Benarkah Karma adalah jawaban doa dari seseorang yg tersakiti?

ELISA859 tulis:

Jika anak Tuhan berdoa untuk di timpakan malapetaka kepada org yg menyakiti hatinya,dia berada dalam pencobaan,

Sebab telah jelas tertulis dalam 1Korintus 13:1:8

Q tanya lagi kak Elisa..Aku melupakan perkara masa lalu dan kepahitannya apakah tdk termasuk pengampunan?

Q tdk mendoakan apa2 ttg hdupnya,tdk juga mnyumpahkan apa apa..apakah tdk termasuk memaafkan ??

Sprtinya karma engga berkaitan dng masalah kesehatan/medis. Aku ada teman pria JK yg tinggal di Seminyak Bali. Dia pernah bicara ttg karma, yg katanya selalu terjadi di Bali di kalangan masyarakat Hindu. Katanya, karma bisa menimpa keturunan kita atau kita sendiri akibat perbuatan kita. Misalnya kita nyuri duit, karmanya bisa berupa kita kemudian kecolongan emas yg nilainya lbh besar dari duit yg kita curi. Itulah obrolan kami Februari 2017. Nah, krn probabilitas si maling duit utk bertemu dng si maling emas ini kecil barangkali ini bisa disebut karma.

Klo soal medis, misalnya susah punya anak, krn bisa dijelaskan lewat hasil tes laboraturium, jadi barangkali sulit  dianggap karma. Kondisi2 medis si istri ini barangkali nunjukkin probabilitas sedang-besar yg menjelaskan knpa sampai skrg mrk ga bisa punya anak.

ANITA089 tulis:

Aku kurang ngerti masalahnya. Maksud kamu mantan suamimu dan istrinya yg baru sekarang ga bisa dapetin keturunan? Setauku sih itu masalah medis, bukan karma. Soalnya kalo dites, mestinya ada penyebabnya misalnya  si istri emang ada masalah kesehatan. Kalopun dia baik2 aja, secara medis tetap bisa dijelaskan jg kenapa tetap sulit punya anak.

Bahagia? hehehe...iya dosa dikit tapi wajar kok. Keadaan dia sekarang yg masalah ga dapet keturunan itu sprtinya bkn krn didoakan. Tdk didoakanpun klo memang istrinya ada masalah medis tetap mereka sulit dpt keturunan.

Ga sengaja kak q kepo akun medsos istrinya ..kebetulan q kenal wanita itu.

Beberapa postingan yang bunyinya.."segera momong"

Sbnrnya yg ada dlm kepalaku adalah..ketika harapan "segera momong " itu ada terbersitkah mereka ttg aku &anakku yg diabaikn?

Harapan "segera momong" ingatkah mereka ttg anak yg dibuang dan tak dianggap??

Diflashback lagi 2 suami istri ini tau masalah di waktu lampau tp mereka kekeh lanjut.

Lalu pertanyaan muncul..benarkah Karma itu jwbn dr doa seseorg yg tersakiti?

Iya lah kak..level manusia dlm pengampunan tdk akan mampu imbangi Tuhan Yesus mengampuni .

Belajar terus melepaskan Pengampunan saja sis. Memang sulit.. tetaplah berusaha minta kekuatan TUHAN supaya sis bisa mengampuni mantan yang melukai hati sis. Semangat ya sis.. hanya Tuhan Yesus yang sanggup menolong dan memulihkan keadaanmu :)

KATHARINA781 tulis:

Kalo dr judulnya; Benarkah karma adalah jawaban doa dari seseorang yang tersakiti?

Menurut saya; Tidak benar.

KarMa itu kira2 apa artinya ya kak?

LIZ681 tulis:

Belajar terus melepaskan Pengampunan saja sis. Memang sulit.. tetaplah berusaha minta kekuatan TUHAN supaya sis bisa mengampuni mantan yang melukai hati sis. Semangat ya sis.. hanya Tuhan Yesus yang sanggup menolong dan memulihkan keadaanmu :)

Trims nasehatnya kak..

