Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Share Pengalaman untuk Single Parents

ForumPersahabatan dan hubungan

51 – 75 dari 93    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4  Selanjutnya Topik ditutup

  • DAMAS641

    13 September 2015

    bulan pebuari - maret 2015 adalah masa pembangunan rumah produksi, sekaligus rumah tinggal dan kantor menjadi satu, dan pengadaan peralatan produksi, kantor dan rumah. bulan maret - april 2015 masa pengadaan bahan baku tempurung kelapa dan produksi dimulai. Puji Tuhan, pada bulan mei 2015 sudah dapat mengirimkan hasil produksi arang tempurung ke pabrik briket arang tempurung di Majenang - Cilacap Jawa Tengah, sebanyak 1 container 20 fit. alhasil stelah diproses menjadi briket dan di uji coba/tes hasil akhirnya menunjukkan bahwa arang tempurung yang kami produksi berkwalitas Super dan direncanakan untuk diexport khusus ke Jerman, dengan harapan kapasitas pengiriman arang ke pabrik bisa mencapai 2 - 3 container setiap bulannya. Terpujilah Tuhan, yang telah turut bekerja bersama kami dalam proses produksi, sehingga membuahkan hasil produksi yang sangat baik.

    seiring berjalannya waktu, berdatangan para pembeli arang tempurung kelapa ke daerah produksi kami dan sekitarnya, mereka pada umumnya pembeli perantara yang akan menjual arang tempurung kelapa, ke pabrik-pabrik briket di pulau jawa. sepak terjang mereka dalam pembelian arang dari masyarakt, membuat harga bahan baku tempurung kelapa menjadi tidak stabil dan secara tidak langsung sangat mempengaruhi ketersediaan bahan baku tempurung kelapa di tempat produksi kami.

    menghadapi situasi seperti itu, saya mohon hikmat dan petunjuk Tuhan, bagaimana supaya bahan baku tempurung kelapa tetap memenuhi rumah produksi kami. selesai bergumul dalam doa saya buka internet dan mencari informasi tentang pengolahan kelapa. ternyata dari internet dapat saya ketahui bahwa setiap butir kelapa dapat diolah secara menyeluruh untuk dapat menghasilkan income yang dapat mensejahterakan dan memandirikan ekonomi bagi setiap orang yang mau mengelolanya dengan baik dan benar.

    berawal dari itu, maka timbullah suatu impian kecil : "Seandainya saya bisa mendirikan kompleks perusahaan pengolahan kelapa terpadu, dan menghimpun para singel parent/duda dan janda kristen, yang menempati perumahan di sekitar perusahaan, terus ada fasilitas ibadah bersama, ada sekolah untuk anak-anak, ada puskesmas, dan ada mini market. Alangkah bahagianya jiwa ini, saat pergi meninggalkan dunia yang fana ini dengan meninggalkan sesuatu yang berharga di mata Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama."

    mungkin ada yang bertanya : "Mengapa harus menghimpun para singel parent/duda dan janda Kristen?

    hati kecil saya merasakan bahwa kendala utama yang dihadapi oleh para single parent/duda dan janda, adalah masalah pekerjaan dan pengasuhan anak. orang lain mungkin bisa memberi dorongan semangat dengan mengatakan sabar dan banyak berdoa, Tuhan pasti buka jalan dan mencukupkan semuanya, tapi menurut saya itu bukan solusi terbaik, salah satu solusi terbaik menurut hati kecil dan pemikiran saya (maaf kalau ada yang tidak sependapat) adalah menciptakan lapangan pekerjaan, menyediakan tempat tinggal dan fasilitas kebutuhan hidup rohani dan jasmani, termasuk kebutuhan pendidikan anak dan perawatan kesehatan bagi semua.

    permasalahannya sekarang adalah soal permodalan untuk mewujudkan impian kecilku ini. kalaupun tidak terwujud impian kecilku ini sampai batas waktu hidupku di dunia fana ini, saya yakin dan percaya bahwa suatu saat nanti, akan ada anak-anak Tuhan yang mewujudkannya.

    untuk saat sekarang ini, saya tetap menggunakan prinsip hidup saya seperti tersebut diatas, yaitu DUIT = Doa, Usaha, Iman dan Taat

    pada rencana dan kehendak Tuhan, yang saya lakukan berbarengan dan terus-menerus sampai batas kemampuan dan kekuatanku. untuk selanjutnya biarlah Rencana dan Kehendak Tuhan yang terjadi.

