perbedaan penulisan [TUHAN,Tuhan,Allah,ALLAH]dalam Alkitab
-
19 Juli 2018
Ulangan 5:11 (TB) Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.
adakah yang bisa bantu mengartikan tulisan dibawah ini......karena ada berbagai macam penulisan untuk TUHAN didalam alkitab?
Perbedaan [TUHAN, Tuhan, Allah, ALLAH] dalam Alkitab.
_______________
1) TUHAN
TUHAN adalah terjemahan untuk
ADONAI yang adalah pengganti
penyebutan untuk YHVH
YHVH (Yehovah) adalah nama diri
dari Elohim (Allah) Israel.
Alasan Penggantian Penyebutan
YHVH:
Untuk menghormati kekudusan
nama YHVH karena hukum ketiga
dalam 10 perintah Allah:
"Jangan
menyebut nama YHVH Elohimmu
dengan sembarangan", maka Israel
mengganti penyebutan YHVH
dengan Adonai yang dalam bahasa
Ibrani berarti Tuhan, penguasa
alam semesta, sesembahan.
2) Tuhan
Kata "Tuhan" dalam Alkitab (hanya
huruf kapital di awal saja) adalah
terjemahan untuk kata Adonai
(Ibrani, Perjanjian Lama) dan
Kurios / Kuriou / Kurie (Yunani,
Perjanjian Baru).
a) Adonai.
Adonai (Ibrani) artinya Tuhan,
penguasa alam semesta,
sesembahan.
b) Kurios, Kuriou, Kurie.
Kurios, Kuriou, Kurie (Yunani)
artinya Tuhan, penguasa alam
semesta, sesembahan (tetapi juga
dapat diartikan tuan, majikan,
manusia penguasa dll, tergantung
konteks kalimatnya).
Note:
• Kata "TUHAN' (ditulis dalam
huruf kapital semua) dalam kitab
Perjanjian Lama adalah penekanan
khusus oleh LAI untuk
membedakan YHVH terhadap
Adonai.
------> TUHAN (YHVH) vs Tuhan
(Adonai).
• Pengutipan nama YHVH (TUHAN)
dalam kitab Perjanjian Lama ke
kitab Perjanjian Baru,
diterjemahkan menjadi Kurios atau
Tuhan (huruf besar di awal saja),
bukan TUHAN (huruf besar semua).
Contoh: Yesus berkata "Enyahlah,
Iblis. Sebab ada tertulis:
'Sembahlah Tuhan, Allahmu.
Kepada Dia sajalah engkau
berbakti'.
Yesus mengutip firman ini dari PL
(Ul 6:13).
3) Allah
Kata 'Allah' adalah terjemahan
untuk 'Elohim' dalam Perjanjian
Lama dan 'Theos' dalam Perjanjian
Baru.
a) Elohim
Elohim adalah jenis sesembahan
dalam bahasa Ibrani yang
defenisinya mirip dengan Adonai
yaitu sesembahan, Tuhan (Inggris:
God), namun mempunyai
perbedaan dengan Adonai.
Perbedaannya adalah Elohim
menunjukkan jumlah
sesembahannya sehingga Elohim
berdefenisi
"Sesembahan yang lebih dari 2
tetapi menggunakan kata kerja
tunggal.
(Bila sesembahannya tunggal,
maka disebut El atau Eloah).
Musa menulis: Dengarlah, hai
Israel! YHVH itu Elohim kita (Ul
6:4).
Musa tidak menulis 'YHVH itu
Adonai kita" karena Musa
menekankan bentuk sesembahan
Israel yang adalah jamak, bukan
menekankan sebutan umum saja
seperti Adonai walaupun YHVH itu
sendiri adalah Adonai bagi Israel.
Note:
Elohim juga dipakai untuk
menerjemahkan kata "hakim" dll,
tergantung konteksnya).
b) Theos
Kata "Allah" dalam Perjanjian Baru
adalah terjemahan untuk "Theos"
dari bahasa Yunani. (Perjanjian
Baru ditulis dalam bahasa Yunani).
Theos artinya pencipta dan
pengatur segala sesuatu, Tuhan,
sesembahan.
Theos adalah kata yang berbentuk
jamak dan juga berbentuk tunggal.
