Pertarungan 2 pemikiran untuk jadikan pdkt ke tahap selanjutnya
-
21 Juni 2018
YUDISAJA095 tulis:
Biasanya dalam konteks arti berteman, para pria kadang menghindari suatu istilah yang cukup populer di zaman ini yaitu friendzone...............
Karena itu saya menggunakan istilah pdkt, biar lebih spesifik aja, gak terlalu umum, walaupun saya sepakat dengan anda, awalnya ya berteman dulu
Jadi intinya lebih ke to the point............
Untuk tentang pra nikah, ya sebenarnya itu lebih ke pilihan sih........................ walaupun hal seperti ini tidak terlalu populer dikalangan wanita di umur awal 20an yang cenderung lebih ke status pacaran.......
Yes... horornya dipanggil tmen padahal kita demen... pola pikir 1 dan 2 sih tergantung personalnya si cow... tp klo di jk mah blm kenal jg sdah bisa bilang i loph u... jdi seharusnya ad tipe ke 3... dan ad juga tipe ke 4... ga bakal mau bilang apa2...
Tapi biar sesui thread... aq lebih se7 alur 1... soalnya takut dapat label "temen"
-
23 Juni 2018
YUDISAJA095 tulis:
Menurut saya ada 2 pemikiran besar dalam hal ini, bagaimana cara pria memasuki tahap berikutnya ketika dia ingin menjadikan seorang wanita jadi pasangannya dengan ikatan status, terlepas dari pdktnya bagaimana...............
...Berdasarkan pengalaman anda, apa kekurangan dan kelebihan dari pemikiran pertama dan pemikiran ke dua entah anda pria ataupun wanita?
Masbro curhat yak. 😂😂😜 wkwkwkwk
23 Juni 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
23 Juni 2018
Superrr sis..
Lanjuttt 👍👍👍👍
LALA741 tulis:
Aq jg ga tw jwbn pst y brp lm klo qt ga ngjlni ya.. 😂 😂 😂
-
23 Juni 2018
Mngkin bisa jd krn masa lalu, makanya kalo sdh tahap pacaran jk menjanjikan sesuatu tp ga tepati, aku nekat ninggalin bang...
Sdh cape dikasih janji2 maniss.. Takutnya saya makin maniss, bahaya nnti jd diabetes 🙈
YUDISAJA095 tulis:
Jika konteksnya wanita, sebenarnya kompleks, jika pria sih umumnya cenderung karena belum klik dihati.
...Masa lalu memang bisa memberikan banyak pengaruh, bahkan bisa sangat besar bagi wanita, jika si wanita belum ada rasa, tapi jika dia sudah cinta mati, masa lalu sudah tidak banyak memberikan pengaruh
23 Juni 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
23 Juni 2018
Beda2 bro.. Beda cewe, beda jg caranya menolak.. Jd ga bisa dijadikan patokan...
Mngkin ada baiknya, memperjelas jawabannya agar dapat jawaban lbh spesipik,
Krn saya pernah bilang jalanin dulu: krn memang msh ragu, jd masih butuh waktu mengenalnya bukan berarti tidak suka.
THEODORUS086 tulis:
Waaahh makasih kak anita.. dapat ilmu baru. Good👍👍👍
-
23 Juni 2018
Yups. Klo gak suka ya kubilang gak bisa, karena gak suka. Hehe.. Klo suka, langsung diiyakan. Gak perlu ngmg, "Mmhh... Jawabannya 1 bulan lagi, yah.." Emang daftar BPJS??? Daftar sekarang, aktif gaknya bulan depan 😅😂
MARDI377 tulis:
Beda2 bro.. Beda cewe, beda jg caranya menolak.. Jd ga bisa dijadikan patokan...
Mngkin ada baiknya, memperjelas jawabannya agar dapat jawaban lbh spesipik,
-
23 Juni 2018
Betull sis.. Krn kasihan jg anak orang di PHP mskipun menurut versi kita bkn PHP
LIEZT708 tulis:
Yups. Klo gak suka ya kubilang gak bisa, karena gak suka. Hehe.. Klo suka, langsung diiyakan. Gak perlu ngmg, "Mmhh... Jawabannya 1 bulan lagi, yah.." Emang daftar BPJS??? Daftar sekarang, aktif gaknya bulan depan 😅😂
-
23 Juni 2018
Kekurangan konsep yg pertama:
1. Klo ceweknya tipe perasa/romantis/tipe pengulur2, biasanya akan kaget dan cenderung mundur, karena dianggap terlalu terburu2, ucapan dan perbuatan gak selaras, khawatir klo diiyakan tau2 ditinggal karena dianggap gampangan/terlalu mudah ditaklukkan.
2. Klo ceweknya tipe easy going, biasanya akan mikir, ni cowok srius atau ngetes doang hanya karena merasa nyaman bergaul dengan si cewek. Amannya, cewek akan nothing to loose. Bawa santai dan klo si cowok gak srius memperlakukan sebagai pacar, maka bisa terjebak dalam "temen deket banget" 😂😂
Kelebihannya:
1. Bisa segera ambil sikap, take it or leave it.
2. Jika benar2 serius, jadi punya kesempatan benahi diri dan tunjukkin kembali niat mulianya ke cewek.
Sangat tidak sealiran dengan konsep pemikiran kedua. Karena penuh ketidakjelasan. Agak aneh bagi yg menganut konsep ini. Gak ada pernyataan/kesepakatan untuk bersama2 menjalin hubungan, tapi kok ntar klo gak cocok bisa ngomong putus?? 😂😂😂😂😂
Intinya, laki2 maupun perempuan harus berani mengambil sikap. Katakan ya klo iya, katakan tidak klo tidak. Jangan mengiyakan yang tidak2. 😂😂😂
Begitu.
YUDISAJA095 tulis:
Menurut saya ada 2 pemikiran besar dalam hal ini,
Dalam aliran pemikiran pertama, untuk menjadikan pacar, tidak perlu bilang aku cinta sama kamu, aku sayang kamu dalam tahap pdkt, tapi langsung tembak aja, mau gak kamu jadi cewek aku........... yaaaaaaaaaaa, jadi langsung to the point......................
Aliran pemikiran berikutnya, dia tidak main langsung tembak, setelah pdkt, tapi dia mengatakan terlebih dahulu, saya cinta kamu, saya sayang kamu, dalam tahap ini masih dalam pernyataan perasaan saja...........
Berdasarkan pengalaman anda, apa kekurangan dan kelebihan dari pemikiran pertama dan pemikiran ke dua entah anda pria ataupun wanita?