Trinitas dalam Ajaran Kristen
-
30 April 2017
Stuju,. Smpai jmpa di Surga,. Jgn lupa ingetin, krna aq pelupa,. :D
RUSTON812 tulis:
Tidak semua kita tau tentang ke Allah an itu, tentang Bapa, Anak dan Rohkudus.
Karna jalan2 Allah itu tdk terselami oleh pikiran kita, "setinggi langit dari bumi demikian jalanKu dan jalanmu(kitab yesaya)".
Allah itu maha hadir bisa ada disorga dibumi dimana saja, setuju sama saya? :D, dan lg jika jalan2Nya masuk akal pikiran manusia berarti sangat terbatas Allah itu.
Tapi Yesus pernah berkata, ditulis dikitab matius menyebut nama Bapa, Anak dan Rohkudus. Ini pasti referensi yg gereja Tuhan sebut Tritunggal Allah. Yg penting kita imani saja, karna Yesus adalah kebenaran. semua yg diucapkanNya yg tertulis dialkitab digenapi. Jangan bimbang dan ragu...
Nanti kalau kita sudah bersama denganNya disorga kita tanya rame2 :D tentang Tritunggal Allah itu. Dan kalau ada manusia tau saat ini tentang Tritunggal Allah berarti jadi Fourtunggal termasuk dia wkwkwkwk
-
1 Mei 2017
TIRZA353 tulis:
VIRUSKASIH805
Ya, pekerjaan Tuhan utk tiap orang berbeda-beda, tpi sy tdk bermaksud memaksakan itu kpd org lain, sy cma membagi kesaksian trsebt. Sy prcya bntuk hub seseorang dgn Tuhan itu unik,. Sdngkan pendektan guru di dunia kpd muridnya berbeda, apalagi Tuhan.
Makasi ats opininya Bro nnti sy uji dulu. :)
Saya senang sekali atas komen di atas. Memang betul, segala sesuatu harus diuji supaya bisa memegang yang baik saja.
Sebagaimana saya sudah menguji opini Anda maka Anda pun memang harus menguji opini saya. Dan jika Anda sudah menemukan jawabannya, sudilah kiranya berbagi dimari.
1 Mei 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
1 Mei 2017
RUSTON812 tulis:
Tidak semua kita tau tentang ke Allah an itu, tentang Bapa, Anak dan Rohkudus.
Karna jalan2 Allah itu tdk terselami oleh pikiran kita, "setinggi langit dari bumi demikian jalanKu dan jalanmu(kitab yesaya)".
Allah itu maha hadir bisa ada disorga dibumi dimana saja, setuju sama saya? :D, dan lg jika jalan2Nya masuk akal pikiran manusia berarti sangat terbatas Allah itu.
Tapi Yesus pernah berkata, ditulis dikitab matius menyebut nama Bapa, Anak dan Rohkudus. Ini pasti referensi yg gereja Tuhan sebut Tritunggal Allah. Yg penting kita imani saja, karna Yesus adalah kebenaran. semua yg diucapkanNya yg tertulis dialkitab digenapi. Jangan bimbang dan ragu...
Ya. Tertulianus, Bapa Gereja yang merumuskan doktrin Trintas, menggunakan sabda Yesus Kristus tersebut sebagai referensinya.
-
1 Mei 2017
VIRUSKASIH805 tulis:
Saya senang sekali atas komen di atas. Memang betul, segala sesuatu harus diuji supaya bisa memegang yang baik saja.
Sebagaimana saya sudah menguji opini Anda maka Anda pun memang harus menguji opini saya. Dan jika Anda sudah menemukan jawabannya, sudilah kiranya berbagi dimari.
Oke,
Tpi sperti kta RUSTON812 pikiran manusia tdk dpt menyelami jalan2 Allah.
Yg penting, qt sama2 percya Tuhan, dan mengekspresikan itu dgn cara yg Tuhan inginkan sesuai dgn apa yg Tuhan taruh dlm benak masing2,.
-
1 Mei 2017
TIRZA353 tulis:
Oke,
Tpi sperti kta RUSTON812 pikiran manusia tdk dpt menyelami jalan2 Allah.
Menurut saya, sampai batas-batas tertentu, bisa.
