Gaya hidup #PastorInStyle

Di jaman millenial ini dunia maya banyak memberitakan ulasan2 yang membahas tentang trend pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 yang bergelimang harta. Mereka bergaya hedonis dengan barang2 mewah mulai dari fashion, jewelry, automotive & memiliki asset2 berlimpah. Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia sendiri pendeta2 yang memiliki life style semacam itu mulai bermunculan. Ada pengusaha2 yang menjadi pendeta atau sebaliknya pendeta2 yang menjadi pengusaha. Jadi tidak perlu heran kalau pengusaha2 di sini memiliki gerejanya sendiri2.

Kehidupan pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 ini secara tidak langsung memberikan pemahaman ajaran baru gereja bahwa "Tidak salah menjadi kaya raya bagi pengikut2 Tuhan & bersenang2 menikmati setiap anugerah yang Tuhan sudah berikan sebab Tuhan tidak akan membiarkan umatNya menjadi miskin melainkan memberikan berkatNYA berkali2 lipat ganda." Dari ajaran ini akhirnya membentuk pola pikir pada jemaat bahwa untuk bisa jadi berkat maka ia harus jadi kaya raya.

Namun kehidupan beberapa pemuka agama / hamba Tuhan yang terlihat hedonis sering menjadi bahan perbincangan. Sebab banyak pendeta yang mencukupi kebutuhan keluarga maupun pribadinya dari hasil perpuluhan / sumbangan yang disetorkan jemaat. Sementara itu, banyak jemaatnya yang memberikan perpuluhan / sumbangan dari penghasilannya yang pas-pasan & bahkan ada yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Terlepas dari adanya pro & kontra, setiap orang mempunyai pendapatnya sendiri2 yang berbeda2.

Sumber:

Instagram : #PastorInStyle or www.instagram.com/pastorinstyle/?hl=id

Berita :

www.vice.com/id_id/article/597 ... h-di-negeri-ini

Saya tidak terlalu mengerti apa maksud tulisan ini.

Saya tidak setuju jika berpakaian keren dan  stylish dan hobby mahal dikatakan mempunyai gaya hidup hedonisme. Gaya hidup hedon biasanya dilakukan oleh orang2 yang egois, tidak peduli dgn orang lain, cenderung pemalas dan mementingkan dirinya sendiri. Tapi seorang hamba Tuhan gak mungkin bersikap hedon karena mereka harus menjadi pelaku firman Tuhan.

Menurut saya wajar2 saja jika ada Hamba Tuhan  yang suka pakai barang bermerk dan mempunyai.hobby mahal.spt automotive atau lainnya. Siapa tahu dia punya side job atau asalnya emang orang kaya. Kenapa kita harus peduli dengan dompet orang lain..hehe.

Mengenai perpuluhan, kita serahkan ke Tuhan, tujuan kita memberi khan kepada Tuhan. Biar gereja yg atur, kita gak perlu pusing apakah perpuluhan kita dipakai yg tidak benar atau tidak. Setiap orang akan mempertanggung jawabkan perbuatannya masing kepada Tuhan nantinya.

TJAHJADIA118 tulis:

Di jaman millenial ini dunia maya banyak memberitakan ulasan2 yang membahas tentang trend pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 yang bergelimang harta. Mereka bergaya hedonis dengan barang2 mewah mulai dari fashion, jewelry, automotive & memiliki asset2 berlimpah. Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia sendiri pendeta2 yang memiliki life style semacam itu mulai bermunculan. Ada pengusaha2 yang menjadi pendeta atau sebaliknya pendeta2 yang menjadi pengusaha. Jadi tidak perlu heran kalau pengusaha2 di sini memiliki gerejanya sendiri2.

...

www.vice.com/id_id/article/597 ... h-di-negeri-ini

1 Korintus 3:7-8

Untuk itu kita disarankan

KATHARINA781 tulis:

Saya tidak terlalu mengerti apa maksud tulisan ini.

Copas berita yang lagi hangat di media sosial lain

Kenapa harus pusing dengan apa yg dipakai orang?

Ntar dikira iri 🙊🙊🙊😁😁😁

Hamba Tuhan berpakaian bagus dan bermobil bagus itu wajar👍 sy justru malah sedih kalau sebagai jemaat, sy melihat pendeta sy memakai pakaian tua, mobil lama, sedangkan jemaat jemaatnya pakai pakaian bagus, mobilnya bagus bagus.

