Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Awal Zaman, God Almighty

ForumAlkitab

76 – 100 dari 120    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 3  4  5  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    Bung NJU,

    Baca kembali jawaban2 saya dari awal... baca satu2...  hingga tulisan saya terkahir sebelum ini...

    diskusi dengan asumsi sendiri tidak bisa di pakai menjadi dasar suatu argumen, apalagi diskusi masalah ini sudah memilki standar umum yaitu ALKITAB ,

    ini contoh asumsi/dugaan anda sendiri :

    * sudah pasti tak ada matahari dan gelap..

    *saya tak salah lagi,,

    *apakah dengan sy memberi tahu kebenaran akan membuatmu membenci aku..?

    itu contoh nya bung... dan sedikit Out Of Topic... ketahuilah Gelap itu bukan di ciptakan, Gelap ada,karena ketidak adaan cahaya  dan ini bukan asumsi...tapi ilmiah dan bisa di pertanggung jawab kan :)

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    Mohon di baca dari awal diskusi... , saya hanya menanggapi  Tulisan Bung Liong  "bukan sengaja/supaya jatuh "

    OKIOADORA327 tulis:

    Bole dikit dijelasin ko sy baca rancu..

    Di ayat ditulis lalu Tuhan allah menumbuhkan pohon-pohon dibumi...

    Kalau dibilang tdk sengaja yg seperti anda bilank itu rancu.. Krn dr kata menumbuhkan jelas bahwa Tuhan tau yg diciptakanNya..

    2 Januari 2016 diubah oleh ARTHUR192

  • NJU218

    2 Januari 2016

    ARTHUR192 tulis:

    Bung NJU,

    Baca kembali jawaban2 saya dari awal... baca satu2...  hingga tulisan saya terkahir sebelum ini...

    diskusi dengan asumsi sendiri tidak bisa di pakai menjadi dasar suatu argumen, apalagi diskusi masalah ini sudah memilki standar umum yaitu ALKITAB ,

    ini contoh asumsi/dugaan anda sendiri :

    * sudah pasti tak ada matahari dan gelap..

    *saya tak salah lagi,,

    *apakah dengan sy memberi tahu kebenaran akan membuatmu membenci aku..?

    itu contoh nya bung... dan sedikit Out Of Topic... ketahuilah Gelap itu bukan di ciptakan, Gelap ada,karena ketidak adaan cahaya  dan ini bukan asumsi...tapi ilmiah dan bisa di pertanggung jawab kan :)

    Hari pertama koq sudah ada gelap dan terang,, padahal matahari belum ada.. lantas siapa yg bikin terang dan gelap.?

    waduh tambah parah diskusinya main fitnah nih.. koq bro bilang sy beramsumsi sendiri tanpa dasar Alkitab... waduh ckckckck.. berarti bro belum pernah baca Alkitab makanya bro tidak tahu seperti apa bila bumi nantinya menjadi tempat manusia kudus..

    menurut sy bro sudah membenci dan menfitnah sy.. okelah sy cukupkan disini,, semoga bro bs mengerti..

    2 Januari 2016 diubah oleh NJU218

  • NUGIEE368

    2 Januari 2016

    Sabar om-om semua. Kita diskusi dgn hati dan kepala dingin. Tujuan topik diangkat semua utk pembelajaran. Perbedaan persepsi pasti ada. LHa gereja aja terpecah2 sampai jadi puluhan denominasi dan cabang dari denominasi itu sendiri. Itu terjadi juga karena pemahaman yg berbeda2 tentang aplikasi isi Alkitab. Membuktikan bhwa manusia tetap terbatas utk memahami, bukan Alkitabnya yg bikin masalah. Alkitab = Firman Tuhan.  Bila tidak bisa didapatkan titik temu, marilah kita bersepakat utk tidak sepakat. Dan persodaraan dan persahabatan tetap berjalan.

    NJU218 tulis:

    Hari pertama koq sudah ada gelap dan terang,, padahal matahari belum ada.. lantas siapa yg bikin terang dan gelap.?

    waduh tambah parah diskusinya main fitnah nih.. koq bro bilang sy beramsumsi sendiri tanpa dasar Alkitab... waduh ckckckck.. berarti bro belum pernah baca Alkitab makanya bro tidak tahu seperti apa bila bumi nantinya menjadi tempat manusia kudus..

    menurut sy bro sudah membenci dan menfitnah sy.. okelah sy cukupkan disini,, semoga bro bs mengerti..

