Jodoh harus sama etnis.

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

Coba saudara @KEN270

Intip & explorasi lebih ke topik👇

www.jodohkristen.com/topic/4773/

Iy sudah ku intip abangku Veka😊🙏🏾

rata² hampir semua komentar mengarah ke arah lebih baik se etnis. namun, sadarkah bahwa ketika kita memilih untuk ikut dalam kencan online ini bakal ada berbagai macam orang dengan latar belakang yg berbeda-beda yg mungkin tertarik dengan kita, dan apa cara terbaiknya menolak tanpa harus mematikan kolom chat dengan alasan tidak masuk kriteria dll.

Sekedar diskusi ya Bang 🙏🏾

Iya aku juga Mau nya satu suku saja biar gampang, aku tidak usah belajar lagi suku dia dan diapun sebaliknya, Krn kita sudah ngerti dengan suku kita yang sama. Klo dpt suku yang beda suku , belajar lagi , ribet lagi 😄 tapi semakin kesini dengan bertambahnya usia kayak ny gak banyak kriteria lagi yang penting kristen. Mungkin untuk suku diseleksi lagi. Suku2 tertentu aja jadi pilihan...😁

KEN270 tulis:k

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

KEN270 tulis:

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

Yg pertama, biasanya "titipan ortu" mintanya kalo bs yg satu etnis.

Yg kedua tergantung preferensi nya kaya apa. Ada yg emang senengnya etnis sama. Ada yg sama siapa aja ayok asal satu visi dan misi.

Yah kebetulan aja kk ketemu yg pengennya satu etnis. Di luar byk jg sih yg ga mandang etnis.

Nggak juga sich bro,.. mungkin aja kalo sesama etnis udah saling tahu aturan adat dan persyaratan untuk kawin....setiap etnis/ daerah punya persyaratn yg berbeda".... saya domisil dijkt punya teman dari berbagai etnis. suku, daerah tapi sulit aja dapet jodoh krna kesibukan aktivitas hoby makanya join di JK... jadi nggk ngaruh sich kalo about etnis/suku.... #Manadonese

KEN270 tulis:

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

tanggapannya ya biasa aja

artinya itu jd prioritas utamanya dalam mencari PH.

kalo dia mau sprti itu. trs kamu beda etnis ya ga usah dilanjut. cari yg lain yg bisa kita jangkau.

KEN270 tulis:

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

Thanks untuk jawaban Sis Junita, Bung Jengki dan lainnya 🙏🏾👍🏻

I am speaking from my culture ya. Batak dan Batak Toba. Why? Nanti gw elaborates more.

Memang kalau kami Batak, mostly ya kita mendahulukan yang satu etnis. Kalau bisa sesama Batak, tp kalau tidak bisa ya monggo dari suku atau bahkan bangsa lain. Krn kita itu punya adat istiadat yang jelimet, jd biar bisa saling tahu dari awal, ndak perlu diajarkan dr 0 atau awal lagi kalau menikah dengan beda etnis. Termasuk partuturan dan tarombo. Kita manggil apa sama saudara dr pihak mamak dan bapak pasangan. Dan bukan perkara saudara inti, tp saudara² lainnya juga. Dan sejelimet adat lainnya. Jelimet tp buat aku sih, itu menandakan cinta dan kasih juga dengan sesama persaudaraan. Dan agar mengurangi perselisihan krn sudah ada serangkaian aturan atau falsafah dalam hidup bermasyarakat. Satu lagi alasan harus sesama Batak kalau bisa yt agar darah Batak tetap mengalir di keturunan² berikutnya alias tak bercampur. Gimana ya kalau ngomong mudar Batak molo nga mangkuling. Nah Batak pasti tahu itu. 😀 Susah awak jelasinnya klu di Bahasa Indonesia.

Oo ya bagi kami Batak Toba pun mesti sebisa mungkin dengan sesama Batak Toba. Kalau masih boleh ya menghindari Batak lainnya seperti Karo, Simalungun, Pakpak(Dairi), Mandailing, Sipirok. Krn mmng ya antar Batak di atas ada beberapa perbedaan adat istiadat dan bahasa.

KEN270 tulis:

Mengapa hampir sebagian orang mencari jodoh disini kalo bisa yg satu etnis. Contohnya etnis Tionghoa yg selalu nyari yg sama etnisnya kemudian Manado dan masih ada beberap etnis lainnya.

