Si dia mention alm suami/almh istri bikin cemburukah?

Tks sis ECHY....

ECHY268 tulis:

Pertanyaan ts khan ad pilihan. Aku pilih yg no. 1 dg alasannya apa..

Nah, skrg tambah lg pertanyaan nya ya?

Intinya dlm etika pergaulan sehari-haripun tak baik jika kita bandingkan antara a dan b dst..

Klw misalnya topik pembicaraan terpaksa hrs menyebut nama ex alm/almh mgkn gpp. Tergantung urgensinya utk apa dl. Tetaplah klw ts nantinya ktemu pasangan sebisa mgkn bijaklah utk bicara ttg almh isteri anda, aplg klw msh blm pernah menikah si pasangan ts tsb. Tp klw pasangan ts itu ternyata udh pernah menikah jg, mgkn gpp coz kemungkinan besar dia jg akn menyebut nyebut ex suaminya/alm ke ts.

Itu mnrt aku lho,  tdk semua wanita cara berpikirnya sama.

Aku pribadi sih ga bro.

Krn aku tau kelebihan aku yg tdk dimiliki mantan2 si dia. ;D

Trus....ga pernah aku dgr di mention mantannya.....ato aku ga peduli ya. Wkwkwkwk

NUGRA917 tulis:

Maaf koreksi judul:

Sidia memention alm suami/almh istri bikin cemburukah?

Dalam proses pdkt ataupun yg sdh lebih settle, entah pacaran/komitmen/menikah dengan seorang widow/widower. Akan sangat mungkin si dia dalam percakapan memention alm/almh pasangan masa lalu dia.

Bila anda entah yg masih lajang, ex divorce bahkan widow/widower mendapatkan pasangan tersebut, bagaimana perasaan anda?

1. Cemburu karena mengapa dia gak bisa move on? Ataukah kuatir akan dibanding2kan dg alm/almh

2. Biasa aja kalee...itu hanya bagian masa lalu dia, bab yang sudah lewat, yang gak bakalan merebut kembali.

3. Senang karena itu artinya dia seorang pasangan yg setia.

4. Lain-lain pendapat anda sendiri...

Mari silakan sampaikan pendapat teman-teman JK er...

saya sih biasa aja, kalo dia masih menyebut alm istri. Ngapain cemburu sama orang yang sudah meninggal. Malah wajarlah, secara doi sdh pernah tinggal dan bersatu dalam 'satu daging'. It's normal.

Saya pernah koq pacaran sama widower, makanya saya bs mengatakan hal di atas. jadi gak omong kosong hehehe dan kalo dia membanding2kan ya wajar. itu manusiawi dan sy akan tetap jd diri saya sendiri. semua org punya kelebihan dan kekurangan.

NUGRA917 tulis:

Maaf koreksi judul:

Sidia memention alm suami/almh istri bikin cemburukah?

Dalam proses pdkt ataupun yg sdh lebih settle, entah pacaran/komitmen/menikah dengan seorang widow/widower. Akan sangat mungkin si dia dalam percakapan memention alm/almh pasangan masa lalu dia.

Bila anda entah yg masih lajang, ex divorce bahkan widow/widower mendapatkan pasangan tersebut, bagaimana perasaan anda?

1. Cemburu karena mengapa dia gak bisa move on? Ataukah kuatir akan dibanding2kan dg alm/almh

2. Biasa aja kalee...itu hanya bagian masa lalu dia, bab yang sudah lewat, yang gak bakalan merebut kembali.

3. Senang karena itu artinya dia seorang pasangan yg setia.

4. Lain-lain pendapat anda sendiri...

Mari silakan sampaikan pendapat teman-teman JK er...

NUGRA917 tulis:

Maaf koreksi judul:

Sidia memention alm suami/almh istri bikin cemburukah?

Dalam proses pdkt ataupun yg sdh lebih settle, entah pacaran/komitmen/menikah dengan seorang widow/widower. Akan sangat mungkin si dia dalam percakapan memention alm/almh pasangan masa lalu dia.