Bukannya ada di alkitab kalau kita harus memperhatikan kebutuhan orang lewi? Agar mereka jangan sampai mencari pekerjaan lain utk memenuhi kebutuhannya

*saya lupa ayatnya. Tp ada di Perjanjian Lama

Jadi wajar klo pendeta diperhatikan jemaatnya☺

Postingan di ig tersebut memunculkan begituuuuuu banyak pendapat yang negatif.begitu banyak akhirnya org berdosa dgn mengomentari foto2 tersebut tanpa penguasaan diri.postingan2 seperti ini menjadi santapan lezat bagi orang2 yang keberatan memberi ke gereja.

Mereka mengkritik,menghakimi dan mereka2 bahkan menggali kesalahan2 pendeta yg mereka lihat hanya berdasarkan postingan tersebut.saya berpendapat begini.

Hendaklah kita bijaksana dalam memosting suatu hal.kita semua tau ada hal2 yang sangat berpotensi menuai kritik jika diumbar ke publik.

Apakah gunanya jika postingan itu sudah menuai pendapat2 yang menilai dan mengatai orang2 yang diurapi Tuhan?apakah sipemosting akan mendapat jatah rumah besar disorga?😄😄😄

Dan kemudian jika postingan itu akhirnya lebih banyak menyebabkan orang berdosa dgn komentar2 buruk terhadap hamba2 Tuhan ada baiknya dihapus saja.sayang....hidup kok dipake buat jadi alat pengundang dosa.

Uang yg disetorkan jemaat kepada Gereja diatur dan dipakai berdasarkan aturan2 gereja yg dikerjakan oleh para jemaat.namun perpuluhan adalah bagian hamba Tuhan.memberi perpuluhan adalah mengembalikan bagian Tuhan dan bagian Tuhan menjadi bagian hamba Tuhan.jemaat tidak berhak protes sebab jika benar hamba Tuhan mempergunakan nya khusus hanya utk foya2 pasti Tuhan akan berurusan dengan nya.

Note:difoto2 ig tersebut banyak barang2 KW

Yg mungkin ketika mereka belanja kebetulan suka dengan model itu lalu membelinya tanpa berpikir untuk gaya2 dan pamer merk.

Jika pun ada pendeta yg pake jam tangan ori atw kaos ori jangan langsung menilai bahwa mereka mencuri uang Jemaat meskipun penyampaian dgn kalimat "masih ada jemaat dibawah garis miskin dsbg"

Wah iya, saya ikutin akun IGnya ehehe..

TJAHJADIA118 tulis:

Di jaman millenial ini dunia maya banyak memberitakan ulasan2 yang membahas tentang trend pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 yang bergelimang harta. Mereka bergaya hedonis dengan barang2 mewah mulai dari fashion, jewelry, automotive & memiliki asset2 berlimpah. Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia sendiri pendeta2 yang memiliki life style semacam itu mulai bermunculan. Ada pengusaha2 yang menjadi pendeta atau sebaliknya pendeta2 yang menjadi pengusaha. Jadi tidak perlu heran kalau pengusaha2 di sini memiliki gerejanya sendiri2.

Kehidupan pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 ini secara tidak langsung memberikan pemahaman ajaran baru gereja bahwa "Tidak salah menjadi kaya raya bagi pengikut2 Tuhan & bersenang2 menikmati setiap anugerah yang Tuhan sudah berikan sebab Tuhan tidak akan membiarkan umatNya menjadi miskin melainkan memberikan berkatNYA berkali2 lipat ganda." Dari ajaran ini akhirnya membentuk pola pikir pada jemaat bahwa untuk bisa jadi berkat maka ia harus jadi kaya raya.

Namun kehidupan beberapa pemuka agama / hamba Tuhan yang terlihat hedonis sering menjadi bahan perbincangan. Sebab banyak pendeta yang mencukupi kebutuhan keluarga maupun pribadinya dari hasil perpuluhan / sumbangan yang disetorkan jemaat. Sementara itu, banyak jemaatnya yang memberikan perpuluhan / sumbangan dari penghasilannya yang pas-pasan & bahkan ada yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Terlepas dari adanya pro & kontra, setiap orang mempunyai pendapatnya sendiri2 yang berbeda2.

