Perceraian di Kalangan Orang Batak
-
28 April 2016
Salam kenal sist ladywen496
Oh raja adat itu semua anak lelaki dr batak ya...
Qrain raja adat tuh kaya kepala suku gtu hihihi...
Sinamot itu kan tergantung dr pendidikan, pekerjaan, cantik gaknya si cewek ya? Klo kemahalan buka harga sinamot bsa jg batal nikah ya?
28 April 2016 diubah oleh STEFANY387
-
28 April 2016
Trim bro Agus utk penjelasannya sy bangga jd bangsa Indonesia bersaudara dg org batak(digrj banyak dari sumut).GBU
-
28 April 2016
okee sama² Sis Ladywen. Cobalah sekali² jln² atau pergi ke pesta adat orng batak Sis,,supaya lbh banyak tau dan mungkin anda akan tertarik menjadi Suku BATAK
LADYWEN496 tulis:
Trim bro Agus utk penjelasannya sy bangga jd bangsa Indonesia bersaudara dg org batak(digrj banyak dari sumut).GBU
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
Yupppzzz itu betul brother, apa lg klau calon istri bro dr Golongan Pendidikan Sarjana, akan semakin mahal biaya sinamot ny,,apa lg kalau pesta ny dibuat di jakarta, ga cukup biaya 50 juta,,bisa kena sampai 100 juta.Niie faktaa...lain hal kalau diadakan di Kampung, mungkin ga sampai segitu mahal ny
Semakin tinggi tingkat pendidikan, juga pekerjaan yg bagus, ditambah cantik. Berapa tuw sinamotnya, Bisa gak nikah2 tuh, udah ngeri bayangin hehehehe
-
28 April 2016
Temen2 gereja menikahnya di sumut, tunangan sy org surabaya bro Agus.
-
28 April 2016
hhmmm..jd ga bisa merasakan pesta pernikahan adat batak yaa
LADYWEN496 tulis:
Temen2 gereja menikahnya di sumut, tunangan sy org surabaya bro Agus.
-
28 April 2016
Mungkin istilah ngeri2 sedap asalnya dr adat pernikahan, bro Khrisna lam kenal ya.
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
hhmmm..jd ga bisa merasakan pesta pernikahan adat batak yaa
Maybe one kl kwn sy si Aliong (E. Sinaga) mantu sy diundang
-
28 April 2016
coba lach prgi ke acara undangan itu, pasti sis akan merasakan sensasi yg luar biasa dr pesta adat batak itu,,apa lg kalau udh dgr² lagu² batak diiringi tari Tor-Tor dan sis Lady pasti akan ikut bergoyang untuk Tor-Tor
LADYWEN496 tulis:
Maybe one kl kwn sy si Aliong (E. Sinaga) mantu sy diundang
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
coba lach prgi ke acara undangan itu, pasti sis akan merasakan sensasi yg luar biasa dr pesta adat batak itu,,apa lg kalau udh dgr² lagu² batak diiringi tari Tor-Tor dan sis Lady pasti akan ikut bergoyang untuk Tor-Tor
Wow,,, nanti aku jadi berkhayal dapetin pria batak nih. hahaha,,,,,soalnya tiba2 ada beberapa pria batak menyapaku. ga biasanya nih.
-
28 April 2016
Sis Anita dipertimbangkan ya, pria batak terkenal dg pekerja keras
Bro Agus semoga suatu saat sy ada kesempatan menghadiri pestanya.