Bila anda entah yg masih lajang, ex divorce bahkan widow/widower mendapatkan pasangan tersebut, bagaimana perasaan anda?

1. Cemburu karena mengapa dia gak bisa move on? Ataukah kuatir akan dibanding2kan dg alm/almh

2. Biasa aja kalee...itu hanya bagian masa lalu dia, bab yang sudah lewat, yang gak bakalan merebut kembali.

3. Senang karena itu artinya dia seorang pasangan yg setia.

4. Lain-lain pendapat anda sendiri...

Mari silakan sampaikan pendapat teman-teman JK er...

Sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan dengan seseorang yg sebelumnya sudah pernah menikah ( yg mengalami perceraian atau pasangan meninggal dunia), pastikan diri sendiri SIAP, SABAR, OPEN MINDED, MENGERTI / PENGERTIAN, MEMAKLUMI untuk segala hal-hal yang kemungkinan yg akan dihadapi (baik cerita masa lalunya maupun paket lengkapnya (anak-anaknya, apalagi akhirnya menikah dan tinggal di rumah yang sama yang dulu juga rumah pasangan sebelumnya / terdahulunya tinggal juga))..

Ya kalau belum SIAP, JANGAN COBA-COBA MENJALIN HUBUNGAN dengan saudara-saudari kita dengan status yang mereka sandang :)

Simpel aja kan?

Karena, JANGANKAN menjalin hubungan dengan yang sudah pernah menikah, yang menjalin hubungan dengan yang single (belum pernah menikah)pun KADANG SUKA MENCERITAKAN MASA LALU-nya dengan mantan pacarnya :)

Sama aja kan?

Ya kalau ceritainnya juga gak sengaja dan gak berlebihan karena membahas cerita tertentu, masih batas wajar..

Kecuali ceritain atau membahas pasangan terdahulunya, untuk tujuan tertentu (membanggakan diri, menjelekkan pasangan terdahulu, atau hal-hal negatif lainnya) dan dalam intensitas yg cukup sering, saran saya sih, TINGGALKAN AJA orang tersebut :)

Sudah dipastikan orang tersebut TIDAK PANTES DIPERTAHANKAN apalagi DIJADIKAN / DIPILIH JADI PASANGAN HIDUP :)

nah ini kebanyakan hal yang perlu dikritisi soal pertanyaan ini. masa lalu itu hanyalah sebuah pembelajaran saja. bukan untuk membuat atau menyebabkan perasaan orang baru tersinggung. pengalaman adalah guru terbaik. tentu hal ini sangatlah tipis sekali namun berat dan hanya beberapa orang saja yang dapat melakukannya. namun dengan tuntunan Tuhan pastilah bisa.

Mantabz sus MAYA.....

Tau dan sadar kelebihin diri membuat pede abis. Krna toch sejatinya setiap kita unik, ada +/- nya.

Krn saya yakin setiap ideal menurut kita itu mesti gabungan + point dari bbrp individu. Mis; gaya bicara keq si X, hidung keq si A, muka mrip si B, body miripnsi C dst...lah kalo digabung muncul pada seorang ya bisa jadinmalah aneh...

Kemungkinan sis MAYA emang gk peduli, si dia mention almh istrinya ato gak... :)

MAYA509 tulis:

Aku pribadi sih ga bro.

Krn aku tau kelebihan aku yg tdk dimiliki mantan2 si dia. ;D

Trus....ga pernah aku dgr di mention mantannya.....ato aku ga peduli ya. Wkwkwkwk

Mantabz nih sis CIEDIE.....

????????????

CIEDIE549 tulis:

saya sih biasa aja, kalo dia masih menyebut alm istri. Ngapain cemburu sama orang yang sudah meninggal. Malah wajarlah, secara doi sdh pernah tinggal dan bersatu dalam 'satu daging'. It's normal.

