Post Cerita/quote/dll Positif KHUSUS ttg PERNIKAHAN.
-
22 April 2018
Karena ini Jodoh Kristen yang diharapkan para member wisuda menemukan jodoh ke jenjang Pernikahan.
Silahkan kirimkan quote/cerita/dll Positif yang berhubungan KHUSUS ttg PERNIKAHAN.
Thread ini semoga berguna untuk kebaikan bersama agar mengajak member lain melihat hal2 positif pada Pernikahan. Sehingga tidak terpaku pada hal2 duniawi yg negatif. Dapat juga menguatkan dan memantapkan pribadi/ pasangan yg masih ada sedikit keraguan/ketakutan akan dunia pernikahan, bahwasanya Pernikahan itu adalah indah sesuai rencana Tuhan. 😊🙏🏻 JESUS BLESS YOU all. 🙏🏻
***************************************
Pidato Michele Obama ini, mungkin perlu juga untuk kita renungkan.
A post by Michelle Obama. Every couple should read....
*HARDCORE TRUTH ABOUT MARRIAGE!!*
1. There is nothing that threatens the security of a wife than the thought of another woman competing for the attention and affection of her husband. Nothing is more painful. Nothing is more disrespecting. Nothing is more insulting. Nothing is more belittling and degrading.
Tidak ada yang lebih menakutkan seorang istri dari pemikiran adanya wanita lain yang bersaing untuk perhatian dan kasih sayang dari sang suami. Tak ada yang lebih menyakitkan, tidak menghargai, memalukan, mengecilkan hati dan merendahkan daripada itu.
2. Marriage flourishes when the couple works together as a team; when both husband and wife decide that winning together is more important than keeping score. Good marriages don't just happen. They are a product of hard work.
Rumah tangga berkembang dengan baik bila pasangan bekerja sama. Ketika suami isteri memutuskan bahwa kemenangan bersama lebih penting dari saling mengalahkan. Rumah tangga yang baik tidak terjadi begitu saja, tapi adalah hasil dari kerja keras.
3. Your children are watching you and forming lasting opinions on love, commitment, and marriage based on what they see in you. Give them hope. Make them look forward to marriage. Be the good example.
Anak2mu mengamatimu dan membentuk pandangan tentang cinta kasih, tanggungjawab dan pernikahan, dari apa yang mereka lihat. Beri mereka harapan. Tunjukkan bahwa pernikahan dan rumah tangga adalah sesuatu yang harus dinanti nantikan. Jadilah contoh yg baik.
4. Husbands: The reason why other women look attractive is because someone is taking good care of them. Grass is always green where it is watered. Instead of drooling over the green grass on the other side of the fence, work on yours and water it regularly. Any man can admire a beautiful woman, but it takes a true gentleman to make his woman admirable and beautiful.
Bagi suami; wanita lain tampak menarik karena ada yang merawat mereka. Sesuatu yang dirawat itu pasti indah. Daripada ngiler lihat yang lain, rawatlah apa yang kau punya. Semua lelaki bisa mengagumi wanita lain, tapi hanya lelaki sejati yang bisa membuat istri (merasa) cantik dan dikagumi.
5. When a husband puts his wife first above everyone and everything except God, it gives his wife the sense of security and honor that every wife hungers for.
Bila suami mendahulukan istri di atas apapun (kecuali Tuhan), itu memberi istri perasaan aman dan dihargai, yang sangat didambakan setiap istri.
6. A successful marriage doesn't require a big house, a perfect spouse, a million dollars or an expensive car. You can have all the above and still have a miserable marriage. A successful marriage requires honesty, undying commitment and selfless love at the center of it all.
Rumah tangga yang baik tidak memerlukan rumah bagus, pasangan yang sempurna, mobil mewah dan harta berlimpah. Orang bisa saja punya semua itu tapi tetap tidak bahagia. Yang utama adalah kejujuran, tanggung jawab untuk bersama selamanya dan kasih sayang yang tidak mengutamakan diri sendiri.
