Butuh inspirasi
-
26 Maret 2018
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
-
26 Maret 2018
kALO gt sepertinya sih dosa tsb perlu dikurangi dulu baru bs lbh dkt sm Tuhan. Ya, minimal dikurangi dulu deh kalo ga bisa ditiadakan sama sekali. Jadi misalnya saya mabok 3x sehari, saya akan bertekad bhw besok saya maboknya cuma 2x. Minggu depan maboknya cuma 2x namun porsi minumnya dikurangi dikit deh. Jika dosa tsb bs dikurangi keseringannya atau kadarnya, pasti kita sbg manusia akan merasa lbh layak utk dekat pd Tuhan. Tuhan pun tahu kita sdh mencoba mengurangi dosa tsb.
-
26 Maret 2018
Kalo saya biasanya pertama harus sadar dulu kalo udah berdosa (kalo merasa nggak berdosa nggak akan mungkin masuk proses selanjutnya), lalu mengakui dosanya secara spesifik ama Tuhan (kadang malu juga mengakui ama Tuhan), lalu mohon ampun ama Tuhan. Lalu berusaha keras untuk nggak melakukannya lagi, minimal mengurangi intensitas melakukannya, intinya ada perubahan hidup makin lebih baik Dr kemarin. Itu kalo saya Sis Tasya 😊
-
26 Maret 2018
Saya juga merasa begitu..pingin lahir baru
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
-
26 Maret 2018
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
Nyimak aj..
-
26 Maret 2018
yang dibutuhkan bukan inspirasi tapi KESUNGGUHAN dalam berusaha
-
26 Maret 2018
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
curhat ke Tuhan seperti ke teman baik kita sis. Kalo masih suka mengeluh.....coba di ganti dengan ngedumel (positif) ke Tuhan.
Curhat di mulai seperti anak ke Bapa nya juga gpp. Contoh: Bapa kenapa sih si Bos gini? Bapa kenapa sih si A begitu? Maunya apa sih? Buset deh Bapa, muacetnya Jakarta.
Pelan2 kedekatan dengan Tuhan makin terasa. Semakin sering semakin hopengnya kita ma Tuhan, pertanyaan kenapa akan berubah dgn sdrnya. Akan menjadi...Bapa aku harus bagaimana yah biar si bos ga marah2? Bapa apa slahku sampai si A segitunya ma aku? Ada apa? Asik macet, bisa lebih banyak waktu dengar Pelita Kasih. Dll. Ini masuk tahap kontemplasi.
Lama2 semakin intim hubungan kita sama Tuhan. Apa yg kita minta diberikan sesuai kehendakNya. Apa yg tdk diberikanNya, kita bisa tau alasannya tidak Dia kabulkan doa kita. Disini tahap manifestasi.
Kurang lebih seperti itu sis. Selama mencoba. :)
Tuhan itu sangat baik, manusia pasti berdosa. Yg Tuhan mau hanya kita mengakui dosa kita di hadapanNya. Tidak ada anak2 Tuhan yg tidak layak dihadapannya. Anggapan itu hanyalah kuasa kegelapan yg ingin menjauhkan kita dari Tuhan.
Mau kita berdosa seberat apapun (selama tidak menghujat Dia), saat kita mengakui dosa tersungkur dihadapanNya, Tuhan pasti merangkul dan menuntun kita. Dosa kita pun akan terhapus.
JBU. =)
26 Maret 2018 diubah oleh MAYA509
-
26 Maret 2018
MEIYS247 tulis:
Kalo saya biasanya pertama harus sadar dulu kalo udah berdosa (kalo merasa nggak berdosa nggak akan mungkin masuk proses selanjutnya), lalu mengakui dosanya secara spesifik ama Tuhan (kadang malu juga mengakui ama Tuhan), lalu mohon ampun ama Tuhan. Lalu berusaha keras untuk nggak melakukannya lagi, minimal mengurangi intensitas melakukannya, intinya ada perubahan hidup makin lebih baik Dr kemarin. Itu kalo saya Sis Tasya 😊
benar sekali!!!
