Amanat Agung
-
16 November 2017
Terima kasih sudah diingatkan,
"jangan bicarakan hukum sebagai patokan, karena basic kita sebagai pendosa maka pelanggaran akan hukum Tuhan Allah sudah bukan hal yang begitu tabu."
maksud saya di atas adalah sebagai manusia kita mempunyai basic/nature untuk berbuat dosa. kenapa? karena kita masih hidup. Untuk itu kita sangat mudah sekali berbuat dosa apapun bentuknya.KJV Romans 7:18; For I know that in me (that is, in my flesh,) dwelleth no good thing: for to will is present with me; but how to perform that which is good I find not.
Kenapa saya beropini demikian, karena teman kita mengatakan hal ini:
"Yang Paling penting adalah adanya ayat yang melarang siapapun untuk menambah atau mengurangi 1 huruf dan kalimat dalam Injil. Hukumannya sangat sangat berat.. Jadi itu tidak mungkin dilakukan."Saya harap juga anda bisa paham dengan apa yang saya utarakan. Karena yang anda tulis juga kurang sesuai dengan yang saya utarakan itu.
RONNY542 tulis:
Bro, hati2 bro dalam memahami kalimat : Karena basic kita sebagai pendosa, maka bisa dimaklumilah kalau kita berbuat dosa (doktrin Ini adalah perangkap andalan setan).
Yang benar pengertian dari kalimat itu : Karena kita adalah pendosa, jadi ga ada alasan kita untuk memegahkan diri (Sok suci,alim,jangan menghakimi) dan menghargai betul penebusan Yesus terhadap dosa kita sekaligus tidak menyia nyiakan arti pengorbanan-Nya itu dengan melakukan segala Kehendak-Nya di dalam hidup kita.
Hendaklah kita berusaha menjadi sempurna, karena untuk itulah kita diciptakan serupa dengan-Nya
Salam Damai...
Tuhan memberkati...
-
16 November 2017
Terima kasih penjelasannya.
Anda seharusnya mengerti dahulu apa yang saya maksud. Saya ingin mengetahui apakah matthew 28:19 yang ada saat ini adalah teks yang asli / tidak, bukan untuk membahas trinitas. Kenapa terkesan membahas trinitas karena dibagian itu terkandung tentang trinitas. Jika kita membahas trinitas secara langsung maka akan terlalu banyak hal yang mesti dijelaskan. Maka mari kita persempit bahasannya hanya mengenai keaslian ayat Matthew 28:19 ini saja.Saya tahu banyak orang bisa berkata-kata dengan opininya sendiri, tapi alangkah baiknya ketika sedang membahas alkitab, anda juga harusnya merujuk ayat yang berkaitan dengan opini yang anda lontarkan. Jika seperti ini, anda tidak memberikan pengertian yang berarti karena itu hanya berdasar pada opini sendiri.
“Sang Anak (Yesus) adalah Firman Allah yang menjadi manusia. Firman itu bersatu dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ketika Firman Allah ini menjadi Firman yang Hidup dalam Wujud Manusia, maka Allah sudah merendahkan diriNya serendah Manusia dalam semua hal kecuali dalam hal dosa. Tujuannya adalah untuk supaya memberikan saksi hidup akan Allah dan FirmanNya kepada manusia secara Live (Beda dengan hanya membaca Firman Allah saja). Dan Firman adalah Wujud Kuasa Allah dimana Allah menciptakan segala sesuatu melalui FirmanNya. Kuasa Penciptaan Allah itulah yang menjadi Manusia (Yesus Kristus).
Sekali lagi bahwa menjadi Manusia bagi Allah itu merupakan suatu Kerelaan yang besar dari Allah karena menjadi manusia pada dasarnya adalah hina dimata Allah.”
Coba anda baca beberapa ayat di bawah ini:
KJV Hebrew 10:5; Wherefore, when he cometh into the world, he saith, Sacrifice and offering thou wouldest not, but a body hast thou prepared me:
KJV 2 John1:7; For many deceivers are entered into the world, who confess not that Jesus Christ is come in the flesh. This is a deceiver and an antichrist.
Jika mengatakan Tuhan Allah itu sendiri yang datang ke dunia ini, maka hal itu bertentangan dengan yang diajarkan alkitab. Selain itu opini anda tentang: “kecuali dalam hal dosa. Tujuannya adalah untuk supaya memberikan saksi hidup akan Allah dan FirmanNya kepada manusia secara Live (Beda dengan hanya membaca Firman Allah saja)” ; sangat tidak sesuai dengan apa yang alkitab ajarkan. Saya tidak akan membahas banyak hal lagi karena anda sendiri belum memahami dan mengenal siapa Yesus sebenarnya. Jika saya teruskan maka tidak akan menimbulkan pengertian yang baik. Ada baiknya anda memulai belajar alkitab dari awal lagi supaya mendapat pengertian yang utuh, setelah itu barulah memulai mengajar orang lain.JUDEA888 tulis:
Ok Alexander:
Saya rasa saya tidak melebar dari tema diskusi ini, karena Pokonya adalah Matius 28: 19. Karena anda ingin membahas ayat ini lebih detil maka saya memilahkannya menjadi 2 bagian bahasan yaitu: (Jadikanlah semua bangsa muridKu) dan (berkatilah mereka dalam Nama Bapa, Anak dan Roh Kudus). Jika anda merasa melebar maka itu merupakan referensi sekaligus latar belakang penjelasan untuk membuat anda memahami sehingga bisa menepis keraguan. OK?
Kembali ke Pertanyaan anda:
Mengapa menghojat Anak diampuni dan mengapa menghojat Roh Kudus itu tidak diampuni sedangkan mereka adalah Pribadi yang sama dimana tidak ada Pribadi yang lebih tinggi atau lebih rendah..
Secara simple bisa saya sampaikan begini:
Pertama kita lihat :
Menghojat Allah tidak diampuni.
Menghojat Roh Kudus tidak diampuni
Menghojat Anak masih diampuni..
Pertanyaan: Mengapa Menghojat Anak diampuni?
Mari Kita Lihat Siapakah Sang Anak itu dan Bagaimana ExistensiNya:
Sang Anak (Yesus) adalah Firman Allah yang menjadi manusia. Firman itu bersatu dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ketika Firman Allah ini menjadi Firman yang Hidup dalam Wujud Manusia, maka Allah sudah merendahkan diriNya serendah Manusia dalam semua hal kecuali dalam hal dosa. Tujuannya adalah untuk supaya memberikan saksi hidup akan Allah dan FirmanNya kepada manusia secara Live (Beda dengan hanya membaca Firman Allah saja). Dan Firman adalah Wujud Kuasa Allah dimana Allah menciptakan segala sesuatu melalui FirmanNya. Kuasa Penciptaan Allah itulah yang menjadi Manusia (Yesus Kristus).