    2 Januari 2016 diubah oleh NUGIEE368

  • LIONG519

    2 Januari 2016

    Bung Arthur

    Bahasa Sederhana anda justru buat sy tambah bingung

    Jelas beda lah arti kata : bukan sengaja dan ga menyadari, coba anda cek ke alih bahasa kalo masih ga percaya. Bukan sengaja = Ga menyadari ?????

    Kalo utk kalimat supaya manusia jatuh kedalam dosa = menuju/agar jatuh dalam dosa (kok anda penggal2 kalimat sy??? Jadi harusnya anda mengartikan kalimat penuh sy spt dibawah, baru tolong komentar biar ga jadi salah tafsir.

    Tulisan utuh sy kan yg ini

    Dlm Kej 2:9 : Lalu Tuhan Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi , yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya: dan pohon kehidupan ditengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

    Dari ayat di atas, bisa disimpulkan bahwa Tuhan Allah bukan sengaja menciptakan pohon pengetahuan tentang yg baik dan yg jahat supaya manusia jatuh ke dalam dosa tetapi itu hasil karya ciptaan Tuhan Allah yg menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi.

    oke deh sy coba ganti dengan bahasa sederhana bung Arthur dlm pernyataan sy, biar anda ngerti:

    Dlm Kej 2:9 : Lalu Tuhan Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi , yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya: dan pohon kehidupan ditengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

    Dari ayat di atas, bisa disimpulkan bahwa Tuhan Allah ga menyadari( Versi Arthur) menciptakan pohon pengetahuan tentang yg baik dan yg jahat menuju /agar jatuh dalam dosa tetapi itu hasil karya ciptaan Tuhan Allah yg menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi.

    Gmn tanggapan anda??? jelas anda sendiri yg salah tafsir pernyataan sy heheh pis bro:-)

    ARTHUR192 tulis:

    Bung Liong

    mari kita pakai bahasa sederhana dari tulisan anda sendiri , menyamakan persepsi..

    Bukan Sengaja = tidak sengaja = ga menyadari

    Supaya Manusia Jatuh dalam dosa =  menuju /agar   jatuh dalam dosa

    kira2 dua pernyataan itu sama artinya? atau beda?

    2 Januari 2016 diubah oleh LIONG519

  • LIONG519

    2 Januari 2016

    Iya benar Sis Okioadora.., sy juga bingung liat cara tafsiran bung Arthur..:-)

    OKIOADORA327 tulis:

    Bole dikit dijelasin ko sy baca rancu..

    Di ayat ditulis lalu Tuhan allah menumbuhkan pohon-pohon dibumi...

    Kalau dibilang tdk sengaja yg seperti anda bilank itu rancu.. Krn dr kata menumbuhkan jelas bahwa Tuhan tau yg diciptakanNya..

  • OKIOADORA327

    2 Januari 2016

    Semua yg diciptakanNya itu baik seperti dikejadian tertulis disetiap Allah menciptakan karyaNya "Allah melihat semuanya baik"

    Jadi semua yg hasil karyaNya memang berguna dan ada tujuanNya..

    manusia adam dan hawa sdh diperingatkan utk tdk menjamahnya atau memakannya tapi karena bujukan rayu iblis dan rasa penasaran tinggi akhirnya larangan itu dilanggar..

    2 Januari 2016 diubah oleh OKIOADORA327

  • OKIOADORA327

    2 Januari 2016

    Lho iki piye to ko muter ga karuan.. Kalau dikejadian kan tertulis hari pertama memang diciptakan gelap dan terang.. da pada hari yang ke empat diciptakan benda-benda penerang di cakrawala..

    Dan Allah yg menciptakan, bs dilihat pada awal kejadian.. Jelas Allah sdh memperkenalkan diri di awal kalimat "pada mulanya Allah menciptakan......

    NJU218 tulis:

    Hari pertama koq sudah ada gelap dan terang,, padahal matahari belum ada.. lantas siapa yg bikin terang dan gelap.?

    2 Januari 2016 diubah oleh OKIOADORA327

  • ZEGA376

    2 Januari 2016

    Artikel Penuntun - PENCIPTAAN

    Nas : Kej 1:1

    Ayat: "Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi."

    ALLAH SANG PENCIPTA.

