Apakah wanita pemilih itu salah?
-
27 April 2019
Pasti tidaklah. Tiap pilihan punya konsekuensinya masing2. Tiap orang sebaiknya menyadari itu.
RUSTON812 tulis:
tdk salah, tapi kalau sudah menua belum2 menikah jangan salahkan keadaan
-
27 April 2019
Menikah itu sekali seumur hidup. Ketika sdh menikah tentu saja sisa hidup saya bersama dia baik duka ataupun suka. Jadi harus memilih, kriteria tentu ada tapi jika mengalir, bawa dlm doa dan ternyata cocok, saya rasa kriteriapun bisa berubah mengikuti kata hati. Jangan kuatir krn bertambah usia, saya percaya Tuhanlah yg memeliharaku dengan hari esok yg penuh harapan.😊
-
27 April 2019
Tidak salah, asal jgn terlalu pemilih sangat, si dia hrs punya rmh pribadi, punya mobil, horang kaya raya....hahah itu baru jangan ya😉
-
27 April 2019
menurutku sih g papa sist, kalo punya modal untuk meraih itu semua,😊😊😊
Tetapi kalo aku pribadi kriteria ku yg sejalan dgnku, memiliki tujuan yang sama agar bisa saling melengkapi.
RIANAHELEN426 tulis:
Tidak salah, asal jgn terlalu pemilih sangat, si dia hrs punya rmh pribadi, punya mobil, horang kaya raya....hahah itu baru jangan ya😉
27 April 2019 diubah oleh ELISA859
-
30 April 2019
Matius 7:2
Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.
Markus 4:24
Lalu Ia berkata lagi: "Camkanlah apa yang kamu dengar! Ukuran yang kamu pakai untuk mengukur akan diukurkan kepadamu, dan di samping itu akan ditambah lagi kepadamu.
Lukas 6:38
Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."
-
30 April 2019
Wanita pemilih itu ngga salah.yg salah adl laki2 yg marah2 ngga jelas krn ngga dipilih sm wanita yg dia pikir suka sm dia
#lakilakikepedean
-
30 April 2019
Tidak salah.
Karena wanita derajatnya ada di bawah pria. Namun zaman banyak perubahan, wanita setingkat dengan laki2.
Dan tiap tiap orang di Indonesia memiliki HAM untuk memilih pasangan nya.
-
30 April 2019
Wanita derajatnya ada di bawah pria?
ANDREAS538 tulis:
Tidak salah.
Karena wanita derajatnya ada di bawah pria. Namun zaman banyak perubahan, wanita setingkat dengan laki2.
Dan tiap tiap orang di Indonesia memiliki HAM untuk memilih pasangan nya.
-
30 April 2019
Harus memilih...beli tomat aja milih..
Memilih yg bs jd kepala rumah tangga yg benar..krn nikah itu sekali seumur hidup
-
2 Mei 2019
Menurut saya ,kita memilih pasangan yg sesuai kriteria kita itu hal yg wajar,apalagi kalau tujuan nya untuk sebuah hubungan serius .
-
2 Mei 2019
CHRISTIAN983 tulis:
Wanita pemilih itu ngga salah.yg salah adl laki2 yg marah2 ngga jelas krn ngga dipilih sm wanita yg dia pikir suka sm dia
#lakilakikepedean
Buakakakakakkkk
-
2 Mei 2019
Ingat kalau suatu hari kamu ditolak oleh lawan jenis dengan alasan yg sama...
Atauuuuuuu malah dapat lawan jenis seperti yg kamu tidak suka itu tapi jauh lebih parah kenyataannya. (Titik).