Q tdk yakin semampu itukah q melakukannya tp q akan upayakan.

Tp q keras kepala kak tp tdk pendendam.q memilih amnesia dan menjauh utk melepaskan luka dlam.

Cm dlm hati kecil ngumpat.."ah .ntr lu rasain sendirilah perbuatan mu ini.dgnmu sudah selesai perkara..."

YULI381 tulis:

Ga sengaja kak q kepo akun medsos istrinya ..kebetulan q kenal wanita itu.

Beberapa postingan yang bunyinya.."segera momong"

Sbnrnya yg ada dlm kepalaku adalah..ketika harapan "segera momong " itu ada terbersitkah mereka ttg aku &anakku yg diabaikn?

Harapan "segera momong" ingatkah mereka ttg anak yg dibuang dan tak dianggap??

Diflashback lagi 2 suami istri ini tau masalah di waktu lampau tp mereka kekeh lanjut.

Lalu pertanyaan muncul..benarkah Karma itu jwbn dr doa seseorg yg tersakiti?

Iya lah kak..level manusia dlm pengampunan tdk akan mampu imbangi Tuhan Yesus mengampuni .

OK, Yuli. Semoga mantan suamimu itu sadar dan MENYESAL telah nyakitin kamu dan anakmu. Entah itu karma, hukuman Tuhan atau apapun juga yg terpenting dia menyesali perbuatannya sendiri. Banyak org bejad ga merasa bersalah krn mereka psikopat. Semoga mantanmu engga sprti ini. Paling tdk, jika dia menyesal artinya dia masih punya hati nurani.

ARGO784 tulis:

[/q

Tanpa kita sadari kita menghukum org yg menyakiti kita, dgn "bahagia" karna mereka tdk "bahagia" . Hati kita senang, itulah kebencian yg tersembunyi di balik kekecewaan. Selagi kita manusia normal , wajar kalo kita marah kepada org yg kita Kasihi dan akhirnya  mengkhianati kita.

Kalo kita benar2 tdk membenci dia yg telah menghianati kita.dan berlandaskan " kasih". Kita akan merasa sedih bila org yg menghianati kita terkena " bencana"

Maaf sis bukan aku menghakimi,...  itulah " kasih" yg sesungguhnya yg Tuhan Yesus ajarkan, saat Dia dikhianati dan di salib.Tuhan Yesus menangis' ya Bapa ampunilah mereka karna mereka tdk tau apa yg mereka perbuat... Tuhan Yesus sedih karna org2 yg menghukum Dia akan masuk keneraka, bukannya Yesus tambah senang, tapi 'sedih'

Saya sepakat dengan hal bro argo.

Tidak (lagi) mencintai itu ketika perasaan kita "biasa" aja thdpnya

Dan kadar mengampuni itu ketika, membantu org yg pernah menyakiti kita, sesakit dan seperih  apapun dlu perbuatannya thdp kita, saat dia terjatuh kita tdk tertawa melihatnya (tertawa dalam hati).

Kembali ke konteks karma, karma itu sebenarnya salah satu doktrin atau filsafat india kuno yang disadur oleh agama hindu, sikh dan budha, yang artinya adalah pengumpulan efek-efek (akibat) tindakan/perilaku/sikap dari kehidupan yang lampau dan yang menentukan nasib saat ini, maka karma berkaitan erat dengan kelahiran kembali (reinkarnasi). Segala tindakan/perilaku/sikap baik maupun buruk seseorang saat ini juga akan membentuk karma seseorang di kehidupan berikutnya.

Jadi klo konteksnya karma, efeknya di kehidupan berikutnya si mantan, bukan kehidupan sekarang. Hehehhehe

Ada ajaran kristen yang hampir mirip spt karma yaitu hukum tabur tuai, mgkn semuanya sudah tau ya.