Dan Kata "Theos" juga sepadan
dengan kata "Elohim" sehingga
kata "Theos" dapat menjadi
terjemahan untuk kata "Elohim" ke
dalam kitab Perjanjian Baru.
• Contoh kata "Theos" dalam
bentuk jamak:
Kurios Theos dari frasa YHVH
Elohim (Elohim adalah bentuk
jamak).
• Contoh kata "Theos" dalam
bentuk tunggal:
Anak Allah / Anak Theos.
Kata "Theos" dalam frasa Anak
Theos adalah bentuk tunggal yang
merujuk pada oknum Bapa.
Note:
Kata "Theos" dalam Perjanjian
Baru tidak hanya merupakan
sebutan khusus untuk oknum Bapa
melainkan juga merupakan
defenisi dari ESENSI ketiga pribadi
Allah Tritunggal.
Kitab Perjanjian Baru menulis
bahwa:
• Bapa adalah Theos
(Yoh 17:3 Bapa, Engkau adalah
satu-satunya Theos / Allah).
• Anak adalah Allah
(Yoh 1:1 Firman itu adalah Allah /
Theos).
• Roh Kudus adalah Allah / Theos
(Kisah PR 5:3-4 Mengapa engkau
mendustai Roh Kudus. Engkau
bukan mendustai manusia, tetapi
mendustai Allah).
4) ALLAH
Kata "ALLAH" (huruf kapital
semua) berasal dari kata Elohim.
Elohim yang dimaksud adalah
berasal dari kombinasi "Tuhan
ALLAH".
"Tuhan ALLAH" berasal dari aksara
ibrani "Adonai YEHOVIH".
(YEHOVIH adalah bentuk lain dari
YHVH).
Kejadian 15:2
LAI TB, Abram menjawab: "Ya
Tuhan (Adonai) ALLAH (YEHOVIH),
apakah yang akan Engkau berikan
kepadaku, karena aku akan
meninggal dengan tidak
mempunyai anak, dan yang akan
mewarisi rumahku ialah Eliezer,
orang Damsyik itu.
Mazmur 71:16
Aku datang dengan keperkasaan-
keperkasaan Tuhan ALLAH, hendak
memasyhurkan hanya keadilan-Mu
saja!
"Adonai YEHOVIH" seharusnya
dibaca Adonai Adonai (terjadi
pembacaan ganda).
Namun orang Israel penganut
agama Yahudi (Rabinik Yudaisme)
tidak membacanya dua kali:
Adonai Adonai.
Untuk menghindari pembacaan
GANDA, maka Rabinik Yudaisme
membacanya dengan Adonai
Elohim.
Dalam beberapa terjemahan
bahasa Inggris, "Adonai YEHOVIH"
diterjemahkan menjadi "Lord
GOD" mengikuti cara pembacaan
Rabinik Yudaisme tersebut: Adonai
Elohim.
GOD ditulis dengan huruf kapital
semua untuk membedakan bahwa
GOD yang dimaksud bukanlah
terjemahan untuk kata "Elohim"
melainkan terjemahan untuk Nama
YHVH sendiri.
LAI (Lembaga Alkitab Indonesia)
mengikuti penerjemahan "Adonai
YEHOVIH tersebut sama seperti
penerjemahan ke dalam bahasa
Inggris: Lord GOD.
LAI menerjemahkannya menjadi
Tuhan ALLAH (ALLAH huruf kapital
semua).
Jadi, kata "ALLAH" dalam frasa
Tuhan ALLAH adalah nama YHVH
sendiri, bukan Elohim.
Pertanyaan-pertanyaan.
• Apakah TUHAN itu Tuhan?
Ya, lebih tepatnya: Dia yang
bernama YHVH itu adalah Adonai
(penguasa alam semesta,
sesembahan).
• Apakah TUHAN itu Allah?
Ya, lebih tepatnya: Dia yang
bernama YHVH itu adalah Elohim
(sesembahan Jamak Israel).
• Apakah ALLAH itu Tuhan?
Ya, lebih tepatnya: YEHOVIH itu
adalah Adonai (penguasa alam
semesta).
• Apakah Allah itu Tuhan?
Ya, lebih tepatnya: Theos itu
(Bapa) adalah Tuhan.