Kok bisa? Ya, karena Allah sendiri yang sudah membukakannya.Di tangan saya dan Anda, ada sebuah buku pengetahuan tentang Allah. Jika Anda menyelidiknya dengan kasih, Anda akan mengetahui kebenaran.
Yg penting, qt sama2 percya Tuhan, dan mengekspresikan itu dgn cara yg Tuhan inginkan sesuai dgn apa yg Tuhan taruh dlm benak masing2,.
Saya agak bingung menelaah komen Anda di atas.
Sebab inti dari seluruh yang sampaikan di trit ini adalah apa yang ribuan tahun lalu para Rasul dan penerusnya telah sampaikan. Saya hanya meng-copas saja. Jadi bukan hasil pemikiran saya pribadi.
Terima kasih sudah bersedia share opininya ke saya.1 Mei 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
2 Mei 2017
VIRUSKASIH805 tulis:
Saya agak bingung menelaah komen Anda di atas.
Mksudx ttg tindakan ketika sdah qt pahami maksud Tuhan itu, kepercayaan/iman kan berpasangan dgn tindakan. Entah itu tindakannya melalui kesaksian atau apa. Krna mengutip pesan ibuku
Ketika kita tahu banyak, kita dituntut banyak, krna sudah mengerti harus dilakukan atau dibagi ke orang lain sbg berkat
Inti kita tau ttg trinitas jga, kalo dipikir tidak terlalu penting jika itu utk kalangan orang seiman, ada Alkitab bisa dipelajari dri situ, dgn tuntunan Tuhan atas kehendak Tuhan, bisa lah.
tpi kita orang kristen hrus ada dasar, minimallah bisa menjawab jika ad orang diluar kristen yg bertanya, bgmna kita memperkenalkan Kristus klo gk tau.
Jdi ingat kenapa sy jdi penasaran, awalnya jga krna prnah ketemu sma org yg seperti itu, dy bkan menghina sih sprti ceritanya Sist Debby tpi dy yg ingin cri tahu ttg itu, sudah dy bca 1 alkitab tapi dy masih bingung, untuk wktu itu Hikmat dri Tuhan, di situ sy pake perumpaan Matahari, krn sy jga bca dri buku. Pdhal wktu itu belum tahu bxk, bru aja kuliah, semester awal pula. Puji Tuhan, dy sepertinya puas.
Tpi waktu ikut forum ini, pendapat n kesaksian dari teman2 lain jdi makin banyak sumbernya.
Yah, kalo ketemu sma org2 di luar kristen, trus tnya ttg itu, tgl kehendak Tuhan, ingatan mana yg muncul, skrg udh bnyak pilihan. -
-
6 Mei 2017
BEBERAPA ANALOGI UNTUK DOKTRIN TRINITAS :
1. Matahari
Penjelasan: Matahari terdiri dari matahari itu sendiri, sinar dan panas2. Segitiga
Penjelasan: dimana Bapa, Putera dan Roh Kudus menempati masing-masing sudut, namun tetap dalam satu segitiga.3. Manusia
Penjelasan: Manusia terdiri dari tubuh, jiwa dan roh.4. Air (H2O)
Penjelasan: dapat berupa zat cair yaitu air biasa atau beku yaitu es batu atau gas yaitu uap air.5. Warna putih
Penjelasan: dapat diuraikan menjadi warna merah, biru dan kuning,
6. Kasih dan akal budi
Penjelasan:
Dalam bukunya, On the Trinity (Book XV, ch. 3), St. Agustinus menjabarkan ringkasan tentang konsep Trinitas. Secara khusus ia memberi contoh beberapa trilogi untuk menggambarkan Trinitas, yaitu:A. Seorang pribadi yang mengasihi, pribadi yang dikasihi dan kasih itu sendiri.
B. Trilogi pikiran manusia, yang terdiri dari pikiran (mind), pengetahuan (knowledge) yang olehnya pikiran mengetahui dirinya sendiri, dan kasih (love) yang olehnya pikiran dapat mengasihi dirinya dan pengetahuan akan dirinya.
C. Ingatan (memory), pengertian (understanding) dan keinginan (will). Seperti pada saat kita mengamati sesuatu, maka terdapat tiga hal yang mempunyai satu esensi, yaitu gambaran benda itu dalam ingatan/ memori kita, bentuk yang ada di pikiran pada saat kita melihat benda itu dan keinginan kita untuk menghubungkan keduanya.
