Embun kala senja

Pesan dari Bintang ; Arti Bersyukur

Namaku Bintang

Aku tidak tahu persis berapa usiaku

Lingkungan sekitar adalah dunia pendidikan bagiku

Aku tidak punya tempat tinggal yang menetap

Aku bisa tinggal dimana saja

Aku berteman dengan siapa saja

Aku tidak tau orangtuaku dimana

Terakhir yang aku ingat, beberapa tahun lalu aku tinggal berdua dengan Ibu.

Aku tidak mengenal Ayahku

Lalu disuatu malam Ibu pergi dan tak pernah kembali lagi

Mungkin dia pergi dengan pria yang kerap datang ke kontrakan kami

Aku sendirian, kebingungan

Lalu seorang wanita tua datang, marah-marah menyuruhku keluar dari kontrakan berdingdingkan kayu itu

Bersama Ibu saja, kami sering menunggak membayar

Apalagi aku kini sendiri

Untuk membeli makan saja aku tak mampu

Ya aku akhirnya pergi, mengikuti kemana kaki ini melangkah

Aku melepas rasa kantuk dimana saja aku bisa merebahkan badan, emperan, mushola, bahkan di bawah kolong jembatan bersama-sama dengan mereka yang sepertiku

Jadi pemulung sudah aku lakoni

Jadi kernet pun pernah

Cuci piring di warung makan juga aku lakukan

Mengemis?

Tidak, aku tidak mau hanya terduduk lalu menengadahkan tangan mengharapkan belas kasihan orang lain. Tak akan pernah aku melakukannya.

Aku masih punya dua tangan, anggota tubuhku lengkap,  tak ada yang kurang satu pun

Aku juga sehat, jadi akan kulakukan apapun yang halal demi sesuap nasi

Jangan menertawakan hidupku, kawan

Jangan pula menjadikan hidupku sebagai alasanmu bersyukur

Bukankah konyol ketika kau mengucap syukur hanya karna hidupmu jauh lebih baik dariku?

Aku tahu, sepahit-pahitnya hidupku tentu masih ada yang hidupnya pun masih di bawahku

Tapi bukan itu yang jadi alasanku untuk bersyukur

Aku bersyukur masih punya tubuh yang sehat

Bersyukur masih bisa bangun di setiap paginya

Bersyukur masih bisa melakukan yang kumampu

Bersyukur walau kadang menahan perih perutku

Seorang dengan pakaian lusuh ini ingin menyampaikan pesan padamu,  kawan

Jangan pernah menyampaikan rasa syukur hanya karena hidupmu tidak setragis orang lain, tidak menderita seperti orang lain

Jangan pernah bersyukur karena hidupmu tidak seperti aku

Tapi bersyukurlah atas apa yang kau punya, baik itu kekurangan ataupun potensi yang kau miliki.

Bersyukur adalah berkaca pada diri sendiri, bukan menjadikan hidup orang lain sebagai pembanding

Kawan, kiranya kau berkenan mendengarkan pesanku ini.

-ReRe-

HOPE617 tulis:

Pesan dari Bintang ; Arti Bersyukur

Jangan pernah menyampaikan rasa syukur hanya karena hidupmu tidak setragis orang lain, tidak menderita seperti orang lain

Jangan pernah bersyukur karena hidupmu tidak seperti aku

Tapi bersyukurlah atas apa yang kau punya, baik itu kekurangan ataupun potensi yang kau miliki.

Bersyukur adalah berkaca pada diri sendiri, bukan menjadikan hidup orang lain sebagai pembanding

Kawan, kiranya kau berkenan mendengarkan pesanku ini.

-ReRe-

Duuh.. baru pos tentang wanita tangguh, baca ini lagi hehee... Lengkap sudah. Nice Quote sista... keep writing

Ini cerita wanita tangguh, intiny selain tangguh dia mau berkorban, gitu ya bang...

JONY310 tulis:

Duuh.. baru pos tentang wanita tangguh, baca ini lagi hehee... Lengkap sudah. Nice Quote sista... keep writing

HOPE617 tulis:

Ini cerita wanita tangguh, intiny selain tangguh dia mau berkorban, gitu ya bang...

