Apa yang membuat saya khawatir/takut saat memilih kamu?

Pagi ini saya mendapat surat dari rekan JK yang menanyakan " Bagaimana step by step kita mau ikut proses TUHAN dalam memilih si penolong hidup kita mas?"

Saya akan berbagi apa yang saya tau dan saya nikmati (baik dari bpk rohani saya, buku dan Alkitab)

Saat ini, mungkin banyak pergerakan nyata anak-anak muda TUHAN dalam mencari pasangannya. Semakin tua semakin cepat pergerakan, semakin tua semakin banyak kekhawatiran (katanya si Ps Benny hehehe)

Step pertama :

1. Pastikan dulu dirimu sudah lahir baru (menerima Kristus dalam hatimu sbg jurus selamat secara pribadi)

Tanpa hal ini biasanya anda akan susah mengerti kehendak TUHAN dan tidak mudah hidup dalam penundukan diri.

2. Pastikan pasanganmu sudah lahir baru juga.

Ketika kita menemukan seseorang yang ingin kita doakan, pastikan dulu Dia sudah lahir baru/mau lahir baru. Kenapa? Jika tidak maka kesepadanan dalam pandangan akan kebenaran TUHAN saat dalam hubungan itu tidak akan sama (contoh Lot dan istrinya yg menjadi tiang garam)

Step kedua :

Jika hal diatas sudah terpenuhi, Lanjutkan ketahap menguji :

"Doakan orang yang kamu harapkan kepada TUHAN."

Disini hanya antara kamu dan TUHAN yang tau (sadess ) buatlah dalam jangka waktu (contoh 2-4 bln). Kenapa? Biar hidup kita tidak terlalu banyak menghabiskan waktu utk hal2 psg hidup tapi tetap tenang dalam pergerakan doa kita. Dalam hal ini penting utk tidak bersikap lebih pada org yg kita doakan (bersikap biasa saja seolah kita tdk mendoakannya), agar Ia tdk tau sehingga menunjukkan Kepribadian baiknya saja, kita dalam tahap ini belajar pribadinya (baik/buruknya) dalam radius jauh, pasti TUHAN bukakan seperti apa org yg sedang kita doakan. Berdoalah sungguh-sungguh karena kamu tau TUHAN tidak memberikan yang biasa-biasa saja tapi yang istimewa (Amin!)

Tahap ketiga :

Setelah dalam jangka waktu pjg sesuai kesepakatan mu dg TUHAN, lalu TUHAN blg "lanjutkan!" (Dpt persetujuan dr TUHAN, biasanya kedamaian hati kita, kita semakin diberkati dari hidup org nya, kita semakin kuat dan bersukacita sejauh ini mendoakannya) nah itu tanda dari TUHAN!

Setelah mendapatkan sign :

Temui orangnya lalu ceritakan bagaimana kamu berdoa selama sekian bulan kepada TUHAN utk menguji dia (pasti dia tersenyum kagum dan malu2 ketika mengigat hal2 buruk yg pernah terlihat, but its ok, that's the point ) lalu coba minta dia mendoakan (sesuai waktu yg dia butuhkan) apakah mau bersedia bergumul bersama (partner doa)

Setelah dalam waktu yang sudah ditentukan dia berdoa dan menjawab Ok! Itulah saatnya kalian masuk kedalam " Sahabat bergumul.." ini bukan pacaran, ini tahap kalian kenal satu dg yang lain secara bersahabat sejauh waktu yg kalian tentukan bersama (contoh 2-5 bln). Tidak ada umbar2 ke org2, tidak ada sikap2 psg karena kalian belum pasangan/pacaran. Bersahabat biasa yang saling mendukung satu dg yg lain, saling menyemangati utk tetap komitmen dan disini kita bisa melihat lagi apa yang belum kita tahu ttg dirinya sewaktu kita menguji di tahap mendoakan diawal. Bisa ibadah bareng dan doa bareng dan disini pastinya bukan lagi kamu sendiri yang berjuang tapi kalian berdua untuk bisa tau apakah kita sepadan/tidak. TUHAN ikut campur? Pasti selagi kalian tetap taat pada proses yang benar.

Tahap ke Empat :

Setelah menjadi Sahabat bergumul dalam waktu yang sudah di sepakati barulah kalian bisa saling jawab2an apakah lanjut atau tidak ( alasannya apa yang kalian nikmati selama menjadi sahabat bergumul). Jika tidak, berarti bukan rencana TUHAN utk kita masuk ke Sahabat Seumur hidup, tapi jika kalian mengimani untuk lanjutkan maka dari situlah kalian masuk ke hubungan pacaran (memperkuat komitmen, kasih, tujuan bersama menuju pernikahan dan pastinya sembari mempersiapkan kebutuhan material)

Itu step by step bagaimana jika kita mau ikut proses TUHAN. Memang tidak mudah dan tidak seperti apa yang kita harapkan kadang tapi TUHAN sudah mengendong kita dari jauh sebelumnya sampai saat ini apakah kita masih kurang percaya pada proses TUHAN?

