Tips Mengelola Keuangan ala Kristen

Setuju kali kk ma kau dek. Ada cowok yang dekati kk langsung tanya tentang penghasilan kk dan tabungan kk serta punya hutang atau enggak. Kk harus kerja atau ikut bantu dia buka usaha. Karena menurut dia penghasilan atau nafkah keluarga harus ditanggung istri juga.

Tapi ya kk perhatikan buanyak banget laki² yang menggantungkan hidupnya pada perempuan. Kalau di hitaan laki² nya lebih banyak bekombur di lapo tuak, kalau di Bali laki²nya sabung ayam, dll.

Laki² model begini ini nih ga punya harga diri sama sekali deh.

JUNITA694 tulis:

kalau dari sekelilingku ya kak, biasanya si pria yang memberi nafkah. biaya operasional RT itu berbeda sama biaya bulanan istri 😬

karna dilingkunganku masih kental rasanya pria itu harus yang bertanggung jawab penuh atas hidup istri dan anak2nya.

Namun utk kasus tmn kakak, mau gmn lg ya? udah itu yg jd pilihan hidupnya kan? makanya ketika masih pacaran hal2 kek keuangan gitu harus dibicarakan. klo kita gagal mengkomunikasikan sama pasangan, bs jd sbnrnya kita emang udh salah pilih pasangan dari awal.

😬

ps: aku ga bilang salah juga sih klo pengelolaan keuangan RT nya Split bill, tp mngkn bagi aku itu kurang cocok ya. jadi klo ada yang mendekat kelak, dan ngajak sprti itu agak gmn gt ya. kecuali ada value lain yg dia tawarkan 🤣😂 mngkn bs kupertimbangkan. tp 75% aku agak ragu wkwkw artinya aku bakal merasa ga secure sama itu cowok.

ehehe 😂

maka sebaiknya pilih yg sepadan dan cara berpikirnya agak2 sama deh soal keungan. krna bakal ribet klo beda pemahaman soal pengelolaan keuangan RT.

Menurut kamu KA, pengelolaan keuangan keluarga itu sebaiknya bagaimana KA?

Kasus adik sy tsb ya udah lah ya dimaklumi saja. Karena memang adik itu pada dasarnya pemboros, sementara suaminya dididik dalam keluarga "uangmu uangmu, uangku uangku. Masalahmu ya masalahmu, masalahku ya masalahku."

Nah kalau yang kayak gini sebenarnya menurut saya buat apa nikah kalau hanya urus diri sendiri?

VEKA741 tulis:

Saudari @KAKNONA645

Dilihat kasusnya seperti apa dulu ?

& terpenting itu musyawarah untuk mufakat

Kalau tidak dibicarakan lalu tetiba diambil aksi, kurang asik serta elok dipandang nampaknya.

iya kak emang rerata banyak pria yang merasa hal itu tanggung jawab istri juga 😬

ya intinya tidak sejalan saja, aku ga bs bilang mreka salah juga sih. mngkn krna mereka ga mampu, gmn mau ngambil beban dan tanggung jawab lagi? tapi klo dipikir2 ada juga wanita yang mau split bill kok kak. hanya saja bukan kita 😂

KAKNONA645 tulis:

Setuju kali kk ma kau dek. Ada cowok yang dekati kk langsung tanya tentang penghasilan kk dan tabungan kk serta punya hutang atau enggak. Kk harus kerja atau ikut bantu dia buka usaha. Karena menurut dia penghasilan atau nafkah keluarga harus ditanggung istri juga.

Tapi ya kk perhatikan buanyak banget laki² yang menggantungkan hidupnya pada perempuan. Kalau di hitaan laki² nya lebih banyak bekombur di lapo tuak, kalau di Bali laki²nya sabung ayam, dll.

Laki² model begini ini nih ga punya harga diri sama sekali deh.

NAH INI.

ketika pria gagal untuk menjadi tempat sandaran dan berlindung si wanita. mngkn saatnya berubah jadi ww84🤣 💪

KAKNONA645 tulis:

Menurut kamu KA, pengelolaan keuangan keluarga itu sebaiknya bagaimana KA?