7. Pray for your spouse every day; in the morning, in the afternoon and at evening. Don’t wait until there is a problem. Don’t wait until there is an affair. Don’t wait until something bad happens. Don’t wait until your spouse is tempted. Shield your spouse with prayer and cover your marriage with the fence of prayer.
Doakan pasanganmu setiap saat, pagi siang dan malam hari. Jangan tunggu sampai ada masalah, ada perselingkuhan, dan ada sesuatu buruk terjadi. Lindungi pasanganmu dan rumah tanggamu dengan doa.
8. The people you surround yourself with have a lot of influence on your marriage. Friends can build or break your marriage; choose them wisely.
Orang2 di sekelilingmu punya peranan penting dalam rumah tanggamu. Seorang teman bisa membangun atau menghancurkannya, pilihlah teman dengan bijaksana.
9. One spouse cannot build a marriage alone when the other spouse is committed to destroying it. Marriage works when both husband and wife work together as a team to build their marriage.
Rumah tangga yang baik tidak bisa dibangun oleh suami atau istri saja, dimana pasangannya berusaha menghancurkannya. Suami dan istri harus bekerja sama membangun pernikahan yang baik.
10. Don't take your spouse for granted. Don't take advantage of your spouse's meekness and goodness. Don't mistake your spouse's loyalty for desperation. Don't misuse or abuse your spouse's trust. You may end up regretting after losing someone that meant so much to you.
Jangan pernah mengabaikan pasanganmu dan memanfaatkan kebaikannya. Kesetiaan pasanganmu jangan diartikan keputus asaan. Jangan menyalahgunakan kepercayaan pasangan, karena akan berakibat penyesalan setelah kehilangan seseorang yang sangat berarti bagimu.
11. Beware of marital advice from single people. Regardless of how sincere their advice may sound, most of it is theoretical and not derived from real life experiences. If you really need Godly advice, seek it from God-fearing, impartial and prayerful mature couples whose resolve has been tested by time and shaped by trials.
Waspadalah dengan nasihat pernikahan dari seseorang yang masih single. Setulus apapun itu hanya berdasarkan teori dan bukan pengalaman hidup. Kalau perlu nasihat, carilah dari pasangan yang matang, yang telah membangun rumah tangganya dengan penuh doa dan ketakwaan pada Tuhan, yang telah teruji oleh waktu dan berbagai cobaan.
12. Dear couple, Don't underestimate the power of the tongue on your marriage. The tongue has the power to crush your marriage or build it up. Don't let the Devil use your tongue to kill your spouse's image, self-confidence and aspirations. Use your tongue to build up your marriage and bless and praise your spouse.
Bagi suami dan istri; jangan meremehkan peranan perkataan dalam rumah tangga. Apa yang kau katakan bisa menghancurkannya atau membangunnya. Jangan gunakan perkataanmu untuk menghancurkan image (gambaran), kepercayaan diri, dan aspirasi (keinginan) dari pasangan. Gunakanlah untuk membangun rumah tanggamu, untuk memuji dan memuja pasanganmu.
GOD bless you all🙏🏻
-
22 April 2018
Quotes pernikahan ya? Waah apa yaa? Belum pernah sih..
Ini aja . yang biasa saya pake buat ngerayu pasangan :
Lovers don't finally meet somewhere, they're in each other all along
~ Rumi ~
-
22 April 2018
waduuhhh... ada yg pinter ngerayu.. kyk nya ak perlu belajar bnyk neh...😅
-
22 April 2018
"Dengan tidak mengurangi rasa hormat, mohon untuk tidak memberikan bingkisan kado atau karangan bunga"
~Quote Undangan Pernikahan~
-
22 April 2018
ESTHER070 tulis:
Quotes pernikahan ya? Waah apa yaa? Belum pernah sih..