Sekali lagi bahwa menjadi Manusia bagi Allah itu merupakan suatu Kerelaan yang besar dari Allah karena menjadi manusia pada dasarnya adalah hina dimata Allah. Karena Eksistensi manusia adalah berdosa sejak Adam. Namun karena KasihNya yang Besar terhadap manusia maka Ia rela menjadi Manusia dan menanggung dosa manusia agar manusia memperoleh Keselamatan dan menjadi manusia yang mulia di mata Allah. Sehingga Yesus dalam PribadiNya mempunyai dua gambaran; yang pertama sebagai Yesus sebagai Manusia dan kedua; Yesus sebagai Allah. Sehingga Existensi Yesus adalah Anak Manusia sekaligus Tuhan.
Dari sisi Kemanusiaan Yesus secara fisik, Yesus mengalami hal yang hampir serupa dengan manusia (Kecuali dalam hal dosa) namu n secara Roh, Ia adalah Roh Allah. Sehingga dualisme Kepribadian Yesus mengundang keterbatasan Pemahaman manusia. Maka Yesus memahami itu jika ada manusia yang Menghujat diriNya. Ia sudah bersedia menanggung semua itu bahkan yang lebih berat lagi yaitu dengan menderita dan Wafat di salib. Ia rela melakukannya karena itulah tujuanNya. Dan Ia memahami keterbatasan akal manusia untuk memahami siapakah sesungguhnya diriNya sehingga Ia mengampuni. Namun bukan berarti Ia membolehkan untuk menghujat diriNya.
Oleh sebab itu maka melalui Pewartaan Injil, manusia akan mengenal Pribadi Yesus dan tidak akan menghujatNya. Yang menghujat Yesus adalah orang yang belum mengenal Yesus dan Injil. Sekali lagi bahwa Yesus mengampuni jika ada yang menghujat karena Yesus adalah Manusia dari satu sisi. Hanya orang beriman yang bisa melihat Pribadi Yesus secara utuh (Manusia dan Tuhan). Dan Tuhan mengerti akan keterbatasan manusia dalam melihat Terang itu (memahami Siapa Dia). Maka Injil adalah jawabannya.
Mengapa menghujat Roh Kudus dosanya tidak terampuni?
Roh Kudus tetaplah Roh yang tidak pernah mengambil bagian kelemahan manusia (lapar, haus, sakit, dll). Ia tetap berada Pada ExistensiNya yang tidak dapat dilihat namun bisa dirasakan keberadaanNya dan PerananNya. Mungkin saja Roh Kudus itu adalah Roh Yesus sendiri atau Roh Allah sendiri. Tentu anda ingat dengan Kisah Yesus melarang muridNya untuk menyentuhNya setelah Ia bangkit, karena Ia belum pergi kepada Bapa. Ini menunjukan bahwa Yesus sudah melepaskan kemanusiaanNya. Dan FisikNya menjadi sama dengan Roh yang Kudus, sehingga Ia melarang menyentuhNya.
Begitu juga dengan Roh Kudus, ketika Ia tidak menjadi manusia, walau Ia berdiam di dalam manusia Ia tetap mempunyai Jarak Kekudusan yang amat sangat Jauh dari manusia. Sehingga menghujatNya adalah tidak diampuni.
Ku rasa cukup y.. selanjutnya anda bisa menggali sendiri. Salam
-
16 November 2017
Sebelum diskusi lebih lanjut saya harap mbak elisa yang notabennya bukan dari keluarga yang mengenal Tuhan Allah tidak menjadi ragu setelah membahas hal ini yah. Pilihan mbak sudah tepat, karena hanya dengan mematuhi perintah Tuhan Allah (torah dan hukum lainnya) serta mengimani yesus kita bisa memperoleh keselamatan sesuai dengan yang dilakukan orang-orang beriman di akhir zaman sesuai dengan yang tertulis di kitab revelation:
KJV Revelation 14:12; Here is the patience of the saints: here are they that keep the commandments of God, and the faith of Jesus.
Ok, sebelum saya ke point-nya, saya akan coba memulai dengan pengertian yang sederhana dahulu. karena ketika kita bisa mengerti perkara yang kecil, maka kita akan dimampukan untuk mengerti perkara yang besar.
ELISA859 tulis:
Menurut pemahamanmu,apa sih makna yang terkandung dalam Matius 26:19??
Dari sinilah kita akan bahas bro.
-
16 November 2017
Anda seharusnya mengerti dahulu apa yang saya maksud. Saya ingin mengetahui apakah matthew 28:19 yang ada saat ini adalah teks yang asli / tidak, bukan untuk membahas trinitas. Kenapa terkesan membahas trinitas karena dibagian itu terkandung tentang trinitas.
Mengajak bahas Ayat 28:19 tetapi menolak bahas Trinitas..Namun kemudian anda sendiri menjawab bahwa di ayat itu terkandung Trinitas.. hhhe
Jika mengatakan Tuhan Allah itu sendiri yang datang ke dunia ini, maka hal itu bertentangan dengan yang diajarkan alkitabOk.. Saya ulangi..
Yesus bukan Allah (Bapa) tetapi Yesus itu Firman Allah yang menjadi Manusia. Anda pahami dulu apa itu Firman Allah. Maka benar jika mengatakan Yesus itu Allah.. Ya Allah Putera (Allah Anak).
Dan nama lain Yesus itu Imanuel (Allah yang tinggal di antara manusia).
Memahami Tritunggal aja masih belum. Ya Pantas kalau anda bilang Yesus itu bukan Allah. Padahal Tritunggal itu Allah Bapa, Allah Putera (Anak) dan Allah Roh Kudus.
Kalau anda bilang bukan,,ya anda bukan Penganut Trinitas.
Dan saya bukan mengajar anda di sni. Saya berapologia mengenai Mattew 28:19. (Lihat Komentas saya sebelumnya)
[Edit admin: Kalimat dihapus karena tidak ramah. Yuk fokus pada topik dan tidak saling singgung secara personal. Damai di hati, damai di bumi]
19 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
16 November 2017
Saya tidak mengerti apa yang anda katakan di atas,
sebelum itu coba baca dahulu hal ini:
"Sekali lagi bahwa menjadi Manusia bagi Allah itu merupakan suatu Kerelaan yang besar dari Allah karena menjadi manusia pada dasarnya adalah hina dimata Allah.”
Karena hal itulah saya mengatakan ini: "Jika mengatakan Tuhan Allah itu sendiri yang datang ke dunia ini,"
kita sedang membahas alkitab, maka pakailah ayat yang ada di alkitab untuk mendukung apa yang anda utarakaan.
[Edit admin: Kalimat dihapus karena tidak ramah. Yuk fokus pada topik dan tidak saling singgung secara personal. Damai di hati, damai di bumi]
JUDEA888 tulis:
Mungkin anda hanya sekedar mempertontonkan kembuletan anda ya..mungkin saja..
