Perceraian/Pisah Rumah Sering krn Masalah Keuangan??

Itulah yg sering kuamati di sekitarku dan jg apa yg temanku bilang. Gimana dng pengamatan/pengalaman kalian? (catatan: ini ga termasuk selebriti loh ya).

Sering kudengar istri merantau kerja (TKW) utk bayar sekolah anak eh suami di kampung memakai uang kiriman istri tuk kencan dng wanita lain atau judi.

Sering jg ada kisah istri merasa nafkah dari suami kurang, lalu istri berselingkuh dng pria lain yg lbh mapan.

Ujung2nya ya cerai atau pisah rumah (separated).

Wadaw...pagi bener mba postingx. Tiba2 dapet wangsit kah..

ANITA089 tulis:

Itulah yg sering kuamati di sekitarku dan jg apa yg temanku bilang. Gimana dng pengamatan/pengalaman kalian? (catatan: ini ga termasuk selebriti loh ya).

Banyak juga yang karena pihak ketiga, apalagi jaman skrg ini makin mudah akses ke dunmay, makin gampang bikin 'celah'.

ANITA089 tulis:

Itulah yg sering kuamati di sekitarku dan jg apa yg temanku bilang. Gimana dng pengamatan/pengalaman kalian? (catatan: ini ga termasuk selebriti loh ya).

In my case, karena pihak ketiga..WIL, dan di daerah sy rata" klo cerai karena pihak ketiga sih.

Masalah keuangan salah satu penyebab, tp bkn satu2 nya penyebab. Depend on besar kecilnya case&character masing2.

MIYA971 tulis:

In my case, karena pihak ketiga..WIL, dan di daerah sy rata" klo cerai karena pihak ketiga sih.

Rata2? Maaf, apakah rata2 juga pelakor mau selingkuh dng suami org krn suami org tsb mapan?

Kalau menurut aku sis, biar pelakor itu ada, gak hrs ada cerai, dg asumsi si pria banyak bgt duit. Pelakor cukup dpt uang sampai sang suami bosan, namun asset ttp dipegang istri sah.Tp kasus umumnya pria dg keuangan terbatas pun melakukan perselingkuhan akibatnya byk kasus cerai buat mendapatkan gono gini lewat cerai dll.

VON126 tulis:

Banyak juga yang karena pihak ketiga, apalagi jaman skrg ini makin mudah akses ke dunmay, makin gampang bikin 'celah'.

Menyedihkan ya Von? perselingkuhan di dunia maya ini mengarah pada seks saja (suka sama suka) atau ada unsur Friends with Benefits (yg kurang mapan menjajakan dirinya pd yg lbh mapan sambil curhat ttg masalah keuangannya dan yg lbh mapan memberikan uang)?

Menurut Elisa bukan masalah keuangan atau pelakor tapi pola pikirnya, kalau terus memikirkan kekurangan dan kelemahan pasangan pasti bisa cerai, coba deh pikiri cinta yang pernah tumbuh, kelebihan dan saat2 bersama, janji setia di pemberkatan nikah di hadapan Tuhan pasti kita berusaha untuk tetap bertahan walaupun badai cobaan menerpa.

UCI245 tulis:

Kalau menurut aku sis, biar pelakor itu ada, gak hrs ada cerai, dg asumsi si pria banyak bgt duit. Pelakor cukup dpt uang sampai sang suami bosan, namun asset ttp dipegang istri sah.Tp kasus umumnya pria dg keuangan terbatas pun melakukan perselingkuhan akibatnya byk kasus cerai buat mendapatkan gono gini lewat cerai dll.

Aku klarifikasi ya pernyataan sis. Jadi mnrt pengamatan Sis Uci banyak kasus di mana:

(1) pria yg banyak duit jarang cerai ya, meski selingkuh, krn istri sahnya bisa lbh menerima kenyataan pahit tsb yg penting si istri sah pegang sebagian besar uang/harta si suami?

(2) sedangkan pria yg pd dasarnya kurang mapan berselingkuh agar bs cerai lalu mendptkan harta gono gini?

ELISA652 tulis:

Menurut Elisa bukan masalah keuangan atau pelakor tapi pola pikirnya, kalau terus memikirkan kekurangan dan kelemahan pasangan pasti bisa cerai, coba deh pikiri cinta yang pernah tumbuh, kelebihan dan saat2 bersama, janji setia di pemberkatan nikah di hadapan Tuhan pasti kita berusaha untuk tetap bertahan walaupun badai cobaan menerpa.

Sis Elisa kalo engga salah pernah tinggal di Jerman ya? Apakah memang di sana jarang ada masalah keuangan atau pun pelakor namun di sana org sering mengeluhkan kekurangan pasangannya? Kekurangan apa aja itu misalnya?