Ini aja . yang biasa saya pake buat ngerayu pasangan :
Lovers don't finally meet somewhere, they're in each other all along
~ Rumi ~
Thank you kk. 😊
Pecinta Rumi juga, lg booming kyknya yah. Mmg bagus Rumi untuk hubungan personal.
-
22 April 2018
FANDY756 tulis:
"Dengan tidak mengurangi rasa hormat, mohon untuk tidak memberikan bingkisan kado atau karangan bunga"
~Quote Undangan Pernikahan~
😱😱😱😱 udah bikin undangan aja bro.
-
22 April 2018
Saya ngga punya quote, cerita dll positif ttng pernikahan namun jika diizinkan untuk share buku2 ttg jenjang pernikahan yaitu :
1. Ladies in waiting (khusus buat wanita) karya Jackie Kendall & Debby Jones
2. Love without limits (buat pria dan wanita) karya Nick Vujicic & Kanae Vujicic. Very inspiring indeed.
Ada versi Indonesia dan English. Kalau boleh kasi saran pilih English krn lebih nancap pembahasannya.
MAYA509 tulis:
Karena ini Jodoh Kristen yang diharapkan para member wisuda menemukan jodoh ke jenjang Pernikahan.
....GOD bless you all🙏🏻
22 April 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
22 April 2018
Thank you for sharing sist.
Noted buat bukunya. Sacred Marriage juga bagus, lupa writernya.
SAURIA580 tulis:
Saya ngga punya quote, cerita dll positif ttng pernikahan namun jika diizinkan untuk share buku2 ttg jenjang pernikahan yaitu :
1. Ladies in waiting (khusus buat wanita) karya Jackie Kendall & Debby Jones
2. Love without limits (buat pria dan wanita) karya Nick Vujicic & Kanae Vujicic. Very inspiring indeed.
Ada versi Indonesia dan English. Kalau boleh kasi saran pilih English krn lebih nancap pembahasannya.
-
22 April 2018
°°jangan mengucapkan kamu/saya ketika menghadapin masalah,tetapi katakanlah 'KITA'
°°ketika berada jauh dari istri/suami ingatlah bahwa dia(istri/suami) masih berada didekatmu yaitu didalam pikiran dan hati kamu
°°ketika amarah lagi berperan didalam hubungan mundurlah beberapa langkah dan mendekatlah setelah amarah itu pergi
*menurut saya
-
22 April 2018
Dulu wkt aku memutuskan menikah, rasanya mantep bangettt en sempet berpikir sebuah keputusan yg tepat, d waktu yg tepat, en dgn orang yg tepat!! ( menikah d usia 27 th, dg pria yg 9 th lbh tua, setelah 4 th pacaran). Tapi ternyata akhirnya menyerah jg dlm ketukan palu hakim.
Entah lah salahnya d mana,, tp skr mulai menyadari, pernikahan sejatinya gk mengenal teori dlm jenis apa pun,,
Berkaca pd pernikahan orang tua yg berbeda agama, dan hg skr mampu bertahan dlm 49 th pernikahan, kata mamah tidak ada pernikahan yg sempurna tanpa mengedepan cinta dan membuang ego jauh2,, yes! Solusi segala permasalahan adalah CINTA. Jadikah cinta sbg fondasi yg kuat agar rumah tangga yg dbangun tahan thd gempuran badai 😍😍
MAYA509 tulis:
Karena ini Jodoh Kristen yang diharapkan para member wisuda menemukan jodoh ke jenjang Pernikahan.
.....GOD bless you all🙏🏻
26 April 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
23 April 2018
-
23 April 2018
-
23 April 2018
-
23 April 2018
marry-go-round🎠
-
23 April 2018
JANGAN506 tulis:
°°jangan mengucapkan kamu/saya ketika menghadapin masalah,tetapi katakanlah 'KITA'
°°ketika berada jauh dari istri/suami ingatlah bahwa dia(istri/suami) masih berada didekatmu yaitu didalam pikiran dan hati kamu
°°ketika amarah lagi berperan didalam hubungan mundurlah beberapa langkah dan mendekatlah setelah amarah itu pergi
*menurut saya
Nice one bro.
