Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Embun kala senja

ForumInspirasi

326 – 350 dari 1106    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 13  14  15 ... 45  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • JONY310

    11 November 2016

    Dare to fail

    Biasanya orang-orang salut kepada anak muda yang belum berkeluarga tetapi sudah berani memutuskan untuk berwiraswasta, menjadi bos sendiri daripada bekerja di sebuah perusahaan, padahal kariernya bisa lebih cemerlang jika meneruskan pekerjaannya. Mereka rela melepaskan gaji yang jumlahnya lumayan demi merintis usaha yang belum pasti hasilnya.

    Saya pribadi justru salut kepada mereka yang sudah berkeluarga namun berani memutuskan untuk berhenti kerja dan merintis usaha. Kenapa? karena jika usaha sang anak muda tadi bankrut, dia hanya menanggung dirinya sendiri, bahkan masih bisa makan tidur di rumah orang tua. Tetapi mereka yang sudah berkeluarga, jika usahanya gagal, mereka tdk hanya harus menanggung biaya hidup diri sendii tetapi juga istri, anak, ortu bahkan mertua. Tidak mudah.

    Tentu semua ada plus minusnya, baik menjadi pengusaha atau karyawan. Semua kembali ke kapasitas diri dan panggilan hati. Jika mmg harus jd pengusaha, pertimbangkan segala resiko yang ada. Yang pasti, jgn takut untuk gagal. Selamat berjuang.

  • JONY310

    12 November 2016

    Dari Kita Oleh Kita Untuk Kita

    Mengapa byk org menghalalkan segala cara demi menjadi kaya raya?

    Mengorbankan segalanya demi menjadi orang terhormat, terkenal dan berkuasa?

    Tanpa disadari, sebenarnya kitalah yang menjadi penyebabnya. Kita menghormati dan menghargai orang yang kaya, terkenal dan berkuasa namun mengabaikan orang yang biasa-biasa saja. Mereka yang merasa terabaikan ingin juga mendapat perlakuan yg sama hingga akhirnya terjerumus ke dunia yg materialistis. Salahkah mereka?

    Jika saja kita memperlakukan orang lain dengan perlakuan yang sama, terlepas dari kondisi sosial ekonominya, bisa jadi orang tidak terobsesi untuk menjadi kaya raya, tetapi ingin menjadi pribadi yang berkualitas dalam hal sifat dan karakter, pergaulan dan hubungan keluarga.

  • JONY310

    14 November 2016

    Kembali ke kodrat

    Usaha makanan yang dirintis istri teman saya maju pesat. Siang hingga menjelang malam, warung makannya tidak pernah sepi dari pembeli. Kelihatannya, semua baik2 saja. Siapa sangka, suaminya memiliki pandangan yang berbeda.

    Suatu hari, sang suami yang bekerja sebagai buruh pabrik ini memanggil istrinya dan berbicara sangat serius. "Tutup warung makan itu atau kita cerai..!!". Semua orang terkejut, termasuk saya. Semua orang mencemooh sang suami dgn argumen bahwa seharusnya sang suami bersyukur punya istri yang bisa membantu penghasilan keluarga. Suami harusnya juga berusaha lebih keras lagi untuk memiliki penghasilan tambahan.

    Rupanya sang istri kerap meremehkan kerjaan sang suami yang hanya cukup untuk bertahan hidup. Si istri merasa penghasilannya sekarang jauh lebih besar dari suami, sehingga mulai berulah. Alhasil, byk juga yang mendukung suami karena kodrat seorang istri memang harus menghormati suami. Keluarga ini pun diujung tanduk.

    Tak lama kemudian, sang istri dengan berat hati menutup usahanya. Sungguh sebuah pengorbanan yang mahal demi keutuhan rumah tangga mereka. Sang istri sekarang sadar dan berubah total, sangat menghormati suaminya.

    Lima tahun berlalu. Sekarang mereka berdua mengelola rumah makan di daerah Jakarta Timur. Usahanya maju pesat dengan beberapa cabang. Tidak ada lagi persoalan tentang istri yang berulah atau suami yang tak tau bersyukur. Dalam hati, sy salut akan keberanian dan pengorbanan suami istri ini dalam menyelamatkan keutuhan keluarga mereka.