7. Ada yang mau menambahkan ?
HAL-HAL YANG TIDAK DAPAT DIJELASKAN MENGGUNAKAN ANALOGI TRINITAS :1. Yang mana Bapa, yang mana Anak dan yang mana Roh Kudus?
Saya ambil contoh matahari. Dari matahari, sinar dan panas, substansi mana yang dapat dianalogikan sebagai Bapa? Anak? Roh Kudus?
2. Kesetaraan ketiga substansi
Saya mengimani bahwa Bapa setara Anak setara Roh Kudus. Balik ke analogi, dari ketiga substansi matahari, sinar dan panas, apakah ketiganya bisa disebut setara?3. Hubungan ketiga substansi
Sang Firman atau Pribadi Anak, 2000 tahun silam, menjelma menjadi manusia. Jika saya memakai analogi matahari misalnya dan mengasumsikan substansi sinar untuk Sang Firman atau Pribadi Anak maka konsekuensi logisnya adalah pada suatu ketika, substansi sinar pernah tidak menjadi bagian dari matahari. Pertanyaannya adalah matahari tanpa substansi sinar, apakah masih bisa disebut matahari?4. Ada yang mau menambahkan?
6 Mei 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
7 Mei 2017
VIRUSKASIH805 tulis:
Jika segala sesuatu dijadikan (diciptakan) oleh Dia (Firman), kira-kira menurut Anda, Bapa menjadikan atau menciptakan apa?
Pemaknaan ayat ini, menurut saya, krusial sekali untuk doktrin Trinitas.
Definisi menciptakan dan menjadikan apa untuk anda pribadi?
-
7 Mei 2017
VERMISSEN495 tulis:
Definisi menciptakan dan menjadikan apa untuk anda pribadi?
Menurut saya, segala sesuatu.
Mungkin ayat berikut bisa menjelaskan lebih banyak:Kolose 1:16 LAI-TB:
karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. -
19 Juli 2017
Trinitas ya..? Ini salah satu doktrin yang sangat populer.
Nanti saya akan coba memberikan pandangan sedikit soal ini.______________________________________
Tapi ada sedikit hal sederhana yang ingin saya bagikan, dan harapannya teman yang bisa menemukannya tolong katakan YA, SAYA JUGA LIHAT DAN MEMBACA-NYA.
Ok ini dia. Saya punya & menggunakan alkitab 2 bahasa, inggris - indonesia. "alkitab kabar baik - good news bible LAI 2010. Mari buka halaman 753 tepatnya di 1 Yohanes 5:7. Ada tiga saksi: "e"
lalu arahkan pandangan ke bagian paling bawah yang menjelaskan huruf e itu.e. Ada tiga saksi: Dalam beberapa naskah ada tambahan: Saksi-saksi yang di surga ialah Bapa, Sabda dan Roh Allah - ketiga-tiganya merupakan satu. Saksi-saksi yang di bumi ialah:
________________________________________-
Hal di atas menyatakan bahwa terjadi penambahan "doktirn trinitas" di dalam perjanjian baru.
-
20 Juli 2017
*nyimak* gelar tikar
Sampe member JK nikah semua juga gak bakalan kelar ini topik
-
20 Juli 2017
Iya ya,,,Karna setiap member punya pengetahuan yang berbeda mengenai Trinitas,
KRISNO893 tulis:
*nyimak* gelar tikar
Sampe member JK nikah semua juga gak bakalan kelar ini topik
-
21 Juli 2017
TIDAK ADA PENAMBAHAN DOKTRIN TRINITAS DALAM PERJANJIAN BARU
1 Yohanes 5:7
LAI TB, Sebab ada tiga yang memberi kesaksian [di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu.
KL 1870, Karena adalah tiga jang memberi kasaksian dalam sorga, ija-itoe Bapa dan alkalam dan Rohoe'lkoedoes, maka katiga ini asa djoea.
KJV, For there are three that bear record in heaven, the Father, the Word, and the Holy Ghost: and these three are one.