Kadang kita sering merasa ga berdosa krn ego kedagingan. X_X
-
26 Maret 2018
MAYA509 tulis:
curhat ke Tuhan seperti ke teman baik kita sis. Kalo masih suka mengeluh.....coba di ganti dengan ngedumel (positif) ke Tuhan.
....Mau kita berdosa seberat apapun (selama tidak menghujat Dia), saat kita mengakui dosa tersungkur dihadapanNya, Tuhan pasti merangkul dan menuntut kita. Dosa kita pun akan terhapus.
JBU. =)
Betul sis,
Yesaya 1:18,
cuma serem kata 'menuntut'nya itu
27 Maret 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
26 Maret 2018
ingat Tuhan setiap saat, ingat kalo kita orang berdosa setiap saat. Ingat kalo Tuhan telah menebus kita setiap saat. itu sudah.
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
-
26 Maret 2018
ANTON850 tulis:
Betul sis,
Yesaya 1:18,
cuma serem kata 'menuntut'nya itu
kata 'menuntut' yg mana bro?
Oooo.....maaap salah ngetik, maksudnya 'menuntun'.. Maap mkn siang ma advisor jepun,,,,bahasa campur bro; Inggris, Nihongo ma Bahasa. X_X
Thanks koreksinya. :)
26 Maret 2018 diubah oleh MAYA509
-
26 Maret 2018
Pikiran spt ini pernah jg terpikir dulu banget ,
Menurut sy Tuhan itu dekat dg Kebaikan dlm bentuk apapun dan kepada siapa pun
ketika kita berbuat baik dg tanpa syarat dan dilandasi dg ketulusan , maka hati kita senang dan damai , menurut sy itulah "gejala" atau pertanda bahwa Tuhan mendekat dg kita.
Sis kl dosa itu , ga ada manusia yg luput dr dosa dan bgmn manusia itu berdosa nya hanya Tuhan yg lebih tau , jd kita berusaha aja tidak mengulang dosa2 kita dan bertobat , selebihnya serahkan pada Tuhan aja. dlm doa. dan terus berusaha berbuat baik dg tulus .
-
26 Maret 2018
Pertahankan batin dgn sukacita dan penuh rasa syukur, kurangi keluhan,perbanyak senyuman 😊,dgn pandai bersyukur segala perbuatan yg mwmngkinkan timbulnya dosa sudah kita sadari terlebih dlu.krn Tuhan tak sejauh apa yg kita pikirkan,Dia bersemayam dlm hati kita 😇
-
26 Maret 2018
Bersyukur untuk setiap berkatNya buat Mbak adalah salah satu caranya. Misalnya diberi sehat , bisa memilih makanan (sementara ada yg kelaparan) , dihadirkan orang2 terbaik di sekitar Mbak (Bpk , Ibu , Sahabat). Bersyukur dan berdoa dlm hati sdh langkah awal yg baik.
Tuhan Jesus mmg dtg untuk menebus orang2 yg berdosa Mbak (Zakheus pemungut cukai , Maria Magdalena). Pertobatan , niatan untuk memperbaiki diri dan keyakinan iman bahwa Cinta KasihNya akan membimbing dan menerangi kita bisa membuat kita dekat denganNya.
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
-
26 Maret 2018
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
Untuk dosa-dosa tertentu, yang sekiranya menurut Anda, berat untuk "dihindari" atau sering dilakukan, Anda membutuhkan pertolongan "PIHAK KETIGA".
Jika seluruh keluarga Anda adalah Kristen, PIHAK KETIGA yang paling pas menurut saya adalah ibu Anda sendiri dan atau kakak perempuan Anda.26 Maret 2018 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
27 Maret 2018
Kalo dari saya intinya jangan melakukan dosa yg Tuhan sudah ampuni. Karena klo menurut pengalaman peribadi saya kita cendrung melakukan dosa yg suda di ampuni
-
27 Maret 2018
Perbanyak waktu dgn Tuhan sis.. krn logikanya lbh sulit mengurangi aktivitas dosa drpd perbanyak waktu dgn Tuhan
-
28 Maret 2018
makin dekat ya, jauhi aja dosa itu.