Yesus bukan Allah (Bapa) tetapi Yesus itu Firman Allah yang menjadi Manusia. Anda pahami dulu apa itu Firman Allah. Maka benar jika mengatakan Yesus itu Allah.. Ya Allah Putera (Allah Anak).
Dan nama lain Yesus itu Imanuel (Allah yang tinggal di antara manusia).
Udah Paham blum?
19 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
16 November 2017
Mbak elisa,
saya akan memulai membangun pengertian kita dahulu dari cerita enoch dan elijah.
KJV Genesis 5:24; and Enoch walked with God: and he was not; for God took him.
KJV 2 Kings 2:11; And it came to pass, as they still went on, and talked, that, behold, there appeared a chariot of fire, and horses of fire, and parted them both asunder; and Elijah went up by a whirlwind into heaven.Dari kedua ayat itu, banyak orang yang mengatakan bahwa enoch dan elijah tidak mati, namun terangkat ke surga. (termasuk saya, karena sejak kecil sudah diberikan pengertian seperti itu) Tapi hal yang sebenarnya tidak seperti itu, mereka semua mati. kenapa? Karena akan bertentangan dengan yang alkitab ajarkan.
KJV Psalm 89:48; What man is he that liveth, and shall not see death? Shall he deliver his soul from the hand of the grave? Selah.
KJV John 3:13; And no man hath ascended up to heaven, but he that came down from heaven, even the Son of man which is in heaven.
KJV Romans 5:12; Wherefore, as by one man sin entered into the world, and death by sin; and so death passed upon all men, for that all have sinned
KJV Romans 5:14; Nevertheless death reigned from Adam to Moses, even over them that had not sinned after the similitude of Adam’s transgression, who is the figure of him that was to come.
KJV 1 Corinthians 15:22; For as in Adam all die, even so in Christ shall all be made alive.Dengan demikian, dari yang sudah kita baca maka semua orang akan mengalami kematian. Jika kita belajar lebih dalam lagi maka kita akan menemukan hal berikut ini:
KJV Hebrew 11:4-13
4. By faith Abel offered unto God a more excellent sacrifice than Cain, by which he obtained witness that he was righteous, God testifying of his gifts: and by it he being dead yet speaketh.
5. By faith Enoch was translated that he should not see death; and was not found, because God had translated him: for before his translation he had this testimony, that he pleased God.
6. But without faith it is impossible to please him: for he that cometh to God must believe that he is, and that he is a rewarder of them that diligently seek him.
7. By faith Noah, being warned of God of things not seen as yet, moved with fear, prepared an ark to the saving of his house; by the which he condemned the world, and became heir of the righteousness which is by faith.
8. By faith Abraham, when he was called to go out into a place which he should after receive for an inheritance, obeyed; and he went out, not knowing whither he went.
9. By faith he sojourned in the land of promise, as in a strange country, dwelling in tabernacles with Isaac and Jacob, the heirs with him of the same promise:
10. for he looked for a city which hath foundations, whose builder and maker is God.
11. Through faith also Sarah herself received strength to conceive seed, and was delivered of a child when she was past age, because she judged him faithful who had promised.
12. Therefore sprang there even of one, and him as good as dead, so many as the stars of the sky in multitude, and as the sand which is by the seashore innumerable.
13. These all died in faith, not having received the promises, but having seen them afar off, and were persuaded of them, and embraced them, and confessed that they were strangers and pilgrims on the earth.Jadi alkitab sendiri yang menjelaskan bahwa enoch mati. Dengan demikian semua-nya akan sesuai dan tidak saling bertentangan. Inilah yang ingin saya tekankan melalui pembelajaran ini bahwa setiap hal dalam alkitab akan saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Karena Tuhan Allah campur tangan di dalamnya sehingga semua akan selaras.
KJV 1 Corinthians 14:33; For God is not the author of confusion, but of peace, as in all churches of the saints.Jika pada akhirnya ada yang bertentangan, maka hanya ada 2 hal yang terjadi:
1. Pengertian kita yang salah dengan hal yang kita baca dan pelajari
2. Ada hal lain yang telah terjadi terhadap alkitab yang kita gunakan saat ini. -
16 November 2017
Untuk hal yang pertama, sudah saya kemukakan dengan pembelajaran enoch dan elijah di atas. Dan hal yang kedua inilah yang sesuai dengan topik kita saat ini. Maka saya ingin mengetahui sebenarnya apakah yang tertulis di Matthew 28:19 ini asli atau tidak, karena banyak hal yang tidak sesuai dengan ayat alkitab yang lainnya.
KJV Matthew 28:19; Go ye therefore, and teach all nations, baptizing them in the name of the Father, and of the Son, and of the Holy Ghost:
Coba kita lihat beberapa ayat berikut ini:
KJV Acts 2:38; Then Peter said unto them, Repent, and be baptized every one of you in the name of Jesus Christ for the remission of sins, and ye shall receive the gift of the Holy Ghost.
KJV Acts 8:16; (for as yet he was fallen upon none of them: only they were baptized in the name of the Lord Jesus.)
KJV Acts 10:48; And he commanded them to be baptized in the name of the Lord. Then prayed they him to tarry certain days.
KJV Acts 19:5; When they heard this, they were baptized in the name of the Lord Jesus.
KJV Acts 22:16; And now why tarriest thou? arise, and be baptized, and wash away thy sins, calling on the name of the Lord.Seperti yang saya utarakan sebelumnya, apakah seluruh murid dan rasul itu melakukan hal yang serupa dengan yang ada di Matthew 28:19 ini? Sesuai dengan apa yang sudah kita baca dan pelajari di atas, maka jawabannya adalah TIDAK. Jadi bagaimana mungkin 1 ayat mengkontradiksi ayat-ayat yang lain setelah-nya? Dari dasar inilah saya juga mulai bertanya mengenai keasliaan ayat ini.
-
16 November 2017
Gmn bro udah bisa menemukan makna yang terkandung dlm Matius 26:19?
ALEXANDER311 tulis:
Sebelum diskusi lebih lanjut saya harap mbak elisa yang notabennya bukan dari keluarga yang mengenal Tuhan Allah tidak menjadi ragu setelah membahas hal ini yah. Pilihan mbak sudah tepat, karena hanya dengan mematuhi perintah Tuhan Allah (torah dan hukum lainnya) serta mengimani yesus kita bisa memperoleh keselamatan sesuai dengan yang dilakukan orang-orang beriman di akhir zaman sesuai dengan yang tertulis di kitab revelation:
KJV Revelation 14:12; Here is the patience of the saints: here are they that keep the commandments of God, and the faith of Jesus.
