Rock and Roll and Heavy Metal VS Lagu Rohani
-
19 Oktober 2016
Setuju..
Jadii..
Apapun musiknya, minumnya teh botol sroso..
Keep Rock n Roll,,, uyee...
CIT182 tulis:
Hula hula direpetin berarti topiknya ini, hehe, gpp lah musik rock selama lirik nya ga menghujat Tuhan
-
19 Oktober 2016
Cuma teringat beberapa penggalan kalimat dari khotbah2 bbrp pendeta :
1. Yg bukan berasal dari Tuhan, udah pasti dari setan (ga ada yg di tengah2) agak ekstrim memang tp silahkan ditentang (saya jg ga berminat buat berdebat sih)
2. Lagu dengan intonasi keras diumpamakan spt : seorang ayah yg berteriak kepada anaknya bahwa dia mencintainya <-- ini membuat anaknya bingung, si bpk lagi sayang atau marah2
3. Asal mula lagu, contoh : lagu RAP dibuat utk mengata2i mencaci maki polisi di negara barat sana (tp RAP modern liriknya udah ga sesadis asal mulanya) jadi kalimat ini berbicara tentang asal mula tujuan dibuatnya musik jenis itu
4. The last but not least, jgn lupa lucifer itu konon katanya penggubah musik surga, pemimpin pujian, makhluk tuhan paling seksi eh bukan... mahluk yg maha indah, fajar dari timur, the fallen angel, hati2 dengan musik anda
-
20 Oktober 2016
HANS292 tulis:
Cuma teringat beberapa penggalan kalimat dari khotbah2 bbrp pendeta :
1. Yg bukan berasal dari Tuhan, udah pasti dari setan (ga ada yg di tengah2) agak ekstrim memang tp silahkan ditentang (saya jg ga berminat buat berdebat sih)
Kenapa ya ada kategori suam-suam kuku. Tapi memang paling gampang2 susah membedakan yg berasal dari Allah atau dari iblis. Bahkan setan pun bisa "memuji" nama-NYA. Akan tetapi, Padi dan sekam akan dipisahkan. Layaknya pohon pasti kelihatan dari buahnya.
2. Lagu dengan intonasi keras diumpamakan spt : seorang ayah yg berteriak kepada anaknya bahwa dia mencintainya
Bararti ungkapan "Barangsiapa ku sesah dan ku hajar" itu kurang tepat ya om?
3. Asal mula lagu, contoh : lagu RAP dibuat utk mengata2i mencaci maki polisi di negara barat sana (tp RAP modern liriknya udah ga sesadis asal mulanya) jadi kalimat ini berbicara tentang asal mula tujuan dibuatnya musik jenis itu
...
4. The last but not least, jgn lupa lucifer itu konon katanya penggubah musik surga, pemimpin pujian, makhluk tuhan paling seksi eh bukan... mahluk yg maha indah, fajar dari timur, the fallen angel, hati2 dengan musik anda
Benar, bapa segala pendusta. Bahkan bisa saja menyelinap ke lagu yg bungkusnya rohani seakan2 memuji dan memuliakann DIA, padahal isinya bertentangan dan berkebalikan dari Firman Tuhan dan Kebenaran-Nya.Bisa menyamar sebagai malaikat terang. Menipu. Mencuri. dan Membinasakan.
-
20 Oktober 2016
menilai musik itu tidak hanya dari apa yang kita dengar (genrenya dan nadanya), tidak hanya dari lirik-liriknya saja , kalo kita menilai musik hanya dari apa yg kita dengar dan lirik-liriknya saja, sudah pasti jawabannya pro dan kontra saja , bahkan bisa menyebabkan perdebatan.
Kalo menurut saya, kalo kita mau nilai suatu musik/lagu , kita juga perlu tau rasa , jiwa , dan kuasa di musik/lagu itu sendiri.
Ingat seni musik itu perlu rasa , jiwa , dan kuasa.
Kita bisa terbawa oleh musik karena sebuah rasa , jiwa dan kuasa dalam musik itu sendiri. Bukan hanya karena genre atau lirik saja.
Contoh:
lagu penyembahan rohani, kenapa orang yg mendengar lagu penyembahan bisa tiba-tiba nangis histeris, kalo kita lihat dari segi musiknya standard pop kok , liriknya pun gak terlalu dalam2 sekali, dan menurut saya orang yg menangis histeris karena lagu penyembahan bukan karena musiknya ataupun liriknya tapi karena orang itu bisa merasakan , menjiwai dan mendapat kuasa hadirat tuhan dari lagu penyembahan itu.