Kasus adik sy tsb ya udah lah ya dimaklumi saja. Karena memang adik itu pada dasarnya pemboros, sementara suaminya dididik dalam keluarga "uangmu uangmu, uangku uangku. Masalahmu ya masalahmu, masalahku ya masalahku."

Nah kalau yang kayak gini sebenarnya menurut saya buat apa nikah kalau hanya urus diri sendiri?

ww84 itu apa dek? Wewegombel kah? 🤔

JUNITA694 tulis:

NAH INI.

ketika pria gagal untuk menjadi tempat sandaran dan berlindung si wanita. mngkn saatnya berubah jadi ww84🤣 💪

Ngeri kali pertanyaannya non..itu mau cari teman hidup apa teman bisnis😂😂

Miris memang  jika wanita bukan jadi tulang rusuk tapi tulang punggung 😔

KAKNONA645 tulis:

Setuju kali kk ma kau dek. Ada cowok yang dekati kk langsung tanya tentang penghasilan kk dan tabungan kk serta punya hutang atau enggak. Kk harus kerja atau ikut bantu dia buka usaha. Karena menurut dia penghasilan atau nafkah keluarga harus ditanggung istri juga.

Tapi ya kk perhatikan buanyak banget laki² yang menggantungkan hidupnya pada perempuan. Kalau di hitaan laki² nya lebih banyak bekombur di lapo tuak, kalau di Bali laki²nya sabung ayam, dll.

Laki² model begini ini nih ga punya harga diri sama sekali deh.

wonder woman kak 😂

gal gadot wkwkw

KAKNONA645 tulis:

ww84 itu apa dek? Wewegombel kah? 🤔

KAKNONA645 tulis:

Topik ini bagus. Bolehkah saya melanjutkan bertanya kepada saudara/i JK dengan pertanyaan tentang pengelolaan keuangan setelah berumah tangga?

Setelah adik (bukan kandung) saya menikah, barulah ia tahu prisnsip keuangan suaminya. Uang suami adalah uang suami, uang istri adalah uang istri. Sehingga hutang istri ya istri sendirilah yang harus bertanggung jawab. Suami hanya memberi jatah uang makan setiap harinya untuk mereka. Selebihnya istri perlu mencari uang sendiri untuk kebutuhan istri lainnya.

Pertanyaan saya:

Bagaimana menurut JKers mengenai pembagian keuangan keluarga?Apakah akan tetap menganut pendapat seperti contoh di atas? Jika tidak, bagaimana cara pengelolaan atau tanggung jawab keuangan yang tepat setelah bekeluarga? Terima kasih.

Tergantung utangnya apa dulu sih kak.Kalo semisal dulu untuk perobatan atau mungkin hal lain tp positif mungkin pria nya masih mau bantu kelarin.

Tau² utangnya karna ngasi ke pacar nya yg dahulu kan bahaya jg 🤭Sok paten dulu diar rela berkorban jiwa rawa serta materi ehh ketipu pulak.

Atau gaya hidupnya mungkin sok serba branded hasil  dari kartu kredit.Wajar rasaku nolak suaminya bantu bayarin.Buaya kan bukan cuma jantan tp ada betina. Bisa aja emang niat wanita mau dgn si pria biar bisa di bantu lunasin utangnya.

Klo kasus adik kk yg buat miris karna dia cuma di kasi uang belanja tuk makan.Gatau ya kalo tuk urusan rumah pake ART atau nggak.

Kalo nggak ya lebih dari miris lah bahh.Lebih rendah dari peliharaan  jadinya.

Peliharaan gak ngerjain apa² aja masih lebih terjamin hidupnya di bikin majikan nya.

Lah ini tulang rusuk nya yg sudah saling berjanji susah & senang bersama malah di buat kek gt.

Jadi nya senang di dia tp susah di istrinya 😑

Kalo aku ya kelak berumah tangga soal keuangan ya saling terbuka aja.Kalo suami gajinya bulanan berarti sudah ada perincian seberapa tuk kerumah & seberapa tuk jaga kantong suami.Sekiranya ada pengeluaran yg gak terduga bisa ku handle pake uangku.Saling melengkapi lah pokoknya.

