mana pilihan mu..

jika seandainya anda dulu adalah orang yang kepercayaan nya bukan kristen, lalu oleh kasih karunia Tuhan, anda di anugrahi untuk mengenal Yesus dan percaya kepadaNya, oleh perantara seorang teman, lalu anda berpacaran dengannya, namun lambat laun Tuhan sering menegurmu dengan keras lewat kotbah, lewat Rhema di Alkitab untuk kamu harus tinggalkan dia..
kira-kira mana yang anda pilih..??
pilih mendengar perintah Tuhan, atau pilih tetap mengasihi dia...??

Hellow sista WIDHI,,,, tentu pilihan yang tidak mudah situasi demikian, saya pernah mengalaminya. Prinsipnya mengasihi itu bukan harus dengan menjadi pacarnya/kekasihnya/menikahinya tapi mengasihi itu sesuai dengan apa yg TUHAN mau kerjakan dgn pengertian yg benar & berkenan kepadaNYA. Jika memang sudah ada bbrp kali teguran melalui rhema, saudara seiman & nurani sebaiknya lepaskan ikatan berpacaran kerna usaha menyenangkan manusia hanya sia-sia belaka tetap fokus menyenangkan hati TUHAN maka dipastikan kita dimampukan/diberikan cara petunjuk tetap mengasihi dia dengan cara2 sederhana tanpa harus berpacaran (karena perasaan, kehendak jiwa sendiri akan lebih mendominasi drpd Maunya TUHAN).

like this post...

RARA477 tulis:

Hellow sista WIDHI,,,, tentu pilihan yang tidak mudah situasi demikian, saya pernah mengalaminya. Prinsipnya mengasihi itu bukan harus dengan menjadi pacarnya/kekasihnya/menikahinya tapi mengasihi itu sesuai dengan apa yg TUHAN mau kerjakan dgn pengertian yg benar & berkenan kepadaNYA. Jika memang sudah ada bbrp kali teguran melalui rhema, saudara seiman & nurani sebaiknya lepaskan ikatan berpacaran kerna usaha menyenangkan manusia hanya sia-sia belaka tetap fokus menyenangkan hati TUHAN maka dipastikan kita dimampukan/diberikan cara petunjuk tetap mengasihi dia dengan cara2 sederhana tanpa harus berpacaran (karena perasaan, kehendak jiwa sendiri akan lebih mendominasi drpd Maunya TUHAN).

Aku jg pernah mngalami hal tsb tp aku lbh pilih Tuhan dr pd hubungan dgn dia..

Krn mw bljr taat...

N klo Tuhan ga ACC ama hubungan tsb,,ga bkal awet hubungan tsb...

ini lah orang kristen tidak pernah tau benar  kemauan TUHAN,ini lah ciri ciri yang akan menghakimi TUHAN. .RARA477 bil lepaskan ikatan hubungan pacaran untuk menyenangkan hati TUHAN. Terus gak lama cow itu menikah dengan seorang  pendeta perempuan,, bahagia di anugrahin kasih karunia, apa yg timbul dalam pikiran dan hati anda  mengingat kotbah peneguran pasti salahin pendeta yang parah nya menghakimi TUHAN, anda BISA BERDOSA BESAR, knp?? saya bilang bisa menghakimi TUHAN karna derita anda setelah melepas hubungan ternyata saudari tidak menikah jodoh tak kunjung datang.

Jangan pernah salah dalam mencerna,mentafsirkan suatu firman dan kotbah karna jika anda salah anda bisa masuk jurang,

bagaimana anda BISA   tau isi hati TUHAN  sedangkan anda salah mengartikan cara  menyenangkan TUHAN.

TUHAN tidak pernah mengingin kan suatu hubungan berpisah dan menegur seseorang untuk melepaskan hubungan antar pasangan nya, BAGIAN TUHAN memberi jodoh,mempersatukan.bagian kita menghadapi cobaan ,ujian dari Iblis mengganggu hub tersebut supaya berpisah.kalo anda tau itu anda sudah tau keinginan TUHAN dalam hub anda.

sis WIDHI 232 tulis  pilih mendengar perintah Tuhan, atau pilih tetap mengasihi dia...??

Pertanyaan anda tidak baik..karna Bagian TUHAN memberikan jodoh dan mempersatukan

tolong anda ralat lagi pertanyaan itu karna bisa jadi batu sandungan dari topik cerita yang anda buat rhema dari alkitab tanpa sadar anda menghina FIRMAN dan TUHAN

KALAU ada firman yang menegur suatu hubungan harus berpisah bikin ayat  nya

FIRMAN hanya memperingati sebelum hubungan itu terjadi ....