Jadi menurut saya cara yang paling tepat untuk menilai musik itu bukan dari genre atau liriknya saja. Tapi lebih ke apa yang kita RASAkan ketika kita mendengar lagu itu, JIWA seperti apa yang ada di lagu itu, dan KUASA seperti apa yg kita dapat dari lagu itu.
Initinya kita harus benar-benar peka dan bisa bedakan, mana RASA dari tuhan dan mana RASA dari setan, seperti apa JIWA yang Tuhan inginkan dan seperti apa JIWA yang setan inginkan, KUASA seperti apa yang dalam hadirat tuhan dan KUASA seperti apa yang dalam hadirat setan.
Semoga bermanfaat. God bless.
20 Oktober 2016 diubah oleh DAMEAN991
-
20 Oktober 2016
Yaa kita semua emang harus ekstra mawas diri en mendekat dengan Tuhan lahh,,, kita harus berkiblat dengan Alkitab, bukan pandangan dunia. Kalo hati, jiwa dan rohmu makin mendekat dengan Kristus, lakukan. Kalo hal2 itu membuat sebaliknya, tinggalkan. Always be careful about anything, even if you think it's nothing matter :)
DAMEAN991 tulis:
menilai musik itu tidak hanya dari apa yang kita dengar (genrenya dan nadanya), tidak hanya dari lirik-liriknya saja , kalo kita menilai musik hanya dari apa yg kita dengar dan lirik-liriknya saja, sudah pasti jawabannya pro dan kontra saja , bahkan bisa menyebabkan perdebatan.
Kalo menurut saya, kalo kita mau nilai suatu musik/lagu , kita juga perlu tau rasa , jiwa , dan kuasa di musik/lagu itu sendiri.
Ingat seni musik itu perlu rasa , jiwa , dan kuasa.
Kita bisa terbawa oleh musik karena sebuah rasa , jiwa dan kuasa dalam musik itu sendiri. Bukan hanya karena genre atau lirik saja.
Contoh:
lagu penyembahan rohani, kenapa orang yg mendengar lagu penyembahan bisa tiba-tiba nangis histeris, kalo kita lihat dari segi musiknya standard pop kok , liriknya pun gak terlalu dalam2 sekali, dan menurut saya orang yg menangis histeris karena lagu penyembahan bukan karena musiknya ataupun liriknya tapi karena orang itu bisa merasakan , menjiwai dan mendapat kuasa hadirat tuhan dari lagu penyembahan itu.
Jadi menurut saya cara yang paling tepat untuk menilai musik itu bukan dari genre atau liriknya saja. Tapi lebih ke apa yang kita RASAkan ketika kita mendengar lagu itu, JIWA seperti apa yang ada di lagu itu, dan KUASA seperti apa yg kita dapat dari lagu itu.
Initinya kita harus benar-benar peka dan bisa bedakan, mana RASA dari tuhan dan mana RASA dari setan, seperti apa JIWA yang Tuhan inginkan dan seperti apa JIWA yang setan inginkan, KUASA seperti apa yang dalam hadirat tuhan dan KUASA seperti apa yang dalam hadirat setan.
Semoga bermanfaat. God bless.
-
20 Oktober 2016
ZEGA376 tulis:
Bararti ungkapan "Barangsiapa ku sesah dan ku hajar" itu kurang tepat ya om?
Bukan kurang tepat lagi broh, tapi salah alamat :))
Ini konteksnya musik bukan lg marah2
Kalo lagi marah lembut2 ngondek namanya omkuh
Saya jadi terbayang ketika Tuhan Yesus ngamuk di bait Allah itu pasti ngamuk sedahsyat2nya, sekuat tenaga manusia
-
20 Oktober 2016
Nah itu dia, om.
Musuh bisa aj ngasi kecupan, tapi org yg dikasihi malah menghardik. Ada 2 orang. Yg satu bilang dengan nada dan kata2 lembut bagai madu padahal ngajak maksiat. Ada yg seorang lainnya bersuara keras dan nyaring dengan emosi padahal lg berkotbah mengajarkan Kebenaran dan menyuruh melakukan kehendak-NYA.
Telur keluar dr (maaf) a*nus, tapi muntah keluar dr mulut.
Bisa aja musik nya lembut khas pop masa kini, bahkan judul laguna mencantumkan kata "setia" padahal isinya tentang perselingkuhan.
Ada jg lagu yg dikemas rohani, padahal isinya jauh dari kebenaran Firman Tuhan.
