Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Arti hadirnya anak di keluarga Kristen

ForumGaya hidup Kristen

1 – 5 dari 5Kirim tanggapan

  • SISKA774

    18 Mei 2016

    Manusia sebagai individu yang beda dari hewan, ia diberikan karsa serta akal pikiran. Manusia bebas berkehendak menurut akal pikiran dan karsa yang sudah diberikan Sang Pencipta. Sebagai contoh seorang manusia bebas menentukan/ berkehendak untuk menolak anugerah yang TUHAN akan berikan sekiranya seseorang menikah dan melakukan hubungan suami istri dengan pasangan lawan jenis nya. Anugerah itu adalah janin yang akan tumbuh menjadi anak bayi mungil yang secara biologis nya terjadi akibat pembuahan sperma nya laki laki dan sel telur nya pasangan wanita nya.

    Di dalam anak itu ada hidup. Dan hidup itu adalah sebuah anugerah Tuhan yang nilainya tak sebanding dengan uang, perhiasan dan emas. Itu lah mengapa bagi sebagian orang tua, apabila anak nya duluan pergi meninggalkan nya akan terasa seolah olah dunia ini runtuh dan hidup yang dijalani orangtua itu seperti tiada arti lagi. Banyak pun harta yang dimiliki orangtua, namun ketika anak mereka satu satunya meninggalkan mereka duluan, akan sangat mengguncang hebat mental dan psikologis dari orang tua itu. Apalagi jika orang tua itu hanya tinggal seorang ibu yang sudah menjadi janda, dimana sebelum kematian anak nya, suami nya juga telah lebih dahulu pergi meninggalkan nya. Apalagi anak tunggal nya itu adalah tulang punggung bagi ibu janda itu yang sudah tua, fisiknya sudah lemah dan hanya mengandalkan anak nya tersebut untuk melakukan hal ini dan itu. Anak itu yang mencari nafkah, membereskan kamar si ibu serta hal hal lain yang sudah tidak mampu lagi dilakukan oleh si ibu itu.

    Nah berbicara mengenai kehidupan, tentu ini merupakan satu bentuk campur tangan TUHAN pada saat terjadi nya pembuahan. Pada saat pembuahan, Allah menjamah sepasang suami istri dengan penciptaan jiwa yang bersamaan. Seorang pribadi yang utuh, tubuh dan jiwa pada saat itu tercipta dan menjadi perwujudan akhir dari cinta kasih sepasang suami istri.

    Bagi kebanyakan keluarga Kristen kehadiran anak menjadi sangat berarti dan sangat dinanti-nantikan. Kehadiran anak bukan menjadi satu ketakutan atau tantangan terberat di dalam hidup sepasang suami istri. Meski umur sudah tidak muda lagi, seorang ibu bernama Sara atau pun Hanna (yang dianggap mandul), tetap memegang janji TUHAN untuk bisa melahirkan seorang anak tanpa ada rasa takut sedikit pun.

    Sepatah kata: Di dalam anak ada nafas hidup yang dipercayakan TUHAN pada sepasang suami istri.

  • ARMANDO251

    18 Mei 2016

    IMO

    Anak itu sebagian kecil bentuk tanggung jawab suami-istri kepada Tuhan. Ketika sepasang pasutri sudah siap utk menjadi orangtua Tuhan akan menghadiahkan mereka sebuah tanggungjawab dlm bentuk seorang anak. Ketika seorang bayi kecil mungil lahir ditengah2 keluarga kecil, semua akan mengubah segalanya. Yg buruk bs jd baik. Yg baik pun bisa jadi buruk.

    Aihh sok bijak awak bah...

  • KHRISNA943

    18 Mei 2016

    Anak yaa, itu tanggung jawab yg Tuhan kasih. Saya percaya semua yg terjadi termasuk memiliki anak karena kehendak Tuhan.

  • SISKA774

    18 Mei 2016

    nice

  • FLEMMING786

    21 September 2016

    Kadang klo liat temen seumuran sdh pada punya 2~4 anak, bikin ngiri aja. Jadi sedih.. :)

    21 September 2016 diubah oleh FLEMMING786

1 – 5 dari 5Kirim tanggapan