    dengan menceritakan impian kecilku di forum ini,bukan untuk mencari popularitas diri, karena itu tidaklah berarti apa-apa setelah saya mati.

    sebagai seorang single parent yang dianggap bodoh dan tidak berarti apa-apa lagi, saya hanya ingin mempraktekkan Hukum Kasih dengan sebaik-baiknya, dan memimpikan suatu impian kecil yang menurut hati kecil dan pemikiran saya, dapat menyenangkan dan memuliakan nama Tuhan dan menjadi saluran berkat bagi sesama.

    Tuhan sudah bukakan jalan untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan ekonomi kepada saya dengan cara yang sangat ajaib. jadi alangkah indahnya kalau saya bisa memberikan jalan ini juga kepada sesama yang membutuhkan.

    Pada akhirnya, saya hanya dapat memuji dan memuliakan Tuhan, karena hanya Tuhan yang patut di puji dan dimuliakan.

    Amin.

  • DAMAS641

    13 September 2015

    bulan pebuari - maret 2015 adalah masa pembangunan rumah produksi, sekaligus rumah tinggal dan kantor menjadi satu, dan pengadaan peralatan produksi, kantor dan rumah. bulan maret - april 2015 masa pengadaan bahan baku tempurung kelapa dan produksi dimulai. Puji Tuhan, pada bulan mei 2015 sudah dapat mengirimkan hasil produksi arang tempurung ke pabrik briket arang tempurung di Majenang - Cilacap Jawa Tengah, sebanyak 1 container 20 fit. alhasil stelah diproses menjadi briket dan di uji coba/tes hasil akhirnya menunjukkan bahwa arang tempurung yang kami produksi berkwalitas Super dan direncanakan untuk diexport khusus ke Jerman, dengan harapan kapasitas pengiriman arang ke pabrik bisa mencapai 2 - 3 container setiap bulannya. Terpujilah Tuhan, yang telah turut bekerja bersama kami dalam proses produksi, sehingga membuahkan hasil produksi yang sangat baik.

    seiring berjalannya waktu, berdatangan para pembeli arang tempurung kelapa ke daerah produksi kami dan sekitarnya, mereka pada umumnya pembeli perantara yang akan menjual arang tempurung kelapa, ke pabrik-pabrik briket di pulau jawa. sepak terjang mereka dalam pembelian arang dari masyarakt, membuat harga bahan baku tempurung kelapa menjadi tidak stabil dan secara tidak langsung sangat mempengaruhi ketersediaan bahan baku tempurung kelapa di tempat produksi kami.

    menghadapi situasi seperti itu, saya mohon hikmat dan petunjuk Tuhan, bagaimana supaya bahan baku tempurung kelapa tetap memenuhi rumah produksi kami. selesai bergumul dalam doa saya buka internet dan mencari informasi tentang pengolahan kelapa. ternyata dari internet dapat saya ketahui bahwa setiap butir kelapa dapat diolah secara menyeluruh untuk dapat menghasilkan income yang dapat mensejahterakan dan memandirikan ekonomi bagi setiap orang yang mau mengelolanya dengan baik dan benar.

    berawal dari itu, maka timbullah suatu impian kecil : "Seandainya saya bisa mendirikan kompleks perusahaan pengolahan kelapa terpadu, dan menghimpun para singel parent/duda dan janda kristen, yang menempati perumahan di sekitar perusahaan, terus ada fasilitas ibadah bersama, ada sekolah untuk anak-anak, ada puskesmas, dan ada mini market. Alangkah bahagianya jiwa ini, saat pergi meninggalkan dunia yang fana ini dengan meninggalkan sesuatu yang berharga di mata Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama."

    mungkin ada yang bertanya : "Mengapa harus menghimpun para singel parent/duda dan janda Kristen?

