Oral sex menurut sudut pandang rohani
-
13 November 2020
MEN624 tulis:
Firman Tuhan membahas laki2 bersatu dengan istrinya dan keduanya menjadi satu daging (Kejadian 2 :24; Matius 15: 5; Markus 10: 8; Efesus 5: 31) dan tidak membahas bagaimana urusan ranjang (daging) suami istri bro, teknisnya di lapangan mau seperti apa, boleh seperti ini dan seperti itu dst 😆.
Perbuatan oral s** itu tidak masuk ke ranah percabulan ataupun perzinahan karena memang dilakukan oleh pasangan sah suami istri tanpa unsur paksaan dst.
Kalaupun mau diartikan perbuatan itu sebagai bentuk kenajisan (Kolose 3: 5) dalam hal apa, 'kenajisan rohani atau kenajisan jasmani'? Pikiran yg kotor atau perkataan kotor yg berasal dari hati keluar dari mulut (Matius 15: 18-20; Markus 7:20-23) bukankah itu yg menajiskan atau melakukan sesuatu dengan tidak dibersihkan atau mengandung penyakit, bukankah itu yg menajiskan, maka dari itu dilarang.
Karena memang yg di bahas di Firman Tuhan bagaimana hubungan suami-isrti yg saling mengasihi tubuh pasangannya. (Efesus 5: 22-23)
Semoga sedikit bermanfaat 🙏🙏🙏.
Kalau TS menanyakan ayat secara spesifik pastinya tidak ada, bahkan di jaman moderen saat ini banyak persoalan yg sangat sulit mencari rujukannya kedalam ayat Alkitab.
Makanya kita belajar memahami Alkitab mesti bijak dan untuk memahami itu tidak cukup 1-2 kali kita membacanya, yg paling benar adalah gumuli setiap kebuntuan itu dengan Tuhan dan yakini kalau jawaban itu memang dari Dia.
Baiklah kembali ke HP yg membahas hal ini.
Disini saya adalah sebagai orang yg sudah/pernah menikah mencoba untuk sekedar berbagi pengalaman.
Yang saya katakan disini betdasarkan apa yg sauda MEN624 tulis:, karena saya juga coba mencari rujukan yg kira cukup pas dan bisa dimengerti, jadi coba rekan" baca dan pahami maksud tulisan dan ayat-ayatnya.
Untuk admin saya mohon maaf sebelumnya kalau ada tulisan yg mungkin dianggap vulgar (kalau mau dihilangkan juga tdk apa"), ini mungkin semata mata tidak ada kata lain untuk menelaskannya atau terlalu panjang.
Ok...lanjut...
Oral sex = ini memang biasanya dilakukan oleh pasangan yg sudah menikah.
Kalau lajang/single itu mananya masturbasi.
Dari kedua hal tersebut secara perlakuannya sama cuma beda tujuannya, yg oral tujuannya adalah stimulus atau dengan kata lain untuk membangkitkan gairah salah satu atau pasangan. Berbeda dengan yg single tujuannya "You know lah"
Knapa sih ada istilah itu apa penyebabnya.
Mungkin dari zaman dahulu sudah ada (lihat sodom dan gomorah, lihat peristiwanya dan kemungkinan hal ini dapat terjadi....jangan bahas ini ya nanti melebar kemana-mana, cukup dimengerti aja ok).
Sebagai manusia yg berbeda jenis pasti juga ada perbedaan dayà tahan, daya rangsang, menurut penelitian dan survey daya tahan laki" untuk mencapai klimaks lebih cepat dari wanita. Makaya ada pruduk obat kuat pria gak ada buat wanita. Sebetulnya anggota tubuh lain masih banyak yg bisa dipakai untuk jadi stimulus yang biasanya orang bilang "foreplay" (cari sendiri apa itu kalau ada yg gak ngerti), nahhh.cumaaaa.
He he he yaitu balik lg ke perbedaan tadi, ditambah lg dan harus dipahami oleh para lelaki wanita mudah turun bahkan hilang moodnya kalau dia kecapean atau banyak pikiran apa lg ditambah si wanita kerja kantoran (kalau sudah menikah ya).
Nah itulah mengapa perlakuan berhubungan badan itu bisa terjadi atau sengaja dilakukan karena untuk mencapai klimaks untuk kedua duanya.
Point saya disini sehubungan dengan boleh atau tidak, itu saya kembalikan ke masing"
Sebaiknya kalau bisa melakukan "foreplay" yg wajar itu aja yg di lakukan, karena terkadang ada efek gak baiknya (nyeri) baik itu wanita maupun wanitanya.
Satu hal lg, ini terutama buat wanita (yg single jangan keburu tidak setuju apa lagi dongkol), seperti yg saya jelaskan adanya perbedaan dan kondisi fisik yg sering berubah, daaan...terkadang yg minta itu si wanitanya bukan melulu permintaan si laki"
yg masih single jangan mengomentari tunggu aja masanya ok". Kalau gak percaya coba nanti dibuktikan.
Saran saya,
1. selama bisa melakukan secara normal lakukan itu, kalau terpaksa lakukan dengan cara yg benar dan tahu caranya (cari sendiri...kan gak boleh sama admin 🤭....maaf ya min becanda)
2. Buat para laki" kalau lg "pingin", ketahuilah kondisi istri dulu, jangan main grasak-grusuk gak karuan, jangan cuma nurutin maunya sendiri, dan kalaupun si istri ngebolehin tapi terpaksa pasti gak enak juga kan ngelakuinnya, kayak ngelakuinnya sama gedebok pisang...dieeeem aja (maaf ya ini istilahnya). Kalau saya biasanya selalu tanya walaupun dia lg fit, kalau gak dikasih ya tinggal ngopi, gak perlu uring"an.
Nah itu aja tambahan saya, masih banyak sebenernya cuma saya rasa ini sudah cukup, saya kira tulisan saudara MEN624 tulis: bisa mewakili
Semua kembali kediri masing"
Salam sehat, keep slow don't ngegas ok
GBU all