Yaah... tidak mentingin diri sendiri, tp total buat keluarga. Kasian sekaligus kagum

Pria membeli Produk

Biasanya, kaum pria memilih berdasarkan tingkat kesukaan. Semakin terkenal, banyak pria lain yg meminati juga, pria akan tertantang utk memilikinya juga, walaupun awalnya dia juga tidak terlalu mengerti tentang produk tersebut. Ia bisa jadi suka karna melihat orang lain juga suka. Pasti ada yang special tentang produk ini, begitu pikirnya.

Diluar faktor tingkat kesukaan, pria paling tertarik berdasarkan penampilan fisik. Misal ketika mengunjungi sebuah pameran mobil, produk yang paling diminati tentu yang berpenampilan menarik, paling eye catching namun tetap elegan. Apalagi jika bentuknya futuristik. Mata pria tak berkedip melihatnya.

Setelah visual, next step sebelum membeli, pria akan mencoba dulu apakah produk tersebut nyaman atau tidak. Jika produk itu mobil, maka si pria akan coba duduk, merasakan suasana dalamnya seperti apa, design interiornya, joknya, kelegaannya, panel2 yang ada, dan hal2 kecil lainnya.

Next step, detail dan kualitas mesinnya. Berapa kekuatannya, karakter mesinnya seperti apa. Jika dibawa untuk perjalanan jauh, apakah mesinnya bawel atau anteng. Pria bs cek melalui suara mesinnya, apakah halus atau kasar. Berikan tekanan pada gas utk melihat reaksi yang dihasilkan mesin. Jika ternyata mesin tetap stabil, suara tidak meraung, tidak panas, tidak mengeluarkan asap, bau, tidak boros, berarti itu 90% sdh deal.

Langkah terakhir, pria akan melihat harga. Seperti umumnya, semakin banyak peminat, semakin tinggi harga sebuah produk. Pria akan berhitung apakah budgetnya cukup untuk membelinya serta untuk maintenancenya. Semakin mahal sebuah produk, semakin tinggi biaya maintenancenya. Jika oke, jadilah produk dibeli. Kurang lebih seperti itulah cara pria membeli produk.

Oh ya lupa, ego pria itu besar. Jika pria udh siap membeli namun tidak dilayani dengan baik, dicuekin, malah penjual lebih memilih melayani pembeli lainnya, maka si pria biasanya akan cancel dan tidak akan pernah melirik produk itu lagi, walaupun ia sangat suka dengan produk itu, walaupun one day produk itu memberikan diskon harga besar2an.

Mengeluh

Byk org yg mengeluh tentnag hidupnya, tetapi tdk melakukan apa2

Mengeluh sering dikatain bodoh, tdk byk tau, tetapi tdk mau menambah wawasan

Mengeluh ttg pekerjaannya, bosnya, tetapi tdk mau cari kerjaan lain atau buka usaha sekalian

Mengeluh incomenya kecil, tp tdk mau kerja extra atau cari sumber penghasilan lain

Mengeluh sering sakit, tp tdk mau jaga pola makan, pola hidup, pola pikir

Mengeluh keluarga / pergaulan krg harmonis, tetapi tdk mau sabar, tdk berusaha memahami org lain, tdk belajar people skill

Mengeluh krna usia sdh tinggi, belum ada calon yg melirik, tp tdk mau upgrade diri

Dan tentu byk keluhan lainnya. Hidup itu berat, kamu ga akan kuat hya dengan mengeluh saja. "Hanya org gila yg berharap hasil yg berbeda dgn masih melakukan hal yg sama." -Einstein-

Keren

Terima kasih atas pencerahannya.

JONY310 tulis:

Pria membeli Produk

Biasanya, kaum pria memilih berdasarkan tingkat kesukaan. Semakin terkenal, banyak pria lain yg meminati juga, pria akan tertantang utk memilikinya juga, walaupun awalnya dia juga tidak terlalu mengerti tentang produk tersebut. Ia bisa jadi suka karna melihat orang lain juga suka. Pasti ada yang special tentang produk ini, begitu pikirnya.

