E-sport;Gaya hidup sumber uang ato wadah halalkan kecanduan gim?
-
19 September 2019
Piala presiden ada cabor e-sportnya lho !
Entah disini ada yang cuma pernah dengar terus sekedar tau sampai ada pula sebagai pelaku yang digelari gamer profesional
Di satu sisi, pertandingan setingkat lokal hingga yang levelnya nasional dari cabor e-sport sedang naik daun beberapa tahun kemarin bahkan hingga ku buat tulisan ini masih terdengar nyaring gaungnya ke seluruh pelosok negeri
Ke depan nya . .
Apakah dengan dukungan dari pemerintah langsung bakal menjadikan para pelaku di dalamnya terutama gamer gamer muda ( yang setara dengan pembibitan atlet pada cabor konvensional ) makin banyak ?
Efek jangka panjangnya kalau kemungkinan terburuk versi ku menciptakan kecanduan massal game pada generasi muda
Atau demi mengikuti gaya hidup kekinian malah ada yang berbuah manis memunculkanbakat bakat baru di iringi jenis pekerjaan baru ( gamer profesional ) untuk mentransformasikan kehidupan pelakunya jauh lebih layak dari sebelumnya [ macam O.K.D / Orang Kaya Dadakan dari hasil ngegame ] ?
Buat mimin mohon pantauannya jika tidak berkenan segera di ambil tindakan
Terima Kasih.
-
19 September 2019
Kalau saya baru tahu ini. Jadi cari2 di gugel apa itu e-sport. Makasih krn sdh membuat saya penasaran 😁. Jadi tahu sedikit.
-
19 September 2019
Pokonya yg namnya game espot ttp ajh banyak gk baik nya . Mendingan sepakbola
-
20 September 2019
Saudari @KATHARINA781
Semoga berguna bagi Nusa dan Bangsa
Serta segala kemuliaan kembali kepadaNYA
Saudara @DAMAZZZ949
Emphh . . Nampaknya futsal sudah tak sepopuler dulu lagi, jadi kembali ke laptop . . Ke olahraga masyarakat yg memasyarakatkan olahraga
Masih ku tunggu bagi yang mau urun rembuk pendapat mengenai topik kecil kecilan diatas.
-
20 September 2019
Jadi ingat dulu sering bolos kuliah untuk main DOTA, Starcraft, sama Counter Strike. Sekarang malah 3 game itu termasuk dalam e-sport. Nyesal juga sih kenapa gak ditekuni aja yah selama beberapa tahun lalu, sapa tau di masa sekarang malah bisa mewakili indonesia di kompetisi internasional.
====Batas Curhat====
Pada dasarnya segala sesuatu ada sisi baik dan buruknya sih. Efek baiknya dalam game2 e-sport otak kita dilatih untuk menganalisa dan merencanakan strategi. Biasanya anak2 yg sering main game seperti itu akan lebih cerdas (bukan pintar yah). Belum lagi itu jadi penghasilan kan di masa sekarang.
Efek buruknya kalau sampai kecanduan bisa kurang sosialisasi dunia nyata, mata minus, kurus kering, plus nilai akademiknya menurun (untuk yg masih sekolah).
Sebenarnya baik lho pemerintah mau mendukung perkembangan e-sport di Indonesia. Banyak bibit2 potensial disini (apalagi yg suka bolos2 itu^^). Daripada berharap di bidang sport nyata kayak sepakbola, Indonesia malah semakin tertinggal timnasnya. Belum lagi masalah di badminton.
Hufff....
^^
-
20 September 2019
Saudara @FANDY756
Aku dulu juga pernah kecanduan gim bergenre R.T.S semasa SMA hingga awal awal Masa tunggu pengumuman kelulusan SMA tapi gim yang ku mainkan untungnya tidak masuk kategorie-sport
Gila juga kala itu, kalau ingat ingat ke belakang bisa begadang hingga nginap di warnet hanya karena tarif happy hour pas wiken
Itu jaman dulu yang harus datang ke warnet, sangat ngeri jika jaman sekarang bisa main gim e-sport dari gawai /gadget yang makin tahun, orientasinya makin mendekati spesifikasi PC gaming canggih nan memori besar.