Sumber:

Instagram : #PastorInStyle or www.instagram.com/pastorinstyle/?hl=id

Berita :

www.vice.com/id_id/article/597 ... h-di-negeri-ini

Kamsia broda Jadia yang baik hati dan cemerlang sudah berbagi. Saya dapat menarik moral of the narrative and values based on #pastorinstyle thread.

Pesan saya:

Ambil positivenya, buang negativenya. Jangan pernah menggenaralisir suatu peristiwa untuk membuat suatu kesimpulan dan nilailah secara obyektif, bukan subyektif.

You know, kadang di lubuk ikan, pasti ada saja ularnya. Sebaliknya, di lubuk ular, pasti ada saja ikannya.

.

#Jangan lupa bahagia.

TJAHJADIA118 tulis:

Namun kehidupan beberapa pemuka agama / hamba Tuhan yang terlihat hedonis sering menjadi bahan perbincangan. Sebab banyak pendeta yang mencukupi kebutuhan keluarga maupun pribadinya dari hasil perpuluhan / sumbangan yang disetorkan jemaat. Sementara itu, banyak jemaatnya yang memberikan perpuluhan / sumbangan dari penghasilannya yang pas-pasan & bahkan ada yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Terlepas dari adanya pro & kontra, setiap orang mempunyai pendapatnya sendiri2 yang berbeda2.

Sumber:

Instagram : #PastorInStyle or www.instagram.com/pastorinstyle/?hl=id

LINDA299 tulis:

Note:difoto2 ig tersebut banyak barang2 KW

Tahunya dari mana jika barang2 itu KW atau imitasi, apakah KW termasuk juga untuk automotive & property ?

ALBERTHS562 tulis:

Pesan saya:

nilailah secara obyektif, bukan subyektif.

You know, kadang di lubuk ikan, pasti ada saja ularnya. Sebaliknya, di lubuk ular, pasti ada saja ikannya.

Bisa dijelaskan lebih detil & terperinci supaya yg baca tdk mengira2 pesan seperti apa yg ada pada kalimat di atas & contohnya

Sama seperti pertanyaan "tahunya dari mana jika barang itu ori?satu2nya jalan adalah meminta kartu sertifikat barang tersebut dan cek di web resmi merk tersebut.

Mas Tjahjadia pernah liat ig artis yg bertengkar karena pamer barang tapi dikomentari netizen "barang kw".netizen itu berasal dr berbagai taraf hidup dan kemampuan.apalagi wanita pecinta style sgt paham dgn perbedaan ori dan kw.

Kk saya pembuat tas dan sepatu kulit.ketika kami pameran di senayan tas model LV,Hermes,chanel dll itu dipajang.dibuat semirip mungkin namun meskipun bahan sama dengan yg asli tetap saja kelihatan kw nya mas.apalagi tas kw yg dibuat dari kulit sintetis premium dan semi premium keliatan banget om.....😄😄😄😄

Tas,Jam tangan,sepatu,kaos,topi,perhiasan,meskipun bahannya sama dengan aslinya tetap saja harganya 100 kl lebih murah dibandingkan dengan aslinya.tau kenapa?karena yg asli bisa cek no seri di web resmi productionnya dan penikmat style bangga dengan itu.

Seperti yg saya katakan sedangkan bahan sama persis dari look nya ba dibedakan kw apalagi yg bahan sintetis ya mas.

Soal otomotif saya belum paham.oh ya andai kata hamba Tuhan membeli mobil mewah dr hasil usahanya,atw diberikan jemaat,atw hasil tabungannya apa itu salah ya?cb dimana letak salahnya

TJAHJADIA118 tulis:

Tahunya dari mana jika barang2 itu KW atau imitasi, apakah KW termasuk juga untuk automotive & property ?

Saya punya cerita soal tas kw😄😄

Waktu pameran di jcc tas2 yg kami pajang itu kw meskipun bahan sama dgn aslinya.nah.....yg belanja tuh bule2 dari berbagai negara.yg paling mahal harganya 4 juta kw sedangkan aslinya 900 jetong.

Bulenya belanja ke Indonesia, bergaya di eropa sana😄😄😄karena kl hanya cek kualitas pasti mereka percaya itu aslinya sedangkan kl cek noser baru ketauan mereka.😄😄😄

TJAHJADIA118 tulis:

Di jaman millenial ini dunia maya banyak memberitakan ulasan2 yang membahas tentang trend pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 yang bergelimang harta. Mereka bergaya hedonis dengan barang2 mewah mulai dari fashion, jewelry, automotive & memiliki asset2 berlimpah. Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia sendiri pendeta2 yang memiliki life style semacam itu mulai bermunculan. Ada pengusaha2 yang menjadi pendeta atau sebaliknya pendeta2 yang menjadi pengusaha. Jadi tidak perlu heran kalau pengusaha2 di sini memiliki gerejanya sendiri2.

