Kalau Terbangun Tengah Malam.....trus ngapain yaaa?

Ketemu ga? Atau ketemu ma tante kunti bukannya kunang-kunang.

PAGI985 tulis:

Main ke kuburan, nyari kunang kunang

Kak aku ada cerita petualangan kuburan tengah malam.. boleh ta masukin kolom kisah inspiratif ga?? wkwk

KAKNONA645 tulis:

Ketemu ga? Atau ketemu ma tante kunti bukannya kunang-kunang.

mau nya lanjut tidur....tpi kl gak bisa lanjut, dengerin lagu healing

Boleh! 😊

PAGI985 tulis:

Kak aku ada cerita petualangan kuburan tengah malam.. boleh ta masukin kolom kisah inspiratif ga?? wkwk

Lihat hp terus tidur lg -. -

Baca buku adalah obat mujarab kalau terbangun dini hari. Aku sering gitu tiba-tiba terbangun dan kayaknya pikiran ngawang-ngawang ga jelas..ambil buku baca sambil tiduran (tidak baik untuk kesehatan mata sih tapi tetep kulakukan 🤭) 1 bab langsung tidur nyenyak dan bangun jam 5 keik ada alarm ini mata. Terbuka sebelum alarm hp bunyi 🤭

Biasanya sih, makan, kalau ga main hp :') kadang juga ngerjain tugas gtuu

Klo aq sekarang.

Meditasi

Atau main edit video.. 🤣

Aku pernah nyoba meditasi bukannya pikiran kosong malah mikirin eh ini belum kelar yang ini belum juga bukannya tenang malah makin tajam ingatanku 😂🤣 jadi aku ga pernah lagi coba meditasi

YANTI342 tulis:

Klo aq sekarang.

Meditasi

Atau main edit video.. 🤣

Biasanya ada beberapa hal yang dilakukan lagi biar bisa balik tidur:

*Doa perlindungan dan doa terima kasih (Biasanya ngomong spt ini sebagai line wajib doa usai bangun, "Terima kasih  Bapa surgawi sudah mengembalikan jiwa saya. Dalam Nama Tuhan Yesus, terima kasih."

*Ke dapur, bikin minuman jahe instan + madu, dibuat hangat jadi bisa cepat diminum;

*Ke toilet

*Balik ke kamar,

*Stel Suhu AC lebih dingin 1-2 derajat lebih dingin ATAU naikkan kecepatan kipas, plus stel ulang bantal dan selimut"

*Padamkan lampu ulang;

*Setel lagu rohani Kristen yang sesuai mood saat itu dan ikut nyanyi" mode penyembahan, ATAU musik model" White Noise ala suara air/hujan dll  ATAU langsung aktifkan Alkitab versi audio di kitab Mazmur apa saja pada aplikasi Youversion. Biasa semuanya saya pasang timer antara 30 menit-60 menit.

*Doa  ebelum Tidur.

Ini selalu berhasil sih untuk bisa balik tidur.

Saya biasanya hanya akan terbangun secara tiba - tiba bila ada beberapa penyebab:

*Respon tubuh karena mau ke toilet;

*Gempa bumi malam hari/subuh (ini biasa normal bila di kota kelahiran saya)

*Ada kehadiran orang lain dalam kamar saya entah misalnya ada keponakan balita yang nyasar malam - malam ke kamar ngajak main (saya sering begadang juga soale) atau ada anggota keluarga lain yang mengecek kondisi saya atau perlu items" di kamar saya; (pintu - pintu kamar kami selalu tidak pernah dikunci saat tidur biar kalau evakuasi saat gempa mudah dilakukan).

*Mimpi buruk

*Tiba - tiba ada penampakan makhluk astral di area kamar tidur yang datang mengintip/mengintai. Biasanya saya akan dibangunkan secara alami dan tiba" lalu mengusir dalam Nama Tuhan Yesus. Tapi ini hanya terjadi bila beberapa jam sebelum tidur saya entah sedang melewati tempat" yang masuk kategori angker atau ke area" baru yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya apalagi di tempat" wisata. Biasanya pas malam saat tidur, akan didatangi.

selalu menarik dibaca kupasan nya 😂

RAINA111 tulis:

Biasanya ada beberapa hal yang dilakukan lagi biar bisa balik tidur:

....

