MENGUBAH CARA BERFIKIR ORANG

hai sobat JK.. salam kenal dariku..., sy mau minta pendapat nich. sy punya teman dekat cwo,, setahun yang lalu kami kenalan di gereja.., tapi sayangnya sekarang dia udah males ke gereja.. bahkan dia bilang sekarang Dia Anti dengan Gereja.
Dia tidak pernah mengungkapkan isi hatinya kepada saya tapi perlakuannya kepada saya lebih dari seorang teman (TTM) kemanapun kami pergi layaknya seperti seorang kekasih.
Karena saya seorang pengasuh sekolah minggu, Pengurus Anggota Muda, dan Termasuk Dalam Panitia Hari Besar Gerejawi, oleh sebab itu kegiatanku banyak ku lakukan di gereja.
suatu hari dia mengajak saya untuk jalan bareng dia, tapi saya katakan saya sibuk di gereja, Saat itu dia mulai katain saya orangnya sok sibuk.., pernah juga saya ngajak dia bergabung bersama kami di ibadah Pemuda, tapi dia tidak mau malah dia mengatakan tidak biasa dengan kayak gituan. saya udh bujuk dia, bahkan saya udh Doakan dia tapi tetap saja dia keras kepala. suatu hari saya berinisiatif untuk dapat menjadi teman specialnya dengan berharap bisa meluluhkan hati dan mengubah cara berfikirnya agar ia dapat mengandalkan Yesus. Bukannya berubah malah tambah menjadi-jadi.. Dia tetap saja tidak peduli dengan Yesus (Padahal Dia orang kristen). Bahkan karena seringnya kita bertemu Dia pernah mengajak saya untuk berbuat Dosa Besar. Saya mulai menjauhinya karena saya takut kalau saya gak bisa jaga iman saya dan menuruti keinginannya untuk berbuat Dosa itu.
Nah, Mulai saat itu saya pun menjauhinya. Saya berfikir untuk memakai cara halus berharap dia dapat berubah, sayapun mencoba mendekati temannya yang rajin ke gereja, dengan maksud dia akan cemburu dan mau mengikuti jejak temannya yang rajin ke geraja, tapi sepertinya CARAKU SALAH. Dia pun semakin menjadi-jadi, semakin tidak mau ke gereja dan sekarang menjadi seorang Penjudi. Ketika mendengar dia bermain judi sayapun jadi sakit hati, bahkan saya pernah marah sama Tuhan, kenapa Tuhan biarkan semua ini terjadi. saya ingin merubahnya menjadi lebih baik, tapi kenapa Tuhan malah membuat dia semakin buruk..dan entah kenapa dalam kemarahan itu saya tiba-tiba merasakan jatuh cinta beneran sama dia.
Suatu hari saya mencoba untuk menasehati Dia bahwasannya apa yang Dia lakukan salah, tapi jawaban dia : “ saya begini karena kamu, saya sakit hati sama Kamu”. Saya kaget saat saya mendengar kata-kata itu, mulai saat itu sikapnya menjadi dingin kepada saya, dia sudah tidak mau menghubungi saya lagi.. tidak mau mengangkat telpon saya lagi dan Saya pun sms ke dia, saya katakan saya sayang dan saya peduli sama dia, saya ingn mengubah dia menjadi lebih baik, saya takut kehilangan dia”, tapi sayangnya tak ada respon sama sekali darinya. terkadang saya merasa malu karena mengungkapkan perasaanku kepada dia yang sudah tidak lagi menginginkan kehadiranku.
Sobat JK Apa yang Harus saya lakukan dalam situasi seperti ini?? Semakin saya mendoakan dia, semakin sakit hati yang saya rasakan, saya masih berharap dia masih mau kembali kepada saya. Tapi saya tidak mau di bilang mengejar-ngejar cintanya cowok. Apakah saya biarkan saja dia dengan kehidupannya yang sekarang, apakah saya harus kembali mengejar cintanya dan berusaha mengubah dia?? Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

sist  untuk mengubah cara pikir org ato untuk mengubah seseorg  itu sulit ...klo bukan TUHAN sendiri yg campur tgn ...tp tindakan sist bgs  berdoa untuk dia ....bgn sist berdoa sebagian lagi terserah TUHAN...jd sist tdk merasa kecewa bila akhirnya  bgm.....

