Dating site Kristen pertama dan terbesar di Indonesia

Daftar sekarang secara gratis

Anda adalah makhluk surgawi

ForumInspirasi

1 – 25 dari 46    Ke halaman:  1  2  Selanjutnya Kirim tanggapan

  • BERNARD249

    23 September 2015

    Mungkin anda sebagai umat kristiani, sering sekali mendengar kalimat "anda adalah anak2 Allah"

    ya, Anda adalah anak2 Allah, kamu juga, dia, mereka, kita, saya adalah anak Allah.

    saking seringnya mendengar kalimat itu, mungkin kita akhirnya terbiasa mendengarkan hal itu. dan tidak berpikir banyak tentang hal itu.

    tapi jika anda berpikir lebih mendalam, apa sih artinya kalimat itu? apa pengaruhnya bagi anda, kita, mereka?

    coba anda renungkan, kalimat kebenaran itu, adalah berarti mengungkap jati diri anda sebagai makhluk surgawi. ya, anda adalah makhluk surgawi.

    Raga anda sekarang, itu hanyalah tubuh sementara anda, hanyalah perhentian sementara yang sangat singkat. Masa depan anda, atau takdir anda, atau tempat anda, adalah di Surga, bersama dengan Tuhan. sepanjang segala masa.

    itu mah kita juga sudah tahu..

    nah, mari kita ambil perspektif lainnya.. anda coba bentangkan benang sepanjang lebar kamar anda, atau sepanjang yang anda bisa. lalu pahami bahwa itu adalah arti sepanjang segala masa, atau kesejatian diri anda sebagai makhluk surgawi. anda tidak lagi terikat dengan waktu dan umur. nah, lantas anda sekarang berada dimana? sesungguhnya hidup anda sampai sekarang, jika ditelusuri dalam panjang benang yang anda bentangkan itu, hanyalah 1/1000000 milimeter dari panjang benang itu. atau bahkan lebih pendek lagi.. apakah artinya itu? hidup anda, jika dibandingkan dengan waktu anda di surga, sebenarnya adalah waktu yang teramat sangat singkat. keberadaan anda sebagai manusia, yang mempunyai tubuh, daging, identitas, ego, adalah cuma sebuah pijaran titik api ditengah2 pesta kembang api.

    jadi, ambillah perspektif itu jika anda sekarang merasa sedih, jika anda merasa bahwa hidup ini sungguh berat, jika anda merasa bahwa anda tidak berbahagia. ingatlah bahwa yang anda rasakan sekarang adalah sebuah pijaran titik api saja. itu semua akan berlalu.

    jika anda sedang emosi, marah, iri, sombong, cemburu.. ingatlah bahwa ini semua hanyalah sementara, ingatlah nanti waktu anda sudah bersama dengan Yesus di surga, yang anda alami tidak lagi berpengaruh bagi anda.

    jika anda disakiti oleh orang lain, ingatlah bahwa pada waktunya anda menjadi diri sejati anda, seorang makhluk surgawi, segala pengalaman itu bisa jadi tidak lagi berarti apa2..

    yang anda alami di bumi, semua pasti akan berlalu, ingatlah itu, dan coba anda pikirkan, apakah yang benar2 penting bagi makhluk surgawi seperti anda? Yesus berkata, "Akulah jalan kebenaran dan hidup" apa inti dari ajaran Yesus? Kasih.

    maka hiduplah dengan kasih yang menggelora di dalam setiap sudut2 hidup anda, dan walau sesingkat apapun pijaran anda dalam hidup yang sementara ini, pastikan bahwa pijaran anda adalah pijaran yang cemerlang, indah, dan terang. karena tidak ada hal lain yang lebih terang daripada orang yang hidup dalam kasih.. hiduplah dalam terang, dan tularkanlah kecemerlangan anda itu ke sekitar anda, sesama makhluk surgawi.

    Ya, Salam untuk semua anda, wahai makhluk surgawi.. O:)

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Jadilah misionaris atau penjala manusia memberitakan kbr baik sorgawi kepada calon mahluk sorgawi. HARUS Ya?

    Iya, HARUS.

  • BERNARD249

    23 September 2015

    FLEMMING786 tulis:

    Jadilah misionaris atau penjala manusia memberitakan kbr baik sorgawi kepada calon mahluk sorgawi. HARUS Ya?

    Iya, HARUS.

    tidak ada istilah calon makhluk surgawi.. semua orang adalah makhluk surgawi, tidak peduli kewarganegaraan, tidak peduli kepercayaan, tidak peduli umur, jenis kelamin, punya tatto atau tidak.. hahaha

    yang ada adalah orang yang menjauhkan diri dari kerajaan-Nya.. ingat kan ungkapan bahwa dosa itu menjauhkan anda dari Tuhan?

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Kenapa tidak ada? Ini berdasarkan pendapat pribadi atau  berdasarkan Firman Tuhan?