  • OKIOADORA327

    15 November 2016

    Salute, salah satu topic lama yang inspiring me

  • JONY310

    16 November 2016

    OKIOADORA327 tulis:

    Salute, salah satu topic lama yang inspiring me

    Thanks buat koment nya :-)

  • JONY310

    16 November 2016

    Keselamatan

    Hari ini sy baru pulang melayat Ayah dari sahabat saya. Temen sy ini sudah jadi Kristen sedang Ayahnya belum. Sanak saudara dan teman2 berdatangan. Saudara dari Ayahnya yang sudah kristen nyeletuk; "sayang ya dia meninggal sebelum jadi kristen". Ternyata celetukan itu didengar oleh saudara yg lain dan langsung meyanggahnya: "Ga apa-apa kok, karena di gereja saya bilang, apapun agamanya, asalkan selama hidupnya berbuat baik, pasti masuk surga. Kristus mati untuk semua orang". Tak dapat dihindari, perbedaan pandangan ini menjadi pembicaraan yang semakin seru dan sengit.

    Well, harus diakui perbedaan pandangan ini memang sulit untuk dicarikan titik temunya. Semua bilang teologinya yang paling benar, didukung oleh ayat ini dan itu. Namun jika kita mau belajar merendahkan hati, membuka pemikiran untuk hal-hal yang diluar pakem kita, bisa jadi hal tersebut tidak menjadi sulit. Saya salah satu contoh bgaimana akhirnya memiliki pandangan yang baru, menyempurnakan pandangan sebelumnya yang sudah melekat puluhan tahun.

    Semua bermula dari pertanyaan bathin yang muncul karena menyadari bahwa apa yang selama ini diyakini ternyata masih menyisakan ruang keraguan. Memang sudah seharusnya kita tidak menelan mentah2 setiap pengajaran yang kita terima walaupun itu dtg dari hamba Tuhan yang terkenal. Selamat belajar. Gbu

  • WINNER851

    16 November 2016

    Menggelikan membaca ini...hahaha

    JONY310 tulis:

    Rapuhnya hati wanita

    Seorg cowo menyesal telah memutuskan cewenya. Lalu dia berusaha menelpon:

    Cowo: "Sayang, maafin aku ya. Aku mengaku salah. Aku mau rujuk sama kamu"

    Cewe: "Ada gelas didekat kamu?"

    Cowo: "Ga ada. Kenapa?"

    Cewe: "Segera pergi ke dapur dan ambil satu gelas..!!"

    Cowo: "Kamu knpa ya say? hmm.. baiklah sy segera ambilkan. Nah ini sy sdh pegang"

    Cewe: "Sekarang lemparkan ke lantai...!!!!"

    Cowo: "Kok dilempar? Km baik2 sajakah disana?"

    Cewe: "Cepat lemparkan....!!!!!!"

    Cowo: "Baiklah.. sudah sy lempar"

    Cewe: "Sekarang kembalikan gelas itu seperti semula.!! Tidak bisa kan??? Begitulah hatiku setelah kau hancurkan...:'("

    Cowo: "Gelasnya tidak pecah kok, kan tadi sy ambil gelas plastik.."

    Cewe: "Iiiiiiiiihh.....menyebalkan. Habis kerja buruan jemput aku. Awas telat...!!"

    >>> Edit from bc myfriend tony tjia

    17 November 2016 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • MEY072

    16 November 2016

    Wanita itu tak terselami boss hatinya..mulut bilank A hati B

    Klo sdh syg gampang goyah

    JONY310 tulis:

    Rapuhnya hati wanita

    Seorg cowo menyesal telah memutuskan cewenya. Lalu dia berusaha menelpon:

    Cowo: "Sayang, maafin aku ya. Aku mengaku salah. Aku mau rujuk sama kamu"

    Cewe: "Ada gelas didekat kamu?"

    Cowo: "Ga ada. Kenapa?"

    Cewe: "Segera pergi ke dapur dan ambil satu gelas..!!"

    Cowo: "Kamu knpa ya say? hmm.. baiklah sy segera ambilkan. Nah ini sy sdh pegang"

    Cewe: "Sekarang lemparkan ke lantai...!!!!"

    Cowo: "Kok dilempar? Km baik2 sajakah disana?"

    Cewe: "Cepat lemparkan....!!!!!!"