Bener2 juga tuh.
Tak noted yak.
-
23 April 2018
Setuju kakaaaaaaaa,,,,,,🤗🤗🤗🤗😘😘😘😘😘
Kudu juga di highlight kalo di JK, baca para single fighther yg kasih saran tentang RT, finansial ma punya anak bawa2 ayat alkitab pula. Wkwkwkwwkwk,,,,,,sayah mah ngakakak aja mbil guling2 😂😂😂😂😂 Don't hard to yourself lah. Tuhan aja baik.
AMY890 tulis:
Dulu wkt aku memutuskan menikah, rasanya mantep bangettt en sempet berpikir sebuah keputusan yg tepat, d waktu yg tepat, en dgn orang yg tepat!! ( menikah d usia 27 th, dg pria yg 9 th lbh tua, setelah 4 th pacaran). Tapi ternyata akhirnya menyerah jg dlm ketukan palu hakim.
Entah lah salahnya d mana,, tp skr mulai menyadari, pernikahan sejatinya gk mengenal teori dlm jenis apa pun,,
Berkaca pd pernikahan orang tua yg berbeda agama, dan hg skr mampu bertahan dlm 49 th pernikahan, kata mamah tidak ada pernikahan yg sempurna tanpa mengedepan cinta dan membuang ego jauh2,, yes! Solusi segala permasalahan adalah CINTA. Jadikah cinta sbg fondasi yg kuat agar rumah tangga yg dbangun tahan thd gempuran badai 😍😍
-
23 April 2018
YOSSIE472 tulis: myancientcure.com/wp-content/u ... d-quotes-...jpg
Kk Ochieee,,,, maaa'aacciiii quotenya cakep2. 😊😊🤗🤗🤗 Met kerja, selow aja, tiati.
Oyah,,,,rokoknya buang aja. Wkwkwwk,,,,biar ngomel. 😂😂😂😂
-
23 April 2018
ANTON850 tulis:
marry-go-round🎠
Like a roulette table or carousel bro? 😁✌️
-
23 April 2018
1. Komunikasi
Komunikasi adalah modal utama dalam setiap pasangan yang berumah tangga.Jangan pernah mengandalkan pemikiranmu sendiri dalam mengambil keputusan/langkah akhir dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi. Perlu diingat bahwa pasangan adalah partner kita dalam bermitra menjalankan masa depan. Jangan menyamakan masa dimana status kita masih single, dimana kita selalu bernego dengan pribadi sendiri. Cobalah untuk membangun setiap hari minimal satu kalimat untuk pasangan kita, ntah itu ucapan yang mensupport pada pagi hari, atau pertanyaan tentang kegiatan singkat yang dijalankan atau plan yang akan pasangan lakukan sepanjang hari, atau tidak salah jika kita terus mengucapkan kata bahwa kita mencintainya setiap hari. Komunikasi yang minim akan membuat pasangan mencari orang lain di luar untuk menjadi teman cerita, atau ada komunikasi terjalin, namun selalu berujung pada pertengkaran sehingga membuat pasangan mencari orang lain untuk berbagi cerita yang membuat dia nyaman menceritakan apa saja. Ini akan menjadi cela teman yang nyaman terasa menjadi demenan.