Bagaimana tanggapan sodara/i mengenai hal ini!

Orang chinese di indo pun sebenernya ada pengkelompokan juga 😅 Beda pulau, beda karakteristik. Ada yang perbedaannya bisa ditolerir; ada juga yang ngga.

SAURIA580 tulis:

.....

Oo ya bagi kami Batak Toba pun mesti sebisa mungkin dengan sesama Batak Toba. Kalau masih boleh ya menghindari Batak lainnya seperti Karo, Simalungun, Pakpak(Dairi), Mandailing, Sipirok. Krn mmng ya antar Batak di atas ada beberapa perbedaan adat istiadat dan bahasa.

Oo ya pernah dengar Hokkien, Khek, Kanton. Setau aku Hokkien pun tak boleh menikah sama Khek ya. Cmiiw. Pernah dengar gt dulu dr temenku Chindo.

LUKAS244 tulis:

Orang chinese di indo pun sebenernya ada pengkelompokan juga 😅 Beda pulau, beda karakteristik. Ada yang perbedaannya bisa ditolerir; ada juga yang ngga.

Menurut ku setiap orang memiliki kriteria masing masing untuk pasangan hidup mereka, kita gk bisa maksain pemikiran kita yg merasa yg penting sama visi, misi etc boleh diberikan peluang juga untuk mengenal. Tapi klo sy sih klo dari awal sdh gk sesuai dgn kriteria harapan, lebih baik gk usah lanjutkan. Krn ada beberapa kriteria tertentu misalnya harus sama etnis, yg benar benar penting buat dia dan keluarga. Jadi misalnya kmu naksir org yg maux nikah sama etnis yg sama dgn dia dan kmu bkn dri etnis yg sama, lebih baik mundur teratur.. Masih byk single lain diluar sana yg bisa menerima kmu tanpa melihat perbedaan etnis, jadi jgn terlalu memaksa aj, klk jodoh gk kmna  

Bukan ke sananyaaaa  😅

Bener2 tergantung pulau-nya (*pulau di indo). Jawa, Bali, Kalimantan, Sumatra, dll. Ada stereotip2 tertentu, kalau dari wilayah ini, karakternya akan seperti ini.

Tapi kalau baca buku-nya Malcolm Gladwell yang judulnya Outliers, di chapter 6, letak geografis emang mempengaruhi karakter & sikap sih.

SAURIA580 tulis:

Oo ya pernah dengar Hokkien, Khek, Kanton. Setau aku Hokkien pun tak boleh menikah sama Khek ya. Cmiiw. Pernah dengar gt dulu dr temenku Chindo.

Hoo bikelah. Tak kira sub chindo ini td jg mendominasi tinggal di pulau tertentu. Kayak Hokkien banyak di Sumatera Utara dan temenku Khek ini asal dr Kalimantan.

LUKAS244 tulis:

Bukan ke sananyaaaa  😅

Bener2 tergantung pulau-nya (*pulau di indo). Jawa, Bali, Kalimantan, Sumatra, dll. Ada stereotip2 tertentu, kalau dari wilayah ini, karakternya akan seperti ini.

Tapi kalau baca buku-nya Malcolm Gladwell yang judulnya Outliers, di chapter 6, letak geografis emang mempengaruhi karakter & sikap sih.

hahhh kok udah merah aja nih TS.

baru juga mulai ahahah

😂

KEN270 tulis:

Thanks untuk jawaban Sis Junita, Bung Jengki dan lainnya 🙏🏾👍🏻

.....

waduh makin sempit juga tuh kak calon kandidat 😂

klo toba msti ama toba

karo ama karo

Simalungun ama Simalungun

😬

klo di keluarga ku kak ada 1 suku yg sebaiknya dihindari

🥲

dan mungkin kebanyakan batak juga menghindar.

suku N kak

huhuhu

SAURIA580 tulis:

I am speaking from my culture ya. Batak dan Batak Toba. Why? Nanti gw elaborates more.

....

Pakpak(Dairi), Mandailing, Sipirok. Krn mmng ya antar Batak di atas ada beberapa perbedaan adat istiadat dan bahasa.

Kukira M. Hahaha...😂 Tp I know what you mean, sis Junita694.

JUNITA694 tulis:

hahhh kok udah merah aja nih TS.

baru juga mulai ahahah

😂

.....

suku N kak

huhuhu