Partner to Heaven, One in a Lifetime ..
-
30 Januari 2016
Thread tentang hubungan sudah banyak, namun saya pengen bikin thread ini untuk ngumpulin tulisan-tulisan saya tentang ini yang tercecer di beberapa thread. Hari-hari ini saya banyak belajar, membaca dan mendengarkan khotbah tentang ini ... Juga berdoa puasa dan mencari kehendakNya tentang jodoh dan pernikahan. Sekedar ingin berbagi apa yang saya dapatkan . semoga bermanfaat ..
Thread ini sekaligus menjadi doa saya .... Agar teman teman di JK bisa memperoleh Pasangan hidup yang dirindukan ... Seorang Partner yang akan membawa saudara lebih dekat pada Tuhan, menggenapi rencana Tuhan ...Saling Mencintai, Menua bersama ... Sampai pada kesudahannya. One in a Lifetime ...
30 Januari 2016 diubah oleh HANA914
-
30 Januari 2016
Beberapa hari yang lalu ketemu pimpinan perusahaan umur 70 tahun. Beliau sangat berwibawa dan sangat concern terhadap pernikahan. Menurut beliau pernikahan itu penting.
Beliau bertanya "Jangan marah yaa , kenapa anda belum juga menikah"
"i have a reason, agak panjang, bapak mau dengar?"
"Silahkan"
"Pernikahan bagi saya adalah pengabdian kepada Tuhan... Saya cari surga pak. Pasangan saya harus yang sepadan yang melengkapi saya, mendukung visi saya, memiliki tujuan akhir yang sama, membawa kita lebih baik & dekat pada Tuhan. Saya membutuhkan pria yang sungguh2 mengasihi Tuhan pak .. dan itu lebih susah nyarinya daripada pria pria kaya di luar sana ..
Lebih baik terlambat menikah daripada salah menikah. Bisa-bisa neraka yang saya dapat ..."
si Bapak terkesima ....."Bagus, saya setuju"
-
30 Januari 2016
Ini saya dapet dari facebook, bagus ... mungkin bisa menginspirasi ... sudah saya share juga dengan sahabat-sahabat saya
Untuk Jodohku di Masa Depan, Aku Berdoa Semoga Tahun Ini Kita Dipertemukan
"Bila Tuhan berkenan, aku yakin kita akan bersama"
“Untuk kamu yang hadirnya selalu kuminta dalam rapal doa, semoga di tahun ini Tuhan berkenan mempertemukan kita”
Rasanya kini sudah bukan saatnya lagi aku bermain dalam hubungan tanpa tujuan. Setelah sederet kisah cinta yang pernah ada, kini aku mantapkan hati untuk tidak bermain-main lagi. Setahun kemarin sudah ku coba menata diri persiapkan diri, menyambut dia yang kelak kusebut belahan jiwa. Jika semesta bersedia mengamini, semoga wajahmu bisa kulihat di tahun ini.
Rentetan kisah yang berujung patah hati telah akrab kutemui. Sekarang di usia dewasa, aku ingin bertemu ia yang kelak wajahnya akan kulihat setiap pagi.
Keinginanku untuk bertemu pasangan sejati di tahun ini tentu bukan tanpa alasan. Beberapa tahun ke belakang, aku sudah berkali mengecap pahitnya hubungan tanpa kejelasan. Mereka yang sempat mampir dan menjadi tuan dalam hati, terbukti gagal menamatkan hubungan dalam pernikahan. Berkali-kali patah dan berurusan dengan rasa yang remuk redam sudah kurasakan. Sekarang aku sudah memutuskan untuk menjalani kisah dengan seseorang yang memang telah Tuhan tetapkan.
Mungkin dia adalah sosok sederhana tanpa banyak ornamen kelebihan. Dia bukan seorang dengan sejuta pesona yang membuatku kagum sebegitunya. Tapi ketulusan dan caranya memperlakukanku kelak akan jadi pertimbangan utama. Ya segala keelokan fisik dan kemapanan tidak lagi menjadi tolak ukur. Karena yang terpenting, aku bisa menyandarkan kepala di bahunya saat berbagai cobaan hidup menghantam nanti.
Untuk itu kuputuskan untuk menata diri demi menyambut hadirimu nanti. Segala kekurangan dan keterbatasan sebisa mungkin kuperbaki, agar kelak bila kita bertemu diriku sudah lebih siap lagi.
Usaha untuk memoles segala kekurangan segera kuusahakan. Aku dengan segala keterbatasan yang ada jelas harus mempersiapkan diri. Aku hanya tak mau membiarkanmu terlalu lama menungguku untuk berbenah. Karena itu jika biasanya aku terlalu malas untuk sekadar melakukan evaluasi, kini kuputuskan untuk lebih rajin melihat apa yang harus diperbaiki.
