????PUSING???? [PUISI SINGKAT]
-
21 Februari 2018
Malam selembar senyum
Yang terkadang tak mengerti
Malam ribuan pemikiran2 di kepala ini
Begitu dahsyatnya layaknya ilmuan2
Berpikir...dan yg ada akhirnya tertidur
Pulas...seperti orang yg tak berdosa
21 Februari 2018 diubah oleh IAN718
-
21 Februari 2018
Ingin pergiiiii ,,,, tapi tk mampu melangkahhhh.......
Ingin bertahan ,,,,, tapi semakin menyakitkan . ....
-
22 Februari 2018
Hari berganti...
Entahlah...
Sesuatu...
Atau...apa...?
Hidup...terus bertanya...
Diam...berjalan...berlari...
Lalu mati
-
22 Februari 2018
Aku ingin begini
Aku ingin begitu
Ingin ini ingin itu
Banyak sekali...
-
26 Februari 2018
Tatapan matamu penuh pandangan
Ekspresi wajahmu penuh pengertian
Pesona auramu begitu kau tampilkan
Hanya sahaja engkau..
engkau enggan..
Menampilkan gambaran rupamu
Seakan membuatku terhanyut
Dan tenggelam
Didasar kedalaman
Tersadar ..
Kamulah..
Ya.. kamu
Penyalur percikan air
Sungai yang mengalir
Mengalir & mengalir...
memenuhi hatiku
To kamu penilik halamanku
Jangan bosan mampir yaa
26 Februari 2018 diubah oleh LISNARINAA355
-
26 Februari 2018
Doraemon.com ya sis hehehehhehe
LILI387 tulis:
Aku ingin begini
Aku ingin begitu
Ingin ini ingin itu
Banyak sekali...
-
26 Februari 2018
Beuh dah merah si ito ini.
IAN718 tulis:
Hari berganti...
Entahlah...
Sesuatu...
Atau...apa...?
Hidup...terus bertanya...
Diam...berjalan...berlari...
Lalu mati
-
27 Februari 2018
Tersenyumlah...... Biar luka itu pergi
Tersenyumlah.......hingga amarah mencari jalannya sendiri
Tersenyumlah .......maka prasangka bergegas menjauh
Tersenyumlah .......relakan hati berdamai dengan lelahku
Tersenyumlah .......sampai bahagia itu betah dan semua akan baik - baik saja
Smile ...and always smile ..
-
1 Maret 2018
Pendam sampai dalam...
Tenggelam dalam malam...
Jika memang itu pilihanmu,Madam...
Tak ada yang salah untuk mencintainya dalam diam...
:)
-
1 Maret 2018
ORATIO
TUHAN...
ajarilah aku
seperti apa
mesti mengetuk pintu-Mu ?Dengan atau tanpa seikat kembang?
Maumere, 26 Februari 2018
-
1 Maret 2018
Kemanaaa,,,,,,,,
Kuharusss melangkaahhh
Jejakmu samar " ku ikut i
Kemanaaa,,,,,,,,,,,
Ku haruss melangkahhh
Cintamuu terlaluuu suliiitt
Untuk kuuuu
-
2 Maret 2018
Dan lalu.. dulu sempat kukira sebagai Terlalu
Tak terasa waktu berevolusi
Detik menjadi menit, menjadi jam, menjadi hari dan pada akhirnya
Menenggelamkanku dalam kenihilan waktu
Tak ada kemarin, tak ada hari esok, hanya ada hari ini
Memusnahkan segala disekitarnya
Menggantinya dalam lembaran baru kehidupan
Menghadirkan benih-benih rasa baru
-
3 Maret 2018
Biar saja dunia menertawai
Biar saja dia tak meresponi
Yg kutau aku hny mencoba
Selebihnya adalah bagian Tuhan
-
4 Maret 2018
Tebalnya awan menyelimuti langit
Pekatnya kabut memenuhi cakrawala
Butiran air hujan memenuhi muka bumi
Deru agin membengkokan pepohonan
....
Tapi TERANG MENTARI takkan sirna
....
