Perceraian: kehendak Tuhan atau manusia? Bolehkah bercerai?

Mengapa selalu penekanan pada pihak perempuan ya? Jelas2 saudara menulis juga suami selingkuh. Mengapa tak menekankan 'wahai para suami, jagalah matamu juga mata hatimu" . Bila memang ada masalah selesaikanlah tanpa selingkuh yg dapat menambah masalah baru. Dan ini Komentarnya lebih banyak ke arah janda. (Nanti balik lagi ke kisah Adam dan hawa)

Mengapa terlalu memusingkan pandangan orang lain. Abaikan orang-orang yang hobi bergosip tentang hidup orang lain. Atau menyalahkan pilihan hidup orang lain. Tanpa memahami dasar pilihan tersebut. Pilihlah seperti apa hidup yg mau dijalani. Setiap pilihan punya konsekuensi, jadi pertimbangkan dengan baik, Kita tidak hidup untuk orang lain.

YOSAFABILI105 tulis:

Oh ... udah penampakan lg ya,

Sesuai topik bolehkah bercerai?

Udah banyak jawabannya, ada yg jawab tidak dgn alasannya, banyak juga yg jawab boleh dgn dalilnya, manusia punya banyak pilihan, banyak alasan, krn manusia di beri kehendak bebas.

Kalu pilihanmu benar sesuai ajaran Firman Tuhan maka bahagia dan sempurnalah pernikahanmu dan sebaliknya.

Pilihan salah ya nanggung sendiri resikonya, mau bercerai itu pilihan, mau nikah lagi ya silahkan mau punya anak lagi dr hasil pernikahan baru itu pun pilihan, resiko pasti ada dan hrs siap nanggung malunya, oh itu ya janda baru, br cerai, terus anak2nya kasian ya, jd gk punya bapa ibu, wah gmn itu masa depan anak-anaknya ya, pasti gitulah kata orang, setelah menjada mantan suaminya nikah sama selingkuhannya, sekarang janda baru itu udah ada yg dekati, ia sih emang dia masih cantik kok, bentar lg itu pasti ada yg ajak nikah, klu mujur si janda cantik ini nikah lg dgn pasangan barunya dan klu masih muda maka akan mungkin sepakat untuk punya anak lagi, dan benar mengandung dan melahirkan seorang bayi mungil, bayi ini senang banget punya org tua yang sayang dia, tapi persoalan datang lg, tiba2 si suami diam2 menjalin hubungan terlarang dgn selingkuhan seorang janda yg juga menceraikan suaminya, akhirnya ketahuan oleh istrinya yg baru melahirkan seorang bayi mungil baginya, krn sudah kebiasaan nikah cerai sang suami akhirnya memilih janda selingkuhannya dan ibu bayi mungil ini dlm keadaan depresi dan menjanda lagi oh nasib...nasib, Tuhan mengapa ini menimpa aku lagi, padahal aku berharap bahagia dgn suami baruku ternyata aku juga dikhianati dan ditinggal pergi, apa salahku Tuhan, nangis dia, akhirnya bayinya juga ikut nangis dan kamar itu penuh dengan tangisan air mata, mengapa ini bisa terjadi? inilah kenyataan dunia, dimana setiap rumah tangga Kristen yg tadinya bersepakat, berjanji untuk setia sampai mati tp berhasil dikacaukan oleh Iblis, resikonya kenyataan pahit dirasakan oleh ibu dan bayi mungil yg baru saja ditinggal pergi oleh bapa yg memilih janda selingkuhannya itu, tadinya janda ini percaya bahwa ia bisa hidup walaupun pisah dr suaminya yg pertama, dia yakin bisa bahagia drpd memaafkan, mengampuni lebih baik pisah dan memilih bahagia dgn pasangan barunya, tp harapan itu semakin redup, sekarang sudah 2 kali menjanda, 2 kali melahirkan anak-anaknya dr 2 org suami yg berbeda dan yg paling tragis anak-anak ini tumbuh dewasa tanpa kasih sayang seorang ibu dan bapa krn pasangan ibu bapa yg tadinya sepakat dgn janji nikah berakhir dgn perceraian krn saling menyalahkan, tdk ada yg mengalah, tdk mau mengampuni, maka lahirlah anak2 yg terluka, disakiti, ditinggal, tanpa kasih sayang, tanpa kehadiran bapanya, ibunya, mereka begitu terluka, ya sangat terluka dan semakin dewasa lukanya semakin besar dan sulit untuk dipulihkan dan rencana iblis u menghancurkan keluarga Kristen semakin berhasil krn org tua2 yg masih memelihara ego, tdk mau mengalah, tdk memaafkan, tdk mengampuni, tdk suka nasihat, tdk suka dengar Firman Tuhan, mengabaikan Firman Tuhan, mengangp Firman Tuhan tdk berlaku, akhirnya imannya semakin lemah, Kasihnya memudar, ego memuncak, inilah celah besar buat iblis untuk semakin menghancurkan keluarga Kristen di jaman akhir ini.