Sekarang aku membiasakan diri untuk bangun lebih pagi dan memasak beberapa sajian sederhana. Tentu kamu suka kan, jika calon pasanganmu ini mahir meramu masakan kesukaanmu? Aku juga melatih diri untuk selalu berpikir dewasa agar nanti bila saatnya tiba, kamu tidak perlu lagi pusing menghadapi tingkahku yang terkadang masih kekanak-kanakkan.
Meski aku belum tahu kapan Tuhan akan mempertemukan kita, tapi percayalah bahwa aku di sini tak pernah lupa berusaha. Mempersiapkan diri untuk kamu yang kuyakin begitu istimewa. Aku hanya mau bila waktu itu sudah datang, aku sudah siap dengan segala yang terbaik. Untuk jodoh yang telah Ia sediakan akan kupersiapkan segala yang bisa diusahakan.
Kini kunanti hadirmu dengan penuh sabar. Tuhan yang Maha Baik pasti telah merancang pertemuan kita dengan cerita manis. Tapi jika boleh meminta, aku ingin bertemu denganmu di tahun ini.
Walau berharap bisa menemukan dirimu di tahun ini, sebagai hamba aku jelas hanya bisa meminta tanpa mendikte. Ia yang Maha Tahu tentu lebih paham kapan akhirnya kita harus dipertemukan. Aku juga mempercayakan drama pertemuan kita pada Ia Yang Esa untuk mengatur sesuai dengan waktu baik menurutNya. Di sini, di tempat sekarang aku berdiri, aku hanya bisa menyelipkan tentangmu dalam doa sederhana.
Doa sederhana tentang waktu perjumpaan kita yang kuharap bisa datang dengan segera. Di tahun yang baru ini, aku ingin kita cepat bersua. Aku hanya bisa memohon agar Tuhan berkenan mengiyakan permintaanku. Untukmu yang hadirnya selalu kutunggu, semoga kita bisa bertemu di tahun ini.
-
30 Januari 2016
HANA914 tulis:
"Pernikahan bagi saya adalah pengabdian kepada Tuhan... Saya cari surga pak. Pasangan saya harus yang sepadan yang melengkapi saya, mendukung visi saya, memiliki tujuan akhir yang sama, membawa kita lebih baik & dekat pada Tuhan. Saya membutuhkan pria yang sungguh2 mengasihi Tuhan pak .. dan itu lebih susah nyarinya daripada pria pria kaya di luar sana ..
Setuju sekali dgn pernyataan itu.Di alkitab juga bilang dan saya slalu ingat 2 ayat ini.
Kejadian 2:18 TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."
Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?” (II Kor. 6:14).
Penolong yg sepadan dan seimbang dan tentu saja sama2 takut akan Tuhan. Kalo gak takut akan Tuhan, bisakah jadi "Partner to Heaven, one in life time?"
-
30 Januari 2016
Pernikahan adalah hal terpenting setelah keselamatan. Penting karena pernikahan ini dapat membawa pada kehancuran atau penggenapan visi Tuhan. Kesalahan memilih jodoh merupakan penderitaan yang menyakitkan seumur hidup.
Terlebih dahulu penting bagi kita untuk memiliki pengertian yang benar tentang memilih jodoh. Seringkali kita mengabaikan pimpinan Roh Kudus, kita hanya memilih jodoh karena tertarik secara fisik dan cocok secara jiwa, yang kedua asal satu iman saja sudah cukup, hal hal lain sering diabaikan.
Kejadian 2:15 ... Adam memiliki tujuan jelas dari Tuhan, memiliki visi . ketika Tuhan melihat pekerjaan Adam ini tidak mudah .. Tuhan memiliki ide untuk memberinya seorang partner, seorang penolong untuk melaksanakan mandat Tuhan tersebut. Hawa diciptakan bukan semata mata untuk bersenang-senang atau membuahkan keturunan.
Seorang laki-laki sebelum ia memutuskan untuk menikah, ia harus terlebih dahulu memastikan memiliki visi, memiliki panggilan dan tujuan di dalam pekerjaan Allah. Panggilan ini bisa dalam berbagai macam bidang yang Tuhan tentukan, dokter, pengacara, manajer, pendeta. Ia akan menjadi kepala dan imam di keluarganya. Seorang perempuan harus terlebih dahulu memperlengkapi kualitas dirinya sebagai seorang penolong bukan perongrong. Dannjuga peremouan harus memastikan laki-laki yang akan dinikahinya memiliki panggilan Tuhan. Jika menikah dengan laki-laki yang tidak memiliki tanggung jawab rohani, maka perkawinan akan mengalami berbagai krisis.