SALAM DAMAI

PISS

GLORY BLESS THE LORD

RARA477 tulis:

Hellow sista WIDHI,,,, tentu pilihan yang tidak mudah situasi demikian, saya pernah mengalaminya. Prinsipnya mengasihi itu bukan harus dengan menjadi pacarnya/kekasihnya/menikahinya tapi mengasihi itu sesuai dengan apa yg TUHAN mau kerjakan dgn pengertian yg benar & berkenan kepadaNYA. Jika memang sudah ada bbrp kali teguran melalui rhema, saudara seiman & nurani sebaiknya lepaskan ikatan berpacaran kerna usaha menyenangkan manusia hanya sia-sia belaka tetap fokus menyenangkan hati TUHAN maka dipastikan kita dimampukan/diberikan cara petunjuk tetap mengasihi dia dengan cara2 sederhana tanpa harus berpacaran (karena perasaan, kehendak jiwa sendiri akan lebih mendominasi drpd Maunya TUHAN).

Aq punya quote...ku harap bisa di mengerti

"Aku tidak memaksakan kehendakku terhadap kehendak Tuhan, tapi aku berusaha mencocokan bagian2 kehendakku terhadap kehendak Tuhan"

X~eN^_^

Jangan pindah agama karena cinta ama pasangan deh

Atau lebih konyol lagi pindah krn mau nikah kemudian balik ke agama masing2

Cinta manusia itu mau berapa lama sih ? setahun ? 3 tahun ? 7 tahun ?

Setelah cinta pudar gimana dong ? cari lagi yg seagama ? konyolkan

Lah aku aja yg semua nya ok sesuai aturan main bisa cerai koq, apalagi yg diawal sudah ada perbedaan yg menurut kebanyakan orang Indonesia sangat penting dihindarin

Kecuali memang keinginan nya dia sendiri, nah itu baru deh jaminan ga bakal nyesel (?)

waduh.. pertanyaannya dulu bukan yg percaya Yesus ya..biasanya orang bertanyaa orang yg takut akan Tuhan berpacaran ama orang yg beda keyakinan.. biar gak membingungkan pertanyaannya aq balik gimana jika kita yg jadi terang bagi yg belum seiman dengan kita? jika kita bisa jadi terang bagi orang lain artinya dia mencintai kita krna TUHAN yg dia lihat dari sikap dan hubungan kita pada Tuhan. dari tulisanmu namun lambat laun Tuhan sering menegurmu dengan keras lewat kotbah, lewat Rhema di Alkitab untuk kamu harus tinggalkan dia..
jika kita merasa FiTu itu menegur kita, berarti ada masalah hubungan kita dengan sidia.
memang jika apa pun alasanya yg namanya harus memilih antara Tuhan dan siapapun tetap pilih Tuhan. tapi aq g bisa menjawab pertanyaan kamu sayang WIDHI 232, krna aq gak tau apa alasannya kenapa FiTu itu bisa dikatakan suatu teguran harus meninggalkan dia(jika masih seiman), emng dia kenapa? tp bisa aja  PILIH Tuhan dengan cara mengasihi dia,.
baru2 ini aq menolak cwo baik,mapan tapi dia agama yg masih bersangkutan kristen namun disaat kami cerita ada yg dia bilang "gereja kami tidak buat perpuluhan krna berkat Tuhan itu dibrikan Tuhan tnpa kita memberi" dari lama kami cerita tentang hal Yesus semua berbeda cara nya,menurutku dia cukup baik sebagai teman tp bukan untuk jodoh krn mengasihi Tuhan aja sprti itu jdi aq menolaknya

slm Kasih ya sist Gbu

WIDHI232 tulis:

jika seandainya anda dulu adalah orang yang kepercayaan nya bukan kristen, lalu oleh kasih karunia Tuhan, anda di anugrahi untuk mengenal Yesus dan percaya kepadaNya, oleh perantara seorang teman, lalu anda berpacaran dengannya, namun lambat laun Tuhan sering menegurmu dengan keras lewat kotbah, lewat Rhema di Alkitab untuk kamu harus tinggalkan dia..
kira-kira mana yang anda pilih..??
pilih mendengar perintah Tuhan, atau pilih tetap mengasihi dia...??

Setuju dengan Rara, apalagi sudah dapat Rhema secara pribadi dalam pembacaan Alkitab.

