Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Bila wanita dihadapkan pada cinta atau kemapanan?

ForumPersahabatan dan hubungan

26 – 50 dari 86    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • HERNAWATI001

    20 April 2016

    Menurut saya sih dimana mana kalau prianya tidak pernah memberi kepastian, semua wanita pasti berlari kepada pria yang berani untuk serius. Bukan karena mapan atau tidak mapan,  tapi karena pria tersebut berani untuk bertanggungjawab untuk wanita tersebut. Sampai kapan juga mencapai kemapanan tidak akan pernah selesai berhubung kebutuhan hidup meningkat terus. Mau nggak mau pasti wanita memilih yang serius, bukan yang tidak. so no 2 pasti menjadi pilihan lebih baik dari no 1, menurut saya.

  • NING353

    20 April 2016

    HERNAWATI001 tulis:

    Menurut saya sih dimana mana kalau prianya tidak pernah memberi kepastian, semua wanita pasti berlari kepada pria yang berani untuk serius. Bukan karena mapan atau tidak mapan,  tapi karena pria tersebut berani untuk bertanggungjawab untuk wanita tersebut. Sampai kapan juga mencapai kemapanan tidak akan pernah selesai berhubung kebutuhan hidup meningkat terus. Mau nggak mau pasti wanita memilih yang serius, bukan yang tidak. so no 2 pasti menjadi pilihan lebih baik dari no 1, menurut saya.

    Setuju????

  • PHABIOLA085

    20 April 2016

    Ini aku suka.. like this

    CRISTIANO501 tulis:

    Good :up:

    Realistis itu mature, dan itu terasa indah. (tdk menawarkan mimpi semata tapi => a perfect combination of both.. kombinasi sempurna keduanya).

    Jangan salah, saya mengerti kekuatan cinta.. Very Strong! Yes. krna saya sngat menggemari lagu 'The Power of Love" :-D (tapi tetap saja 'kekuatan cinta' itu hanya berkuasa di wilayah 'rasa'.)

    Bagiku cinta yg murni dan tulus harus melekat pada kemampuan membahagiakan org yg saya cintai. Bagiku (pendapat pribadi loh) cinta yang tdk disertai dengan kemampuan membahagiakan kekasih tercinta, bagaikan burung lury yg pintar nyanyi. Tapi saat badai datang menerpa, tak berdaya menolong pasangan dan anak2nya (phisik, psikhis maupun spiritual).

    Tapi aku (sebagai srg pria) memilih menjadi Rajawali (mungkin tdk seindah kicauan burung lury), tapi mampu setia, melindungi orng2 yang ku sayangi dalam terpaan badai apapun. :'/                  

  • CHRES058

    20 April 2016

    FLEMMING786 tulis:

    Bro C058,  klo boleh cerita tanggapannya, bagaimana perasaan nya ketika bro C058 adalah laki2 yg tadinya memiliki cinta dari seorang wanita, namun tiba2 wanita nya bro C058, memutuskan untuk memilih pria dengan kemapanan ketimbang bro C058 yang terikat cinta dengan wanita tersebut (bro C058 ditinggal nikah nih ceritanya), karenabro sendiri blum menentukan secara pasti dlm sekian tahun pasti bakal menjadi mapan (secara finansial) bagi wanita nya bro?

    Maaf postingan sy diatas menempatkan posisi sy sbg perempuan :D

    Jika ceritanya sy sbg laki2 yg ditinggal nikah pasangan krn sy belum bisa memastikan kapan bisa mapan, maka sy akan ikhlaskan dia dan sy menghargai pilihan dia

    Tapi bro seandainya sy jadi laki2 tsb yg belum namun sedang berusaha mapan, maka sy akan tunjukkan bukti keseriusan sy dgn melamarnya, bukan menunggu... sy akan lihat reaksi dia, jika dia mau menerima lamaran sy berarti dia juga sayang dan ikhlas menerima segala kelebihan dan kekurangan sy (smntr itu sy tetap kerja cm belum mapan aja ceritanya) ya gpp,, setidaknya ada usaha dan niat baik sy utk melamar dia sambil kerja apapun yg halal

    Kalo dia tidak menerima,, ya berarti dia bukanlah perempuan yang pantas bersama dengan sy menjalani rumah tangga kehidupan yg diberkati Tuhan :)

    Rumus kehidupan berlaku yaitu Ikhlas

    20 April 2016 diubah oleh CHRES058

  • 20 April 2016

    My mom nikah tanpa cinta demi sebuah kemapanan. Tp akhirnya awet jga sampai skr. Benar pepatah yg mengatakan cinta bisa tumbuh dg sendirinya.