    Cowo: "Baiklah.. sudah sy lempar"

    Cewe: "Sekarang kembalikan gelas itu seperti semula.!! Tidak bisa kan??? Begitulah hatiku setelah kau hancurkan...:'("

    Cowo: "Gelasnya tidak pecah kok, kan tadi sy ambil gelas plastik.."

    Cewe: "Iiiiiiiiihh.....menyebalkan. Habis kerja buruan jemput aku. Awas telat...!!"

    >>> Edit from bc myfriend tony tjia

    17 November 2016 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • WINNER851

    16 November 2016

    Duh mbak Mey, dalamnya laut bisa kita ukur. Tp dalam hatinya mbak Mey, siapa yg tahu.hahhaha

    MEY072 tulis:

    Wanita itu tak terselami boss hatinya..mulut bilank A hati B

    Klo sdh syg gampang goyah

  • GRACIA048

    17 November 2016

    JONY310 tulis:

    Rapuhnya hati wanita

    Seorg cowo menyesal telah memutuskan cewenya. Lalu dia berusaha menelpon:

    Cowo: "Sayang, maafin aku ya. Aku mengaku salah. Aku mau rujuk sama kamu"

    Cewe: "Ada gelas didekat kamu?"

    Cowo: "Ga ada. Kenapa?"

    Cewe: "Segera pergi ke dapur dan ambil satu gelas..!!"

    Cowo: "Kamu knpa ya say? hmm.. baiklah sy segera ambilkan. Nah ini sy sdh pegang"

    Cewe: "Sekarang lemparkan ke lantai...!!!!"

    Cowo: "Kok dilempar? Km baik2 sajakah disana?"

    Cewe: "Cepat lemparkan....!!!!!!"

    Cowo: "Baiklah.. sudah sy lempar"

    Cewe: "Sekarang kembalikan gelas itu seperti semula.!! Tidak bisa kan??? Begitulah hatiku setelah kau hancurkan...:'("

    Cowo: "Gelasnya tidak pecah kok, kan tadi sy ambil gelas plastik.."

    Cewe: "Iiiiiiiiihh.....menyebalkan. Habis kerja buruan jemput aku. Awas telat...!!"

    >>> Edit from bc myfriend tony tjia

    Kocak sekali...

    17 November 2016 diubah oleh JODOHKRISTEN

  • WINNER851

    17 November 2016

    Halo salam kenal ko Jony. Sangat menginspirasi pengalaman serta perenungan ko Jony ini. Barangkali boleh di share bgmn proses perenungan ko Jony ttg perubahan pemikiran dr yg sdh biasa (tradisi) lalu mengalami penyempurnaan. Saya salut dg org2 yg berani berpikiran terbuka, apalagi klu berbicara ttg 'keselamatan'. Sapere aude.

    JONY310 tulis:

    Keselamatan

    Hari ini sy baru pulang melayat Ayah dari sahabat saya. Temen sy ini sudah jadi Kristen sedang Ayahnya belum. Sanak saudara dan teman2 berdatangan. Saudara dari Ayahnya yang sudah kristen nyeletuk; "sayang ya dia meninggal sebelum jadi kristen". Ternyata celetukan itu didengar oleh saudara yg lain dan langsung meyanggahnya: "Ga apa-apa kok, karena di gereja saya bilang, apapun agamanya, asalkan selama hidupnya berbuat baik, pasti masuk surga. Kristus mati untuk semua orang". Tak dapat dihindari, perbedaan pandangan ini menjadi pembicaraan yang semakin seru dan sengit.

    Well, harus diakui perbedaan pandangan ini memang sulit untuk dicarikan titik temunya. Semua bilang teologinya yang paling benar, didukung oleh ayat ini dan itu. Namun jika kita mau belajar merendahkan hati, membuka pemikiran untuk hal-hal yang diluar pakem kita, bisa jadi hal tersebut tidak menjadi sulit. Saya salah satu contoh bgaimana akhirnya memiliki pandangan yang baru, menyempurnakan pandangan sebelumnya yang sudah melekat puluhan tahun.