Biarlah segala yg bernafas memuji Tuhan, dengan canang, gambus, rebana, kecapi, semuanya. Lha kalau dibatasi oleh aliran musik, apa bedanya sama so*sis atw aliran sebrang, sedangkan yg sodara sepupu aja dh pake musik2 kita :)
20 Oktober 2016 diubah oleh ZEGA376
-
20 Oktober 2016
Aku tipe org yg kurang suka sama irama musik rock tp aku ga setuju sama pernyataan kalo lagu rock dll itu lagu setan hahaha
Karena apapun genre musiknya kalo memang mau dijadikan lagu rohani atau lagu untuk menyembah Dia ya sah sah aja.. Kan yang terpenting bukan genre nya tp bagaimana sikap hati kita saat menyanyikan lagu itu.
Btw Youth aku pernah ngadain natal dgn tema UNSHAKEN dan nuansa musiknya kaya musik2 disko gitu ya sejenis planetshaker lah.. Dan justru musik2 seperti itu yg membuat anak2 muda semakin bersemangat memuji Tuhan..
Intinya bukan genre musiknya tp sikap hati kita :)
-
20 Oktober 2016
yg kamu katakan ga ada salahnya broh cuma saya perjelas sekali lagi : konteksnya adalah bernyanyi, lagu
bukan khotbah dll
ZEGA376 tulis:
Nah itu dia, om.
Musuh bisa aj ngasi kecupan, tapi org yg dikasihi malah menghardik. Ada 2 orang. Yg satu bilang dengan nada dan kata2 lembut bagai madu padahal ngajak maksiat. Ada yg seorang lainnya bersuara keras dan nyaring dengan emosi padahal lg berkotbah mengajarkan Kebenaran dan menyuruh melakukan kehendak-NYA.
Telur keluar dr (maaf) a*nus, tapi muntah keluar dr mulut.
Bisa aja musik nya lembut khas pop masa kini, bahkan judul laguna mencantumkan kata "setia" padahal isinya tentang perselingkuhan.
Ada jg lagu yg dikemas rohani, padahal isinya jauh dari kebenaran Firman Tuhan.
Biarlah segala yg bernafas memuji Tuhan, dengan canang, gambus, rebana, kecapi, semuanya. Lha kalau dibatasi oleh aliran musik, apa bedanya sama so*sis atw aliran sebrang, sedangkan yg sodara sepupu aja dh pake musik2 kita :)
-
20 Oktober 2016
ini ada referensi dari Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti/vocabulary/definisi/batasan artian, dari kalimat2 berikut ini :
musik/mu·sik/ n 1 ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan dan kesinam-bungan; 2 nada atau suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu);
tegur/te·gur/ n ucapan untuk mengajak bercakap-cakap;
-- ajar celaan; kritik; peringatan (sentilan, jeweran): hatinya keras tidak mempan oleh -- ajar;
-- sapa ucapan untuk menyapa (mengajak bercakap-cakap): betapa menarik tingkah laku dan -- sapanya;hardik/har·dik/ n perkataan yang keras (untuk memarahi dan sebagainya); bentakan: ia berkata dengan -- nya;
menghardik/meng·har·dik/ v mengata-ngatai dengan kata-kata yang keras; membentak-bentak: mandor itu ~ dan mengancam supaya orang itu mengakui perbuatannya;
-
20 Oktober 2016
Btw, boleh share dong lagu rock ada rasa2 spiritualnya. Penasaran saya hehehe. Atau mungkin gospel yang bungkusnya rock banget gitu
-
20 Oktober 2016
Sy ttp lebih suka hymns song
-
20 Oktober 2016
musik/mu·sik/ n 1 ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang mempunyai kesatuan dan kesinam-bungan; 2 nada atau suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yang menggunakan alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu);
Nah sdh jelas klo musik itu komposisi nada masa dibilang muja setan?tp klo lirik lagunya muja setan baru dibilang musik setan,,begini saja klo tdk, uji satu musik slow dan satu musik metal yg liriknya pada musik slow liriknya memuja setan dan musik metal liriknya memuliakan Tuhan, msh tetap kah bilang musik metal itu salah,
-
20 Oktober 2016
iya bener sekali...
super sekali..
monggo dilanjutkan ya..
-
20 Oktober 2016
Untuk teman2 semuanya , saya mau tanya musik yang saya dengar itu sesat atau tidak. Sekiranya teman2 bisa bantu buka pikiran saya dengan jawaban teman2 disini.
Saya pendengar musik PSYCHEDELIC ROCK. Tapi saya hanya mendengar instrumentnya saja tanpa lirik.
Apakah itu sesat ?? ,
Padahal yang saya ketahui Psychedelic itu memiliki pengertian Halusinasi berlebihan,mendistorsi persepsi,pengubah kesadaran,mistis,dan kejiwaan.
