Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

EKONOMI CEWEK DI ATAS, COWOK DI BAWAH. GIMANA RASANYA SIH?

ForumPersahabatan dan hubungan

76 – 98 dari 98    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4Kirim tanggapan

  • 8 Agustus

    Buktikan bahwa ga akan ada masalah. Sdh ada pengalaman sbg bukti?

    VERONIQUE115 tulis:

    Kebanyakan teori, kebanyakan asumsi

    Yg tadinya ga ada masalah malah jadi ada masalah 🤣

    Finansial cewek lebih di atas dari pada cowok aja dibikin pusing. Padahal pasangannya pun belom ada hahahha

    8 Agustus diubah oleh ANITA089

  • 9 Agustus

    Banyak2 bergabung ke komunitas pasutri/ lansia gereja ya, ci. Nanti di situ pasti akan menemukan banyak hal postif yang jauh bermanfaat daripada memprediksi hal yang negatif. Ntar isi kepala isinya negative thoughts kalo apa2 dijadikan masalah.

    Penting untuk semuanya..

    ANITA089 tulis:

    Buktikan bahwa ga akan ada masalah. Sdh ada pengalaman sbg bukti?

    9 Agustus diubah oleh VERONIQUE115

  • 9 Agustus

    duit bukan segala buat laki mah yg terpenting itu pola pikir buat saya mah itu mah gampang asalkan si pria minimal punya kreativitas dah itu aj cukup

  • 11 Agustus

    Iya, dedek, saya udah ikutan persekutuan lansia bertahun2. Oh iya saya aslinya Maluku, jadi bukan cici. Ga papa kan sekedar meluruskan ya dedek cantik.

    VERONIQUE115 tulis:

    Banyak2 bergabung ke komunitas pasutri/ lansia gereja ya, ci. Nanti di situ pasti akan menemukan banyak hal postif yang jauh bermanfaat daripada memprediksi hal yang negatif. Ntar isi kepala isinya negative thoughts kalo apa2 dijadikan masalah.

    Penting untuk semuanya..

    11 Agustus diubah oleh ANITA089

  • 12 Agustus

    Saya juga seneng ikutan persekutuan pasutri/ lansia kak, wlpn ga sering. Di situ bisa banyak menemukan kisah inspiratif. Ada pasutri yg sharing mendadak suaminya di phk gegara dampak pandemi covid sementara isteri masih aktif bekerja. Atas pengasihan Tuhan, suaminya dipekerjakan di gereja sebagai pelaksana teknis sederhana dan hanya kebesaran nama Tuhanlah yang diproklamirkan. Sampai sekarang saya melihat pasangan tsb masih menginspirasi. Segala sesuatunya tidak lebih, tidak kurang karena Allah mencukupkan. Terharuuu ngedengarnya.

    Kisah inspiratif seorang lansia pun ada terkait bagaimana mereka belajar bertumbuh bersama dengan kesenjangan finansial.

    Aku lebih senang duduk mendengarkan persekutuan bersama lansia, ya karena mereka sudah tidak di titik mengeluh tapi ada di titik menyanjung kebesaran Tuhan

    ANITA089 tulis:

    Iya, dedek, saya udah ikutan persekutuan lansia bertahun2. Oh iya saya aslinya Maluku, jadi bukan cici. Ga papa kan sekedar meluruskan ya dedek cantik.

  • 12 Agustus

    SIRAI316 tulis:

    duit bukan segala buat laki mah yg terpenting itu pola pikir buat saya mah itu mah gampang asalkan si pria minimal punya kreativitas dah itu aj cukup

    Melihat statusmu, kelihatannya kamu panutan krn mampu mempertahankan pernikahan sampai saat terakhir, :up: Kreativitas dlm hal apa nih? dalam hal mencari nafkahkah?

  • 14 Agustus

    Share pengalaman keluarga.

    Samain persepsi dulu yah.

    Pendapat saya:

    Laki2 sebagai kepala keluarga, sebagai imam, sebagain tulang punggung keluarga = harus / wajib.

    Apakah karena itu wanita jadi tidak bisa & tidak mau berkarir = pilihan anda.

    Bibi saya & suaminya sama2 bekerja di salah satu perusahaan distributor farmasi, keduanya bertemu ditempat kerja, menjalin hubungan sampai menikah walau ada drama (kakek saya orangnya keras).