Tapi... Saya pribadi mengamini pesan kakak saya dlu bahwa "tidak ada doa yang salah", minta rumah,mobil,suami cakep n baik semuanya benar kecuali doa yang mencelakakan org lain atau mengharapkan org lain celaka itu yg salah.

Mengucapkan dalam hati, terbersit dikepala, bahkan mmbiarkan org lain celaka itu sama saja menginginkannya celaka, mengingikan berarti sama saja mendoakannya.

Ak gak setuju dengan kalimat : karma adalah doa org yg tersakiti. Dengan kata lain (mohon maaf) kita yg tersakiti ini secara tidak langsung menginginkannya celaka.

Walaupun penderitaan khidupannya sekarang itu akibat perbuatannya sendiri sih tp kita mrasa puas akan hal itu. Itu sma saja

Sis.... Kisah sis persis spt kisah saya,

Mengampuni itu melegakan, menjadi cerdas juga penting.

Ajak si kecil utk mendoakan ayahnya, apapun n bagaimanapun dia, he is still ur kid's daddy. Walaupun gk prnh ktmu, tp doakanlah dia utk anakmu. :)

Aku juga sama2 belajar sis....

Memang hanya Yesus yg punya pengampunan tidak terbatas, dan kita bs mencontohnya.

Maaf kalo ada salah kata ya?'

Jesus.love us

SWARRY836 tulis:

Saya sepakat dengan hal bro argo.

....

Jesus.love us

Makasih kak..semuanya benar.

Turut empati juga ya kak,pengalaman kita yg hampir sama.melaluinya dr awal hingga 4 thn skrg amatlah sulit bagiku,q berwatak batu kak keras.Q ga mau berlarut2 dlm 1 keadaan,q segera move on krn prinsipku "jangan buang waktu dengan orang yg tdk peduli,pikirkan yg pikirkanmu &sayangi yg menyayangimu juga.."

Kalo musuh atau lawan..buatku"Delete"

Q jg cepat2 melupakan apa dan bgmn yg terjadi itu beserta org2nya.itu membuatku lebih cepat sembuh dr luka hati.

Q belum mampu utk mengampuni sesempurna Yesus mengasihi.meneladaniNya dgn cara "Lupakan".jika itu bukan karma yg terjadi,aku ttp bahagia malah krn q tdk ad hbgnnya dgn hdupny skrg atau berikutnya.sekalipun ini dinamakan Karma aku juga akan tetap lega.dan  q tdk ad hgbnnya dgn Karma yg dia dpt.

Titip cium buat anak muda yg ganteng yg kak..semoga tumbuhkembang anak2 kita ini Tuhan yg berkati dan smakin diberkati kita orgtua single yg sdg berjuang saat ini.sehat selalu kita ya ..GBU

YULI381 tulis:

Pengalaman ku adalah ditinggalkan sia sia oleh laki laki yg seharusnya bersamaku disaat sekarang..setelah 4 tahun lamanya dia akhirnya menikah 7 bulan lalu.tanpa sengaja q kepo ttg keluarga yg sdh dibinanya baru ini..dan keluhan istrinya adalah "berharap keturunan"

Seketika q terdiam..suami istri itu bahkan tau masalah yg terjadi ttg suaminya dan aku di masa lalu.tapi mereka meneruskan pernikahan tanpa peduli aku atau anakku.

Dan sekarang mereka berharap keturunan..

KARMA kata org2.meskipun q disakiti pedih bahkan menyumpahinya (laki2 itu) tdk pernah kulakukan.q berdoa agar hidupku dan anakku menjadi lebih baik meskipun tanpanya..sedikitpun doaku menghukumnya krn kecewaku tdk ada.

Berdosakah bila aku sedikit bahagia dgn masalah hidupnya kini??