Motivasi dia ke gereja bukan karena TUHAN. Tapi karena Marsiana. Itu motivasi yang salah besar.

Kemudian, bukan TUHAN yang membuat dia semakin buruk. Statement ini salah juga klo menurut hemat saya.

Kemudian, berdoa saja tidak cukup, lakukan apa yang bisa kita lakukan.  Jika timbul dalam pikiran "entar kesannya mengejar2 cinta nya cowok", wah, ini mah perlu dititip ke nelayan yang mau ke laut, lalu suruh bantu buang di laut cina selatan.

MARSIANA525 tulis:

tapi kenapa Tuhan malah membuat dia semakin buruk..dan entah kenapa dalam kemarahan itu saya tiba-tiba merasakan jatuh cinta beneran sama dia.

tapi saya tidak mau di bilang mengejar-ngejar cintanya cowok. Apakah saya biarkan saja dia dengan kehidupannya yang sekarang, apakah saya harus kembali mengejar cintanya dan berusaha mengubah dia??

Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

Kl aku bs berpendapat, tinggalkan dia segera, tp beri tau singkat saja knpa itu di lakukan. Maaf, bagiku cw penjudi mengalami penurunan harga yg jauh sekali, harganya anjlok hampir ke titik nol..      prcayalh byk yg lbh baik km bs jumpai

mencoba tetap baik sama dia, udah.

didoain, udah.

truz apa lagi?

...

menurutku sih tetep didoain. jangan pernah menyerah untuk mendoakannya meski kelihatannya usaha anda gak membawa hasil, dan malah dianya semakin buruk. Dalam usahamu bersama Tuhan, jerih payahmu tak pernah sia-sia.

Mungkin belum kelihatan hasil usaha anda untuk kebaikan teman anda itu, malah dia semakin buruk di mata anda. kalo Tuhan sudah memakai anda untuk menegornya tapi tak ada hasil, kembalikan pada Tuhan. nanti kan Tuhan sendiri yang akan menegor dia.

selain minta Tuhan buat ubah hatinya, minta juga agar Tuhan lembutkan hati anda, minta tambahkan semangat, kesabaran, kekuatan untuk tetap tak menyerah mengajak cowok itu kembali ke jalan Tuhan..

begitu menurut saia..

Jadi lah garam dan terang bagi dia, bukan malah jadi batu sandungan.

Saran aku sih leave him sist.

Jangan habiskan waktu kamu dengan orang yang tidak menghargai usaha dan pengorbananmu.

MARSIANA525 tulis:

hai sobat JK.. salam kenal dariku..., sy mau minta pendapat nich. sy punya teman dekat cwo,,

....

Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

setuju banget, ngapain mengharapkan cowok seperti itu..... masih banyak cowok yang lebih baik dan patut kamu dapatkan sis

SAURIA580 tulis:

Saran aku sih leave him sist.

Jangan habiskan waktu kamu dengan orang yang tidak menghargai usaha dan pengorbananmu.

MARSIANA525 tulis:

hai sobat JK.. salam kenal dariku..., sy mau minta pendapat nich. sy punya teman dekat cwo,,

....

Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

Salam kenal juga marsiana..

Menurutku gak mustahil untuk mengubah cara berpikir orang lain, apalagi orang yang sudah kita kenal dan pernah dekat.

Mungkin marsiana dalam hal ini ada dalam dilema, tapi menurutku Tuhan memberikan masalah ini padamu pasti ada tujuannya, yaitu agar marsiana dapat menjadi penyelamat bagi jiwa yang tersesat tadi.

Coba aja lakukan pendekatan lagi, kalo cara yang pertama gagal masih ada opsi yang lain, gak salah mencoba lagi untuk menyelamatkannya, karna kalo marsiana meninggalkannya artinya marsiana menyerah dan kalah.

