Pasangan sepadan

Sepadan itu ..

Sejalan sepemikiran kalii yaa

Sepadan itu sesuai dgn kondisi diri kita

Secara iman dan karakter

Hati2 terjebak dg ungkapan 'sepadan n seimbang'.krn seringkali manusia memaknai berbeda/tdk sesuai dg maksud/kehendak Tuhan.manusia cenderung mengukur sepadan n seimbang dg akal n pikiriannya sendiri

cocok...pandangan nilai intinya sama

💙💙💙

ANDRIE019 tulis:

"Pasangan sepadan itu yg seperti apa sih?

Apa bukan melibatkan latar belakang keluarga,ekonomi nya sepadan ya?"

-

....

* dan pada akhirnya, apakah pasangan kita nanti adalah pasangan yang 'seimbang' atau 'sepadan', yang bisa menilai adalah pasangan kita masing-masing.

Cara mengetahui dia jodoh dari Tuhan :

1. Dicintai dgn sepenuh hati.

2. sepadan.

3. seiman.

4. sevisi / senilai.

5. Tidak sempurna.

Syalom juga.

Pertama2, pasangan itu harus sama2 punya sepeda. Lalu melakukan aktifitas bersepeda bersama2.

Itulah pasangan sepedaan.

SILVYYYY093 tulis:

Syalom semua

Langsung saja ya..

Menurut pendapat kalian, pasangan sepadan itu yg seperti apa sih?

Kring kring gowes gowes..persis seperti rano karno n ria irawan dlm klip setangkai anggrek bulan..sepadan juga serasi,tp tak saling memiliki

SIME781 tulis:

Syalom juga.

Pertama2, pasangan itu harus sama2 punya sepeda. Lalu melakukan aktifitas bersepeda bersama2.

Itulah pasangan sepedaan.

kesel seketika 😁

udah serius baca dahal

SIME781 tulis:

Syalom juga.

Pertama2, pasangan itu harus sama2 punya sepeda. Lalu melakukan aktifitas bersepeda bersama2.

Itulah pasangan sepedaan.

Duh jan kesyel, kesyel itu berat, km ga kuat

Biar mas Chris saja... 😂

JUNITA694 tulis:

kesel seketika 😁

udah serius baca dahal

🤣🤣🤣

mas chris udah kebal dia

SIME781 tulis:

Duh jan kesyel, kesyel itu berat, km ga kuat

Biar mas Chris saja... 😂

Sama2 sehat jasmani n rohani.itu sepadan menurutku

CHRISTIAN983 tulis:

Sama2 sehat jasmani n rohani.itu sepadan menurutku

😁😁😁

Sama" oleng

CHRISTIAN983 tulis:

Sama2 sehat jasmani n rohani.itu sepadan menurutku

Sepadan itu cocok aja.

Kalo menurutku kok gitu ya gaes.

Misalnya kamu S1 ketemu S1 apa pasti cocok?

Kalo S1 ketemu S2, gimana?

Kalo kamu pakai photo jalan2 ke Yerusalem, ketemu yang photonya ke Korea apakah sepadan? Apakah cocok?

Bagaimana tau cocok gak nya?

Liat profilnya SMA, S1 S2?

Photonya ke Singapura atau ke Newyorkarto?

Kalo aku sih chat aja, SMA S1, S2  dan syukurlah setelah mencoba sekian kali akhirnya

tetap dicuekin...

artinya ya dia anggap gak cocok, atau gak sepadan...

kalo mau kasar ngaca lah gaes, atau

kalo mau tegas please, read! Don't disturb!!!

Ya gapapa kan gaes?

Tinggal siapa yang menolak, kamu atau dia!!!

Btw Gaes, yuk kurangi pemakaian plastik salam sehat selalu di jaman omicron

Sepadan adalah sama2 selera dan saling antusias mengasihi. 😍😀

Ini penting!!

Kadang sebel sama anggota keluarga yg terlalu berlebih-lebihan pakai plastik, mau nasehati to susah ngertinya 😓 maaf oot

WIATMO400 tulis:

Btw Gaes, yuk kurangi pemakaian plastik salam sehat selalu di jaman omicron

Hmm... Kayanya sdh ada yg cocok nih 😁

RINA077 tulis:

Sepadan adalah sama2 selera dan saling antusias mengasihi. 😍😀

Ahh sista bisa aza...😀🤭😍

GABBY983 tulis:

Hmm... Kayanya sdh ada yg cocok nih 😁

Pasangan sepadan itu artinya yang bisa mengimbangi kita.