------------------------------
TUHAN Allah, Tuhan ALLAH,
TUHAN ALLAH, Tuhan Allah.
A) TUHAN Allah
Kombinasi TUHAN (semua huruf
kapital) dan Allah (huruf kapital di
awal saja) adalah berasal dari kata
Ibrani "YHVH Elohim".
Kejadian 2:4
LAI TB, Demikianlah riwayat langit
dan bumi pada waktu diciptakan.
Ketika TUHAN (YHVH) Allah
(Elohim) menjadikan bumi dan
langit,
B) Tuhan ALLAH
(Sudah dijelaskan di point 4 di
atas).
C) TUHAN ALLAH
"TUHAN ALLAH" (semuanya huruf
kapital) berasal dari frasa "YAH
YHVH"
YAH adalah bentuk lain dari YHVH,
tetapi boleh diucapkan oleh Israel
seperti dalam kata "Halleluyah",
"Zakhariyah", dll.
Kedua kata tersebut dalam naskah
Ibrani adalah NAMA DIRI Elohim
Israel yaitu YAH dan YHVH.
Yesaya 26:4
LAI TB, Percayalah kepada TUHAN
(YHVH)) selama-lamanya, sebab
TUHAN (YAH) ALLAH (YHVH) adalah
gunung batu yang kekal.
D) Tuhan Allah,
Kata "Tuhan Allah" berasal dari
kata Ibrani "Adonai Elohim".
KESIMPULAN
1) Penulisan kombinasi huruf
kapital untuk "nama Tuhan" ini
berkaitan erat dengan kaidah
penulisan dan pengucapan dalam
bahasa Ibrani, yang merupakan
bahasa asli dari naskah Perjanjian
Lama.
2) Nama-nama dan sebutan bagi
Allah :
• Allah (Elohim)
• Tuhan (Adonai)
• TUHAN (YHVH)
• TUHAN Allah (YHVH Elohim)
• Tuhan ALLAH (Adonai YHVH)
• TUHAN ALLAH (Yah YHVH)
• Tuhan Allah (Adonai Elohim),
semuanya merujuk kepada oknum
yang sama, yaitu Allah Sang
Pencipta langit dan bumi, Allahnya
Abraham, Ishak dan Yakub.
(tulisan ini saya dapat dari salah satu akun fb)
dan yang terbaru saya dapat di JK ini ada penulisan BABE SORGAWI.
19 Juli 2018 diubah oleh JANGAN506
-
19 Juli 2018
Trus yang ingin di bahas apa nih bro?
-
19 Juli 2018
ELISA859 tulis:
Trus yang ingin di bahas apa nih bro?
bisa bantu saya agar bisa memahami cara penulisan yang benar untuk Tuhan,TUHAN,ALLAH,Allah?
*maklumlah karena saya masih awam tentang hal-hal yang kaya gini😀
-
19 Juli 2018
Oh setahuku bukan "YHVH"tetapi"YHWH"
JANGAN506 tulis:
bisa bantu saya agar bisa memahami cara penulisan yang benar untuk Tuhan,TUHAN,ALLAH,Allah?
*maklumlah karena saya masih awam tentang hal-hal yang kaya gini😀
-
19 Juli 2018
Kalo aku pribadi sih,g mempermasalahkan orang mau menyebut apa tentang sesembahannya.
Tetapi aku selalu memperhatikan dalam menulisan atopun menyebut sesembahanku.
Aku selalu menyebut Bapa bagi Allahku.
Dan saat menulis" Tuhan Yesus " pasti pakek huruf besar,itu sebagai wujud penghormatan bagi Tuhan.
-
19 Juli 2018
Ayat yg dibahas ini bukan kesitu maksudnya mas😀😀
Kata sembarangan itu ditujukan kepada penyebutan yg tidak pada jalurnya.misalnya menghujat tpi pake nama Tuhan dll.memang kata sembarangan jg bs ditujukan pd penyebutan nama YHWH misalnya dipelintir.
