Cowok malas hanya mengandalkan deposito
-
11 Agustus 2019
Iya sis sau itu benar, emang perlu dikonfirmasi, karna sahabat2ku diatas 'mengacau-balaukan' antara pria males dengan pria work smart. (dua hal yg dibedakan dengan jarak langit dan bumi pak!)
YUDISAJA095 tulis:
Bukannya komentar sebelum juga intinya begitu, apa yang berbeda dengan sebelumnya?
11 Agustus 2019 diubah oleh CRISTIANO501
-
11 Agustus 2019
Good, I like it.
Pertanyaan ini mengingatkanku pada kaum Farisi dan Herodian kepada Tuhan Jesus saat mengajar di Bait Allah (bertanya atau diniatkan utk menjebak ga tau deh)
Apakah diperbolehkah membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?
SAURIA580 tulis:
Tidak untuk dua2nya. 😀
Kutau yang kumau..😊
-
11 Agustus 2019
Ga mungkin ada duit klo cuman tidur2an.
Klo pun punya harta warisan 20 keturunan akan habis jg karena tiap hari pasti ada pengeluaran sementara warisan segitu2 aja ga "beranak" tuh warisan hehehe
LIEZT708 tulis:
Sebagaimana dipaparkan oleh Sdri. Joy di atas:
1. Kerja cerdas = tetap bekerja
2. Menjalankan kekuasaan di bidang pemerintahan = tetap bekerja
3. Menilai dan approve hasil kerja karyawan = tetap bekerja. Walaupun hasil kerja tersebut merupakan inovasi, akan sia2 jika tidak ada yamg menilainya.
4. Mengawasi dan mengambil keputusan = tetap bekerja.
See guys?
Ada perbedaan antara orang banyak duit yang TIDAK NGAPA2IN/PRODUKTIF dan orang banyak duit yang TETAP BERGUNA/PRODUKTIF. Sebagaimana dijelaskan oleh Sdr. Christian sebelumnya, manusia bekerja salah satunya untuk aktualisasi diri. Dan mengutip salah satu filsuf, "Aku berpikir, karena itu aku hidup." Agar hidup sebagai manusia itu lebih bermakna ☺
-
11 Agustus 2019
Deposito bunga nya kecil bro. Klo pemegang saham atau penanam saham di Perusahaan besar dan kredibilitasnya teruji, Saya mau deh.
Klo Kenek atau supir oplet, bukan tipe Saya.
Butuh duit banyak untuk beli kebaya, jahit kebaya belum di payet trus beli kain songket trus ke salon trus beli make up belum harus makan bergizi trus asuransi masa tua dan kesehatan trus beli mobil belum beli rumah dll, waah klo sopir angkot atau kenek, mana bisa hehehehe.
Jaman sekarang wanita harus cari duit juga, sehingga pasti cari yang sepadan atau bahkan lebih tinggi kedudukan atau jabatan dari si pria.
So PRIA PEMALAS, jangan Mimpi apalagi Berharap dapat wanita dan istri. Ga ada yang minat Bro.
YUDISAJA095 tulis:
Di sini maksudnya malas adalah malas kerja, finansial hanya mengandalkan uang bulanan dari deposito
-
11 Agustus 2019
Lol, you can 'read' it, but I can't.😁 Poor I am! Terlalu polos. I just convey it straightly. Macam iklan merek minuman X. Kutau yang kumau. Just it.😁
Mari relax sejenak temans dengan secangkir teh, kopi, coklat. ☕🍵🍷. Kendurkan sejenak.
CRISTIANO501 tulis:
Good, I like it.
Pertanyaan ini mengingatkanku pada kaum Farisi dan Herodian kepada Tuhan Jesus saat mengajar di Bait Allah (bertanya atau diniatkan utk menjebak ga tau deh)
Apakah diperbolehkah membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?
-
11 Agustus 2019
Sebenarnya deposito hanya salah satu aja (Dipilih deposito karena jika kerja sama dengan LPS ada jaminannya maksimal sebesar Rp 2 Miliar), beli saham juga ga masalah (Hanya saja jika bangkrut seperti kodak dan perusahaan nyonya meneer, penjaminnya sapa?), Jadi ada kelebihan dan kekurangannya kan?
Jika hidup dengan deposito gimana? Bisa dilihat dari artikel finansialku.com.