Sepadan itu seiman dalam YESUS dan pasangan bisa saling menolong/menopang/mengerti/mensupport/melengkapi/menghormati/menyayangi/memahami/mendengar/mengasihi dll 🙏🙏🙏

Kasian pak RT C983

Sering didzolimi 😟

SIME781 tulis:

Duh jan kesyel, kesyel itu berat, km ga kuat

Biar mas Chris saja... 😂

Yakin itu doang pak RT ? 😀🤣

CHRISTIAN983 tulis:

Sama2 sehat jasmani n rohani.itu sepadan menurutku

Menurut St. Pope John Paul II (Santo Paus Yohanes Paulus II), sepadan itu: gaps (perbedaan) cannot be too different (gak bisa terlalu besar). If the gaps is too different, there is a tendency to USE the OTHER as an OBJECT to use [rather than a SUBJECT to be loved]

Tentunya dalam segala aspek hidup, termasuk visi/misi hidup, visi/misi rohani/spiritual, umur, later belakang. Dia memberi contoh ttg AGE (Umur). Kalo perbedaan (contoh: umur) terlalu besar, akan ada kecenderungan untuk memperalat satu sama lainnya sebagai objek/barang yang digunakan (daripada orang/subject yg seharusnya dicintai).

Bener kan? coba dipikirkan saja. Kalo yg satu umur 54, yg laen 19. Yg muda pasti memperalat yg tuek untuk jadi mesin cetak uang kan? dan yg tuek pasti memperalat yg muda utk dijadikan boneka barbie kan? wakakak...54/19 = 2.84 berarti umurnya hampir 3X lipat. Lebih pantes jadi anak atau jadi cucu? ya ndak? Yg 19 pantes mempunyai ibu umur 37 dan ibunya bisa punya ortu umur 54.

Apakah yg umur 19 itu ndak lebih pantes pacaran sama cucu ato anaknya yg umur 54? Atau malah jadi bahan tertawaan org2 sekitarnya?

Untuk generalisasinya, sama saja di segala aspek hidup kan?

Be prepared..

Those are yours when you're ready 🙂

MAR957 tulis: youtu.be/5htuZ_m4ie0 Cara mengetahui dia jodoh dari Tuhan :

1. Dicintai dgn sepenuh hati.

2. sepadan.

3. seiman.

4. sevisi / senilai.

5. Tidak sempurna.

Terlepas dari kutipan itu, apalah hak menilai kehidupan orang lain, mereka yang menjalaninya, Anda hanya orang di luar panggung hidup mereka untuk menilai kehidupan mereka pantas atau tidak. Umur 54 dan 19 yg muda memperalat yg tua buat cari uang, ya kalau mampu dia cari uang. Atau contoh ini berlaku bagi pasangan yg mampu secara finansial (yg tua), dan contoh itu yg muda jadi barbie berarti ini contoh pasangan laki 54 dan perempuan 19 tahun ya? Kalau yg 19 tahun pantas (?) punya ibu 37 thn, usia berapa itu ibu melahirkan anaknya ya? Dan oma itu melahirkan anak di usia berapa tahun? Nikah muda semua? Wah saya umur 50 thn sekarang itu berarti kalau di contoh soal itu, 4 tahun lagi cucu saya ultah ke 19 tahun.

Cara pandang tiap orang bisa jadi berbeda jadi belum tentu juga pernikahan dengan rentang usia seperti itu jadi bahan tertawaan. Kehidupan orang lain kok jadi bahan tertawaan. Tak ada hal lain lagi yg lebih pantas untuk di tertawai?

MAE309 tulis:

Menurut St. Pope John Paul II (Santo Paus Yohanes Paulus II), sepadan itu: gaps (perbedaan) cannot be too different (gak bisa terlalu besar). If the gaps is too different, there is a tendency to USE the OTHER as an OBJECT to use [rather than a SUBJECT to be loved]

Tentunya dalam segala aspek hidup, termasuk visi/misi hidup, visi/misi rohani/spiritual, umur, later belakang. Dia memberi contoh ttg AGE (Umur). Kalo perbedaan (contoh: umur) terlalu besar, akan ada kecenderungan untuk memperalat satu sama lainnya sebagai objek/barang yang digunakan (daripada orang/subject yg seharusnya dicintai).

Bener kan? coba dipikirkan saja. Kalo yg satu umur 54, yg laen 19. Yg muda pasti memperalat yg tuek untuk jadi mesin cetak uang kan? dan yg tuek pasti memperalat yg muda utk dijadikan boneka barbie kan? wakakak...54/19 = 2.84 berarti umurnya hampir 3X lipat. Lebih pantes jadi anak atau jadi cucu? ya ndak? Yg 19 pantes mempunyai ibu umur 37 dan ibunya bisa punya ortu umur 54.

Apakah yg umur 19 itu ndak lebih pantes pacaran sama cucu ato anaknya yg umur 54? Atau malah jadi bahan tertawaan org2 sekitarnya?

Untuk generalisasinya, sama saja di segala aspek hidup kan?