kenapa Pria mudah menyakiti Hati Wanita

JOHAN047 tulis:

karena wanita selalu benar.

Wanitanya pasti guru SD... wkwkwk

DCH341 tulis:

Mohon memberi definisi menyakiti

Menyakiti itu dalam hal ini semua hal yang bisa menimbulkan sakit..

Menurutku bukan hanya pria saja yang menyakiti wanita, terkadang kuman, bakteri, virus juga bisa menyakiti wanita..

Saran buat wanita:

Agar jangan mudah sakit hati, jagalah hatimu...

LISTON872 tulis:

Menyakiti itu dalam hal ini semua hal yang bisa menimbulkan sakit..

Menurutku bukan hanya pria saja yang menyakiti wanita, terkadang kuman, bakteri, virus juga bisa menyakiti wanita..

Saran buat wanita:

Agar jangan mudah sakit hati, jagalah hatimu...

Nhah ini niii, guaaa paLing demen ni jawaban yg kayak gini..

LOGIS, naLar, futuristik, aerodinamis, disertai juga kecanggihan tekhnoLogi modern. (SimpLe)

Dan biasanya itu rasa sakit itu akan mudah menyerang kepada yg imun kekebaLan tubuh Lemah..

Memang kebanyakan masyarakat wanita indomesia ini Lemah2 dan gampang sakit.

Gk kayak yg barat2, mereka kuat2.

Begicuuu

ARFIAN017 tulis:

Nhah ini niii, guaaa paLing demen ni jawaban yg kayak gini..

LOGIS, naLar, futuristik, aerodinamis, disertai juga kecanggihan tekhnoLogi modern. (SimpLe)

Dan biasanya itu rasa sakit itu akan mudah menyerang kepada yg imun kekebaLan tubuh Lemah..

Memang kebanyakan masyarakat wanita indomesia ini Lemah2 dan gampang sakit.

Gk kayak yg barat2, mereka kuat2.

Begicuuu

hmmmm saya fahamfaham maksud sampean

Kalau kita sudah cinta seseorang, baik pria maupun wanita pasti sakit rasanya kalau di sakiti, contohnya : diselingkuhin

Kalau ga sakit, berarti ga cinta..Bukan hanya pria, tp wanita juga banyak menyakiti

Mau pria, mau wanita. Atau bahkan setengah pria setengah wanita. Semua orang bisa aja menyakiti orang lain. Gak ada hubungan dengan gender. Itu mah tergantung pribadi masing2 aja

kayak familiar dgn ini,  sering ada di  koran atau brosur

ARFIAN017 tulis:

futuristik, aerodinamis, disertai juga kecanggihan tekhnoLogi modern.

ANITA089 tulis:

Hai Edelwise

semoga kondisimu baik2 saja setelah gempa ya. Oh pria ga punya perasaan ya? bisa tolong dijelaskan Del, biar makin HOT nih topiknya.

Hai kak Anita..

Baik2 aja kak.. gempanya ga merusak.. Puji Tuhan.

Hmm ini pengalaman aku yah dulu banget.. kalo sekarang aku lagi menutup hati n perasaan biar ga baper.. capek kalo baper terus.. hehe..

Kenapa aku bilang cowok itu ga punya perasaan.. critanya begini..

setelah pendekatan yang cukup gencar, akhirnya sang pria berhasil membuat sang wanita jadi suka sama dia.. trus mulai deh dia tenggelam dalam dunianya sendiri. Kalau dihubungi baru d bisa komunikasi. Kalo ga dihubungi diem aja. Trus pas dah gondok.. ditanyain bilangnya mau konsen dulu sama kuliahnya.. ya udah selesai critanya. Eh 2 th setelah itu tiba2 nelpon ngabarin kalau dia bbrp bulan lalu dah wisuda.. nanya2 kabar n no hp juga.  Yee telat kali. Bukunya dah di tutup masa mo dibuka lagi..

Gitu deh pria.. kalau dah merasa dapat apa yg di mau, stop juga usahanya.. hehe..

ARFIAN017 tulis:

Kamu bener edeLwise, gk ada satupun cowok didunia ini yg punya perasaan.

Memang semua cowok itu tiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiit#sensor

Makasih ya dah setuju sama saya.. walaupun kayaknya ga ....... haha..