    Lambat laun karir bibi saya diatas suaminya, tp tetap sama2 kerja, nabung sama2, biayain sekolah & kuliah anak2nya sama2.

    Memang suaminya pernah curhat ke keluarga, agak minder karena karir & penghasilan dibawah bibi sy.

    Tp dengan komunikasi yg baik & sama2 kerja keras, tujuan bersama tercapai, bs bahagia dlm kesederhanaan.

    Saat ini keduanya pensiun, suaminya tetap cari nafkah jadi ojol, bibi sy ibu rumah tangga.

    Intinya komunikasi, bisa komunikasi jadinya bs sepakat.

    Kebiasaan & gaya hidup tiap2 orang berbeda.

    Sepakat sama pasangan mana yg kebutuhan (wajib dipenuhi, dasar untuk keberlangsungan hidup) & mana yg keinginan (bs ditunda atau ada alternatif lain sebagai pengganti)

    Cwe jual mahal monggo, cwo cari spek tinggi monggo, itu hak masing2.

    Tapi inget, saat anda punya demand yg tinggi, jangan kaget kalau tagihan ke anda jg tinggi.

    Hidup itu give & take.

    Kenali diri anda, kenali kekurangan anda, kenali kelebihan anda.

    Belajar terus, adaptasi dengan tantangan.

    Be yourself & be honest.

  • 5 September

    Awalx pasti minder,... Apalagi klau ada campur ✋ keluarga...

  • 5 September

    Kl w sih biasa ja, penting sebagai laki harus punya rasa tanggungjawab, dan berusaha tangan untuk slalu memberi tidak untuk meminta, Krn dengan berbagai kepada sesama disitu kita dapat merasakan kebahagiaan.🙏

    5 September diubah oleh SETYA316

  • 6 September

    Ya intinya punya tujuan bersama dl rmh tangga & fokus gmn caranya untk mencapai it

    EDWIN855 tulis:

    Share pengalaman keluarga.

    Samain persepsi dulu yah.

    ...

    Be yourself & be honest.

    7 September diubah oleh JODOHKRISTEN

  • 6 September

    Ya, wajar sih Win kalo paman kamu sempat merasa minder sbg laki2. Untungnya beliau tetap berusaha, dan akhirnya jg saat ini paman kamulah yg bekerja.

    Hmmm apakah saat pamanmu merasa minder dia tetap bisa bahagia? Agak susah kali ya, karena rasa minder itu biasanya mengganjal. Ibarat kita duduk di atas paku. He heee

    EDWIN855 tulis:

    Share pengalaman keluarga.

    Samain persepsi dulu yah.

    ...

    Belajar terus, adaptasi dengan tantangan.

    Be yourself & be honest.

    7 September diubah oleh JODOHKRISTEN

  • 6 September

    ADY192 tulis:

    Awalx pasti minder,... Apalagi klau ada campur ✋ keluarga...

    Kamu akan lbh minder jika si ceweklah yg kaya (krn dia sukses bisnis/karirnya) atau jika yg kaya cuma ortu si cewek sedangkan si cewek ga kerja sama sekali cuma makan tidur?

  • Hari Senin pukul 8:20

    SETYA316 tulis:

    Kl w sih biasa ja, penting sebagai laki harus punya rasa tanggungjawab, dan berusaha tangan untuk slalu memberi tidak untuk meminta, Krn dengan berbagai kepada sesama disitu kita dapat merasakan kebahagiaan.🙏

    :-D Pede juga ya kamu , Satya. Apa pernah ada pengalaman pdkt/pacaran dng wanita yg lbh mapan atau wanita dari keluarga mapan? Share dong di sini. Thanks sebelumnya.

  • Hari Senin pukul 19:07

    tapi mau tanya dong jika cowoknya punya banyak utang apakah boleh dibantu oleh cweknya tapi hubungannya masih pacaran belum nikah???

  • Hari Senin pukul 23:36

    [saya perhatikan d setiap forum anda selalu bertanya seperti ini,pdhl sdh banyak yg kasih jawaban,tpi d ulang ulangin nanya seperti ini lagi, sebetulnya sih tanpa ditanya pun,anda pasti tau jawaban nya,q]

    LENAY870 tulis:

    tapi mau tanya dong jika cowoknya punya banyak utang apakah boleh dibantu oleh cweknya tapi hubungannya masih pacaran belum nikah???