Hidup dari Bunga Deposito?Pertanyaan di atas mengenai bisakah kita Hidup dari bunga deposito? Jawabannya juga tergantung pada pengeluaran bulanan Kita dan kondisi keuangan saat ini. Misal pengeluaran bulanan Kita adalah Rp 5.000.000 per bulan (Rp 60.000.000 setahun).
Bunga deposito adalah 8% per tahun. Maka uang yang perlu didepositokan adalah: Rp 937.500.000. Angka tersebut besar atau tidak tergantung pada kondisi keuangan keluarga saat ini.
Sumber : www.finansialku.com/hidup-dari-bunga-deposito/
Jika hidup di jakarta itu sudah nilainya perbulan sudah di atas UMK Jakarta bahkan Bekasi di tahun 2019, menurut sumber itu dengan dana yang didepositokan tidak sampai 1 milyar.
Sebenarnya mau apa yang dipilih gak masalah, mau deposito atau beli saham karena tujuannya kan hanya ingin tahu bagaimana respon wanita jika ada pria malas tapi punya passive income yang banyak, pas kebetulan yang dipilihnya adalah deposito bukan dari saham.
Untuk pria malas tapi deposito banyak ada yang mau juga kok, misal di thread ini si DANISH135
DANISH135 tulis:Itu namanya kebebasan finansial👍 bagus dong😅😅😅 ngga perlu kerja, duit yg beranak buat kita😅
Banyak orang yg pengen seperti itu..tapi gagal karena kebutuhannya banyak, pengelolaan keuangan yg salah, pengeluaran yg tdk ada habis habisnya.
Kalau ada yg hidupnya nyantai begitu sy justru salut👍 karena sy sendiri masih kerja😅
JOYPRETTY780 tulis:
Deposito bunga nya kecil bro. Klo pemegang saham atau penanam saham di Perusahaan besar dan kredibilitasnya teruji, Saya mau deh.
Klo Kenek atau supir oplet, bukan tipe Saya.
Butuh duit banyak untuk beli kebaya, jahit kebaya belum di payet trus beli kain songket trus ke salon trus beli make up belum harus makan bergizi trus asuransi masa tua dan kesehatan trus beli mobil belum beli rumah dll, waah klo sopir angkot atau kenek, mana bisa hehehehe.
Jaman sekarang wanita harus cari duit juga, sehingga pasti cari yang sepadan atau bahkan lebih tinggi kedudukan atau jabatan dari si pria.
So PRIA PEMALAS, jangan Mimpi apalagi Berharap dapat wanita dan istri. Ga ada yang minat Bro.
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Aktualisasi diri bisa berpusat pada diri sendiri, antroposentris, terlepas dari topik yang hanya kepo aja, saya lebih setuju bagaimana apapun yang kita lakukan entah bekerja, makan, belajar dan sebagainya untuk memuliakan Tuhan
Hal ini gak mudah, karena kecenderungan berpusat pada diri sendiri umumnya tinggi, termasuk saya juga..CRISTIANO501 tulis:
Muna gimana ya..
Tuhan memang menciptakan kita utk bekerja.
Tapi saya memahami org melihat uang dalam perpektif itu. Hal ini mengingatkan suatu saat dimasa kecilku, saat Dr. Billy Gaham berkata => Tell me what you think about the importance of money, and I will tell YOU what you think about GOD, for those two are closely related. (Katakan padaku bagaimana anda melihat berapa penting dan berharganya uang itu dimatamu, dan saya akan mengatakan kepadamu bagaimana anda berpikir serta kedekatanmu dengan Allah) Hal ini banyak mengilhami ku dalam banyak hal.
Dalam waktu lebih dari 20 tahun setelah mendegarkan Billy Graham berkata demikian, ku banyak ketemu orang (di planet ini - termasuk orang2 hebat dan orang2 sangat kaya), meneguhkan pandangan ini.. I am so grateful that I might have heard this message more than 20 years ago.
This is the poit => Bekerja bukan hanya berbicara mengenai 'earning money' (memperoleh uang). Tapi bekerja adalah aktualisasi diri. Pria yang malas tidak pernah akan mengerti arti kata 'self actualization'. Brain dan spiritual muscle nya tidak akan terlatih bahkan lumpuh, tumbuh tidak normal, (jika ku bahas topik ini bisa jadi 1 chapter . so i have to stop here) Intinya, Tuhan menciptakan pria di bumi ini utk bekerja. jika malas, datanglah berguru pada semut.