....

Oh ya lupa, ego pria itu besar. Jika pria udh siap membeli namun tidak dilayani dengan baik, dicuekin, malah penjual lebih memilih melayani pembeli lainnya, maka si pria biasanya akan cancel dan tidak akan pernah melirik produk itu lagi, walaupun ia sangat suka dengan produk itu, walaupun one day produk itu memberikan diskon harga besar2an.

Bisnis ala Anak Tuhan

"Ga mungkin bisa dagang kalo ga boong.." begitu kata temanku ketika menceritakan lika-likunya membangun usaha. "Modal aja ga dapat segitu..." kata2 mujarab kalau jualan di toko, walauun kenyataannya harga segitu udh untung, hanya tipis. Padahal kita bisa aja hanya dengan bilang "Ga bisa bu harga segitu..." ga harus cerita modalnya cukup atau ga.

Ada lagi teman yang bilang, usaha kalau ga pake penglaris imposible. "Potong kuping saya.." tantangnya kemudian. Pengen iris2 kupingnya krna sy ga pake penglaris tuh, tp laris2 aja. Wajar saja dia bicara begitu karna teman2nya yg usaha semuanya pakai penglaris, walaupun kristen.

"Balance.. Doa iya, usaha iya, penglaris jg mesti." Kata sodara yg lebih senior lagi. "kalau orang lain pake, dan kita enggak, bisa habis omzet kita. Semua ketarik." Jelasnya kemudian. "Orang jujur susah kaya, dan orang kaya susah jujur" katanya lagi nyerocos. Kdg2 bener juga ya, sy byk ketemu orang kaya yang laporan pajaknya ga sama. Agamanya mereka? kristen.

Hal lainnya, mengaku sakit padahal sehat. Ada acara keluarga, padahal males berangkat. Lagi dijalan nyatanya lagi di jalan menuju kamar mandi, bilang project on schedule sekian persen padahal baru start. Harga sudah turun, bilang belum. Barang bekas dibilang barang baru, produksi china dibilang jerman, dll. "Kalau ga gitu, kita akan dicap males, ga profesional, ga bermutu, harga mahal" Celetuk teman lainnya.

So, mungkinkah kita bisa sukses dengan bekerja atau berbisnis ala anak Tuhan?

Sejarah ceng beng

Bagi suku tionghoa, sembahyang kubur atau ceng beng sudah menjadi tradisi. Setelah menjadi kristen pun, masih ada sebagian yang berziarah disaat ceng beng untuk mempertahankan tradisi sekaligus silahturahmi dengan keluarga besar lainnya, tentunya yang kristen tidak lagi membawa makanan. Tentu saja ada hal positif yang bisa diambil dari tradisi ini, salah satunya tentang menghormati orang tua atau leluhur. Bagaimana asal mula cengbeng? video berikut mgkin bs sedikit menjelaskan...

Alfa & Omega

Pasti..!! Semua yang memiliki awal akan memiliki akhir. Dari tdk ada, menjadi ada, lalu tidak ada lagi. Lahir tidak punya apa2 akan kembali tidak punya apa2. Dari perjumpaan pertama hingga perpisahan. Dari nobody, menjadi somebody hingga akhirnya akan kembali menjadi nobody.

Kita pergi untuk kembali, kita naik tinggi untuk kembali turun kebawah. Kita bekerja, kita berjuang, kita berkompetisi, hingga suatu hari semuanya akan berakhir. Jangan gelisah karna masalah, jangan jumawa karna cinta, harta apalagi tahta. Puisi yang indah itu akan berakhir dengan air mata. Hanya Dia saja yang abadi, Dia yg tdk berawal dan tidak berakhir.

Arloji Kuno

Suatu waktu, teman saya pulang ke kampung halaman orang tuanya di kalimantan. Dia sendiri lahir di Jakarta dan jarang pulang kampung, karena semua keluarga besarnya sudah di jakarta. Sesampai disana, ia mengunjungi satu2nya saudara dari kakeknya yang masih hidup. Ketika hendak pulang, ia diberikan sebuah arloji kuno. "Ini barang peninggalan kakekmu.." jelas saudara kakeknya itu. Ia pun enggan menerima arloji kuno yg sudah tidak berfungsi, dengan cat yang sudah mengelupas sana sini. "Simpan saja buat sukkung (adik laki2 dari kakek : bahasa khek)" tolaknya. "Jangan, itu dari kakekmu. Begini saja, kamu bwa pulang, nanti kasih papamu."