Semakin di permudah mengakses gim jadi seperti boomerang bagi generasi di bawah kita
Dalam pikiranku jika kecanduan gim itu setara dengan kondisi adiktif narkoba
Dulu yang akses agak susah saja dibela belain main
Nah . . Hari ini bisa di akses menggunakan telfon pintar segenggaman tangan
Kondisi :
mati lampu saja, tetap di lanjut karena ditenagai baterai ponsel
internet wifi mati, kan . . Masih ada jaringan operator, dst . .
Serba mudah pokoknya.
Pengaruh negatif yang tak terelakkan tapi kalau tidak diikuti, arus utama mengarah kesana dengan derasnya, dilema ?
20 September 2019 diubah oleh VEKA741
-
22 September 2019
electronic sport bisa masuk ke dalam dua dua nya dilihat dari segi apa dulu
-
22 September 2019
Bermain game itu sebenarnya positif selama tidak berlebihan dalam jumlah jam yang dihabiskan.
Rasa penasaran dan keseruan dari game yg membuat orang sulit berhenti main game.
Saya awal tdk setuju dgn E-sport sama dgn tidak setuju catur masuk cabang olahraga. Namanya saja olahraga, berarti tubuh yang dilatih. Catur hanya duduk dan berpikir begitu juga dengan game, hanya duduk, berpikir, menggerakkan mouse dan tombol keyboard dgn cepat dan tepat.
Dimana unsur olahraga nya?
Tetap ketika melihat efek dari E-sport dimana muncul kelompok2 game dari kota2 di indonesia yang berlatih dan bertarung satu sama lain untuk mendapatkan hadiah atau uang, saya melihat ada sisi positifnya.
Awalnya mereka main game sekedar untuk hiburan dan ada juga karna kecanduan sekarang mereka main game untuk kompetesi mendapatkan hadiah/uang. Mereka sekarang benar2 melatih skill mereka bersama2, mencoba kompak, juga bersosialisai dalam kelompoknya
Bahkan sekarang gamer bisa jadi mata pencarian dengan pendapatan puluhan juta bahkan ada seorang wanita yang menjadi tulang punggung keluarga dengan menjadi gamer. Dia skrg menaikan taraf ekonomi keluarga, membantu sekolah adek2nya dan membantu usaha kecil2an ibunya utk lbh berkembang lbh besar.
Bermain game jadi terhibur, termotivasi, bersosialisasi dan bisa menjadi mata pencharian.
Jadi menurut saya banyak sisi positif e-sport. Saya ikut mendukung e-sport untk generasi lebih baik.
Hanya satu warning tp bukan utk e-sport nya tapi ada game2 sekarang mulai disusupi banyak pornografi, juga kekerasan brutal sudah lama ada, tapi tdk semua game. Game2 di e-sport masuk kategori aman. Cuman orangtua perlu memperhatikan game2 yang dimainkan anak2nya agar jauh dari pornografi dan kekerasan brutal.
22 September 2019 diubah oleh DONNYSAM914
-
22 September 2019
Staff di ktrku bilang, suaminya hobby bgt main game. Tp gpp lah, yg ptg dia ga keluyuran ga jelas dan main perempuan.
Saking asyiknya ngegame sampe lupa makan. Drpd rame tak biarin aj ktnya ntar klw sakit mgkn baru kapok.
Lucuu....
Ia jg ya, para pria kdg suka ngeluh istrinya cerewet, pdhl si istri ngomel suruh makan, biar ga sakit sama aktifitaslah biar gerak bdnnya, jgn duduk mulu. Lha klw suaminya lbh peduli gamenya. Mau diapain....