Jika Anda memilih bercerai maka rencana iblisalh yg terjadi atas hidupmu, dan iblis lah yg senang tp apakah Tuhan senang?

Baca Alkitab, jgn ngaku murid tp gk melakukan Firman Tuhan, ngaku Kristen tp tdk mau mengampuni, ngaku anak Tuhan tp sombong, ego.

Jadi tujuan Anda menikah hanya untuk menggenapi rencana iblis?

Tujuan Anda menikah hanya untuk memuaskan ego, keinginan, nafsumu?

Baca Firman Tuhan dan belajar lakukan, maka Anda akan menemukan tujuan pernikahanmu di dalam Tuhan.

Pernikahan seperti apa yg Anda impikan, itulah yg akan terjadi.

Jadi hati2lah dgn pilihanmu sekarang, apalagi blm menikah, maka suatu hari saat Anda sudah menikah disitu ada problem dan akan tau oh ternyata dulu aku memilih bercerai jika suamiku selingkuh, maka benar sekarang ini yg aku alami, suamiku benar2 ketahuan selingkuh, maka aku gugat cerai aja, apakah Anda bahagia dgn pilihanmu itu? Aku gk yakin Anda bahagia, klu Anda tersenyum tapi hatimu hancurkan?

You yg setuju bercerai, apakah sangat yakin Anda akan bahagia setelah bercerai? Aku akan tunggu kabarmu, semoga Anda gk salah pilih pasangan hidupmu, semoga gk ketemu yg selingkuh ya.

Sampai ketemu nanti jam 10 siang ya, sekarang udah pagi tp masih waktunya tidur.

KATHARINA781 tulis:

Mengapa selalu penekanan pada pihak perempuan ya? Jelas2 saudara menulis juga suami selingkuh. Mengapa tak menekankan 'wahai para suami, jagalah matamu juga mata hatimu" . Bila memang ada masalah selesaikanlah tanpa selingkuh yg dapat menambah masalah baru. Dan ini Komentarnya lebih banyak ke arah janda. (Nanti balik lagi ke kisah Adam dan hawa)

Mengapa terlalu memusingkan pandangan orang lain. Abaikan orang-orang yang hobi bergosip tentang hidup orang lain. Atau menyalahkan pilihan hidup orang lain. Tanpa memahami dasar pilihan tersebut. Pilihlah seperti apa hidup yg mau dijalani. Setiap pilihan punya konsekuensi, jadi pertimbangkan dengan baik, Kita tidak hidup untuk orang lain.

Hehehe selamat pagi Katarina, terimakasih sudah menanggapinya ya, nanti siang baru kita lanjut ya, pagi ini aku mau treking dl.