Ok, sebelum saya ke point-nya, saya akan coba memulai dengan pengertian yang sederhana dahulu. karena ketika kita bisa mengerti perkara yang kecil, maka kita akan dimampukan untuk mengerti perkara yang besar.
-
16 November 2017
G usah panjang lebarlah,sedikit kata tapi bermakna gitu loh bro.
ALEXANDER311 tulis:
Untuk hal yang pertama, sudah saya kemukakan dengan pembelajaran enoch dan elijah di atas. Dan hal yang kedua inilah yang sesuai dengan topik kita saat ini. Maka saya ingin mengetahui sebenarnya apakah yang tertulis di Matthew 28:19 ini asli atau tidak, karena banyak hal yang tidak sesuai dengan ayat alkitab yang lainnya.
KJV Matthew 28:19; Go ye therefore, and teach all nations, baptizing them in the name of the Father, and of the Son, and of the Holy Ghost:
Coba kita lihat beberapa ayat berikut ini:
KJV Acts 2:38; Then Peter said unto them, Repent, and be baptized every one of you in the name of Jesus Christ for the remission of sins, and ye shall receive the gift of the Holy Ghost.
KJV Acts 8:16; (for as yet he was fallen upon none of them: only they were baptized in the name of the Lord Jesus.)
KJV Acts 10:48; And he commanded them to be baptized in the name of the Lord. Then prayed they him to tarry certain days.
KJV Acts 19:5; When they heard this, they were baptized in the name of the Lord Jesus.
KJV Acts 22:16; And now why tarriest thou? arise, and be baptized, and wash away thy sins, calling on the name of the Lord.
Seperti yang saya utarakan sebelumnya, apakah seluruh murid dan rasul itu melakukan hal yang serupa dengan yang ada di Matthew 28:19 ini? Sesuai dengan apa yang sudah kita baca dan pelajari di atas, maka jawabannya adalah TIDAK. Jadi bagaimana mungkin 1 ayat mengkontradiksi ayat-ayat yang lain setelah-nya? Dari dasar inilah saya juga mulai bertanya mengenai keasliaan ayat ini.
-
16 November 2017
"Memahami Tritunggal aja masih belum. Ya Pantas kalau anda bilang Yesus itu bukan Allah. Padahal Tritunggal itu Allah Bapa, Allah Putera (Anak) dan Allah Roh Kudus."
Tunjukkan bagian mana yang menunjukkan kalau saya menyebut yesus bukan allah (GOD)? sebelum anda mengutarakan ini, saya sudah terlebih dahulu menjelaskan siapa yesus di forum berikut ini:
www.jodohkristen.com/topic/1723/2/
JUDEA888 tulis:
Mungkin anda hanya sekedar mempertontonkan kembuletan anda ya..mungkin saja..
Itu bukti kembuletan anda. Mengajak bahas Ayat 28:19 tetapi menolak bahas Trinitas..Namun kemudian anda sendiri menjawab bahwa di ayat itu terkandung Trinitas.. hhhe
Ok.. Saya ulangi..
Yesus bukan Allah (Bapa) tetapi Yesus itu Firman Allah yang menjadi Manusia. Anda pahami dulu apa itu Firman Allah. Maka benar jika mengatakan Yesus itu Allah.. Ya Allah Putera (Allah Anak).
Dan nama lain Yesus itu Imanuel (Allah yang tinggal di antara manusia).
Memahami Tritunggal aja masih belum. Ya Pantas kalau anda bilang Yesus itu bukan Allah. Padahal Tritunggal itu Allah Bapa, Allah Putera (Anak) dan Allah Roh Kudus.
Kalau anda bilang bukan,,ya anda bukan Penganut Trinitas.
Dan saya bukan mengajar anda di sni. Saya berapologia mengenai Mattew 28:19. (Lihat Komentas saya sebelumnya)
-
16 November 2017
bro ini menurut sy terlalu pintar & kreatif yg merupakan anugerah dr Tuhan,,Bagi sy yg tak paham byk ini,,Yg jd pedoman itu cuma Alkitab saja,,di luar itu tidak ada,,cuma tafsiran hsl dr pemikiran manusia saja,, krn Firman Tuhan dlm Alkitab adalah :"Pd mulanya adalah Firman & Firman itu bersama2 dgn Allah,,dan Firman itu adalah Allah,," Merujuk kpd tulisan mas bro dibwh ini mengatakan,,:"Bagian mana yg menyimpang,," Yg pasti Firman Tuhan tdk mgkn menyimpang,,krn Dia adalah sumbernya,,Tp seandainya kita berfikir Alkitab yg menyimpang mendingan kita gk usah jd pengikutNya aja,,gitu aja sih,,sorry klo ada salah kata ato salah paham,,mahaap,,
ALEXANDER311 tulis:
Konteksnya disini bukan saya ragu atau tidak, tapi lebih dari itu saya ingin mencari tahu kebenarannya sesuai dengan keseluruhan isi alkitab. Pada awalnya saya termasuk orang yang mengimani doktrin trinitas ini, tapi setelah saya melakukan research dan membaca banyak referensi dan mengkaji-nya dengan alkitab, ada banyak hal yang tidak sesuai terlebih pada matthew 28:19 ini..Untuk itu saya mencoba mengetahui secara detail dari orang-orang yang mengimani doktrin tersebut. karena pengertian harus didapat dari 2 sisi, sehingga bisa tahu bagian mana yang menyimpang.
16 November 2017 diubah oleh LIZEGUD713
-
16 November 2017
Ikutan Nyimak,,,
Nambah ilmu...
Nambah kopi...
Selamat malam semuanya...
-
16 November 2017
sebelum itu coba baca dahulu hal ini:
"Sekali lagi bahwa menjadi Manusia bagi Allah itu merupakan suatu Kerelaan yang besar dari Allah karena menjadi manusia pada dasarnya adalah hina dimata Allah.”
Ok saya menjawab anda dengan mengandaikan anda bukan seorang Kristen alias belum kenal Trinitas.
Allah memang menjadi Manusia.
Melalui cara bagaimanakah Allah menjadi manusia?
Melalui FirmanNya yang menjadi Manusia
Apakah bisa dikatakan Firman Allah itu adalah Allah?
Iya. Karena Firman Allah itu milik Allah dan bersatu dengan Allah. Karena Kekuasaan Allah adalah FirmanNya.
Ketika Firman Allah yang Mulia dan Berkuasa ini menjadi Manusia, maka ini disebut dengan sebuah Kerelaan Allah untuk menjadi Manusia. Dengan Kata lain Imanuel yang berarti Allah mau tinggal bersama kita.
Apakah ketika menjadi Manusia Allah (Bapa) tidak berada di surga melainkan dibumi?
Tentu di Surga. Yang ke bumi adalah FirmanNya dalam Wujud Manusia..
Oleh Karena itu Yesus disebut Anak Allah.
Apakah Yesus Allah juga?