  • Hari Selasa pukul 5:17

    Sekedar memberi pandangan saja untuk Lenay870.

    Kepada si pemberi bantuan. Ingatlah, bahwasanya hanya kamu yang kenal pasanganmu beserta keluarga intinya (penerima bantuan), kamu yang punya dana bantuan, kamu yang menguasai penuh hubungan pacaran tersebut (terlepas apakah hubungan dimaksud berlandaskan cinta kasih penuh iman atau hanya berlandaskan motivasi perasaan yang fluktuatif) dan diatas segalanya cuma kamu yang sangat mengetahui peruntukan bantuan tersebut memiliki dasar yang kuat untuk ditolongkah/ layakkah secara logis.

    Tanpa menghakimi situasi diantara kalian berdua saat ini yang sedang dan saling menjalin kasih "pacaran", maka mutlak keputusan yang diambil pemberi dan penerima akan berdampak positif maupun negatif terhadap jenjang hubungan kedepannya. Positif apabila situasi dan kondisi teratasi dengan baik hingga kembali normal (bebas utang dan stop utang). Negatif apabila terulang kembali menjadi jilid 2 (potensi ini sangat terbuka krn candu yang membabi-buta).

    Sudah siap menerima resiko baik atau buruk?

    Sudah siap bahagia atau bersedih?

    Jika dasar status hubungan dari pertanyaan di atas adalah pacaran maka sangat beresiko untuk yang telah memberi. Resiko secara finansial maupun psikis akan sulit dihindari oleh pemberi kecuali si pemberi sedari awal (sebelum memberikan) telah memateraikan dengan iman lewat doa yang penuh keikhlasan (terhadap resiko apapun - bahagia atau sedih - positif atau negatif) dan penuh kasih (semata-mata hanya berniat untuk menolong).

    Renungkan dengan tenang dan jernih sebelum mengambil keputusan.

    Sebagai komentator, saya doakan yang terbaik dan tepat untuk apapun keputusan yang diambil oleh pemberi maupun penerima bantuan.

    Terima kasih.

    Tuhan memberkati, amin.

  • Hari Selasa pukul 16:17

    mank napa sih kalau sya tanya, anda risih??? anda gk perlu menjawa krn saya gk nanya kepada anda..
    saya gk butuh pendapatan dari anda

    [Dari admin:

    Apabila Anda sudah pernah bertanya dan sudah pernah dijawab, mohon lanjutkan diskusi di topik terkait, karena topik ini membicarakan hal yang berbeda. Pertanyaan tentang utang tidak sesuai dengan diskusi topik ini.

    Harap tanggapi komentar anggota lain dengan ramah. Komunikasi yang terus-menerus tidak ramah akan berakibat penangguhan akun]

    SHANTY141 tulis:

    [saya perhatikan d setiap forum anda selalu bertanya seperti ini,pdhl sdh banyak yg kasih jawaban,tpi d ulang ulangin nanya seperti ini lagi, sebetulnya sih tanpa ditanya pun,anda pasti tau jawaban nya,q]

    LENAY870 tulis:

    tapi mau tanya dong jika cowoknya punya banyak utang apakah boleh dibantu oleh cweknya tapi hubungannya masih pacaran belum nikah???

    18 jam yang lalu diubah oleh JODOHKRISTEN

  • Hari Selasa pukul 18:40

    Yg sabar ya sis Shanty 😁

    SHANTY141 tulis:

    [saya perhatikan d setiap forum anda selalu bertanya seperti ini,pdhl sdh banyak yg kasih jawaban,tpi d ulang ulangin nanya seperti ini lagi, sebetulnya sih tanpa ditanya pun,anda pasti tau jawaban nya,q]

    LENAY870 tulis:

    tapi mau tanya dong...

  • Hari Selasa pukul 20:04

    Ekonomi cewek diatas, cowok dibawah. Gimana rasanya sih?     Belajarlah kerendahan hati seperti yg di miliki oleh EZTY822,

    yg selalu membuka diri kepada semua nya, sehngga mendapat banyak teman dan masukan dari semua nya,==> yg berujung pada kebahagiaan  .. Kebanyakan wanita  lain memberikan batasan kepada yg  ekonomi nya dibawah .. ayolah membuka hati siapa tahu bisa lebih happy  :-)<3  

    EZTY822 tulis:

    Yg sabar ya sis Shanty 😁

  • Kemarin pukul 14:48

    mank kmu tau apa tentang saya???
    saya hanya nanya,...

