Bersungut-sungut
-
5 Maret 2016
Dalam Alkitab di perjanjian lama, kita sering membaca kata bersungut-sungut. Menurut saudara / saudari, apa sih makna dari bersungut-sungut ?
.
.
.
-
5 Maret 2016
Mengeluh
-
5 Maret 2016
mengeluh kan sifat normal manusia, bagaimana pandangan bro berkaitan dengan bersungut-sungut di perjanjian lama ?
LISTON872 tulis:
Mengeluh
-
5 Maret 2016
Bersungut-sungut = tidak bersyukur dengan berkat Tuhan yang sudah kita terima. Berkata-kata yang tidak baik tentang Tuhan dan orang lain. Tegar tengkuk atau sudah tau yang benar tapi tidak percaya kuasa Tuhan. Ya sperti bangsa Israel di PL. Selalu berdalih dan membenarkan diri sendiri. Berbicara di belakang. Bisanya cuma proteeees melulu tanpa sumbang sih kasih ide ato solusi. Orang kayak gini cuma jadi batu sandungan untuk rekan sekerja, atasan, bawahan, keluarga dll. Perlu hati yang mau di ubah untuk belajar menghitung berkat Tuhan satu persatu.
-
5 Maret 2016
Kalau kita pelajari dari contoh2 di alkitab, yang saya dapat , bersungut-sungut itu kata yang menggambarkan reaksi ketidakpuasan manusia terhadap apa yang sedang di alami atau dengan kata lain ketika kenyataan berbeda dengan harapan, timbullah reaksi (contohnya) kesal,, komplain,, menggerutu,,protes kepada situasi atau pihak yang dipersalahkan. Tuhan sendiri mengajarkan kita " do not grumble ..." Yak 5:9 ..
JOSHUA603 tulis:
Dalam Alkitab di perjanjian lama, kita sering membaca kata bersungut-sungut. Menurut saudara / saudari, apa sih makna dari bersungut-sungut ?
.
.
.
-
5 Maret 2016
Belajar bersyukur apapun keadaan kita dan tidak bersungut-sungut. Itu terjadi kemarin. Pagi aku berdoa supaya hari itu aku punya hati yang bersyukur pada Tuhan. Jam 6.25 sampe tempat kerja. Baru sekitar 5 menit aku kepleset. Lututku yang sudah pernah di operasi sakit. Aku ingat doaku tadi pagi. Tuhanku baru aja aku nyampe udah jatuh hahahaaaa...sabar dan bersyukur cuma kepleset walau rasanya cenat cenut. Pulang kerja sambil naik motor aku lihat pengemis yg sekitar bulan lalu aku lihat juga. 2 orang. Yang 1 gendong orang yang 1nya lagi. Di teriknya matahari. Waktu itu aku ngrasa Tuhan minta aku berhenti dan kasih orang itu uang. Itu ga aku lakukan aku bablas aja dan hatiku ga tenang. Aku cuma ngrasa Tuhan bilang eti itu Aku. Sore itu lihat mereka lagi aku berhenti. Di pikiran aku mau kasih 50rb. Aku membayangkan klo aku alami itu. Harus gendong orang yg ga bisa jalan. Aku bersyukur kakiku bisa buat jalan setelah operasi. Buka dompet...koko ga ada uang 50rb??? Cuma ada 20rb an dan 100rb. Ku ambil 100rb dan kasih. Aku bilang pak ini berkat untuk bapak dari Tuhan. Pulanglah aku dengan hati sukacita walau lutut ga karuan rasanya. Rejoice in the Lord always.
-
5 Maret 2016
Salah ketik. Kok bukan koko