  • BERNARD249

    23 September 2015

    FLEMMING786 tulis:

    Kenapa tidak ada? Ini berdasarkan pendapat pribadi atau  berdasarkan Firman Tuhan?

    mari kita telisik dengan sesuatu pemikiran simple saja..

    apakah anda yakin dengan kitab kejadian?

    siapakah yang menciptakan manusia?

    apakah kira2 Allah bakal menciptakan manusia yang "berbeda?" yang tidak "sesuai dengan gambar Allah?"

    nah anda bisa runut dari situ, kenapa pemahaman saya adalah tidak ada yang namanya "Calon makhluk surgawi"

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Iya, terima kasih sudah dijawab.

    BERNARD249 tulis:

    mari kita telisik dengan sesuatu pemikiran simple saja..

    apakah anda yakin dengan kitab kejadian?

    siapakah yang menciptakan manusia?

    apakah kira2 Allah bakal menciptakan manusia yang "berbeda?" yang tidak "sesuai dengan gambar Allah?"

    nah anda bisa runut dari situ, kenapa pemahaman saya adalah tidak ada yang namanya "Calon makhluk surgawi"

  • 23 September 2015

    Saya kurang sependapat, kita didalam Yesus Kristus adalah anak-anak Allah, karena ada Roh Kudus yang tingal dalam diri kita yg berseru ya Abba ya Bapa.

    Tapi kita bukan makhluk surgawi, kita masih dalam penantian untuk pindah ke tempat kita di surga.

    Sekalipun kita anak-anak Allah saat ini, kita bisa tidak sampai ke surga jika tidak menjaga iman dan kehdupan kita sesuai firmanNya.

    Dan orang-orang di Luar Kristus adalah orang-orang terhilang, jauh dari Bapa di surga, jadi sudah pasti bukan makluk surgawi

  • BERNARD249

    23 September 2015

    DONNYSAM914 tulis:

    Saya kurang sependapat, kita didalam Yesus Kristus adalah anak-anak Allah, karena ada Roh Kudus yang tingal dalam diri kita yg berseru ya Abba ya Bapa.

    Tapi kita bukan makhluk surgawi, kita masih dalam penantian untuk pindah ke tempat kita di surga.

    Sekalipun kita anak-anak Allah saat ini, kita bisa tidak sampai ke surga jika tidak menjaga iman dan kehdupan kita sesuai firmanNya.

    Dan orang-orang di Luar Kristus adalah orang-orang terhilang, jauh dari Bapa di surga, jadi sudah pasti bukan makluk surgawi

    "jadi sudah pasti bukan makluk surgawi"

    kelihatannya anda amat sangat yakin sekali dengan anggapan itu.. baiklah kalau demikian ;-)

    23 September 2015 diubah oleh BERNARD249

  • DKBALI312

    23 September 2015

    Awalnya manusia diciptakan oleh Tuhan serupa dg gambarNya, Tuhan sangat mengasihi manusia dan ditempatkan di surga.

    Pada hakekatnya manusia itu makhluk surgawi, kembali ke penciptaNya. Persoalannya pd kenyataannya apakah manusia kmdn kembali ke Tuhan?/Surga? atau tidak?, itu hal yg berbeda, hal yg terpisah.

  • BERNARD249

    23 September 2015

    DKBALI312 tulis:

    Awalnya manusia diciptakan oleh Tuhan serupa dg gambarNya, Tuhan sangat mengasihi manusia dan ditempatkan di surga.

    Pada hakekatnya manusia itu makhluk surgawi, kembali ke penciptaNya. Persoalannya pd kenyataannya apakah manusia kmdn kembali ke Tuhan?/Surga? atau tidak?, itu hal yg berbeda, hal yg terpisah.

    betul sekali.. poin saya adalah mengingatkan atau berusaha mengajak sesama makhluk surgawi disini untuk kembali kepada-Nya.. itu saja, tidak lebih, tidak kurang..
    bukan untuk ketaatan, bukan untuk menjalankan perintah-Nya atau apa.. tapi lebih ketika kita berbeban berat, ketika kita sedang merasa kesepian, ketika kita sedang merasa putus asa, bahwa kita adalah sesuatu yang sangat mulia, kembalilah ke jati diri anda sebagai seorang makhluk surgawi, dan anda akan merasakan jamahan Tuhan

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Makanya kubilang tadi di atas, jadilah misionaris atau penjala manusia. Harus ya? Iya, Harus.

    BERNARD249 tulis:

    betul sekali.. poin saya adalah mengingatkan atau berusaha mengajak sesama makhluk surgawi disini untuk kembali kepada-Nya.. itu saja, tidak lebih, tidak kurang..

    bukan untuk ketaatan, bukan untuk menjalankan perintah-Nya atau apa.. tapi lebih ketika kita berbeban berat, ketika kita sedang merasa kesepian, ketika kita sedang merasa putus asa, bahwa kita adalah sesuatu yang sangat mulia, kembalilah ke jati diri anda sebagai seorang makhluk surgawi, dan anda akan merasakan jamahan Tuhan

  • BERNARD249

    23 September 2015

    FLEMMING786 tulis:

    Makanya kubilang tadi di atas, jadilah misionaris atau penjala manusia. Harus ya? Iya, Harus.

    kok bisa harus iya, iya harus?