Apakah keadaanya sekarang adalah doa2 dari hatiku yg kecewa ?

ampuniLah orang yg bersalah kepada kami, seperti kita mengampuni orang yg bersaLah kepada kami. saya sebagai manusia, jujur saja berat, saya Lakukan sebisa saya yaitu meLupakan sebisa mungkin untuk mengampuni dan tidak mendendam kepada orang2 yg pernah menyakiti. kita sebagai manusia wajar kaLau punya dendam atau benci, itu manusiawi, harus pintar2 sabar dan ingat TUHAN. memang berat. sabar ya

Amsal 2:17-18 (TB)  yang meninggalkan teman hidup masa mudanya dan melupakan perjanjian Allahnya;

sesungguhnya rumahnya hilang tenggelam ke dalam maut, jalannya menuju ke arwah-arwah.

Firman Tuhan itu iya n amin. Berdoa buat dia y tlh menyakiti n mengampuni  dan mencoba mengucap syukur utk smua y tjdi tu baik buat diri sendiri. Awalnya mmg susah tp akhirnya akan baik2 kok. Bbrp teman kerjaku mengalami hal yg sama, malah lbh parah..salah satu kisah yg Travis bgt mnrtku ktk suaminya mengurus surat yg menyatakan bhwa istrinya yaitu tmn saya sdh meninggal dunia utk dpt menikah lg. Tmn saya sempat gila krn dia dpt berita suaminya menikah lg ktk br bbrp hr melahirkan anak ketiga. Selama dia tdk mengampuni mantan suaminya hidupnya trs dlm keterpurukan, jgnkan anaknya dirinya sndri tdk diurus.. Tp ktk dia bljr mengampuni, perlahan2 hidupnya bangkit..seorang diri dia membesarkan n menyekolahkan 3 anaknya. Gak sia2 anaknya mjd anak2 yg berprestasi di sklh.

Waktu mendengar ceritanya saya meneteskan air mata. Hidup suaminya beserta istri barunya dikejar2 sama hutang skrg.

Kata tmn saya awalnya susah berdoa mengampuni dia bhkn mengucap syukur sama Tuhan, tp skrg dia th mengapa dia hrs mengucap syukur wlpn disakiti.

Amsal 2:17-18 ini aq tahu ktk aq membaca kesaksian seorang wanita y ditinggal selingkuh dgn suaminya. Semoga firman Tuhan ini menguatkan ya, sama sprt kisah yg aq baca dikuatkan krn firman Tuhan ini.

Sist Yuli,bagaimana perasaanmu jika menceritakan dia?

YULI381 tulis:

Q tanya lagi kak Elisa..Aku melupakan perkara masa lalu dan kepahitannya apakah tdk termasuk pengampunan?

Q tdk mendoakan apa2 ttg hdupnya,tdk juga mnyumpahkan apa apa..apakah tdk termasuk memaafkan ??

ELISA859 tulis:

Sist Yuli,bagaimana perasaanmu jika menceritakan dia?

YULI381 tulis:

Q tanya lagi kak Elisa..Aku melupakan perkara masa lalu dan kepahitannya apakah tdk termasuk pengampunan?

Q tdk mendoakan apa2 ttg hdupnya,tdk juga mnyumpahkan apa apa..apakah tdk termasuk memaafkan ??

Nothing. Kosong

Q sudah benar2 lupa apa aku pernah ada bersamanya dimasa lampau.

Tp ada sdkit perasaan bersalah..padahal yg kumau adalh..gpp hdupnya diberkati bila mmg Tuhan ingin demikian.q hanya fokus utk diriku dan anakku.sejujurnya kak..dgn perjuanganku..aku sedang pamer.."ini loh aku yg dulu kau buang  dan ini loh anak yg tak kau anggap...lalu bagaiman dgn hidupmu sekarang?? Bahagia??"

ARFIAN017 tulis:

ampuniLah orang yg bersalah kepada kami, seperti kita mengampuni orang yg bersaLah kepada kami. saya sebagai manusia, jujur saja berat, saya Lakukan sebisa saya yaitu meLupakan sebisa mungkin untuk mengampuni dan tidak mendendam kepada orang2 yg pernah menyakiti. kita sebagai manusia wajar kaLau punya dendam atau benci, itu manusiawi, harus pintar2 sabar dan ingat TUHAN. memang berat. sabar ya

Makasih ya bro..