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    boleh saya berasumsi bahwa wanita yg di kategori 2 memiliki status sosial biasa sekali di masyarakat, dan jauh sekali di bawah status sosial pria mapan tersebut?

    UCI245 tulis:

    My mom nikah tanpa cinta demi sebuah kemapanan. Tp akhirnya awet jga sampai skr. Benar pepatah yg mengatakan cinta bisa tumbuh dg sendirinya.

  • DORLANBORU079

    20 April 2016

    XEON501 tulis:

    T O P  B A N G E T :up::up:

    jarang ada  agak sulit menemukan wanita di JK yang punya pendapat sprti ini, moga" tetap konsisten di real life ya dek, GBU.

    Masih byk kalee bang cew yg punya pendapat sprti awak..hihiì...pastinya itu bang.. Gbu too

  • 20 April 2016

    Sy memilih nomor 1 ,tapi tetap lelaki harus siap ,jika calon mertua bertanya kapan kepastian pernikahan itu yang penting .agar ortu cewek tidak beranggapan bahwa calon mantunya tidak mempermainkan anaknya.

  • 20 April 2016

    Thx & then why?  

    PHABIOLA085 tulis:

    Ini aku suka.. like this

    CRISTIANO501 tulis:

    Good :up:

    Realistis itu mature, dan itu terasa indah. (tdk menawarkan mimpi semata tapi => a perfect combination of both.. kombinasi sempurna keduanya).

    Jangan salah, saya mengerti kekuatan cinta.. Very Strong! Yes. krna saya sngat menggemari lagu 'The Power of Love" :-D (tapi tetap saja 'kekuatan cinta' itu hanya berkuasa di wilayah 'rasa'.)

    Bagiku cinta yg murni dan tulus harus melekat pada kemampuan membahagiakan org yg saya cintai. Bagiku (pendapat pribadi loh) cinta yang tdk disertai dengan kemampuan membahagiakan kekasih tercinta, bagaikan burung lury yg pintar nyanyi. Tapi saat badai datang menerpa, tak berdaya menolong pasangan dan anak2nya (phisik, psikhis maupun spiritual).

    Tapi aku (sebagai srg pria) memilih menjadi Rajawali (mungkin tdk seindah kicauan burung lury), tapi mampu setia, melindungi orng2 yang ku sayangi dalam terpaan badai apapun. :'/                  

  • MEY072

    20 April 2016

    intinya tetap berjuang wlopun keadaan tidak memungkinkan..karena jnji sejati itu bukti real yg ditunjukin bkn cm omongan doank demi org yg dicintai

    btw utk TS aku pilih no.1

    CRISTIANO501 tulis:

    Thx & then why?  

  • KHRISNA943

    20 April 2016

    Tergantung si pria juga sih. Klo pria no 2 sudah mapan dn punya sifat yg baik, saya yakin si perempuan jg akan menjadi sayang terhadap si pria. Jadi jgn liat sekadar mapan ato tidak, liat juga sifatnya.

  • DIAN453

    20 April 2016

    Hmmm ...

    Memang terkesan naif bila mengatakan kemapanan bukan segalanya dan cinta adalah smuanya.

    Perjuangan bersama itulah yg akan merekatkan ... Begitu ortu ku bicara.

    Bila dipikir dan dirasa, memang bener.

    Ketika sama2 berjuang untuk sesuatu yg sama, jadi lebih fokus dan terasa ringan krn njalaninya dengan pasangan.

    Lalu ketika tercapai, maka sama2 lega atas pencapaian itu.

    Saat mendapatkannya dengan perjuangan, maka akan bertambah maknanya.

    Bukan berarti juga anti kemapanan.

    Kl ditanya, siapa sih yg tidak mau hidup mapan ? Hampir semua pasti mau.

    Trus kl ditawarin, menikah dengan yg mapan, siapa yg tidak mikir2 dl ? Pastilah dipikirin, dipertimbangkan.

    Nah ... Ketika melibatkan 2 hal ini, rasa cinta dan mapan, maka jadi sebuah kerumitan tersendiri (mungkin lebih rumit dr soal matematika UN).

    Mungkin menjadi jauh lebih mudah memutuskan ketika jelas prioritasnya, dan tidak meniadakan yg lain.