Disini saya bingung , bagaimana cara menilai musik yang saya dengar itu sesat atau tidak, karena saya hanya mendengar instrumentnya saja , tanpa lirik.
-
20 Oktober 2016
Sy jg tdk tau jenis musik apa itu, hehe, tapi mnrt sy musik itu adalah kumpulan komposisi nada, jika bro tanya sesat apa tdk, mnrt sy bro bisa mengujinya lgsg, ketika bro mendengar musik itu mengingat Tuhan apa membenci Tuhan atau tdk sama sekali kepikiran kesitu hanya terdengar begitu saja, jika jd membenci Tuhan jauhi saja musik itu, itu sih mnrt sy.
DAMEAN991 tulis:
Untuk teman2 semuanya , saya mau tanya musik yang saya dengar itu sesat atau tidak. Sekiranya teman2 bisa bantu buka pikiran saya dengan jawaban teman2 disini.
Saya pendengar musik PSYCHEDELIC ROCK. Tapi saya hanya mendengar instrumentnya saja tanpa lirik.
Apakah itu sesat ?? ,
Padahal yang saya ketahui Psychedelic itu memiliki pengertian Halusinasi berlebihan,mendistorsi persepsi,pengubah kesadaran,mistis,dan kejiwaan.
Disini saya bingung , bagaimana cara menilai musik yang saya dengar itu sesat atau tidak, karena saya hanya mendengar instrumentnya saja , tanpa lirik.
-
20 Oktober 2016
Itu dia bro, saya disini masih bingung kenapa masih banyak orang cuma menilai dari liriknya saja. Benar bro musik itu adalah komposisi nada,
pertanyaannya kalo si pemain musiknya ketika dia mengomposisi / menciptakan nada keadaan dia itu sedang berhalusinasi / berteman dengan setan gimana itu ??
Tanpa lirikpun bisa jadi sesat kan bro.
Makanya itu bro saya bilang tadi kita gak cukup menilai hanya dari sebatas lirik saja. Kita juga harus bisa merasakan , menjiwai dan mengenali kuasa apa yg ada di lagu itu.
Kalo ada yang tanya bagaimana cara untuk bisa merasakan, menjiwai, dan mengenali kuasa itu .
Saya cuma bisa bilang buatlah hubungan pribadi dengan tuhan , biar tuhan memberikan kita hikmat untuk bisa merasakan , menjiwai , mengenali , dan mampu membedakan.
Yang baik belum tentu benar, tapi yang benar sudah pasti baik. dan kebenaran itu cuma ada di tuhan saja.
Jadi kalo kita ingin benar lebih baik kita ikuti dan tanyakan itu sama tuhan saja. Karena menurut saya di dunia ini tak ada satupun manusia yang benar. tapi kalo manusia yg ingin benar saya akui pasti banyak sekali.
Mungkin saya, kamu atau mereka salah satunya.
God bless.
CIT182 tulis:
Sy jg tdk tau jenis musik apa itu, hehe, tapi mnrt sy musik itu adalah kumpulan komposisi nada, jika bro tanya sesat apa tdk, mnrt sy bro bisa mengujinya lgsg, ketika bro mendengar musik itu mengingat Tuhan apa membenci Tuhan atau tdk sama sekali kepikiran kesitu hanya terdengar begitu saja, jika jd membenci Tuhan jauhi saja musik itu, itu sih mnrt sy.
-
20 Oktober 2016
Laik dis broh damean, keren
-
20 Oktober 2016
Wah hebat kemampuan anda bro bisa merasakan, menjiwai musik tau mana sesat mana tdk, bisa merasakan musik dibuat komposer yg lg berteman dg setan tapi bukan krn baca artikel sblmnya kn bro, jempol buat penjiwaan musik anda bro
DAMEAN991 tulis:
Itu dia bro, saya disini masih bingung kenapa masih banyak orang cuma menilai dari liriknya saja. Benar bro musik itu adalah komposisi nada,
pertanyaannya kalo si pemain musiknya ketika dia mengomposisi / menciptakan nada keadaan dia itu sedang berhalusinasi / berteman dengan setan gimana itu ??
Tanpa lirikpun bisa jadi sesat kan bro.
Makanya itu bro saya bilang tadi kita gak cukup menilai hanya dari sebatas lirik saja. Kita juga harus bisa merasakan , menjiwai dan mengenali kuasa apa yg ada di lagu itu.
Kalo ada yang tanya bagaimana cara untuk bisa merasakan, menjiwai, dan mengenali kuasa itu .
