Jadi Orang baik Selamanya ah
-
15 Juli 2017
”Kamu menerima dengan cuma-cuma, berikan dengan cuma-cuma.” (mat 10:8)
Menjadi seorang Kristen kita telah di berikan banyak hal, pedoman hidup sebagai Kristen dan tentu saja rahmat mukjizat yang luar biasa dalam hidup ini. Hal tersebut diberikan cuma-cuma oleh Tuhan kepada kita, tanpa meminta bayaran sepeserpun.
Rahmat mukjizat itulah hikmat kasih karunia yang menjadikan kita seorang yang Tangguh, yang penuh dengan kebijaksanaan (yang kita kenal dengan takut akan Tuhan). Apa iya sieh?. Oh itu tentu. Hanya saja kita banyak tertutup oleh ego yang cukup besar. Dengan ego itu, kita jadi gelap mata. Masih menuntut ini, menuntut itu, kenapa begini, kenapa begitu. (thread dan komen dari thread saa sebelumnya)
Hanya share pengalaman soal ini. Beberapa tahun yang lalu saya mendapat seorang pacar yang notabene aku pengen sekali mendapatkan seorang jodoh. Hanya saja ego saya cukup besar saat itu. Coba cek lah bio saya. Saya kurang apa, ke gereja hampir setiap hari, tak lupa juga sering-sering saya berdoa. Tetapi hal ini tidak menjamin bahwa saya menjadi seorang baik, baik dimata Tuhan maupun sesama. Saya menuntut pacar saya begini, meminta pacar saya begitu, tetapi apa saya dengan ke-ego-an saya sama sekali kurang untuk menghormati pacar saya. Akhirnya hubungan yang terjalin lama, yang kurang lebih hampir lima tahunan, kandas dengan keputusan saya untuk tidak meneruskan hal karena beberapa hal yang kurang nyaman dalam hubungan.
Pada prinsipnya, orang hidup menginginkan kenyamanan (dan tentu saja kebahagiaan). Apakah hanya sekedar menginginkan tanpa harus mengusahakannya?, apakah kita menginginkan dan menuntut dengan segala kriteria kita dimana hal ini merupakan ke-ego-isan kita?. Tetapi Tuhan sudah bersabda bahwa kita diutus ketengah serigala tanpa uang saku didalam dompet kita. Semua itu butuh usaha dan perjuangan.
Seringkali dengan kondisi saya, saya dipertemukan dengan orang "spesial" dengan tuntutan materi yang tidak sedikit. apakah lantas mengeneralisasi "cewek itu semua matre". dan apakah saya harus menyerah menjadi orang baik?.
Pada prinsipnya cowok itu dilahirkan dengan bawaan mesum dan cewek bawaan matre. Hanya saja kita mampu mengendalikannya atau tidak?
Contohlah Bapa Yosef, ayah Yesus. Beliau adalah seorang yang baik. Coba bagaiman tidak. Dalam tradisi yahudi bahwa seorang mengandung bayi luar nikah merupakan dosa besar, dan rajam adalah hukumannya. Bisa saja Bapa Yosef melaporkan kepada para pemuka agama dan bisa saja Ibu Maria wafat dan Tuhan Yesus tidak lahir. Tetapi apa? Bapa Yosef dengan ikhlas hati Menerima Ibu Maria (dengan segala kekurangannya) yang mengandung entah siapa bapaknya itu Bayi apa adanya dengan konsekuensi yang begitu besar. dan Terlaksanalah Kehendak Bapa di Surga. Hormat saya pada Bapa Yosef.
Ibu Maria, seorang hamba Tuhan dengan segala kerendahan hatinya mengandung di dalam rahimNya seorang kudus, seorang penyelamat dan penebus manusia. Terjadilah padaku menurut kehendak Mu. Seorang wanita dengan kesahajaannya menerima kehendak Tuhan, menanggung penderitaan Putra terkasihnya didera oleh hukuman yang begitu keji terhitung sebagai penjahat dan tersalib di kayu salib. Hormat dan bakti saya kepada Sang Bunda Terkasih.