Iya..q cm bs begitu.jurus "lupakan"  masih menjadi andalan ku sepanjang ini kulalui.

"Lupakan / delete" ituartinya  bagiku adalah

Aku tdk peduli lagi,q tak mengingat lagi,Q tdk benci dan "maaf,aku tidak mengenalmu"

Jurus ampuh dan super

Sebenarnya apa yang Sist Yuli rasakan bsa tampak dari tulisan2 Sist Yuli. Semoga rasa damai itu bisa cepat Sist Yuli rasakan.

KATHARINA781 tulis:

Sebenarnya apa yang Sist Yuli rasakan bsa tampak dari tulisan2 Sist Yuli. Semoga rasa damai itu bisa cepat Sist Yuli rasakan.

I keep my holy peace in my brain and my heart almost ,sist.

Sepanjang q tdk merasa terusik aku tdk merasa apapun.

Sudah kulupakan apapun itu.

Semoga Damai terus menerus ada dan tinggal dihtiku..bcause my name is Damayanti

Great job sis.....

Sama.sama belajar menguatkan diri dlm Yesus ya sis

Salam juga buat sikecilnya sehat sllu ya keluarga indonesia

YULI381 tulis:

Makasih kak..semuanya benar.

...

Titip cium buat anak muda yg ganteng yg kak..semoga tumbuhkembang anak2 kita ini Tuhan yg berkati dan smakin diberkati kita orgtua single yg sdg berjuang saat ini.sehat selalu kita ya ..GBU

Amin.

YULI381 tulis:

I keep my holy peace in my brain and my heart almost ,sist.

Sepanjang q tdk merasa terusik aku tdk merasa apapun.

Sudah kulupakan apapun itu.

Semoga Damai terus menerus ada dan tinggal dihtiku..bcause my name is Damayanti

mantap

ARFIAN017 tulis:

ampuniLah orang yg bersalah kepada kami, seperti kita mengampuni orang yg bersaLah kepada kami. saya sebagai manusia, jujur saja berat, saya Lakukan sebisa saya yaitu meLupakan sebisa mungkin untuk mengampuni dan tidak mendendam kepada orang2 yg pernah menyakiti. kita sebagai manusia wajar kaLau punya dendam atau benci, itu manusiawi, harus pintar2 sabar dan ingat TUHAN. memang berat. sabar ya

Tergantung orang yang tersakiti

Iklas  menerima kenyataan gk

Kl sabar dan iklas menerima suatu saat karma itu pasti ada

Kapan datang nya , hanya waktu dan tuhan yang tau .

SUSI954 tulis:

Tergantung orang yang tersakiti

Iklas  menerima kenyataan gk

Kl sabar dan iklas menerima suatu saat karma itu pasti ada

Kapan datang nya , hanya waktu dan tuhan yang tau .

Kata orang sih gitu, karma itu tetap ada dan tetap berjalan, trus datangnya lambat, dan katanya kalo gak dia yang kena karma bisa jadi keturunannya.

Seandainya karma gak berjalan, tapi naik mobil atau pesawat, datangnya pasti bisa lebih cepat.

Saya kalo denger kata karma blkgn ini jd ingat soal demo anarkis para sopir angkutan umum dan ojek pangkalan thd ojek atau taxi online.saya pikir ini karmanya para pemain angkutan umum yg dr dulu suka ngetem dan ugal2an juga ngedrop penumpang seenaknya.aplgi opang yg suka kasi harga tega bgt. Apa yg mrk tabur itu yg dituainya.

ikut nimbrung

terberkati dgn sharing dari teman2 di TS ini.

Memang mengampuni itu adalah hal yg sangat sulit dilakukan. Saya mengalaminya. Saat ditinggalkan dgn org yg sy cintai, sy jg merasa marah, sakit hati, dendam, dan menyesali diri. Menurut teman2 sy sdh masuk dlm tahap depresi, karena sy kena inosmia akut, takut sendirian, takut berada di keramaian sendirian, padahal sy dulu tdk spt ini.