Adek strong kok bang 😆

JUNITA694 tulis:

wonder woman kak 😂

gal gadot wkwkw

Aku taunya SARAS 008 Sist 🤣

😂😂😂🤣🤣🤣

Nguakak pol. Ketahuan banget jarang nonton. 🤦🏻‍♀️🤭

JUNITA694 tulis:

wonder woman kak 😂

gal gadot wkwkw

Bener banget kak. Di kepalanya hanya uang dan uang saja. Dia sibuk cari uang ujung²nya untuk bayar RS nya. 😂😂😂

JENNY366 tulis:

Ngeri kali pertanyaannya non..itu mau cari teman hidup apa teman bisnis😂😂

Miris memang  jika wanita bukan jadi tulang rusuk tapi tulang punggung 😔

KAKNONA645 tulis:

Setuju kali kk ma kau dek. Ada cowok yang dekati kk langsung tanya tentang penghasilan kk dan tabungan kk serta punya hutang atau enggak. Kk harus kerja atau ikut bantu dia buka usaha. Karena menurut dia penghasilan atau nafkah keluarga harus ditanggung istri juga.

Tapi ya kk perhatikan buanyak banget laki² yang menggantungkan hidupnya pada perempuan. Kalau di hitaan laki² nya lebih banyak bekombur di lapo tuak, kalau di Bali laki²nya sabung ayam, dll.

Laki² model begini ini nih ga punya harga diri sama sekali deh.

Wkwkwkwkwkek.... 😂😂😂

Ada aja kata² kau bikin kk ngakak. Pas kale jawabanmu dek, sekaligus menggelitik perut kk. Adek itu memang boros, dan suaminya super duper pelit. Bahkan untuk keperluan anak mereka pun perhitungannya amit².

Ternyata itu didikan dan budaya ayah ibu sang suami. Cocok lah itu mereka sudah. Saling sakiti lah itu.

DEWI573 tulis:

Tergantung utangnya apa dulu sih kak.Kalo semisal dulu untuk perobatan atau mungkin hal lain tp positif mungkin pria nya masih mau bantu kelarin.

Tau² utangnya karna ngasi ke pacar nya yg dahulu kan bahaya jg 🤭Sok paten dulu diar rela berkorban jiwa rawa serta materi ehh ketipu pulak.

Atau gaya hidupnya mungkin sok serba branded hasil  dari kartu kredit.Wajar rasaku nolak suaminya bantu bayarin.Buaya kan bukan cuma jantan tp ada betina. Bisa aja emang niat wanita mau dgn si pria biar bisa di bantu lunasin utangnya.

Klo kasus adik kk yg buat miris karna dia cuma di kasi uang belanja tuk makan.Gatau ya kalo tuk urusan rumah pake ART atau nggak.

Kalo nggak ya lebih dari miris lah bahh.Lebih rendah dari peliharaan  jadinya.

Peliharaan gak ngerjain apa² aja masih lebih terjamin hidupnya di bikin majikan nya.

Lah ini tulang rusuk nya yg sudah saling berjanji susah & senang bersama malah di buat kek gt.

Jadi nya senang di dia tp susah di istrinya 😑

Kalo aku ya kelak berumah tangga soal keuangan ya saling terbuka aja.Kalo suami gajinya bulanan berarti sudah ada perincian seberapa tuk kerumah & seberapa tuk jaga kantong suami.Sekiranya ada pengeluaran yg gak terduga bisa ku handle pake uangku.Saling melengkapi lah pokoknya.

Adek strong kok bang 😆

yang satu boros yang satu pelit.

makjrengggg

😂🤣🤣🤣🤡

KAKNONA645 tulis:

Wkwkwkwkwkek.... 😂😂😂

Ada aja kata² kau bikin kk ngakak. Pas kale jawabanmu dek, sekaligus menggelitik perut kk. Adek itu memang boros, dan suaminya super duper pelit. Bahkan untuk keperluan anak mereka pun perhitungannya amit².

Ternyata itu didikan dan budaya ayah ibu sang suami. Cocok lah itu mereka sudah. Saling sakiti lah itu.