TR, οτι τρεις εισιν οι μαρτυρουντες εν τω ουρανω ο πατηρ ο λογος και το αγιον πνευμα και ουτοι οι τρεις εν εισιν
Translit interlinear, hoti {sebab} treis {tiga} eisin {ada} hoi {yang} marturountes {memberi kesaksian} en {dalam} tô ouranô {Surga} ho patêr {Bapa} ho logos {Firman} kai {dan} to hagion {Kudus} pneuma {Roh} kai {dan} houtoi hoi treis {ketiganya} en {satu} eisin {adalah}Bandingkan dengan,
1 Yohanes 5:7
Kabar Baik, Ada tiga saksi:
NIV, For there are three that testify:
WESCOTT & HORT (WH) : οτι τρεις εισιν οι μαρτυρουντες
TRANSLIT INTERLINEAR : hoti {sebab} treis {tiga} eisin {ada} hoi {yang} marturountes {memberi kesaksian}Bandingkan dengan,
1 Yohanes 5:8
LAI TB, Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi]: Roh dan air dan darah dan ketiganya adalah satu.
KL 1870, Dan ada tiga jang memberi kasaksian di-atas boemi, ija-itoe Roh dan ajar dan darah, maka katiga ini bagai jang asa djoea.
KJV, And there are three that bear witness in earth, the Spirit, and the water, and the blood: and these three agree in one.
TEXTUS RECEPTUS (TR) : και τρεις εισιν οι μαρτυρουντες εν τη γη το πνευμα και το υδωρ και το αιμα και οι τρεις εις το εν εισιν
TRANSLIT INTERLINEAR : kai {dan} treis {tiga} eisin {adalah} hoi marturountes {yang memberi kesaksian} en tê {di} gê {bumi} to pneuma {Roh} kai {dab} to hudôr {air} kai {dan} to haima {darah} kai {dan} hoi treis {tiga} eis {menjadi} to hen eisin {satu}Di atas adalah kutipan salinan Naskah bahasa Asli : Versi Textus Receptus (TR) dan Versi Wescott & Hort (WH).
Alkitab masa kini umumnya didasarkan atas 2 naskah yang paling terkenal ini. Dan sebenarnya juga ada banyak sekali salinan-salinan naskah bahasa Asli dalam bermacam-macam codex.
Ternyata Naskah WH menulis naskah yang "lebih pendek" ketimbang naskah TR. Dan bisa kita lihat terjemahan bahasa Inggris KJV, Alkitab Melayu kuno Klinkert 1870, menterjemahkan Alkitab PB menurut naskah TR sedangkan NIV dan terjemahan Alkitab Kabar Baik menurut naskah WH.
Alkitab LAI Terjemahan Baru (LAI TB) memilih menterjemahkan ke-2nya yaitu TR dan WH sekaligus. Alkitab LAI TB membubuhkan tanda kurung atas terjemahan ayat dari naskah tulis tangan TR tetapi tidak terdapat dalam naskah tulis tangan (manuskrip) WH, untuk membedakannya.
Mengapa sampai ada perbedaan salinan naskah bahasa Asli?
Salinan naskah Alkitab Asli tulis tangan (manuskrip) Perjanjian Baru bukan hanya satu. Jika memerlukan salinan, maka seseorang harus menyalin kembali dengan tangan. Akibat salin-menyalin ini dan kodrat manusia, maka terjadi perbedaan penyalinan. Karena saat itu belum ada fotokopi atau percetakan yang bisa menyalin huruf-huruf sama persis, dan naskah Perjanjian Baru ditulis dengan tangan. Nah, kodrat manusia itu lemah, tidak selamanya salinan dari salinan ini persis, terkadang muncul perbedaan-perbedaan.21 Juli 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
21 Juli 2017
TINJAUAN LEBIH DALAM TENTANG FRASA DALAM 1 YOHANES 5:7B-8A
εν τω ουρανω ο πατηρ ο λογος και το αγιον πνευμα και ουτοι οι τρεις εν εισιν και τρεις εισιν οι μαρτυρουντες εν τη γη
- en tô ouranô ho patêr ho logos kai to hagion pneuma kai houtoi hoi treis en eisin . kai treis eisin hoi marturountes en tê gê -
(Di dalam sorga: Bapa, Firman dan Roh Kudus; dan ketiganya adalah satu. Dan ada tiga yang memberi kesaksian di bumi;)Penggalan dua ayat dalam 1 Yohanes 5:7-8 disebut Johannine Comma (Yunani. "koptein' yang berarti 'dipotong dari'). Frasa ini oleh kalangan Trinitarian digunakan sebagai dasar "doktrin-Trinitas". Bagian ini menunjukkan ke-Tritunggal-an Allah yang jelas.