Tentu kita seharus memilih mendengarkan suara Tuhan, jangan sampai seperti Raja Saul yg memilih menyenangkan banyak orang dan Tuhan dengan caranya sendiri dibandingkan taat kepada perintah Tuhan.

Saya pikir tidak tepat jika Tuhan tidak pernah menginginkan suatu hubungan berpisah, Tuhan tahu mana yang buruk,baik dan terbaik untuk kita. Dia mengenal hati dan jalan2 setiap manusia

Saudara saya pernah mengalaminya, dia mengabaikan semua teguran yg ada agar memutuskan hubungan dengan wanita tsb, alhasil hari pertama saja mereka menikah sudah bertengkar, dan sudah bertahun-tahun lamanya cerai pisah sampai sekarang.

Hanya tambahan ada baiknya doa puasa agar lebih mantap lagi :)

satu pertanyaan, apakah pacarmu tsb beda agama dgnmu? muslim?

Jika memang beda agama sudah seharusnya pisah apalagi sudah dapat banyak teguran.

Kecuali beberapa kasus seperti ada cewe yang didekatin terus ama cowo non kristen, akhrinya dia doa jika memang dia pasangan utk  saya, buat dia menjadi kristen Tuhan tapi bukan karna dia cinta saya. akhirnya cowo tsb jadi kristen karna dia dapat penglihatan berulang kali agar pergi ke gereja. dan mereka akhirnya menikah sebagai pasangan seiman.

RARA477 tulis:

Hellow sista WIDHI,,,, tentu pilihan yang tidak mudah situasi demikian, saya pernah mengalaminya. Prinsipnya mengasihi itu bukan harus dengan menjadi pacarnya/kekasihnya/menikahinya tapi mengasihi itu sesuai dengan apa yg TUHAN mau kerjakan dgn pengertian yg benar & berkenan kepadaNYA. Jika memang sudah ada bbrp kali teguran melalui rhema, saudara seiman & nurani sebaiknya lepaskan ikatan berpacaran kerna usaha menyenangkan manusia hanya sia-sia belaka tetap fokus menyenangkan hati TUHAN maka dipastikan kita dimampukan/diberikan cara petunjuk tetap mengasihi dia dengan cara2 sederhana tanpa harus berpacaran (karena perasaan, kehendak jiwa sendiri akan lebih mendominasi drpd Maunya TUHAN).

bro ini satment mu, Saya pikir tidak tepat jika Tuhan tidak pernah menginginkan suatu hubungan berpisah. berati TUHAN menginginkan suatu hubungan itu berpisah,dimana ayat nya TUHAN memisah kan suatu hubungan??kalau ada bro gw lepas kristen

TUHAN yang pertemukan TUHAN juga yang menegur untuk memutuskan hubungan berarti TUHAN mempermain kan anak nya itu nama nya menghina TUHAN

ada bagian TUHAN memberikan jodoh dan mempertemukan jodoh  

bagian kita  menghadapi ujian cobaan dari si iblis menganggu hubungan itu supaya ber pisah

kalau saudara mu itu emang tak sanggup menghadapi cobaan ujiandalam rumah tangga akhinya perceraian  bukan karna saudara mu tak mendengar teguran TUHAN ,FIRMAN yang mengatakan tentang perceraian karna keangkuhan mulah musa memberikan akte perceraian, knp tidak di katakan tidak mendengar teguran  TUHAN sebelum nya  maka nya TUHAN MENCERAIKAN KELUARGA MU,

bro jangan salah tafsir contoh kalau keluarga saudaramu tidak bercerai bahagia apa tanggapan mu dengan teguranTUHAN??coba kamu jawab??

SALAM DAMAI

PISS

GLORY BLESS THE LORD

DONNYSAM914 tulis:

Setuju dengan Rara, apalagi sudah dapat Rhema secara pribadi dalam pembacaan Alkitab.

Tentu kita seharus memilih mendengarkan suara Tuhan, jangan sampai seperti Raja Saul yg memilih menyenangkan banyak orang dan Tuhan dengan caranya sendiri dibandingkan taat kepada perintah Tuhan.

Saya pikir tidak tepat jika Tuhan tidak pernah menginginkan suatu hubungan berpisah, Tuhan tahu mana yang buruk,baik dan terbaik untuk kita. Dia mengenal hati dan jalan2 setiap manusia

Saudara saya pernah mengalaminya, dia mengabaikan semua teguran yg ada agar memutuskan hubungan dengan wanita tsb, alhasil hari pertama saja mereka menikah sudah bertengkar, dan sudah bertahun-tahun lamanya cerai pisah sampai sekarang.