😂

JUNITA694 tulis:

yang satu boros yang satu pelit.

makjrengggg

😂🤣🤣🤣🤡

wonder woman 💪😂

DEWI573 tulis:

Tergantung utangnya apa dulu sih kak.Kalo semisal dulu untuk perobatan atau mungkin hal lain tp positif mungkin pria nya masih mau bantu kelarin.

....

Adek strong kok bang 😆

Menilik kasus diatas yang telah di utarakan oleh saudari saudari sepertinya ini berbicara masalah yang condong pada perjanjian pra nikah yang mana salah satu klausul didalamnya( harap dikoreksi tulisanku kepada pihak / anggota yang lebih berkompeten serta berkecimpung di bidang hukum pada umumnya & advokat secara khusus ):

Meliputi harta benda yang di kumpulkan masing masing, sebelum keduanya menikah adalah hak kepemilikannya sendiri sendiri, termasuk didalamnya urusan hutang - piutang menjadi kewajiban & tanggung jawab masing masing

Tetapi kondisi pemisahan harta diatas berlaku jika & hanya jika keduanya memutuskan untuk bercerai serta telah disahkan secara hukum( legalitas bersifat mengikat serta berkekuatan hukum tetap )

Jadi sangat aneh jika diterapkan dalam sebuah hubungan apalagi ini kasusnya terjadi masih berstatus pernikahan bagi ke2nya

Seharusnya jangan mau cuma pas suka(cita)nya, namun bagian ngga enaknya( duka )nya harus dilalui bersama pula.

Mereka ga pakai perjanjian pra nikah KA. Sama sekali tidak. Makanya si istri kaget saat tahu suaminya pelit demikian. Ayah ibu sang suami juga ga pakai perjanjian pra nikah.

Yang mau ditanyakan, pandangamu sendiri jika kamu kelak menikah apakah akan split bill atau ya benar² mencukupi kebutuhan anak istri sepenuhnya apa pun itu?

kalau si suaminya emang bukan kalangan yang mampu ya wajar dia pelit kak, karna mau gmn pun pemikirannya nyari duit susah payah. dimaklumi saja, mngkn saatnya adek kk ambil beban jg utk menafkahi keluarganya. mesti ikhlas.

tapi kalau finansialnya mencukupi namun pelit juga. waduh, itulah yg mnjadi PR adeknya kakak seumur hidup. dapet suami pelit pdhl berduit 😂makjreng bgt. astaghfirullah smoga dijauhi dri umat sprti itu aminnnn🙏

KAKNONA645 tulis:

Mereka ga pakai perjanjian pra nikah KA. Sama sekali tidak. Makanya si istri kaget saat tahu suaminya pelit demikian. Ayah ibu sang suami juga ga pakai perjanjian pra nikah.

Yang mau ditanyakan, pandangamu sendiri jika kamu kelak menikah apakah akan split bill atau ya benar² mencukupi kebutuhan anak istri sepenuhnya apa pun itu?

Sebenarnya paling enak itu suami istri kerja bersama, maksudnya bikin usaha bersama dikerjakan bersama.. saling berbagi tugas, bagian produksi siapa marketing nya siapa, keuangan dipegang siapa dll.. dll.. ada kondisi dimana istri ga bisa kerja ( mis. Pas Halim, ngelahirin, trus ngerawat anak2) maka suami yg handel semua kerjaan. Sebaliknya ada masanya dimana suami merasa lelah lesu dan tak bergairah, maka istri yg mijitin lho eh yg handel kerjaan selama suami sakit.. its oke lah.. fair.

Masalah uang/pendapatan.. itu harusnya jadi milik bersama, ga ada istilah uang istri uang suami.

Dari hasil kerja keras bersama itulah yg memunculkan rasa tanggung jawab terhadap keuangan keluarga. Misalnya ga boleh boros, ini untuk bayar itu dll.. jangan beli yg ga berguna dll.. apalagi kalau ada anak, ini uang untuk masa depan anak dll dll.. kerja jadi semangat.