    Semua bermula dari pertanyaan bathin yang muncul karena menyadari bahwa apa yang selama ini diyakini ternyata masih menyisakan ruang keraguan. Memang sudah seharusnya kita tidak menelan mentah2 setiap pengajaran yang kita terima walaupun itu dtg dari hamba Tuhan yang terkenal. Selamat belajar. Gbu

  • JONY310

    17 November 2016

    WINNER851 tulis:

    Halo salam kenal ko Jony. Sangat menginspirasi pengalaman serta perenungan ko Jony ini. Barangkali boleh di share bgmn proses perenungan ko Jony ttg perubahan pemikiran dr yg sdh biasa (tradisi) lalu mengalami penyempurnaan. Saya salut dg org2 yg berani berpikiran terbuka, apalagi klu berbicara ttg 'keselamatan'. Sapere aude.  

    Halo.. salam kenal juga. Mengenai topik ini, sy ada bahas di thread berikut:

    www.jodohkristen.com/topic/1058/3

  • JONY310

    17 November 2016

    "Bukan kamu..!!"

    Malam itu diibadah youth, kami kedatangan pembicara tamu. Yang special dari pembicara ini adalah, ia akan memberikan amplop berisi uang kepada orang terpilih. Siapa org terpilih ini? Masih tanda tanya besar. Teman saya maju duluan utk mengambil amplop itu. Ketika mendekati pembicara ini, temen sy ditolak "Bukan kamu". Bingung, ia pun duduk kembali. Teman yg lain maju namun ditolak juga "bukan kamu". Hmm... sy pikir, mgkin sy lah org terpilih itu. Dengan memberanikan diri sy pun menghadapnya dan... "Bukan kamu". Sy pun terdiam kebingungan lalu duduk kembali.

    Suasana jadi seru, sedikit menegangkan tentang teka-teki siapa orang yg terpilih. Karena bingung menebak2, akhirnya semua yg belum sempat maju, berbaris maju semua. Apa yg terjadi? Semua dijawab dengan "bukan kamu". Bingung bercampur penasaran. Saya maju lagi untuk kedua kalinya dan... lagi-lagi sy dijawab "Bukan kamu". Jlebb.

    "Ayoo... majulah org pilihan kesini" katanya menantang lagi. Semua kebingungan, apa mksd si pembicara ini. Sy pun berlagak gila, saya maju lagi untuk ketiga kalinya dan..."Bukan kamu". Ukh... sebelnya bukan main. Kali ini sy balik menantang dia, sy tidak mau duduk, berdiri saja disitu. "Maaf ya bro, bukan kamu" katanya sekali lagi. Namun saya tetap saja berdiri. Teman2 lain mulai menertawakan saya. "Ayo maju lagi hi orang pilihan" katanya menantang lagi. Saat itu sy yang masih berdiri disitu langsung menghampirinya dan..... "Yesss..!! kamulah orang pilihan itu." Woww..

    Malam itu sebuah pelajaran berharga kami dapatkan, terlebih saya pribadi, bahwa orang pilihan, orang sukses, orang yang hebat itu adalah orang yang pantang menyerah, terus mencoba dan mencoba lagi meskipun berkali2 gagal, berkali2 ditolak, diremehkan, diabaikan. Tetap semangat.

  • JONY310

    20 November 2016

    Mengeluh

    Ada beribu alasan bagi kita untuk mengeluh, menyerah dan mengakhiri semuanya. Namun tahukah kita bahwa kehidupan yang kita jalani saat ini, sangat diinginkan oleh orang lain. Ya, mereka yg bernasib tidak sebaik kita hari ini. Bersyukur lah selama kita masih bs menjalani kehidupan ini.

  • MEY072

    21 November 2016

    Video buat mewek pagi2:('

    Krn kasih yg begitu bsr utk ibu dan bpknya maka bs tegar, bnr2 mukul hatiku telak

    Thnks sdh shared videonya

    JONY310 tulis:

    Mengeluh

    Ada beribu alasan bagi kita untuk mengeluh, menyerah dan mengakhiri semuanya. Namun tahukah kita bahwa kehidupan yang kita jalani saat ini, sangat diinginkan oleh orang lain. Ya, mereka yg bernasib tidak sebaik kita hari ini. Bersyukur lah selama kita masih bs menjalani kehidupan ini. youtu.be/tWcgysVGEnI

  • JONY310

    21 November 2016

    MEY072 tulis:

    Video buat mewek pagi2:('

    Krn kasih yg begitu bsr utk ibu dan bpknya maka bs tegar, bnr2 mukul hatiku telak

    Thnks sdh shared videonya

    Siapin tissue yang banyak ya... sy cowo aja nangis, apalagi cewe hehee

  • JONY310

    21 November 2016

    Keep calm

    Seorang pemuda paniknya bukan main ketika ia terpeleset ke dasar pantai yang lebih dalam sedangkan ia tidak bisa berenang. Ia mencoba segala gerakan tak beraturan dengan kaki dan tangannya, namun semua sia-sia. Ia pun mulai timbul tenggelam, namun masih bergerak-gerak tak menyerah.