LISTON872 tulis:

Itu cuma perasaan edel aja

Beneran kok.. hehe

Haha... betul, saya suka sebab itukan suatu realita kehidupan tentang hubungan asmara. Jadi tetap ada manfaat dan hikmat yang bisa dipelajari dari sana.

KATHARINA781 tulis:

tampaknya  Mas Setiadi penggemar acara "katakan putus" ya?  Kalo saya di  tv sebelahnya. "rumah uya" tapi buat hiburan saja.  Tidak menarik kesimpulan apapun dr sana.

SETIADI628 tulis:

Misalkan: kasus umum yaitu selingkuh.

Kita lihat aja faktanya di program reality show "Trans TV" yaitu Katakan Putus, banyak juga toh cewek yang mempermainkan cowok dengan cara, motivasi, dan permasalahan latar belakang yang berbeda.

tergantung ya ...

kalo masih dalam hubungan pacaran maka sah2 saja kita berpaling ke yg lain demi mencari pasangan  yg paling cocok  daripada cerai dalam pernikahan ?

kecuali kalau sdh menikah maka setiap pasangan harus pegang komitmen setia apapun yg terjadi.

SETIADI628 tulis:

Haha... betul, saya suka sebab itukan suatu realita kehidupan tentang hubungan asmara. Jadi tetap ada manfaat dan hikmat yang bisa dipelajari dari sana.

Sebenernya, cuman setengah realita Bos.., istilahnya 'pseudo reality' show. Udah diskenario lagi.., sebelumnya.. Soalnya, kalo biasa2 aja.. datar2 aja, kayak kehidupan sehari-hari.., siapa yang mau nonton? Gak menarik, gitu.. Lagian, sapa sih, yang mau lebay2-an, diumbar-umbar cerita realita kehidupannya, trus di depan kamera, ditonton banyak orang gitu, jika tanpa adanya "imbalan'? 'Tul gak? (*orang bayaran smuanya kok itu.. Biasalah.. cuma bisnis.., nyari uang.) Hehe..

ARFIAN017 tulis:

Nhah ini niii, guaaa paLing demen ni jawaban yg kayak gini..

LOGIS, naLar, futuristik, aerodinamis, disertai juga kecanggihan tekhnoLogi modern. (SimpLe)

Dan biasanya itu rasa sakit itu akan mudah menyerang kepada yg imun kekebaLan tubuh Lemah..

Memang kebanyakan masyarakat wanita indomesia ini Lemah2 dan gampang sakit.

Gk kayak yg barat2, mereka kuat2.

Begicuuu

Apakah aku bermimpi lagi komen ya, kok kayak gagal faham gitu??

setelah disimak2, kyknya ada salah satu yg melihat dgn "makna" berbeda.  

LISTON872 tulis:

Apakah aku bermimpi lagi komen ya, kok kayak gagal faham gitu??

Simple, disakiti pria utk topik 'selingkuh' itu ada berbagai latar belakang.

1. Sudah tidak ada komitmen satu dgn yg lain

2. Sudah bosen dlm hubungan tsb

3. Kurang komunikasi, mungkin karna jarak dan waktu.

Krn penalarannya seorang pria itu 'lebih' mudah memulai/ mendekati seorang wanita, makannya pria itu jg 'lebih' mudah menyakiti/meninggalkan wanitanya demi memulai hubungan baru lagi.

Itu pendapat saya, karna saya pernah 'mengalami'

SebetuLnya sih simpLe ya urusan yg satu ini, sodara Liston sudah bagus sanggahan nya.

Cuman dibikin ribet, gitu...

JOHAN047 tulis:

hmmmm saya fahamfaham maksud sampean

Kok aku bisa gagal faham ya?? Apa mungkin kamu lebih pintar ya??

ARFIAN017 tulis:

SebetuLnya sih simpLe ya urusan yg satu ini, sodara Liston sudah bagus sanggahan nya.

Cuman dibikin ribet, gitu...