Yesus itu Allah menjadi manusia..makanya Yesus itu Allah juga yang dalam Trinitas di sebut Allah Putera.
Jadi kalau bilang Yesus adalah Peristiwa Allah menjadi manusia.. Ya iya..
[Edit admin: Kalimat dihapus karena tidak sesuai ketentuan. Janganlah saling singgung secara personal.]
19 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
16 November 2017
Nah ini Kutipan Ayatnya dari Mbak LIZEGUD:
LIZEGUD713 tulis:
bro ini menurut sy terlalu pintar & kreatif yg merupakan anugerah dr Tuhan,,Bagi sy yg tak paham byk ini,,Yg jd pedoman itu cuma Alkitab saja,,di luar itu tidak ada,,cuma tafsiran hsl dr pemikiran manusia saja,, krn Firman Tuhan dlm Alkitab adalah :"Pd mulanya adalah Firman & Firman itu bersama2 dgn Allah,,dan Firman itu adalah Allah,," Merujuk kpd tulisan mas bro dibwh ini mengatakan,,:"Bagian mana yg menyimpang,," Yg pasti Firman Tuhan tdk mgkn menyimpang,,krn Dia adalah sumbernya,,Tp seandainya kita berfikir Alkitab yg menyimpang mendingan kita gk usah jd pengikutNya aja,,gitu aja sih,,sorry klo ada salah kata ato salah paham,,mahaap,,
16 November 2017 diubah oleh JUDEA888
-
16 November 2017
Makasih mbak koreksinya,
Pada dasarnya saya tidak bermaksud mengatakan alkitab menyimpang.
Saya selalu berusaha mengedepankan apa yang ada di alkitab terlebih dahulu daripada mengedepankan opini saya. Sebagai seorang yang mengimani hal apapun, akan sangat baik bila kita mempelajarinya dengan baik dan benar. Ketika saya mengatakan saya mulai tidak percaya dengan keaslian ayat itu, saya juga memulai dengan mengedepankan alkitab. saya menunjukkan beberapa ayat yang bertentangan dengan Matthew 28;19 ini. dan saya pun berusaha untuk mendapat pengertian dari orang lain, sehingga saya bertanya akan semua hal ini. Karena yang saya imani kita harus selalu melihat dari beberapa sisi sehingga akhirnya bisa mengetahui bagianmana yang menyimpang.
Saya setuju firman Tuhan Allaah tidak ada yang menyimpang karena Tuhan Allah ikut campur di dalamnya.
KJV 1 Corinthians 14:33; For God is not the author of confusion, but of peace, as in all churches of the saints.
Tapi hal itu bukan berarti firman Tuhan itu tidak bisa disampaikan / diajarkan / ditulis kembali dengan ada kesalahan di dalamnya. Karena banyak hal yang bisa kita pelajari dari nabi-nabi palsu di perjanjian lama maupun perangai dan perbuatan imam dan ahli taurat di perjanjian baru.
LIZEGUD713 tulis:
bro ini menurut sy terlalu pintar & kreatif yg merupakan anugerah dr Tuhan,,Bagi sy yg tak paham byk ini,,Yg jd pedoman itu cuma Alkitab saja,,di luar itu tidak ada,,cuma tafsiran hsl dr pemikiran manusia saja,, krn Firman Tuhan dlm Alkitab adalah :"Pd mulanya adalah Firman & Firman itu bersama2 dgn Allah,,dan Firman itu adalah Allah,," Merujuk kpd tulisan mas bro dibwh ini mengatakan,,:"Bagian mana yg menyimpang,," Yg pasti Firman Tuhan tdk mgkn menyimpang,,krn Dia adalah sumbernya,,Tp seandainya kita berfikir Alkitab yg menyimpang mendingan kita gk usah jd pengikutNya aja,,gitu aja sih,,sorry klo ada salah kata ato salah paham,,mahaap,,
ALEXANDER311 tulis:
Konteksnya disini bukan saya ragu atau tidak, tapi lebih dari itu saya ingin mencari tahu kebenarannya sesuai dengan keseluruhan isi alkitab. Pada awalnya saya termasuk orang yang mengimani doktrin trinitas ini, tapi setelah saya melakukan research dan membaca banyak referensi dan mengkaji-nya dengan alkitab, ada banyak hal yang tidak sesuai terlebih pada matthew 28:19 ini..Untuk itu saya mencoba mengetahui secara detail dari orang-orang yang mengimani doktrin tersebut. karena pengertian harus didapat dari 2 sisi, sehingga bisa tahu bagian mana yang menyimpang.
-
16 November 2017
Oo..gt, Baguss dehh klo begituu,,mgkn bro bs baca dr terjemahan bahasa aslinya, didukung sejarah dan adat istiadat mrk ,,Sy emg lebih percaya dgn apa yg sy fikirkan dr apa yg sy dpt dgn menaklukkan pikiran sy dgn fikiran Tuhan dibanding dgn tafsiran org2 sekalipun dia profesor,,Baca dan temukan sendiri, tentunya minta hikmat yg dr Tuhan biar Rohul Kudus yg menyingkapkannya. Itu saja sdh cukup,,,buat sy ya,,
ALEXANDER311 tulis:
Makasih mbak koreksinya,
Pada dasarnya saya tidak bermaksud mengatakan alkitab menyimpang.
Saya selalu berusaha mengedepankan apa yang ada di alkitab terlebih dahulu daripada mengedepankan opini saya. Sebagai seorang yang mengimani hal apapun, akan sangat baik bila kita mempelajarinya dengan baik dan benar. Ketika saya mengatakan saya mulai tidak percaya dengan keaslian ayat itu, saya juga memulai dengan mengedepankan alkitab. saya menunjukkan beberapa ayat yang bertentangan dengan Matthew 28;19 ini. dan saya pun berusaha untuk mendapat pengertian dari orang lain, sehingga saya bertanya akan semua hal ini. Karena yang saya imani kita harus selalu melihat dari beberapa sisi sehingga akhirnya bisa mengetahui bagianmana yang menyimpang.
Saya setuju firman Tuhan Allaah tidak ada yang menyimpang karena Tuhan Allah ikut campur di dalamnya.
KJV 1 Corinthians 14:33; For God is not the author of confusion, but of peace, as in all churches of the saints.
Tapi hal itu bukan berarti firman Tuhan itu tidak bisa disampaikan / diajarkan / ditulis kembali dengan ada kesalahan di dalamnya. Karena banyak hal yang bisa kita pelajari dari nabi-nabi palsu di perjanjian lama maupun perangai dan perbuatan imam dan ahli taurat di perjanjian baru.
17 November 2017 diubah oleh LIZEGUD713
-
16 November 2017
Jika pengakuan saya kristen hanya datang dari manusia, maka bersyukurlah saya karena manusia itu sendiri bukan hakim atas kehidupan ini.
