????PUSING???? [PUISI SINGKAT]
-
2 Juli 2016
Pagi ini
Sentuhan tintamu mewakili rasa
Tentang kenangan asa yang terkoyak
-
2 Juli 2016
~Kau bungkus kesetiaan
Dalam jalan Kemenangan
Jalan Hineni dan Kemuliaan
~Ditaman keintiman
Kau bawaku mengerti hatiMU
Melatihku tuk terbang
Tinggi dan cepat
Kuat melekat dijantung hatiMU
~Jangan berhenti tuk t'rus mendidikku
Simpanku dalam PerkenananMU
Sampai puncak lawatan,
karakter dan Unity
Tuntas sampai akhir
~Hujaniku terus dengan anugerahMU
Ketujuh RohMU hidup dalamku
Sampai kedatanganMU
Kita bertemu diawan
Sampai TOV
Sampai semua
Sungguh amat baik
-
3 Juli 2016
Aku seperti berdiri dibelakang layar
Menatap engkau tampil di panggung kehidupan
Bercengkrama diantara semak belukar kesedihan
Bergurau dengan tawa tawa bahagia
aku hanya tersenyum
diantara lagu sunyiku
tanpa suara hanya menguap diantara senyapnya udara
dingin membeku tanpa ucap kata
Cinta ini menyesakkan dada
Memenuhi rongga hati dengan rasa tak berdaya
Wahai jiwa yang kupinta
Tidakkah wujud tingkahku berkata tanpa nada
Aku mencintaimu tanpa lafadz
Merinduimu tanpa lagu
Dalam diam sungguh aku mencintaimu
Aku dan hatiku
Diantara rasa aku tetap membisu
Membiarkan hatiku tersedu
Karena ketidak pantasan sang aku
Entahlah,
Cinta ini menyiksaku
Namun aku menikmati penyiksaan ini
-
6 Juli 2016
Kala angin malam menyentuh..
Menghantar dingin hingga relung hati
Membungkus sepi yang menyiksa
Redakan rindu yang mendera..
Hanya sesaat..
-
6 Juli 2016
Singkat...
cepat, sesaat, tapi padat...
#itulah puisi tentang "singkat"
-
7 Juli 2016
Indahny mentari pagi
Menghangatkan hati
Semoga hari ini
Segala aktifitas org" yg terkasih.. diberkati.
7 Juli 2016 diubah oleh MIYA971
-
7 Juli 2016
Kala senja telah hilang dan tenggelam,
Kala hati t'lah terluka dan terbuang,
Sekuat mungkin ku akan membuktikan,
Bahwa hati itu luas, tak berbatas...
Jika senja pasti akan tergantikan,
Fajar...
-
7 Juli 2016
Mengapa selalu ada jarak diantara kita?
Mengapa selalu ada jeda dlm hubungan kita?
Mengapa selalu ada diam memaknai kata?
Mengapa kita?
Mengapa diam?
-
7 Juli 2016
-
11 Juli 2016
DISANA
Kenangan datang dari seberang lautan
Bernyanyi di padang ingatan,
Teringat suara lirih angin,
Diiringi debur ombak memecah sepi...
Disana;
Kita pernah mencipta nada-nada...
Memetik kecapi angin...
Mendendangkan lagu sunyi....
Tentang jiwa yang sepi..
Disana;
Kita pernah bersama menangkap hujan,Mengusir angin memadamkan api...
Menulis sajak di bebatuan...
Dan meminum darah dari bumi yang lelah..
Disana;
Kita pernah menuliskan harapan..
Ingin bersama melakukan pengembaraan di bumi yang luas.
Menakluk samudera...
Melipat sahara...
Menerjang lembah paling duka...
Disana;
Kita pernah bersama mencipta mimpi meraih pelangi...
Menghitung bintang-bintang...
Hatipun berdawai,
Di bawah sinar rembulan yang cemerlang...
Disana;
Kita pernah bersama menebar jala
Menangkap kesedihan...
Melepaskan air mata dari lautan perih kita...
Disana;
Kita pernah memakan angin...
Mengunyah hujan...
Menelan kesedihan....