Karena dalam naskah WH, frasa tersebut "tidak-ada" maka teks WH ini digunakan oleh para sarjana liberal untuk menolak 1 Yohanes 5:7-8 sebagai bagian dari firman Allah yang ditulis oleh Rasul Yohanes dalam inspirasi Roh Kudus. Akhirnya, masalah ini juga sering dipakai teman-teman Muslim untuk menuduh Alkitab tidak asli lagi, alias dipalsukan.
Dalam Alkitab terjemahan bahasa Indonesia TB-LAI, teks tersebut ada dalam kurung. Dengan maksud untuk menunjukkan bahwa teks tersebut ada dalam naskah TR dan tidak ada dalam naskah WH. Sementara itu banyak Sekolah Theologi di Indonesia mengajarkan bahwa ayat-ayat yang dikurung dalam Alkitab bahasa Indonesia tidak ada dalam 'teks aslinya'.
Terjemahan NIV (The New International Version Study Bible), mengkomentari bahwa 1 Yohanes 5:7 tidak ditemukan dalam manuscript-manuscript Yunani ataupun dalam terjemahan-terjemahan P.B. sebelum abad ke-16. Dr. A.T. Robertson dalam commentary-nya, '"Word Pictures in New Testament" juga meragukan eksistensi ayat ini dan menjelaskan bahwa ayat tersebut hanya ada dalam terjemahan bahasa Latin Vulgate, yang kemudian diambil oleh Erasmus untuk melengkapi Textus Receptus (TR). Dan menurut Robertson teks tersebut tidak ditemukan dalam manuscript-manuscript Yunani. Dalam edisi pertama teks Erasmus ayat tersebut tidak ada hingga akhirnya ditambahkan dari Vulgate.
Namun pendapat itu sama sekali tidak benar jika mereka mengatakan 1 Yohanes 5:7b-8a tidak ditemukan dalam semua manuscript Yunani dan terjemahan P.B. sebelum abad ke-16.
Karena teks tersebut ditemukan dalam delapan manuscript Yunani yang sangat penting dan empat diantaranya tertanggal sebelum abad ke-16, yaitu, Greek Minuscules. 61 (XVI), 88(XII), 221(X), 918 (XVI).
Selain itu banyak terjemahan-terjemahan Latin yang sangat mendukung eksistensi 1 Yohanes 5:7b-8a ini. Kurang lebih ada 8.000 manuscript Latin dan sebagian besar berisi 1 Yohanes 5:7b-8a.Yang terpenting adalah versi Old Latin yang dipergunakan oleh bapa-bapa gereja seperti Tertulianus (A.D. 155-220) dan Cyprian (A.D. 200-258 ), yang lebih tua dari codex Aleph & B yang dipakai dasar Critical Text (abad IV) berisi 1 Yohanes 5:7b-8a. Karena terjemahan-terjemahan Latin berdasarkan pada teks Yunani, maka kesimpulannya ialah dalam manuscript-manuscript Yunani kuno teks itu pasti ada.
Alasan lain yang dapat dipakai dasar ialah bahwa terjemahan Alkitab Latin Vulgate oleh Jerome (340-420 A.D.), yang berisikan Johannine Comma diterjemahkan dari teks Yunani yang baik. Dalam "Prologe to the Canonical Epistles" ,
Jerome menulis :
"Para penerjemah yang tidak bertanggung jawab menghapus kesaksian ini (1 Yohanes 5:7b-8a) dalam codex-codex Yunani."Dan lagi frasa "Bapa, Firman dan Roh Kudus," merefleksikan kepenulisan Rasul Yohanes yang khas. Pernyataan bahwa Yesus Kristus adalah "Sang Firman" atau "Ho Logos" merupakan ciri khas penekanan Rasul Yohanes (bandingkan dengan Yohanes 1:1,14).
Yang pasti keberadaan Johannine Comma tidak menyerang doktrin fundamental kekristenan, seperti yang dilakukan oleh Westcott & Hort Texs/Critical text dan para sarjana liberal yang menolak bahwa Alkitab ditulis dengan inspirasi Roh Kudus. Dan tuduhan yang di-quote disini menggunakan acuan ini dalam usaha menyerang kebenaran Alkitab.