Jangan putus asa, saat satu pintu tertutup, pasti ada pintu lain yang masih terbuka. Coba urut lagi apa penyebab dia seperti itu, karna untuk menyelesaikan sebuah masalah kita harus tahu apa penyebabnya. Ulangi kembali dari awal, beri pengertian padanya, berusaha untuk tidak menyinggungnya, tetap doakan dia agar Tuhan mau campur tangan dalam masalahnya. Tetaplah percaya bahwa tak ada yang mustahil, yakinlah Tuhan pasti bisa memulihkannya

Selamat berjuang sis.... moga sukses dalam memenangkan jiwa dan cintanya..

...Sebab...akibat.... selalu berkaitan....tp kadang org tdk menyadari bahwa itu semua karena dirinya sendiri......bukan karena org lain...... jika kita masih menunjuk dengan satu jari maka lihat berapa jari yg melipat ke dalam menunjuk dirimu sendiri..... lebih baik bercermin kemudian menatap masa depan......karena ... DIA YANG TIDAK BISA MENJADIKANMU MASA DEPANNYA MAKA JADIKANLAH DIA MASA LALUMU

Titip saran aja buat temen-temen cewe yang ada di JK. Berhentilah mencoba mengubah seseorang dengan alasan dan harapan apapun . Cuma orang itu sendiri dan Tuhan yang bisa mengubah pikiran seseorang.

Terima kasih utk nasehat & komen dari teman2...

Eh yg curhat kan bukan saya ya...

Oke, salam kenal ya sis Marsiana...

Saya ga tau sprti apa hidup keseharian cowo itu sbnrnya, separah dan sekelam apa.. tp dari cerita sis, saya bs merasakan klo sis sbnrnya amat sayang dgn cowo ini.. beruntung sekali dia, mempunyai teman dekat sprti sis marsi.. mgkn akan indah bila akhirnya dia memulai hidup yg baru, dekat dgn Tuhan..

Tapi... saya ga setuju dgn sikapnya yg menyalahkan sis marsi ttg dosa2 yg dia lakukan sendiri.. lha kan itu pilihan dia, respon yg dia pilih scr sadar sebagai org yg hidupnya tidak bergantung pada keputusan orang lain.. so, dont blame yourself sis, org yg menuai apa yg ia tabur kan?

Yg lebih saya tidak setuju lagi, adalah saat dia meminta sis utk melakukan dosa besar.. itu jg menjadi bukti bhw dia tidak menyayangi & menghormati sis marsi.. maaf kalau saya salah menafsirkan keadaan kalian, tp sependek pengetahuan saya, sex before marriage di indonesia, cenderung mengarah pd kenyataan tsb..

Kalu boleh saya berpendapat, hmmm... teruskanlah prjuangan sis utk mengubah dia mnjadi lebih baik.. itu mungkin adlh slh satu pelayanan sis utk Tuhan.. tapi, ingat bahwa milik Tuhan lah hasil dr setiap pelayanan hambaNya.. artinya, entah sukses atau tidak pelayanan tsb, tetap Tuhan yg dimuliakan.. jd kalau gagal, sis ga prlu sakit hati ato kecil hati.. siapa tau sis sdh menabur kebaikan2 di hatinya, dan suatu waktu, org lain yg akan menuntaskan pelayanan sis shg cowo ini akan bertobat pada waktuNya (entah kapan)..

Tapi ya, krn sis jg pny "harapan lain" dari pelayanan ini, jadinya ini membuat lebih kompleks dr pelayanan pd umumnya.. kalau utk harapan pribadi sis utk dia, saya merasa kurang berkompeten utk menjawab.. mgkn waktu lah yg akan menjawab rahasia ilahi ttg jodoh sis dan semua orang..

Syaloom..!

#eh, harusnya ngucapine di awal

Kalo disimak2 menurut saya, Sis jatuh cinta dan ternyata dia tdk sesuai gambaran ideal Sis, lalu Sis ingin mengubahnya.. Seketika?  Seseorang mgkn butuh waktu u/ berubah. Bila Sis ingin mengejar cintanya, sebaiknya yakinkan dulu dia juga mencintai Sis Marsiana.

STRALDIN447 tulis:

Titip saran aja buat temen-temen cewe yang ada di JK. Berhentilah mencoba mengubah seseorang dengan alasan dan harapan apapun . Cuma orang itu sendiri dan Tuhan yang bisa mengubah pikiran seseorang. s-media-cache-ak0.pinimg.com/2 ... 481377501a4.jpg

Benar... Bro, salam kenal ya.