"Ok saya menjawab anda dengan mengandaikan anda bukan seorang Kristen alias belum kenal Trinitas"
Seseorang dikatakan kristen bukan karena dia mengenal trinitas atau doktrin sejenis lain-nya. Tapi karena melakukan apa yang Tuhan Allah perintahkan dan mengimani yesus dalam hidupnya sebagai mesias.KJV Matthew 5:19 Whosoever therefore shall break one of these least commandments, and shall teach men so, he shall be called the least in the kingdom of heaven: but whosoever shall do and teach them, the same shall be called great in the kingdom of heaven.
KJV Matthew 7:21; Not every one that saith unto me, Lord, Lord, shall enter into the kingdom of heaven; but he that doeth the will of my Father which is in heaven.
KJV Matthew 19:17; And he said unto him, Why callest thou me good? there is none good but one, that is, God: but if thou wilt enter into life, keep the commandments.
KJV John 6:38-40; For I came down from heaven, not to do mine own will, but the will of him that sent me. And this is the Father’s will which hath sent me, that of all which he hath given me I should lose nothing, but should raise it up again at the last day. And this is the will of him that sent me, that every one which seeth the Son, and believeth on him, may have everlasting life: and I will raise him up at the last day
KJV John 14:15; If ye love me, keep my commandments.
KJV John 14:21; He that hath my commandments, and keepeth them, he it is that loveth me: and he that loveth me shall be loved of my Father, and I will love him, and will manifest myself to him.
KJV John 15:10; If ye keep my commandments, ye shall abide in my love; even as I have kept my Father’s commandments, and abide in his love.
KJV 1 Thessalonians 4:2-3; For ye know what commandments we gave you by the Lord Jesus. For this is the will of God, even your sanctification, that ye should abstain from fornication
KJV 1 John 5:2-3; By this we know that we love the children of God, when we love God, and keep his commandments. For this is the love of God, that we keep his commandments: and his commandments are not grievous.
KJV Revelation 12:17; And the dragon was wroth with the woman, and went to make war with the remnant of her seed, which keep the commandments of God, and have the testimony of Jesus Christ.
KJV Revelation 14:12; Here is the patience of the saints: here are they that keep the commandments of God, and the faith of Jesus.Lagi pula kristen itu hanyalah sebuah nama, dan bukan hal yang utama. Karena mengikuti Tuhan Allah Israel adalah hal yang terutama.
JUDEA888 tulis:
Kesimpulan saya bahwa anda dalam keadaan bingung sekali.. Atau bahkan mungkin anda bukan Kristen (Penyusup di sini).
Ok saya menjawab anda dengan mengandaikan anda bukan seorang Kristen alias belum kenal Trinitas.
Allah memang menjadi Manusia.
Melalui cara bagaimanakah Allah menjadi manusia?
Melalui FirmanNya yang menjadi daging (Manusia)
Apakah bisa dikatakan Firman Allah itu adalah Allah?
Iya. Karena Firman Allah itu milik Allah dan bersatu dengan Allah. Karena Kekuasaan Allah adalah FirmanNya.
Ketika Firman Allah yang Mulia dan Berkuasa ini menjadi Manusia, maka ini disebut dengan sebuah Kerelaan Allah untuk menjadi Manusia. Dengan Kata lain Imanuel yang berarti Allah mau tinggal bersama kita.
Apakah ketika menjadi Manusia Allah (Bapa) tidak berada di surga melainkan dibumi?
Tentu di Surga. Yang ke bumi adalah FirmanNya dalam Wujud Manusia..
Oleh Karena itu Yesus disebut Anak Allah.
Apakah Yesus Allah juga?
Yesus itu Allah menjadi manusia..makanya Yesus itu Allah juga yang dalam Trinitas di sebut Allah Putera.
Jadi kalau bilang Yesus adalah Peristiwa Allah menjadi manusia.. Ya iya..
-
17 November 2017
KJV Matthew 5:19 Whosoever therefore shall break one of these least commandments, and shall teach men so, he shall be called the least in the kingdom of heaven: but whosoever shall do and teach them, the same shall be called great in the kingdom of heaven.
KJV Matthew 7:21; Not every one that saith unto me, Lord, Lord, shall enter into the kingdom of heaven; but he that doeth the will of my Father which is in heaven.
KJV Matthew 19:17; And he said unto him, Why callest thou me good? there is none good but one, that is, God: but if thou wilt enter into life, keep the commandments.
KJV John 6:38-40; For I came down from heaven, not to do mine own will, but the will of him that sent me. And this is the Father’s will which hath sent me, that of all which he hath given me I should lose nothing, but should raise it up again at the last day. And this is the will of him that sent me, that every one which seeth the Son, and believeth on him, may have everlasting life: and I will raise him up at the last day
KJV John 14:15; If ye love me, keep my commandments.
KJV John 14:21; He that hath my commandments, and keepeth them, he it is that loveth me: and he that loveth me shall be loved of my Father, and I will love him, and will manifest myself to him.
KJV John 15:10; If ye keep my commandments, ye shall abide in my love; even as I have kept my Father’s commandments, and abide in his love.
KJV 1 Thessalonians 4:2-3; For ye know what commandments we gave you by the Lord Jesus. For this is the will of God, even your sanctification, that ye should abstain from fornication
KJV 1 John 5:2-3; By this we know that we love the children of God, when we love God, and keep his commandments. For this is the love of God, that we keep his commandments: and his commandments are not grievous.
KJV Revelation 12:17; And the dragon was wroth with the woman, and went to make war with the remnant of her seed, which keep the commandments of God, and have the testimony of Jesus Christ.
KJV Revelation 14:12; Here is the patience of the saints: here are they that keep the commandments of God, and the faith of Jesus.Alexander:
Anda yang menginginkan untuk tidak lari dari pokok Mattew 28:19 malah anda sendiri yang lari dari tema.. Mudah lupa dengan kata sendiri rupanya ya..
Dan ayat yang anda sodorkan itu tidak ada hubungan dengan komentar saya atau bahkan tema ayat Matius 28:19.
Ayat-ayat yang anda sodorkan diatas lebih banyak dipakai oleh Non Kristen untuk menyangkal Yesus sebagai Putera Allah. Padahal gagal paham.. Dan saya mendengar nada anda sama dengan itu..
Aku mau menjelaskan ayat itu satu persatu nanti kepanjangan dan bahkan ga bakal selesai. Tetapi satu hal yang anda mesti ketahui bahwa MeNuhankan Yesus atau MengAllahkan Yesus bukan berarti tidak mengAllahkan YHVH (Elohim/Allah Bapa). Anda Pahami Trinitas saja itu intinya.