21 Juli 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
21 Juli 2017
Sebenarnya untuk menjelaskan Trinitas itu cukup singkat saja,bisa memakai ilustrasi Sederhana yang bisa di terima akal,jangan melebar kemana-mana,
21 Juli 2017 diubah oleh ELISA859
-
21 Juli 2017
ELISA859 tulis:
Sebenarnya untuk menjelaskan Trinitas itu cukup singkat saja,bisa memakai ilustrasi Sederhana yang bisa di terima akal,jangan melebar kemana-mana,
Sudah saya tuliskan di sebelah atas, Anda tinggal scroll-up saja.
-
21 Juli 2017
Terus terang saya ga berani buka thread ini. Bahkan bapa gereja yang nota bene seorang yang dengan rahmat intelektualitas luar biasa, St. Agustinus sempet stress. Sampai-sampai dibantu seorang malaikat (yang dialami berwujud seorang anak kecil bermain dipantai), diapun berhasil merumuskan konsep ini. Tetapi konsep inipun terbilang hanya mendekati.
Coba tebak apa kata sang malaikat, "manusia bagaikan lubang yang kita buat di tepi pantai. Sedang Apakah semua air laut dapat kita pindah ke dalam lubang yang kita buat itu?.
Hanya saja "berbahagialah orang yang tidak melihat namun percaya".
Berkah Dalem. Tuhan memberkati. :)
-
21 Juli 2017
Memang sulit menjelaskan soal Trinitas,apalagi kepada mereka yang cuma paham Syari'at saja,karna konsep Trinitas tidak secara gamblang tertulis dlm Alkitab.tetapi bagi orang percaya kita bisa meminta kepada Roh Kudus untuk menyingkapkan rahasia2 firman Tuhan itu.
Dan roh kita bisa mengerti dan memahami tentang Trinitas itu.
-
21 Juli 2017
ELISA859 tulis:
Memang sulit menjelaskan soal Trinitas,apalagi kepada mereka yang cuma paham Syari'at saja,karna konsep Trinitas tidak secara gamblang tertulis dlm Alkitab.tetapi bagi orang percaya kita bisa meminta kepada Roh Kudus untuk menyingkapkan rahasia2 firman Tuhan itu.
Dan roh kita bisa mengerti dan memahami tentang Trinitas itu.
Kenapa harus repot-repot menjelaskan dan meminta Roh Kudus untuk menyingkapkan?
Di atas, #THEODORUS086 sudah memberikan contoh figur Bapa Gereja yang sudah sangat diakui oleh para sarjana dan ahli Alkitab, salah satunya dalam hal ajaran Trinitas, yaitu St. Agustinus.
Pertanyaannya terbesarnya adalah APAKAH ANDA MENGAKUI PENGETAHUAN TRINITAS YANG ALLAH SINGKAPKAN KEPADA ST. AGUSTINUS?
-
21 Juli 2017
Bagaimana aku bisa percaya,seblom aku mengenal St,Agustinus.
Dan mengajarannya itu seperti apa?
Sebab banyak orang lulusan Teologia,tetapi tidak lagi mengandalkan Roh Kudus,dan pengajarannya itu hanya apa yg di terimanya di bangku kuliah dan pengetahuannya itu yang keluar dari pikirannya,dgn konsep2 yang tidak Alkitabiah.
VIRUSKASIH805 tulis:
Kenapa harus repot-repot menjelaskan dan meminta Roh Kudus untuk menyingkapkan?
Di atas, #THEODORUS086 sudah memberikan contoh figur Bapa Gereja yang sudah sangat diakui oleh para sarjana dan ahli Alkitab, salah satunya dalam hal ajaran Trinitas, yaitu St. Agustinus.
Pertanyaannya terbesarnya adalah APAKAH ANDA MENGAKUI PENGETAHUAN TRINITAS YANG ALLAH SINGKAPKAN KEPADA ST. AGUSTINUS?