Apakah Anda baik2 saja? Periksalah hati, keadaan hatimu, apakah sudah mau memaafkan? Atau masih kepahitan? Aku berharap Anda segera pulih ya, segera tinggalkan 2022 yg penuh dgn kenangan manis pahit, bersiaplah mamasuki 2023.

Aku berikan umpan rasa kecut, silahkan berkomentar santai 🍵😉😁😅😁

YOSAFABILI105 tulis:

manusia punya banyak pilihan, banyak alasan, krn manusia di beri kehendak bebas.

Kalu pilihanmu benar sesuai ajaran Firman Tuhan maka bahagia dan sempurnalah pernikahanmu dan sebaliknya.

Menanggapi ini saja ya bang, karena itu jadilah wanita yg pilih2, ntar kalau salah pilih dpt statement begini, seumur hidup dalam neraka yg namanya rumah tangga. Saya lebih setuju dg hukum pranikah,dan hukum yg baru disahkan baru2 ini tentang perselingkuhan. Jika bukti kuat , langsung saja ke meja hijau. Drpd berlindung dalam firman Tuhan dan atas nama kasih ( atau anak ).

GABBY983 tulis:

Menanggapi ini saja ya bang, karena itu jadilah wanita yg pilih2, ntar kalau salah pilih dpt statement begini, seumur hidup dalam neraka yg namanya rumah tangga. Saya lebih setuju dg hukum pranikah,dan hukum yg baru disahkan baru2 ini tentang perselingkuhan. Jika bukti kuat , langsung saja ke meja hijau. Drpd berlindung dalam firman Tuhan dan atas nama kasih ( atau anak ).

Ya dong, sebelum jatuh cinta, kenalan dulu, saling kenal, laki2 dan wanita sepertinya sama2 dalam hal menentukan memilih, gk bisa asal suka, langsung diajak nikah dan mau, memang ada kenalan langsung nikah, dijodohkan bahagia, krn ke duanya sama2 membangun cinta, saling menolong dan bisa bahagia, tentunya atas dasar Kasih.

Lebih setuju dgn hukum pranikah dan hukum yg baru di sahkan mengenai perselingkuhan dari pada berlindung pada Firman Tuhan? Yakin? Tapi menurut saya itu pilihan Anda, perkataan dan pilihan Anda akan diuji nantinya.

Tdk mau berlindung pada Firman Tuhan? Sebagai seorang Kristen punya statement seperti ini saya agak kaget sih, Anda mungkin gk percaya klu segala sesuatu yg ada di alam semesta di ciptakan oleh Firman yang hidup, dan semua hukum di dunia ini ada hukum yg lebih besar, lebih kuat, lebih dahsyat yaitu HUKUM FIRMAN TUHAN, klu Anda gk mempercayai Firman Tuhan ya jelaslah Anda gk mau berlindung di bawah Hukum Firman Tuhan.

Aku pikir semua agama akan senang berlindung di bawah hukum kitabnya masing-masing kecuali seorang Ateis, yg gk percaya Tuhan itu ada.

Allah benci perceraian, tapi Allah sendiri menceraikan. 🙄

Yesaya 50:1 Beginilah firman TUHAN: "Di manakah gerangan surat cerai ibumu tanda Aku telah mengusir dia? Atau kepada siapakah di antara penagih hutang-Ku Aku pernah menjual engkau? Sesungguhnya, oleh karena kesalahanmu sendiri kamu terjual dan oleh karena pelanggaranmu sendiri ibumu diusir.

Allah benci dosa yang menyebabkan perceraian, bukan pada proses cerainya.

MAE309 tulis:

Sudah sangat jelas bahwa Tuhan membenci perceraian -- read yourself (Malachi 2:10-16). Bahasa Indo-nya Kitab Maleakhi 2.