Hanya tambahan ada baiknya doa puasa agar lebih mantap lagi :)

satu pertanyaan, apakah pacarmu tsb beda agama dgnmu? muslim?

Bro FTN, hubungan yg dimaksud disini hubungan pacaran, khan bisa saja Tuhan tidak setuju dengan hubungan tsb, sederhana saja.

jangan terlalu kaku melihat Tuhan, Tuhan bisa menegur seseorang tentang pilihan pasangannya sebelumnya menikah. Tetapi ketika sudah menikah, dia wajib mempertahankannya pernikahan tsb.

Benar, bagian Tuhan memberikan jodoh. Dan kita punya bagian mencari dan memilih pasangan, bagaimana jika pilihan kita bukan pilihan Tuhan, tentu Tuhan bisa saja memberikan teguran atau tanda2 ketidak persetujuannya bro.

Sederhana saja bro, jangan dibikin ribet loe

Hmm,, bro FTN terhormat ini bagiku member terfavorite...hehe... bentaran ditinggal udah kemana2 aja bahasnya ^_* sebenarnya saya ngak mau respon lagi klo akhirnya pak kusir di debat2..hehehe...namun saya coba ulas sedikit tulisan tanggapan FTN yang tidak keluar jalur Topik yaa :))

1. ini lah orang kristen tidak pernah tau benar kemauan TUHAN,ini lah ciri ciri yang akan menghakimi TUHAN. .terima kasih atas penilaian nya yaa FTN :) RARA477 bil lepaskan ikatan hubungan pacaran untuk menyenangkan hati TUHAN. Terus gak lama cow itu menikah dengan seorang pendeta perempuan,, bahagia di anugrahin kasih karunia, apa yg timbul dalam pikiran dan hati anda mengingat kotbah peneguran pasti salahin pendeta yang parah nya menghakimi TUHAN, Bagus lah klo begitu, dan saya yakin hikmat pun diberikan kepada TS saat mengambil keputusan bukan penyesalan. anda BISA BERDOSA BESAR, knp?? Terimakasih sudah memberikan Nilai kepada saya :)) saya bilang bisa menghakimi TUHAN karna derita anda setelah melepas hubungan ternyata saudari tidak menikah jodoh tak kunjung datang. Jawab : segala keputusan kepada TS bukan di saya atau anda, semua pendapat di sini akan dicerna baik-baik oleh pembaca & penulis TS apakah pemberi tanggapan (saya & anda misalnya) dalam kondisi kecerdasan emosi yg baik, stabil/ambisi. saya sama sekali tidak berhak memaksakan apapun apalagi mengintimidasi komentar saya kepada TS, saya mencoba menulis apa yg saya ketahui tidak melakukan bujukan/intimidasi kepada TS/para pembaca forum diskusi ini, keputusan bukan di orang lain.

2. berati TUHAN menginginkan suatu hubungan itu berpisah,dimana ayat nya TUHAN memisah kan suatu hubungan??kalau ada bro gw lepas kristen. Silakan baca : Matius 10 : 34-42, semoga anda diberikan hikmat & pengertian saat pembacaan alkitab  dgn berdoa  bersikap tenang. Ingat yang sedang dibahas di sini berpacaran bukan sudah menikah di gereja jadi definisi perpisahan/melepaskan seseorang yg dimaksud sama sekali tidak melecehkan otoritas pemberkatan pernikahan di gereja.

3. Jangan pernah merasa bertanggung jawab kepada seseorang klo perkataan, sikap & tindakan keseharian kita saja belum pada level bertanggung jawab kepada diri sendiri , tidak hidup dalam ketertiban  apalagi dipantaskan diberikan bertanggung jawab atas masa depan orang lain/calon PH seolah2 menjadi "gembala/pelayan" demi memenangkan jiwa apakah benar atau ambisi belaka

Sederhanakan hal-hal yang terlalu rumit & jangan mempersulit hal-hal yang sederhana yah, dear FTN.

Menegurnya gimana ? knp harus tinggalin dia ?