Yeremia 31:3

Dari jauh TUHAN menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu.

By His Grace

Gbu

Bagus ini untuk dishare....

Sebenernya hubungan antara judul dan isinya apa ya? Judulnya mengenai hal2 apa yg bikin seseorang takut memilih org yg dia cintai, sedangkan isinya ttg langkah2 persiapan hubungan pacaran.

Hal yg kutakutkan adalah kalo nantinya aku diduakan oleh org yg kupilih  (meski hanya di dlm hatinya). Apalagi kan satu org sdh pasti berkenalan dng banyak orang, dan org yg aku pilih bisa saja sbnrnya lbh mencintai org lain.

ANITA089 tulis:

Sebenernya hubungan antara judul dan isinya apa ya? Judulnya mengenai hal2 apa yg bikin seseorang takut memilih org yg dia cintai, sedangkan isinya ttg langkah2 persiapan hubungan pacaran.

Hal yg kutakutkan adalah kalo nantinya aku diduakan oleh org yg kupilih  (meski hanya di dlm hatinya). Apalagi kan satu org sdh pasti berkenalan dng banyak orang, dan org yg aku pilih bisa saja sbnrnya lbh mencintai org lain.

Mungkin bisa direnungkan lagi. Saya tidak akan takut diduakan jika saya tau step by step dalam memilih pasangan

PUTRA138 tulis:

Mungkin bisa direnungkan lagi. Saya tidak akan takut diduakan jika saya tau step by step dalam memilih pasangan

Amiiiieeeen. Thanks, Putra.

Thanks for sharing your thoughts! It is a very enlightening topic, besides a sum of unknowledge topics.

Wahhhh bagus ini...

bisa cenderung seperti pemilih juga ini walaupun bagus saran masukannya. semoga pasangan mengerti maksud nya tanpa menghindari mengesampingkan maksud lain. yang seperti ini limited edition. ini juga tipe saya walaupun bisa dipoles nanti apabila belum seperti ini kriterianya.

Selama masih bernafas harus disadari akan pasti ada pergumulan di saat itulah Tuhan bekerja ..di dalam kelemahan kita... jadi buang rasa takut .

Hidupkan iman selalu selama masih hidup jika masih takut takut ... wajar kan masih manusia maka itu lebih deket lagi ke Tuhan carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya maka semua ditambahkan bukan lari ke hal hal duniawi dan lebih unnot well ... live up our religion..

nice writing.

PUTRA138 tulis:

Pagi ini saya mendapat surat dari rekan JK yang menanyakan " Bagaimana step by step kita mau ikut proses TUHAN dalam memilih si penolong hidup kita mas?"

nice writing..

Tulisanmu bagus2, Putra. Namun, saya akui susah cari pasangan seperti ini. :))

Wah tulisan Putra.

Tapi terkadang cara Tuhan tak kita sangka saat kita dipertemukan dg orang yg akan menjadi pasangan hidup

Saya pasti mandek di step 3.

Cara kerja Tuhan bukan rumus manusia, bisa/boleh jadi pasangan yg jadi "lahir baru" (lompat ke step 1) karena saya, bukan?

Apa yang membuat khawatir/takut saat memilih?

Err.. karena si dia banyak yang suka mungkin.

FAJAR882 tulis:

Apa yang membuat khawatir/takut saat memilih?

Err.. karena si dia banyak yang suka mungkin.

Hehehee....iya. Gawat, apalagi aku org nya cemburuan.

Ya kutakut klo selain aku ad dilain sana lbih dewasa pikiran at lebih ngejreng tantikna drku ..y bkin dia jatuh hati hahah

yang buat kuatir adalah takut disakitin kembali

Yang aku takutkan , ada dia di antara kita .

Aku setuju dengan Putra,  ketika kita mempunyai hubungan yang  intim atau dekat dengan Tuhan, pasti Tuhan memberikan yang terbaik buat hidup kita (apapun itu)

PUTRA138 tulis:

Mungkin bisa direnungkan lagi. Saya tidak akan takut diduakan jika saya tau step by step dalam memilih pasangan

Ketika seseorang dari muda, sudah mau belajar utk ikut proses mengenal perkenan Tuhan, sangatlah baik. Tulisan yang bagus

Yg juga kutakutkan adalah aku tuh orangnya pemikir, sehingga cowok akan merasa terintimidasi dan digurui olehku. AKu sedang berusaha keras utk merendah...dan merendah.

Nice

Step by step yg bagus kalo untuk di dunia nyata...

Kalo untuk di JK, hmm... kayaknya masih gak pas urut urutan nya bro

tapi monggo dicoba dulu, siapa tau berhasil jadi alumni...

Bingung yg step pertama,

Pasangan kita yg lahir baru, gimana kita dapetinnya..?

Kalo kita dapat pasangan melalui kenalan di gerejapun belum tentu, seseorang itu lahir baru..

Apalagi jangankan yg lahir baru, orang yg beriman spt pendeta itu juga banyak tergoda rayuan Iblis atau setan.