    1) Di dalam Alkitab Allah dinyatakan sebagai Oknum yang tak terbatas, kekal, ada dengan sendirinya dan menjadi Awal segala sesuatu yang ada. Tidak pernah Allah tidak ada. Sebagaimana ditegaskan oleh Musa, "Sebelum gunung-gunung dilahirkan, dan bumi dan dunia diperanakkan, bahkan dari selama-lamanya sampai selama- lamanya Engkaulah Allah" (Mazm 90:2). Dengan kata lain, Allah sudah ada secara kekal dan tidak terbatas sebelum menciptakan alam yang terbatas. Dia berada di atas, tidak bergantung pada dan mendahului segala sesuatu yang tercipta di langit dan di bumi

    (lihat cat. --> 1Tim 6:16;

    [atau --> 1Tim 6:16]
    bd. Kol 1:16).
    2) Allah juga dinyatakan sebagai Oknum berkepribadian yang menciptakan Adam dan Hawa "menurut ... rupa kita" (Kej 1:27; bd.

    lihat cat. --> Kej 1:26).

    [atau --> Kej 1:26]
    Karena Adam dan Hawa diciptakan menurut rupa Allah, mereka dapat menanggapi dan bersekutu dengan Allah di dalam kasih dan secara pribadi.
    3) Allah juga dinyatakan sebagai Oknum moral yang menciptakan segala sesuatu baik dan karena itu tanpa dosa. Setelah Allah selesai menciptakan dan memperhatikan hasil karya-Nya, dilihat-Nya bahwa semuanya itu "sangat baik" (Kej 1:31). Karena Adam dan Hawa diciptakan menurut gambar dan rupa Allah, mereka juga tanpa dosa

    (lihat cat. --> Kej 1:26).

    [atau --> Kej 1:26]
    Dosa memasuki kehidupan manusia ketika Hawa dicobai oleh si ular, Iblis (Kej 3:1-24; bd. Rom 5:12; Wahy 12:9).

    KEGIATAN PENCIPTAAN.

    1) Allah menciptakan segala sesuatu di "langit dan di bumi" (Kej 1:1; bd. Yes 40:28; 42:5; 45:18; Mr 13:19; Ef 3:9; Kol 1:16; Ibr 1:2; Wahy 10:6). Kata "menciptakan" (Ibr. _bara_) dipakai khusus sebagai kegiatan yang hanya dapat dilakukan oleh Allah. Ini berarti bahwa pada saat tertentu, Allah mengadakan benda dan zat yang belum pernah ada sebelumnya

    (lihat cat. --> Kej 1:3).

    [atau --> Kej 1:3]
    2) Alkitab menggambarkan ciptaan sebagai tidak berbentuk, kosong, dan ditutupi kegelapan (Kej 1:2). Ketika itu semesta alam dan bumi tidak memiliki bentuk teratur seperti sekarang ini. Semuanya masih kosong, tanpa makhluk hidup dan tidak ada terang. Setelah tahap permulaan ini, Allah menciptakan terang untuk menghalaukan kegelapan (Kej 1:3-5), menata semesta alam ini (Kej 1:6-13) dan memenuhi bumi dengan makhluk-makhluk hidup (Kej 1:20-28).
    3) Metode yang dipergunakan Allah ketika menciptakan ialah kuasa Firman-Nya. Berkali-kali dinyatakan, "Berfirmanlah Allah ..." (Kej 1:3,6,9,11,14,20,24,26). Dengan kata lain, Allah bersabda hingga langit dan bumi ini menjadi ada; sebelum sabda kreatif Allah diucapkan, semua itu tidak ada (bd. Mazm 33:6,9; 148:5; Yes 48:13; Rom 4:17; Ibr 11:3).
    4) Seluruh Trinitas, dan bukan hanya Bapa berperan dalam penciptaan.
    (a) Putra sendiri adalah Firman yang berkuasa yang dengannya Allah menciptakan segala sesuatu. Dalam prolog Injil Yohanes, Kristus dinyatakan sebagai Firman Allah yang kekal (Yoh 1:1). "Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan" (Yoh 1:3). Demikian juga, Paulus menegaskan bahwa melalui Kristus "telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan ...; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia" (Kol 1:16). Akhirnya, penulis surat Ibrani dengan tegas sekali menyatakan bahwa oleh Anak-Nya Allah menciptakan alam semesta (Ibr 1:2).
    (b) Demikian pula, Roh Kudus mempunyai peranan aktif dalam karya penciptaan. Dia digambarkan sebagai "melayang-layang" di atas ciptaan, memelihara dan mempersiapkannya bagi kegiatan penciptaan Allah selanjutnya. Kata Ibrani untuk Roh (_ruah_) juga dapat diterjemahkan sebagai "angin" dan "nafas." Demikian, pemazmur mengakui peranan Roh ketika menyatakan, "Oleh firman Tuhan langit telah dijadikan, oleh nafas (_ruah_) dari mulut-Nya segala tentara-Nya" (Mazm 33:6). Roh Kudus juga terus terlibat dalam menopang ciptaan (Ayub 33:4; Mazm 104:30).