Sis Marsiana : bagian kita berdoa spy Tuhan menjamah hatinya dan mengasihi dia.

Tunangan sy skrg hdp mengandalkan Tuhan dulu hdpnya mengandalkan : Keuangan YME.GBU

Cara terakhir dan terampuh adalah dengan doa (bila prlu dibarengi puasa) karna dgn doa yg sungguh2 dan tulus hati, maka akan ada transfer spirit ke org yg didoakan,, tp jgn trlalu brharap (atw memaksa) akan brubah dlm jk wkt tahunan,, bs jd malah puluhan tahun (mnurut ksaksian2 yg sy baca atwpun dengar).

Dr yg sy baca dibwh ini, sist trkesan memaksa (sama dg pngalaman sy ke seseorg),, akhirnya qt sendiri yg jd cape hati. Lbih baik tetap mdoakan tnpa memaksa sprti itu drpd akhirnya doa itu jd sia2 (atw mlh jd dosa) karna ada "tuntutan" didlmnya.

Oia, spertinya doa2 yg sist lakukan utk org tsb coba sist renungkan lg,, benarkah utk kbaikan dia atw ada "tujuan" lain trselip didlmnya.

Tks. Tuhan berkati.

MARSIANA525 tulis:

hai sobat JK.. salam kenal dariku..., sy mau minta pendapat nich. sy punya teman dekat cwo,,

....

Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

Koment y..

Tinggal kan saja sis,,karena lelaki yg sudah berjudi bagi saya udah seperti bajingan,dan dia yg memilihnya...bkn karena siapa pun,

Kamu cuma cinta dia,lalu kamu cinta Tuhan ga..? cinta keluargamu ga?  cinta sama dirimu ga?

Bkn begitu bentuk pelayanan...ibaratnya bgini aja deh...Tuhan mengubah kita karena Dia yg memilih kita,jika kita mencobai diri sendiri...api Roh kudus yg padam...dn Tuhan ga hadir dsitu...intinya dia sendiri yg meninggalkan Tuhan...ga ada tnggung jwbmu disitu sist..

Masih bnyk orang lain disana yg lbh waras,dan mengerti pelayananmu dn kebaikanmu...

Sekian..smangka

SISKA774 tulis:

Motivasi dia ke gereja bukan karena TUHAN. Tapi karena Marsiana. Itu motivasi yang salah besar.

Kemudian, bukan TUHAN yang membuat dia semakin buruk. Statement ini salah juga klo menurut hemat saya.

Kemudian, berdoa saja tidak cukup, lakukan apa yang bisa kita lakukan.  Jika timbul dalam pikiran "entar kesannya mengejar2 cinta nya cowok", wah, ini mah perlu dititip ke nelayan yang mau ke laut, lalu suruh bantu buang di laut cina selatan.

Berarti dia ke gereja bukan Lets go Together tapi " Let go to get her " yak hahahah

Ikutan sharing buat TS... (Tidak saya quote karena terlalu panjang)

TS (Thread Starter) alias @Marsiana525 sudah melakukan dengan baik bahkan berusaha dengan semua kemampuan nya untuk mengarahkan seseorang menjadi baik. Tapi menjadi pertanyaannya dan memang mungkin blum kau tanyakan kepada ybs....

"Dia mau diubah tidak?"

Pernah TS berpikiran seperti itu?

Ada suatu kejadian juga teman saya meminta bantuan untuk diubahkan dengan suatu kondisi yang lebih baik. Saya berjuang keras untuk memberikan pertolongan kepadanya, pun dia yang meminta lho, tapi demi konsisten membantu orang lain itu tidaklah mudah, bahkan menjadi sangat sulit, padahal orangnya sendiri yang minta. Melihat cerita TS, dia malahan tidak minta diubah kan?

Apa yang kita lakukan dengan pemikiran bahwa untuk hasil yang baik, benar, sesuai kehendak-Nya, seringkali hasilnya diluar jangkauan kita. Pernah denger cerita Hitler? CMIIW dan IMHO yah. Sedikit menyimpang. Hitler dulunya saat kecil nyaris meninggal pada suatu kejadian, lalu diselamatkan oleh seseorang. Dan apa jadinya? Sebuah revolusi Hitler yang melakukan tindakan diluar gambaran oleh sang penyelamat di masa lalu kan? Apa dengan kondisi itu, maka orang akan berpikir, "Kenapa waktu itu tidak dibiarkan meninggal saja yah?"