-
21 Juli 2017
Apalah arti sebuah pengetahuan jika tanpa adanya sebuah iman. Kita mengetahui segala sesuatu itu (baca pengetahuan), anggap kita tahu pengetahuan tentang trinitas ini tetapi apalah artinya jika kita tidak mengimaninya. Saudaraku bolehlah kita tahu tentang konsep dan pengetahuan ini tetapi lebih baiklah cukup bagi kita untuk mengimaninya dan biarkan Dia yang berkuasa itu berbicara melalui gerejanya yang kudus. Baiknya Kita mengimani dan percaya bahwa Allah yang telah berkarya (Bapa), Allah yang bersama kita (Putra) dan Allah yang berkarya (Roh Kudus) selalu ada dalam setiap langkah laku kita dalam nafas kehidupan kekristenan kita. Dengan mendengarkan Allah yang berkarya (Roh Kudus), seluruh misteri iman akan terbuka kepada kita, sebab seluruhnya telah diberitahukan pada kita, sabda Allah yang bersama kita (Putra). Maka sampailah kita pada Allah yang telah berkarya (Bapa) melalui sang Putra. Amin.
VIRUSKASIH805 tulis:
Kenapa harus repot-repot menjelaskan dan meminta Roh Kudus untuk menyingkapkan?
Di atas, #THEODORUS086 sudah memberikan contoh figur Bapa Gereja yang sudah sangat diakui oleh para sarjana dan ahli Alkitab, salah satunya dalam hal ajaran Trinitas, yaitu St. Agustinus.
Pertanyaannya terbesarnya adalah APAKAH ANDA MENGAKUI PENGETAHUAN TRINITAS YANG ALLAH SINGKAPKAN KEPADA ST. AGUSTINUS?
-
21 Juli 2017
THEODORUS086 tulis:
Terus terang saya ga berani buka thread ini. Bahkan bapa gereja yang nota bene seorang yang dengan rahmat intelektualitas luar biasa, St. Agustinus sempet stress. Sampai-sampai dibantu seorang malaikat (yang dialami berwujud seorang anak kecil bermain dipantai), diapun berhasil merumuskan konsep ini. Tetapi konsep inipun terbilang hanya mendekati.
Coba tebak apa kata sang malaikat, "manusia bagaikan lubang yang kita buat di tepi pantai. Sedang Apakah semua air laut dapat kita pindah ke dalam lubang yang kita buat itu?.
Hanya saja "berbahagialah orang yang tidak melihat namun percaya".
Berkah Dalem. Tuhan memberkati. :)
Saya seorang Protestan tetapi mengenai ajaran Trinitas, kiblat saya adalah Gereja Katolik. Terutama sekali ajaran-ajaran para Bapa Gereja dari Abad 1 - Abad 4.
Salah satu alasannya adalah karena Martin Luther sendiri juga mengadopsi ajaran-ajaran para Bapa Gereja untuk doktrin Trinitasnya.
Menurut saya, kesalahan terbesar dari mayoritas anak-anak muda Protestan dan turunannya saat ini adalah "tidak mau menerima" bahwa Kekristenan berawal dari abad 1. Mulai dari 1 Januari 1 sampai 31 Desember 100. Demikian seterusnya.
Perkenalan saya dengan doktrin Trinitas adalah dalam mata kuliah agama di universitas. Saya ingat betul bahwa saat itu sang dosen (Protestan) hanya mengajarkan konsep (yang saya yakini itu adalah doktrin gerejanya). Beliau tidak mengajarkan sejarah, tokoh dan hal-hal lain yang berhubungan dengan doktrin Trinitas itu sendiri. Juga tidak diajarkan apa sebenarnya tujuan mempelajari doktrin Trinitas.
Entahlah, apakah beliau menganggap saya dan teman-teman saya pada waktu itu belum layak untuk dijejali dengan doktrin ini lebih mendalam.
21 Juli 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
21 Juli 2017
THEODORUS086 tulis:
Apalah arti sebuah pengetahuan jika tanpa adanya sebuah iman. Kita mengetahui segala sesuatu itu (baca pengetahuan), anggap kita tahu pengetahuan tentang trinitas ini tetapi apalah artinya jika kita tidak mengimaninya.
Sebentar, sebentar. Saya mengimani Trinitas.
Apakah Anda mengimani Trinitas?
21 Juli 2017 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
21 Juli 2017
ELISA859 tulis:
Bagaimana aku bisa percaya,seblom aku mengenal St,Agustinus.