-
28 April 2016
Salam kenal juga kak ladywen, GBU
Acara pernikahan orang batak memang punya sensasi yg beda. Keramaian dan kemeriahaan acaranya, tamu undangan yg banyak. Tapi mkir juga berapa harga yg harus dibayar untuk prestige macam ini
-
28 April 2016
KHRISNA943 tulis:
Salam kenal juga kak ladywen, GBU
Acara pernikahan orang batak memang punya sensasi yg beda. Keramaian dan kemeriahaan acaranya, tamu undangan yg banyak. Tapi mkir juga berapa harga yg harus dibayar untuk prestige macam ini
Pilihlah sesuai dg hepengmu sy doakan bro Khrisna dipertemukan dg org yg tepat
-
28 April 2016
Makasi kak ladywen
Btw hepeng apaan yaaa ? Hahahahaha
-
28 April 2016
Makasi kak ladywen
Btw hepeng apaan yaaa ? Hahahahaha
-
28 April 2016
KHRISNA943 tulis:
Makasi kak ladywen
Btw hepeng apaan yaaa ? Hahahahaha
Uang (kata paling tenar masa ngak tahu)
-
28 April 2016
Kalo batak kristen bisa jadi sinamotnya mahal ya tapi kalo sudah batak islam pasti sinamotnya hanya alquran & seperangkat alat sholat dibayar tunai. Bukan begitu :)
-
28 April 2016
Sinamot berupa uang kan? Yg dilontarkan dr klrg perempuan ke klrg laki2 ya?
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
Itu betuL brother dan istilah bahasa batak ny "MANGAMAI"
Maaf ya Ito Agus, saya luruskan informasi yang ito sampaikan ya :)
Mangamai asal katanya/kata dasarnya ama. Ama artinya Bapak.. Mangamai berarti ada seseorang yg dipilih/ditunjuk untuk menjadi WALI untuk seseorang (pria/wanita) dalam acara adat pernikahan..
Mangamai itu bisa terjadi jika :
1. Orangtua laki-laki (Ayah) dari calon pengantin pria atau wanita sudah meninggal dunia. Jadi yg mangamai itu adalah saudara laki-laki ayahnya (baik abang atau adik ayahnya) atau mungkin kerabat/keluarga yg semarga.
2. Menikah karena mangalua (kawin lari). Pihak keluarga laki-laki akan mencari orang yang semarga dengan calon pengantin perempuan sebagai wali/wakil ayahnya untuk membicarakan/mendiskusikan adat pernikahan.
3. Karena pernikahan di rantau/tempat jauh dan tidak cukup biaya utk pulang ke kampung halaman utk menikah atau alasan2/pertimbangan2 lainnya utk menikah di perantauan. Maka di tempat perantauan akan mencari seseorang yg semarga yg akan menjadi WALI calon pengantinnya (calon pengantin pria/wanita atau kedua-duanya).
4. Dll..
Jadi, mangamai bukan istilah untuk memberikan marga kepada seseorang tetapi hanya mewakili atau menjadi WALI seseorang dalam acara adat..
Untuk memberikan marga kepada seseorang yg bukan suku batak, namanya MANGAIN /MAMAMPE MARGA :)
Yuk mari memberikan informasi yang jelas dan akurat, agar orang lain yang ingin mengetahui tidak salah informasi..
#untuk menanggapi TS , nanti dulu ya Kak.. Nanti kl digabung terlalu panjang, capek membacanya :)
28 April 2016 diubah oleh DENI824
-
28 April 2016
iyaa memang MANGAIN nama ny. emng ny aq tulis/ketik ny apa ito.????????
DENI824 tulis:
Maaf ya Ito Agus, saya luruskan informasi yang ito sampaikan ya :)
Mangamai asal katanya/kata dasarnya ama. Ama artinya Bapak.. Mangamai berarti ada seseorang yg dipilih/ditunjuk untuk menjadi WALI untuk seseorang (pria/wanita) dalam acara adat pernikahan..
Mangamai itu bisa terjadi jika :
1. Orangtua laki-laki (Ayah) dari calon pengantin pria atau wanita sudah meninggal dunia. Jadi yg mangamai itu adalah saudara laki-laki ayahnya (baik abang atau adik ayahnya) atau mungkin kerabat/keluarga yg semarga.
2. Menikah karena mangalua (kawin lari). Pihak keluarga laki-laki akan mencari orang yang semarga dengan calon pengantin perempuan sebagai wali/wakil ayahnya untuk membicarakan/mendiskusikan adat pernikahan.