Ohh, begitu, Menurutku materi yang saudara sampaikan juga uda bgs. Cuman deliverynya aja kurang ke penonton. Di awal jg pecah bgt. Mungkin yg perlu dibenerin cuman artikulasi sm tempo aja sih kali ya. Punchline jg ngena bgt di akhir. Itu aja sih dariku

Ya, emang bro, saya tak heran dg hal itu karena tanpa adanya kesan tambahan yang "menghibur atau menonjol" tentu tidak akan laku acaranya.
Maksud saya reality nya itu dalam konteks "kasus / permasalahan inti " yang di angkat dlm tayangan tersebut.

FAJAR882 tulis:

Sebenernya, cuman setengah realita Bos.., istilahnya 'pseudo reality' show. Udah diskenario lagi.., sebelumnya.. Soalnya, kalo biasa2 aja.. datar2 aja, kayak kehidupan sehari-hari.., siapa yang mau nonton? Gak menarik, gitu.. Lagian, sapa sih, yang mau lebay2-an, diumbar-umbar cerita realita kehidupannya, trus di depan kamera, ditonton banyak orang gitu, jika tanpa adanya "imbalan'? 'Tul gak? (*orang bayaran smuanya kok itu.. Biasalah.. cuma bisnis.., nyari uang.) Hehe..

Ya memang betul saya setuju dlm konteks itu. Namun bukan berarti bahwa harus dikatakan bahwa pria lebih mudah menyakiti (karena menyakiti itu sendiri maknanya luas).
Catatan: di zaman sekarang juga semakin terjadi perubahan, yang dulunya memang wanita lebih cenderung untuk enggan untuk bertindak "selingkuh" namun sekarang "kasus wanita selingkuh" malah tambah banyak. Menurut Alkitab sendiri : Mendekati akhir zaman banyak orang akan kehilangan kasih (tidak hanya utk pria saja wanita juga).

DEVINA379 tulis:

Simple, disakiti pria utk topik 'selingkuh' itu ada berbagai latar belakang.

1. Sudah tidak ada komitmen satu dgn yg lain

2. Sudah bosen dlm hubungan tsb

3. Kurang komunikasi, mungkin karna jarak dan waktu.

Krn penalarannya seorang pria itu 'lebih' mudah memulai/ mendekati seorang wanita, makannya pria itu jg 'lebih' mudah menyakiti/meninggalkan wanitanya demi memulai hubungan baru lagi.

Itu pendapat saya, karna saya pernah 'mengalami'

Aku setuju kak

COOLFACE528 tulis:

Mau pria, mau wanita. Atau bahkan setengah pria setengah wanita. Semua orang bisa aja menyakiti orang lain. Gak ada hubungan dengan gender. Itu mah tergantung pribadi masing2 aja

Saya sependapat mbak

DEVINA379 tulis:

Simple, disakiti pria utk topik 'selingkuh' itu ada berbagai latar belakang.

1. Sudah tidak ada komitmen satu dgn yg lain

2. Sudah bosen dlm hubungan tsb

3. Kurang komunikasi, mungkin karna jarak dan waktu.

Krn penalarannya seorang pria itu 'lebih' mudah memulai/ mendekati seorang wanita, makannya pria itu jg 'lebih' mudah menyakiti/meninggalkan wanitanya demi memulai hubungan baru lagi.

Itu pendapat saya, karna saya pernah 'mengalami'

Mungkin sebenarnya bkn masalah gender..tentang siapa yg cenderung menyakiti, tetapi back to karakter pribadi masing2...itu menurut saya ya..hehe..have a nice weekend semua..Gbu

tergantung orangnya... tp sy pernah ketemu sama satu pria,,, ya saling ngobrol ini dan itu.... saya juga gak tau ternayata ni cowok janjian sama cewe lain.... perasaan saya sih biasa biasa saja ya... tapi didepan cewek yang janji diam diam... bilang ke saya pergi kamu sana... itu perkataan cowo nempel bangett sampai sekarang... napa ya ini cowok apa terganggu gitu syarafnya... saya bukan pacarnya baru juga kenalan...gak da ngomong buruk pas baru saja selesai makan ....ya ampunnn...ehh gak lama kemuadian dia menikah sama tuh cewek yang diem2 dia janjian.... saya hanya berharap masih adakah cowok bertutur sopan dan jangan pikirannya geerr dikiranya suka padahal teman....semoga para pria agak cerdas dikit jangan dibawah rata rata,,wkwkwkw