PENDETA BERPOLITIK ??
-
11 Oktober 2016
DEBORA588 tulis:
Nanya donk, agak awam sama hal ini. Sebenarnya secara logika apakah semua lulusan teologi itu langsung sah menjadi pendeta? Atau mereka masih harus mengikuti serangkaian prosedural lainnya, baru kemudian diangkat menjadi pendeta? Hal ini untuk menjawab pertanyaan TS, ada paslon cabup dan cawabup yang lulusan teologi, kalau dibilang lulusan dan belum sah di angkat/ditabiskan menjadi pendeta menurut saya sah saja. Kecuali ada tulisan nya pendeta abcd mencalonkan diri menjadi cawabup, menurut saya ga asik akh kl harus masuk ke dunia politik.
Semua lulusan teoligi pastinya harus memenuhi beberapa syarat sebelum disahkan/diangkat menjadi seorang pendeta muda.
Kalo menurut saya, teologi sejatinya hampir mirip dgn filosofi. Kita menumbuhkan rasa menghargai pada dunia, dan kita bisa melihat suatu masalah atau situasi dgn cara pandang yg lebih baik dari kebanyakan orang. Jadi, no problem jika seorang teologi ikut berpolitik praktis.
Tapi dlm kasus ini adlh seorang sarjana teologi yg sdh memiliki status aktif sbg pendeta untuk ikut berpolitik praktis. Nah ini yg menjadi masalah .....
11 Oktober 2016 diubah oleh STEVE141
-
11 Oktober 2016
Klo gelarnya hanya sarjana theologia tapi tdk sebagai pendeta boleh saja ikut terjun dalam politik, tapi jika sdh menjadi pendeta tdk boleh karena politik itu rentan dgn kompromi2 dan pencitraan, dlm politik kita tdk bisa selalu menyatakan benar itu benar tapi kadang harus mengalah utk tercapainya kompromi, dan yg kedua seorang pendeta harus melepaskan hal2 duniawi, pendeta hanya berbicara ttg kerajaan surga bukan persoalan duniawi.
-
11 Oktober 2016
Ya sdh benar dan cukup jelas ... .
Sebaiknya seorang pendeta focus dlm implementasikan disiplin ilmunya sesuai ranahnya .. cerdas untuk tidak terpengaruh merubah sasaran tembak ......
CIT182 tulis:
Klo gelarnya hanya sarjana theologia tapi tdk sebagai pendeta boleh saja ikut terjun dalam politik, tapi jika sdh menjadi pendeta tdk boleh karena politik itu rentan dgn kompromi2 dan pencitraan, dlm politik kita tdk bisa selalu menyatakan benar itu benar tapi kadang harus mengalah utk tercapainya kompromi, dan yg kedua seorang pendeta harus melepaskan hal2 duniawi, pendeta hanya berbicara ttg kerajaan surga bukan persoalan duniawi.
-
12 Oktober 2016
Menurut saya, seorg pdt atau hamba Tuhan yg sdng aktif melayani di gereja tdk boleh ikut ataupun bergabung dlm dunia politik, krn tugas seorg pdt atau hamba Tuhan sgt jls di Alkitab yaitu peribadatan rumah Allah. Tapi klu se2org itu sarjana teologia tpi tdk aktf melayani di gereja, menurut saya sah2 aja dia ikut, krn gk semua & selamanya yg gelar S.Th itu pdt..thx
STEVE141 tulis:
Di daerah tempat asalku, terdapat 2 dari 6 Paslon Cabup-Cawabup yg bergelar Sarjana Teologia mencalonkan diri maju mengikuti Pesta Demokrasi yg akan dilaksanakan serentak se-Indonesia pada 15 Februari 2017.
Mereka sudah melakukan pendaftaran dan sedang menunggu hasil Penetapan Paslon pada 24 Oktober 2016 sesuai jadwal PKPU No.7 thn 2016.
Menurut sahabat JK, Bolehkah seorang Pendeta (Hamba Tuhan) ikut berpolitik ?
-
13 Oktober 2016
MAWAR286 tulis:
Menurut saya, seorg pdt atau hamba Tuhan yg sdng aktif melayani di gereja tdk boleh ikut ataupun bergabung dlm dunia politik, krn tugas seorg pdt atau hamba Tuhan sgt jls di Alkitab yaitu peribadatan rumah Allah. Tapi klu se2org itu sarjana teologia tpi tdk aktf melayani di gereja, menurut saya sah2 aja dia ikut, krn gk semua & selamanya yg gelar S.Th itu pdt..thx
-
13 Oktober 2016
MAWAR286 tulis:
Menurut saya, seorg pdt atau hamba Tuhan yg sdng aktif melayani di gereja tdk boleh ikut ataupun bergabung dlm dunia politik, krn tugas seorg pdt atau hamba Tuhan sgt jls di Alkitab yaitu peribadatan rumah Allah. Tapi klu se2org itu sarjana teologia tpi tdk aktf melayani di gereja, menurut saya sah2 aja dia ikut, krn gk semua & selamanya yg gelar S.Th itu pdt..thx
Bener bingit nih broh stip
13 Oktober 2016 diubah oleh HANS292
-
13 Oktober 2016
Iya kak, ..gak boleh mendua, mentega, dan menempat .......
harus mensatu hati ......
ELISA859 tulis:
Jgn mendua hati ya dik, ,
STEVE141 tulis:
Ya benarr ......focus and focus ........
-
13 Oktober 2016
Boleh, dan hal yg wajar.
Yg freak itu, jika klo ada pemilihan ketua MUI salah satu calonnya itu bergelar STh.
13 Oktober 2016 diubah oleh FERNANDO207