    Melihat hal itu seorang penjaga pantai langsung berenang menuju pemuda tersebut. Setelah dekat, ia sengaja membiarkan pemuda tersebut bergerak2 sendiri. Ia belum membantunya, hanya mengawasi saja. Setelah pemuda tadi mulai lemas, gerakannya mulai melemah, barulah si penjaga pantai menghampirinya dan menariknya kepantai.

    Rupanya para baywatch ini memahami, jika si korban masih punya kekuatan yang besar, tentu akan menyulitkan si penolong, bahkan bisa2 nyawa si penolong terancam dengan gerakan membabi buta si korban yang panik. Mereka menunggu korban mulai tak berdaya, barulah mereka beraksi.

    Kadang saya berpikir, apakah Tuhan juga melakukan hal yg sama ketika mengulurkan tanganNya membantu kita? Dia menunggu kita menyerah akan kekuatan sendiri sehingga pertolonganNya tepat pd waktunya. Hmm..  bisa jadi. So, seberapa gentingpun masalah yg ada, tetaplah tenang. Ada satu statement yg terkenal; "jika kita angkat tangan, Tuhan turun tangan." Gbu

  • MEY072

    21 November 2016

    Kata2 ini sbg quote ku klo dlm kesesakan

    "Kadangkala kita di minta menunggu sesaat tapi Tuhan tidak pernah terlambat"

    JONY310 tulis:

    Keep calm

    Seorang pemuda paniknya bukan main ketika ia terpeleset ke dasar pantai yang lebih dalam sedangkan ia tidak bisa berenang. Ia mencoba segala gerakan tak beraturan dengan kaki dan tangannya, namun semua sia-sia. Ia pun mulai timbul tenggelam, namun masih bergerak-gerak tak menyerah.

    Melihat hal itu seorang penjaga pantai langsung berenang menuju pemuda tersebut. Setelah dekat, ia sengaja membiarkan pemuda tersebut bergerak2 sendiri. Ia belum membantunya, hanya mengawasi saja. Setelah pemuda tadi mulai lemas, gerakannya mulai melemah, barulah si penjaga pantai menghampirinya dan menariknya kepantai.

    Rupanya para baywatch ini memahami, jika si korban masih punya kekuatan yang besar, tentu akan menyulitkan si penolong, bahkan bisa2 nyawa si penolong terancam dengan gerakan membabi buta si korban yang panik. Mereka menunggu korban mulai tak berdaya, barulah mereka beraksi.

    Kadang saya berpikir, apakah Tuhan juga melakukan hal yg sama ketika mengulurkan tanganNya membantu kita? Dia menunggu kita menyerah akan kekuatan sendiri sehingga pertolonganNya tepat pd waktunya. Hmm..  bisa jadi. So, seberapa gentingpun masalah yg ada, tetaplah tenang. Ada satu statement yg terkenal; "jika kita angkat tangan, Tuhan turun tangan." Gbu

  • WINNER851

    21 November 2016

    Penasaran sy bc komen bro Jony yg smpe nangis, wlupun sdh nonton sblmnya video ini, tp tetap membangkitkn semangat dn tentunya menambah rasa hormat, kagum, rindu, ke mama saya yg sdh almarhum.

    JONY310 tulis:

    Siapin tissue yang banyak ya... sy cowo aja nangis, apalagi cewe hehee

  • JONY310

    25 November 2016

    WINNER851 tulis:

    Penasaran sy bc komen bro Jony yg smpe nangis, wlupun sdh nonton sblmnya video ini, tp tetap membangkitkn semangat dn tentunya menambah rasa hormat, kagum, rindu, ke mama saya yg sdh almarhum.

    JONY310 tulis:

    Siapin tissue yang banyak ya... sy cowo aja nangis, apalagi cewe hehee

    Sy sih udh beberapa kali juga nonton tp tetap aja menyesakkan dada hehe..