Idealnya keduanya sudah dimuridkan, dibentuk, menjalani proses pendewasaan rohani.
Dewasa rohani bukan berbicara mengenai siapa yang lebih rohani. Kalau siapa yg lebih rohani bukan hak kita untuk menilai ... Itu kedaulatan Tuhan .. Karena yg mengerti kedalaman hati manusia yaa Tuhan sendiri.
Dewasa rohani adalah sebuah proses perjalanan dan pertumbuhan ...kita terus menerus didewasakan ... Bukan berarti orang yg dewasa umur sudah dewasa rohani, atau orang yang rajin ke gerja tiap hari dewasa rohani. Belum tentu. Sekarang banyak kristen kanak kanak ... Yang digoncang sedikit ... Sudah kepahitan terhadap Tuhan, patah hati or kecewa sedikit langsung cari pacar non kristen ... Maunya yang enak-enak ... Yang dicari hanya berkat Tuhan yang sesuai kebutuhannya (susu) bukan mencari perkenanan Tuhan ...
Dewasa rohani menurut saya adalah orang yang sudah mengerti ...tujuan hidupnya, panggilan hidupnya di dalam Tuhan. Berani bayar harga untuk hidup dalam kebenaran dan bertumbuh terus menerus. Tidak cengeng dan menyalahkan Tuhan atas badai kehidupan.
Bagaimana mengetahui seseorang dewasa rohani atau tidak?? Tentu hal inipun butuh waktu ... Belum tentu orang yang bicara ayat2 alkitab dan suka berdebat ttg alkitab adalah yg dewasa rohani ...
Perlu mengenali dulu bagaimana hidupnya, bagaimana buah pelayanannya ( pelayanan bukan melulu di gereja, semua aspek hidup kita seharusnya menjadi pelayanan). Bagaimana karakternya ... Apakah dia tahan uji , tahan banting atau tidak ...Tolok ukur saya pribadi adalah ... Ada damai sejahtera .. Dan saya semakin mengenal Allah ketika mengenalnya, ia pun membawa saya bertumbuh menjadi lebih baik. Karena pada prinsipnya Dewasa rohani adalah bertumbuh semakin serupa dengan Kristus.
(Bersambung)
30 Januari 2016 diubah oleh HANA914
-
30 Januari 2016
Absolutely right jeng Hana. Walopun saya sudah pernah berumahtangga tapi tidak ingin buru2, yg penting memantabkan diri untuk hidup yg berkenan dihadapan BAPA SURGAWI begitu juga pasangan hidup saya nanti jg harus demikian. Memang tidak mudah mencari seseorang yg memiliki visi dan misi yg jelas di hadapan Tuhan dan klikk ...tetapi tetap semangattt.. hehe
-
30 Januari 2016
saya minyak dulu.
-
30 Januari 2016
kayak sinetron neh, bersambung..
-
30 Januari 2016
p'nikahan ya???hhhmmm.. Sy m'ucap syukur buat stp kondisi yg sy alami. Ju2r dulu slm 10 thn b'tunangan, sy sering ngeluh & tanya ke JC knp ketika sy mengenal yg namanya "pria, pemimpin & hubungan" tdk spt kebanyakan hubungan spt yg dialami olh kebanyakan org. Tp ketika alm meninggalkan sy barulah disitu mata & pikiran sy t'buka lbr. Ketika sy tanya JC knp spt ini? JC mengatakan bhw Dia pgn mengajar sy utk m'miliki gambaran yg benar ttg psgn hdp sesuai dgn kehendak Nya krn byk skali anak2 muda jth kedalam dosa akibat p'gaulan yg ga kudus (meluk, cium bibir, sex & seenak jidat mengatakan pts / pisah / kabur tanpa kabar dgn alasan ketidak cocokan lalu m'cari wanita / pria lainnya). Sjk p'nikahan sy batal krn kepergian alm, JC m'bawa sy ke level yg lbh tinggi lg yakni Dia m'percayakan sy sbg pengajar di kls pra nikah di beberapa gereja dgn b'bagai denominasi & ketika sy di dfttrin olh slh 1 shbt alm di situs ini..ju2r pd awalnya sy hnya fokus hnya tuk m'cari psgn hdp sj tp t'nyata JC m'minta lbh kpd sy dgn menyuruh sy menulis kesaksian hdp sy b'sama alm slm 10 thn p'tunangan kami. Puji Tuhan, dgn kesaksian hdp sy, byk tmn2 jk yg mengatakan kpd sy bhw mrk m'dpt berkat setelah mrk m'baca akun sy bahkan slm 2 thn ini sy gabung di jk - 2 org tlh dimenangkan utk JC.