Waktu berlalu dengan cepat. Lima tahun kemudian, teman saya pindah rumah ke yang lebih besar lagi. Ketika hendak membereskan barang, ia melihat arloji kuno itu dan hendak meninggalkannya. Seorang kerabat yang membantunya pindahan berteriak "Oh my God..!! kamu punya barang ini selama ini ???" tanya kerabatnya sambil memegang arloji kuno itu dengan terkejut. Rupanya, arloji kuno itu bernilai sangat tinggi. Setelah di cek di internet, harga arloji itu bernilai lebih dari 1/2 Milyar. Teman saya shock bukan main. Ia tak menyangka selama ini menyimpan sesuatu yang bernilai tinggi.

Sering kita tidak menyadari bahwa ada sesuatu dalam diri kita yang sangat bernilai, namun kita anggap biasa2 saja. Jangan pernah menganggap remeh apa yang sudah Tuhan beri kepada setiap kita. Apa itu? find it by your self. Gbu

Ini pertanyaan keluar dari inti cerita sebenernya.  Tp saya penasaran,  cerita arloji rusak terkelupas catnya tp harganya 1/2 milyar itu berdasar kisah nyata atau perumpamaan saja?

JONY310 tulis:

Arloji Kuno

Suatu waktu, teman saya pulang ke kampung halaman orang tuanya di kalimantan. Dia sendiri lahir di Jakarta dan jarang pulang kampung, karena semua keluarga besarnya sudah di jakarta. Sesampai disana, ia mengunjungi satu2nya saudara dari kakeknya yang masih hidup. Ketika hendak pulang, ia diberikan sebuah arloji kuno. "Ini barang peninggalan kakekmu.." jelas saudara kakeknya itu. Ia pun enggan menerima arloji kuno yg sudah tidak berfungsi, dengan cat yang sudah mengelupas sana sini. "Simpan saja buat sukkung (adik laki2 dari kakek : bahasa khek)" tolaknya. "Jangan, itu dari kakekmu. Begini saja, kamu bwa pulang, nanti kasih papamu."

Waktu berlalu dengan cepat. Lima tahun kemudian, teman saya pindah rumah ke yang lebih besar lagi. Ketika hendak membereskan barang, ia melihat arloji kuno itu dan hendak meninggalkannya. Seorang kerabat yang membantunya pindahan berteriak "Oh my God..!! kamu punya barang ini selama ini ???" tanya kerabatnya sambil memegang arloji kuno itu dengan terkejut. Rupanya, arloji kuno itu bernilai sangat tinggi. Setelah di cek di internet, harga arloji itu bernilai lebih dari 1/2 Milyar. Teman saya shock bukan main. Ia tak menyangka selama ini menyimpan sesuatu yang bernilai tinggi.

Sering kita tidak menyadari bahwa ada sesuatu dalam diri kita yang sangat bernilai, namun kita anggap biasa2 saja. Jangan pernah menganggap remeh apa yang sudah Tuhan beri kepada setiap kita. Apa itu? find it by your self. Gbu

Suka banget tulisan ini...

JONY310 tulis:

Mengeluh

Byk org yg mengeluh tentnag hidupnya, tetapi tdk melakukan apa2

Mengeluh sering dikatain bodoh, tdk byk tau, tetapi tdk mau menambah wawasan

Mengeluh ttg pekerjaannya, bosnya, tetapi tdk mau cari kerjaan lain atau buka usaha sekalian

Mengeluh incomenya kecil, tp tdk mau kerja extra atau cari sumber penghasilan lain

Mengeluh sering sakit, tp tdk mau jaga pola makan, pola hidup, pola pikir

Mengeluh keluarga / pergaulan krg harmonis, tetapi tdk mau sabar, tdk berusaha memahami org lain, tdk belajar people skill

Mengeluh krna usia sdh tinggi, belum ada calon yg melirik, tp tdk mau upgrade diri

Makna Kebahagiaan

Sebuah perjalanan hidup membawaku menyadari banyak hal tentang kebahagiaan. Salah satunya aku menyadari bahwa kebahagian bukanlah hal yang harus dicari. Tapi kebahagiaan adalah sesuatu  yang harus aku ciptakan sendiri.