2. Rangkulan atau Senyuman
Banyak pasangan lupa bagaimana cara memberi rangkulan hangat untuk memberi rasa damai serta tersenyum dengan tulus pada pasangan mereka. Ada pemikiran beberapa pasangan, apabila mereka melakukan hal-hal itu, maka itu akan terkesan konyol dan memalukan. Perlu diingat bahwa, meskipun kita sudah menjadi suami/istri sah yang berada di kehidupan pasangan kita, tidak menjamin waktu selama 86.400 detik, 1.440 menit, 24 jam kita ada selalu bersamanya. Kita tidak tahu apa yang terjadi padanya yang mungkin menjadi tekanan batinnya. Saat berada dalam rangkulanmu mungkin dia bisa menangis, tapi dia merasa damai, bahkan bisa saja dia akan berpikir bahwa dia memang tepat memilihmu dalam hidupnya, dia akan merasa aman, karena dia tidak sendiri. Senyuman tulus yang kau beri akan menjadi semangat baginya, bahkan akan mengingatkannya bahwa sekalipun ia menemukan banyak kemunafikan disekitarnya, namun ada ketulusan yang ia dapat darimu. Sehingga dia tidak akan menemukan alasan untuk mencari bahu lain, merindukan belaian dan rangkulan serta senyuman dari orang lain selain dari dirimu, untuk apa?, sama sekali tidak perlu, karena dia ingat, dia punya kamu yang dapat memberikannya rasa aman dan nyaman itu.
3. Belajar Bersama
Banyak pasangan melupakan hal ini, mengabaikannya karena tidak terpikirkan atau menganggap sepele. Kata belajar disini tidak tertuju pada soal pendidikan, namun disini belajar berbicara bagaimana kita mengerti/memahami karakter pasangan kita dan menerimanya dalam hidup kita. Ingat, mengambil langkah untuk menikah bukan berbicara pada hubungan satu atau dua hari, jika saat proses pacaran kita bisa terus belajar tentang karakter dan sifat pasangan kita, mengalah dan memaafkan, mengapa pada saat menikah ada rasa kecewa, ada rasa sakit hati, ada rasa penyesalan. Menikah bukan akhir dari yang dinamakan “relationship goals”, jangan membodohi dirimu sendiri dengan kalimat itu, menurut saya relationship goals adalah, dimana pasangan suami/istri memulai dari awal, dari nol baik suka dan duka tidak saling meninggalkan dalam kekesalan, saat maut memisahkan cinta kalian, itulah final akhir cerita cinta kalian yang disebut keberhasilan, berhasil membawa hubungan kalian hingga garis akhir yakni kematian. Pernikahan justru hanya sebuah babak awal dimana level dari suatu hubungan akan diperhadapkan pada realita yang jauh lebih dari sekedar romantis semata. Kita tidak bisa bertahan dalam ego masing-masing, jangan pernah mengeluarkan pernyataan yang menyakitkan, jangan saling jari tunjuk jari, jangan saling menyudutkan. Cobalah instropeksi diri sendiri, banyak yang bilang, mengalah bukan berarti kalah dan salah, tapi mengalah adalah bentuk dimana kesabaran yang akan memenangkan, bukan memenangkan diri sendiri tapi memenangkan masalah yang dihadapi bersama.
4. Doa / Ibadah
Apapun kalian, siapapun kalian, bentuklah korelasi hubungan yang baik dalam doa/ibadah jangan meninggalkannya. Jangan mengandalkan keteguhan sebelah pihak saja. Kita tidak tahu badai apa saja yang akan kita hadapi saat berumah tangga, banyak pasangan yang begitu teguh dalam imannya masih tidak luput dari terpaan badai, apa lagi kita yang tidak mengindahkan doa/ibadah kita. Ingat, kekuatan sendiri tidak dapat diandalkan, namun bersama-Nya, pada titik batas kemampuan kalian saat doa dipanjatkan dan ibadah ditunaikan, apa yang terasa berat bagi kalian akan ringan dan terselesaikan dengan sempurna. Berserah pada kekuatan yang sejati, bukan menyerah dan pasrah.
5. Hubungan Asmara / Ranjang
Lingkaran kehidupan suami/istri tidak terpaku hanya pada tanggung jawab namun ada hak bagi suami/istri. Jangan membunuh hubungan rumah tangga kalian dengan beku/dinginnya asmara kalian (hubungan ranjang). Jangan mengijinkan ada orang lain yang akan menggantikan posisi kalian, ini hal yang sering terjadi dan harus sangat diwaspadai, cela pertikaian/perselingkuhan sangat mudah terjadi saat pasangan menemukan sosok yang lain yang bisa menggantikan posisimu.