Di beberapa keluarga masalah keuangan bisa terjadi...silau dengan kemewahan, udah biasa mapan tiba2 gk siap diajak susah..atau pengelolaan keuangan yg tidak terbuka alias sembunyi2...tapi menurut aku itu masih bisa dibicarakan alias dimediasi ya..yg parah ya perzinahan, kdrt n pasangan narkoba...tapi itu pastinya merembet ke keuangan juga

YUSNI842 tulis:

Di beberapa keluarga masalah keuangan bisa terjadi...silau dengan kemewahan, udah biasa mapan tiba2 gk siap diajak susah..atau pengelolaan keuangan yg tidak terbuka alias sembunyi2...tapi menurut aku itu masih bisa dibicarakan alias dimediasi ya..yg parah ya perzinahan, kdrt n pasangan narkoba...tapi itu pastinya merembet ke keuangan juga

Perzinahan artinya ya bisa jadi dikeret pihak ke 3. Narkoba jg pasti menghabiskan duit. Ngeri jg. Makanya kok aku ga sreg ya sama joint account. Nabung bersama, eh duitnya melayang ke pihak lain. Klo isi joint account terkuras gara2 masalah2 tsb, masalah ekonominya kan bs parah dan berujung pd perceraian.

ANITA089 tulis:

Rata2? Maaf, apakah rata2 juga pelakor mau selingkuh dng suami org krn suami org tsb mapan?

Kebanyakan krn suami orang tsb mapan, kasusku begitu, si pelakor mencari pasangan yg bisa membiayai dia..

Ada suami nda mapan, tapi selingkuh, hidup pas"an tapi ada WIL.

Ada jg yg suami dan istri sama" selingkuh, ketahuan tp nda cerai, cuma selingkuh" sj dikarenakan hubungan suami istri krg harmonis, jenuh, dll.

Bisa jadi sist salah satu penyebab perceraian, krn masalah keuangan yg kemudian merembet sampai perselingkuhan n akhirnya cerai.

YUSNI842 tulis:

Di beberapa keluarga masalah keuangan bisa terjadi...silau dengan kemewahan, udah biasa mapan tiba2 gk siap diajak susah..atau pengelolaan keuangan yg tidak terbuka alias sembunyi2...tapi menurut aku itu masih bisa dibicarakan alias dimediasi ya..yg parah ya perzinahan, kdrt n pasangan narkoba...tapi itu pastinya merembet ke keuangan juga

Di poin silau sama kemewahan itu terjadi sm rekan kerjaku di perusahaan sebelumnya. Alhasil si co stres ditekan keluarga si ce terus, dan dia selingkuh sm ce pebisnis yg kaya raya.

Dia udah ngga cinta lagi😖

Minta lah maka akan Kuberi

Ketojlah maka pintu akan dibuka

Keharmonisan rumah tangga pada teorinya tidak melulu soal masalah ekonomi saja, meski aku sebagai seorang seorang yang buta atau tanpa pengalaman malang melintang di dunia persilat lidahannikahan sama sekali

Aku yakin kehidupan pernikahan tak sesederhana " kurang uang, lalu cerai sajalah ", sebab menikah itu tidak seperti orang melamar kerja, begitu masuk kerja, dijalani dan gaji dirasa kurang, langsung resign / keluar kotak dan lamar kerja lain yang, kalau bisa bergaji buta

Banyak faktor tak kasat mata yang juga, hingga terujar kata "cerai" tersebut :

Contohnya :

salah 1 pihak tidak mampu imbangi dalam hal / urusan ranjang dan ada pula jika berlanjut ke tahap lebih berdampak serius seperti sudah diatas 5 tahun pasca nikah atau bahkan puluhan tahun tak jua dikaruniai momongan.

Ambil contoh kasus video syur yang hebohkan jagad digital beberapa waktu lalu, kehidupan rumah tangga itu jelas sekali, tak sependek durasi drakor dan semanis, seromatis, segampang dalam proses kedepannya

Yang kita lihat serta sekedar tau itu baru dipermukaan, bahkan tidak sampai menyentuh air permukaan samudra raya maha luas yang menyembunyikan fakta mengerikan di dasarnya !

MIYA971 tulis:

Kebanyakan krn suami orang tsb mapan, kasusku begitu, si pelakor mencari pasangan yg bisa membiayai dia..

Ada suami nda mapan, tapi selingkuh, hidup pas"an tapi ada WIL.

Ada jg yg suami dan istri sama" selingkuh, ketahuan tp nda cerai, cuma selingkuh" sj dikarenakan hubungan suami istri krg harmonis, jenuh, dll.

Bisa jadi sist salah satu penyebab perceraian, krn masalah keuangan yg kemudian merembet sampai perselingkuhan n akhirnya cerai.

Suami ga mapan tetapi selingkuh, selingkuhannya lbh mapan? selingkuhannyakah yg bayarin kencan?