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Sebenarnya dari awal sudah disampaikan topik dibuat karena kepo aja, karena SAURIA580 serius dan antusias banget sampai memberikan penekanan dua kali, ya dibuatlah pertanyaan, dan pertanyaan itu sebenarnya ada lanjutannya, karena orang jadi pemulung bisa kok sukses, contohnya cari aja di google banyak, misalnya www.maseteguh.com/2015/07/inil ... orang-kaya.html
Artinya kadang pekerjaan yang mungkin dianggap sepele, ke depannya belum tentu dia tidak sukses, karena sudah terlebih dulu memandang... ya.. tahu sendiri.. atau bisa juga memberikan kesimpulan lebih dini..Siapa tau awalnya gak mau akhirnya jadi mau
CRISTIANO501 tulis:Good, I like it.
Pertanyaan ini mengingatkanku pada kaum Farisi dan Herodian kepada Tuhan Jesus saat mengajar di Bait Allah (bertanya atau diniatkan utk menjebak ga tau deh)
Apakah diperbolehkah membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Pria males dengan deposito banyak dan pria work smart ujung-ujungnya dia bisa dapat duit banyak juga, cuma bedanya pada umumnya deposito memang hasilnya tidak sebesar daripada jika membeli saham, tapi jangan salah deposito itu bisa ada penjaminnya yaitu LPS (Jika kerja sama dengan LPS banknya dengan jaminan maksimal sebesar Rp 2 Miliar), kalau beli saham ga ada jaminannya, misal perusahaan tutup seperti kodak dan perusahaan nyonya meneer gimana? Penjaminnya siapa?
Investasi ada nilai plus dan minusnya tidak bisa disamaratakan pasti 100% lebih baik ini, 100% lebih baik itu yang tentu secara keseluruhan.CRISTIANO501 tulis:
Iya sis sau itu benar, emang perlu dikonfirmasi, karna sahabat2ku diatas 'mengacau-balaukan' antara pria males dengan pria work smart. (dua hal yg dibedakan dengan jarak langit dan bumi pak!)
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Wkwkwwk sadiss mbakk 😀😀
MARIA796 tulis:
Tenggelamkan😎
-
11 Agustus 2019
JOYPRETTY780 tulis:
Deposito bunga nya kecil bro. Klo pemegang saham atau penanam saham di Perusahaan besar dan kredibilitasnya teruji, Saya mau deh.
Klo Kenek atau supir oplet, bukan tipe Saya.
Butuh duit banyak untuk beli kebaya, jahit kebaya belum di payet trus beli kain songket trus ke salon trus beli make up belum harus makan bergizi trus asuransi masa tua dan kesehatan trus beli mobil belum beli rumah dll, waah klo sopir angkot atau kenek, mana bisa hehehehe.
Jaman sekarang wanita harus cari duit juga, sehingga pasti cari yang sepadan atau bahkan lebih tinggi kedudukan atau jabatan dari si pria.
So PRIA PEMALAS, jangan Mimpi apalagi Berharap dapat wanita dan istri. Ga ada yang minat Bro.
Itu menurut pandangan sist
Tapi faktanya beda
Banyak pria malas punya istri kok
Kita ga bisa memaksakan opini kita
Karena opini tanpa riset juga jadinya ga akurat
Berarti sist menyangkal juga firman Tuhan dong ?
Kejadian 2:21-24
Konteks
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging. 2:22 Dan dari rusuk x yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu. 2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku . Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki. " 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging
-
11 Agustus 2019
CRISTIANO501 tulis:
Iya sis sau itu benar, emang perlu dikonfirmasi, karna sahabat2ku diatas 'mengacau-balaukan' antara pria males dengan pria work smart. (dua hal yg dibedakan dengan jarak langit dan bumi pak!)