  • JONY310

    25 November 2016

    Kutukan sebuah Jembatan

    Sebuah desa di pedalaman kalimantan memiliki sebuah pantangan, yaitu tidak boleh menyebrangi sebuah jembatan tua yang menghubungkan dua desa yang dipisahkan oleh sebuah sungai. Rupanya pada jaman dahulu, kedua desa pernah bermusuhan dan ketua suku saling mengutuk, bahwa barangsiapa yang melewati jembatan ini untuk masuk ke wilayah musuh, pasti mati.

    Percaya atau tidak, kutukan itu betul-betul terjadi. Seorang ibu terjatuh ketika hendak mengunjungi kerabatnya di desa tetangga. Mereka sekarang menggunakan perahu untuk menyebrang. Pernah ada pemuda desa yang nekat ingin menaklukkan mitos itu, akhirnya ia pun terjatuh lalu tercebur ke sungai. Untung nyawanya masih bisa terselamatkan.

    Suatu hari, desa ini kedatangan tamu dari luar pulau,  dua orang pemuda yang tertarik akan keindahan alam yang ada disekitar desa itu. Singkat cerita, mereka pun hendak menyebrangi jembatan yang terkenal angker tersebut. Ketika mereka sdh diatas jembatan, barulah penduduk desa menyadarinya, namun semuanya terlambat. Mereka lupa memberitahu para pemuda itu tentang kutukan yang ada dijembatan tersebut.

    Mereka berteriak kencang agar pemuda tsb kembali. Salah satu pemuda yang masih diawal jembatan mendengar, memahami apa yg dibicarakan lalu berbalik arah. Tak lama, ia pun terjatuh ke dalam derasnya sungai. Temannya satu lagi rupanya sudah di tengah2 jembatan sehingga ia tidak bisa mendengar dengan jelas dikarenakan derasnya suara aliran air sungai yang menderu. Alhasil, ia pun meneruskan langkahnya. Semua penduduk menahan nafas dan bersiap2 akan pertolongan darurat. Ajaib, pemuda tersebut rupanya berhasil menyebrangi jembatan tersebut dengan selamat.

    Peperangan terbesar ada dipikiran kita. Kebanyakan hal yang kita takutkan tidak pernah benar-benar terjadi. Bukan karena kejatuhan yang membuat kita jadi takut, justru karena ketakutanlah yang membuat kita bisa terjatuh.

  • JONY310

    1 Desember 2016

    Surat yang berbalas

    Dulu, jauh sebelum handphone ditemukan dan telepon rumah masih sangat jarang digunakan, kita biasanya berkirim kabar melalui surat. Cerita nyata ini datang dari negri paman sam di tahun 80an. Seorang kakek menulis surat untuk cucunya yang merantau keluar kota beberapa kali, namun tidak pernah dibalas. Sang cucu kelihatannya tidak menghormati dan menghargai kakeknya. Suatu hari, istrinya bertaruh bahwa apabila ia yang menulis surat, pasti dibalas oleh cucunya. Sang kakek pun setuju untuk memberikan USD 100 kepada istrinya. Nilai yang besar pada waktu itu. Surat pun dikirim.

    Beberapa hari kemudian, si cucu benar2 membalas surat si nenek bahkan dengan prangko kilat. Si kakek pun terkejut. Lalu ia pun bertanya keistrinya, apa yang ditulis. Istrinya tersenyum lalu bilang, "Saya hanya menulis bahwa saya mau memberikan uang sebesar USD 50. Bisahkah kamu kirimkan nomor rekening nya?"

    Beberapa minggu yg lalu, saya melakukan eksperiment sosial. Di sebuah medsos, saya punya banyak kenalan yang anehnya tidak pernah memberikan komentar apapun atau hanya sekedar memberikan dukungan like, padahal mereka yg add duluan dan saya sering mengomentari statusnya.

    Saat itu, saya memposting sebuah status bahwa saya ada memborong hp merk terkenal, original, punya temen yang tokonya bangkrut dan akan sy bagi2 kepada yang berminat dengan harga miring. Ajaib, saya menerima puluhan inbox, sms, dan like serta komentar dari orang-orang yang selama bertahun-tahun tidak pernah melakukannya.

    Jadi ingat pepatah dalam dunia politik, bahwa tidak ada yang namanya teman atau rival abadi, yang ada hanyalah kepentingan abadi. Berlakukah hal ini dalam persahabatan? Entahlah...

