[Diskusi Rohani Kelas Berat] Tentang Keselamatan
-
6 November 2017
THEODORUS086 tulis:
Yesss... Kata lain dari kerajaan surga,(dalam bahasa orang katolik) dalam alkitab disebut demikian, berarti Allah yang merajai hati manusia... Maaf kalau pake bahasa katolik. Sebenarnya antara katolik dan protestan (dalam hal ini) telah diperdebatkan sejak 450 tahun yang lalu. Berbeda dikit sieh tapi sebenarnya niatnya sama... Hehehehehe..
klo ad keteraturan hidup.. hub interpersonal dengan sang khalik.. berarti orng dluar kristen jg selamat ya bro theo.. lalu beda nya sama orng kristen apa.? orng dluar kristen jg melakakukan itu
apakah perbuatan itu bisa menghapus dosa.. membuat kita kudus utk masuk surga.?
apa syarat utk masuk surga.?
lalu beda nya yesus yg memberikan "keselamatan" apa.?
6 November 2017 diubah oleh JOSEPH794
-
6 November 2017
Pada dasarnya keselamatan itu tidak ada hubungannya dengan perbuatan baik.karna keselamatan itu Anugrah Allah.
Tetapi perbuatan baik ada hubungannya dengan keselamatan.
Artinya keselamatan itu murni pemberian Allah,di berikan gratis tanpa membayar apa2.
Sedangkan perbuatan baik itu buah dari keselamatan itu,karna saat kita menerima keselamatan itu kita di materai oleh Roh Kudus,Roh Kudus inilah yang memampukan kita untuk mentaati firman Tuhan dan hidup kudus.
Tanpa Roh Kudus,kita tidak bisa hidup benar di hadapan Allah.
-
6 November 2017
ELISA859 tulis:
Pada dasarnya keselamatan itu tidak ada hubungannya dengan perbuatan baik.karna keselamatan itu Anugrah Allah.
Tetapi perbuatan baik ada hubungannya dengan keselamatan.
Artinya keselamatan itu murni pemberian Allah,di berikan gratis tanpa membayar apa2.
Sedangkan perbuatan baik itu buah dari keselamatan itu,karna saat kita menerima keselamatan itu kita di materai oleh Roh Kudus,Roh Kudus inilah yang memampukan kita untuk mentaati firman Tuhan dan hidup kudus.
Tanpa Roh Kudus,kita tidak bisa hidup benar di hadapan Allah.
amiinn.. bukan perbuatan baik yg menyelamatkan kita.. krn yesus menebus dosa kita ketika kita msh berdosa
keselamatan arti nya ketiadaan dosa..alias nihil dosa.. itu arti ny yg ada hanya kekudusan.. kesucian.. itu sebab ny kita layak masuk surga walaupun kita scr daging masih bisa berbuat dosa
perbuatan baik tentu saja msh diperlukan tpi bukan utk mengejar lg keselamatan wong itu sdh kita terima.. TUHAN TIDAK membutuhkan perbuatan baik kita.. krn yesus sdh melakukan perbuatan baik itu smua secara sempurna dengan menggenapi hukum taurat .. perbuatan baik diperlukan utk diri kita sndiri n sesama manusia..
perbuatan baik kita tdk bisa menyelamatkan kita.. tidak bisa membuat kita kudus.. tidak bisa menghapus dosa
-
6 November 2017
Seperti yang mas katakan. Dulu gereja sangat ekslusif. Gereja sempat bilang bahwa "tidak ada keselamatan di luar gereja". Tetapi ternyata sekarang keselamatan itu ada untuk semua orang. Bedanya anda dengan yang diluar adalah kalau anda ada Yesus. Dalam Yesus ada jaminan keselamatan. Itupun jikalau anda mau menerima hehehehehe...
Lalu apa syaratnya masuk surga?. Terus terang saya ga tau. Soal mati itu bukan urusan saya, tapi urusannya Tuhan (sabdanya Tuhan).