    MAKSUD DAN TUJUAN CIPTAAN.

    Allah memiliki maksud-maksud tertentu untuk menciptakan dunia.

    1) Allah menciptakan langit dan bumi sebagai ungkapan kemuliaan, kemegahan, dan kuasa-Nya. Daud mengatakan, "Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya" (Mazm 19:2; bd. Mazm 8:2). Dengan memandang seluruh alam tercipta ini -- dari cakrawala mahaluas dari semesta tercipta hingga keindahan dan tatanan alam -- kita mau tidak mau kagum akan kebesaran Tuhan Allah, Pencipta kita.
    2) Allah menciptakan langit dan bumi untuk menerima kembali kemuliaan dan hormat yang layak diterima-Nya. Semua unsur alam -- mis. matahari dan bulan, pohon-pohon di hutan, hujan dan salju, sungai dan anak sungai, bukit dan gunung, hewan dan burung -- menyerukan pujian kepada Allah yang menciptakan mereka (Mazm 98:7-8; 148:1-10; Yes 55:12). Betapa Dia lebih menginginkan dan menantikan kemuliaan dan pujian manusia!
    3) Allah menciptakan bumi supaya menyediakan sebuah tempat di mana maksud dan tujuan-Nya bagi umat manusia dapat digenapi.
    (a) Allah menciptakan Adam dan Hawa menurut rupa-Nya sendiri supaya manusia dapat mempunyai hubungan kasih pribadi secara abadi. Allah menciptakan manusia sebagai makhluk tiga-unsur (tubuh, jiwa, roh), memiliki pikiran, perasaan dan kehendak agar dapat menanggapi-Nya dengan leluasa sebagai Tuhan dan menyembah serta melayani-Nya karena iman, kesetiaan, dan rasa syukur.
    (b) Allah demikian menginginkan hubungan yang intim ini dengan umat manusia sehingga, ketika Iblis berhasil menggoda Adam dan Hawa untuk memberontak dan tidak menaati perintah-Nya, Allah berjanji akan mengutus seorang Juruselamat untuk menebus manusia dari dampak-dampak dosa

    (lihat cat. --> Kej 3:15).

    [atau --> Kej 3:15]
    Dengan cara ini Allah bisa memiliki umat milik-Nya sendiri yang akan menikmati, memuliakan dan hidup di dalam kebenaran dan kekudusan dengan Dia (Yes 60:21; 61:1-3; Ef 1:11-12; 1Pet 2:9).
    (c) Puncak dari maksud Allah dalam ciptaan tercatat di dalam kitab Wahyu di mana Yohanes melukiskan akhir sejarah dengan kata-kata ini, "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka" (Wahy 21:3).

    alkitab.sabda.org/article.php?id=8401

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    Bung Nju

    Cobalah fokus untuk ke topic diskusi , tulisan saya berfokus pada MANUSIA JATUH DALAM DOSA, belum/tidak menyinggung masalah KUDUS, MATAHARI, CAHAYA, YESUS etc.. saya baca komentar anda malah ngalor-ngidul ntah kemana mana...

    saya hanya mencoba membertitahu anda bahwa diskusi yang baik dalam memberi argumen harus di lengkapi dasar argumen spt literartu/refrensi yang bisa di dtrima semua orang, dalam hal ini ALKITAB sebagai acuan..  dan selama diskusi dengan anda, saya lihat.. anda tidak membaca tulisan2 saya dengan baik, dan tanggapan anda hanya asumsi belaka,  dan saat ini saya hanya bisa tertawa membaca komentar anda terakhir... hahahahaha, bagaimana bisa saya membenci dan menfitnah anda?