  • JONY310

    16 Desember 2016

    Lebah si penyengat

    Setelah seharian menjelajahi alam di daerah bogor, kami bertiga pun kecapean dan segera tidur di rumah penginapan sederhana, tepatnya di rumah penduduk. Dua teman sy akhirnya terlelap dengan suara dengkuran yg terdengar jelas, namun sy masih belum bisa, mungkin karena suasana yang berbeda dengan di rumah.

    Seekor lebah tampak berdengung mengitari lampu kamar dan sesekali terbang menghampiri kami. Saya lihat dia mendekati teman yg sdh terlelap. Sdh pasti ia tidak terpengaruh. Lalu si lebah mendekati teman satu lagi yg jg sdh terlelap, dan tentu saja teman tetap menikmati tidurnya. Giliran si lebah mendekati saya, sy pun was-was takut disengat. Semalaman itu sy tdk bisa tidur apalagi ketika si lebah terbang mendekat. Sy merasa iri sama mereka yg sdh tertidur duluan hingga tdk terganggu dgn si lebah.

    Hidup akan terasa indah, nikmat, nyaman jika saja kita tdk melihat, mendengar atau merasakan adanya ancaman atau gangguan. Memang kadang-kadang kita perlu bersikap seolah2 kita buta, tuli dan tidak peka terhadap situasi dan kondisi yang ada agar tidak terus2an hidup dalam ketakutan dan kekuatiran. Hidup terlalu berharga jika hya diisi dengan hal-hal demikian. Percayalah, hidup kita selalu aman dan sejahtera dalam pelukan kasihNya.

    16 Desember 2016 diubah oleh JONY310

  • IAN718

    16 Desember 2016

    Berbuat baik adalah upaya seumur hidup.

    Bill Clinton.

  • MARINA562

    16 Desember 2016

    Senang baca crita ini. Sangat menginspirasi. Thanks Joni.

    JONY310 tulis:

    Kutukan sebuah Jembatan

    Sebuah desa di pedalaman kalimantan memiliki sebuah pantangan, yaitu tidak boleh menyebrangi sebuah jembatan tua yang menghubungkan dua desa yang dipisahkan oleh sebuah sungai. Rupanya pada jaman dahulu, kedua desa pernah bermusuhan dan ketua suku saling mengutuk, bahwa barangsiapa yang melewati jembatan ini untuk masuk ke wilayah musuh, pasti mati.

    Percaya atau tidak, kutukan itu betul-betul terjadi. Seorang ibu terjatuh ketika hendak mengunjungi kerabatnya di desa tetangga. Mereka sekarang menggunakan perahu untuk menyebrang. Pernah ada pemuda desa yang nekat ingin menaklukkan mitos itu, akhirnya ia pun terjatuh lalu tercebur ke sungai. Untung nyawanya masih bisa terselamatkan.

    Suatu hari, desa ini kedatangan tamu dari luar pulau,  dua orang pemuda yang tertarik akan keindahan alam yang ada disekitar desa itu. Singkat cerita, mereka pun hendak menyebrangi jembatan yang terkenal angker tersebut. Ketika mereka sdh diatas jembatan, barulah penduduk desa menyadarinya, namun semuanya terlambat. Mereka lupa memberitahu para pemuda itu tentang kutukan yang ada dijembatan tersebut.

    Mereka berteriak kencang agar pemuda tsb kembali. Salah satu pemuda yang masih diawal jembatan mendengar, memahami apa yg dibicarakan lalu berbalik arah. Tak lama, ia pun terjatuh ke dalam derasnya sungai. Temannya satu lagi rupanya sudah di tengah2 jembatan sehingga ia tidak bisa mendengar dengan jelas dikarenakan derasnya suara aliran air sungai yang menderu. Alhasil, ia pun meneruskan langkahnya. Semua penduduk menahan nafas dan bersiap2 akan pertolongan darurat. Ajaib, pemuda tersebut rupanya berhasil menyebrangi jembatan tersebut dengan selamat.

    Peperangan terbesar ada dipikiran kita. Kebanyakan hal yang kita takutkan tidak pernah benar-benar terjadi. Bukan karena kejatuhan yang membuat kita jadi takut, justru karena ketakutanlah yang membuat kita bisa terjatuh.

326 – 350 dari 1106    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 13  14  15 ... 45  Selanjutnya Kirim tanggapan