Yang saya yakini untuk saat ini dan soal keselamatan adalah yang penting adalah apa yang bisa saya perbuat untuk Allah dan untuk sesamaku. Hanya itu saja. Ga usah dipersulitlah.. hahahahahaha...
JOSEPH794 tulis:
klo ad keteraturan hidup.. hub interpersonal dengan sang khalik.. berarti orng dluar kristen jg selamat ya bro theo.. lalu beda nya sama orng kristen apa.? orng dluar kristen jg melakakukan itu
apakah perbuatan itu bisa menghapus dosa.. membuat kita kudus utk masuk surga.?
apa syarat utk masuk surga.?
lalu beda nya yesus yg memberikan "keselamatan" apa.?
-
6 November 2017
Kenapa harus mengkhawatirkan apakah akan selamat atau tidak?
Itu haknya Tuhan, jadi serahkan pada Tuhan.
Tugas kita adalah menjalankan apa yang kita anggap baik dan layak dilakukan sebagai manusia. Itu saja.
Jika kita tidak sengaja melakukan hal yang menurut kita salah, segera perbaiki.
That's it.
:)
Tidak ada manusia yang sempurna, tapi menjadi untuk lebih baik adalah tanggung jawab masing-masing dari kita.
JOSHUA603 tulis:
Menurut saudara/i apakah kita tetap dapat diselamatkan jika telah/masih melakukan DOSA setelah lahir Baru? ayo kita saling mengasah, sesuai dengan pengetahuan Alkitab kita bukan sesuai dengan kemauan kita [ayat + sudut pandang saudara]. Jangan saling menghujat ya dan memberi batu sandungan buat saudara/i kita. Respect each other dalam memberi pernyataan. Jesus Bless You, Thank you
-
6 November 2017
THEODORUS086 tulis:
Lalu apa syaratnya masuk surga?. Terus terang saya ga tau. Soal mati itu bukan urusan saya, tapi urusannya Tuhan (sabdanya Tuhan).
Yang saya yakini untuk saat ini dan soal keselamatan adalah yang penting adalah apa yang bisa saya perbuat untuk Allah dan untuk sesamaku. Hanya itu saja. Ga usah dipersulitlah.. hahahahahaha...
wkwkwkwkwk.. ga ad yg dipersulit koq bro theo..
its ok bro theo klo syarat buat masuk surga ntu ga tau..
yg bisa kita perbuat untuk allah spy selamat itu sperti apa cth ny bro theo.?
perbuat utk sesama utk selamat itu sperti apa jg bro theo.?
-
6 November 2017
ARTHA890 tulis:
Tidak ada manusia yang sempurna, tapi menjadi untuk lebih baik adalah tanggung jawab masing-masing dari kita.
stuju bgt sis.. ga ad manusia yg sempurna.. jika berbuat baik menjadi syarat utk selamat.. maka surga kosong :)
-
6 November 2017
Wkwkwkwkwkwkwkwkkk... Ah mas bro itu bisa saja.. kayak anak sekolah minggu lho, harus diterangin satu-satu.... Hahahahahaha
Tapi saya tahu koq mas, kalau yang dipikirkan mas bro hanya soal surga... Tapi maaf oot, aku lebih suka slogannya orang jepang yakni "gak perlu iming-iming surga buat berbuat baik".
"Sebab Allahku adalah Allah yang hidup."
JOSEPH794 tulis:
wkwkwkwkwk.. ga ad yg dipersulit koq bro theo..
its ok bro theo klo syarat buat masuk surga ntu ga tau..
yg bisa kita perbuat untuk allah spy selamat itu sperti apa cth ny bro theo.?
perbuat utk sesama utk selamat itu sperti apa jg bro theo.?
-
6 November 2017
THEODORUS086 tulis:
Wkwkwkwkwkwkwkwkkk... Ah mas bro itu bisa saja.. kayak anak sekolah minggu lho, harus diterangin satu-satu.... Hahahahahaha
Tapi saya tahu koq mas, kalau yang dipikirkan mas bro hanya soal surga... Tapi maaf oot, aku lebih suka slogannya orang jepang yakni "gak perlu iming-iming surga buat berbuat baik".