Tidak masalah bila seorang pendeta bergelimang harta dan bergaya hidup mewah. Atau pendeta yg memiliki usaha dan pengusaha yg menjadi pendeta. Walaupun pendetanya bergaya hidup hedonis atau menjadi sombong karna harta, maka itu urusannya dengan Tuhan. Pendeta itu manusia biasa. Ada banyak juga pendeta yg mencuri, mabuk2an, berzinah, melegalkan pernikahan sejenis, dsb.

Kehidupan pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 ini secara tidak langsung memberikan pemahaman ajaran baru gereja bahwa "Tidak salah menjadi kaya raya bagi pengikut2 Tuhan & bersenang2 menikmati setiap anugerah yang Tuhan sudah berikan sebab Tuhan tidak akan membiarkan umatNya menjadi miskin melainkan memberikan berkatNYA berkali2 lipat ganda." Dari ajaran ini akhirnya membentuk pola pikir pada jemaat bahwa untuk bisa jadi berkat maka ia harus jadi kaya raya.

Pendeta tidak bisa mengendalikan pola pikir semua jemaatnya karna pemahaman orang terhadap sesuatu akan berbeda2. Bahkan ajaran Yesus kadang dipahami berbeda2 sampai sekarang.

Sebab banyak pendeta yang mencukupi kebutuhan keluarga maupun pribadinya dari hasil perpuluhan / sumbangan yang disetorkan jemaat. Sementara itu, banyak jemaatnya yang memberikan perpuluhan / sumbangan dari penghasilannya yang pas-pasan & bahkan ada yang masih hidup di bawah garis kemiskinan. Terlepas dari adanya pro & kontra, setiap orang mempunyai pendapatnya sendiri2 yang berbeda2.

Persepuluhan adalah urusan si pemberi dan Tuhan, tanpa meilbatkan pengaruh pendeta, gereja, atau untuk apa persepuluhan itu digunakan.

Jadi janganlah menilai seseorang terlalu baik, atau menghakiminya terlalu buruk.

^^

Diawal baca potingan ini dari beberapa teman sebelum masuk ke forum ini pro dan kontrapun terjadi. aq seh menganggapnya basa saja, karena beberapa foto pdt yg dipost memang kebanyakan kaya dari sebelum mereka jadi pdt, diskusipun terjadi antara teman teman yg suka gjj dgn teman teman yg hanaya tau gerejanya saja. ada yang pro dan ada yg kontra, menurut q itupun biasa.

aq berpikir mungkin saja pdtnya mendapatkan hadiah ultah atau apalah dari jemaatnya, atau bisa saja pdtnya dijadikan endorse dari beberapa merk terkenal tersebut, karena meihat jemaatnya banyak dan rata rata fashionable. selagi dia ga pakai uang jemaat atau merugikan pihak lain syah syah sajalah.

dan setelah ditelusuri niat pembuat akun IG tersebut sebenarnya bukan untuk mencibir pdt, namun netizenlah yg membuat opini negatif berkembang. sebagai anak Tuhan kita tidak perlu menjadi Yudas, yang menghakimi perempuan saat membasuh kaki Yesus dgn minyak narwastu yang sangat mahal.

LINDA299 tulis:

Sama seperti pertanyaan "tahunya dari mana jika barang itu ori?satu2nya jalan adalah meminta kartu sertifikat barang tersebut dan cek di web resmi merk tersebut.

Berarti harus dilihat secara fisik juga kan tidak cuma melihat dari foto saja lalu bilang itu barang imitasi.

FANDY756 tulis:

Tidak masalah bila seorang pendeta bergelimang harta dan bergaya hidup mewah. Atau pendeta yg memiliki usaha dan pengusaha yg menjadi pendeta. Walaupun pendetanya bergaya hidup hedonis atau menjadi sombong karna harta, maka itu urusannya dengan Tuhan. Pendeta itu manusia biasa. Ada banyak juga pendeta yg mencuri, mabuk2an, berzinah, melegalkan pernikahan sejenis, dsb.