Karna takdir melarang kita untuk menangis.... -
11 Juli 2016
Untaian tanya berakhir sepi
Rajutan asa bertepi pilu
Rasa yang tak berbalas
Harap yang tak tergapai..
-
11 Juli 2016
pusing
puisi singkat
-the end-
-
12 Juli 2016
Tanya tiada henti, hanya Dia
Asa bertaut, hanya Dia
Balasan sejati, hanya Dia
Gapaian abadi, hanya Dia
Tetap Dia dalam Kesempurnaan kasihNya
To Kak Katharina781
-
12 Juli 2016
Terimakasih banyak Sist Vera, untuk puisinya yang indah.. sebuah puisi yang memberi makna.. Terimakasih banyak
VERA145 tulis:
Tanya tiada henti, hanya Dia
Asa bertaut, hanya Dia
Balasan sejati, hanya Dia
Gapaian abadi, hanya Dia
Tetap Dia dalam Kesempurnaan kasihNya
To Kak Katharina781
-
12 Juli 2016
Langkah kaki tanpa henti
Menapak jalan yang tetap sepi
Jalan panjang tanpa batas..
Ingin kuhentikan, rasa itu menggoda
Menahan tuk tetap di sini
Di jalan yang SAMA,
Yang pernah ada
-
12 Juli 2016
Selamat...
Aku tahu kamu bisa melakukannya.
Kamu lihat.... aku tidak selicik itu.
12 Juli 2016 diubah oleh WITNOEL393
-
12 Juli 2016
pusing itu kerjaan yang harus dihandel,,,,dan membenahi kesalahan laporan karyawan yg di bawah supaya benar naik ke meja bos...itu pusing nya nyakitin banget ketimbang kenyataan lagi dekat sma seseorng terus orng itu bilang ke kita " maaf kita berteman saja" hahahha
-
16 Juli 2016
Ketika Terik tak lagi membara
Ia pun Menyusur ke Langit Utara
Berharap kelak Duka Lara
Kan Menjelma Menjadi Tawa Ria
-
16 Juli 2016
Wahai rembulan..
Apakah malam ini ia disana?
Apakah malam ini ia masih menanti?
Di tempat ia selalu berdiri..
Menatap lurus keluar jendela
Wahai rembulan..
Saat ia menatapmu
Tolong sampaikan senyum ini..
Senyum yang tak pernah sampai
Karena ia tak pernah menoleh..
Karena ia tak pernah berpaling
-
16 Juli 2016
Saat hujan turun membasahi bumi ini...
kan ku cari tempat perlindunganku...
diwaktu senja menghilangkan siang...
kan ku buat malam ini semakin indah...
tak pernah kupijakan kaki dan harapan ini...
jika hadir-Mu tak pernah ada...
hanya engkaulah hidup ini, sesak hati dan teriak ini
kepada-Mulah mataku tertuju dan tak berpaling
karna ku percaya kaulah Tuhan Pelindungku..
-
18 Juli 2016
Kelak...
Seseorang akan datang dalam hidupmu
Menepis Sangsi
Tanpa Janji...
Tanpa Syair...
Tanpa Alasan...
Menghapus Kenangan Yang Menggenang
-
23 Juli 2016
Mata kita saling menatap
Hati kita saling bicara
Dan cinta itu masih ada
Namun ada rentan di dalam jiwa
-
24 Juli 2016
Daun cemara itu masih bergoyang
Masih seperti tahun lalu..
Embunpun masih membasahi dedaunan
Masih seperti tahun lalu..
Kabut itu juga masih ada,
Masih seperti tahun lalu
Saat kita berdua berdiri di sini, memijak tanah yang sama..
Menatap kejauhan..
Menatap masa depan
Tapi itu tahun lalu
-
25 Juli 2016
Dalam diam kusapa Engkau
Ku temui Engkau dalam hening
Ungkapkan semua rasa di dada
Hanya Engkau yang mengerti dan pahami ku...
-
26 Juli 2016
Ku diam
Kau lirikkan pandanganmu ke arahku
Saat kuhampiri
Kau pun berlalu begitu sj
Sekedar memberi salam pun tidak
Woman...