Saya pernah koq pacaran sama widower, makanya saya bs mengatakan hal di atas. jadi gak omong kosong hehehe dan kalo dia membanding2kan ya wajar. itu manusiawi dan sy akan tetap jd diri saya sendiri. semua org punya kelebihan dan kekurangan.

Basicnya siap bisa menerima kondisi si dia ya sis DENI...

DENI824 tulis:

Sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan dengan seseorang yg sebelumnya sudah pernah menikah ( yg mengalami perceraian atau pasangan meninggal dunia), pastikan diri sendiri SIAP, SABAR, OPEN MINDED, MENGERTI / PENGERTIAN,

....

Sudah dipastikan orang tersebut TIDAK PANTES DIPERTAHANKAN apalagi DIJADIKAN / DIPILIH JADI PASANGAN HIDUP :)

Noted bro CHRISTIAN....juga sis DENI.

menurutku jga begitu, tpi bberapa kali ku ketemu yg sepertinya alergy dengan hal2 yg memention almh. Itu latar belakang kutulis trit ini....????

CHRISTIAN701 tulis:

nah ini kebanyakan hal yang perlu dikritisi soal pertanyaan ini. masa lalu itu hanyalah sebuah pembelajaran saja. bukan untuk membuat atau menyebabkan perasaan orang baru tersinggung. pengalaman adalah guru terbaik. tentu hal ini sangatlah tipis sekali namun berat dan hanya beberapa orang saja yang dapat melakukannya. namun dengan tuntunan Tuhan pastilah bisa.

Karena janda / duda yg ditinggal mati, itu ibaratnya berpisah karena terpaksa

Mungkin lagi sayang sayangnya

Maka wajar aja kalau masih terkenang atau kadang terucap.

Tp kalau kamu bisa menggantikan posisi alm, mengerti kesedihan dan kehilangan nya, percaya deh nggak akan ingat lagi. Kan udah ada kamu.

Lagian buat apa cemburu ? Nggak mungkin bisa balik lagi kan

Zus bro buka sus. :P

Yup! Sejatinya kita tau +/- diri sdr. Ntu di profile aku tulis semua kejelekkan aku. Yg parah itu bro, tdk tau atau menutupi kejelekkan diri sdr.

Hadooohh...idealnya yg masbro tulis itu Ego manusia semua ya. X_X Aku dah lama puluhan tahun tidak ego-minded atau self-centered lagi. Kalau dlm jodoh aku memang dr dulu lebih bisa jatuh cinta sama soul nya ybs, bukan fisik kasat mata dlm bentuk apapun.

Hahahaha.....kyknya sih gt bro. Soalnya aku gq cemburuan orangnya. =P

NUGRA917 tulis:

Mantabz sus MAYA.....

Tau dan sadar kelebihin diri membuat pede abis. Krna toch sejatinya setiap kita unik, ada +/- nya.

Krn saya yakin setiap ideal menurut kita itu mesti gabungan + point dari bbrp individu. Mis; gaya bicara keq si X, hidung keq si A, muka mrip si B, body miripnsi C dst...lah kalo digabung muncul pada seorang ya bisa jadinmalah aneh...

Kemungkinan sis MAYA emang gk peduli, si dia mention almh istrinya ato gak... :)

NUGRA917 tulis:

Noted bro CHRISTIAN....juga sis DENI.

menurutku jga begitu, tpi bberapa kali ku ketemu yg sepertinya alergy dengan hal2 yg memention almh. Itu latar belakang kutulis trit ini....????

Kalau sering ketemu yg "alergi" dengan hal-hal kisah pasangan sebelumnya, itu artinya ada 2 pilihan menurutku Pak Nugra :

1. Berusaha untuk bisa mengendalikan / membiasakan diri sendiri agar tidak menceritakan kisah masa lalu dengan pasangan sebelumnya..