Seperti ada sebuah cerita yang menganalogikan mencari kebahagian seperti menangkap kupu-kupu yang indah yang terbang ke sana dan ke mari. Cara menangkapnya bukan dengan mengejar kupu-kupu secara fisik, biarkan kupu-kupu tetap terbang memenuhi semesta. Kita cukup menangkap keindahan warna dan geraknya saja dalam pikiran kita dan menyimpannya baik-baik di dalam hati.

Seperti itulah kebahagiaan. Bahagia bukanlah hal yang kasat mata dan bisa kita genggam, lalu kita simpan dalam satu tempat. Dalam hidup kita justru sering kali terlalu sibuk mencari kebahagian tanpa menyadarinya bahwa sesungguhnya kebahagiaan itu ada dimana-mana kalau kita mau mensyukuri nikmat yang kita dapatkan setiap hari.

Kekayaan, ketenaran, kekuasaan itu bukan jaminan atau tolak ukur untuk berbahagia. Justru kita bisa melihat betapa banyak orang yang memiliki itu jatuh dalam depresi lalu memilih untuk mengakhiri hidupnya.

Kebahagiaan kadang terasa sangat jauh karena kita sibuk meratapi dan menyesali hidup yang begitu-begitu saja. Bahagia adalah tentang bagaimana bisa menerima keadaan yang sekarang, dengan segala kondisi yang ada. Kebahagiaan ada pada hati yang selalu mampu bersyukur.

Jika sering merasa tidak bahagia, maka coba cek kembali bagaimana hubunganmu dengan sang Pencipta...

SISCA410 tulis:

Ini pertanyaan keluar dari inti cerita sebenernya.  Tp saya penasaran,  cerita arloji rusak terkelupas catnya tp harganya 1/2 milyar itu berdasar kisah nyata atau perumpamaan saja?

Hi sis... ini cerita dr temannya teman. Krna ga ketemu lgsg dgn si tokoh, sy ga berani tulis based on true story. Biasanya sy tulis. Tp kalau melihat latar belakang keluarganya, sangat mungkin krna kakeknya itu saudagar kaya di daerah kutai. So.. just got the point

HOPE617 tulis:

Suka banget tulisan ini...

Ada lagunya di sekolah minggu, mengeluh mengeluh mengeluh di hatiku... tau? hahaaa

HOPE617 tulis:

Makna Kebahagiaan

Sebuah perjalanan hidup membawaku menyadari banyak hal tentang kebahagiaan. Salah satunya aku menyadari bahwa kebahagian bukanlah hal yang harus dicari. Tapi kebahagiaan adalah sesuatu  yang harus aku ciptakan sendiri.

keren... diciptakan, dirasakan ya

ga tau... 😅 😂

JONY310 tulis:

Ada lagunya di sekolah minggu, mengeluh mengeluh mengeluh di hatiku... tau? hahaaa

🙏

JONY310 tulis:

Menyapu

Kesusahan sehari cukuplah utk sehari. Perkataan Yesus ini benar adanya, bahwa setiap hari pasti punya kesusahannya sendiri, walau bagaimanapun juga kita menghindarinya, ia akan tetap ada. Namun itu cukuplah buat hari itu, jgn dibawa menjadi beban utk esok hari. Siapkan hati dan pikiran kita utk menghadapi kesusahan esok hari.

HOPE617 tulis:

ga tau... 😅 😂

ntar sy ciptain dulu hahaaa

Kasih Allah

Malam sekitar jam sebelas, sy sampai di rumah. Hujan yang lebat mulai berhenti, menyisakan gerimis kecil. Ketika hendak masuk ke rumah, saya melihat seekor pleci sedang meringkuk kedinginan. Ya Tuhan... bathinku ketika menyadari ponakan sy lupa membawanya masuk. Ia kena air hujan langsung dari langit, tanpa ada atap sedikitpun. Kasian sekali burung kecil itu.