Sy tdk tahu siapa & bagaimana psgn hdp sy kelak yg JC kasih ke sy tp sy pgn ketika sy diizinkan menikah sma JC, sy bukan hanya sekedar menikah sj tp sy pgn khdpn p'nikahan sy b'sama suami kelak bs mjd berkat bagi kami b'2, kluarga bsr kami 2, jemaat & org2 diskitar kami. Sy pgn p'nikahan sy kelak bs mjd kesaksian utk m'menangkan byk jiwa utk JC & yg paling penting adlh sy b'sama suami sama2 bljr utk hdp dlm ototritas JC seumur hdp kami.
30 Januari 2016 diubah oleh MARIA106
-
30 Januari 2016
Sederhana sih buat diriku , minta sm Tuhan wanita yg ku nikahin nanti wanita yg membuat diriku jatuh cinta kepadanya..........Dan tidak ketinggalan , plus cantik dan sexy...ahahahaha :P
-
30 Januari 2016
Sabaya pati sabaya mukti.
(Orang yang menikah dan menjalani kehidupan susah maupun senang bersama maka akan mendapatkan kebahagiaan bersama pula - Wong bebojohan urip rekasa dilakonin wong loro urip mulya uga dilakoni wong wong loro)
Yitna yuwana lena kena.
(Orang yang berhati-hati maka akan selamat sedangkan yang tidak maka akan celaka - Wong sing ngati-ati bakal slamet, nanging wong sing sembrana bakal cilaka. -
30 Januari 2016
Next chapter plis, jgn lama2
HANA914 tulis:
Pernikahan adalah hal terpenting setelah keselamatan. Penting karena pernikahan ini dapat membawa pada kehancuran atau penggenapan visi Tuhan. Kesalahan memilih jodoh merupakan penderitaan yang menyakitkan seumur hidup.
Terlebih dahulu penting bagi kita untuk memiliki pengertian yang benar tentang memilih jodoh. Seringkali kita mengabaikan pimpinan Roh Kudus, kita hanya memilih jodoh karena tertarik secara fisik dan cocok secara jiwa, yang kedua asal satu iman saja sudah cukup, hal hal lain sering diabaikan.
Kejadian 2:15 ... Adam memiliki tujuan jelas dari Tuhan, memiliki visi . ketika Tuhan melihat pekerjaan Adam ini tidak mudah .. Tuhan memiliki ide untuk memberinya seorang partner, seorang penolong untuk melaksanakan mandat Tuhan tersebut. Hawa diciptakan bukan semata mata untuk bersenang-senang atau membuahkan keturunan.
Seorang laki-laki sebelum ia memutuskan untuk menikah, ia harus terlebih dahulu memastikan memiliki visi, memiliki panggilan dan tujuan di dalam pekerjaan Allah. Panggilan ini bisa dalam berbagai macam bidang yang Tuhan tentukan, dokter, pengacara, manajer, pendeta. Ia akan menjadi kepala dan imam di keluarganya. Seorang perempuan harus terlebih dahulu memperlengkapi kualitas dirinya sebagai seorang penolong bukan perongrong. Dannjuga peremouan harus memastikan laki-laki yang akan dinikahinya memiliki panggilan Tuhan. Jika menikah dengan laki-laki yang tidak memiliki tanggung jawab rohani, maka perkawinan akan mengalami berbagai krisis.
Idealnya keduanya sudah dimuridkan, dibentuk, menjalani proses pendewasaan rohani.
Dewasa rohani bukan berbicara mengenai siapa yang lebih rohani. Kalau siapa yg lebih rohani bukan hak kita untuk menilai ... Itu kedaulatan Tuhan .. Karena yg mengerti kedalaman hati manusia yaa Tuhan sendiri.
Dewasa rohani adalah sebuah proses perjalanan dan pertumbuhan ...kita terus menerus didewasakan ... Bukan berarti orang yg dewasa umur sudah dewasa rohani, atau orang yang rajin ke gerja tiap hari dewasa rohani. Belum tentu. Sekarang banyak kristen kanak kanak ... Yang digoncang sedikit ... Sudah kepahitan terhadap Tuhan, patah hati or kecewa sedikit langsung cari pacar non kristen ... Maunya yang enak-enak ... Yang dicari hanya berkat Tuhan yang sesuai kebutuhannya (susu) bukan mencari perkenanan Tuhan ...
Dewasa rohani menurut saya adalah orang yang sudah mengerti ...tujuan hidupnya, panggilan hidupnya di dalam Tuhan. Berani bayar harga untuk hidup dalam kebenaran dan bertumbuh terus menerus. Tidak cengeng dan menyalahkan Tuhan atas badai kehidupan.