    "Hari pertama koq sudah ada gelap dan terang,, padahal matahari belum ada.. lantas siapa yg bikin terang dan gelap.?"  ini contohnya, padahal saya kan hanya bilang gelap tidak di ciptakan, hanya ketidakadaan cahaya, itu aja... kenapa anda bertanya masalah ini ke saya ? hahahaha :)  santai ya bung..jangan di bawa ke hati...

    Hari pertama koq sudah ada gelap dan terang,, padahal matahari belum ada.. lantas siapa yg bikin terang dan gelap.?

    waduh tambah parah diskusinya main fitnah nih.. koq bro bilang sy beramsumsi sendiri tanpa dasar Alkitab... waduh ckckckck.. berarti bro belum pernah baca Alkitab makanya bro tidak tahu seperti apa bila bumi nantinya menjadi tempat manusia kudus..

    menurut sy bro sudah membenci dan menfitnah sy.. okelah sy cukupkan disini,, semoga bro bs mengerti..

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    BUng Liong ,

    jadi maksud anda itu BUKAN SENGAJA = sengaja/ mengetahui?

  • LIONG519

    2 Januari 2016

    Bung Arthur

    Anda kok penggal2  kata2 sy n tafsirkan berbeda malah buat sy tambah bingung dgn anda.

    Maksuda sy BUKAN SENGAJA = BUKAN SENGAJA =BUKAN SENGAJA = BUKAN SENGAJA

    kok malah di hilangin kata BUKAN ??? benar2 bingung sy liat tata bahasa anda..hahahah:-D

    ARTHUR192 tulis:

    BUng Liong ,

    jadi maksud anda itu BUKAN SENGAJA = sengaja/ mengetahui?

    2 Januari 2016 diubah oleh LIONG519

  • LIZEGUD713

    2 Januari 2016

    Capek bacanyaa,, kebanyakan,,Yg penting aq baca Alkitab dan mengimaninya,,Bagiku,,yahh haknya Tuhan dong mau ciptain Pohon Terlarang apa gk,,Koq kita yg mau atur2 Tuhan,,Mungkin Dia ingin supaya kita belajar taat,,gitu aja sih,,simple aja,, Apa iya kita mau menjangkau bahkan melampaui fikirannya Tuhan,,??!! Padahal fikiran yg kita punya jg Tuhan yg kasih, smua karna AnugerahNya,,bukan karna kuat dan gagah kita,,Sekedar masukan aja, tdk bermaksud apa2,,Mungkin bs jd masukan yg bermanfaat,,Gbu all

    2 Januari 2016 diubah oleh LIZEGUD713

  • VIC671

    2 Januari 2016

    lakum dinikum wa liya diin....

    udah ah, coffee break dulu...

  • JONY310

    2 Januari 2016

    Berdasarkan pengalaman, silent reader topik sperti ini byk loh. Ada yg tertawa geli melihat kekonyolan kt berdebat, ada yg sedih melihat sesama anak Tuhan diskusi ga sehat, ada yg bingung 8 keliling ga paham dgn pembahasan, ada yg mendapat wawasan baru, ada yg mendapat inspirasi, pencerahan yg luar biasa dan ada yg senyam senyum sendiri ga jelas. Nah.. yg terakhir ini kmgkinan ga waras hahaaa...

    So, back to topik aja yg kalo dinilai mgkin masuk kategory "sangat berat" . Mari bahas substansinya, bukan text nya yg terkadang mmg susah utk menjelaskan mksd kita. GBU All

  • LIONG519

    2 Januari 2016

    iya nih mendingan coffee break bro hahahahahah:-D

    VIC671 tulis:

    lakum dinikum wa liya diin....

    udah ah, coffee break dulu...

    2 Januari 2016 diubah oleh LIONG519

  • NUGIEE368

    2 Januari 2016

    keknya pernah jadi silent reader dan mengalami itu semua ya om hehe

    JONY310 tulis:

    Berdasarkan pengalaman, silent reader topik sperti ini byk loh. Ada yg tertawa geli melihat kekonyolan kt berdebat, ada yg sedih melihat sesama anak Tuhan diskusi ga sehat, ada yg bingung 8 keliling ga paham dgn pembahasan, ada yg mendapat wawasan baru, ada yg mendapat inspirasi, pencerahan yg luar biasa dan ada yg senyam senyum sendiri ga jelas. Nah.. yg terakhir ini kmgkinan ga waras hahaaa...

