Apakah Etnis itu Menjadi hal penting dlm mencari Pendamping?

Hai Joshua

topik kamu bagus2 nih. Aku minta ijin ikut jawab ya, sekalipun dari profilku kok aku ga bisa liat profil kamu. Ada error kali ya dng laptopku.

Menurutku suku engga pentinglah tuk menjadi penghalang. Sekalipun ada ucapan2 tertentu  ttg suku tertentu, kan siapa tau org nya beda. Misalnya: ada yg bilang org ambon galak. Aku ambon tetapi lemah lembut kok. Hehehe, duh sahabatku itu bilang org Ambon galak tetapi bgmn pun juga dia sahabatku yg paling asik buat diskusi krn cerdas skl. miss u,...

Anyway, suku tak menjamin kedewasaan iman dan kedewasaan psikologis seseorang jadi janganlah suku menjadi penghambat.

Nah, apalagi kita ini di negara di mana penganut agama Kristen ga banyak. Mencari jodoh seiman sudah sulit, sehingga kalo suku jg dianggap masalah nanti cari jodohnya makin sulit.

#nyimak sambil makan martabak telur

Tp kalau buat saya sih nggak masalah dan ortu saya sih welcome juga. Keluarga kami indonesia bgt

Jika ada yg tidak bisa menerima perbedaan Ethnis....itu tidak masalah..

Masing2 individu punya keterbatasan di atas keinginan nya.

Tapi ....sejenak....

Lihatlah Pelangi....

Justru krn perbedaan warnanya

Pelangi terlihat lebih Indah.

Love Just For Love...Not Else

Rasanya nikah harus sesuku/etnis lbh krn keinginan ortu atau keluarga besar kan?

Harusnya percampuran etnis/suku baru betul2 terwujud digenerasi anak2 kita, krn ortunya aja skg kebanyakan sdh lbh terbuka pemikirannya.

Atau nda juga nih ?

Hmmmmm diluar sana kebencian lg mengarah ke agama, kadang nyerempet suku jg.

Saranku sih kita inget2 aja thread ini pd saat anak2 kita mengenalkan calonnya ya.

OLIVER272 tulis:

Rasanya nikah harus sesuku/etnis lbh krn keinginan ortu atau keluarga besar kan?

Harusnya percampuran etnis/suku baru betul2 terwujud digenerasi anak2 kita, krn ortunya aja skg kebanyakan sdh lbh terbuka pemikirannya.

Atau nda juga nih ?

Hmmmmm diluar sana kebencian lg mengarah ke agama, kadang nyerempet suku jg.

Saranku sih kita inget2 aja thread ini pd saat anak2 kita mengenalkan calonnya ya.

Hidup blasteran, hehehe

OLIVER272 tulis:

Rasanya nikah harus sesuku/etnis lbh krn keinginan ortu atau keluarga besar kan?

Harusnya percampuran etnis/suku baru betul2 terwujud digenerasi anak2 kita, krn ortunya aja skg kebanyakan sdh lbh terbuka pemikirannya.

Atau nda juga nih ?

Hmmmmm diluar sana kebencian lg mengarah ke agama, kadang nyerempet suku jg.

Saranku sih kita inget2 aja thread ini pd saat anak2 kita mengenalkan calonnya ya.

------------

Ya betul juga, malah mungkin dr faktor keluarga besar atau salah satu ortu. Salah satunya mgkn untu kepentingan menjaga nama keluarga. Bisa jadi krn indonesia msh memegang sistem patrilinear. Saya tdk dapat melanjutkan hub lebih lanjut jg krn faktor suku ini (maap jd "pelacur" =pellan-pelan curhat)

VERONIKA622 tulis:

berteman dengan sama siapa saja tdk dilarang

Dan untuk Pendamping, kalau Tuhan berkehendak, saya menginginkan satu suku..

Kadang satu suku aja masih suka" berselisih paham"..gmn kalau beda suku..

Hehehe

Peace

Salam damai JK

Salam damai Indonesia

Idem sama ka ver dehh...

NING353 tulis:

------------

Ya betul juga, malah mungkin dr faktor keluarga besar atau salah satu ortu. Salah satunya mgkn untu kepentingan menjaga nama keluarga. Bisa jadi krn indonesia msh memegang sistem patrilinear. Saya tdk dapat melanjutkan hub lebih lanjut jg krn faktor suku ini (maap jd "pelacur" =pellan-pelan curhat)

Cieee kak ning curhatt colongan, idem lah kak. Saya jg pernah pacaran beda suku, dan harus bubar gara2 dibelakang nama saya kosong. Hahaha

menurutku tidak. kenapa Harus di permasalahkan. Tuhan menciptakan semua suku bangsa... bukan cuma satu suku satu bangsa.