Jadi janganlah menilai seseorang terlalu baik, atau menghakiminya terlalu buruk.

^^

Sesuai dgn yg anda garis bawah karena nanti urusannya dgn Tuhan berarti biar Tuhan saja yg nanti menghukum & tidak perlu lagi  ada hukum di masyarakat

Ikut nyimak....

TJAHJADIA118 tulis:

Di jaman millenial ini dunia maya banyak memberitakan ulasan2 yang membahas tentang trend pemuka agama / hamba Tuhan / pendeta2 yang bergelimang harta. Mereka bergaya hedonis dengan barang2 mewah mulai dari fashion, jewelry, automotive & memiliki asset2 berlimpah. Tidak hanya di luar negeri, di Indonesia sendiri pendeta2 yang memiliki life style semacam itu mulai bermunculan. Ada pengusaha2 yang menjadi pendeta atau sebaliknya pendeta2 yang menjadi pengusaha. Jadi tidak perlu heran kalau pengusaha2 di sini memiliki gerejanya sendiri2.

...

www.vice.com/id_id/article/597 ... h-di-negeri-ini

Trus, dari sisi kamu sendiri apa yg ingin kamu sampaikan lewat cuplikan di atas?

ANITA089 tulis:

Trus, dari sisi kamu sendiri apa yg ingin kamu sampaikan lewat cuplikan di atas?

Karena ini adalah komunitas kristen & sudah pasti anggotanya adalah murni orang2 kristen semua tanpa ada campur dari agama lain. Jadi saya sekedar ingin tahu bagaimana pendapat dari mayoritas orang2 kristen disini.

Berarti sebelum anda mengatakan gaya hidup hamba Tuhan tersebut hedonis harus cek n ricek langsung,cek noser langsung,cek sumber dananya langsung.anda tidak bisa cuma melihat dari foto saja lalu bilang itu ori dan lifestyle hedonis.dosa tau......

Kami aja yg pernah jual bahan dan bentuk sama persis,bisa melihat sisi tersembunyi perbedaan yg tak bs dilihat org lain ga berani nyebut hamba Tuhan hedonis. [Edit admin: Kalimat dihapus karena mengomentari secara personal dan menyebabkan gesekan. Ungkapkanlah pendapat kita tanpa harus menyinggung secara personal.

Sesuai Ketentuan dan Penjelasan tentang Forum:

Kami berdoa agar Forum bisa membangun, mendorong, dan mengarahkan pertumbuhan rohani kita semua. Diskusi yang kritis dan cukup sensitif diperbolehkan, namun harus disampaikan dengan, tanpa kalimat yang menyinggung atau merendahkan. Tanggapilah perbedaan pendapat dengan terbuka dan wajar - jangan emosional. Tanggapi topik atau postingannya, bukan penulisnya. Janganlah menyerang penulis topik atau posting secara personal.]

TJAHJADIA118 tulis:

Berarti harus dilihat secara fisik juga kan tidak cuma melihat dari foto saja lalu bilang itu barang imitasi.

LINDA299 tulis:

Berarti sebelum anda mengatakan gaya hidup hamba Tuhan tersebut hedonis harus cek n ricek langsung,cek noser langsung,cek sumber dananya langsung.anda tidak bisa cuma melihat dari foto saja lalu bilang itu ori dan lifestyle hedonis.dosa tau......

Kami aja yg pernah jual bahan dan bentuk sama persis,bisa melihat sisi tersembunyi perbedaan yg tak bs dilihat org lain ga berani nyebut hamba Tuhan hedonis.tobat mas...mas...

Santai saja mbak namanya juga diskusi nggak perlu pake perasaan sensitif marah2 juga, setiap orang kan punya pendapat sendiri2. Anda sopan saya juga hormati !

Kata gaya hidup & hedonis saya lihat dari sumber disini :

1. www.kompasiana.com/paulzhang/5 ... 1/pendeta-tajir

2. chapunk-majesty.blogspot.com/2 ... reja-tuhan.html

3. asktiara.blogspot.com/2008/10/ ... ta-hedonis.html

Perasaan saya santai aja kok,namanya berpendapat jangan sensitif lah menanggapi jika komentar org lain berbeda paham,lagipula toh yg saya katakan mengikuti pola anda loh mas.kalo mau liat kw ga sah liat dr foto doang,sama dong kl mau liat asli harus cek noser dulu.kl mau nuduh hedonis cek dulu dong sumber dananya.