RARA477 tulis:

Hellow sista WIDHI,,,, tentu pilihan yang tidak mudah situasi demikian, saya pernah mengalaminya. Prinsipnya mengasihi itu bukan harus dengan menjadi pacarnya/kekasihnya/menikahinya tapi mengasihi itu sesuai dengan apa yg TUHAN mau kerjakan dgn pengertian yg benar & berkenan kepadaNYA. Jika memang sudah ada bbrp kali teguran melalui rhema, saudara seiman & nurani sebaiknya lepaskan ikatan berpacaran kerna usaha menyenangkan manusia hanya sia-sia belaka tetap fokus menyenangkan hati TUHAN maka dipastikan kita dimampukan/diberikan cara petunjuk tetap mengasihi dia dengan cara2 sederhana tanpa harus berpacaran (karena perasaan, kehendak jiwa sendiri akan lebih mendominasi drpd Maunya TUHAN).

Ga njimet.

Akhr nya komen jg *colek166

Dirasa2 hrs pd baca kalimat nya lg deh tmn2, ato ak yg salah mengartikan nya ya..

Yg dr ak baca, sis widi ini dl bkn na ikut Yesus, melalui.tmnnya percaya Yesus, nah tmn nya ini lah yg jd pacar nya, dimana ketika d jlnin sis widi sering dingatkan ma Tuhan utk melepaskan pacar nya..

So bkn ttg sis widi pacaran ma beda agama ato sis widi mau pindah agama ato yg cow agama nya beda..

Sis widi. Di rasa2 ga semudah penjelasan sis widi utk sy komen, krn hubungn sis ma pcr, ak rasa bs jd lbh complicated itu nama Tuhan.sering mengingatkan sis widi, ato suara2 tegoran2 yg d dpt itu bkn berasal dr Tuhan? Ketika mengatasnamakan Tuhan ada aik nya menguji nya, berhikmat.. ato ada dr cara berpacaran yg salah?

Maap klo ada komen yg ga berkenan..

WIDHI232 tulis:

jika seandainya anda dulu adalah orang yang kepercayaan nya bukan kristen, lalu oleh kasih karunia Tuhan, anda di anugrahi untuk mengenal Yesus dan percaya kepadaNya, oleh perantara seorang teman, lalu anda berpacaran dengannya, namun lambat laun Tuhan sering menegurmu dengan keras lewat kotbah, lewat Rhema di Alkitab untuk kamu harus tinggalkan dia..

kira-kira mana yang anda pilih..??

pilih mendengar perintah Tuhan, atau pilih tetap mengasihi dia...??

VEE802 tulis:

Akhr nya komen jg *colek166

Dirasa2 hrs pd baca kalimat nya lg deh tmn2, ato ak yg salah mengartikan nya ya..

Yg dr ak baca, sis widi ini dl bkn na ikut Yesus, melalui.tmnnya percaya Yesus, nah tmn nya ini lah yg jd pacar nya, dimana ketika d jlnin sis widi sering dingatkan ma Tuhan utk melepaskan pacar nya..

So bkn ttg sis widi pacaran ma beda agama ato sis widi mau pindah agama ato yg cow agama nya beda..

Hahhaa... Akhirnya Bu Kepsek protes juga.

Tapi kesian juga pacarnya yah, klo hrs di tinggalin (klo memang si pacar tidak berbuat kesalahan)

Wah, dilema juga yh sis pilih Tuhan atau dia.
Btw kenapa Tuhan suruh tinggalin dia?

WIDHI232 tulis:

jika seandainya anda dulu adalah orang yang kepercayaan nya bukan kristen, lalu oleh kasih karunia Tuhan, anda di anugrahi untuk mengenal Yesus dan percaya kepadaNya, oleh perantara seorang teman, lalu anda berpacaran dengannya, namun lambat laun Tuhan sering menegurmu dengan keras lewat kotbah, lewat Rhema di Alkitab untuk kamu harus tinggalkan dia..
kira-kira mana yang anda pilih..??
pilih mendengar perintah Tuhan, atau pilih tetap mengasihi dia...??

MEY166 tulis:

Hahhaa... Akhirnya Bu Kepsek protes juga.

Tapi kesian juga pacarnya yah, klo hrs di tinggalin (klo memang si pacar tidak berbuat kesalahan)

Hehe Iya, klo gitu dibimbing aja yak? ngak mudah dapat yg sepadan & menetralkan perasaan euyy :D klo jodoh ngak kemana tapi klo ngak jodoh yaa masing2 dapat pasangan yg lebih tepat pastinya....

Hahahaha... iya mesti samain persepsi dl gt kak, biar komen ga pd kmn2..