JOSHUA628 tulis:

Di dunia ini bnyk bngt tradisi dan aturan tak tertulis yg kita lakukan secara tdk sadar bahkan secara sadar baik itu krn mempertahankan harga diri keluarga, harga diri pribadi, krn ego, krn ingin mematuhi aturan adat, krn keinginan untuk melanjutkan tradisi dan sebagainya. Slh satunya sering kita temui saat orng2 tertentu kesulitan mencari pendamping krn masih membuat petak di masing2 etnis...

Padahal tdk semua aturan tradisi sesuai Firman..

Dan secara hati nurani jg bnyk bngt yg tdk setuju dgn kondisi yg membedakan suku dan ras...

Silahkan bagi tmn2 yg pgn berpendapat...

kita bljr bareng di Forum ini...

God Love all Nation in the World..

Etnis ? Sama sekaLi TIDAK MASALAH buat saYa.,

iTu kLo saYa lho yA.. Ya masinG2 aj lahhh.,

Yg bilang mndominasi siapa ya??? Hahaha...dbca baik2 ja...sya bilang suka ada, jd tdk mnyebut yg lain tdak ada...kcuali sya bilang hnya...ah sdahlah, klo anda tdk mngerti ya sudah.

SHABDY842 tulis:

Saya orang Batak dari sub suku Simalungun. Memang saya bukan Batak beneran sih alias ga ngerti apa-apa soal bahasa, adat dan hal lainnya. Hal ini mengingat saya diajarkan egaliter oleh orang tua dan lingkungan masa kecil saya di Belitung.

Soal perkumpulan, saya rasa itu bukan monopoli batak saja Saudari TEREHALOHO803. Anda akan salah besar juka mengklaim itu dominasi Batak. Coba perhatikan orang tansmigrasi di daerah-daerah, mereka menamakan daerahnya dengan istilah SP (Satuan Pemukiman) yang identik dengan jawa. Coba lihat gereja yang sifatnya umum, kebanyakan GPIB misalnya akan kental dengan nuansa manadonya lho. Begitu juga hal lainnya akan nampak tersirat dominasi suku-suku tertentu di kegiatan tersebut, jadi bukan cuma Batak ya.

Sebagaimana tanggapan saya sebelumya yang kemudian ditanggapi oleh rekan KHRISNA943, jika hendak komunikasi antar suku ada baiknya langsung saja kontak orang tersebut karena JK sudah menyediakan informasi tersebut dalam profile membernya. Saya mohon agar kita tidak mengkotak-kotakkan diri di forum yang bersifat lintas suku atau umum seperti ini. Kita bersikap umum saja ya, usul saya terkecuali kalau memang ada hal2 yg ingin ditanyakan atau dimintakan endapatnya soal suku. Jangan sisihkan orang lain karena berbeda suku dari forum ini atau malah yang berbahaya menjadikan orang lain melakukan hal  yang sama berdasarkan suku dia.

Tuhan memberkati.

Bagi sebagian orang hal itu penting, sebagian lagi tidak. Saya pernah bertemu seseorang yg awalnya mengira saya satu suku sm dia. Dia teman sahabat saya. Pertemuan pertama pertanyaan biodata. Pertemuan kedua (atas permintaan dia), dia minta maaf krn ingin cari yg sesuku. Pikirnya saya sesuku. Kata dia ribet kalo nikah dgn suku luar. Saya jawab tidak apa2. Toh baru kenalan. Blm ada 'rasa'. Cuma berasa wawancara saja waktu pertemuan pertama.

DANIELRSV697 tulis:

Jika ada yg tidak bisa menerima perbedaan Ethnis....itu tidak masalah..

Masing2 individu punya keterbatasan di atas keinginan nya.

Tapi ....sejenak....

Lihatlah Pelangi....

Justru krn perbedaan warnanya

Pelangi terlihat lebih Indah.

Love Just For Love...Not Else

sepikir sama koko Dani

Kalau saya, nggak terlalu penting harus menikah dengan sesama suku. Menikah itu soal hati dan komitmen, bukan suku.

Memang ada kalanya ortu atau keluarga besar ingin kita menikah dgn yg sesuku... yaaaa jelasin aja, nyari pacar yg "klik" aja susyehnya ampuun, apalagi musti nyari yang "klik" dan harus sesuku *pe-er banget lah itu...

Gak harus sesuku..berbeda itu indah asal ada kesepahaman..

penting atau tidak penting,, prioritas atau bukan prioritas

mau tidak mau tetap saja etnis akan menjadi nilai pertimbangan dalam menetukan keputusan

Penting dong. Resiko perkawinannya akan lebih kecil jika kita kawin dengan sesama suku.