"Sebab Allahku adalah Allah yang hidup."
wkwkwkwkwkwk.. berarti allah kita beda dunk bro
allah ny orng kristen yg percaya yesus d iming2 ny hidup kekal di kerajaan surga
berbuat baik harus n wajib utk diri sndiri n sesama bro theo.. tpi bukan syarat utk selamat :)
6 November 2017 diubah oleh JOSEPH794
-
6 November 2017
Kalo keselamatan itu berdasarkan perbuatan baik,untuk Allah dan manusia,,
Lalu harus sebaik apa kita?
Sebab saat Adam jatuh dalam dosa,Adam tidak layak lagi tinggal di taman Eden,kita adalah anak cucu Adam,setelah Adam jatuh dlm dosa,jadi kita memiliki natur dosa,itulah sebabnya firman Tuhan berkata:"semua manusia telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemulyaan Allah."
Bagaimana mungkin kita bisa berbuat baik untuk Allah,jangankan berbuat baik untuk Allah,kita berhubungan dgn Allah saja tidak bisa,karna Allah itu Kudus dan sempurna ,sedangkan kita berdosa,
Jadi jika keselamatan berdasarkan perbuatan baik,maka tidak ada yang selamat sebab semua orang tidak baik bahkan semua orang berdosa.
Itulah sebabnya Allah memberi jalan keluar dgn cara Allah datang menjadi manusia yaitu Tuhan Yesus,kematian Tuhan Yesus adalah sarana kita untuk mendapat anugrah keselamatan,kita di layakan Tuhan untuk berhubungan lagi dengan Allah,bahkan kita di beri hak istimewa dari bangsa2 sebab kita memanggil Bapa kepada Allah.
THEODORUS086 tulis:
Seperti yang mas katakan. Dulu gereja sangat ekslusif. Gereja sempat bilang bahwa "tidak ada keselamatan di luar gereja". Tetapi ternyata sekarang keselamatan itu ada untuk semua orang. Bedanya anda dengan yang diluar adalah kalau anda ada Yesus. Dalam Yesus ada jaminan keselamatan. Itupun jikalau anda mau menerima hehehehehe...
Lalu apa syaratnya masuk surga?. Terus terang saya ga tau. Soal mati itu bukan urusan saya, tapi urusannya Tuhan (sabdanya Tuhan).
Yang saya yakini untuk saat ini dan soal keselamatan adalah yang penting adalah apa yang bisa saya perbuat untuk Allah dan untuk sesamaku. Hanya itu saja. Ga usah dipersulitlah.. hahahahahaha...
6 November 2017 diubah oleh ELISA859
-
6 November 2017
Yang saya tangkap adalah Hidup kekal disurga kan nanti setelah mati nanti kan. Mas fokusnya ke situ ya, Surga dan hidup kekal. Hidup kekal dikerajaan surga dimana penuh kedamaian tanpa adanya ratap tangis gitu ya. Itu normal saya bilang. Seperti tetangga sebelah yang ngumpulin pahala buat pergi ke surga...
Memang ini jadi perdebatan antara protestan dengan katolik. Jadi saya ga berani lanjut karena ini melibatkan ilmu filsafat dan ga semua dari kita belajar filsafat. Maaf ya mas bro.
Tapi mas bro kayak tetoris ekstrimis tetangga sebelah lho... Beda dikit dicap beda banget. Padahal Allah itu universal bagi manusia. Yang eksklusif hanya dewa-dewinya politheis... Good job
JOSEPH794 tulis:
wkwkwkwkwkwk.. berarti allah kita beda dunk bro
allah ny orng kristen yg percaya yesus d iming2 ny hidup kekal di kerajaan surga
berbuat baik harus n wajib utk diri sndiri n sesama bro theo.. tpi bukan syarat utk selamat :)
-
6 November 2017
Saya hanya seorang berdosa yang sedang menjalankan hukum utama seorang Kristen saja yakni "kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri". Jadi soal keselamatan biar Tuhan yang urus. Karena bukan kehendakku tetapi kehendak Tuhanlah yang terjadi. Dan saya tetap berdoa supaya saya tidak jatuh dalam pencobaan. :)
ELISA859 tulis:
Kalo keselamatan itu berdasarkan perbuatan baik,untuk Allah dan manusia,,
Lalu harus sebaik apa kita?