Kemudian perlu kita ketahui memang Alkitab perjanjian lama di tulis dalam bahasa Ibrani kuno.jadi memang benar pada ayat itu adalah YHWH.kenapa jadi Tuhan ,Allah?Krn pd waktu penerjemahan zmn dulu ke bhs Indonesia tidak ada yg mampu menterjemahkan.justru Alkitab diterjemahkan Dr bahasa portugis ke bahasa Indonesia oleh orang yg bukan beragama Kristen.nama YHWH mgkn agak asing dan sulit diterima bgsa kita makanya dituliskan dgn panggilan yaitu Tuhan dll.
Point yg penting,😍😍
Nama Tuhan yg kita sembah itu adalah YHWH DIBACA YAHWEH
YESUS SEBENARNYA GABUNGAN YAH ( nama Tuhan kita) - ZOU (menyelamatkan)
=YAHZOU = Tuhan menyelamatkan dalam bahasa Indonesia kita sebut Yesus yg artinya Tuhan menyelamatkan.
Perjanjian baru ditulis dlm bahasa Yunani kuno oleh sebab itu nama Yesus ditulis Iesou sebagai perubahan lafal seperti kita memanggil Yesus.
Apakah kita boleh memanggil nama YHWH?kenapa tidak boleh.setiap kita menyebut nama Yesus kita sudah menyebutka nama YHWH.
Bolehkah kita mengubah nama itu?tidak boleh Krn nama itu Dr sorga dan ketentuan Tuhan.
Lalu kenapa ada kata kurios,adonai,elohim,Tuhan dll?itu penyebutan bukan nama.contoh:
Toni punya Paman namanya Andi
Andi = nama
Paman = panggilan
YHWH, YAHZOU adalah nama
Tuhan adalah panggilan.
Mauliate
JANGAN506 tulis:
bisa bantu saya agar bisa memahami cara penulisan yang benar untuk Tuhan,TUHAN,ALLAH,Allah?
*maklumlah karena saya masih awam tentang hal-hal yang kaya gini😀
-
19 Juli 2018
😴😴
-
19 Juli 2018
LINDA299 tulis:
Ayat yg dibahas ini bukan kesitu maksudnya mas😀😀
Kata sembarangan itu ditujukan kepada penyebutan yg tidak pada jalurnya.misalnya menghujat tpi pake nama Tuhan dll.memang kata sembarangan jg bs ditujukan pd penyebutan nama YHWH misalnya dipelintir.
.....Lalu kenapa ada kata kurios,adonai,elohim,Tuhan dll?itu penyebutan bukan nama.contoh:
Toni punya Paman namanya Andi
Andi = nama
Paman = panggilan
YHWH, YAHZOU adalah nama
Tuhan adalah panggilan.
Mauliate
terimakasih sis untuk penjabarannya
👍👍👍
18 Maret 2019 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
17 Maret 2019
LINDA299 tulis:
Kata sembarangan itu ditujukan kepada penyebutan yg tidak pada jalurnya.misalnya menghujat tpi pake nama Tuhan dll.memang kata sembarangan jg bs ditujukan pd penyebutan nama YHWH misalnya dipelintir.
Sila berkunjung ke situs-situs Yahudi yang kredibel untuk memastikan hal di atas.
Kemudian perlu kita ketahui memang Alkitab perjanjian lama di tulis dalam bahasa Ibrani kuno.jadi memang benar pada ayat itu adalah YHWH.kenapa jadi Tuhan ,Allah? Krn pd waktu penerjemahan zmn dulu ke bhs Indonesia tidak ada yg mampu menterjemahkan.justru Alkitab diterjemahkan Dr bahasa portugis ke bahasa Indonesia oleh orang yg bukan beragama Kristen.nama YHWH mgkn agak asing dan sulit diterima bgsa kita makanya dituliskan dgn panggilan yaitu Tuhan dll.
Coba dibaca lagi sejarah penerjamahan Alkitab dari situs-situs yang kredibel.
Point yg penting,😍😍
Nama Tuhan yg kita sembah itu adalah YHWH DIBACA YAHWEH
Itu nama tafsir.
Awalnya,orang Yahudi membaca YHVH/YHWH sebagai YEHOVAH tetapi karena nama itu masih terlalu sakral atau suci maka disulihsuarakan menjadi ADONAY atau HASYEM.YESUS SEBENARNYA GABUNGAN YAH ( nama Tuhan kita) - ZOU (menyelamatkan)
=YAHZOU = Tuhan menyelamatkan dalam bahasa Indonesia kita sebut Yesus yg artinya Tuhan menyelamatkan.