-
29 Maret 2018
Minyak,ehhh nyimak
-
29 Maret 2018
Caranya dg saat teduh, berdoa, hafal ayat setiap hari
Tulis dosa apa yg dilakukan, doakan supaya Tuhan Yesus yg beri kekuatan & tdk melakukan dosa itu lagi
Tuhan memberkati
-
30 Maret 2018
Yup, sependapat Bro. Sebelum kita mengakui di hadapan-Nya dengan segala kerendahan hati bahwa kita ini sebenarnya orang yang lemah dan berdosa, susah untuk memperbaharui hidup kita. Hanya berkat Kasih Karunia, Kemurahan dan Kekuatan-Nya, maka kita akan dapat dimampukan untuk bisa hidup lebih baik. Semakin Percaya dan bergantung hanya pada-Nya seumur hidup kita.
Salam Damai...
Tuhan memebrkati...
ANGGORO118 tulis:
Caranya dg saat teduh, berdoa, hafal ayat setiap hari
Tulis dosa apa yg dilakukan, doakan supaya Tuhan Yesus yg beri kekuatan & tdk melakukan dosa itu lagi
Tuhan memberkati
-
31 Maret 2018
klo mnrt sy sebnrnya Tuhan selalu dekat dgn kita, hanya kita manusia yg menjauh dr Tuhan, slh satunya krn dosa. Stlh berbuat dosa kita merasa tdk layak dkt Tuhan, jd kita yg menjauh dr Tuhan.
Jika manusia tlh berbuat dosa,lalu dgn perasaan & pikiran merasa bahwa kita tdk layak dihadapan Tuhan, itu berarti Tuhan sedang mengingatkan bhw kita tlh berdosa. Jadi jika kita masih hal tsb maka Tuhan msh ada didlm kita, dihati & dipikiran kita, krn jika kita sudah tidak merasakan lagi perasaan berdosa dihati & pikiran, itu berarti Tuhan sudah tidak ada bersama2 kita lagi.
"Jangan pernah merasa tidak layak atau jauh dari Tuhan, kalau kita masih merasa berdosa kepadaNya."
-
31 Maret 2018
Hati" sist, terutama terhadap pertanyaan sist yang ke 2, karena jika kita salah menafsirkannya, maka tanpa sadar kita bisa betul" menjauh dari-Nya. Iblis kapan saja bisa merasuk ke dalam pikiran kita dan sering membuat kita bimbang, ragu untuk membangun hubungan baik dengan Tuhan. Contoh perangkap iblis yang lain : Kita khan manusia berdosa, jadi wajar aja kalau berbuat dosa (Kompromi dengan dosa). Sebagai orang yang beriman kuat lawanlah godaan iblis tersebut, kita harus tanamkan dalam diri kita bahwa karena pada dasarnya kita diciptakan serupa dan segambar dengan Allah, maka hendaklah kita juga berusaha untuk hidup kudus/menjauhi dosa (tentunya minta kekuatan juga dari-Nya).
Salam Damai...
Tuhan memberkati...
TASYA077 tulis:
Bagaimana caranya, agar setiap harinya bisa makin dekat dengan Tuhan? Sementara setiap hari pasti ada dosa yang kita lakukan dan kita merasa tidak layak dan kemudian menjauh lagi dari padaNya?
-
8 Agustus 2018
Hidup ini... Tidak bicar mengenai: seberapa banyak kesalahanmu dimasa lalu?
Akan tetapi...tentang, bagaimana usaha memperbaiki diri & kuat menjalani hari hari
Yang musti ditakuti bukanlah pada saat jomblo,
akan tetapi... saat punya pasangan tapi tidak mampu untuk membahagiakannya
Kebahagiaan pasangan tak selamanya terletak pada materi akantetapi pada tiori& praktek Kasih
By inpirasi motivasi
-
8 Agustus 2018
Bekerjasama dengan Roh Kudus.
Rob penurut, tapi daging lemah