Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Kota atau desa - luar negeri atau tanah air

ForumCampur-campur

1 – 8 dari 8Kirim tanggapan

  • WATI072

    9 Februari 2019

    Terlahir di Indonesia di ibu kota negara mungkin dianggap banyak orang di daerah adalah sebuah kebanggaan. Namun sayang, pada kenyataanya hidup di kota besar bukanlah sebuah kebanggaan. Banyak orang yang merasa sepi di keramaian, tertekan karena tuntutan pekerjaan, kemacetan di jalan, apalagi kalau hidup pas-pasan...🙊

    Behhh.... sudahlah!

    Mendapat kesempatan mengunjungi berbagai daerah di Indonesia, terlebih lagi sampai ke pelosok pedalaman membuat saya bersyukur menjadi warga Indonesia. Ada kecintaan pada tanah air ini. Bersyukur bahwa kita sangat kaya akan ragam budaya dan alam yang indah.

    Indonesia unik. Indonesia seruuuu....

    Saya juga mendapat kesempatan untuk berkunjung ke luar Indonesia.

    Di sana juga tidak jauh beda dengan gambaran Indonesia, yang di kota ya penuh kesesakan dan stress tingkat tinggi, sedangkan di desa lebih damai dan tenteram.

    Setelah berkunjung ke berbagai tempat tersebut, lalu apa....?

    Tetap saja rumah yang sesungguhnya adalah keluarga kita.

    Banyak yang mengejar mimpi menjadi sukses di kota besar atau luar negeri, namun hidup keras dan pedih. Jangankan di hari tua, pada saat usia mudanya pun wajah penuh dengan kerutan dan sudut bibir menekuk ke bawah bermuram durja.

    Akhirnya saya mendapat kesimpulan bahwa hidup bermakna tidak ditentukan oleh letak atau tempat, melainkan berdasarkan rasa syukur akan karunia Tuhan.

    Bersyukur buat rumah kecil sederhana.

    Bersyukur buat tetangga yang suka ribut sebagai alarm bangun pagi.

    Bersyukur buat senyum anak kecil dan rengekannya.

    Bersyukur buat ayah yang masih ada untuk dirawat dan dikasihi sepenuhnya.

    Bersyukur buat makanan sederhana dan nikmat.

    Bersyukur buat angkot dan kereta yang padat.

    Bersyukur...

    Bersyukur...

    Bersyukur...

    9 Februari 2019 diubah oleh WATI072

  • HAJIMEKUN976

    9 Februari 2019

    Setuju sekali kak 👍👍

    Hidup bukan sekedar untuk mengejar materi dan kemegahan duniawi yg justru pada akhirnya mencelakakan diri sendiri,  hidup untuk di syukuri dan berbagi agar memiliki arti.

    Salam kenal buat kak wati 🙏🙏🙏 dan have a nice weekend, GBU 😇😇😇

  • WATI072

    9 Februari 2019

    Terima kasih mas

  • ELISA859

    9 Februari 2019

    kalo  di  hongkong, tak  semacet  Jakarta, lebih  bersih  dan  tertata  rapi, sangat  toleransi  baik  antar  agama  dan suku  bangsa, tidak  ada  perbedaan  kasta,

    Tinggal  di  hongkong  serasa  di  kampung  sendiri, semua  welcome terhadap  tkw.

    Rasa  tolong  menolong  aku  lihat  sangat  tinggi, walopun  terkesan  cuek  kepada  tingkah  polah  org  lain.

  • ECHY268

    9 Februari 2019

    Ia...

    Hidup ini indah asal kita selalu bersyukur atas segala apa yg telah kita miliki saat ini. Jgn selalu melihat kpd org yg lbh dari kita. Org lain cantik kita ingin cantik pdhl Tuhan mmg memberikan kita tampang ya yg begini, trus mw gimana. Org lain punya ini itu kita jg ingin ini itu pdhl ga mampu, akhirnya timbul iri, dengki, dll yg tdk baik.  Apa yg ada disyukuri, dikelola dg baik. Meskipun tdk cantik tetap disyukuri dan berusaha merawat diri sesuai yg kita mampu dan membuat diri kita nyaman. Klw ga nyaman ya jgn dipaksain.

    Sebisa mgkn lihatlah segala sesuatu dari sisi positif. Jgn selalu mencari kelemahan dari org lain.