Saya cuma bisa bilang buatlah hubungan pribadi dengan tuhan , biar tuhan memberikan kita hikmat untuk bisa merasakan , menjiwai , mengenali , dan mampu membedakan.
Yang baik belum tentu benar, tapi yang benar sudah pasti baik. dan kebenaran itu cuma ada di tuhan saja.
Jadi kalo kita ingin benar lebih baik kita ikuti dan tanyakan itu sama tuhan saja. Karena menurut saya di dunia ini tak ada satupun manusia yang benar. tapi kalo manusia yg ingin benar saya akui pasti banyak sekali.
Mungkin saya, kamu atau mereka salah satunya.
God bless.
-
20 Oktober 2016
Maaf bro, sebelumnya pun saya udah bikin komentar musik itu juga butuh rasa , penjiwaan, dan saya kira hampir semua musisi pun pasti bilang gitu.
Saya bukan musisi , saya banyak belajar dari orang dan saya tidak malu mengakui kalo saya banyak belajar dari orang , karena saya sadar, saya ini orang bodoh makanya saya harus banyak belajar.
CIT182 tulis:
Wah hebat kemampuan anda bro bisa merasakan, menjiwai musik tau mana sesat mana tdk, bisa merasakan musik dibuat komposer yg lg berteman dg setan tapi bukan krn baca artikel sblmnya kn bro, jempol buat penjiwaan musik anda bro
-
21 Oktober 2016
Oh iya bro, sekedar meluruskan.
Dari awal saya gak ada bilang saya bisa menentukan musik sesat atau tidak sesatnya,
Saya cuma mau memberi tau musik itu juga punya rasa, punya jiwa , dan punya kuasa.
Kenapa kita hanya fokus pada liriknya saja.
Dan saya tidak pernah mengajak orang lain harus ikutin pikiran saya.
Itu semua tergantung orangnya masing-masing. Kalo positif ya di save. Kalo negatif abaikan saja komentar saya.
Simple kan bro.
Senang bisa kenal dengan anda bro.
God bless.
CIT182 tulis:
Wah hebat kemampuan anda bro bisa merasakan, menjiwai musik tau mana sesat mana tdk, bisa merasakan musik dibuat komposer yg lg berteman dg setan tapi bukan krn baca artikel sblmnya kn bro, jempol buat penjiwaan musik anda bro
-
21 Oktober 2016
Jangan sungkan bro damean.. thanks buat sharingnya, saya pribadi selalu menghindari konfrontasi dengan orang2 yg "ga nyampe"
Mat 7:6 mengingatkan saya batasan2 berpendapat
Sharing bro saya terima dan terima kasih
-
21 Oktober 2016
HANS292 tulis:
yg kamu katakan ga ada salahnya broh cuma saya perjelas sekali lagi : konteksnya adalah bernyanyi, lagu
bukan khotbah dll
Itu musiknya dah ada contohnya di atas, silahkan disimak baik2 komentar2 sebelumnya.
-
21 Oktober 2016
Iya om hans,
kesalahan semua ada di saya ko om hans,
itulah om hans , ketika orang bodoh seperti saya ini ingin shareing pasti banyak kata-kata saya yang kurang berkenan untuk orang2 pintar.
Tapi jujur saya dari awal tidak ada maksud untuk menyinggung, apalagi menggurui.
Tujuan saya hanya ingin belajar dan belajar sebenarnya om,
karena saya gak mau melihat segala hal hanya dari satu sisi saja om, belum tentu sisi yang kita lihat itu inti dari semuanya.
Tampaknya saya harus banyak belajar lagi ni om sebelum saya berpendapat, supaya ketika saya berpendapat tidak ada lagi kata kata yang kurang berkenan apalagi sampai menyinggung orang2 pintar.
Tapi saya cukup senang om, ternyata masih ada yang mengerti dari semua yang saya tulis tadi. Orangnya itu ya om hans.
Thanks ya om hans.
God bless.
HANS292 tulis:
Jangan sungkan bro damean.. thanks buat sharingnya, saya pribadi selalu menghindari konfrontasi dengan orang2 yg "ga nyampe"
Mat 7:6 mengingatkan saya batasan2 berpendapat
Sharing bro saya terima dan terima kasih
-
21 Oktober 2016
Terkadang tdk selamanya pengertian setan mengartikan setan sebenarnya, misal krn terlalu jago bermain musik terkadang disebut orang spt setan/kesetanan main musiknya tapi bukan dia kerasukan setan krn orang kerasukan setan biasanya meraung raung bukan main musik, manchester united disebut setan merah bukan krn mereka setan tapi biar seram aja namanya, this my opinion