Judulnya saja sudah ngaco kayanya
Pria yg punya deposito
Even itu dari uang warisan
Ttp saja produktif
Karena dia menghasilkan
Meskipun dia malas
-
11 Agustus 2019
YUDISAJA095 tulis:
Pria males dengan deposito banyak dan pria work smart ujung-ujungnya dia bisa dapat duit banyak juga, cuma bedanya pada umumnya deposito memang hasilnya tidak sebesar daripada jika membeli saham, tapi jangan salah deposito itu bisa ada penjaminnya yaitu LPS (Jika kerja sama dengan LPS banknya dengan jaminan maksimal sebesar Rp 2 Miliar), kalau beli saham ga ada jaminannya, misal perusahaan tutup seperti kodak dan perusahaan nyonya meneer gimana? Penjaminnya siapa?
Investasi ada nilai plus dan minusnya tidak bisa disamaratakan pasti 100% lebih baik ini, 100% lebih baik itu yang tentu secara keseluruhan.
Betul sekali
Investasi lebih banyak resiko daripada deposito
Tapi masih banyak pemikiran di Indonesia
Yang berfikir kalau kerja itu salah satu persyaratan menjadi laki2 😂
Karena kebanyakan kena symptom dari film sinetron
-
11 Agustus 2019
Sapa yg bilang ga bisa punya istri ya ?
Bisa koq, tapi bukan Saya atau wanita cerdas dan mandiri pastinya. Mungkin wanita yg hanya ingin status saja supaya punya suami. Atau wanita yg kurang bahagia sehingga menerima pria malas kerja. Entah seperti apa hidupnya.
Oh ya, anda sdh prnh nikah ? Klo sudah pasti pernah ikut Kelas Bina Pranikah, di kelas tersebut di ajarkan agar pria harus bekerja dengan hasil tangannya sendiri.
Mengenai kriteria pria idaman untuk jadi suami, jelas pria pemalas ga ada tempat untuk Saya dan kebanyakan wanita normal.
Pria yg kerja sbagai kenek atau supir angkot bisa koq punya istri, tapi bukan Saya orangnya.
Bukannya merendahkan bidang pekerjaan mereka, tapi kebutuhan hidup banyak, bukan sekedar modal cinta. Karena klo mau ke salon bayar pake duit bukan cinta.
Sekian dan terima kasih.
RIDZKYBERG672 tulis:
Itu menurut pandangan sist
Tapi faktanya beda
Banyak pria malas punya istri kok
Kita ga bisa memaksakan opini kita
Karena opini tanpa riset juga jadinya ga akurat
Berarti sist menyangkal juga firman Tuhan dong ?
Kejadian 2:21-24
Konteks
2:21 Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging. 2:22 Dan dari rusuk x yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu. 2:23 Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku . Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki. " 2:24 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging
-
11 Agustus 2019
Bukannya kernet angkot ke depannya bisa saja sukses jika ke depannya mau berubah, ini buktinya berita dengan judul "Intip Garasi Mewah Basrizal Koto, Mantan Kernet Angkot yang Kini Jadi Konglomerat Indonesia"
Linknya : www.grid.id/read/041649148/int ... onesia?page=allJOYPRETTY780 tulis:
Sapa yg bilang ga bisa punya istri ya ?
Bisa koq, tapi bukan Saya atau wanita cerdas dan mandiri pastinya. Mungkin wanita yg hanya ingin status saja supaya punya suami. Atau wanita yg kurang bahagia sehingga menerima pria malas kerja. Entah seperti apa hidupnya.
Oh ya, anda sdh prnh nikah ? Klo sudah pasti pernah ikut Kelas Bina Pranikah, di kelas tersebut di ajarkan agar pria harus bekerja dengan hasil tangannya sendiri.
Mengenai kriteria pria idaman untuk jadi suami, jelas pria pemalas ga ada tempat untuk Saya dan kebanyakan wanita normal.
Pria yg kerja sbagai kenek atau supir angkot bisa koq punya istri, tapi bukan Saya orangnya.
Bukannya merendahkan bidang pekerjaan mereka, tapi kebutuhan hidup banyak, bukan sekedar modal cinta. Karena klo mau ke salon bayar pake duit bukan cinta.
Sekian dan terima kasih.
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Harus cerdas kalau mau main Saham. Jangan ngasal aja. Di butuhkan ilmu pengetahuan dan informasi2. Klo ngasal ya bisa bangkrut.
Klo mau deposito bisa juga. Yg penting depositonya milyaran jadi berasa bunga nya. Klo hnya puluhan juta trs ga kerja, haduuh bisa besar pasak daripada tiang.