Lebih tepatnya sebagai berikut,
Nama "Yesus" berasal dari bahasa Ibrani Yesus (Ibrani: יְהוֹשׁוּעַ - YEHOSHUA, artinya "YHVH menyelamatkan")
17 Maret 2019 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
19 Maret 2019
Waduh.....kl mas nya punya kepastian yg berbeda dgn yg kami pelajari kenapa malah nyuruh saya belajar ke situs yahudi?
Saya yakin kok semua penelitian yg dilakukan dosen2 sekolah Alkitab kami baik dr dalam dan luar negri bahkan dr israel sendiri.
VIRUSKASIH805 tulis:
Sila berkunjung ke situs-situs Yahudi yang kredibel untuk memastikan hal di atas.
Coba dibaca lagi sejarah penerjamahan Alkitab dari situs-situs yang kredibel.
Saya belajar bahasa ibrani atw israel kuno dan mendapat nilai A.tapi saya tidak begitu berani mengatakan hal2 yg tidak sesuai dgn kenyataan.belajar tanda baca bahasa israel bukan hal yg gampang mas.😁😁😁 Dan saya bukan ahli tafsir seperi anda.
Itu nama tafsir.
Awalnya,orang Yahudi membaca YHVH/YHWH sebagai YEHOVAH tetapi karena nama itu masih terlalu sakral atau suci maka disulihsuarakan menjadi ADONAY atau HASYEM.
🤣🤣🤣🤣Dr mana anda tau awalnya org yahudi membaca YHVH Pake garis miring YHWH Sebagai YEHOVAH? Beda mas huruf V dgn W.jangan membuat rancu nama Tuhan.Tulisan yg benar itu YHWH.kl anda belajar bahasa ibrani kuno seperti kami pasti tau cara bacanya.lalu kenapa ada YEHOVA? Itu adalah turunan panggilan dr nama YHWH.
Namun nama asli dan nama tunggalnya adalah YHWH.😍😍😍😍😍
Lebih tepatnya sebagai berikut,
Nama "Yesus" berasal dari bahasa Ibrani Yesus (Ibrani: יְהוֹשׁוּעַ - YEHOSHUA, artinya "YHVH menyelamatkan")
🤣🤣🤣🤣Maaf ya mas....dalam bahasa ibrani kata yg diartikan sebagai "menyelamatkan" berasal dr kata dasar ZOE
Dalam struktur bahasa ibrani penambahan awalan subyek dan obyek tidak serumit bahasa indonesia.hanya mengubah akhir saja.
YAHZOE,YAHZOU ya mas....
Mas...nama Yosua yg kita kenal di perjanjian lama itu artinya Yahweh menyelamatkan mas.tapi tulisan yosua aja dlm bahasa aslinya ga pake S.apalagi turunan kata Yehoshua.emang ada ya kosa kata ibrani "Shua"?😁😁
19 Maret 2019 diubah oleh LINDA299
-
22 Maret 2019
LINDA299 tulis:
Waduh.....kl mas nya punya kepastian yg berbeda dgn yg kami pelajari kenapa malah nyuruh saya belajar ke situs yahudi?
Saya yakin kok semua penelitian yg dilakukan dosen2 sekolah Alkitab kami baik dr dalam dan luar negri bahkan dr israel sendiri.
Baik. Kalo begitu, jika Anda berkenan, sila share kepada saya situs-situs Yahudi yang kredibel menurut Anda untuk saya pelajari terlebih dulu. Lebih dari satu, lebih baik.
Saya belajar bahasa ibrani atw israel kuno dan mendapat nilai A.tapi saya tidak begitu berani mengatakan hal2 yg tidak sesuai dgn kenyataan.belajar tanda baca bahasa israel bukan hal yg gampang mas.😁😁😁 Dan saya bukan ahli tafsir seperi anda.
Oleh karena itu jika Anda berkenan, sila share kepada saya situs-situs yang menurut Anda kredibel dalam hal sejarah penerjemahan Alkitab bahasa asli ke bahasa Indonesia, untuk saya pelajari. Lebih dari satu, lebih baik.