    [Dari admin:

    Pertanyaan Anda tidak sesuai dengan bahasan diskusi topik ini. Sebelumnya, Anda sudah pernah bertanya dan dijawab anggota lain. Silakan lanjutkan diskusi di topik terkait]

    TYAS229 tulis:

    Bijaklah dlm berforum, org bisa menilai karaktermu dari setiap tulisan²mu.

    LENAY870 tulis:

    mank napa sih kalau sya tanya, anda risih??? anda gk perlu menjawa krn saya gk nanya kepada anda..

    saya gk butuh pendapatan dari anda

    18 jam yang lalu diubah oleh JODOHKRISTEN

  • Kemarin pukul 15:33

    LENAY870 tulis:

    tapi mau tanya dong jika cowoknya punya banyak utang apakah boleh dibantu oleh cweknya tapi hubungannya masih pacaran belum nikah???

    Len, dulu waktu aku masih kerja aku jg pernah 3x bantu cowo2kku dlm hal keuangan. Ada yg alasannya utk ongkos transport, utk ke dokter dll. Ternyata, akhirnya kusadari bhw ketika masih pacaran sebaiknya kita jangan dulu terlibat scr keuangan. Jadi aku stop dan mereka marah2. Aku semakin sadar bhw memang seharusnya cowoklah yg keluarin duit buat bayarin kencan, dan bukan sebaliknya.  Apalagi kalo cowok marah2, ngambek, menjauh dll krn ga dikasih duit oleh ceweknya mnrt ku sih bukan cowok yg tulus sayang sama kita. Tidak sewajarnya pula cewek kasih2 uang ke cowok, entah utk bayarin utangnya, utk bantu ortunya berobat dll. Kenapa? Cewek itu kodratnya adalah dibayari cowok, bukan cewek yg bayarin cowok baik ketika pacaran maupun sdh nikah.

    Banyak cewek yg akhirnya justru dimanfaatin cowok. Gaji si cewek dihabiskan utk bayarin utang si cowok, utk beliin si cowok pakaian, sepatu, motor, mobil dll.Si cowok pun ga jadi baik malahan terus2an minta uang dan akhirnya uangnya dipakai si cowok utk kencan (nonton, nginap di hotel) sama cewek lain. Kalopun nikah sama kita, ujung2nya dia minta2 uang lagi ke kita, bahkan rumah, mobil, modal usaha dll. Kamu bidangnya akuntansi. Itu kan bidang yg dianggap lumayan berduit. Memang lbh beresiko ketemu pria2 yg kurang tulus, yg mengincar uang wanita.

    Kalo aku jd kamu, aku akan mulai kurangi bantuan uang pd nya. Lambat laun akan kuhentikan ngasih duit ke dia. Atau aku langsung STOP semua bantuan uang tsb, plus kutagih. Coba kamu pernatikan: cowok ini tetap ramah dan sayang ga sama kamu. Jika ya, kemungkinan dia tulus sayang kamu. Jika dia malah marah2 atau ngancem putusin kamu, artinya...mnrt ku artinya dia kurang tulus menyayangimu. Dia hanya ingin dpt uang.

    Oh iya, hati2 jg soal pengakuannya bhw uang itu utk byr hutang. Hutang apa, pd siapa, berapa jumlahnya, cicilannya per bulan berapa, sdh dilunasi sampai mana oleh si cowok, mana bukti berupa kuitansi dll nya? Buktinya asli atau engga? Surat hutang palsu jg bisa dibuat, dng logo palsu.  Meski ada bukti asli dan saksinya, apa kamu trs mau bayarin utang tsb? Soalnya cowok yg mencintai ceweknya justru akan berjuang tanpa minta ke ceweknya. Yg kutahu cowok sejati akan berjuang membahagiakan si cewek dng cara mentraktirnya, membelikan hadiah yg layak, rajin nabung utk beli rmh dari hasil kerjanya sendiri. Cowok sejati akan malu minta2 uang ke ceweknya.

    Jadi pertimbangkanlah. Cowok yg kita kenal di dunia nyata maupun medsos sama2 bisa ingin memanfaatkan uang si cewek, terutama krn mrk tau wanita Indonesia banyak yg berkarir sampai blm nikah2 di usia 30 th an ke atas dan tabungan wanita single tsb bisa sdh banyak krn ga dipake utk membiayai anak. Makanya pernah ada artikel yg menyatakan wanita karir lbh rentan menjadi korban pria yg pura2 mencintai pasangannya dng tulus namun ujung2nya memelas minta uang.