    Rasa cinta ... Tidak mapan #bisa jadi#

    Tidak cinta ... Mapan #mungkin saja#

    Rasa cinta ... Mapan #mau banget#

    Tidak cinta ... Tidak mapan #gelappppp#

    Kemapanan, dapat diusahakan dan waktunya lebih cepat dibanding menumbuhkan cinta.

    Rasa cinta, perlu waktu lebih lama dibanding mengusahakan kemapanan.

    Modal dalam sebuah hubungan adalah rasa.

    Lalu, bagaimana jadinya bila modal dasar dlm sebuah hubungan itu tidak ada ? Agak2 mengerikan sepertinya.

    Dengan rasa cinta, kemapanan dapat diraih walau tidak ada garansi untuk itu.

    Namun, dengan rasa cinta, ketenangan-kesehatian-kerjakeras itu ada.

    Sebuah perjalanan menuju kemapanan.

  • MEY072

    20 April 2016

    gimana casenya klo berjuang sama2 saat tdk ada menjadi ada..ketika sukses cwonya milih yg laen yg dipikirnya sama2 sukses dgn keadaan dia skrg..#byk jg kyk gini:'/

    DIAN453 tulis:

    Hmmm ...

    Memang terkesan naif bila mengatakan kemapanan bukan segalanya dan cinta adalah smuanya.

    Perjuangan bersama itulah yg akan merekatkan ... Begitu ortu ku bicara.

    Bila dipikir dan dirasa, memang bener.

    Ketika sama2 berjuang untuk sesuatu yg sama, jadi lebih fokus dan terasa ringan krn njalaninya dengan pasangan.

    Lalu ketika tercapai, maka sama2 lega atas pencapaian itu.

    Saat mendapatkannya dengan perjuangan, maka akan bertambah maknanya.

    Bukan berarti juga anti kemapanan.

    Kl ditanya, siapa sih yg tidak mau hidup mapan ? Hampir semua pasti mau.

    Trus kl ditawarin, menikah dengan yg mapan, siapa yg tidak mikir2 dl ? Pastilah dipikirin, dipertimbangkan.

    Nah ... Ketika melibatkan 2 hal ini, rasa cinta dan mapan, maka jadi sebuah kerumitan tersendiri (mungkin lebih rumit dr soal matematika UN).

    Mungkin menjadi jauh lebih mudah memutuskan ketika jelas prioritasnya, dan tidak meniadakan yg lain.

    Rasa cinta ... Tidak mapan #bisa jadi#

    Tidak cinta ... Mapan #mungkin saja#

    Rasa cinta ... Mapan #mau banget#

    Tidak cinta ... Tidak mapan #gelappppp#

    Kemapanan, dapat diusahakan dan waktunya lebih cepat dibanding menumbuhkan cinta.

    Rasa cinta, perlu waktu lebih lama dibanding mengusahakan kemapanan.

    Modal dalam sebuah hubungan adalah rasa.

    Lalu, bagaimana jadinya bila modal dasar dlm sebuah hubungan itu tidak ada ? Agak2 mengerikan sepertinya.

    Dengan rasa cinta, kemapanan dapat diraih walau tidak ada garansi untuk itu.

    Namun, dengan rasa cinta, ketenangan-kesehatian-kerjakeras itu ada.

    Sebuah perjalanan menuju kemapanan.

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    Kedua pria sama baik nya. Justru kekasih si wanita yang sekarang kemungkinannya jauh lebih baik karena sdh kenal lebih lama.

    KHRISNA943 tulis:

    Tergantung si pria juga sih. Klo pria no 2 sudah mapan dn punya sifat yg baik, saya yakin si perempuan jg akan menjadi sayang terhadap si pria. Jadi jgn liat sekadar mapan ato tidak, liat juga sifatnya.

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    Saya tambahkan kondisi nya sebagai berikut:

    1. Kedua pria tersebut sama baik nya. Tapi kekasih wanita yang sekarang berhubung sudah sekitar 2 tahun atau 3 tahun kenal dengan si wanita, maka kemungkinan jauh lebih baik.

    2. Kedua pria tersebut merupakan anak orang kaya. Namun, pria di kategori pertama (kekasih si wanita itu) belum mampu independen, masih tergantung pada kekayaan orangtua, sementara pria yang kedua sudah mapan secara independen.

  • LINDA299

    20 April 2016

    Christiano501@

    Mantap......berbahagialah wanita yg kelak menjadi pendampingmu.....(*_*)

  • 20 April 2016

    FLEMMING786 tulis:

    Saya tambahkan kondisi nya sebagai berikut:

    1. Kedua pria tersebut sama baik nya. Tapi kekasih wanita yang sekarang berhubung sudah sekitar 2 tahun atau 3 tahun kenal dengan si wanita, maka kemungkinan jauh lebih baik.