🤣🤣🤣🤣Dr mana anda tau awalnya org yahudi membaca YHVH Pake garis miring YHWH Sebagai YEHOVAH? Beda mas huruf V dgn W.jangan membuat rancu nama Tuhan.Tulisan yg benar itu YHWH.kl anda belajar bahasa ibrani kuno seperti kami pasti tau cara bacanya.
YHVH atau YHWH adalah cara mengeja dari tetragrammaton menggunakan huruf latin.
Saya bertahun-tahun mencari tahu mana yang benar dari keduanya dari berpuluh-puluh situs Yahudi, Inggris, Indonesia hingga sampai kepada kesimpulan bahwa keduanya benar. Ya, karena keduanya adalah transliterasi aksara Ibrani ke aksara latin.
Tentu kalo mau lebih tepat, gunakan saja aksara Ibraninya. Tapi tentu saja sangat merepotkan.lalu kenapa ada YEHOVA? Itu adalah turunan panggilan dr nama YHWH.
Saya tidak tahu maksud dari turunan panggilan.
Yang saya tahu adalah :
Penulisan ("QETIV") -- bukan pengucapan ("QERE'") -- יהוה – YHVH menjadi " יְהֹוָה – YEHOVÂH" berasal dari penyisipan vokal אֲדֹנָי - 'ADONÂY, Tuhan, perhatikan ada Nikud: Khataf-Patakh (sheva & patakh) - Kholem - Qamats di antara keempat tetragrammaton itu sehingga menjadi seharusnya bisa diucapkan: YAHOVAH atau YAHOWAH.
Namun, karena para rabi Yahudi melihat bahwa tetragrammaton ini berasal dari kata היה - HÂYÂH dan יהוה – YHVH adalah Verba (kata-kerja) dalam bentuk Qal Imperfect dan bentuk ini tidak membolehkan adanya vokal "a" pada suku kata pertama, maka YAHOVAH ditulis menjadi YEHOVÂH, vokal pertama dari Khataf-Patakh (sheva & patakh) itu, patakh-nya dihilangkan dan menyisakan Nikud Syeva'-nya : יְהוָֹה sehingga יְהוָֹה adalah suatu tenses Imperfect.Namun nama asli dan nama tunggalnya adalah YHWH.😍😍😍😍😍
Baik. Sekarang saya mohon Anda menjelaskan mengapa YHWH dibaca YAHWEH ?
🤣🤣🤣🤣Maaf ya mas....dalam bahasa ibrani kata yg diartikan sebagai "menyelamatkan" berasal dr kata dasar ZOE
Dalam struktur bahasa ibrani penambahan awalan subyek dan obyek tidak serumit bahasa indonesia.hanya mengubah akhir saja.
YAHZOE,YAHZOU ya mas....
Ini yang saya ketahui :
Nama "Yesus" berasal dari bahasa Ibrani Yesus (Ibrani: יְהוֹשׁוּעַ - YEHOSHUA, artinya "YHVH menyelamatkan"); atau ישוע - YESYUA', yõd-syïn-vâv-'ayin. Transliterasi lain menyederhanakannya dengan aksara יֵשׁוּעַ - YESHUA' saja. Nama ini, yakni menunjuk kepada Kristus sebagai Juruselamat (Ibrani: מֹושִֽׁיעַ - MOSHIA).
Saya senang sekali kalo Anda ingin meralatnya.Mas...nama Yosua yg kita kenal di perjanjian lama itu artinya Yahweh menyelamatkan mas.tapi tulisan yosua aja dlm bahasa aslinya ga pake S.apalagi turunan kata Yehoshua.emang ada ya kosa kata ibrani "Shua"?😁😁
kalo Anda konsisten maka TIDAK ADA kata YAHWEH naskah asli dalam Perjanjian Lama.
Yang ada hanyalah TETRAGRAMMATON.
Oh, saya mohon Anda jangan lupa penjelasan Anda soal YHWH yang dibaca YAHWEH.22 Maret 2019 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
22 Maret 2019
Awalnya sih pengen menjelaskan secara mendasar dr penulisan dan pembacaan ibrani kuno.tapi krn gaya kritik yg terlalu pede walo hanya bermodalkan situs internet membuat saya berfikir tidak ada gunanya.karena memang mindset nya sudah "situs" melulu.