Menembus di celahnya awan,
Menerobos tebalnya kabut
Membias didalam air hujan
Memotong kencangnya angin
.....
Dalam HIDUP ....
.....
Raga kita terasa penat dan lelah
Pikiran kita terasa tegang dan galau
Hati kita terasa sesak dan sakit
Jiwa kita terasa tak menentu dan bimbang
.....
Tapi TERANG DUNIA akan tetap ada.....
.....
"Akulah terang dunia,
barang siapa mengikuti Aku,
ia tidak akan berjalan dalam kdgalapan,
melainkan ia akan mempunyai TERANG HIDUP"
.....
Slamat pagi dan smangat pagi
.....
Happy sunday
GBU
-
4 Maret 2018
Lepasken malam menyambut pagi
Berharap masih ada senyum esok hari
Walau harus kututup malam ini
Dengan kecewa n sakit di hati
-
4 Maret 2018
#pusing mikirin si doi... dari tadi tidak angkat2 telepon...ada apa gerangan?
-
5 Maret 2018
"Aku ingin mencintaimu dengan sederhana; dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana; dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada."
(Sapardi Djoko Damono, 1989)
Salah satu puisi favorite semenjak jaman SMP doeloe :D
5 Maret 2018 diubah oleh SISCA410
-
5 Maret 2018
Aku memilih diam
Ketika ucapku tak dianggap
Namun selalu dalam doa kau kudekap
-
7 Maret 2018
Andai saja cinta sesederhana itu
Mgkn aku tak perlu lg menulis disini
Mengirim pesona menebar harapan
Berharap ada simpati setulus hati
Aah andai saja cinta sesederhana itu,,pak Sapardi..pak Sapardi
-
7 Maret 2018
Hahahaha.... Ini kok sepertinya ada hubungannya dg puisi saya di atas yaa? Hahaa.. Weleh... Weleh... Weleh....
pak Sapardi tetap salah satu seniman favoritku.
CHRISTIAN983 tulis:
Andai saja cinta sesederhana itu
Mgkn aku tak perlu lg menulis disini
Mengirim pesona menebar harapan
Berharap ada simpati setulus hati
Aah andai saja cinta sesederhana itu,,pak Sapardi..pak Sapardi
-
7 Maret 2018
Apabila cinta memanggilmu,
ikutilah dia, walau jalannya terjal berliku-liku…
Dan apabila sayapnya merangkummu,
pasrahlah dan menyerahlah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu…
Dan jika dia berbicara kepadamu,
percayalah, walau ucapannya membuyarkan mimpimu…
- Kahlil Gibran -
-
7 Maret 2018
Ketika cinta memanggilku
Ngga peduli terjalnya berliku
Cinta...aku pasti dateng
Jgn bicara lg..pasrah n menyerahlah dlm rangkul sayapku (maksa bngt yak)
Aku bahagia meski akhirnya 'kukuruyuk' membuyarken mimpi ini
*hadeeh..tragedi bahagia tp cm mimpi*
-
7 Maret 2018
Percayalah kawan esok kan berbeda. Pasti kan engkau mencoba buat mimpimu jadi nyata :D
Kita semua pasti bisa asalkan kita melangkah. Sambut hari yang indah.
Marilah kita mensyukuri semua berkat dalam hidup ini. Kita bahagia. Bersama hangatnya mentari nikmati dan lukiskan memori.
Kita bahagia!
Judul lagu : Bahagia (oleh Gamaliel Audrey Cantika)
CHRISTIAN983 tulis:
Ketika cinta memanggilku
Ngga peduli terjalnya berliku
Cinta...aku pasti dateng
Jgn bicara lg..pasrah n menyerahlah dlm rangkul sayapku (maksa bngt yak)
Aku bahagia meski akhirnya 'kukuruyuk' membuyarken mimpi ini
*hadeeh..tragedi bahagia tp cm mimpi*
7 Maret 2018 diubah oleh SISCA410
-
8 Maret 2018
Bila kau tercipta untukku
Pastilah kita bersatu
-
9 Maret 2018
AKU
Kalau sampai waktuku
Aku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
- Chairil Anwar -