    2. Kedua pria tersebut merupakan anak orang kaya. Namun, pria di kategori pertama (kekasih si wanita itu) belum mampu independen, masih tergantung pada kekayaan orangtua, sementara pria yang kedua sudah mapan secara independen.

    Nah, kalo gitu semakin mantaplah aku memilih nomer 1. Flemming, aku percaya bahwa sangatlah wajar jika nantinya orangtua si laki2 membelikan rumah, furniture dan mobil buat si laki2 berumahtangga. Jadi, mestinya orangtua si laki2 turut mewujudkan keinginan anak laki2nya tuk memenangkan si wanita. (Wajar jika mantu perempuan bisa mendapat fasilitas rumah, mobil, uang dari orangtua sang suami kelak. Berbeda dng mantu lelaki, mantu laki ya harus berusaha sendiri, bukan disuport oleh orangtua si istri).

    20 April 2016 diubah oleh ANITA089

  • TEREHALOHO803

    20 April 2016

    Hahhhahaaa...sma sis hayati juga lelah, prnah brjuang brsma slma 4 thun...tpi stlah itu dia mnikah dgn org lain...

    Sempet terpkir mmlih yg kedua...tpi mbygkan hdup brsma org tnpa cinta...aku sih no...

    Jd ttp no 1.

    NING353 tulis:

    @ Fleming  =  ehm.....gmn ya kata2nya (mikir sambil garuk2 kepala)

         " maaf, saya ingin menyelesaikan pergumulan ini"

    (hayati lelah bang)

    Oya latar belakng sy memilih 2 krn pilihan ke 1 sdh pernah sy lakukan, dgn alasan yg sama ttg embel2 kemapanan pria tdk memberikan kejelasan, (smp lbh dr 5 thn) semua yg disebutkn member wanita dgn pilihan no1 mjd hal yg sy lakukan jg,seperti komen Linda 299.

    Pdhl sepertinya berjuang berdua lbh mengasikkan ( setubuhhhhhh bangettttssss )

    Jadi kalau situasinya sperti yg fleming bilang sy mau contreng yg nmr 2 heeeeeee.

    *salam contreng

  • JENNY680

    20 April 2016

    Pilih 1 yang udah dikenal lama, daripada pilih 2 yg belum dikenal.

  • MARIA148

    20 April 2016

    wahhh klw  keterangannya nambah jadi mikir nih.. jgn2 cowo no 1 malas n daya juangnya kurang....... masalahnya knp dgn fasilitas yg sdh ada kagak bisa mengembangkan diri?????  sampai kapan baru bisa mandiri jgn2 malah dia nanti yg ngabisin harta ortunya..........

  • PHABIOLA085

    20 April 2016

    CRISTIANO501 tulis:

    Thx & then why?  

    Iya cristiano, bagiku cinta yang sejati harus dirasakan secara utuh, jasmani jiwani & rohani, bkn sebatas detak lembut di dada ya,  jika itu yg di prjuangkn maka  rasa cinta tdk perlu dipertanyakan pasti percikannya tak tersentuh gt kali wkwk

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    karena bisnis yg digeluti orangtua beda aliran dgn passion bisnis si anak. Dan si anak sedang merintis dr nol bisnis yg menjadi passion nya.

    MARIA148 tulis:

    wahhh klw  keterangannya nambah jadi mikir nih.. jgn2 cowo no 1 malas n daya juangnya kurang....... masalahnya knp dgn fasilitas yg sdh ada kagak bisa mengembangkan diri?????  sampai kapan baru bisa mandiri jgn2 malah dia nanti yg ngabisin harta ortunya..........

    20 April 2016 diubah oleh FLEMMING786

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    kondisi tambahan: pria di kategori 1 10 tahun lebih muda dari pria di kategori 2, sehingga pria kategori 2 sudah lebih duluan tancap gas, alhasil lebih dulu mapan nya ketimbang pria kategori 1.

    20 April 2016 diubah oleh FLEMMING786

  • FLEMMING786

    20 April 2016

    ladies, tentukan pilihan mu dgn kondisi2 di atas yg satu persatu saya buka.

  • 20 April 2016

    Pilihan sudah ditentukan. Tetap pd pilihan awal kecuali dia berubah selera..

26 – 50 dari 86    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4  Selanjutnya Kirim tanggapan