Bagaimana mengetahui seseorang dewasa rohani atau tidak?? Tentu hal inipun butuh waktu ... Belum tentu orang yang bicara ayat2 alkitab dan suka berdebat ttg alkitab adalah yg dewasa rohani ...
Perlu mengenali dulu bagaimana hidupnya, bagaimana buah pelayanannya ( pelayanan bukan melulu di gereja, semua aspek hidup kita seharusnya menjadi pelayanan). Bagaimana karakternya ... Apakah dia tahan uji , tahan banting atau tidak ...Tolok ukur saya pribadi adalah ... Ada damai sejahtera .. Dan saya semakin mengenal Allah ketika mengenalnya, ia pun membawa saya bertumbuh menjadi lebih baik. Karena pada prinsipnya Dewasa rohani adalah bertumbuh semakin serupa dengan Kristus.
(Bersambung)
-
31 Januari 2016
kalau melihat tulisan kak hana dan kak maria sebenarnya gelisah juga.. ada istilah Pria baik / Wanita baik pasti mendapatkan pasangan yang baik juga..
nah "Pasangan baik" disini khn relatif.. "Pasangan baik" menurut kak hana dan kak maria tentu beda dengan "Pasangan baik" buat saya.. "Pasangan yang baik" dari TUHAN pun bisa jd beda dgn "Pasangan yang baik" menurut harapan manusia itu sendiri..
tapi yang saya percayai, jika pria dan wanita sudah bersatu di dalam ikatan pernikahan, itulah Jodoh Terbaik yang diberikan TUHAN kepada pria dan wanita tersebut.. enggak ada istilah salah pilih pasangan kalau sdh menikah..
-
31 Januari 2016
di amsal ada dituliskan tiga hal yg tidak dapat dimengerti :
1. Elang yang terbang di udara ---> saat ini udah di mengerti bgaimana itu bisa terjadi
2. KApal yg berlayar di lautan --> ini juga sudah bisa diapahami oleh science
3. lelaki dan wanita yg berjalan bersama ( kalo saya tidak salah maksudnya, menjadi pasangan dan berjalan bersama menempuh keidupan) ---> tetap sebuah mistery sebagaimana mistery Allah dan karya keselamatan itu sendiri.
Memang bagi saya keajaiban terbesar di dlm dunia ini , setelah Keberadaan Tuhan Yesus, adalah bersatunya lelaki dan wanita dlm nama cinta dan menjalani hidup berdua hingga tua/kematian memisahkan.
-
31 Januari 2016
stuju bgt bro makanya spt yg sy katakan sy sndri tdk tahu bagaiman psgn sy kelak. Sy hnya mnt ke JC jk diizinkan nikah, sy m'dptkan suami yg mau sama2 hdp dlm otoritas JC seumur hdp utk memenangkan byk jiwa bro. Amin.
CHONCON409 tulis:
kalau melihat tulisan kak hana dan kak maria sebenarnya gelisah juga.. ada istilah Pria baik / Wanita baik pasti mendapatkan pasangan yang baik juga..
nah "Pasangan baik" disini khn relatif.. "Pasangan baik" menurut kak hana dan kak maria tentu beda dengan "Pasangan baik" buat saya.. "Pasangan yang baik" dari TUHAN pun bisa jd beda dgn "Pasangan yang baik" menurut harapan manusia itu sendiri..
tapi yang saya percayai, jika pria dan wanita sudah bersatu di dalam ikatan pernikahan, itulah Jodoh Terbaik yang diberikan TUHAN kepada pria dan wanita tersebut.. enggak ada istilah salah pilih pasangan kalau sdh menikah..
-
4 Februari 2016
[URL=s1382.photobucket.com/user/rtk ... s8gn9z.jpg.html][IMG]
[/IMG][/URL]
Jadikan Pernikahanmu sebagai persembahan bagi Allah part 2
Banyak alasan untuk menikah ..... Terdesak situasi, usia, kecantikan/ketampanan, hawa nafsu, harta kekayaan, ekonomi , cocok, cinta ... Semuanya bukan substansi yang kekal ....ingat! Semua hal tersebut bisa hilang sewaktu-waktu . Bahkan cinta yang diagung agungkan pun bisa berubah atau hilang dalam sekejap. Perasaan pun tidak kekal .
Pernahkah anda berpikir ? MencintaiNya karena Allah? Mempersembahkan pernikahan anda untuk Allah ?
Sebuah pernikahan seharusnya memberikan manfaat bagi Tuhan. Menjadi berkat buat banyak orang. Namun lihatlah berapa banyak pernikahan yang tidak membawa dampak apa apa? Atau justru kehilangan manfaatnya dan menjadi luka bagi orang orang di dalamnya?