So... kita hanya bisa berbuat yang sebisa kita saja. Menyelamatkan atau menolong seseorang adalah tindakan yang baik. Tapi terkadang hasilnya sebaliknya pula. Sebuah gambaran lainnya cerita fiksi Spiderman, dimana sang tokoh membiarkan sang perampok yang notabene pada akhirnya meniadakan nyawa sang pamannya sendiri, hanya karena sang tokoh tidak mau menolong tertangkapnya sang perampok karena dia sendiri tidak suka dengan bos nya di tempat dia kerja.

See? Memang ada yang non fiksi dan fiksi. Tapi percaya atau tidak, rangkaian kejadian akan ber-impact satu dengan lainnya.

Kembali ke topiknya sebelum melebar kemana2....

Jika TS sudah berjuang keras membantu dia dan pun dianggap bersalah karena TS juga yang menghindar, lalu? Menyalahkan diri sendiri? Kenapa TS menghindar yah, coba mendekat terus.... tapi TS tau sendiri kalo tetap di dekat dia akan seperti apa kan?

Life is Choice

Anda memberikan pilihan, serupa dengan Tuhan memberikan pilihan juga kepada kita. Jangan sesali apa yang sudah kita ambil saat ini. Akan terjadi rangkaian peristiwa baik dan buruk pada nantinya. Bisa saja tumpang tindih.

Pilihan Baik ---> Hasilnya Baik (idealnya)

Pilihan Baik ---> Hasilnya Tidak Baik

Pilihan Tidak Baik ---> Hasilnya kemungkinan besar Tidak Baik

Pilihan Tidak Baik ---> Hasilnya ???? Bisa menjadi Baik???? mungkin iya mungkin tidak.

So... Serupa dengan komentar saya untuk TS,TS sendiri pada akhirnya harus memilih seperti apa, pun tau impactnya akan seperti bagaimana, apakah akan menjauhkannya, atau tetap berjuang membantu dia dengan tantangannya yang tidak mudah, bahkan bisa diri sendiri kena imbasnya.

Pilihannya? Di tangan TS sendiri....

Jujur... saya berulang kali membantu dalam berbagai bentuk, hasilnya pun beranekaragam. Yang mulus ada, yang berliku-liku ada, yang saya rasa udah pasti hasilnya baik pun terkadang meleset dan menjadi sebaliknya.

Hidup bukan prediksi kayak main catur, kita manusia yang main caturnya, sekeliling melihat, tapi tetap Tuhan yang memiliki track-recordnya. Dia sudah tau apa yang akan terjadi, manusia hanya bisa berusaha sebaik mungkin bermain dalam papan caturnya, entah untuk hal baik atau pun hal yang sebaliknya.

Semoga mencerahkan TS.... tetap semangat... pilihan ditanganmu....

Ambil yang terbaik untukmu, bukan kata saya, bukan kata teman2, bukan kata siapapun....

Tanyakan hati kecilmu, tanyakan pada Yang Diatas....

Salam hangat.

Regards

Yossie

Hai Marsiana

ada satu hal yg aku engga ngerti; dulu dia rajin ke gereja namun sekarang dia berubah total menjadi anti gereja bahkan berjudi. Lalu dia mengajakmu berbuat sesuatu yg menurutmu dosa. Apa yg terjadi? Biasanya org2 yg tadinya rajin ke gereja dan beriman berubah menjadi anti gereja dan berbuat dosa krn ada kepahitan hidup misalnya kehilangan org yg dicintai, putus asa krn ada masalah di kantor, mengidap penyakit serius. Maka dia yg tadinya taat menjadi menyalahkan Tuhan. Pada saat ini dng kondisi dia seperti ini, berperanlah sbg sahabatnya bukan kekasihnya krn dia justru ga nyaman disuruh ke gereja. Ceritakan pd nya bhw kamu pun pernah marah pd Tuhan sehingga malas ke gereja krn suatu peristiwa misalnya kehilangan nenekmu atau apalah. Semoga dia jadi nyaman tuk terbuka juga knpa dia jadi berontak pd Tuhan. Maka kamu akan memahaminya. Jangan hakimi kisahnya berjudi dll itu, namun tunjukkan kamu memahaminya. Biasanya org akan lunak jk dia dipahami, bkn dihakimi atau diatur2. Jika dia bilang dia mau berjudi lg, ga usah dilarang krn ga ada gunanya. Hanya itu yg bisa kamu lakukan.