Saya melihat langsung org yg fasih bahasa ibrani kuno menterjemahkan Alkitab.ga mungkinlah saya percaya dgn caplok situs sana sini.wkwkkwwkw
Kita juga punya buku dan Alkitab yg bertuliskan bahasa ibrani asli yg berlisensi dr tim penerjemahan Alkitab internasional.
Saya tidak mengatakan situs internet tidak benar,tpi dalam penelitian data situs tidak diperkenankan karena keakuratan seringkali kurang memadai atau sumber data cenderung ringan.yaaaa....namanya jg situs....
Ga ada loh mas di Alkitab itu kosakata SHUA...
Yehoshua? Shua=menyelamatkan?🙄🙄🙄
Kritik anda terhadap kata Yosua yg kita baca dlm alkitab bahasa Indonesia dan meminta ralat menjelaskan kemampuan anda memang sebatas apa yg dipaparkan situs😂😂😂😂
22 Maret 2019 diubah oleh LINDA299
-
31 Mei 2019
Alkitab dalam bahasa Ibrani tidak ditulis menggunakan huruf kapital, tidak memiliki pasal, tidak mempunyai ayat, semuanya rapi tersambung "menggunakan konsonan" (tidak ada huruf vokal). Penerjemahan ke bentuk Alkitab yang sekarang, ada pasal dan ayat untuk mempermudah kita dalam membaca bagian-bagian dalam Alkitab ("mari kita buka Alkitab baris ke 5779", lama ketemunya ).
Mengenai penyebutan nama, kita tidak pernah tahu Nama Tuhan yang sebenarnya, pokoknya Ia mau kita menyebut Dia sekarang ini dengan Nama Tuhan Yesus Kristus. Contoh lain, kita bertemu dengan tukang bakso, kita mau beli bakso, kita panggil "bakso!", ia akan jawab "ok", padahal nama orang itu bukan "bakso", tapi ia mau dipanggil dengan nama itu. Nama "Yesus" itu artinya sama dengan "Yosua", "Yosia", yaitu "Keselamatan dari Tuhan". Banyak peristiwa dalam Alkitab diulangi berkali-kali untuk mengingatkan kita untuk senantiasa mengikuti kehendakNya.
Yosua merayakan Paskah, setelah itu tidak ada perayaan Paskah pada masa hakim-hakim dan raja-raja Yehuda dan Israel, baru dirayakan kembali dalam zaman Yosia. Kemudian setelah pembuangan, tembok-tembok Yerusalem dibangun, dan Yesus Kristus, menjadi Imam Besar dan Anak Domba yang disembelih pada perayaan Paskah. Tuhan, Dia ajaib!
31 Mei 2019 diubah oleh ITDAUDI549
-
31 Mei 2019
Ikut nyimak dulu...
-
17 Juni 2019
Hmmm
-
18 Juni 2019
Sependapat "Mengenai penyebutan nama, kita tidak pernah tahu Nama Tuhan yang sebenarnya" ada banyak penyebutan untuk nama Tuhan Yesus Kristus kadang bahkan ada yang menyebut "Yesus anak daud" dan anak2 sekarang ada yang menyebut PAKJES maksudnya (Bapa Jesus) menurut saya sebagai orang yang biasa dan buka penafsir apapun sebutannya selama tidak membuat sebutan yg diluar jalur it's "OK" yg penting semakin dekat dan kenal Tuhan secara pribadi, maaf kalau pendapat sy salah loh
ITDAUDI549 tulis:
Alkitab dalam bahasa Ibrani tidak ditulis menggunakan huruf kapital, tidak memiliki pasal, tidak mempunyai ayat, semuanya rapi tersambung "menggunakan konsonan" (tidak ada huruf vokal). Penerjemahan ke bentuk Alkitab yang sekarang, ada pasal dan ayat untuk mempermudah kita dalam membaca bagian-bagian dalam Alkitab ("mari kita buka Alkitab baris ke 5779", lama ketemunya ).
....