    So, back to topik aja yg kalo dinilai mgkin masuk kategory "sangat berat" . Mari bahas substansinya, bukan text nya yg terkadang mmg susah utk menjelaskan mksd kita. GBU All

  • NJU218

    2 Januari 2016

    hahahaha emang bro ini juga yg top.. ngakak guling guling nih sy membaca komen broo hahaha..

    VIC671 tulis:

    lakum dinikum wa liya diin....

    udah ah, coffee break dulu...

  • NJU218

    2 Januari 2016

    ARTHUR192 tulis:

    itu contoh nya bung... dan sedikit Out Of Topic... ketahuilah Gelap itu bukan di ciptakan, Gelap ada,karena ketidak adaan cahaya  dan ini bukan asumsi...tapi ilmiah dan bisa di pertanggung jawab kan :)

    Hahahahahaha saudaraku,, hahahahaha mau bukti bro ..?

    Yesaya 45:7 yang menjadikan terang dan menciptakan gelap,  yang menjadikan nasib mujur dan menciptakan nasib malang; Akulah TUHAN yang membuat semuanya ini.

    Oke deh,, berarti benar dong bahwa bro tak tau ALKITAB dan semua komen bro tak nyambung, dan terbukti bro hanya emosi dan komen bro tak ALKITABIAH,, cuma bro yg bikin kacau karena bro sembarangan menggunakan ayat,, dari awal sy juga sudah bilang ayat bro itu tak nyambung dg TS ini,, soalnya ada tiga member disini yg merasa komen bro tak nyambung.. oke.. dan jangan menfitnah yaa broo.. hahahahahah <3 piss all

    2 Januari 2016 diubah oleh NJU218

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    Biar anda ketahui, Perikop Yesaya 45 tidak berbicara penciptaan bumi dan langit, tetapi Yesaya berbicara untuk bangsa Israel ttg Tuhan sebagai penyelamat, saat bangsa Israel di buang ke Persia,  dalam hal ini anda harus membaca ayat sebelum dan sesudahnya, menyangkut satu perikop. Yesaya di ayat 7  menggunakan gaya bahasa persuasif/meyakinkan pembaca, dan diayat 7 jg di katakan bahwa nasib malang juga di ciptakan Tuhan, apakah nasib malang itu merupakan output spt penciptaan langit dan bumi?

    coba kita banding kan :

    Kej. 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.
    Kej. 1:4 Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.
    Kej. 1:5 Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.
    Kej. 1:18 dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

    ayat2 permulaan Penciptaan Bumi dan Langit, juga tidak ada ditulis bahwa GELAP itu di ciptakan, tetapi di pisahkan...  jadi bung NJU.. kita jangan asal mencomot ayat yang penting ada kata penciptaan gelap, tanpa melihat konteks ayat2 dalam satu perikop...dan latar belakang ayat itu muncul..

    bung NJU, saya harap kamu juga jgnlah menuduh saya menfitnah kamu etc... dari awal saya hanya mengutip hasil diskusi suatu forum, dan saya netral di kutipan itu, tidak membenarkan dan juga tidak menyalahkan..saya menjawab bahwa " manusia diberi hak oleh Tuhan untuk menggunakan hak kebebasannya "  dan dimana letaknya menfitnah kamu ? lucu kamu ini... saya hanya bilang kamu banyak BERASUMSI sendiri .. itu saja...

    Salam Damai

    NJU218 tulis:

    Hahahahahaha saudaraku,, hahahahaha mau bukti bro ..?

    Yesaya 45:7 yang menjadikan terang dan menciptakan gelap,  yang menjadikan nasib mujur dan menciptakan nasib malang; Akulah TUHAN yang membuat semuanya ini.

    Oke deh,, berarti benar dong bahwa bro tak tau ALKITAB dan semua komen bro tak nyambung, dan terbukti bro hanya emosi dan komen bro tak ALKITABIAH,, cuma bro yg bikin kacau karena bro sembarangan menggunakan ayat,, dari awal sy juga sudah bilang ayat bro itu tak nyambung dg TS ini,, soalnya ada tiga member disini yg merasa komen bro tak nyambung.. oke.. dan jangan menfitnah yaa broo.. hahahahahah <3 piss all

    2 Januari 2016 diubah oleh ARTHUR192

  • HANA914

    2 Januari 2016

    Sepertinya diskusinya sudah berakhir karena yang bersangkutan mendadak non aktif. Hehehe

  • OKIOADORA327

    2 Januari 2016

    Orangnya sdh ga ada bung arthur..