6. Memori / Kenangan
Ingat dan pikirlah kembali awal dimana kamu berkenalan dengan pasangan, bagaimana kamu jatuh cinta sehingga membuatmu yakin memilih dia menemani hidupmu. Mungkin benar jika suatu saat nanti kamu bisa menemukan orang lain yang mungkin jauh lebih menyenangkan, tapi kembali lagi, seperti apapun pasanganmu saat ini, terlebih bagi pasangan yang sudah dikaruniai anak, ingatlah pria/wanita yang sudah kamu nikahi, yang kini hidup bersamamu menjalani hidup, menjadi ayah/ibu dari anak-anakmu, ada suka dan duka. Karena siapapun kamu, apapun profesi kamu, tidak ada yang dikatakan rumah tangga yang sempurna, tetap ada pertengkaran, perselisihan. Karena jelas, ada dua pemikiran yang tertuang dari dua kepala yang berbeda. Namun yang membuat pasangan bisa terlihat tampak sempurna hanyalah bagaimana cara mereka bertahan, bagaimana mereka menyikapi setiap masalah, bukan lari atau menghindar, bukan pula jenuh/bosan lantas mengakhiri. Rumput tetangga lebih hijau dari halaman sendiri, sering sekali kita mendengar kalimat itu.Tapi tidak berarti rumput dihalaman kita tidak bisa tampak hijau pula, sekarang bagaimana cara kita menumbuhkan rumput yang hijau, mungkin dengan memberi pupuk dan menyiraminya. Dalam hubungan suami/istri yang menjadi tanah adalah status “pernikahan” yang sah, sedangkan berbicara rumput adalah kita sebagai suami/istri, dan yang membuat pernikahan suami/istri itu tampak hijau pastinya dengan terus menyiram dengan kasih yang tulus dan cinta yang terbaik. Kematangan/kedewasaan seseorang maupun suatu hubungan tidak terletak berapa lama usia dalam proses waktu, namun kematangan/kedewasaan seseorang maupun suatu hubungan terletak dari bagaimana cara kita menyelesaikannya tanpa harus menyakiti, setidaknya kita dapat mengimbangi sejajar setiap masalah yang kita hadapi, jangan kalah, jangan menyerah.
Sebelum berpikir untuk mendapatkan pasangan lain selain dari pasangan kita saat ini, ingatlah dan bayangkan apakah kita tega menodai dan melukai perasaan pasangan kita dan menghancurkan impian kita, karena jelas, menikah dengan pasangan kita tentunya merupakan bagian impian terbesar kita. Perselingkuhan hanya awal untuk menggali galian jurang kehancuran dimana kita tidak akan pernah tau, apa saja yang akan kita hadapi dan dapati saat berada di dasar jurang tersebut.
****NOTE :#suami : kamu adalah kepala keluarga, yang akan menjadi benteng pertahanan keluargamu, jika tembok benteng goyah, bagaimana nasib orang-orang yang ada dalam bentengmu. Ibarat bagian tubuh, suami memiliki menempati posisi kepala, kepala terdiri dari mata untuk melihat, jika kau menutup matamu, acuh dan tidak perduli akan keadaan rumah tanggamu sekalipun kau melihat ada yang salah, bagaimana mungkin keadaan rumah tangga bisa berjalan normal, kepala ada telinga, untuk mendengar, bagaimana mungkin akan diam saja tidak bertindak saat mendengar jika ada yang tidak beres dalam rumah tangga, ada mulut, untuk berbicara jujur, untuk mengucapkan kata semangat dan berkat, bukan cacian, bukan kebohongan.