Jadi, intinya menikah itu ada proses yg namanya membangun keluarga. Dan itu ga bisa cuman dikerjakan oleh suami saja atau istri saja.. harus pork together.. istri jaga lilin, suami yg kesana kemari cari uang.

Nahhh...

Bagaimana jika masing-masing kerja sendiri.. istri kerja disana, suami disitu...

Harusnya konsep nya bisa sama spt di atas, pork together.. bikin kotak uang, namanya kotak keluarga.. gaji istri dicemplungin ke situ, gaji suami juga dicemplungin ke situ.. jadilah yg namanya uang keluarga. Ga ada itu istilah split bill, uang istri uang suami..

Harusnya.. begonooo...

Besar kecilnya gaji/uang yg dicemplungin ke situ harusnya ga majalah kalau suami istri punya simpati dan empati, saling menghargai satu sama lain.. dan yg terpenting mereka punya tujuan yg sama: membangun keluarga..

Nah kan..

Sekian tulisan dari saya..

Akhir kata, pasangan sebelum menikah, ada baik nya pahami dulu konsep membangun keluarga dalam sebuah pernikahan.. biar kelak setelah menikah bisa melepaskan ego masing masing, menjadi satu daging dalam pernikahan Kudus..

Amitabacan

KAKNONA645 tulis:

Mereka ga pakai perjanjian pra nikah KA. Sama sekali tidak. Makanya si istri kaget saat tahu suaminya pelit demikian. Ayah ibu sang suami juga ga pakai perjanjian pra nikah.

Yang mau ditanyakan, pandangamu sendiri jika kamu kelak menikah apakah akan split bill atau ya benar² mencukupi kebutuhan anak istri sepenuhnya apa pun itu?

Sadhu.. Sadhu.. Simple toh jika sdh ada kesepakatan, keterbukaan dan keterlibatan satu sama lain saling menopang dan mengisi🤗

PAGI985 tulis:

Sebenarnya paling enak itu suami istri kerja bersama, maksudnya bikin usaha bersama dikerjakan bersama.. saling berbagi tugas, bagian produksi siapa marketing nya siapa, keuangan dipegang siapa dll.. dll.. ada kondisi dimana istri ga bisa kerja ( mis. Pas Halim, ngelahirin, trus ngerawat anak2) maka suami yg handel semua kerjaan. Sebaliknya ada masanya dimana suami merasa lelah lesu dan tak bergairah, maka istri yg mijitin lho eh yg handel kerjaan selama suami sakit.. its oke lah.. fair.

Masalah uang/pendapatan.. itu harusnya jadi milik bersama, ga ada istilah uang istri uang suami.

Dari hasil kerja keras bersama itulah yg memunculkan rasa tanggung jawab terhadap keuangan keluarga. Misalnya ga boleh boros, ini untuk bayar itu dll.. jangan beli yg ga berguna dll.. apalagi kalau ada anak, ini uang untuk masa depan anak dll dll.. kerja jadi semangat.

Jadi, intinya menikah itu ada proses yg namanya membangun keluarga. Dan itu ga bisa cuman dikerjakan oleh suami saja atau istri saja.. harus pork together.. istri jaga lilin, suami yg kesana kemari cari uang.

Nahhh...

Bagaimana jika masing-masing kerja sendiri.. istri kerja disana, suami disitu...

Harusnya konsep nya bisa sama spt di atas, pork together.. bikin kotak uang, namanya kotak keluarga.. gaji istri dicemplungin ke situ, gaji suami juga dicemplungin ke situ.. jadilah yg namanya uang keluarga. Ga ada itu istilah split bill, uang istri uang suami..

Harusnya.. begonooo...

Besar kecilnya gaji/uang yg dicemplungin ke situ harusnya ga majalah kalau suami istri punya simpati dan empati, saling menghargai satu sama lain.. dan yg terpenting mereka punya tujuan yg sama: membangun keluarga..

Nah kan..

Sekian tulisan dari saya..

Akhir kata, pasangan sebelum menikah, ada baik nya pahami dulu konsep membangun keluarga dalam sebuah pernikahan.. biar kelak setelah menikah bisa melepaskan ego masing masing, menjadi satu daging dalam pernikahan Kudus..