JOSHUA628 tulis:

Di dunia ini bnyk bngt tradisi dan aturan tak tertulis yg kita lakukan secara tdk sadar bahkan secara sadar baik itu krn mempertahankan harga diri keluarga, harga diri pribadi, krn ego, krn ingin mematuhi aturan adat, krn keinginan untuk melanjutkan tradisi dan sebagainya. Slh satunya sering kita temui saat orng2 tertentu kesulitan mencari pendamping krn masih membuat petak di masing2 etnis...

Padahal tdk semua aturan tradisi sesuai Firman..

Dan secara hati nurani jg bnyk bngt yg tdk setuju dgn kondisi yg membedakan suku dan ras...

Silahkan bagi tmn2 yg pgn berpendapat...

kita bljr bareng di Forum ini...

God Love all Nation in the World..

Kembali ke orgnya sih,,apakah sesama etnis resiko kecil menurut sy tdk juga ....niat menikahnya utk apa,,,tujuan kedepannya apa....jd sama sama commit kl kedua sdh bersebrangan ya sulitt....yg sulit itu yg mau sama sama saling.... itu susah walau sederhana kalimatnya

Sesuku se etnis seagama atau sebaliknya  klo dah jatuh cinta hanya??

Meneruskan ke arah yg lbh serius sampai perkawinan cm perjuangan pasangan n restu yg bisa jawab, dan yg paling utama nya lagi  pernikahan itu bukan hanya menikahi pasangan anda  saja, realitanya anda "menikahi" semua anggota kel pasangan anda :D

#pemikiran saya aja ini sih

Yang penting seiman sih. tapi kalau dari orang tua sih mauya cari yang sesuku biar adatnya gampang. walaupun bapak orang maluku dan ibu toraja, tapi ibu sih maunya cari yang toraja biar gampang adatnya. apalagi toraja! karena terkadang suku lain takut nikah sm org toraja karena adatnya yang ngeri haha

orang sering bilang ga masalah beda etnis tapi pada kenyataannya seringkali beda...ada beberapa suku sebagian besar maunya pasti dengan suku yang sama.

aku pernah kenal cowok beda suku dengan aku, tapi krn orang tua nya ga mau dia dengan suku/etnis yang lain makanya kami putus....

balik ke diri masing2 jg x ya..

klo aq pribadi emang pengen dpt yg sesuku, entahlah hehehe

JOSHUA628 tulis:

Di dunia ini bnyk bngt tradisi dan aturan tak tertulis yg kita lakukan secara tdk sadar bahkan secara sadar baik itu krn mempertahankan harga diri keluarga, harga diri pribadi, krn ego, krn ingin mematuhi aturan adat, krn keinginan untuk melanjutkan tradisi dan sebagainya. Slh satunya sering kita temui saat orng2 tertentu kesulitan mencari pendamping krn masih membuat petak di masing2 etnis...

Padahal tdk semua aturan tradisi sesuai Firman..

Dan secara hati nurani jg bnyk bngt yg tdk setuju dgn kondisi yg membedakan suku dan ras...

Silahkan bagi tmn2 yg pgn berpendapat...

kita bljr bareng di Forum ini...

God Love all Nation in the World..

Ini adalah kondisi yang saya alami

Orang tua saya mendesak agar segera mendpatkan calon istri, mereka tidak mempermasalahkan suku,  pasti harus Kristen. Saya berasal dari suku yang dimana Adatnya sangat kuat dalam kehidupan sosial, termasuk nanti dalam bentuk pernikahan yang kental dalam suasana adat. dan saya sedikit mengerti akan hal itu. Kebangaan orang tua kami adalah bisa menikahkan anaknya dengan pesta adat, kehormatan mereka dimata keluarga dan masyarakat.

Kata orgtua sy "gpp lah yg penting Kristen"... nah dstulah mulai sy berpikir !

biasa yg gitu suku batak, sm kyak ortu sy  hehehe

salam kenal ito

OBILSEN231 tulis:

Ini adalah kondisi yang saya alami

Orang tua saya mendesak agar segera mendpatkan calon istri, mereka tidak mempermasalahkan suku,  pasti harus Kristen. Saya berasal dari suku yang dimana Adatnya sangat kuat dalam kehidupan sosial, termasuk nanti dalam bentuk pernikahan yang kental dalam suasana adat. dan saya sedikit mengerti akan hal itu. Kebangaan orang tua kami adalah bisa menikahkan anaknya dengan pesta adat, kehormatan mereka dimata keluarga dan masyarakat.

Kata orgtua sy "gpp lah yg penting Kristen"... nah dstulah mulai sy berpikir !

Horas ito, salam kenal kembali