    hati kecil saya merasakan bahwa kendala utama yang dihadapi oleh para single parent/duda dan janda, adalah masalah pekerjaan dan pengasuhan anak. orang lain mungkin bisa memberi dorongan semangat dengan mengatakan sabar dan banyak berdoa, Tuhan pasti buka jalan dan mencukupkan semuanya, tapi menurut saya itu bukan solusi terbaik, salah satu solusi terbaik menurut hati kecil dan pemikiran saya (maaf kalau ada yang tidak sependapat) adalah menciptakan lapangan pekerjaan, menyediakan tempat tinggal dan fasilitas kebutuhan hidup rohani dan jasmani, termasuk kebutuhan pendidikan anak dan perawatan kesehatan bagi semua.

    permasalahannya sekarang adalah soal permodalan untuk mewujudkan impian kecilku ini. kalaupun tidak terwujud impian kecilku ini sampai batas waktu hidupku di dunia fana ini, saya yakin dan percaya bahwa suatu saat nanti, akan ada anak-anak Tuhan yang mewujudkannya.

    untuk saat sekarang ini, saya tetap menggunakan prinsip hidup saya seperti tersebut diatas, yaitu DUIT = Doa, Usaha, Iman dan Taat

    pada rencana dan kehendak Tuhan, yang saya lakukan berbarengan dan terus-menerus sampai batas kemampuan dan kekuatanku. untuk selanjutnya biarlah Rencana dan Kehendak Tuhan yang terjadi.

    dengan menceritakan impian kecilku di forum ini,bukan untuk mencari popularitas diri, karena itu tidaklah berarti apa-apa setelah saya mati.

    sebagai seorang single parent yang dianggap bodoh dan tidak berarti apa-apa lagi, saya hanya ingin mempraktekkan Hukum Kasih dengan sebaik-baiknya, dan memimpikan suatu impian kecil yang menurut hati kecil dan pemikiran saya, dapat menyenangkan dan memuliakan nama Tuhan dan menjadi saluran berkat bagi sesama.

    Tuhan sudah bukakan jalan untuk mencapai kemandirian dan kesejahteraan ekonomi kepada saya dengan cara yang sangat ajaib. jadi alangkah indahnya kalau saya bisa memberikan jalan ini juga kepada sesama yang membutuhkan.

    Pada akhirnya, saya hanya dapat memuji dan memuliakan Tuhan, karena hanya Tuhan yang patut di puji dan dimuliakan.

    Amin.

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Pak Damas,

    Luar biasa Tuhan memproses dan membentuk dirimu.

    Saya yakin dan percaya bahwa, sesuatu yang di bawa dalam Doa dan permohonan yang tulus untuk bisa memberkati amatlah suatu panggilan yang mulia.

    Singel parent terutama para Janda yang di pilih oleh Allah menjalani kehidupannya tangan Tuhan tidak pernah tinggal dia selalu menopang.

    Tidak banyak yang menaruh perhatian kepada janda atau duda dalam kehidupannya.

    Tetapi Tuhan memberikanmu kepekaan yang luar biasa utk hal tsb.

    PRAISE THE LORD.

    Saya hanya bisa membawa kerinduan mu utk bisa mewujudkan impianmu kedalam doa yang tulus .

    Agar Allah mendengar dan memampukan mu utk bisa mewujudkannya.

    Saya setuju dengan istilah DUIT  heheheehe

    Lakukan lah semua demi kemuliaan nama Tuhan.

    Doa kami diberikan pak Damas dan tim diberikan hikmat dan

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Pak Damas

    DOA KAMI pak Damas dan tim diberikan hikmat, kesehatian, kesehatan dan dimampukan untuk melakukan  niat tulus tsb.

    Allah memampukan dan mewujudkanya untuk kemuliaan namaNYa.

    Tuhan Yesus memberkati.

    AMIN

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Sahabat...

    Masih di tunggu ya.. untuk para singel parents yang mau sharing pengalamannya

    Ayo berbagi.. berkat...dgn share pengalaman.

    Tuhan Yesus memberkati.

    amin

  • DAMAS641

    13 September 2015

    Puji Tuhan

    akhirnya bisa juga melihat wajah cantik dan senyum manisnya ibu ketua Retreat Nasional JK yang dikasihi dan diberkati Tuhan dan yang saya hormati.

    terima kasih atas doa dan dukungannya ya bu.

    supaya ada keseimbangan gimana kalau ibu juga menceritakan pengalaman hidup pribadi dulu, baru yang lain menyusul.

    yang s7 angkat bicara doooooong hehehehe........