DIMAS604 tulis:

Di poin silau sama kemewahan itu terjadi sm rekan kerjaku di perusahaan sebelumnya. Alhasil si co stres ditekan keluarga si ce terus, dan dia selingkuh sm ce pebisnis yg kaya raya.

Ditekan keluarga si cewek tuh mksd nya gimana? sering dimintai duit oleh keluarga si cewek? trus apa hasil perselingkuhan dng wanita mapan tsb? si laki2 ini dpt apa aja? kemudian, apakah si laki2 itu cerai dng istrinya?

Sedihh banget sis Anita, membangun kepercayaan itu kan nggak gampang ya. Apalagi yang sudah sakral di hadapan Tuhan.

Bayangin luka hatinya kayak gimana itu 😢

ANITA089 tulis:

Menyedihkan ya Von? perselingkuhan di dunia maya ini mengarah pada seks saja (suka sama suka) atau ada unsur Friends with Benefits (yg kurang mapan menjajakan dirinya pd yg lbh mapan sambil curhat ttg masalah keuangannya dan yg lbh mapan memberikan uang)?

Tidak ada manusia yang sempurna, contoh kekurangan:

1. Tidak bisa memberi keturunan

2. Kurang keahlian jadi kerja dengan gaji pas2an sehingga tidak bisa mencukupi kebutuhan yang berlebihan alias besar pasak dari pada tiang.

3. Kurang kasih sayang dan perhatian, sibuk kerja sehingga pasangan mendapat perhatian dari yang lain.

4. Kurang kesabaran, emosi tinggi dan suka menyakiti, tidak mau memaafkan

5. Kurang romantis

Bila selalu terfokus pada kekurangan maka akan timbul bersungut2 dan pertengkaran, mungkin seperti itu karena banyak hasil konseling yang bahan perselisihan seputar itu.

ANITA089 tulis:

Itulah yg sering kuamati di sekitarku dan jg apa yg temanku bilang. Gimana dng pengamatan/pengalaman kalian? (catatan: ini ga termasuk selebriti loh ya).

Sering kudengar istri merantau kerja (TKW) utk bayar sekolah anak eh suami di kampung memakai uang kiriman istri tuk kencan dng wanita lain atau judi.

Sering jg ada kisah istri merasa nafkah dari suami kurang, lalu istri berselingkuh dng pria lain yg lbh mapan.

Ujung2nya ya cerai atau pisah rumah (separated).

heemm... bisa dibilang masalah finansial adalah faktor besar dalam berumahtangga. Karena itu harus bener² di siasati.

Menurutku, harus sadar kembali pada komitmen dan tanggungjawab masing² sih. Suami sebagai kepala keluarga ya harus bisa mencukupi nafkah keluarga, gak sampai kekurangan. Atau bisa dibilang dialah solusi segala masalah (dalam hal keuangan, dll) karena dialah pemimpinnya. Jangan sampai dapat solusi dari orang lain he he he. Istri juga harus sadar akan posisi dan tanggungjawabnya. Sebagai contoh mgkn gaji or penghasilan istri lbh tinggi dari suami, bukan berarti menjadi semena-mena ama suami, lupa akan siapa kepala keluarganya.

Akhirnya jadi sama² tau tanggungjawab masing² dan kerjasama deh dalam berumahtangga, saling melengkapi. Bukan lagi 2, tapi menjadi 1....

begitulah teorinya... he he he

Angka perceraian semakin tinggi, di lingkungan sekitar tempat kerjaku, banyak kutemui. Yg kasian anak2 yg masih kecil. Yaa namanya hidup udah pasti banyak masalah, kenyataan ga selalu sesuai harapan. Masing2 harus belajar menerima kekurangan, bukan hanya kelebihan. Belajar mencintai dengan tulus. Mungkin ya

ANITA089 tulis:

Itulah yg sering kuamati di sekitarku dan jg apa yg temanku bilang. Gimana dng pengamatan/pengalaman kalian? (catatan: ini ga termasuk selebriti loh ya).

Sering kudengar istri merantau kerja (TKW) utk bayar sekolah anak eh suami di kampung memakai uang kiriman istri tuk kencan dng wanita lain atau judi.

Sering jg ada kisah istri merasa nafkah dari suami kurang, lalu istri berselingkuh dng pria lain yg lbh mapan.

Ujung2nya ya cerai atau pisah rumah (separated).

Pengalaman pribadiku sih ya, masalah keuangan ga jadi faktor utama aku buat divorced, kondisi finansial ku waktu itu jg dalam keadaan kurang baik, mantan ku ga kerja, cm aku yg kerja. Jd smua biaya aku yg tanggung, tp aku masi bs bertahan wlpn kondisi sulit, ga ad kepikiran utk cerai, tapi setelah tau fakta kalau mantan selingkuh (smp selingkuhannya hamil), akhirnya sy putuskan utk cerai

jd klo utk aku pribadi, masalah pihak ketiga sih yg jd alasan utama ak divorced 😥