Sebab saat Adam jatuh dalam dosa,Adam tidak layak lagi tinggal di taman Eden,kita adalah anak cucu Adam,setelah Adam jatuh dlm dosa,jadi kita memiliki natur dosa,itulah sebabnya firman Tuhan berkata:"semua manusia telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemulyaan Allah."
Bagaimana mungkin kita bisa berbuat baik untuk Allah,jangankan berbuat baik untuk Allah,kita berhubungan dgn Allah saja tidak bisa,karna Allah itu Kudus dan sempurna ,sedangkan kita berdosa,
Jadi jika keselamatan berdasarkan perbuatan baik,maka tidak ada yang selamat sebab semua orang tidak baik bahkan semua orang berdosa.
Itulah sebabnya Allah memberi jalan keluar dgn cara Allah datang menjadi manusia yaitu Tuhan Yesus,kematian Tuhan Yesus adalah sarana kita untuk mendapat anugrah keselamatan,kita di layakan Tuhan untuk berhubungan lagi dengan Allah,bahkan kita di beri hak istimewa dari bangsa2 sebab kita memanggil Bapa kepada Allah.
THEODORUS086 tulis:
Seperti yang mas katakan. Dulu gereja sangat ekslusif. Gereja sempat bilang bahwa "tidak ada keselamatan di luar gereja". Tetapi ternyata sekarang keselamatan itu ada untuk semua orang. Bedanya anda dengan yang diluar adalah kalau anda ada Yesus. Dalam Yesus ada jaminan keselamatan. Itupun jikalau anda mau menerima hehehehehe...
Lalu apa syaratnya masuk surga?. Terus terang saya ga tau. Soal mati itu bukan urusan saya, tapi urusannya Tuhan (sabdanya Tuhan).
Yang saya yakini untuk saat ini dan soal keselamatan adalah yang penting adalah apa yang bisa saya perbuat untuk Allah dan untuk sesamaku. Hanya itu saja. Ga usah dipersulitlah.. hahahahahaha...
-
6 November 2017
Apakah bro Theo,tidak percaya bahwa kematian Tuhan Yesus di kayu salib untuk menebus saudara dari hukuman dosa?
THEODORUS086 tulis:
Saya hanya seorang berdosa yang sedang menjalankan hukum utama seorang Kristen saja yakni "kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri". Jadi soal keselamatan biar Tuhan yang urus. Karena bukan kehendakku tetapi kehendak Tuhanlah yang terjadi. Dan saya tetap berdoa supaya saya tidak jatuh dalam pencobaan. :)
-
6 November 2017
ELISA859 tulis:
Aku blom yakin,jika dia benar2 sudah memiliki keselamatan bro,
Itu jawabanku,
Sebab orang yang benar2 memiliki keselamatan hidupnya mengalami pembaharuan,sebab dia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
JONY310 tulis:
Apa yg terjadi, keselamatannya hilang atau tidak, atau bgmana? Mgkin sis bs lebih jelas membuat pernyataan biar ga muter2 sih
Yupp sis setuju jk jawabannya seperti itu, artinya seseorang itu belum tentu selamat walaupun dia mengaku selamat. Benar begitu? Jadi sebelum seseorang itu meninggal, dia belum tahu apakah ia selamat atau tidak.
-
6 November 2017
THEODORUS086 tulis:
Yang saya tangkap adalah Hidup kekal disurga kan nanti setelah mati nanti kan. Mas fokusnya ke situ ya, Surga dan hidup kekal. Hidup kekal dikerajaan surga dimana penuh kedamaian tanpa adanya ratap tangis gitu ya. Itu normal saya bilang. Seperti tetangga sebelah yang ngumpulin pahala buat pergi ke surga...