Apakah jika sudah sampai ke pernikahan maka otomatis berarti dia lah jodoh terbaik untuk kita? NO!
Tidak sedikit orang Kristen yang mengeluh atas kesalahan memilih teman hidup padahal ketika masih berpacaran mereka sangat cocok dan jatuh cinta menggebu gebu. Tetapi sesudah menikah mulai muncul ketidak cocokan dan akhirnya memikirkan perceraian.
Walaupun pada akhirnya memutuskan untuk bertahan karena banyak pertimbangan (misalnya demi anak, status sosial atau malu terhadap keluarga dan jemaat), namun pernikahan tersebut telah kehilangan esensinya.
Jika sebuah pernikahan tersebut tidak berkualitas tinggi di mata Tuhan, maka pernikahan tersebut sudah gagal ..
Erastus Sabdono mengatakan ..jika seseorang yang memiliki nilai 100 menikah dengan orang yang memiliki nilai minus 50 di mata Tuhan ..maka value/nilai pernikahan tersebut menjadi menurun. Bahasa sederhananya misalkan seseorang begitu berpotensi untuk melayani Tuhan namun sang istri atau suami tidak mendukung bahkan melemahkan semangatnya ...maka segala potensi yang dimiliki orang tersebut akan mati atau terpendam selamanya.
Karena itu .. Perlu kita ingat ..sebelum memutuskan menikah .. pikirkanlah dahulu apakah pernikahanmu menjadi persembahan yang indah bagi Tuhan atau tidak.
Pernikahan adalah idenya Allah ...It:s all about God not us!
Laki laki maupun perempuan harus rest in God sebagaimana Adam tertidur setelah lelah mengerjakan bagiannya. Istirahat dalam Tuhan berarti merasa lengkap dengan Tuhan, bukan dengan gusar kelabakan mencari cari pasangan. Ada ketenangan dan damai sejahtera di dalam diri kita ..(kembali mengacu pada kedewasaan rohani).
Ketika kita tinggal dan istirahat dalam hadiratNya, Tuhan akan mempersiapkan jodoh yang terbaik.
Ketika anda mengutuhkan diri anda di dalam Tuhan, menjadi utuh sebelum menikah (bukan setengah utuh dan baru utuh setelah menikah) maka pernikahan bukan lagi menjadi tujuan pribadi kita melainkan persembahan yang indah bagi Tuhan.
4 Februari 2016 diubah oleh HANA914
-
4 Februari 2016
Bagus nih Thread nya,tapi saya mah blm dewasa rohani biasa saja orangnya msh belajar hidup kudus dan msh belajar mengerti kemauan Tuhan.susah juga nih Kalo hrs memiliki kriteria sesuai dengan yg Sis Hana inginkan. Blm smp segitu kehidupan Rohani saya, doa & puasa sj jarang,Alkitab sj belum qatam. Saya doakan .semoga cepat Sis Hana cepat meerid,dapat pasangan yang terbaik dari Tuhan,amin.
-
4 Februari 2016
YADI937 tulis:
Bagus nih Thread nya,tapi saya mah blm dewasa rohani biasa saja orangnya msh belajar hidup kudus dan msh belajar mengerti kemauan Tuhan.susah juga nih Kalo hrs memiliki kriteria sesuai dengan yg Sis Hana inginkan. Blm smp segitu kehidupan Rohani saya, doa & puasa sj jarang,Alkitab sj belum qatam. Saya doakan .semoga cepat Sis Hana cepat meerid,dapat pasangan yang terbaik dari Tuhan,amin.
Amiin ....terimakasih bro Yadi ... Semoga andapun segera dipertemukan dengan partner yang terbaik menurut Tuhan.
-
4 Februari 2016
HANA914 tulis:
Ini saya dapet dari facebook, bagus ... mungkin bisa menginspirasi ... sudah saya share juga dengan sahabat-sahabat saya
Untuk Jodohku di Masa Depan, Aku Berdoa Semoga Tahun Ini Kita Dipertemukan
"Bila Tuhan berkenan, aku yakin kita akan bersama"
“Untuk kamu yang hadirnya selalu kuminta dalam rapal doa, semoga di tahun ini Tuhan berkenan mempertemukan kita”
Rasanya kini sudah bukan saatnya lagi aku bermain dalam hubungan tanpa tujuan. Setelah sederet kisah cinta yang pernah ada, kini aku mantapkan hati untuk tidak bermain-main lagi. Setahun kemarin sudah ku coba menata diri persiapkan diri, menyambut dia yang kelak kusebut belahan jiwa. Jika semesta bersedia mengamini, semoga wajahmu bisa kulihat di tahun ini.