Selebihnya, bantu dia lewat doa. Dulu aku pernah konseling tuk persoalan yg mirip persoalanmu. Kata konselornya sih kita sbg manusia jgn menghakimi. Cukuplah kita memahami org sprti dia. Selebihnya doakan dia agar Tuhan sendiri yg menjamahnya. Jika Tuhan beracara, Dia sanggup melakukan apapun termasuk mengembalikan cowok ini ke jalan yg benar.

menurut aq dr awal ny sis udh salah kepada dia (Pria) itu. Sis tau kalau sich pria itu menyukai/sayang dgn sis, apa lg kalian udh saling kenal selama 1 thn. seandai ny sis ada diposisi dia (pria) itu, sis pasti akan tau jawaban ny. thx

MARSIANA525 tulis:

hai sobat JK.. salam kenal dariku..., sy mau minta pendapat nich. sy punya teman dekat cwo,, setahun yang lalu kami kenalan di gereja.., tapi sayangnya sekarang dia udah males ke gereja.. bahkan dia bilang sekarang Dia Anti dengan Gereja.

Dia tidak pernah mengungkapkan isi hatinya kepada saya tapi perlakuannya kepada saya lebih dari seorang teman (TTM) kemanapun kami pergi layaknya seperti seorang kekasih.

Karena saya seorang pengasuh sekolah minggu, Pengurus Anggota Muda, dan Termasuk Dalam Panitia Hari Besar Gerejawi, oleh sebab itu kegiatanku banyak ku lakukan di gereja.

suatu hari dia mengajak saya untuk jalan bareng dia, tapi saya katakan saya sibuk di gereja, Saat itu dia mulai katain saya orangnya sok sibuk.., pernah juga saya ngajak dia bergabung bersama kami di ibadah Pemuda, tapi dia tidak mau malah dia mengatakan tidak biasa dengan kayak gituan. saya udh bujuk dia, bahkan saya udh Doakan dia tapi tetap saja dia keras kepala. suatu hari saya berinisiatif untuk dapat menjadi teman specialnya dengan berharap bisa meluluhkan hati dan mengubah cara berfikirnya agar ia dapat mengandalkan Yesus. Bukannya berubah malah tambah menjadi-jadi.. Dia tetap saja tidak peduli dengan Yesus (Padahal Dia orang kristen). Bahkan karena seringnya kita bertemu Dia pernah mengajak saya untuk berbuat Dosa Besar. Saya mulai menjauhinya karena saya takut kalau saya gak bisa jaga iman saya dan menuruti keinginannya untuk berbuat Dosa itu.

Nah, Mulai saat itu saya pun menjauhinya. Saya berfikir untuk memakai cara halus berharap dia dapat berubah, sayapun mencoba mendekati temannya yang rajin ke gereja, dengan maksud dia akan cemburu dan mau mengikuti jejak temannya yang rajin ke geraja, tapi sepertinya CARAKU SALAH. Dia pun semakin menjadi-jadi, semakin tidak mau ke gereja dan sekarang menjadi seorang Penjudi. Ketika mendengar dia bermain judi sayapun jadi sakit hati, bahkan saya pernah marah sama Tuhan, kenapa Tuhan biarkan semua ini terjadi. saya ingin merubahnya menjadi lebih baik, tapi kenapa Tuhan malah membuat dia semakin buruk..dan entah kenapa dalam kemarahan itu saya tiba-tiba merasakan jatuh cinta beneran sama dia.