Segera aku angkat masuk ke rumah. Saya deketin ke kompor lalu kompor saya hidupkan agar bs memberi kehangatan. Tampak ia tak lagi menggubris, seolah tubuhnya sudah kaku, tak lagi bisa merasakan panas. Ia terus saja meringkuk dipojokan. Setengah jam kemudian, sy matikan kompor dan meletakkan ia kembali di garasi. Menyekat kardus di sekelilingnya agar udara dingin tidak bisa masuk. Esok pagi, saya menemukan ia sudah mati.

Sebuah ayat menulis bahwa manusia yang jahat saja pasti memberikan yang terbaik untuk anak2nya, apalagi Bapa di surga. Jika kita saja memiliki rasa sayang, kasih, kepedulian terhadap makhluk lain yang lemah, tak berharga, tdk bs berkomunikasi, terlebih lagi Tuhan. Percayalah, Ia selalu peduli akan setiap kemalangan kita, pergumulan kita, setiap tetes air mata kita. Tak akan pernah dibiarkannya kita sendirian melalui semua itu. Tidak akan pernah. Gbu

Memikirkan dirimu, di mana saja kau berada, kami berdoa untuk kesedihan kami sampai berakhir, dan mengharapkan bahwa hati kami akan bercampur.

Sekarang Aku akan melangkah maju untuk menyadari keinginan ini.

Dan siapa tahu:

memulai perjalanan baru boleh tidak akan jadi sangat sulit, atau mungkin itu sudah dimulai.

Ada banyak penduduk dunia, tetapi mereka berbagi langit yang sama ---------- satu langit, satu takdir.

ANTON850 tulis:

Memikirkan dirimu, di mana saja kau berada, kami berdoa untuk kesedihan kami sampai berakhir, dan mengharapkan bahwa hati kami akan bercampur.

Sekarang Aku akan melangkah maju untuk menyadari keinginan ini.

Dan siapa tahu:

memulai perjalanan baru boleh tidak akan jadi sangat sulit, atau mungkin itu sudah dimulai.

Ada banyak penduduk dunia, tetapi mereka berbagi langit yang sama ---------- satu langit, satu takdir.

Dalem bgt artinya bro, cocok jd sastrawan

Menggali Sumur

"Ayo Ayah, kita menggali sumur.." ajak sang anak kepada ayahnya ketika mereka baru saja pindah ke desa yang baru. "Nanti ya nak, belum waktunya.." jelas sang ayah. Mereka sementara mengambil air dari sumur yang jauh.

Beberapa bulan kemudian, datanglah musim kemarau. Saat sumur tetangga banyak yang kering, saat itulah sang ayah mulai menggali sumur. Anaknya protes, kenapa dulu sewaktu musim hujan, tanah sedang mudahnya di gali, malah tidak mau menggali. Skrg tanah menjadi sangat keras, tidak mungkin bisa dapatkan mata air dengan mudah.

"Anakku, jika kt menggali di musim hujan, betul kita mudah mendapat air, tetapi ia akan kering sekarang. Namun apabila saat kering, dalam kondisi paling buruk ini, kt berhasil menemukan mata air, maka air sumur ini tidak akan pernah kering lagi untuk selamanya.

Ingatlah hal ini sampai kelak kamu dewasa. Kualitas dari dirimu yang sebenarnya akan terbukti ketika kamu ada dalam kondisi paling buruk sekalipun. Jika kamu bisa melewatinya, maka hidupmu selanjutnya akan menjadi mudah"

🙌👍

JONY310 tulis:

Menggali Sumur

Ingatlah hal ini sampai kelak kamu dewasa. Kualitas dari dirimu yang sebenarnya akan terbukti ketika kamu ada dalam kondisi paling buruk sekalipun. Jika kamu bisa melewatinya, maka hidupmu selanjutnya akan menjadi mudah"