Rentetan kisah yang berujung patah hati telah akrab kutemui. Sekarang di usia dewasa, aku ingin bertemu ia yang kelak wajahnya akan kulihat setiap pagi.
Keinginanku untuk bertemu pasangan sejati di tahun ini tentu bukan tanpa alasan. Beberapa tahun ke belakang, aku sudah berkali mengecap pahitnya hubungan tanpa kejelasan. Mereka yang sempat mampir dan menjadi tuan dalam hati, terbukti gagal menamatkan hubungan dalam pernikahan. Berkali-kali patah dan berurusan dengan rasa yang remuk redam sudah kurasakan. Sekarang aku sudah memutuskan untuk menjalani kisah dengan seseorang yang memang telah Tuhan tetapkan.
Mungkin dia adalah sosok sederhana tanpa banyak ornamen kelebihan. Dia bukan seorang dengan sejuta pesona yang membuatku kagum sebegitunya. Tapi ketulusan dan caranya memperlakukanku kelak akan jadi pertimbangan utama. Ya segala keelokan fisik dan kemapanan tidak lagi menjadi tolak ukur. Karena yang terpenting, aku bisa menyandarkan kepala di bahunya saat berbagai cobaan hidup menghantam nanti.
Untuk itu kuputuskan untuk menata diri demi menyambut hadirimu nanti. Segala kekurangan dan keterbatasan sebisa mungkin kuperbaki, agar kelak bila kita bertemu diriku sudah lebih siap lagi.
Usaha untuk memoles segala kekurangan segera kuusahakan. Aku dengan segala keterbatasan yang ada jelas harus mempersiapkan diri. Aku hanya tak mau membiarkanmu terlalu lama menungguku untuk berbenah. Karena itu jika biasanya aku terlalu malas untuk sekadar melakukan evaluasi, kini kuputuskan untuk lebih rajin melihat apa yang harus diperbaiki.
Sekarang aku membiasakan diri untuk bangun lebih pagi dan memasak beberapa sajian sederhana. Tentu kamu suka kan, jika calon pasanganmu ini mahir meramu masakan kesukaanmu? Aku juga melatih diri untuk selalu berpikir dewasa agar nanti bila saatnya tiba, kamu tidak perlu lagi pusing menghadapi tingkahku yang terkadang masih kekanak-kanakkan.
Meski aku belum tahu kapan Tuhan akan mempertemukan kita, tapi percayalah bahwa aku di sini tak pernah lupa berusaha. Mempersiapkan diri untuk kamu yang kuyakin begitu istimewa. Aku hanya mau bila waktu itu sudah datang, aku sudah siap dengan segala yang terbaik. Untuk jodoh yang telah Ia sediakan akan kupersiapkan segala yang bisa diusahakan.
Kini kunanti hadirmu dengan penuh sabar. Tuhan yang Maha Baik pasti telah merancang pertemuan kita dengan cerita manis. Tapi jika boleh meminta, aku ingin bertemu denganmu di tahun ini.
Walau berharap bisa menemukan dirimu di tahun ini, sebagai hamba aku jelas hanya bisa meminta tanpa mendikte. Ia yang Maha Tahu tentu lebih paham kapan akhirnya kita harus dipertemukan. Aku juga mempercayakan drama pertemuan kita pada Ia Yang Esa untuk mengatur sesuai dengan waktu baik menurutNya. Di sini, di tempat sekarang aku berdiri, aku hanya bisa menyelipkan tentangmu dalam doa sederhana.
Doa sederhana tentang waktu perjumpaan kita yang kuharap bisa datang dengan segera. Di tahun yang baru ini, aku ingin kita cepat bersua. Aku hanya bisa memohon agar Tuhan berkenan mengiyakan permintaanku. Untukmu yang hadirnya selalu kutunggu, semoga kita bisa bertemu di tahun ini.
Amien...
Like this
-
5 Februari 2016
BENING481 tulis:
Absolutely right jeng Hana. Walopun saya sudah pernah berumahtangga tapi tidak ingin buru2, yg penting memantabkan diri untuk hidup yg berkenan dihadapan BAPA SURGAWI begitu juga pasangan hidup saya nanti jg harus demikian. Memang tidak mudah mencari seseorang yg memiliki visi dan misi yg jelas di hadapan Tuhan dan klikk ...tetapi tetap semangattt.. hehe
Goodluck jeng Bening ....jangan sampai gagal kedua kali ...