Yakinilah apa yang anda ingin yakini. Tetapi saya bersyukur hingga usia 52 tahun belum pernah berhadapan dengan kasus perselingkuhan termasuk saat berpacaran dahulu, tetapi saya termasuk yang tak bersedia melanjutkan hubungan kalau terkait pasangan selingkuh. Kalau anda  memilih tetap bertahan dengan pacar atau istri yang sudah selingkuh dibelakang anda, ya silahkan saja. Balik ke pilihan masing2 orang. Kalau itu pilihan anda silahkan. Lakukan yang anda tulis, tulis yang anda lakukan, e..maaf salah..😁

YOSAFABILI105 tulis:

Hehehe selamat pagi Katarina, terimakasih sudah menanggapinya ya, nanti siang baru kita lanjut ya, pagi ini aku mau treking dl.

Apakah Anda baik2 saja? Periksalah hati, keadaan hatimu, apakah sudah mau memaafkan? Atau masih kepahitan? Aku berharap Anda segera pulih ya, segera tinggalkan 2022 yg penuh dgn kenangan manis pahit, bersiaplah mamasuki 2023.

Aku berikan umpan rasa kecut, silahkan berkomentar santai 🍵😉😁😅😁

oh, ini yang katolik ngelihatnya tidak bercerai, tapi membatalkan pernikahan (anulasi).

dari pernyataan saya sebelumnya ke Pak Sergy, menurut saya sama saja, cuma beda bahasa. Cerai di kristen, anulasi di katolik. Beda kata tapi ujung2nya pisah juga. *sama2 cerai secara sipil juga

Yang soal dibohongi, konteks nya bisa soal apa saja. Tapi salah satu yang ditekankan di alkitab dan di ajaran gereja mula2 itu soal fornication. Jadi kalau di katolik ada fasilitasnya, jika didapati ada fornication sebelum menikah, maka pernikahan bisa dibatalkan (anulasi). Sementara kalau di kristen tidak ada anulasi, untuk kasus yang sama (fornication) apa harus pernikahan tetap dipaksakan terus, semata2 demi agar tidak bercerai?

MAE309 tulis:

Contoh Anulisasi:

Ada unsur2 paksaan, misalnya: paksaan ortu yg kelilit utang, sampe akhirnya paksa anak nikah sama org kaya u/ bayar utang (kayak di sinetron2) sedangkan anaknya tidak cinta. Akhirnya itu pnikahan tidak sah karena bukan total self-giving. Contoh lain: dibohongin, etc

Udahlah suka suka kalian aja sona aja cerai 😁

😂😂😂😂👏

SOZANLIWU435 tulis:

Udahlah suka suka kalian aja sona aja cerai 😁

Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh😁

Menghitung jam menuju 2023, mari bersyukur untuk tahun 2022 ini😊😇

Ini kayanya harus diperjelas, cerai secara sipil (negara) atau secara agama.

kalau secara agama, jelas yang katolik nolak, karena memang bukan ajarannya.

ELISA859 tulis:

Apakah perceraian itu kehendak Tuhan?

Atokah keinginan manusia?

Apakah tanggapan saudara-saudari?

Salam damai& sejahtera.

SOZANLIWU435 tulis:

Udahlah suka suka kalian aja sona aja cerai 😁

Hehehe ☕😁😀😅

KATHARINA781 tulis:

Yakinilah apa yang anda ingin yakini. Tetapi saya bersyukur hingga usia 52 tahun belum pernah berhadapan dengan kasus perselingkuhan termasuk saat berpacaran dahulu, tetapi saya termasuk yang tak bersedia melanjutkan hubungan kalau terkait pasangan selingkuh. 😁

Belum pernah mengalami ya, waktu pacaran dl, berarti dimasa2 ABG di saat masih banyak yg lirik, tdk pernah selingkuh dan diselingkuhin tp dalam hati pernah berpikir gak? Ke dalam laut bisa diukur tp hati siapa yg tahu, hanya pribadi org itu dan Tuhan yg Maha Tahu 😀😁

