Mengapa Dia-nya Bercerai?
-
5 Agustus 2015
siapa sih yang mau jadi janda, perempuan mana yang mau disakitin, perempuan mana yg tidak mau dinafkahi lahir dan bathin, klo berfikir secara logika, awalnya semua semasa pacaran memang baik2 saja, saling mengenal satu sama lain sifat, dan watak....tpi manusia tidak ada yg tau bahwa dalam 5 menit saja, otak manusia itu sudah bisa berubah pikiran,...semua manusia juga tidak tau besok dia mati jatuh dari pesawat, atau besok dia jadi kaya raya atau besok dia jadi bangkrut dari usaha besarnya lalu gulung tikar....aku sudah berusaha setia, bersabar jalani hidup ini, selalu berdoa,walau sering menangis, teriak sampai kapan Tuhan penderitaan ini, aku ini orang percaya,aku juga rajin gereja dan berdoa, aku sabar dalam penderitaan dan tangisan, berusaha selalu kuat demi anak perempuanku dan ibuku,.. jadi klo dibilang firman, Tuhan "Apa yang dipersatukan Tuhan tidak dapat dipisahkan oleh manusia...."inilah jawaban aku...manusia dapat membuat rencana, tapi Tuhan lah yang menentukan jalan hidupNya...jadi kalaupun Tuhan kasih jodoh aku lagi, bisa menikah lagi, itu karna aku yakin itulah rencana Tuhan buat aku....amin
-
5 Agustus 2015
Jika diadu antara pengalaman pribadi dan pendapat pribadi biasanya yg berpengalaman akan merasa "di atas" karna sudah berpengalaman / sudah mengalami atau merasakannya.
(Tanpa ada maksud menyepelekan penderitaan/kesedihan yg dialami) :)Tapi Jika kita bawa saja kembali ke firman Tuhan yang menentang perceraian.
Jika Tuhan Yesus menentang PERCERAIAN, apa sebenarnya yang DIA HARAPKAN?
Pertobatan dan rekonsiliasi dengan pasangan Anda?
Pertobatan dengan Tuhan, masing2 intropeksi diri.
Rekonsiliasi dengan pasangan, nah rekonsiliasi ini bisa sebentar bisa lama atau lama sekali
bahkan bukan tidak mungkin sampai salah satu meninggal, tidak ada rekonsiliasi.
Rekonsiliasinya bukan dgn bercerai dulu tp bisa memisahkan diri dengan pasangan Anda sampai akhirnya bisa terjadi rekonsiliasi.
Dari kesaksian yang pernah saya dengar, Ada yang beberapa tahun, ada yang 10 TAHUN, ADA YANG 20 TAHUN , ada yg sampai salahsatu meninggal
Bukan SEKEDAR bersatu kembali tapi FULL REKONSILIASI, BERDAMAI DENGAN PASANGAN BAHKAN MESRA KEMBALI. SEMUANYA DILALUI DENGAN DOA-DOA TAK JEMU2 DAN USAHA TERUS MENERUS. BERSAMA TUHAN, TIADA MUSTAHIL, ANDA DAN PASANGAN ANDA BISA BERUBAH DAN HARMONIS KEMBALI.
JIKA TUHAN MENENTANG PERCERAIAN BERARTI TUHAN PASTI TURUN TANGAN UNTUK
MEMBANTU REKONSILIASI, AMEN.
Rom 14:19 Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun
Efesus 2:14 Karena Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan.
-
6 Agustus 2015
Bg DonnySam914 mnurut saya itu pendapat abang bener semua sihh secara teori,,kalau "keduanya baik istri dan suami menyadari keadaaannya dan mau diperbaiki,,
Gimana contoh kasus kalo yang sepihak aja yang mau rekonsiliasi dan yang lain,misalnya si istri ato suami udah kecantol perempuan/laki" lain,berzinah bahkan hamil/menghamili pasangannya yang pasti intinya harus berpisah kan??? karena mereka juga akan segera menikah lagi...
Kasus temen,,Ada kakaknya temen sperti itu di Medan,si istri memboleh perpisahan tanpa surat perceraian..karena ni ibu tetap mengakui dia sbgai suami dan ga akan menikah lagi,jadi kapan pun balik dan bertobat diterima,tapi buktinya sekarang anak"nya udah SMA ga pernah sedikitpun untuk kembali bahkan menafkahi...Kadang yg menjadi kesedihan si ibu ketika menikahkan anak" dimana Suaminya yg akan sebagai walinya...
