Orang Tua VS Calon Pasangan Hidup

ARMANDO251 tulis:

Knp hrs mundur, klo aku sih yah maju aja terus.

Sebelum ataupun sesudah menikah, pasti salah satu dari ortu dari ortu kita sendiri atopun ortu si pasangan kita akan sakit, lalu apa bedanya menerimanya yang sekarang dengan nanti. Toh tetap harus jadi tanggungjawab si anak. Dia terima kita berarti kita sudah dianggap anaknya jg. Kita menerima anaknya berarti kita jg hrs siap menerima ortunya sebagai ortu kita.

Keren bang...applaus dulu lah buat abg ni.

Tapi banyak kejadian bang..yg menolak dan menganggap orgtua jd beban.ntr nyusahin..ntr jd cekvok rumahtangga kita..ntr bgini begitulah..

Gak cm laki2..permpuan juga ada yg begitu.

Banyak juga koq yg demikian.

Padahal disatu sisi,apalah salahnya orgtua ikut anaknya kan dulu juga kita kecil dan tdk berdaya apa2 orgtua juga yg gendong dan jaga kita.

Apalgi dikota kami ini bang..org2 dr pulau sebrang sanahh lah kebanyakan..mereka rata2 mengandalkan orgtua loh utk jg anak2 mereka bagi merka suami dan istri pekerja pasti paham keadaan ini.yg kalangan kita jg banyak begitu.

NAOMI837 tulis:

Bagi perempuan. Jika kalian menemukan pasangan yg tidak mau mnerima kondisi orang tua kalian. Apa yg kalian lakukan. Tetap bertahan dengan pasangan kalian atau akan memilih orang tua kalian

Klo saya milih ortu..krn saya juga boru sasada dan anak tunggal pula..yg paling berharga dalam hidup saya ya ortu saya....kan dah di bilang hormatilah ayah ibumu agar lanjut usiamu...klo dia dak mau terima ortu saya yo wes tinggalkan krn saya ada krn ortu saya...bukan jatoh dari kayangan..

Maju, karena saya sudah mencintai dan menyayangi pasangan saya maka saya harus juga memberi perhatian untuk orang tua perempuan yang sedang sakit.

segala yang baik pasti ada jalannya, tinggal komitmen kita. Merawat orang tua adalah hal yang baik, sebagai bakti dan terima kasih kita utk mereka. Menikah adalah hal yang karena membangun rumah tangga dan menjalankan dan menikmati berkat & anugerah Tuhan melalui pernikahan. Karena dua hal tsb adalah hal yg baik pantas dilakukan bersama2.

Tinggal komitmen dan motivasi saat menjalani. Jangan merawat orang tua hanya karena kita ingin berbakti tanpa didasari kasih. Hal tsb akan menimbulkan sunggut2 dan ketidakikhlasan.

Jika motivasi dan komitmen kita benar maka Tuhan akan berikan kekuatan saat kita menjalani keduanya, begitu juga dengan pasangan kita.

Saya percaya hal yang baik selalu menemukan jalannya.