Maka kita dapat belajar, bahwa ke-ego-an kita musti kita tekan agar hikmat dari Tuhan tidak berlalu begitu saja. Kerendahan hati dan kesederhanaan mampu meng-improve diri kita untuk lebih baik (thread saya sebelumnya). Menghormati pasangan adalah hal terutama, bukan dari dari mulut tetapi dengan perbuatan nyata.
Sebagai seorang cowok tentunya kita musti menjadi seorang yang mahal harganya, yakni seorang cowok yang bertanggung jawab. Dan seorang cewek yang bernilai tinggi, seorang dengan kesederhanaan dan kesahajaannya.
So kalau sudah seperti ini pasti ada yang bertanya kepada saya, "apakah mau balikan lagi dengan mantan dengan kamu yang sudah berubah dan dia yang sudah berubah?". Tentu saja tidak, karena saya harus konsisten dengan keputusan saya dan mereka layak untuk kita hormati karena mereka kita dimampukan untuk berkembang. Tuhan itu setia dan Dia tidak mau diduakan, Dia pencemburu. Begitupun dengan saya. Saya akan memilih menjadi seorang yang baik walau ternyata saya dipertemukan dengan orang "special" (banyak kekurangannya spt matre atau apalah) kembali.
Maka saya mengajak anda untuk menjadi pribadi yang berkualitas dan menjadi Kristen yang sejati. :)
Bagaimana menurut anda?
Tuhan memberkati dan jadilah seorang Kristen sejati. :)
-
15 Juli 2017
panjang amat mas
-
15 Juli 2017
Kadang kita boleh berubah pikiran kok kalo emang harus demikian. Gak berarti kita lemah, kalo cuma sesekali aja ga konsistennya. Jadi, kalo kamu masih cinta pd si mantan pacar dan dia sdh berubah (menjadi lbh baik) ya pertimbangkan saja.
-
15 Juli 2017
Mba @veronika, inspirasinya baru keluar mba.. hehehehe
Mba @anita, enggak deh mba. Rasanya pasti beda karena rasa ga pernah bohong...heheheehe
-
15 Juli 2017
Kalo point yang ini, saya baru tahu.
THEODORUS086 tulis:
Pada prinsipnya cowok itu dilahirkan dengan bawaan mesum dan cewek bawaan matre. Hanya saja kita mampu mengendalikannya atau tidak?
-
15 Juli 2017
Iya sama mba katharina, sy jg br tau ada prinsip spt itu, padahal jaman skrg justru lebih banyak cowok matre ya drpd cewek hahahaa..
-
15 Juli 2017
E tapi ini intinya mau balikan atau engga ama mantan ya?? Hahaha..maap krg nangkep, kl mau balikan y monggo,kl punya prinsip ga mau balikan jg gpp..tergantung yg ngejalaninnya. Selama dia msh syg,kita jg msh syg ma dia, ya udh kl mau balikan ga masalah,malah jd lebih paham karakter masing2 & bs lbh memperbaiki diri, setiap org berhak utk kesempatan kedua, krn gada manusia yg sempurna, mgkn pas putus cuma krn emosi sesaat & ego
-
15 Juli 2017
Iya sieh mba, ini pilihan pribadi masing-masing.. terima kasih ya atas masukannya.. :)
ANGEL692 tulis:
E tapi ini intinya mau balikan atau engga ama mantan ya?? Hahaha..maap krg nangkep, kl mau balikan y monggo,kl punya prinsip ga mau balikan jg gpp..tergantung yg ngejalaninnya. Selama dia msh syg,kita jg msh syg ma dia, ya udh kl mau balikan ga masalah,malah jd lebih paham karakter masing2 & bs lbh memperbaiki diri, setiap org berhak utk kesempatan kedua, krn gada manusia yg sempurna, mgkn pas putus cuma krn emosi sesaat & ego
-
15 Juli 2017
Sama2 mass
-
15 Juli 2017
Katanya sieh mba @Katharina dan mba @Angel.. cowok dan cewek sama-sama matre, seharusnya yang matrealis itu kodratnya cewek. Katanya buku sieh, man from mars and girl from venus. Jadi kalau cowok sampai matre, cowok menyalahi krodrat itu.. hahahaha
-
15 Juli 2017
ANGEL692 tulis:
skrg justru lebih banyak cowok matre ya drpd cewek hahahaa..