#istri : kamu adalah center, pusat berdirinya benteng (suami), ibarat dalam tubuh, istri adalah hati (perasaan) yang akan mengontrol pergerakan suka dan duka dalam keluarga, layaknya mata air yang mengeluarkan air, yang akan menghilangkan dahaga haus kesegaran saat kepanasan, bukan yang memberi aura panas, karena sebagaimana adanya, hawa terambil dari tulang rusuk adam, tetap berada di tengah (center) agar dia dapat memberi pengaruh pada hati adam saat adam menggunakan logika. Itu berarti istri bertugas memberi nasehat, pelengkap untuk suami, untuk keluarga, karena anugerah terbesar dalam wanita adalah hikmat dan kelemah lembutan yang datang dari hati, karena itu jadilah center, perasaan yang selalu memberi kebahagiaan yang membuat pasangan dan keluarga betah. Maka ada yang berkata, surga berada di telapan kaki ibu (wanita), bagaimana kita bisa mendatangkan surga dari hati yang memanas.
#a relationship works best when GOD is the heart of it# @adamcappa
~~~Tuhan Memberkati~~~
-
23 April 2018
Dapat kiriman dari seorang teman. Thank you Kak Tiena Semoga bermanfaat buat teman-teman yang merindukan sebuah pernikahan.
23 April 2018 diubah oleh SAURIA580
-
26 April 2018
SAURIA580 tulis:
Dapat kiriman dari seorang teman. Thank you Kak Tiena Semoga bermanfaat buat teman-teman yang merindukan sebuah pernikahan. youtu.be/uQan_yuAACA
👍👍
-
26 April 2018
MARIA506 tulis:
Makasi,,,,🤗🤗😊
bagus sekali tulisannya. 👍👍
-
26 April 2018
MAYA509 tulis:
Karena ini Jodoh Kristen yang diharapkan para member wisuda menemukan jodoh ke jenjang Pernikahan.
......GOD bless you all🙏🏻
Pernah waktu menghadiri pemberkatan teman, pendetanya bilang ke kedua memplai:
"hakikat sebuah pernikahan bukanlah mencari pasangan yang sempurna, tetapi bagaimana kita bisa menerima kekurangan pasangan kita dan menyikapinya dengan cara yang sempurna".
Kayaknya itu sebuah quote juga bagi kedua memplai
26 April 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
26 April 2018
LISTON872 tulis:
Pernah waktu menghadiri pemberkatan teman, pendetanya bilang ke kedua memplai:
"hakikat sebuah pernikahan bukanlah mencari pasangan yang sempurna, tetapi bagaimana kita bisa menerima kekurangan pasangan kita dan menyikapinya dengan cara yang sempurna".
Kayaknya itu sebuah quote juga bagi kedua memplai
Yoyoi bro.
👍👍👍👍
-
26 April 2018
Dulu pernah dengar seorang Pendeta khotbah, ktnya tidak ada seorang wanita dan pria yg cocok, karena wanita dan pria adalah dua pribadi yg berbeda, contoh kecil aja salah satunya yaitu yg 1 dibesarkan dikeluarga yg biasa makan pedes, yg satu lg dibesarkan dlm keluarga yg tdk suka makanan pedes. Ad lg, yg 1 dibesarkan dlm keluarga biasanya makan dirumah bareng keluarga karna ibunya rajin masak di rumah, trus yg 1 lg dibesarkan dlm keluarga yg makannya jarang di rumah, suka jajan diluar coz ibunya wanita karir jd jarang masak dan makan bersama. Nah, ketika dua pribadi yg berbeda ini menikah pasti sdh tau khan dari segi selera makannya pasti berbeda. Itu baru perbedaan dari segi selera makan yg baru merupakan hal kecil. Belum yg lain. Maka dari itu jgn mencari pasangan hidup yg cocok sama kita tetapi carilah pasangan hidup yg mau berkomitmen utk mencocokkan diri dgn kita di dlm Tuhan Yesus. Jadi kata Pak Pendeta itu lagi seperti gambar piramida semakin tinggi keatas semakin menyatu. Jadi mencocokkan diri kpd Tuhan sehingga pasangan suami isteri tsb bisa semakin menyatu dlm Firman Tuhan.