Biasanya pas malam saat tidur, akan didatangi.

Thanks, bro. Tapi ini sebenarnya protokol tidur ini sangat personal sih bagi saya karena saya punya gangguan tidur sejak kecil (Ini ngefek juga akhirnya ke urusan tidur lainnya misalnya ke toleransi tinggi pada alkohol/sulit mabuk dengan dosis alkohol reguler pun dosis obat bius (paling repot kalau operasi ataupun ke dokter gigi).

Jadi untuk urusan tidur sudah sampai terapi dan berobat dari ke psikolog dan dokter bahkan di rumah selalu ada pil penenang yang kandungannya Benzodiazepin  yang diresepkan dokter biar bisa tidur tapi gak mempan juga untuk bisa tidur instan (baru akan efektif bikin ngantuk pasca 4 jam usai minum). Jadi untuk urusan tidur, terpaksa harus punya protokol pribadi dengan model trial dan error. Jadi yang saya bagikan ini yang mempan bagi saya bila terpaksa bangun tengah malam/terbangun terpaksa.

Gak berani saya untuk coba bikin aktivitas lainnya entah nonton atau baca buku kalau bangun tidurnya terpaksa di luar siklus jam bangun tubuh, bisa" malah balik tidak tidur sampai hampir 40 jam =D

PAGI985 tulis:

selalu menarik dibaca kupasan nya 😂

RAINA111 tulis:

Thanks, bro. Tapi ini sebenarnya protokol tidur ini sangat personal sih bagi saya karena saya punya gangguan tidur sejak kecil (Ini ngefek juga akhirnya ke urusan tidur lainnya

....

bangun tidurnya terpaksa di luar siklus jam bangun tubuh, bisa" malah balik tidak tidur sampai hampir 40 jam =D

Sudah coba 4 detik tarik nafas, 7 detik tahan nafas, 8 detik hembuskan nafas, buat badan jadi rilex terus jadi ketiduran. Biasanya sih kalau saya begitu..

aku kek pernah ngalamin yg terakhir kak.

tetiba kebangun krna kek ada yg perhatiin, rasanya ga enak bgt. memang wkt itu tdr sendirian di slh satu penginapan. tp emang pas buka mata gada apa2 😬hiiiii

cuma aku usaha bgt tutup mata lagi, akhirnya ketiduran juga walopun takut 😂

langkah2 yg kakak tulis ini blh dicoba deh. smoga mempan klo lg susah tdr. sering susah sih wkwk

RAINA111 tulis:

Biasanya ada beberapa hal yang dilakukan lagi biar bisa balik tidur:

....

baru yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya apalagi di tempat" wisata. Biasanya pas malam saat tidur, akan didatangi.

Thanks pak, teknik pernafasan 4-7-8 ini biasanya untuk mengatasi kecemasan dan memang membantu sekali. Ini juga saya adopsi kadang bila diperlukan, dan kadang abis itu saya kombinasikan dengan model teknik Tapping EFT (emotional freedom technique) untuk bisa relaksasi juga. Tapi kalau untuk bisa segera tidur, tidak mempan juga.

Selain yang model 478 ini, Saya biasanya pake paket meditasi well-being di aplikasi psikologi RILIV juga ya. Ini hanya membantu saya untuk relaks sih. Biasanya pun harus pake kombinasi beberapa meditasi terpandu (guided meditation) di aplikasi ini baru bisa mendapatkan kondisi relaksasi.

Kondisi saya lebih ke faktor genetik karena memang ada gangguan neurotransmiter di otak plus karena kondisi kesehatan saya (autoimun) jadi juga biar bisa tidur cukup dan berkualitas, saya harus pastikan punya suplai suplemen dan vitamin.

SANDYDOAI994 tulis:

Sudah coba 4 detik tarik nafas, 7 detik tahan nafas, 8 detik hembuskan nafas, buat badan jadi rilex terus jadi ketiduran. Biasanya sih kalau saya begitu..

RAINA111 tulis:

Thanks pak, teknik pernafasan 4-7-8 ini biasanya untuk mengatasi kecemasan dan memang membantu sekali. Ini juga saya adopsi kadang bila diperlukan, dan kadang abis itu saya kombinasikan dengan model teknik Tapping EFT (emotional freedom technique) untuk bisa relaksasi juga. Tapi kalau untuk bisa segera tidur, tidak mempan juga.