Suatu hari saya mencoba untuk menasehati Dia bahwasannya apa yang Dia lakukan salah, tapi jawaban dia : “ saya begini karena kamu, saya sakit hati sama Kamu”. Saya kaget saat saya mendengar kata-kata itu, mulai saat itu sikapnya menjadi dingin kepada saya, dia sudah tidak mau menghubungi saya lagi.. tidak mau mengangkat telpon saya lagi dan Saya pun sms ke dia, saya katakan saya sayang dan saya peduli sama dia, saya ingn mengubah dia menjadi lebih baik, saya takut kehilangan dia”, tapi sayangnya tak ada respon sama sekali darinya. terkadang saya merasa malu karena mengungkapkan perasaanku kepada dia yang sudah tidak lagi menginginkan kehadiranku.

Sobat JK Apa yang Harus saya lakukan dalam situasi seperti ini?? Semakin saya mendoakan dia, semakin sakit hati yang saya rasakan, saya masih berharap dia masih mau kembali kepada saya. Tapi saya tidak mau di bilang mengejar-ngejar cintanya cowok. Apakah saya biarkan saja dia dengan kehidupannya yang sekarang, apakah saya harus kembali mengejar cintanya dan berusaha mengubah dia?? Selain Berdoa, Apa yang harus saya lakukan untuk mengubah orang yang keras kepala seperti Dia?? Thank’s... GBU

STRALDIN447 tulis:

Titip saran aja buat temen-temen cewe yang ada di JK. Berhentilah mencoba mengubah seseorang dengan alasan dan harapan apapun . Cuma orang itu sendiri dan Tuhan yang bisa mengubah pikiran seseorang. s-media-cache-ak0.pinimg.com/2 ... 481377501a4.jpg

 Riiiight…

Hai sobat JK ..salam kenal all..

Salut sama perjuangan & semangatmu sist Marsiana...

Mau mengubah cara berpikirnya  bagi  Allah tak ada yg tak mungkin tp kalo dia sendiri tak mau berubah....

Yg penting engkau sdh berusaha dan  menaburkan hal yg baik....berarti dia bukan tuaianmu...

(Move on...)

Sukses yah...

Wah hebat mba Marsiana ini

Tapi memang ga ada yg bilang menjadi gembala itu mudah kan ?

Klo hanya ada 1 ato 2 sandungan aja udah nyerah laah gimana mau melayani Dia ?

Mendoakan aja emang ga cukup, trus bimbing dia ya mba Marsiana

No surrender deh klo buat ngajak orang ke gereja !

Salut 4 jempol buat dirimu

Setuju kak nelly,

Dia kan bkn anak2 yg akalnya blm jln ya.. Kalo pria hrs di bujuk2 pasti bkn pria dewasa.

Betul, msh bnyk yg lb waras diluar sana yg lbh layak utk anda berkorban kali ya..

NELLYRG056 tulis:

Koment y..

Tinggal kan saja sis,,karena lelaki yg sudah berjudi bagi saya udah seperti bajingan,dan dia yg memilihnya...bkn karena siapa pun,

Kamu cuma cinta dia,lalu kamu cinta Tuhan ga..? cinta keluargamu ga?  cinta sama dirimu ga?

Bkn begitu bentuk pelayanan...ibaratnya bgini aja deh...Tuhan mengubah kita karena Dia yg memilih kita,jika kita mencobai diri sendiri...api Roh kudus yg padam...dn Tuhan ga hadir dsitu...intinya dia sendiri yg meninggalkan Tuhan...ga ada tnggung jwbmu disitu sist..

Masih bnyk orang lain disana yg lbh waras,dan mengerti pelayananmu dn kebaikanmu...

Sekian..smangka

Pengalaman pribadiku becerita bahwa bukan kita yang memilih Dia mnjadi Tuhan kita. Tetapi Dia lah yg memilih kita menjadi umatNya. Syukur kepada Tuhan jika kita msh "on track Nya" smp hari ini. dan lagi... Tuhan tdk pernah tergesa".. dan Tuhan tdk pernah terlambat. Tuhan punya caraNya sendiri.. rancangan Tuhan sungguh qt tdk bs menebak skalipun. Dlm hal ini.. km cukuplah melakukan bagianmu. Sisanya..serahkan pd Tuhan. Dan stop memikirkannya lagi jika persoalan itu telah qt sampaikan pd Nya.