  • DAMAS641

    13 September 2015

    Puji Tuhan

    akhirnya bisa juga melihat wajah cantik dan senyum manisnya ibu ketua Retreat Nasional JK yang dikasihi dan diberkati Tuhan dan yang saya hormati.

    terima kasih atas doa dan dukungannya ya bu.

    supaya ada keseimbangan gimana kalau ibu juga menceritakan pengalaman hidup pribadi dulu, baru yang lain menyusul.

    yang s7 angkat bicara doooooong hehehehe........

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Hahaha.... pak Damas

    Sopo toh yang jadi ketua reat JK.

    Masih dibicarakan tooo... tapi sdh mengelegar.. wkwkwkkw

    Pengalaman saya sbg singel parents pasti sama dengan yang di ungkapkan oleh sahabat yang lain too

    Salam Kasih,

    Shintya

  • DAMAS641

    13 September 2015

    nah lu.......sopo toh sing curang yo............?

    orang lain disuruh cerita, dirinya sendiri gak mau cerita tuh baru namanya curaaaaaang.......hahaha....

    kembali kasih-Nya

    Damas

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Hahahaahaa pak Damas.

    ojo emosi jiwa too

    Kita dengarkan dulu sharing dari sahabat yang lain too.

    Nanti penutupnya baru aku ceritakan.

    SETUJU Too, harus setuju ya.... wkwkwkw

  • 13 September 2015

    2 Tahun saya menjadi single parents, sbelum akhirnya anak saya pergi ikut ibunya dengan cara yang gak baik.

    Selama 2 tahun itu banyak drama yang kami alami, mulai dari haru, sedih, sampai yang lucu. Yang lucu adalah kebetulan anak saya perempuan dan sudah menginjak awal remaja. Pernah suatu ketika saya ajak untuk membeli pakaian dalam, tetapi dia malu untuk mencoba. Jangankan mencoba, untuk memegangnya saja malu. Alhasil, sayalah yang mencobanya, kebetulan badan kami hampir sama besar :-). Meskipun malu juga tapi harus karena pakaian dalam anak saya sebagian besar rusak, akhirnya saya mencoba dan bertanya dia suka ato tidak. Dia bilang suka langsung bungkus. Pengalaman lain yang lucu adalah ketika saya mengajarkan kecantikan dan kebersihan ke anak saya yang gadis ini. Selama 2 tahun itupun saya jadi ikut2an menjaga kebersihan.

    Pengalaman harunya ketika kami ke Gereja, saat dia bertemu dengan teman lamanya bersama keluarganya yang utuh, Melihat ada kesedihan di matanya yang mungkin juga ada keinginan seperti itu tapi tidak bisa saya penuhi.

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Pak Eko,

    Thanks buat sharingnya..

    Akhirnya ada juga pria yang mau berbagi cerita.

    Anda termasuk bapak yang perhatian dengan kebutuhan anak gadisnya. Hehehe

    Kejadian sang gadis malu memilih dalam usia yang remaja bersama dengan bapaknya memang situasi yang sulit juga utk ungkapakan perasaannya.

    Dan anda melakukannya dengan baik.. keren.. good job.

    Perasaan tidak memiliku keluarga yang tidak lengkap itu juga yang hampir dialami singel parent dan anaknya.. Tapi tetap semangat ya .... utk mengasihi anakmu... jangan lupa tlp atau berkabar.. akan membawa kebahagian bagi kamu dan anakmu

    Salam kasih

    shintya

    Pastinya dengan komunikasi yant baik akan membawa kebahagian

    Tta

    EKO321 tulis:

    2 Tahun saya menjadi single parents, sbelum akhirnya anak saya pergi ikut ibunya dengan cara yang gak baik.

    Selama 2 tahun itu banyak drama yang kami alami, mulai dari haru, sedih, sampai yang lucu. Yang lucu adalah kebetulan anak saya perempuan dan sudah menginjak awal remaja. Pernah suatu ketika saya ajak untuk membeli pakaian dalam, tetapi dia malu untuk mencoba. Jangankan mencoba, untuk memegangnya saja malu. Alhasil, sayalah yang mencobanya, kebetulan badan kami hampir sama besar :-). Meskipun malu juga tapi harus karena pakaian dalam anak saya sebagian besar rusak, akhirnya saya mencoba dan bertanya dia suka ato tidak. Dia bilang suka langsung bungkus. Pengalaman lain yang lucu adalah ketika saya mengajarkan kecantikan dan kebersihan ke anak saya yang gadis ini. Selama 2 tahun itupun saya jadi ikut2an menjaga kebersihan.