Selain yang model 478 ini, Saya biasanya pake paket meditasi well-being di aplikasi psikologi RILIV juga ya. Ini hanya membantu saya untuk relaks sih. Biasanya pun harus pake kombinasi beberapa meditasi terpandu (guided meditation) di aplikasi ini baru bisa mendapatkan kondisi relaksasi.

Kondisi saya lebih ke faktor genetik karena memang ada gangguan neurotransmiter di otak plus karena kondisi kesehatan saya (autoimun) jadi juga biar bisa tidur cukup dan berkualitas, saya harus pastikan punya suplai suplemen dan vitamin.

Semoga cepat dapat solusinya yah bu, dan bisa tidur dengan normal..🙏

RAINA111 tulis:

Kondisi saya lebih ke faktor genetik karena memang ada gangguan neurotransmiter di otak plus karena kondisi kesehatan saya (autoimun) jadi juga biar bisa tidur cukup dan berkualitas, saya harus pastikan punya suplai suplemen dan vitamin.

Untuk penyakit autoimun, coba untuk berolahraga rutin setiap hari bu, mungkin bisa meringankan penyakitnya..GWS..

Eh kok sama, dulu selalu kasus kalo liburan dan harus nginap di tempat baru termasuk di hotel atau tiap pindah kerja dan cari kos baru. Tapi dulu karena karena pernah 1x kasus ekstrim di hotel (jadi terbangun tengah malam dan lihat ada orang (seperti cowok) duduk di kursi samping bed kayak amati saya dan "jagain" gitu.

Sejak saat itu tiap pindahan atau harus nginap di hotel, pokoknya dari model masuk halaman hotel, lorong, sampe kamar, tinggal doa dan ngomong dengan suara:

"Dalam Nama Tuhan Yesus,ruang ini dan tiap ruang dimana saya berada, Tuhan Yesus berdaulat penuh dan berkuasa atasnya. Saya (Nama lengkap) milik Tuhan Yesus dan sudah dibayar dengan Darah Yesus. Saya percaya semua roh di atas langit, di bawah bumi dan di atas bumi tunduk di bawah otoritas Tuhan Yesus. Saya tidak punya urusan dengan siapapun disini. Jadi kalau terganggu dengan kehadiran saya, silahkan berurusan dengan Tuhan Yesus."

Puji Tuhan, sudah jarang banget disamperin sampai dekat ranjang kayak dulu. Paling hanya di dekat pintu masuk saja ngintip" sekilas.

NAMUN, tidak berlaku kalau pas saya lagi sibuk banget, saat teduh berani bolong 1-2 hari, trus ketiduran dan lupa doa apalagi kalau tidur siang bablas sampe magrib lewat, itu tetap saja ada model yang nekat terobos dekat ranjang. Jadi pasti langsung terbangun tiba" sambil teriak Nama Tuhan Yesus minta tolong. Pokoke model Berdoa senantiasa yang dianjurkan Rasul Paulus itu ataupun "berdoa dan berjaga"  memang beneran penting banget sih.

Btw, kalau langkah" ini sih person-to-person ya, tergantung dari model gangguan tidurnya juga dan pencetusnya apa. Paling bagus tetap konsultasi ke dokter ya sama ke psikolog. Jadi bisa dicari pencetusnya. Kadang bisa karena jenis tipe tidurnya model apa (chronotype; secara psikologi, ada beberapa jenisnya), bisa juga karena efek PTSD,  trauma masa kecil, kondisi genetik, kondisi gizi/nutrisi, ketidakseimbangan hormon, dan banyak penyebab lainnya. Jadi akan lebih baik sih kalau ke ahlinya sih.