-
2 Mei 2019
Zega ini ngomongnya kok kayak menakut2i ya? Setiap org berhak memilih loh. Pemilu n pilkada kan kita memilih juga. Lah ini utk yg plg penting dlm hdp kita, masak mau asal comot? Laki2 tsb adlh yg nanti setiap hari akan dihadapinya sbg suami, kepala keluarga. Sy ga kebayang tuh nikah dg org yg sy ga yakin sayangnya kpd saya dan siap komitmen berumahtangga seumur hidup dg saya. Almarhum ayah saya yg seorg laki2 tradisional saja diakhir hidupnya pernah berkata kpd saya, bagi saya tidak penting apkh anak gadis saya menikah atau tetap single seumur hidup. Yg lebih penting adlh dia mjd seorg yg baik dan menunjukkan bakti pd orgtua serta berguna bagi sesamanya. Duh, beruntung bgt sy punya orgtua yg sperti ini.
ZEGA376 tulis:
Ingat kalau suatu hari kamu ditolak oleh lawan jenis dengan alasan yg sama...
Atauuuuuuu malah dapat lawan jenis seperti yg kamu tidak suka itu tapi jauh lebih parah kenyataannya. (Titik).
-
2 Mei 2019
Pilih sepatu aja bisa bolak balik dari pangkal sampe ujung pasar balik lagi ke pangkal ke ujung lagi, cari lagi ke toko sebelah dari lt 1 ampe lt 5 dan balik lg ke lt.1 dan blm juga dapat yg pas di hati. Apalagi cari pasangan hidup hehehe...
Ibarat cari sepatu, mau asal comot mah banyak, tp kaki jadi sakit,.lecet, berdarah..
Hayoo..
CLARA407 tulis:
apakah salah, jika kita sebagai wanita menentukan kriteria khusus bagi pria calon pendamping kita nanti? saya membuka topik ini hanya sekedar ingin sharing dengan teman2 disini, salahkah jika kita menjadi tipikal orang pemilih?
-
2 Mei 2019
👍👍👍
MARINA562 tulis:
Zega ini ngomongnya kok kayak menakut2i ya? Setiap org berhak memilih loh. Pemilu n pilkada kan kita memilih juga. Lah ini utk yg plg penting dlm hdp kita, masak mau asal comot? Laki2 tsb adlh yg nanti setiap hari akan dihadapinya sbg suami, kepala keluarga. Sy ga kebayang tuh nikah dg org yg sy ga yakin sayangnya kpd saya dan siap komitmen berumahtangga seumur hidup dg saya. Almarhum ayah saya yg seorg laki2 tradisional saja diakhir hidupnya pernah berkata kpd saya, bagi saya tidak penting apkh anak gadis saya menikah atau tetap single seumur hidup. Yg lebih penting adlh dia mjd seorg yg baik dan menunjukkan bakti pd orgtua serta berguna bagi sesamanya. Duh, beruntung bgt sy punya orgtua yg sperti ini.
-
3 Mei 2019
KATHARINA781 tulis:
Pasti tidaklah. Tiap pilihan punya konsekuensinya masing2. Tiap orang sebaiknya menyadari itu.
RUSTON812 tulis:
tdk salah, tapi kalau sudah menua belum2 menikah jangan salahkan keadaan
Mantap bu kalau begitu...
-
3 Mei 2019
Setiap manusia punya hak untuk memilih, tidak terbatas apapun termasuk gender, yang perlu di pertanyakan adalah berdasarkan apa untuk memilih, berdasarkan Tuhan atau manusia atau break even point ( antara manusia dan Tuhan )
-
3 Mei 2019
Serasa lagi bikin report in word processor dan pakai daftar isi.