Masa muda seorg gadis itu adalah masa keemasan pasti banyak yg naksirkan? Banyak milih jugakan, krn banyak yg naksir akhirnya bingung ya dlm memilih siapa yg gk selingkuh 😁, krn takut diselingkuhin jd gk buka hati dong hehehe,

Sudah mulai OOT ini. Disudahi saja. Lakukan yang anda tulis. Tulislah yang anda lakukan. Komentari topik bukan penulisnya. Biasakan seperti itu. Tetaplah pada topiknya😁😂

YOSAFABILI105 tulis:

Belum pernah mengalami ya, waktu pacaran dl, berarti dimasa2 ABG di saat masih banyak yg lirik, tdk pernah selingkuh dan diselingkuhin tp dalam hati pernah berpikir gak? Ke dalam laut bisa diukur tp hati siapa yg tahu, hanya pribadi org itu dan Tuhan yg Maha Tahu 😀😁

Masa muda seorg gadis itu adalah masa keemasan pasti banyak yg naksirkan? Banyak milih jugakan, krn banyak yg naksir akhirnya bingung ya dlm memilih siapa yg gk selingkuh 😁, krn takut diselingkuhin jd gk buka hati dong hehehe,

KATHARINA781 tulis:

Sudah mulai OOT ini. Disudahi saja. Lakukan yang anda tulis. Tulislah yang anda lakukan. Komentari topik bukan penulisnya. Biasakan seperti itu. Tetaplah pada topiknya😁😂

Oh ya,, berarti gk mau buka pintu sekali pun ada yg mengtuknya setiap hari ya

Mungkin sudah banyak pria asing yg mengetuk pintu hati Anda, namun Anda gk pernah membukanya, tapi ada satu PRIA SEMPURNA yg tdk pernah menyakitimu, apakah juga gk mau buka hati, padahal setiap hari PRIA paling TERBAIK ini setia mengetuk pintu hatimu?

Saya kutip kata2 Anda ya hehehe

"Komentari topik bukan penulisnya. Biasakan seperti itu. Tetaplah pada topiknya😁😂

⏫⏬

Terimakasih sarannya

Tp aku belajar ttp versi diriku, aku ttp menjadi diriku sendiri hehehe

YOSAFABILI105 tulis:

Masa muda seorg gadis itu adalah masa keemasan pasti banyak yg naksirkan? Banyak milih jugakan, krn banyak yg naksir akhirnya bingung ya dlm memilih siapa yg gk selingkuh 😁, krn takut diselingkuhin jd gk buka hati dong hehehe,

Wah enak ya jdi gadis bnyak yg naksir, aku mah yg bujang gk ada yg naksir wey ✌️🤪😂

MEN624 tulis:

Wah enak ya jdi gadis bnyak yg naksir, aku mah yg bujang gk ada yg naksir wey ✌️🤪😂

Kita tunggu apa tanggapan para gadis cantik, elok parasnya, baik hatinya, yg spesifik punya lesung pipi, pintar masak, pintar merayu.

Ijinkan para gadis memberikan tanggapannya ya bro hehehe

Iman gw sih cuman bilang gini, percerain itu kehendak manusia, percerian itu gak boleh, dan menikahi orang yg sudah bercerai itu zinah, kecuali pasangan meninggal dunia, itu baru sah, semua ada di alkitab, dan jangan berkompromi sm dosa, ya sebisa mungkin melawan keinginan daging.

Ihhh~ km dulu 2020 g balas pesan ku lho🤪 g kunjung perpanjang  keanggotaan cuma nulis di forum ayolah km juga buka hati🎶🤣

#kaburrr

MEN624 tulis:

Wah enak ya jdi gadis bnyak yg naksir, aku mah yg bujang gk ada yg naksir wey ✌️🤪😂

Padahal aku sukanya momen buka puasa, masa dipaksa buat buka yang lain, seperti : buka hati

Colek saudari @EDINA743

Aku percaya ya ka mind so powerfull, apa yang kita yakinin itu yang akan terjadi krna vibrasinya kuat bgt, aku percaya kalau mindset diatur "gpp deh pasangan gw selingkuh nanti gw ampuni aja, kan Tuhan maha pengampun" Yasudah itulah yang akan terjadi akan selalu di datengin yang model  "nakal semua/hobi selingkuh" krna mindset/prinsip nya gitu 🤭

Bisa jadi krna kaka dan aku atau orang2 diluar sana prinsipnya ga mentolerir segala perselingkuhan dan bisa meng-cut off di awal tanda2 nya kita jadi Puji Tuhan ga pernah dapet yang gitu2.

