Apakah Perkawinan itu Pertama-tama Suatu Persahabatan?

VINCENT012 tulis:

IMO, teori Nietzsche actually secara spesifik menyoroti aspek " really enjoy talking to respective woman ( or man)" sbg salah satu syarat utk pernikahan yg fruitfull and long lasting

Jadi IMO, beda dengan konsep "persahabatan" yg sekedarnya.

Its more like combination antara rasa cinta ( or maybe just sekedar suka) dengan kecocokan yang sangat dalam hal dialog/ komunikasi, again just IMO

Banyak “IMO” di tiap komen koko. Knp ya?

Agree with Friedrich Nietzsche

Komunikasi yang lancar jaya bikin hubungan longlast

XAVE672 tulis:

Maaf topik yang saya ajukan mungkin dianggap agak berat.

Saya memiliki pertanyaan lama tentang perkawinan.

...

Juga apakah Anda setuju terhadap pernyataan Nietzsche yang dikutip terakhir ini?

Terima kasih

Menikah tak segampang teori,,,menikah itu hubungan suami istri  yang sulit di prediksi  kedepannya  ,,jadi menikah itu tidak sama degan sekolah ,,Hannya   iman yang mampu sebagai bentengnya ... Ada yang berantan terus suami istri  yampe kejar kejaran  tapi heran anaknya nambah terus ,,aku juga bigung 😃😃😃😃😃😃

Saya sih setuju dgn si Nietzsche. Kalau boleh menambahkan, pernikahan jg butuh komitmen. Nggak sekedar "nyambung" aja

XAVE672 tulis:

Maaf topik yang saya ajukan mungkin dianggap agak berat.

Saya memiliki pertanyaan lama tentang perkawinan.

...

Juga apakah Anda setuju terhadap pernyataan Nietzsche yang dikutip terakhir ini?

Terima kasih

Topiknya bagus & menarik. Semua elemen2/kriteria2 yg didiskusikan tsb di atas mmg benar dan harus ada (Komitmen, "Nyambung", physical attraction, dst) -- dan itulah kriteria2 ["4-Stage of Love"] yg dirangkum/dijelaskan dgn sangat baik oleh St. Pope John Paul II (JP2) in his book/article "Love and Responsibility":

1) Attraction (Ketertarikan)

2) Desire [to do good for the other] (Keinginan u/ berniat & berbuat baik u/ yg lain] -- kriteria seorang sahabat.

3) Good Will (Intensi/maksud yg baik u/ dilaksanakan demi kebaikan sang sahabat/calon PH)

4) Marital Love (yaitu "Eros" dalam pernikahan suci) -- inilah KOMITMEN (dalam suka/duka etc).

u/ lebih dalam, silahkan Google dan baca sendiri artikel/buku nya (tapi bahasa Inggris).

Masih lancarkan ,,,,,,kalo mogok ,,panggil aku 😃😃😃😃😃😃😃

HANARIN279 tulis:

Agree with Friedrich Nietzsche

Komunikasi yang lancar jaya bikin hubungan longlast

Persahabatan  degan perkawinan itu beda jauh ,,,,,😃😃😃😃😃 sahabat itu kita bisa atur jarak kalo nga cocok ,,,perkawinan itu menyatukan perbedaan ,,makanya kalo suami mencuri  istri pasti ikut makan ,,,,susah menjelaskannya makanya ayo kawin biar tau ,,,perkawinan  itu masuk ke arah lembaga yang di khususkan oleh Tuhan (kita bukan lagi dua melainkan satu ) 😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍

Saya setuju banget sh ini karna klo nikah semua orang maunya sekali ya klo ngobrol aj ga nyambung mau gmn dah, saya ngebayangin aktivitas ngobrol sebelum tidur bareng suami cerita ttg hari itu dan besok, kalo ga nyambung kan bawaannya mau tidur aja kan ya hahaa, imo ya ini

He he ,,,tidurrrrrrr lagi tidur lagi.  Ah sayang aku masih sendiri  jadi susah tidur 😃😃😃ngajak bercanda nga ada ,,ngajak berantan nga ada ,,ngajak ngajak nga ada 😃😃😃😃😃✌️ aku masih sabar

Saya terus terang masih awam dengan pendapat itu, tapi jelas pendapat Nietzche sangat masuk akal dan sangat menginspirasi saya. Terima kasih.