    Pengalaman harunya ketika kami ke Gereja, saat dia bertemu dengan teman lamanya bersama keluarganya yang utuh, Melihat ada kesedihan di matanya yang mungkin juga ada keinginan seperti itu tapi tidak bisa saya penuhi.

  • DAMAS641

    13 September 2015

    salam kenal pak EKO

    pengalaman lucu yang bapak alami sesungguhnya suatu pelajaran berharga, bahwa ada hal-hal tertentu dalam kehidupan ini yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya dan baru disadari setelah mengalaminya.

    sebagai single parent sekaligus wirausaha, pelajaran-pelajaran yang nampaknya kecil dan lucu, bisa menjadi bahan inspirasi untuk berinovasi ke arah yang lebih baik, dimasa mendatang.

    tetap semangat dan terus andalkan Tuhan dalam segala keadaan, maka damai sejahtera Allah pasti menyertai dan memberkati bapak.

    salam dalam kasih Kristus.

    Damas

  • 13 September 2015

    salam kenal juga pak Damas

    Terima kasih mbak Tya

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Sama sama pak Eko..

    share lagi juga boleh.. pengalaman lainnya..

    ditunggu loo

  • DAMAS641

    13 September 2015

    jo gelem pak Eko.......tunggu nyonya rumah dulu yang cerita pengalamannya :-D:-D:-D

  • DAMAS641

    13 September 2015

    kalo boleh tau wiraswasta bidang apa pak Eko?

    dalam waktu dekat ini, jika Tuhan kehendaki saya akan ke Yogyakarta untuk memperdalam ilmu di Rumah Kelapa, sekaligus cari informasi mesin-mesin pengolahan kelapa, termasuk mesin pembuatan vco

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Pak  Eko... tolong di sentil pak Damas

    NYONYA RUMAH.. belakangan.. skalian tutup pintu

    DAMAS641 tulis:

    jo gelem pak Eko.......tunggu nyonya rumah dulu yang cerita pengalamannya :-D:-D:-D

  • DAMAS641

    13 September 2015

    haha........nyonya rumah lempar tangan sembunyi batu di balik pintu ni yeeee......

  • SHINTYA177

    13 September 2015

    Pak Eko dan Pak Damas

    Silahkan berkolaborasi.. siapa tahu bisa jadi usaha baru.

    wiss.. tak tunggu kabar baiknya.

    Good Luck..

    DAMAS641 tulis:

    kalo boleh tau wiraswasta bidang apa pak Eko?

    dalam waktu dekat ini, jika Tuhan kehendaki saya akan ke Yogyakarta untuk memperdalam ilmu di Rumah Kelapa, sekaligus cari informasi mesin-mesin pengolahan kelapa, termasuk mesin pembuatan vco

  • DAMAS641

    13 September 2015

    ya kabar baiknya nanti nyonya rumah publikasikan di Pos Kota hahaha.........

  • SHINTYA177

    14 September 2015

    Sabar ya pak Damas,

    Pasti aku ceritakan...

    masih sabar kan..

    DAMAS641 tulis:

    haha........nyonya rumah lempar tangan sembunyi batu di balik pintu ni yeeee......

  • DAMAS641

    14 September 2015

    hehehe......nyonya rumah nglilir ni yeeee......mimpi apa barusan bu?

  • SHINTYA177

    14 September 2015

    Mimpi..ada orang di belakang pintu.

    Ayo share lagi donk.

    Bagaimana membagi tugas rumah tangga saat singel parent

  • SHINTYA177

    14 September 2015

    Pak Damas.

    Ads yang personal massage dengan saya, beliau tertarik dengan usaha yang di jalankan.

    apakah bersedia utk membantu menerangkannya?

    Merasa bisa jadi pilihan  buat pensiun.. katanya..

51 – 75 dari 93    Ke halaman:  Sebelumnya  1  2  3  4  Selanjutnya Topik ditutup