-
5 Februari 2016
MARIA106 tulis:
p'nikahan ya???hhhmmm.. Sy m'ucap syukur buat stp kondisi yg sy alami. Ju2r dulu slm 10 thn b'tunangan, sy sering ngeluh & tanya ke JC knp ketika sy mengenal yg namanya "pria, pemimpin & hubungan" tdk spt kebanyakan hubungan spt yg dialami olh kebanyakan org. Tp ketika alm meninggalkan sy barulah disitu mata & pikiran sy t'buka lbr. Ketika sy tanya JC knp spt ini? JC mengatakan bhw Dia pgn mengajar sy utk m'miliki gambaran yg benar ttg psgn hdp sesuai dgn kehendak Nya krn byk skali anak2 muda jth kedalam dosa akibat p'gaulan yg ga kudus (meluk, cium bibir, sex & seenak jidat mengatakan pts / pisah / kabur tanpa kabar dgn alasan ketidak cocokan lalu m'cari wanita / pria lainnya). Sjk p'nikahan sy batal krn kepergian alm, JC m'bawa sy ke level yg lbh tinggi lg yakni Dia m'percayakan sy sbg pengajar di kls pra nikah di beberapa gereja dgn b'bagai denominasi & ketika sy di dfttrin olh slh 1 shbt alm di situs ini..ju2r pd awalnya sy hnya fokus hnya tuk m'cari psgn hdp sj tp t'nyata JC m'minta lbh kpd sy dgn menyuruh sy menulis kesaksian hdp sy b'sama alm slm 10 thn p'tunangan kami. Puji Tuhan, dgn kesaksian hdp sy, byk tmn2 jk yg mengatakan kpd sy bhw mrk m'dpt berkat setelah mrk m'baca akun sy bahkan slm 2 thn ini sy gabung di jk - 2 org tlh dimenangkan utk JC.
Sy tdk tahu siapa & bagaimana psgn hdp sy kelak yg JC kasih ke sy tp sy pgn ketika sy diizinkan menikah sma JC, sy bukan hanya sekedar menikah sj tp sy pgn khdpn p'nikahan sy b'sama suami kelak bs mjd berkat bagi kami b'2, kluarga bsr kami 2, jemaat & org2 diskitar kami. Sy pgn p'nikahan sy kelak bs mjd kesaksian utk m'menangkan byk jiwa utk JC & yg paling penting adlh sy b'sama suami sama2 bljr utk hdp dlm ototritas JC seumur hdp kami.
Bagus sist ... Sepertinya sudah matang yaa
-
5 Februari 2016
CHONCON409 tulis:
kalau melihat tulisan kak hana dan kak maria sebenarnya gelisah juga.. ada istilah Pria baik / Wanita baik pasti mendapatkan pasangan yang baik juga..
nah "Pasangan baik" disini khn relatif.. "Pasangan baik" menurut kak hana dan kak maria tentu beda dengan "Pasangan baik" buat saya.. "Pasangan yang baik" dari TUHAN pun bisa jd beda dgn "Pasangan yang baik" menurut harapan manusia itu sendiri..
tapi yang saya percayai, jika pria dan wanita sudah bersatu di dalam ikatan pernikahan, itulah Jodoh Terbaik yang diberikan TUHAN kepada pria dan wanita tersebut.. enggak ada istilah salah pilih pasangan kalau sdh menikah..
Tempel Tuhan dulu ito Chonchon .... Yang benar bukan pasangan yang baik menurut kak hana atau kak maria ...tapi yang baik menurut Tuhan .... Goodluck
-
5 Februari 2016
Ikut share ya sis @Hana, dulu kriteria sy sama dg sis. Ternyata hubungan kami diawali dr sy : hrs mengasihi dia tanpa syarat (kami berkenalan dg kesan yg buruk). Saat dia sakit tdk ada yg perduli hartanya tdk berguna. Skrg hdpnya sdh mengandalkan Tuhan Yesus (tdk keuangan YME lg).GBU
-
5 Februari 2016
LADYWEN496 tulis:
Ikut share ya sis @Hana, dulu kriteria sy sama dg sis. Ternyata hubungan kami diawali dr sy : hrs mengasihi dia tanpa syarat (kami berkenalan dg kesan yg buruk). Saat dia sakit tdk ada yg perduli hartanya tdk berguna. Skrg hdpnya sdh mengandalkan Tuhan Yesus (tdk keuangan YME lg).GBU
Puji Tuhan yaa sist ... Calonnya diubahkan ... pasti berkat doa doa sista juga untuknya ... Inilah manfaatnya bergaul dan bertumbuh sebelum menikah .. Hingga siap pada saat yang tepat untuk membangun peenikahan.
-
5 Februari 2016
Skrg dia ikut persekutuan doa, dulu sy tdk mau menolong dia tp hati nurani sy memberontak
Sis kita diberi kesempatan memilih, tp minta hikmat dan berserah spy dpt org yg tepat. GBU