Dan melakukan Kehendak Yesus bukan berarti tidak melakukan Kehendak Allah Bapa. Karena semua Kehendak Allah (Bapa) sudah terdapat/tercermin dalam Kehendak dan Ajaran Yesus Kristus. Melaksanakan Perintah Yesus adalah sama dengan melaksanakan Perintah Allah (Bapa). Karena Yesus adalah FirmanNya Allah (Bapa).
Maksud dari Ayat Matius 7:21 (Not every one....dstnya) adalah bukan soal memanggil Yesus sebagai Tuhan itu tidak masuk surga melainkan Yesus menekankan Perbuatan atau Melaksanakan Kehendak Allah (Bapa).
Dan Apakah Kehendak Allah Bapa itu?
Jawabannya pada ayat yang anda sodorkan pada huruf tebal dalam kurung.
KJV John 6:38-40; For I came down from heaven, not to do mine own will, but the will of him that sent me. And this is the Father’s will which hath sent me, that of all which he hath given me I should lose nothing, but should raise it up again at the last day. (And this is the will of him that sent me, that every one which seeth the Son, and believeth on him, may have everlasting life: and I will raise him up at the last day : Dan inilahkehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu setiap orang yang melihat Anak, dan Percaya padaNya akan berolehhidup kekal; dan Saya akan membangkitkannya pada akhir zaman).
Seseorang dikatakan kristen bukan karena dia mengenal trinitas atau doktrin sejenis lain-nya. Tapi karena melakukan apa yang Tuhan Allah perintahkan dan mengimani yesus dalam hidupnya sebagai mesias.
Yang benar itu mengimani Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Mesias)-Jika anda Kristen. Jadi tidak hanya Mesias saja. Walau demikian Kata Mesias (Juruselamat telah mengandung KeTuhanan). Seperti ayat di bawah ini:
Yes 43:3
Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.Yes 43:10-11
10 "Kamu inilah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak akan ada lagi.
11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.Jadi Kalau anda bilang mengimani Yesus sebagai Mesias maka juga sama dengan mengimani Yesus sebagai Allah.
[Edit admin: Tidak diperbolehkan untuk melontarkan tuduhan-tuduhan, tanpa bukti. Harap perhatiannya. Apabila anda menemukan kecurigaan, mohon laporkan ke admin agar bisa ditelusuri. Tetaplah fokus pada topik, tanpa saling singgung secara personal. Terima kasih atas kerjasamanya.]
19 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
17 November 2017
Benar bro,
JUDEA888 tulis:
Alexander:
Anda yang menginginkan untuk tidak lari dari pokok Mattew 28:19 malah anda sendiri yang lari dari tema.. Mudah lupa dengan kata sendiri rupanya ya..
Dan ayat yang anda sodorkan itu tidak ada hubungan dengan komentar saya atau bahkan tema ayat Matius 28:19.
Ayat-ayat yang anda sodorkan diatas lebih banyak dipakai oleh Non Kristen untuk menyangkal Yesus sebagai Putera Allah. Padahal gagal paham.. Dan saya mendengar nada anda sama dengan itu..
Aku mau menjelaskan ayat itu satu persatu nanti kepanjangan dan bahkan ga bakal selesai. Tetapi satu hal yang anda mesti ketahui bahwa MeNuhankan Yesus atau MengAllahkan Yesus bukan berarti tidak mengallahkan YHVH (Elohim/Allah Bapa). Anda Pahami Trinitas saja itu intinya.
Dan melakukan Kehendak Yesus bukan berarti tidak melakukan Kehendak Allah Bapa. Karena semua Kehendak Allah (Bapa) sudah terdapat/tercermin dalam Kehendak dan Ajaran Yesus Kristus. Melaksanakan Perintah Yesus adalah sama dengan melaksanakan Perintah Allah (Bapa). Karena Yesus adalah FirmanNya Allah (Bapa).
Maksud dari Ayat Matius 7:21 (Not every one....dstnya) adalah bukan soal memanggil Yesus sebagai Tuhan itu tidak masuk surga melainkan Yesus menekankan Perbuatan atau Melaksanakan Kehendak Allah (Bapa).
Dan Apakah Kehendak Allah Bapa itu?
Jawabannya pada ayat yang anda sodorkan pada huruf tebal dalam kurung.
KJV John 6:38-40; For I came down from heaven, not to do mine own will, but the will of him that sent me. And this is the Father’s will which hath sent me, that of all which he hath given me I should lose nothing, but should raise it up again at the last day. (And this is the will of him that sent me, that every one which seeth the Son, and believeth on him, may have everlasting life: and I will raise him up at the last day : Dan inilahkehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu setiap orang yang melihat Anak, dan Percaya padaNya akan berolehhidup kekal; dan Saya akan membangkitkannya pada akhir zaman).
Yang benar itu mengimani Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Mesias)-Jika anda Kristen. Jadi tidak hanya Mesias saja. Walau demikian Kata Mesias (Juruselamat telah mengandung KeTuhanan). Seperti ayat di bawah ini:
Yes 43:3
Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu.
Yes 43:10-11
10 "Kamu inilah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman TUHAN, "dan hamba-Ku yang telah Kupilih, supaya kamu tahu dan percaya kepada-Ku dan mengerti, bahwa Aku tetap Dia. Sebelum Aku tidak ada Allah dibentuk, dan sesudah Aku tidak akan ada lagi.
11 Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku.
Jadi Kalau anda bilang mengimani Yesus sebagai Mesias maka juga sama dengan mengimani Yesus sebagai Allah.
19 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
17 November 2017
Tujuanku membuat thread ini untuk mengajak saudara-saudari semua untuk peduli pada Amanat Agung Tuhan Yesus,karna penginjil bukan hanya hamba Tuhan dan pendeta,tetapi semua orang percaya,saat kita memiliki kerinduan mengabarkan Tuhan Yesus,maka dengan sendirinya kita terdorong untuk belajar lebih banyak tentang Tuhan Yesus dan misiNYA.
17 November 2017 diubah oleh ELISA859
-
17 November 2017
Banyak keanehan disini, meragukan keTuhan-an Yesus, meragukan keaslian alkitab, menulis Tuhan dan Allah pakai huruf kecil di depannya. Perasaan yang kayak2 gini saya sering lihat dimana ya ?
...
-
17 November 2017
ELISA859 tulis:
Oh iya,anakku dah pernah ketemu dgn saksi Jehova,islam dan saksi Jehova hampir sama,mereka melihat Tuhan Yesus itu bukan Tuhan.
Pada kedatangan Yesus pertama kali ke dunia, DIA disalibkan oleh mereka yang meragukan bahwa DIA itu Tuhan, pada zaman sekarang juga masih saja ada orang2 seperti itu (DIA membiarkan Gandum dan ilalang tumbuh bersama). Mudah2an pada kedatangan-Nya yang ke-2 nanti, semua akan tunduk dan mengakui-Nya bahwa DIA itu benar2 satu2nya Tuhan yang benar (Saya percaya janji-Nya pasti YA dan AMIN).