Dibalik fakta itu,intinya bagaimana kedepannya dijalani aja dgn memberikan yg terbaik dan selalu mawas diri untuk apa yg sedang dijalani...
-
6 Agustus 2015
Sbnrnya p'ceraian di lrg Tuhan tp knp bs spt itu..smuanya krn kedegilan manusia itu sndri. Makanya buat tmn2 yg msh single..please jgn sok pinter / hbt / menghakimi tmn2 yg alami p'ceraian. Di efesus jls2 di tulis bhw : istri hrs m'hormati suami & suami hrs m'cintai istri spt dia m'cintai dirinya sndri. Knp bs tjd p'ceraian? Itu di sebabkan oleh suami yg ggl mjd seorang pemimpin dlm RT nya & akhirnya istri, anak + kluarga istri yg kena imbasnya.
Buat tmn2 ku yg cwek, klu skiranya kln nikah..alangkah baiknya jk kita tau ttg undang2 p'kawinan + buat srt p'janjian pra nikah jd kita bs safe..
-
6 Agustus 2015
bg Donnysam914, percuma untuk kembali lagi, toh sudah cerai, mantan sudah punya istri, sudah kembali ke agamanya muslim....apanya yg mau di doakan, di rekonsiliasi.... ibu saya menyuruh saya mencari teman hidup yg baik, seiman, saya coba, saya cuma bisa berusaha, tiap malam ibu saya berdoa untuk saya supaya saya diberikan jodoh yg baik, ibu mana yg mau melihat anaknya hidup sendiri, menderita.... saya percaya sama rencana Tuhan buat saya,apapun yg terjadi, baik hidup sendiri atau akan punya suami lagi, ga percaya sama mulut orang atau kata2 orang yg tidak membuat saya bangkit malah hanya menjatuhkan,menekan,menghina....mending klo dia ngasih makan, toh cuma Tuhan yg kasih berkat buat saya.... lebih baik mengakui menjadi janda (melakukan hubungan minta izin sama Tuhan), daripada berhubungan diluar nikah, atau kumpul kebo (berhubungan curi2)....
-
6 Agustus 2015
1 Korintus 7-15 :
Tetapi kalau orang yang tidak beriman itu mau bercerai, biarlah ia bercerai; dalam hal yang demikian saudara atau saudari tidak terikat. Tetapi Allah memanggil kamu untuk hidup dalam damai sejahtera
Namun, jika yang tidak percaya itu ingin berpisah, biarkan ia pergi. Dalam hal seperti ini, saudara atau saudari tidak terikat lagi. Akan tetapi, Allah sudah memanggil kita untuk hidup dalam damai sejahtera.
Tetapi jikalau orang yang tiada beriman itu undur, biarlah ia undur. Maka saudara laki-laki atau saudara perempuan itu tiada terikat lagi di dalam hal yang demikian. Tetapi kamu telah dipanggil Allah hidup di dalam perdamaian.
Tetapi kalau orang yang tidak percaya itu meninggalkan istrinya atau suaminya yang Kristen, jangan menahan dia. Dalam hal ini Saudari atau Saudara itu bebas, sebab Allah mau supaya Saudara hidup dengan rukun.
Namun, jika yang tidak percaya itu bercerai, biarlah dia bercerai, saudara atau saudari itu tidaklah terikat dengan hal yang demikian; tetapi Allah telah memanggil kita dalam damai sejahtera.
Akan tetapi, jika orang yang tidak beriman itu mau memisahkan diri, biarkanlah mereka berpisah. Dalam hal ini, saudara atau saudari kita yang seiman itu sudah tidak terikat lagi. Tetapi kita dipanggil Allah untuk hidup dalam perdamaian.
-
6 Agustus 2015
Berat Obrolannya... hehe
yah Semoga, sampai masa Tuaku kelak menimang cucu, tetap bersanding dengan Pasanganku, :)
Amienn,,
Yah yang pasti apa yang di persatukan Tuhan, tidak boleh di ceraikan oleh manusia,, Itu yang ku percaya, Lagian siapa juga yang mau bercerai kan,,
Kesimpulanya, Sebelum memutuskan memilih PH, di mulai dari Awal yang benar, Pacaran yang kudus, Keluarganya juga pasti benar,, Be Wise & mature Guysz
-
6 Agustus 2015
nicho149, ya benar ga ada manusia yg ingin bercerai, bahkan orang banyak memilih berhubungan sex diluar nikah yg simpel,ga repot ,tapi aku hidup dri keluarga baik2 jdi ngga mau yg seperti itu,jalani saja hidup sendiri pun ga masalah....and semoga impian dan kebahagiaanmu tercapai.....nanti klo sudah berumah tangga baru deh ngerasain liku2nya, suka dukanya berumah tangga, artis aja banyak yg kawin cerai....capee dehhh....