Btw aku udah no komen di komentar2 yang katanya banyak pengalaman dan hidup nya kayaknya hidup nya positif truss joss gandoos deh..  🤭

Nanti yang ga sesuai pemikiran dengan "dia yang katanya udah banyak pengalamannya" Di bilang ga bermutu dan ga elok gaes krna kita belum ngalamin (dahlah siapa juga yang mau terurai sih 🙃)

Ntar ada yg komen antara bercerai dan berpisah dan divorce beda makna lagi 🤣🤣

Padahal ya kan antar permen, candy & bonbon sama maksdnya.

itu aja di........  heran heran 🤣

KATHARINA781 tulis:

Yakinilah apa yang anda ingin yakini. Tetapi saya bersyukur hingga usia 52 tahun belum pernah berhadapan dengan kasus perselingkuhan termasuk saat berpacaran dahulu, tetapi saya termasuk yang tak bersedia melanjutkan hubungan kalau terkait pasangan selingkuh. Kalau anda  memilih tetap bertahan dengan pacar atau istri yang sudah selingkuh dibelakang anda, ya silahkan saja. Balik ke pilihan masing2 orang. Kalau itu pilihan anda silahkan. Lakukan yang anda tulis, tulis yang anda lakukan, e..maaf salah..😁

YOSAFABILI105 tulis:

Hehehe selamat pagi Katarina, terimakasih sudah menanggapinya ya, nanti siang baru kita lanjut ya, pagi ini aku mau treking dl.

Apakah Anda baik2 saja? Periksalah hati, keadaan hatimu, apakah sudah mau memaafkan? Atau masih kepahitan? Aku berharap Anda segera pulih ya, segera tinggalkan 2022 yg penuh dgn kenangan manis pahit, bersiaplah mamasuki 2023.

Aku berikan umpan rasa kecut, silahkan berkomentar santai 🍵😉😁😅😁

🤣🤣Momen berbuka emang mendebarkan banget ya kak😋  ditunggu" banget apalagi pas cuaca panas hahaha

VEKA741 tulis:

Padahal aku sukanya momen buka puasa, masa dipaksa buat buka yang lain, seperti : buka hati

Colek saudari @EDINA743

Padahal ya komen2 aku di forum sebelah ga ada aku ketik memojokan TS, aku ga ada ketik menyudutkan pria atau wanita, suami/istri, aku selalu ketik "orang yg selingkuh/manusia"

Ya aku fokus ke topik si

Gitu kali ya orang2 kalo hati udah panas, ga karuan.

🤣

KATHARINA781 tulis:

Mengapa selalu penekanan pada pihak perempuan ya? Jelas2 saudara menulis juga suami selingkuh. Mengapa tak menekankan 'wahai para suami, jagalah matamu juga mata hatimu" . Bila memang ada masalah selesaikanlah tanpa selingkuh yg dapat menambah masalah baru. Dan ini Komentarnya lebih banyak ke arah janda. (Nanti balik lagi ke kisah Adam dan hawa)

Mengapa terlalu memusingkan pandangan orang lain. Abaikan orang-orang yang hobi bergosip tentang hidup orang lain. Atau menyalahkan pilihan hidup orang lain. Tanpa memahami dasar pilihan tersebut. Pilihlah seperti apa hidup yg mau dijalani. Setiap pilihan punya konsekuensi, jadi pertimbangkan dengan baik, Kita tidak hidup untuk orang lain.