Note : Menurut saya, inti Ajaran-Nya ada di PB (Cinta Kasih), Buat saya PL hanya sebuah pengantar saja menuju PB. Kalau kita terlalu berpatokan ke PL, dan salah mengartikannya bisa tersesat seperti mereka2 itu. Yesus turun ke dunia untuk "Menggenapi" PL dan memberikan pengertian yang sangat "Dalam", yaitu menjelaskan bahwa percuma dilaksanakan 10 Perintah Allah di dalam PL kalau tidak dilakukan dengan motivasi KASIH di dalamnya.
Salam Damai Sist...
Tuhan memberkati...
17 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
17 November 2017
Saya hanya menanggapi apa yang anda paparkan,
"Ok saya menjawab anda dengan mengandaikan anda bukan seorang Kristen alias belum kenal Trinitas"
dan ayat yang saya berikan untuk menerangkan apa yang saya utarakan bahwa seorang bisa dikatakan kristen jika melakukan apa yang Tuhan Allah perintahkan dan mengimani yesus dalam hidupnya sebagai mesias.
Coba sedikit dipahami kapan saya membahas pokok bahasan, dan kapan saya menanggapi apa yang anda paparkan,
dan coba terangkan hal yang anda paparkan ini:
Ayat-ayat yang anda sodorkan diatas lebih banyak dipakai oleh Non Kristen untuk menyangkal Yesus sebagai Putera Allah. Padahal gagal paham.. Dan saya mendengar nada anda sama dengan itu.
tunjukkan di bagian mana indikasi menyangkal yesus sebagai Anak Allah?
jika anda benar mengerti apa yang saya paparkan, dan ayat mana yang saya kutip dan keselarasan dengan topik yang sedang kita diskusikan maka anda tidak akan melontarkan pernyataan seperti ini.
(Saya bisa maklumi, mungkin anda dari Saksi Yehovah) atau Non Kristen.
JUDEA888 tulis:
Alexander:
Anda yang menginginkan untuk tidak lari dari pokok Mattew 28:19 malah anda sendiri yang lari dari tema.. Mudah lupa dengan kata sendiri rupanya ya..
.......Jadi Kalau anda bilang mengimani Yesus sebagai Mesias maka juga sama dengan mengimani Yesus sebagai Allah.
(Saya bisa maklumi, mungkin anda dari Saksi Yehovah) atau Non Kristen.
OK..? Dah gitu aja..
17 November 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
17 November 2017
PL hanya sebuah pengantar saja menuju PB.
biar saya berikan anda pengertian yah, anda TIDAK akan pernah bisa mengerti inti dan maksud yang tertuang di perjanjian baru jika anda tidak mengerti perjanjian lama.
Yesus turun ke dunia untuk "Menggenapi" PL dan memberikan pengertian yang sangat "Dalam", yaitu menjelaskan bahwa percuma dilaksanakan 10 Perintah Allah di dalam PL kalau tidak dilakukan dengan motivasi KASIH di dalamnya.
Ya saya setuju, yesus memang datang untuk mengenapi nubuat para nabi. Tapi dia tidak datang untuk MENGHAPUS dan MENIADAKAN hukum taurat maupun hukum lainnya yang sudah diberikan Tuhan Allah sebelumnya kepada orang israel.
KJV John 15:10; If ye keep my commandments, ye shall abide in my love; even as I have kept my Father’s commandments, and abide in his love.
KJV 1 John 5:2-3; By this we know that we love the children of God, when we love God, and keep his commandments. For this is the love of God, that we keep his commandments: and his commandments are not grievous.
Lihat ayat di atas bahkan yesus pun menjaga dan menjalankan perintah Tuhan Allah. Dan jika kita juga mengikuti yesus maka kita juga seharusnya menjaga dan menjalankaan perintah Tuhan Allah.
Lihat 3 ayat berikut ini:
KJV Romans 3:31; Do we then make void the law through faith? God forbid: yea, we establish the law.
KJV Revelation 12:17; And the dragon was wroth with the woman, and went to make war with the remnant of her seed, which keep the commandments of God, and have the testimony of Jesus Christ.
KJV Revelation 14:12; Here is the patience of the saints: here are they that keep the commandments of God, and the faith of Jesus.Jadi apa sebenarnya perintah Tuhan Allah itu? Apapun yang dikatakan Tuhan Allah adalah perintah-Nya mulai dari awal sampai akhir yang terulis dalam alkitab. Perhatikan baik-baik yang tertulis di kitab romans itu!! dan juga perhatikan apa yang dilakukan orang-orang kudus di akhir jaman nanti yang tertulis di dalam kitab revelation itu!! Apakah anda juga bisa menyangkal hal ini??
Karena kita mengimani yesus dan mengikuti dia maka semestinya kita melakukan semua perintah Tuhan Allah itu.bukan malah memilah-milah perintah-Nya. Karena tidak ada kalimat satu pun di dalam alkitab yang menyebutkan tuhan Allah meralat perintah-Nya sendiri yang sudah Dia ucapkan.
Don't be decieved!!
Sabbath Shalom, Tuhan Allah berkati.
RONNY542 tulis:
Pada kedatangan Yesus pertama kali ke dunia, DIA disalibkan oleh mereka yang meragukan bahwa DIA itu Tuhan, pada zaman sekarang juga masih saja ada orang2 seperti itu (DIA membiarkan Gandum dan ilalang tumbuh bersama). Mudah2an pada kedatangan-Nya yang ke-2 nanti, semua akan tunduk dan mengakui-Nya bahwa DIA itu benar2 satu2nya Tuhan yang benar (Saya percaya janji-Nya pasti YA dan AMIN).
Note : Menurut saya, inti Ajaran-Nya ada di PB (Cinta Kasih), Buat saya PL hanya sebuah pengantar saja menuju PB. Kalau kita terlalu berpatokan ke PL, dan salah mengartikannya bisa tersesat seperti mereka2 itu. Yesus turun ke dunia untuk "Menggenapi" PL dan memberikan pengertian yang sangat "Dalam", yaitu menjelaskan bahwa percuma dilaksanakan 10 Perintah Allah di dalam PL kalau tidak dilakukan dengan motivasi KASIH di dalamnya.
Salam Damai Sist...
Tuhan memberkati...
-
17 November 2017
Ya saya setuju, yesus memang datang untuk mengenapi nubuat para nabi. Tapi dia tidak datang untuk MENGHAPUS dan MENIADAKAN hukum taurat maupun hukum lainnya yang sudah diberikan Tuhan Allah sebelumnya kepada orang israel.
ALEXANDER:
Pertanyaan:
1. Kalau Yesus bukan datang untuk Menebus Dosa Manusia lalu untuk apa?
2. Apakah kamu juga sunat?
17 November 2017 diubah oleh JUDEA888