Namun Tuhan selalu mengingatkan sy untuk mengampuni mantan sy. Dari nasehat teman2 di gereja, keluarga, kotbah di gereja, sampai renungan harian yg sy baca.

sy pernah menyumpahi mantan sy yg jelek2. Etapi...Tuhan justru menampar sy dgn kenyataan yg jauh berbeda dgn apa yg sy sumpahkan, mantan sy menikah dalam jangka wkt yg relatif cepat dgn wanita yg lbh muda, lbh cantik dr sy, dan mereka skrg sudah py anak dan hidup bahagia. Menghadapi kenyataan itu sy protes dan marah sm Tuhan. Merasa ini tidak adil buat sy. Namun itu tdk membuat sy sejahtera dan damai. Sy diingatkan bahwa Tuhan yg punya kuasa, koq sy jd yg ngatur.

Awal thn ini sy melakukan doa puasa utk benar2 bs mengampuni dia, 2 hari menjelang akhir masa puasa sy secara tiba2 sy dimampukan utk mendoakan mantan dan mengucapkan pengampunan. Saat itu sy merasa lega.

Apakah pengampunan sy berhasil, ternyata tdk. Kuasa iblis msh mengoda sy utk mengingat2 sakit hati dan kepedihan sy dan sy msh tetap bergumul utk bs mengampuni dgn sungguh2 dan benar.

kalo rasa dendam dan benci itu timbul sy diingatkan ayat FT Matius 5:45 "Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar."

Tuhan mengasihi dan memberkati kita dan orang yg kita benci atau yg membenci kita dengan cara Tuhan yg tidak bs kita duga.

Karma itu hak preogatif Tuhan, bisa terjadi bisa jg tidak,, bukan jawaban dari doa orang yang tersakiti.

Tuhan kita tidak mengajarkan balas dendam, gak tau deh sm tuhan2 yang lain... jangan kita terpengaruh dgn ungkapan 'tetangga' yang percaya bahwa doa2 orang yang terdzalimi akan di dengar tuhan,, ya gak haruslah, kadang orang yang tersakiti punya doa yang lebih buruk dr pd apa yg dia terima dr orang yg sdh menyakiti dia,, lah kalo sdh begitu, akan terjadi saling balas membalas doa donk.... dan peran tuhan di sini lebih cocok sebagai ares, si dewa perang.

kayaknya istilah karma lebih cocok disebut sebagai KONSEKUENSI LOGIS dari satu perbuatan

???????? setuju

STRALDIN447 tulis:

Saya tidak dalam posisi mbak yuli, jadi saya tidak akan pernah mengerti bagaimana rasanya. Kecewa itu wajar, biasa dan pasti ada dalam kehidupan. Masalah terbesarnya bukan kekecewaan, tetapi bagaimana kita menghadapi kekecewaan yang ada sesuai dengan jalan yang diajarkan oleh Kristus.

Agak kurang tepat kalo anda bahagia ketika orang lain menderita. Karena Yesus tidak mengajarkan seperti itu. Bahkan kepada musuhnya kita disuruh mengampuni, memberi minum. Kepada orang yang menyalibkan Dia, Yesus juga mengampuni. Secara manusia susah, saya jamin itu, karena itu minta bantuan Yesus dan Roh Kudus untuk memampukan. Jangan sampai jadi akar pahit yang menghalangi kita melihat dan mengenal Allah.

Setiap orang punya tabur tuai masing-masing, maka tidak perlu kita mendoakan yang jelek kepada orang lain. Mengingatkan aja mbak, Roma 12:14 Berkatilah siapa yang menganiaya kamu, berkatilah dan jangan mengutuk!

Kebetulan baru denger PA tentang berkat dan kutuk. Semoga dikuatkan ya mbak Yuli