YOSAFABILI105 tulis:

Oh ... udah penampakan lg ya,

Sesuai topik bolehkah bercerai?

Udah banyak jawabannya, ada yg jawab tidak dgn alasannya, banyak juga yg jawab boleh dgn dalilnya, manusia punya banyak pilihan, banyak alasan, krn manusia di beri kehendak bebas.

Kalu pilihanmu benar sesuai ajaran Firman Tuhan maka bahagia dan sempurnalah pernikahanmu dan sebaliknya.

Pilihan salah ya nanggung sendiri resikonya, mau bercerai itu pilihan, mau nikah lagi ya silahkan mau punya anak lagi dr hasil pernikahan baru itu pun pilihan, resiko pasti ada dan hrs siap nanggung malunya, oh itu ya janda baru, br cerai, terus anak2nya kasian ya, jd gk punya bapa ibu, wah gmn itu masa depan anak-anaknya ya, pasti gitulah kata orang, setelah menjada mantan suaminya nikah sama selingkuhannya, sekarang janda baru itu udah ada yg dekati, ia sih emang dia masih cantik kok, bentar lg itu pasti ada yg ajak nikah, klu mujur si janda cantik ini nikah lg dgn pasangan barunya dan klu masih muda maka akan mungkin sepakat untuk punya anak lagi, dan benar mengandung dan melahirkan seorang bayi mungil, bayi ini senang banget punya org tua yang sayang dia, tapi persoalan datang lg, tiba2 si suami diam2 menjalin hubungan terlarang dgn selingkuhan seorang janda yg juga menceraikan suaminya, akhirnya ketahuan oleh istrinya yg baru melahirkan seorang bayi mungil baginya, krn sudah kebiasaan nikah cerai sang suami akhirnya memilih janda selingkuhannya dan ibu bayi mungil ini dlm keadaan depresi dan menjanda lagi oh nasib...nasib, Tuhan mengapa ini menimpa aku lagi, padahal aku berharap bahagia dgn suami baruku ternyata aku juga dikhianati dan ditinggal pergi, apa salahku Tuhan, nangis dia, akhirnya bayinya juga ikut nangis dan kamar itu penuh dengan tangisan air mata, mengapa ini bisa terjadi? inilah kenyataan dunia, dimana setiap rumah tangga Kristen yg tadinya bersepakat, berjanji untuk setia sampai mati tp berhasil dikacaukan oleh Iblis, resikonya kenyataan pahit dirasakan oleh ibu dan bayi mungil yg baru saja ditinggal pergi oleh bapa yg memilih janda selingkuhannya itu, tadinya janda ini percaya bahwa ia bisa hidup walaupun pisah dr suaminya yg pertama, dia yakin bisa bahagia drpd memaafkan, mengampuni lebih baik pisah dan memilih bahagia dgn pasangan barunya, tp harapan itu semakin redup, sekarang sudah 2 kali menjanda, 2 kali melahirkan anak-anaknya dr 2 org suami yg berbeda dan yg paling tragis anak-anak ini tumbuh dewasa tanpa kasih sayang seorang ibu dan bapa krn pasangan ibu bapa yg tadinya sepakat dgn janji nikah berakhir dgn perceraian krn saling menyalahkan, tdk ada yg mengalah, tdk mau mengampuni, maka lahirlah anak2 yg terluka, disakiti, ditinggal, tanpa kasih sayang, tanpa kehadiran bapanya, ibunya, mereka begitu terluka, ya sangat terluka dan semakin dewasa lukanya semakin besar dan sulit untuk dipulihkan dan rencana iblis u menghancurkan keluarga Kristen semakin berhasil krn org tua2 yg masih memelihara ego, tdk mau mengalah, tdk memaafkan, tdk mengampuni, tdk suka nasihat, tdk suka dengar Firman Tuhan, mengabaikan Firman Tuhan, mengangp Firman Tuhan tdk berlaku, akhirnya imannya semakin lemah, Kasihnya memudar, ego memuncak, inilah celah besar buat iblis untuk semakin menghancurkan keluarga Kristen di jaman akhir ini.