    Kemarin pukul 15:49 diubah oleh ANITA089

  • JODOHKRISTEN

    18 jam yang lalu

    Shalom,

    Mohon lanjutkan bahasan diskusi yang sesuai topik saja. Terima kasih.

    :-)

  • 6 jam yang lalu

    kaaakk maksih banyak yah
    udah kasih pandangan ke aku,...
    kakak slalu kasih pandangan yang positif ke aku...

    ANITA089 tulis:

    Len, dulu waktu aku masih kerja aku jg pernah 3x bantu cowo2kku dlm hal keuangan. Ada yg alasannya utk ongkos transport, utk ke dokter dll. Ternyata, akhirnya kusadari bhw ketika masih pacaran sebaiknya kita jangan dulu terlibat scr keuangan. Jadi aku stop dan mereka marah2. Aku semakin sadar bhw memang seharusnya cowoklah yg keluarin duit buat bayarin kencan, dan bukan sebaliknya.  Apalagi kalo cowok marah2, ngambek, menjauh dll krn ga dikasih duit oleh ceweknya mnrt ku sih bukan cowok yg tulus sayang sama kita. Tidak sewajarnya pula cewek kasih2 uang ke cowok, entah utk bayarin utangnya, utk bantu ortunya berobat dll. Kenapa? Cewek itu kodratnya adalah dibayari cowok, bukan cewek yg bayarin cowok baik ketika pacaran maupun sdh nikah.

    Banyak cewek yg akhirnya justru dimanfaatin cowok. Gaji si cewek dihabiskan utk bayarin utang si cowok, utk beliin si cowok pakaian, sepatu, motor, mobil dll.Si cowok pun ga jadi baik malahan terus2an minta uang dan akhirnya uangnya dipakai si cowok utk kencan (nonton, nginap di hotel) sama cewek lain. Kalopun nikah sama kita, ujung2nya dia minta2 uang lagi ke kita, bahkan rumah, mobil, modal usaha dll. Kamu bidangnya akuntansi. Itu kan bidang yg dianggap lumayan berduit. Memang lbh beresiko ketemu pria2 yg kurang tulus, yg mengincar uang wanita.

    Kalo aku jd kamu, aku akan mulai kurangi bantuan uang pd nya. Lambat laun akan kuhentikan ngasih duit ke dia. Atau aku langsung STOP semua bantuan uang tsb, plus kutagih. Coba kamu pernatikan: cowok ini tetap ramah dan sayang ga sama kamu. Jika ya, kemungkinan dia tulus sayang kamu. Jika dia malah marah2 atau ngancem putusin kamu, artinya...mnrt ku artinya dia kurang tulus menyayangimu. Dia hanya ingin dpt uang.

    Oh iya, hati2 jg soal pengakuannya bhw uang itu utk byr hutang. Hutang apa, pd siapa, berapa jumlahnya, cicilannya per bulan berapa, sdh dilunasi sampai mana oleh si cowok, mana bukti berupa kuitansi dll nya? Buktinya asli atau engga? Surat hutang palsu jg bisa dibuat, dng logo palsu.  Meski ada bukti asli dan saksinya, apa kamu trs mau bayarin utang tsb? Soalnya cowok yg mencintai ceweknya justru akan berjuang tanpa minta ke ceweknya. Yg kutahu cowok sejati akan berjuang membahagiakan si cewek dng cara mentraktirnya, membelikan hadiah yg layak, rajin nabung utk beli rmh dari hasil kerjanya sendiri. Cowok sejati akan malu minta2 uang ke ceweknya.

    Jadi pertimbangkanlah. Cowok yg kita kenal di dunia nyata maupun medsos sama2 bisa ingin memanfaatkan uang si cewek, terutama krn mrk tau wanita Indonesia banyak yg berkarir sampai blm nikah2 di usia 30 th an ke atas dan tabungan wanita single tsb bisa sdh banyak krn ga dipake utk membiayai anak. Makanya pernah ada artikel yg menyatakan wanita karir lbh rentan menjadi korban pria yg pura2 mencintai pasangannya dng tulus namun ujung2nya memelas minta uang.

76 – 98 dari 98    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4Kirim tanggapan