Amitabacan

Wkwkwkkwwk...

Emang keturunan pelit dek. Uang ratusan juta di simpan di lemari kamar, cucunya kelaperan tetap ga bergeming. 🤦🏻‍♀️

JUNITA694 tulis:

kalau si suaminya emang bukan kalangan yang mampu ya wajar dia pelit kak, karna mau gmn pun pemikirannya nyari duit susah payah. dimaklumi saja, mngkn saatnya adek kk ambil beban jg utk menafkahi keluarganya. mesti ikhlas.

tapi kalau finansialnya mencukupi namun pelit juga. waduh, itulah yg mnjadi PR adeknya kakak seumur hidup. dapet suami pelit pdhl berduit 😂makjreng bgt. astaghfirullah smoga dijauhi dri umat sprti itu aminnnn🙏

Halim bisa melahirkan ya Gi? 🤔

Setuju dengan pandanganmu ini Gii. Ini namanya rumah tangga.

PAGI985 tulis:

Sebenarnya paling enak itu suami istri kerja bersama, maksudnya bikin usaha bersama dikerjakan bersama.. saling berbagi tugas, bagian produksi siapa marketing nya siapa, keuangan dipegang siapa dll.. dll.. ada kondisi dimana istri ga bisa kerja ( mis. Pas Halim, ngelahirin, trus ngerawat anak2) maka suami yg handel semua kerjaan. Sebaliknya ada masanya dimana suami merasa lelah lesu dan tak bergairah, maka istri yg mijitin lho eh yg handel kerjaan selama suami sakit.. its oke lah.. fair.

Masalah uang/pendapatan.. itu harusnya jadi milik bersama, ga ada istilah uang istri uang suami.

Dari hasil kerja keras bersama itulah yg memunculkan rasa tanggung jawab terhadap keuangan keluarga. Misalnya ga boleh boros, ini untuk bayar itu dll.. jangan beli yg ga berguna dll.. apalagi kalau ada anak, ini uang untuk masa depan anak dll dll.. kerja jadi semangat.

Jadi, intinya menikah itu ada proses yg namanya membangun keluarga. Dan itu ga bisa cuman dikerjakan oleh suami saja atau istri saja.. harus pork together.. istri jaga lilin, suami yg kesana kemari cari uang.

Nahhh...

Bagaimana jika masing-masing kerja sendiri.. istri kerja disana, suami disitu...

Harusnya konsep nya bisa sama spt di atas, pork together.. bikin kotak uang, namanya kotak keluarga.. gaji istri dicemplungin ke situ, gaji suami juga dicemplungin ke situ.. jadilah yg namanya uang keluarga. Ga ada itu istilah split bill, uang istri uang suami..

Harusnya.. begonooo...

Besar kecilnya gaji/uang yg dicemplungin ke situ harusnya ga majalah kalau suami istri punya simpati dan empati, saling menghargai satu sama lain.. dan yg terpenting mereka punya tujuan yg sama: membangun keluarga..

Nah kan..

Sekian tulisan dari saya..

Akhir kata, pasangan sebelum menikah, ada baik nya pahami dulu konsep membangun keluarga dalam sebuah pernikahan.. biar kelak setelah menikah bisa melepaskan ego masing masing, menjadi satu daging dalam pernikahan Kudus..

Amitabacan

Kalo tips mengelola perasaan gimana dong 😂

waduhhhh pelit padahal berduit ya kak.

agak miris klo bgitu

KAKNONA645 tulis:

Wkwkwkkwwk...

Emang keturunan pelit dek. Uang ratusan juta di simpan di lemari kamar, cucnya kelaperan tetap ga bergeming. 🤦🏻‍♀️

Iya tante.. puja dewa kerang...

Sancai sancai .. hidup adalah kosong, kosong adalah isi..

Saling mengisi lebih baik daripada saling menghujat..

#moga ga oot 😅🙏

JENNY366 tulis:

Sadhu.. Sadhu.. Simple toh jika sdh ada kesepakatan, keterbukaan dan keterlibatan satu sama lain saling menopang dan mengisi🤗