Jika Anda memilih bercerai maka rencana iblisalh yg terjadi atas hidupmu, dan iblis lah yg senang tp apakah Tuhan senang?

Baca Alkitab, jgn ngaku murid tp gk melakukan Firman Tuhan, ngaku Kristen tp tdk mau mengampuni, ngaku anak Tuhan tp sombong, ego.

Jadi tujuan Anda menikah hanya untuk menggenapi rencana iblis?

Tujuan Anda menikah hanya untuk memuaskan ego, keinginan, nafsumu?

Baca Firman Tuhan dan belajar lakukan, maka Anda akan menemukan tujuan pernikahanmu di dalam Tuhan.

Pernikahan seperti apa yg Anda impikan, itulah yg akan terjadi.

Jadi hati2lah dgn pilihanmu sekarang, apalagi blm menikah, maka suatu hari saat Anda sudah menikah disitu ada problem dan akan tau oh ternyata dulu aku memilih bercerai jika suamiku selingkuh, maka benar sekarang ini yg aku alami, suamiku benar2 ketahuan selingkuh, maka aku gugat cerai aja, apakah Anda bahagia dgn pilihanmu itu? Aku gk yakin Anda bahagia, klu Anda tersenyum tapi hatimu hancurkan?

You yg setuju bercerai, apakah sangat yakin Anda akan bahagia setelah bercerai? Aku akan tunggu kabarmu, semoga Anda gk salah pilih pasangan hidupmu, semoga gk ketemu yg selingkuh ya.

Sampai ketemu nanti jam 10 siang ya, sekarang udah pagi tp masih waktunya tidur.

Nahhh ia sis mending nonton kembang api aja yukkk Kita🤣mumpung momen tahun baru nih 😁  samaaa itu di forum 1nya cuma gegara up & nanya forum yg bagai kapal selam katanya🤣

HANARIN279 tulis:

Aku percaya ya ka mind so powerfull, apa yang kita yakinin itu yang akan terjadi krna vibrasinya kuat bgt, aku percaya kalau mindset diatur "gpp deh pasangan gw selingkuh nanti gw ampuni aja, kan Tuhan maha pengampun" Yasudah itulah yang akan terjadi akan selalu di datengin yang model  "nakal semua/hobi selingkuh" krna mindset/prinsip nya gitu 🤭

Bisa jadi krna kaka dan aku atau orang2 diluar sana prinsipnya ga mentolerir segala perselingkuhan dan bisa meng-cut off di awal tanda2 nya kita jadi Puji Tuhan ga pernah dapet yang gitu2.

Btw aku udah no komen di komentar2 yang katanya banyak pengalaman dan hidup nya kayaknya hidup nya positif truss joss gandoos deh..  🤭

Nanti yang ga sesuai pemikiran dengan "dia yang katanya udah banyak pengalamannya" Di bilang ga bermutu dan ga elok gaes krna kita belum ngalamin (dahlah siapa juga yang mau terurai sih 🙃)

Ntar ada yg komen antara bercerai dan berpisah dan divorce beda makna lagi 🤣🤣

Padahal ya kan antar permen, candy & bonbon sama maksdnya.

itu aja di........  heran heran 🤣

Duh ga paham aku sist apa itu "kapal selam" aku belum berpengalaman nih jadi komen2 aku udah di cap ga bermutu 🙃  

Sudah kan sistah membaca kisah adam dan hawa hari ini? 🤭

EDINA743 tulis:

Nahhh ia sis mending nonton kembang api aja yukkk Kita🤣mumpung momen tahun baru nih 😁  samaaa itu di forum 1nya cuma gegara up & nanya forum yg bagai kapal selam katanya🤣