-
7 Agustus 2015
Membaca pendapat rekan2 klu sdh membahas perceraian selalu panjang dn ga ada ujung pangkalnya.. semua membenarkan pendapat masing2, referensi firman Tuhan pun tdk ketinggalan, tp tetep semua kabur, krn saling bertentangan.. lalu siapa yg salah dan siapa yg benar.??
Kehidupan bukan matematika.. kehidupan adlh rahasia ilahi, tdk ada yg salah dn benar dlm setiap langkah kehidupan yg kita ambil, yg ada adlh resiko pertaruhan hidup dn iman kita kpd Tuhan.
Yg perlu dicermati dn direnungkan adlh berhikmat didalam Tuhan sebelum ambil langkah, klupun kita jatuh dn jauh dr Tuhan.. berserulah dan mintalah, krn tangan Tuhan tdklah kurang panjang untuk menjangkaumu, telingaNya tdklah kurang mendengar akan seruanmu..
Ttp klu sdh diangkat Tuhan jgnlah melakukan hal yg sama kembali.. jgnlah selalu meminta apa yg aku mau, tp sdhkah aku melakukan apa yg Tuhan mau..
Firman Tuhan bukan untuk diperdebatkan dan dipakai pembenaran diri, ttp untuk diaplikasikan secara nyata dlm hidup ini,
Sy yakin n percaya klu kita sungguh2 hidup didalam Kristus Tuhan, damai sejahtera adlh upahnya, dan hati2 ketika hidup kita tdk ada damai sejahtera, brt kita sdh jauh dr Tuhan,. damai sejahtera tdk diukur dr seberapa bnyk, seberapa hebat, n seberapa pintarnya kita punyai didunia ini, tp seberapa yakin n percaya klu Tuhan menyertai kita.
Salam
-
7 Agustus 2015
Absolutely agree with Alena139
-
14 Agustus 2015
Setuju lex,Tuhan kasih mata untuk melihat, Tuhan kasih kita otak untuk berpikir, Tuhan kasih hatimu untuk bisa merasakan, Tuhan sudah kasih firmannya untuk kita hidup sesuai firmannya, jngan ambil jawaban yg kurang pas dari pembahasan ini, yang kurang pas jadikan pelajaran yang baik buat kehidupan kita,hal yang baik jadikan pegangan untuk menjadi bijaksana....SO andalkan Tuhan yg memimpin, bukan "AKU" pasti semuanya akan terjawab. karena semua orang tidak menginginkan perceraian.
ALEX807 tulis:
sudah pada nikah dulu sana ..nanti juga pada tahu jawaban nya kenapa kamu cerai
14 Agustus 2015 diubah oleh ARIANI106
-
14 Agustus 2015
Btul, perspektif akan berbeda ketika mngalami lgs khdpan yg tdk normal.
Kt yg dewasa smua memahami setiap perceraian tentuny ada pihak yg dirugikan, klo itu terjadi ak rasa kasih antar pasangan sdh sirna. Kmbali ke diri sndri suatu ketika br mnyadari.
ALEX807 tulis:
Bicara itu sangat mudah coba dijalankan setelah anda menikah
Sama sperti pengacara oce kaligis semasih dia pengacara enak bicara nya dan membela client nya, setelah dia merasakan nya wow...diam sperti kodok kejepit ban BAJAJ
-
22 Agustus 2015
Bercerai adalah yg paling di benci Tuhan,sebenarnya perceraian itu timbul karena ego dan nafsu...bkn slh org lain tp diri masing2...makanya jangan sampai tetangga menanam rumput yg hijau...he..he..
-
22 Agustus 2015
Klo ada pasangan yg bercerai emang kenapa? Perjalanan kehidupan kita hanya Tuhan yang tahu krn Rahasia Ilahi.
Apakah bagi kita yg belum menikah, akan tahu bhw kelak kita tdk akan bercerai? Apakah kita yakin bahwa kita besok masih akan menghirup napas?
Jangan terlalu naif cara berpikir kita.
Jangan kita bersikap seperti Ahli-Ahli Taurat dan Orang Farisi yang suka mengucilkan, menghakimi dan menghujat seseorang dengan ayat-ayat Alkitab.