2. Tetap pada pendirian / keputusan, akan selalu menceritakan kisah masa lalu dengan pasangan sebelumnya dan menunggu hingga akhirnya ada seseorang yg akan menerima kenyataan itu :)

Intinya buatku, untuk semua relationship, saling pengertian, saling menerima dan peka / tanggap aja.. Jangan mengulangi hal yang sama jika hal itu membuat orang yg kita dekati menjadi tidak nyaman.. Untuk hal-hal yg belum tentu semua orang suka (berdasarkan  pengalaman sendiri), sebaiknya dikomunikasikan pada situasi dan waktu yang tepat aja..Kalau msh alergi jg, itu artinya harus legowo untuk terima kenyataan yg harus dilalui / dijalani.. Mendapat pengalaman dan pelajaran berharga..

"pendekatan gak harus jadian apalagi harus memiliki" :)

Saya cuma bingungnya gini: jika seseorang masih sering membicarakan almarhum/almarhumah pasangannya kan artinya dia masih sangat mencintainya. Klo gitu, utk apa dia tetap pdkt dng org lain yg sbnrnya dia tdk terlalu cintai? (Kalo dia sangat mencintai si wanita/pria baru tsb kan dia ga akan sering cerita ttg almarhum/almarhumah pasangannya kpd gebetan barunya itu melainkan akan sll fokus pd diri gebetan barunya itu).

Kalo saya bakal menyanyikan lagu

Lumpuhkan lah ingatanku

Hapuskan tentang dia

Kuingin kulupakannya

Yes... Setuju kakak

"Jd lah diri sendiri"

Dgn kasih sayang dan kelembutan kita arahkan dia utk fokus kedepan. #alaArshanty

Terlepas dr jd atau tidaknya

CIEDIE549 tulis:

saya sih biasa aja, kalo dia masih menyebut alm istri. Ngapain cemburu sama orang yang sudah meninggal. Malah wajarlah, secara doi sdh pernah tinggal dan bersatu dalam 'satu daging'. It's normal.

Saya pernah koq pacaran sama widower, makanya saya bs mengatakan hal di atas. jadi gak omong kosong hehehe dan kalo dia membanding2kan ya wajar. itu manusiawi dan sy akan tetap jd diri saya sendiri. semua org punya kelebihan dan kekurangan.

ANITA089 tulis:

Saya cuma bingungnya gini: jika seseorang masih sering membicarakan almarhum/almarhumah pasangannya kan artinya dia masih sangat mencintainya. Klo gitu, utk apa dia tetap pdkt dng org lain yg sbnrnya dia tdk terlalu cintai? (Kalo dia sangat mencintai si wanita/pria baru tsb kan dia ga akan sering cerita ttg almarhum/almarhumah pasangannya kpd gebetan barunya itu melainkan akan sll fokus pd diri gebetan barunya itu).

Aku akan cemburu jika dia sering ngomongin wanita tsb dan aku akan ambil jurus utk menghindari dia pelan2. Jika dia bertanya apa penyebabnya, aku akan jawab singkat bhw aku merasa ga nyaman jalan dng pria yg masih sering omongi wanita dari masa lalunya krn dampaknya aku jadi ngerasa ga dicintai, cuma dijadiin teman curhat dan bukan kekasihnya. Mungkin setelah itu, telp dan chat wa nya akan kuabaikan dulu selama 2 harian.

Biasanya sih untuk melupakan/ melarikan diri masa lalu sih ka.

ANITA089 tulis:

Aku akan cemburu jika dia sering ngomongin wanita tsb dan aku akan ambil jurus utk menghindari dia pelan2. Jika dia bertanya apa penyebabnya, aku akan jawab singkat bhw aku merasa ga nyaman jalan dng pria yg masih sering omongi wanita dari masa lalunya krn dampaknya aku jadi ngerasa ga dicintai, cuma dijadiin teman curhat dan bukan kekasihnya. Mungkin setelah itu, telp dan chat wa nya akan kuabaikan dulu selama 2 harian.

Itu tandanya belum siap memulai hubungan yang baru...kalau belum siap berhubungan lagi, mendingan jangan deh...