Memang ini jadi perdebatan antara protestan dengan katolik. Jadi saya ga berani lanjut karena ini melibatkan ilmu filsafat dan ga semua dari kita belajar filsafat. Maaf ya mas bro.
Tapi mas bro kayak tetoris ekstrimis tetangga sebelah lho... Beda dikit dicap beda banget. Padahal Allah itu universal bagi manusia. Yang eksklusif hanya dewa-dewinya politheis... Good job
fokus saya ke yesus bro theo.. koq ngumpulin pahala.. klo ngumpulin pahala berarti saya berbuat baik itu saya jadikan syarat.. sperti saya bilang berbuat baik itu BUKAN SYARAT utk keselamatan
yup saya stuju allah itu universal.. bahkan yesus pun mati utk menebus dosa sluruh manusia.. TAPI YG PERCAYA YG PERCAYA YANG DISELAMATKAN.. Bisa liat beda nya ga bro.?
-
6 November 2017
ketika darah yesus tcurah saat itu SELURUH MANUSIA dosa nya dihapuskan.. klo saja saat itu manusia smua mati seketika pasti smua masuk surga.. tpi proses hidup trus berlanjut manusia berbuat dosa lg.. dsaat itu ada perbedaan
manusia yg percaya yesus.. status ny MENJADI MANUSIA TIDAK BERDOSA walooun msh bisa berbuat dosa..
manusia yg tidak percaya jelas binasa..
liat urutan waktu ny.. jdi allah itu kasih ny universal
tpi sesuai firman yg percaya yesus yg mperoleh hidup kekal
Yohanes 3:16 (TB) Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
-
6 November 2017
Bagi yg memiliki paham keselamatan bs hilang jika murtad, sy ingin mengajukan pertanyaan.
Misalkan saja si A, yg saat ini sangat yakin jika mati masuk surga. Bs jadi beberapa saat sebelum ia meninggal, ia murtad. Artinya, keselamatannya hilang. Jadi si A yg saat ini sangat yakin selamat, akhirnya tidak selamat. Jadi sy bs menyebut si A belum tentu selamat. Setuju?
Jangan bilang ga bisa ya, karna segala sesuatu bs terjadi selama kita hidup. Atau jgn jg bilang ga mungkin karna Allah yg mengerjakan keselamatan, krna faktannya yg murtad itu banyak banget. Masa Allah gagal mengerjakan keselamatan?
Atau jgn juga jawab bhwa memang dari awal dia tdk sungguh2 percaya jd belum selamat. Jk jawab begitu, sama dgn statement sy, bhwa seseorang yg mengaku sdh selamat itu belum tentu selamat.
Kecuali mau direvisi menjadi sekali selamat tetap selamat, meskipun ia murtad. Kalau jawb ini, kt masuk ke pembahasan selanjutnya
-
6 November 2017
Tapi mmg ya, perbedaan doktrin ini dari ratusan tahun lalu hingga ratusan tahun akan dtg, rasa2nya tdk akan pernah ketemu titik tengahnya. Akhirnya semua dikembalikan ke masing2 pribadi, mau pegang yang mana utk pemahaman ttg keselamatannya. Hidup itu pilihan
-
6 November 2017
JONY310 tulis:
Bagi yg memiliki paham keselamatan bs hilang jika murtad, sy ingin mengajukan pertanyaan.
Misalkan saja si A, yg saat ini sangat yakin jika mati masuk surga. Bs jadi beberapa saat sebelum ia meninggal, ia murtad. Artinya, keselamatannya hilang. Jadi si A yg saat ini sangat yakin selamat, akhirnya tidak selamat. Jadi sy bs menyebut si A belum tentu selamat. Setuju?
Jangan bilang ga bisa ya, karna segala sesuatu bs terjadi selama kita hidup. Atau jgn jg bilang ga mungkin karna Allah yg mengerjakan keselamatan, krna faktannya yg murtad itu banyak banget. Masa Allah gagal mengerjakan keselamatan?