    Tapi topic ini juga byk beri aku pembelajaran..terimakasih buat semua

    Semua pemahaman dan pendapat pasti berbeda tapi yg pasti untuk kemuliaan Bapa

    ARTHUR192 tulis:

    Biar anda ketahui, Perikop Yesaya 45 tidak berbicara penciptaan bumi dan langit, tetapi Yesaya berbicara untuk bangsa Israel ttg Tuhan sebagai penyelamat, dalam hal ini anda harus membaca ayat sebelum dan sesudahnya, menyangkut satu perikop. Yesaya di ayat 7 hanya menggunakan gaya bahasa persuasif, dan diayat 7 jg di katakan bahwa nasib malang juga di ciptakan Tuhan, apakah nasib malang itu merupakan output spt penciptaan langit dan bumi?

    coba kita banding kan :

    Kej. 1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.

    Kej. 1:4 Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.

    Kej. 1:5 Dan Allah menamai terang itu siang, dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.

    Kej. 1:18 dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

    ayat2 permulaan Penciptaan Bumi dan Langit, juga tidak ada ditulis bahwa GELAP itu di ciptakan, tetapi di pisahkan...  jadi bung NJU.. kita jangan asal mencomot ayat yang penting ada kata penciptaan gelap, tanpa melihat konteks ayat2 dalam satu perikop...dan latar belakang ayat itu muncul..

    bung NJU, saya harap kamu juga jgnlah menuduh saya menfitnah kamu etc... dari awal saya hanya mengutip hasil diskusi suatu forum, dan saya netral di kutipan itu, tidak membenarkan dan juga tidak menyalahkan..saya menjawab bahwa " manusia diberi hak oleh Tuhan untuk menggunakan hak kebebasannya "  dan dimana letaknya menfitnah kamu ? lucu kamu ini... saya hanya bilang kamu banyak BERASUMSI sendiri .. itu saja...

    Salam Damai

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    :) Hana , kamu memang teliti...

    HANA914 tulis:

    Sepertinya diskusinya sudah berakhir karena yang bersangkutan mendadak non aktif. Hehehe

  • ARTHUR192

    2 Januari 2016

    Bung Liong,

    saya hanya sedikit bingung penggunaan kata di tulisan kamu... bisa anda berikan pengunaan kata BUKAN SENGAJA dengan kalimat lain yg memiliki arti yg sama? :)

    LIONG519 tulis:

    Bung Arthur

    Anda kok penggal2  kata2 sy n tafsirkan berbeda malah buat sy tambah bingung dgn anda.

    Maksuda sy BUKAN SENGAJA = BUKAN SENGAJA =BUKAN SENGAJA = BUKAN SENGAJA

    kok malah di hilangin kata BUKAN ??? benar2 bingung sy liat tata bahasa anda..hahahah:-D

  • LIONG519

    2 Januari 2016

    Bung Arthur

    Lho kok maksa amat sih bung..hahaha itu kata uda jadi satu paket kalimat yg saling berkaitan..,cape deh bung tanggapin anda.  Ini kan sy yg buat pernyataan, kok anda yg atur2 sy utk ganti kata2 yg menurut sy uda tepat...???:-)

    Kalo Anda kurang paham dgn pernyataan sy, ya anda bilang aja maaf n salah paham, kan beres alias clear, ngapain hrs muter2 7 keliling dan trkesan maksa utk ubah arti kata sy dlm pernyataan sy?

    Hmmm menurutku : Anda kyknya tipe orang yg keras dan suka mencari pembenaran atas pendapat anda dgn memaksa pendapat anda ya???

    Uda lah bro, sy cape tanggapin anda..,klo masih penasaran silahkan cari kamus bahasa indoneisa atau tata bahasa moga dpt pencerahan, sekian dan terima kasih..hehe pis bro:-)

    ARTHUR192 tulis:

    Bung Liong,

    saya hanya sedikit bingung penggunaan kata di tulisan kamu... bisa anda berikan pengunaan kata BUKAN SENGAJA dengan kalimat lain yg memiliki arti yg sama? :)

    2 Januari 2016 diubah oleh LIONG519

76 – 100 dari 120    Ke halaman:  Sebelumnya  1 ... 3  4  5  Selanjutnya Kirim tanggapan