Saya tidur sih cukup ya karena 4 jam pun sudah terasa cukup bertahun - tahun di saat sesi purnama (dari kecil, kalau minggu sesi purnama, saya biasanya terjaga alamiah dan tidur usai 30an jam terjaga dan selama beberapa hari biasanya hanya tidur 3-4 jam). Lalu nanti balik ke siklus tidur normal saya yang model DSPS (delayed sleeping phase syndrom) dan ini tidurnya tetap 7-8 jam HANYA jamnya yang kacau. Soale saya bangun paling cepat jam 12 siang dan tidur jelang subuh. Kalau mau di-normal-kan, saya harus terapi krono/chronotherapy untuk atur ulang jam biologis tubuh jadi tidak boleh tidur ngikut siklus alami jadi harus bertahan terjaga sampai malam hari dan harus banyak kena sinar matahari dan olahraga fisik (biasanya jalan/ renang). Pokoke dibikin capek banget secara fisik. Ini harus diulang trus beberapa hari. Nanti bisa ngikut siklus orang "normal" yang bangun pagi jam 6 pagi dan tidur jam 9/10 malam. TAPI kalau sekali jebol dan lupa ada hari dimana gak dijaga polanya, pasti balik ke DSPS secara alami.

Trus ada lagi siklus "tidur panjang" kayak hibernasi gitu, ini tidak tentu tapi tiap beberapa minggu, jadi biasanya saya tidur sekitar 24-40 jam non stop. Kalau pas lagi trima kerjaan project yang model 8-5, biasanya saya mulai tidur hari Jumat malam sekitar jam 9, nanti bangun paling cepat di sabtu malam atau hari minggu. Lumayan memulihkan tenaga sih. Plus, ini juga saya lihat semacam proses pengaturan ulang alam bawah sadar saya sih. Jadi ini sebabnya kalau di rumah, keluarga saya selalu ingatkan tidak boleh mengunci kamar. Jadi biasanya kalau sudah lebih dari 12 jam saya tidur dan belum bangun, mereka mengecek sih kondisi saya. Takut lei meninggal saat tidur =D. Paling kacau sih kemarin saat terima vaksin dosis 1; tidur 3-4 hari full, hanya bangun tiap 24-20 jam dengan kesadaran 1/2 langsung auto ke toilet, trus makan ringan seperti bubur oatmeal, buah dan jus" selama 30 menit, minum madu dan vitamin" trus tidur lagi secara alamiah. Setelah itu baru bangun normal.

JUNITA694 tulis:

aku kek pernah ngalamin yg terakhir kak.

tetiba kebangun krna kek ada yg perhatiin, rasanya ga enak bgt. memang wkt itu tdr sendirian di slh satu penginapan. tp emang pas buka mata gada apa2 😬hiiiii

cuma aku usaha bgt tutup mata lagi, akhirnya ketiduran juga walopun takut 😂

langkah2 yg kakak tulis ini blh dicoba deh. smoga mempan klo lg susah tdr. sering susah sih wkwk

Thanks pak, Iya olahraga ini memang salah satu rekomendasi 5 langkah hidup sehat yang wajib diadopsi odamun sih. Kalau untuk kasus saya, hanya boleh 2 jenis olahraga wajib; jalan kaki ringan dan renang. Paling membantu apalagi kalau jalan pagi antara jam 8-9.30 karena tipikal cahaya mataharinya hangat sekali. Plus paparannya membantu untuk pernormalam siklus tidur.

Namun, karena saya suka melewatkan acara jalan pagi (apalagi kalau di kota kelahiran saya, tidak mau saya lakukan karena rawan ketemu orang mabuk di jalan atau dikejar anjing), jadi terbiasa memilih jalan sore. Untuk atasi kekurangan vitamin, saya pilih ngambil suplai vitamin D3 harian saja.

SANDYDOAI994 tulis:

Untuk penyakit autoimun, coba untuk berolahraga rutin setiap hari bu, mungkin bisa meringankan penyakitnya..GWS..

Minum

Bengong sampe ketiduran lagi.

Minum trus cek hp buka shoppe liat harga helm 17 juta 🤣

Minum, doa,,tidur lagi

kalo daku biasanya sih justru terbangun karena ke toilet, jadi ya pergi buang air kecil ke toilet deh

namun daku termasuk orang yang sulit tertidur cepat nih, seringkali udah naik ranjang, butuh 1-2 jam baru bisa jatuh tertidur

jadi gak bisa jawabin Sisca nih

SISCA410 tulis:

Sering banget nih jam 8/jam 9 malam udah terasa ngantuk. Trus tiba-tiba jam 12 malam/jam 1 pagi kebangun dan mau tidur lagi susah. (ya spt sekarang ini nih contohnya hehe...)  

Biasanya teman2 di JK kegiatannya apa kalau mengalami hal yang sama? Ada tips supaya bisa cepet tidur lagi gak?