🤔
GALIH358 tulis:
Setiap manusia punya hak untuk memilih, tidak terbatas apapun termasuk gender, yang perlu di pertanyakan adalah berdasarkan apa untuk memilih, berdasarkan Tuhan atau manusia atau break even point ( antara manusia dan Tuhan )
-
3 Mei 2019
Setuju. Si A perempuan pemilih atau tidak, itu kan cap yg diberikan orglain baik itu org2 disekitarnya atau laki2 yg sakit hati krn tdk diterima cintanya. Pertanyaannya, kenapa harus perempuan yg disebut pemilih?apkh laki2 samasekali tdk pemilih dlm mencari psgn hidup? Mnrt pengalaman saya, keluarga saya yg laki2 ga ada tuh nikah main comot siapa2 cewe scra sembarangan. Pasti melalui proses perkenalan, seleksi kemudian sampai pd keputusan menikah. Menurut saya sdh cukuplah berpikiran negatif thd kenapa cewe A tdk punya cowo smpai skrg, knpa cewe B tdk menikah smpai skrg? Mind your own business, bro and sis. Beri pikiranmu hal2 yg positif sbg makanannya.kata2 support, energi utk maju dan senantiasa memperbaiki kekurangan dirimu.
CHRISTIAN983 tulis:
Wanita pemilih itu ngga salah.yg salah adl laki2 yg marah2 ngga jelas krn ngga dipilih sm wanita yg dia pikir suka sm dia
#lakilakikepedean
-
3 Mei 2019
Menikahlah bukan karena sudah umurnya. Tetapi menikahlah ketika kau yakin dia lah orangnya.
CLARA407 tulis:
Ada temanku sih yang bilang, katanya saya susah ketemu jodoh karena terlalu banyak memilih, terlalu banyak menentukan kriteria,,begitu katanya
-
4 Mei 2019
S7 to 😄😄😄
BASTEN974 tulis:
Menikahlah bukan karena sudah umurnya. Tetapi menikahlah ketika kau yakin dia lah orangnya.
-
4 Mei 2019
Mantap
😀😀😀😀
BASTEN974 tulis:
Menikahlah bukan karena sudah umurnya. Tetapi menikahlah ketika kau yakin dia lah orangnya.
-
4 Mei 2019
ZEGA376 tulis:
Matius 7:2
Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.
Markus 4:24
Lalu Ia berkata lagi: "Camkanlah apa yang kamu dengar! Ukuran yang kamu pakai untuk mengukur akan diukurkan kepadamu, dan di samping itu akan ditambah lagi kepadamu.
Lukas 6:38
Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu."
Tidak menakut-nakuti, hanya mencoba menterjemahkan ayat dimaksud. Ada yang bilang karma. Ada yang bilang Hukum Tabur-Tuai. Dan sebagian di atas ada yang bilang konsekwuensi...
Kalau ternyata takut, mungkin karena kena di hati. Mungkin lho yaaaa.....
Barangsiapa bertelinga, hendaklah dia mendengar.
P.S.: saya juga kalau membeli barang misalnya sepatu atau tas, hp, pakaian, asbak, dllsb, pasti tetep pilih2 kok. Bahkan bisa datang ke tempat toko yg sama sampai 3x. Bisa memperhatikan fluktuasi harga per minggu atau bulannya. Dan lantai 1 sampai 5 dijabanin. Bukan hanya 1 mall atau pasar. Saya juga pernah menyesal merasa salah beli walaupun sudah pilah-pilih. Atau bersyukur banget karna beli barang yang tepat at the first sight, dan ternyata benar. But thats not the point.
Gw ga bilang benar atau salah. Gw jg tetep milih. Ukuran atau kriteria yang dipakai buat milih apa? Itu juga yang bakal berbalik ke gua. Itu yang gua percayaiin based on tulisan kuno di awal.
-
4 Mei 2019
Ku pilih nyimak aja...
-
4 Mei 2019
Orang tua mau yang terbaik. Orang tua mau anaknya bahagia. Orang tua mau anaknya berbakti.
Masalah pilah-pilih beda persoalan. Masalah orang tua mengajarkan pilah-pilih beda persoalan. Masalah kita/saya pribadi juga mau pilah-pilih atau "asal" comot beda lagi persoalannya. Kembali kepada pribadi masing2.
"Asal comot" bukan berarti menerima semua orang yang "nembak" kita,, tetapi lebih basic and deep from that.
At least, yakini dan imani. Jadilah seturut imanmu.
Biarlah kiranya Sang Firman yang menuntun langkah kita. Amin.