😄😄😄yg ditulis orang lain,lalu tanpa cek kenyataan benar atw tidak lalu menshare pendapat yg sama dgn tulisan org lain.

Berbeda org minta pendapat terhadap suatu tulisan orang lain dengan meminta pendapat terhadap tulisan yg kita posting dengan nilai yg kita setujui terhadap tulisan itu.

Ah.....ribet kesana kemari....saya cm mau bilang hindari mengatai orang2 yg diurapi Tuhan.😁😁😁😁dan hindari memancing org lain mengatai org yg diurapi Tuhan jadi double tanggungannya.

Anda sendiri lihat bagaimana netizen mengomentari buruk terhadap hamba2 Tuhan yg diulas di ig itu.sebelum diposting disini saya juga udah tau kok tentang pastor InStyle.

TJAHJADIA118 tulis:

Santai saja mbak namanya juga diskusi nggak perlu pake perasaan sensitif marah2 juga, setiap orang kan punya pendapat sendiri2. Anda sopan saya juga hormati !

Kata gaya hidup & hedonis saya lihat dari sumber disini :

1. www.kompasiana.com/paulzhang/5 ... 1/pendeta-tajir

2. chapunk-majesty.blogspot.com/2 ... reja-tuhan.html

3. asktiara.blogspot.com/2008/10/ ... ta-hedonis.html

TJAHJADIA118 tulis:

Sesuai dgn yg anda garis bawah karena nanti urusannya dgn Tuhan berarti biar Tuhan saja yg nanti menghukum & tidak perlu lagi  ada hukum di masyarakat

Benar skali, hedonis dan kesombongan adalah urusan manusia dan Tuhan. Kecuali ada perbuatan kriminal yg tersangkut di dalamnya, maka undang2 di masyarakat akan ikut menghukumnya.

Hanya seseorang yg memiliki kesombongan, yg merasa dirinya berhak menghukum orang yg dinilainya sombong.

^^

LINDA299 tulis:

Perasaan saya santai aja kok,namanya berpendapat jangan sensitif lah menanggapi jika komentar org lain berbeda paham,lagipula toh yg saya katakan mengikuti pola anda loh mas.kalo mau liat kw ga sah liat dr foto doang,sama dong kl mau liat asli harus cek noser dulu.kl mau nuduh hedonis cek dulu dong sumber dananya.

😄😄😄yg ditulis orang lain,lalu tanpa cek kenyataan benar atw tidak lalu menshare pendapat yg sama dgn tulisan org lain.

Berbeda org minta pendapat terhadap suatu tulisan orang lain dengan meminta pendapat terhadap tulisan yg kita posting dengan nilai yg kita setujui terhadap tulisan itu.

Ah.....ribet kesana kemari....saya cm mau bilang hindari mengatai orang2 yg diurapi Tuhan.😁😁😁😁dan hindari memancing org lain mengatai org yg diurapi Tuhan jadi double tanggungannya.

Anda sendiri lihat bagaimana netizen mengomentari buruk terhadap hamba2 Tuhan yg diulas di ig itu.sebelum diposting disini saya juga udah tau kok tentang pastor InStyle.

Tuhan Yesus saja tidak perlu pembelaan saat dihujat, kenapa hamba Tuhan yg hanya manusia biasa sampai bisa dibela habis2an, apa hamba Tuhan itu adalah tuhan kita.

Padahal saya cuma ingin tahu apa sudut pandang mayoritas orang2 kristen disini sedangkan di instagram itu campur dari berbagai agama, knapa harus disalahkan. Namanya juga diskusi topik apa pun bisa diangkat.

[Edit admin: Sebagian kalimat dihapus dan diedit karena merupakan ungkapan emosi dan bersifat personal. Abaikanlah posting yang menyinggung dan/atau laporkan kepada admin.

Sesuai Ketentuan dan Penjelasan tentang Forum:

Apakah anda akan mengutip komentar yang mengandung kalimat yang menyinggung atau kasar/kotor? Abaikan saja komentar tersebut.

Jangan terpancing apabila ada anggota yang cenderung memprovokasi. Admin memonitor anggota yang memiliki kecenderungan melakukan provokasi dan akan mengambil tindakan-tindakan untuk kepentingan serta kenyamanan bersama.

Tuhan memberkati.]