Atau jgn juga jawab bhwa memang dari awal dia tdk sungguh2 percaya jd belum selamat. Jk jawab begitu, sama dgn statement sy, bhwa seseorang yg mengaku sdh selamat itu belum tentu selamat.
Kecuali mau direvisi menjadi sekali selamat tetap selamat, meskipun ia murtad. Kalau jawb ini, kt masuk ke pembahasan selanjutnya
klo saya bilang memang dri mula ny dia tidak percaya.. bro jony ga trima sama jwban saya
Yohanes 6:64 (TB) Tetapi di antaramu ada yang tidak percaya." Sebab Yesus tahu dari semula, siapa yang tidak percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia.
www.bibleforandroid.com/v/33680b3067d7
saya ksh ayat ny aj.. ntu lg bicara ttg yudas.. yudas memang tdk percaya dri awal ny..
klo emang ad seorang yg" SEKARANG" percaya lalu murtad anggap lah dia sampe mati tetap murtad.. ya saya bilang dia tdk selamat krn dia tdk pcaya dri awal ny
-
6 November 2017
JONY310 tulis:
Bagi yg memiliki paham keselamatan bs hilang jika murtad, sy ingin mengajukan pertanyaan.
Misalkan saja si A... ... ...
oke.. karena sy tdk memiliki paham sprti itu, jadi saya tidak usah menjawab ya?
terima kasih atas prtanyaan nya..
-
6 November 2017
keselamatan itu sdh pasti bagi orang percaya sampai meninggal.. jdi jgn dbuat rancu belum selamat dengan cth dtengah jalan dia murtad.. 2 cth yg ga sesuai..
-
6 November 2017
JOSEPH794 tulis:
klo saya bilang memang dri mula ny dia tidak percaya.. bro jony ga trima sama jwban saya
Yohanes 6:64 (TB) Tetapi di antaramu ada yang tidak percaya." Sebab Yesus tahu dari semula, siapa yang tidak percaya dan siapa yang akan menyerahkan Dia.
www.bibleforandroid.com/v/33680b3067d7
saya ksh ayat ny aj.. ntu lg bicara ttg yudas.. yudas memang tdk percaya dri awal ny..
klo emang ad seorang yg" SEKARANG" percaya lalu murtad anggap lah dia sampe mati tetap murtad.. ya saya bilang dia tdk selamat krn dia tdk pcaya dri awal ny
Ini pertanyaan sensitif, hmm.. sulit utk ditanyakan, tp gpp utk meluruskan sesuatu. Maf ya bro, apakah bro yakin tdk akan murtad dikemudian hari? Misal usia hidup sampai 100tahun. Pertanyaan kedua, ada kemungkinankah bro murtad?
-
6 November 2017
bagi orang percaya keselamatan itu tdk bisa hilang hanya krn dia msh bisa berbuat dosa..
nah mnrt bro jony keselamatan itu sndiri arti nya apa.?
-
6 November 2017
DONY531 tulis:
oke.. karena sy tdk memiliki paham sprti itu, jadi saya tidak usah menjawab ya?
terima kasih atas prtanyaan nya..
Hahaa... sy jg ga punya paham seperti itu, tp hya bertanya saja. Paham sy jelas, seseorang itu belum tentu selamat hingga ia menutup mata. Yesuslah yg akan menjadi hakimnya nanti
-
6 November 2017
JONY310 tulis:
Ini pertanyaan sensitif, hmm.. sulit utk ditanyakan, tp gpp utk meluruskan sesuatu. Maf ya bro, apakah bro yakin tdk akan murtad dikemudian hari? Misal usia hidup sampai 100tahun. Pertanyaan kedua, ada kemungkinankah bro murtad?
gpp bro.. cuek aja mo tanya ap jg bebas koq.. saya ga sensian n ga marahan :)
silahkan tanya sekritis2 ny.. nama ny jg diskusi :)
yakin n tidak ada kemungkinan sama sekali..