Trus manusia klo ga kerja, pasti bego. Coba aja bergaul dengan orang yg ga kerja.
Di kelas Bina Pranikah dalam Gereja di ajarkan jika pria harus bekerja dengan rajin. Allah itu adil klo kita rajin pasti kita dapat bagian kita. Seperti semut yang bekerja untuk menyediakan makanan saat musim dingin.
RIDZKYBERG672 tulis:
Betul sekali
Investasi lebih banyak resiko daripada deposito
Tapi masih banyak pemikiran di Indonesia
Yang berfikir kalau kerja itu salah satu persyaratan menjadi laki2 😂
Karena kebanyakan kena symptom dari film sinetron
-
11 Agustus 2019
Yang punya saham kodak apa mereka investor ngawur ? Gakkan? Karena jaman dulu Kodak sangat terkenal dan besar, jadi apa jaminannya jika ke depan mereka tidak terjadi begitu juga?
JOYPRETTY780 tulis:
Harus cerdas kalau mau main Saham. Jangan ngasal aja. Di butuhkan ilmu pengetahuan dan informasi2. Klo ngasal ya bisa bangkrut.
Klo mau deposito bisa juga. Yg penting depositonya milyaran jadi berasa bunga nya. Klo hnya puluhan juta trs ga kerja, haduuh bisa besar pasak daripada tiang.
Trus manusia klo ga kerja, pasti bego. Coba aja bergaul dengan orang yg ga kerja.
Di kelas Bina Pranikah dalam Gereja di ajarkan jika pria harus bekerja dengan rajin. Allah itu adil klo kita rajin pasti kita dapat bagian kita. Seperti semut yang bekerja untuk menyediakan makanan saat musim dingin.
-
11 Agustus 2019
Kodak tidak siap dengan kemajuan digital.
Maka dari itu, investor harus jeli melihat pangsa dan harus melek teknologi.
Begitu ada trend di pasaran, segera berinovasi.
YUDISAJA095 tulis:
Yang punya saham kodak apa mereka investor ngawur ? Gakkan? Karena jaman dulu Kodak sangat terkenal dan besar, jadi apa jaminannya jika ke depan mereka tidak terjadi begitu juga?
11 Agustus 2019 diubah oleh MEI525
-
11 Agustus 2019
Ya gak harus kodak, misal perusahaan Nyonya Meneer juga jatuh
MEI525 tulis:
Kodak tidak siap dengan kemajuan digital.
Maka dari itu, investor harus jeli melihat pangsa dan harus melek teknologi.
-
11 Agustus 2019
Nyonya Meneer, coba aja dia berinovasi dengan kemasan jamu lgs minum. Dikemas menarik dan dengan rasa yg di senangi para milenial.
Think out of the box itu wajib!
😉
YUDISAJA095 tulis:
Ya gak harus kodak, misal perusahaan Nyonya Meneer juga jatuh
11 Agustus 2019 diubah oleh MEI525
-
11 Agustus 2019
Memang inovasi dari kompetitornya gimana?
MEI525 tulis:
Nyonya Meneer, coba aja dia berinovasi dengan kemasan jamu lgs minum. Dikemas menarik dan dengan rasa yg di senangi para milenial.
😉
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Inovasi jika jamannya belum siap ya sulit, contoh tablet Windows tahun 1993 ini,
Justru kita dengar atau pakai tablet disekitar 1 dekade ini, padahal sudah jauh lebih lama udah ada
11 Agustus 2019 diubah oleh YUDISAJA095
-
11 Agustus 2019
Tanya mbah gugel ajah
YUDISAJA095 tulis:
Memang inovasi dari kompetitornya gimana?
-
11 Agustus 2019
Hehehe... Masih ingat tuh pelajaran dos c:
YUDISAJA095 tulis:
Inovasi jika jamannya belum siap ya sulit, contoh tablet Windows tahun 1993 ini, youtu.be/DaQR4jk1voQ Justru kita dengar atau pakai tablet disekitar 1 dekade ini, padahal sudah jauh lebih lama udah ada
-
11 Agustus 2019
Di nyonya meneer berinovasi juga..
Buka aja finance.detik.com/infografis/d ... i-nyonya-meneerDi nomor 6 disebut memodernisasi pengemasan produk seperti jamu berbentuk kapsul dan teh celup
MEI525 tulis:
Tanya mbah gugel ajah