MAYA509 tulis:

Biasanya sih untuk melupakan/ melarikan diri masa lalu sih ka.

Nah, sekarang terserah si ceweknya siap engga dng kemungkinan ini. Berat jg buat si cewek kalo sdh cinta dan si cowok masih terus ngontak si cewek. Mula2 si cewek bisa diamkan kontak2 dari si cowok, tetapi jika si cowoknya gigih mengontak si cewek ya si cewek bisa luluh lagi.

Kalo emang si cowok mau menjaga perasaan si cewek, aku sbg cewek lbh suka jika selanjutnya si cowok minta maaf dan berjanji (lewat chat atau telp ) bhw dia engga akan ngomongin wanita dari masa lalunya itu. Janji itu sebaiknya dipenuhi, krn wanita yg sbnrnya sdh serius mencintai seorang pria lama2 bisa menjauh jg jika sering cemburu.

VERONIKA622 tulis:

Itu tandanya belum siap memulai hubungan yang baru...kalau belum siap berhubungan lagi, mendingan jangan deh...

Kuamati berulang2 banyak org yg sbnrnya blm siap jalin hub yg baru tetap mencoba menjalin hub baru utk membantunya 'move on'.

Maaf, noted sis/bro, dalam hal trit ini mention nya bukan dalam setiap kominikasi/sering.

Yg saya maksudkan kondisi wajar ketika berdiskusi apalagi menyangkut kebiasaan gak selalu bisa kalis dari mention ttg almh/alm yah.

Tentunya bisa dimaklumi bakalan dicemburui kalo bisa dibilang obsesif, dalam setiap kalo ngomong selalu mention bagaimana/kenapa/mengapa ttg almh/alm.

Dan yang lebih serem lagi, menjalin hubungan yang baru karena kebutuhan biologis ka

ANITA089 tulis:

Kuamati berulang2 banyak org yg sbnrnya blm siap jalin hub yg baru tetap mencoba menjalin hub baru utk membantunya 'move on'.

Kalo aku sih,saat PDKT justru aku pancing untuk menceritakan almarhum istrinya  itu seperti apa,agar aku tau pribadinya dia itu gimana ,sebaliknya aku juga sering cerita soal almahum suamiku,dan enjay2 aja,

NUGRA917 tulis:

Maaf koreksi judul:

Sidia memention alm suami/almh istri bikin cemburukah?

Dalam proses pdkt ataupun yg sdh lebih settle, entah pacaran/komitmen/menikah dengan seorang widow/widower. Akan sangat mungkin si dia dalam percakapan memention alm/almh pasangan masa lalu dia.

Bila anda entah yg masih lajang, ex divorce bahkan widow/widower mendapatkan pasangan tersebut, bagaimana perasaan anda?

1. Cemburu karena mengapa dia gak bisa move on? Ataukah kuatir akan dibanding2kan dg alm/almh

2. Biasa aja kalee...itu hanya bagian masa lalu dia, bab yang sudah lewat, yang gak bakalan merebut kembali.

3. Senang karena itu artinya dia seorang pasangan yg setia.

4. Lain-lain pendapat anda sendiri...

Mari silakan sampaikan pendapat teman-teman JK er...

VERONIKA622 tulis:

Dan yang lebih serem lagi, menjalin hubungan yang baru karena kebutuhan biologis ka

ANITA089 tulis:

Kuamati berulang2 banyak org yg sbnrnya blm siap jalin hub yg baru tetap mencoba menjalin hub baru utk membantunya 'move on'.

Bahkan itu sbnrnya ga bisa disebut hubungan. Bisa2 cuma satu malam...dan terjadi tranfer virus2. Semoga Tuhan senantiasa melindungi kita dari sasaran org2 sprti ini.

NUGRA917 tulis:

Yg saya maksudkan kondisi wajar ketika berdiskusi apalagi menyangkut kebiasaan gak selalu bisa kalis dari mention ttg almh/alm yah.

Bisa tolong kasih contoh utk kalimat ini, agar jelas? trims