    Cth :

    ada teman yg buat thread krg bagus, kita tdk perlu mengkritik spy terlihat org tsb tdk mampu buat threat yg bgs. Jg ketika org lain berkomentar klw salah tdk perlu ditegasin lagi klw dia salah atau keliru. Aplg sampai mengkritik dg cara menjatuhkan mental seseorang. Boleh ksh tahu seseorang itu salah agar bisa memperbaiki kesalahan itu dg penuh kasih.

    #sdg berusaha agar hari demi hari bisa mengaplikasikannya dlm kehidupan sehari-hari.

    Wish me luck...

  • SANTY423

    9 Februari 2019

    Benar...kita hrs bersyukur

    Bahagia adalah pilihan. Ketika kita memilih untuk bahagia dgn segala sesuatu yg kita dpt & miliki berarti kita mengucap syukur pd Tuhan.

    Jd, jgn menunggu memiliki ini...baru bahagia atau memiliki itu baru bahagia.

    Bahagia adalah pilihan.

    Still single.....be happy😃

    Be grateful with what we have on this Earth.

    WATI072 tulis:

    Terlahir di Indonesia di ibu kota negara mungkin dianggap banyak orang di daerah adalah sebuah kebanggaan. Namun sayang, pada kenyataanya hidup di kota besar bukanlah sebuah kebanggaan. Banyak orang yang merasa sepi di keramaian, tertekan karena tuntutan pekerjaan, kemacetan di jalan, apalagi kalau hidup pas-pasan...🙊

    Behhh.... sudahlah!

    Mendapat kesempatan mengunjungi berbagai daerah di Indonesia, terlebih lagi sampai ke pelosok pedalaman membuat saya bersyukur menjadi warga Indonesia. Ada kecintaan pada tanah air ini. Bersyukur bahwa kita sangat kaya akan ragam budaya dan alam yang indah.

    Indonesia unik. Indonesia seruuuu....

    Saya juga mendapat kesempatan untuk berkunjung ke luar Indonesia.

    Di sana juga tidak jauh beda dengan gambaran Indonesia, yang di kota ya penuh kesesakan dan stress tingkat tinggi, sedangkan di desa lebih damai dan tenteram.

    Setelah berkunjung ke berbagai tempat tersebut, lalu apa....?

    Tetap saja rumah yang sesungguhnya adalah keluarga kita.

    Banyak yang mengejar mimpi menjadi sukses di kota besar atau luar negeri, namun hidup keras dan pedih. Jangankan di hari tua, pada saat usia mudanya pun wajah penuh dengan kerutan dan sudut bibir menekuk ke bawah bermuram durja.

    Akhirnya saya mendapat kesimpulan bahwa hidup bermakna tidak ditentukan oleh letak atau tempat, melainkan berdasarkan rasa syukur akan karunia Tuhan.

    Bersyukur buat rumah kecil sederhana.

    Bersyukur buat tetangga yang suka ribut sebagai alarm bangun pagi.

    Bersyukur buat senyum anak kecil dan rengekannya.

    Bersyukur buat ayah yang masih ada untuk dirawat dan dikasihi sepenuhnya.

    Bersyukur buat makanan sederhana dan nikmat.

    Bersyukur buat angkot dan kereta yang padat.

    Bersyukur...

    Bersyukur...

    Bersyukur...

    9 Februari 2019 diubah oleh SANTY423

  • EBTA253

    9 Februari 2019

    Puji Tuhan aku lahir dan besar sampe sekarang di desa... Dulu sempat merantau beda kabupaten tapi akhirnya aq pun kembali ke desaku tercinta... Sekarang ini bknlah sebuah masalah utk bisa menikmati kemudahan2 apalagi dg bnyaknya pilihan transportasi. Kalo libur ato tgl merah aq ke kota krn dsni gak ada mall😂  ke Surabaya bisa naik kereta api Dhoho walaupun ekonomi tp udah ckp nyamanlah, ke Jkt ato Bandung jg naik kereta lbh mudah dan nyaman. Naik kereta klo solo traveling. Trimakasih pak Jokowi neskipun tinggal di desa, disini sudah ada jalan tol😀bersyukur sodaraku ada di berbagai pulau dari sabang sampe Manado (karena di Merauke tdk ada) jd bisalah jln2 kesana😊 yg penting sehat dan pny kesempatan utk bisa menikmati alam kebesaran Tuhan.

  • CHRISTIAN701

    9 Februari 2019

    jangan lihat / membanding2kan , semuanya punya porsi masing2 , tapi semuanya berguna dan bermanfaat. lebih baik berdoa memanjatkan syukur

1 – 8 dari 8Kirim tanggapan