3. Karena pernikahan di rantau/tempat jauh dan tidak cukup biaya utk pulang ke kampung halaman utk menikah atau alasan2/pertimbangan2 lainnya utk menikah di perantauan. Maka di tempat perantauan akan mencari seseorang yg semarga yg akan menjadi WALI calon pengantinnya (calon pengantin pria/wanita atau kedua-duanya).
4. Dll..
Jadi, mangamai bukan istilah untuk memberikan marga kepada seseorang tetapi hanya mewakili atau menjadi WALI seseorang dalam acara adat..
Untuk memberikan marga kepada seseorang yg bukan suku batak, namanya MANGAIN /MAMAMPE MARGA :)
Yuk mari memberikan informasi yang jelas dan akurat, agar orang lain yang ingin mengetahui tidak salah informasi..
#untuk menanggapi TS , nanti dulu ya Kak.. Nanti kl digabung terlalu panjang, capek membacanya :)
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
Itu betuL brother dan istilah bahasa batak ny "MANGAMAI"
Menulisnya begitu :)
Sama ya ?
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
istilah beli Marga itu nama ny "MANGAMAI" dan itu biasa ny diambil marga dr keluarga terdekat
Begini menulisnya.
Sama ya? :)
-
28 April 2016
AGUS218 tulis:
Kalau "Mangamai" biasa disertai dgn acara adat dari keluarga besar marga yg dibeli ny itu. contoh ny,,ada saudara kita orng papua yg beragama Kristen dan kebetulan dia mempunyai calon istri suku batak. Dan dr sich pria itu membeli marga "RAJAGUKGUK" agar sich pria itu bisa menikahi sich perempuan yg bersuku batak itu dan mereka menikah dgn mengadakan acara adat Batak (Mangadati)
KHRISNA943 tulis:
Apa itu ada hubungannya dengan acara adat dan sinamotnya yg mahal, saya jg kurang tau
Begitu menulisnya.. 3x menuliskannya..
3x juga menuliskan/mengetikkan "MANGAMAI" bukan MANGAIN.. Beda kan ya ito-ito? Hehehe..
-
29 April 2016
DEBORA588 tulis:
Dari suku apapun dan siapapun pasti menghindari/tidak menginginkan perpisahaan atau perceraian.
Saya hanya bisa mengatakan 50:50, ada yang memang menghindari walaupun ada kdrt, pisah ranjang, bahkan ada kenalan saya pria batak yang sudah 5tahun pisah dengan istri tapi belum cerai secara hukum masih tetap suami istri. Ada teman saya yang memilih cerai karna tekanan dari pihak keluarga suami. Jadi semua kembali ke pribadi masing2.
Kalau pembagian harta gono gini gitu, ga paham saya.
Wah, rumit juga ya. Ada tekanan dari pihak suamilah, ada ini ada itu.
-
29 April 2016
ANITA089 tulis:
Shalom teman2...
temanku yg orang Batak pernah bilang,"Jangan sampai deh ada kata cerai." Apakah memang di kalangan orang Batak cerai itu sesuatu yg paling dihindari sekalipun suami istri sdh tak rukun sampai katakanlah salah satu pulang ke rumah orangtuanya?
Lalu jika perceraian terjadi, apakah ada kewajiban pembagian harta gono gini?
jawaban yg paling gokil adalah krn biaya Pesta adat lumayan bikin pusing udah gitu Pestanya seharian bikin capek makanya klo mau cerai mikir duakali,,,,
Yang jelas karena dasarnya Logisnya adalah Firman itu yg di pegang,,,Apa yg sudah dipersatukan Tuhan tidak boleh di ceraikan Manusia,,,jadi biar tuh kapal sudah mau tenggelam di hantam badai tetap harus di pertahankan...
Saya adalah contoh hasil Pernikahan Dua suku yg sangat kontras Papa Saya Batak Tulen Mama saya keturunan Papua China Arab Dikasih Br Hutabarat,,,sebagai embel2 di belakang,,,dan saya merayakan Hari Natal dan Lebaran karena agama orangtua saya yg berbeda Papa saya Kristen Mama saya Muslim tapi saya menikmati Hidup saya yg Colourfull yg sudah dirancang Tuhan buat saya
29 April 2016 diubah oleh LINA058