Iya ya? apa gejalanya bhw mereka matre? kamu kenal mereka di dunia nyata atau dunia maya? aku tadinya mau inbox kamu soal ini, Ngel, tapi ga bisa krn profil kamu digembok.
-
15 Juli 2017
Awihhhh panjang kalik kak, intinya apa ya kak ????
THEODORUS086 tulis:
”Kamu menerima dengan cuma-cuma, berikan dengan cuma-cuma.” (mat 10:8)
.....Bagaimana menurut anda?
Tuhan memberkati dan jadilah seorang Kristen sejati. :)
16 Juli 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
16 Juli 2017
serius selamanya ? mengapa pilih selamanya ?
-
16 Juli 2017
Cewek bukannya matre om,,, tp cowoknya aja yg gk mampu utk memberi kewajibannya sbg lelaki alias kereee huahahaha....pissss om..
Btw ya om, duit yg dikeluarin utk cewek (kalo udh berumah tangga) tohh utk keperluan seisi rumah toh?? Masa iye uang yg kluar utk om sendiri dibilang matre ke bini?!? Klu msh pcrn/pdkt sih sy maunya byr sendiri2. Kalo lakinya kurang puas, sy byr ongkosnya jg gpp. Ehh tp kalo gitu sy lg di deketin calon ph atau lg order gojek sih?? Buahahahahaha
THEODORUS086 tulis:
Katanya sieh mba @Katharina dan mba @Angel.. cowok dan cewek sama-sama matre, seharusnya yang matrealis itu kodratnya cewek. Katanya buku sieh, man from mars and girl from venus. Jadi kalau cowok sampai matre, cowok menyalahi krodrat itu.. hahahaha
-
16 Juli 2017
Ada beberapa poin koq disitu.. hahahaa.. :D
DYAHH292 tulis:
Awihhhh panjang kalik kak, intinya apa ya kak ????
-
16 Juli 2017
Selamanya? Why not. Kadang orang bisa berubah karena dirinya menyerah.. ya mencoba berusaha untuk menyerah menjadi orang baik selama sisa hidupnya.. :D
CHRISTIAN701 tulis:
serius selamanya ? mengapa pilih selamanya ?
-
16 Juli 2017
Heee... Ting tung.. :D
ESTER168 tulis:
Cewek bukannya matre om,,, tp cowoknya aja yg gk mampu utk memberi kewajibannya sbg lelaki alias kereee huahahaha....pissss om..
Btw ya om, duit yg dikeluarin utk cewek (kalo udh berumah tangga) tohh utk keperluan seisi rumah toh?? Masa iye uang yg kluar utk om sendiri dibilang matre ke bini?!? Klu msh pcrn/pdkt sih sy maunya byr sendiri2. Kalo lakinya kurang puas, sy byr ongkosnya jg gpp. Ehh tp kalo gitu sy lg di deketin calon ph atau lg order gojek sih?? Buahahahahaha
16 Juli 2017 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
16 Juli 2017
Ikut nimbrung ah, salam kenal semua.
Kalau bicara kata baik, itu relatif ya, tergantung sudut pandang dan takaran subjeknya.
Jadi yg dimaksud baik disini lebih untuk menyikapi hal yang terkait "pasangan hidup" kan ya?
-
17 Juli 2017
Tapi kan ada standarnya kan @arthami.
Yup yang disini dimaksudkan terkait dengan berpasangan dan pasangan hidup. Tapi jika mau diaplikasikan untuk diri sendiri juga boleh.
-
18 Juli 2017
Standard hidup baik itu hidup sesuai firman Tuhan,tapi kenyataannya susah banget,maklum kita masih hidup dlm daging yang rentan terhadap dosa.