Justru itu yg jd pertnyaan. Jk seorg pria bs membimbing pasangan na utk kenal Tuhan, pasti lah pria itu bgus dunk scr kerohanian na, lah napa Tuhan mau yg cew meninggalkan yg cow, ya kan??? Pasti ada hal2 lain yg ga d jelaskan

MEY166 tulis:

Hahhaa... Akhirnya Bu Kepsek protes juga.

Tapi kesian juga pacarnya yah, klo hrs di tinggalin (klo memang si pacar tidak berbuat kesalahan)

VEE802 tulis:

Hahahaha... iya mesti samain persepsi dl gt kak, biar komen ga pd kmn2..

Justru itu yg jd pertnyaan. Jk seorg pria bs membimbing pasangan na utk kenal Tuhan, pasti lah pria itu bgus dunk scr kerohanian na, lah napa Tuhan mau yg cew meninggalkan yg cow, ya kan??? Pasti ada hal2 lain yg ga d jelaskan

Yg saya tangkep juga begitu ... sis widhi kenal Tuhan karena diajak seorang cowok yg skr menjadi pacarnya ... hahaha ... hampir ada huru hara tuh ..

Sebaiknya sist widhi jelaskan dulu apa ya alasan Tuhan menyuruh sista putus? Klo memang benar itu suara Tuhan ... ya jelas pilih Tuhan lah ... khan kita hidup mengandalkn Tuhan bukan manusia... Dia lbh tahu segala2nya ... rancanganNya pun adalah rancangan yg terbaik....  siapa yg berharap pd manusia akan kecewa.

yang lebih detil dong kasusnya, menegur keras dalam hal apa? apa yang salah dari pasanganmu itu

VEE802 tulis:

Hahahaha... iya mesti samain persepsi dl gt kak, biar komen ga pd kmn2..

Justru itu yg jd pertnyaan. Jk seorg pria bs membimbing pasangan na utk kenal Tuhan, pasti lah pria itu bgus dunk scr kerohanian na, lah napa Tuhan mau yg cew meninggalkan yg cow, ya kan??? Pasti ada hal2 lain yg ga d jelaskan

Mungkin si cwo akan di takdirkan Tuhan buat aq #ehhh

Hahahaaaa.. *justkidding

Mungkin Tuhan masih mau pakai si cwo buat pekerjaan yang lain (membimbing orang lain agar lebih mengenal Yesus #mungkin)

Yang pasti, Bukan kehendak kita, tapi kehendak BAPA lah yang akan jadi.

Bener kata Vee, hrs bener2 di pahami, apakah itu benar suara dan teguran Tuhan? Jgn sampai  hanya mengandalkan pengertian sendiri hanya untuk bisa menjauhi/meninggalkan si cwo tsb.

bro ini contoh statment kamu,,,, Saudara saya pernah mengalaminya, dia mengabaikan semua teguran yg ada agar memutuskan hubungan dengan wanita tsb, alhasil hari pertama saja mereka menikah sudah bertengkar, dan sudah bertahun-tahun lamanya cerai pisah sampai sekarang

kamu yang ribet apa aku bro jangan sembarangan menyebut nama TUHAN ALLAH mu dengan sembarangan knp??? kamu bisa menghina TUHAN aku cuma mau beritau yah kalau kamu merasa ribet abaikan aja KOK SUSAH

TUHAN memberikan tanda tanda ketidak setujuan nya berati TUHAN menginginkan suatu hubungan itu berpisah,dimana ayat nya TUHAN memisah kan suatu hubungan??kalau ada bro gw lepas kristen

TUHAN hanya memperingati sebelum hubungan itu terjadi (hubungan pacaran )

SALAM DAMAI

PISS

GELORY BLESS THE LORD.

DONNYSAM914 tulis:

Bro FTN, hubungan yg dimaksud disini hubungan pacaran, khan bisa saja Tuhan tidak setuju dengan hubungan tsb, sederhana saja.

jangan terlalu kaku melihat Tuhan, Tuhan bisa menegur seseorang tentang pilihan pasangannya sebelumnya menikah. Tetapi ketika sudah menikah, dia wajib mempertahankannya pernikahan tsb.

Benar, bagian Tuhan memberikan jodoh. Dan kita punya bagian mencari dan memilih pasangan, bagaimana jika pilihan kita bukan pilihan Tuhan, tentu Tuhan bisa saja memberikan teguran atau tanda2 ketidak persetujuannya bro.

Sederhana saja bro, jangan dibikin ribet loe

kacau nie, saya banyak bergaul & berada di lingkungan "muslim" keadaan ini pernah saya alami, namun karena saya orang "cuek" pergantian waktu "hilang" sendiri.