Yosua merayakan Paskah, setelah itu tidak ada perayaan Paskah pada masa hakim-hakim dan raja-raja Yehuda dan Israel, baru dirayakan kembali dalam zaman Yosia. Kemudian setelah pembuangan, tembok-tembok Yerusalem dibangun, dan Yesus Kristus, menjadi Imam Besar dan Anak Domba yang disembelih pada perayaan Paskah. Tuhan, Dia ajaib!
3 September 2019 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
3 September 2019
TUHAN itu dalam kitab Daniel Yang Lanjut Usianya yang di sebut YHWH,Jehovah, sedangkan Allah,orang Israel di jaman Musa tidak mengenal nama itu, mereka mengenal hanya satu nama Elohim YHWH,yang di sembah Abraham, Ishak, Yakub,sampai saat ini mereka menyebut nama Elohim YHWH, untuk Juruselamat nama yang di sebut orang Israel jaman perjanjian baru ,yaitu Yeshua Hamasiakh., Tuhan memberkati kita semua,amin
-
4 September 2019
Paragraph pertama benar mas.tidak memilikk pasal,ayat dan judul.itu dibuat waktu kanonisasi untuk membantu mempermudah saja.
Kalo paragraph kedua tulisan mas ini saya kurang setuju.karena memang Tuhan kita punya nama dan disebutkan ribuan kali di Alkitab.sayangnya penterjemahan di Indonesia berbeda sendiri.bahkan nama YHWH dibaca YAHWEH itu diganti dengan tulisan Allah.padahal kekristenan tidak ada kaitan dengan Allah sebab itu adalah nama Tuhan dari negeri lain.jika di Alkitab bahasa Ibrani ada tulisan allah itu untuk menyebutkan nama sembahan bangsa2 diluar Israel.nama Tuhan kita itu sangat jelas.seudah beberapa kali dibuat pengajuan untuk memperbaiki tulisan nama Tuhan di Alkitab namun sepertinya tidak mendapat respon positif.sehingga ada sinode gereja yg mencetak Alkitab👉Kitab Firman YHWH dan didalamnya penulisan nama Allah sudah diganti dengan YHWH.
ITDAUDI549 tulis:
Alkitab dalam bahasa Ibrani tidak ditulis menggunakan huruf kapital, tidak memiliki pasal, tidak mempunyai ayat, semuanya rapi tersambung "menggunakan konsonan" (tidak ada huruf vokal). Penerjemahan ke bentuk Alkitab yang sekarang, ada pasal dan ayat untuk mempermudah kita dalam membaca bagian-bagian dalam Alkitab ("mari kita buka Alkitab baris ke 5779", lama ketemunya ).
Mengenai penyebutan nama, kita tidak pernah tahu Nama Tuhan yang sebenarnya, pokoknya Ia mau kita menyebut Dia sekarang ini dengan Nama Tuhan Yesus Kristus. Contoh lain, kita bertemu dengan tukang bakso, kita mau beli bakso, kita panggil "bakso!", ia akan jawab "ok", padahal nama orang itu bukan "bakso", tapi ia mau dipanggil dengan nama itu. Nama "Yesus" itu artinya sama dengan "Yosua", "Yosia", yaitu "Keselamatan dari Tuhan". Banyak peristiwa dalam Alkitab diulangi berkali-kali untuk mengingatkan kita untuk senantiasa mengikuti kehendakNya.
Yosua merayakan Paskah, setelah itu tidak ada perayaan Paskah pada masa hakim-hakim dan raja-raja Yehuda dan Israel, baru dirayakan kembali dalam zaman Yosia. Kemudian setelah pembuangan, tembok-tembok Yerusalem dibangun, dan Yesus Kristus, menjadi Imam Besar dan Anak Domba yang disembelih pada perayaan Paskah. Tuhan, Dia ajaib!
-
4 September 2019
www.academia.edu/16926891/SEJA ... ISTORY_OF_YHWH_
Ini link dari web pembahasan tentang nama Tuhan.oleh Pdt Teguh hindarto.lengkap dgn tulisan ibraninya
-
5 September 2019
Thanks , rekomendasi nya, Elohim YHWH memberkati.
LINDA299 tulis:
www.academia.edu/16926891/SEJA ... ISTORY_OF_YHWH_
Ini link dari web pembahasan tentang nama Tuhan.oleh Pdt Teguh hindarto.lengkap dgn tulisan ibraninya