Dan mengajarannya itu seperti apa?
Sebab banyak orang lulusan Teologia,tetapi tidak lagi mengandalkan Roh Kudus,dan pengajarannya itu hanya apa yg di terimanya di bangku kuliah dan pengetahuannya itu yang keluar dari pikirannya,dgn konsep2 yang tidak Alkitabiah.
Karena Anda tidak tahu, saya tidak akan membahasnya lebih lanjut.
Sebagai informasi saja,
Kata "tritunggal" (bahasa Inggris: trinity) berasal dari kata Latin trinitas, yang berarti "yang nomor tiga, tiga serangkai". Kata benda abstrak tersebut terbentuk dari kata sifat trinus (tiga masing-masing, rangkap tiga), sebagaimana kata unitas merupakan kata benda abstrak yang terbentuk dari unus (satu).
Kata yang sesuai dalam bahasa Yunani adalah Τριάς, yang artinya "satu set dari tiga" atau "yang nomor tiga". Catatan pertama terkait penggunaan kata Yunani ini dalam teologi Kristen adalah oleh Teofilus dari Antiokhia pada sekitar tahun 179. Ia menulis,
Dengan cara demikian juga ketiga hari sebelum [terciptanya] penerang, terdapat tanda-tanda Trinitas [Τριάδος], dari Allah, dan Firman-Nya, dan kebijaksanaan-Nya. Dan yang keempat adalah tanda manusia, yang membutuhkan terang, sehingga demikianlah terdapat Allah, Firman, kebijaksanaan, manusia.
Tertullianus, seorang teolog Latin yang menulis pada awal abad ke-3, dianggap sebagai orang pertama yang menggunakan kata-kata Latin terkait "Trinitas", "pribadi" dan "substansi", untuk menjelaskan bahwa Bapa, Putra, dan Roh Kudus adalah "satu dalam esensi—bukan satu dalam Pribadi".
-
21 Juli 2017
Saudara yakin mengimaninya?
Saya adalah katolik. Saudara tahu sendiri katolik itu seperti apa, dan saya tidak akan menjelaskannya. :)
Kalau aku setuju dengan mba @elisa bagaimana?
Wahai saudaraku,Banyak dari kita, dari kristen, tidak seberuntung anda. Bisa kuliah dan mendapat pengetahuan tentang trinitas yang kira-kira satu semester ya. Satu-satunya adalah biarkan Allah Roh Kudus yang menyingkapnya dan memberitahukannya kepada kita. Saya bilang, omong kosong dengan penjelasan anda yang panjang lebar itu jika saudara ingkar kepada Allah Roh Kudus yang mengungkapkannya. Sebab celakalah mereka yang ingkar kepada Roh Kudus. Roh Kudus (yang dalam komen saya sebelumnya malaikat) yang berwujud anak kecil sudah berbicara kepada St. Agustinus. Dan St. Agustinus percaya.
Soal banyak anak muda yang tidak mengakui dan sebagainya dan sebagainya itu adalah wajar bagi saya karena masalah sejarah kelam gereja. Dan percayalah jika dijabarkan tulisannya sangat panjang.
Jadi sebenarnya saya hanya ingin menekankan bahwa kita imani tentang Tri Tunggal Mahakudus ini. Kita percaya penuh kepada Allah yang bersama kita. Cukup itu saudara. Percaya (iman) bahwa Allah telah berkarya, Allah telah bersama kita dan Allah yang berkarya dalam kita. Itu inti dari iman Tri Tunggal Mahakudus.
Jadi omong kosong jikalau saudara mengimani Tri Tunggal Mahakudus dengan mengesampingkan aspek terpenting di dalamnya.
Mulai dari yang kecil saja. Kita percaya bahwa Allah Roh Kudus nanti yang menggungkapkannya. Begitu indahnya dari pada saudara menjelaskan begini begitu yang begitu rumitnya. Saudara jadi egosentris dengan mengagung-agungkan pengetahuan saudara. Saudara menjadi takabur bahwa Allah berkarya dalam setiap pribadi. Allah telah bersama kita dan Allah sedang bekerja dalam setiap pribadi. Setuju kah? :)
VIRUSKASIH805 tulis:
Sebentar, sebentar. Saya mengimani Trinitas.
Apakah Anda mengimani Trinitas?