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Jika Ya, katakan Ya. Jika Tidak, katakan Tidak.

    Saya melihat ada potensi yang besar bro Bernard  menjadi  penjala manusia atau misionaris.

    Sebaiknya segera..

    BERNARD249 tulis:

    kok bisa harus iya, iya harus?

  • BERNARD249

    23 September 2015

    FLEMMING786 tulis:

    Jika Ya, katakan Ya. Jika Tidak, katakan Tidak.

    Saya melihat ada potensi yang besar bro Bernard  menjadi  penjala manusia atau misionaris.

    Sebaiknya segera..

    Oh, jangan kuatir, saya akan selalu menjadi penyebar kabar gembira, kabar sukacita, kabar kasih ke semua orang.. perkara misi misionaris atau penjala, biarlah Tuhan yang bekerja.. saya sih cuman petani penyebar aja.. masalah keyakinan atau agama, saya tidak mau terlalu mencampuri orang lain.. wong saya sendiri secara keyakinan, iman dan kepercayaan juga masih cupu kok.. banyak sekali yang saya masih belum tahu, ingin tahu, dan sedang mencari tahu

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Mohon dijelaskan istilah petani penyebar itu, soalnya kalau masih cupu, banyak sekali yang saya masih belum tahu, ingin tahu, dan sedang mencari tahu, takutnya berujung pada gagal panen.

    BERNARD249 tulis:

    Oh, jangan kuatir, saya akan selalu menjadi penyebar kabar gembira, kabar sukacita, kabar kasih ke semua orang.. perkara misi misionaris atau penjala, biarlah Tuhan yang bekerja.. saya sih cuman petani penyebar aja.. masalah keyakinan atau agama, saya tidak mau terlalu mencampuri orang lain.. wong saya sendiri secara keyakinan, iman dan kepercayaan juga masih cupu kok.. banyak sekali yang saya masih belum tahu, ingin tahu, dan sedang mencari tahu

    23 September 2015 diubah oleh FLEMMING786

  • GOLYATSB430

    23 September 2015

    Syaloom bro bernard..

    Mohon pencerahanya..kits adalah makhluk surgawi, seluruhnya tanpa ada embel2 agama, keyakinan ras bahasa.. yakinkah kita bahwasanya nati ketika kita meninggalkan raga roh kita kembali kesorga untuk hidup kekal spert bentangan benang tadi..

    Dan hubunganya dgn Yesus Kristus sprti apa..

    Salam

  • BERNARD249

    23 September 2015

    FLEMMING786 tulis:

    Mohon dijelaskan istilah petani penyebar itu, soalnya kalau masih cupu, banyak sekali yang saya masih belum tahu, ingin tahu, dan sedang mencari tahu, takutnya berujung pada gagal panen.

    petani penyebar.. seperti dalam perumpamaan Yesus tentang biji yang disebarkan yang jatuh di tanah subur, tanah berbatu dsb.

    tugas kita sebenarnya adalah sebagai penyebar itu.. dan kalau menurut pandangan saya pribadi, penyebar itu tidak selalu melulu harus seperti misionaris, membawa2 ayat alkitab, berkotbah dan menarik orang untuk bergabung, bertobat dan mengikuti agama dan kepercayaannya.

    anda lakukan sesuatu yang sesuai dengan ajaran agama andapun juga merupakan aktivitas penyebaran kok.. seperti anda melakukan tindakan kasih, memberikan semangat kepada yang sedang sedih, memberikan sedekah, mendengarkan orang yang sedang berkeluh kesah, memperlakukan orang lain dengan adil. sesuatu tindakan yang mungkin terlihat simple, kadang hal2 yang kita lakukan secara tidak sadar jika memang kita tulus, tetapi sangat bisa dirasakan oleh orang lain.. apakah anda pernah merasakannya? bertemu dengan seseorang, dan entah kenapa berada dekat dengan orang itu anda merasa damai, merasa aman, merasa tenang, merasa diperhatikan dan dikasihi.. itu adalah perasaan setelah biji sudah disebar. karena orang yang tertarik dan merasa damai jika bertemu dengan seseorang, kemungkinan besar akan ingin tahu, orang ini siapa? mengapa dia bisa seperti itu? dan jika orang itu akhirnya mengetahui. oh, dia orang kristiani. anda bisa menebak sendiri kan jalan ceritanya kearah mana?

    kelihatannya sepele kan? tapi anda ingat kan ungkapan iman sekecil biji sesawi.. seperti itu jugalah benih yang anda sebar, kelihatannya sepele.. tapi jika Tuhan berkehendak, dan memang jatuh di tanah (hati) yang subur, ya biji itu bisa berakar kuat dan menjadi iman yang sangat besar.

    dari contoh itu mungkin juga anda bisa menyimpulkan sendiri maksud saya tentang menjadi penyebar, tapi tidak sebagai misionaris..

    semoga bisa membantu

  • BERNARD249

    23 September 2015

    GOLYATSB430 tulis:

    Syaloom bro bernard..

    Mohon pencerahanya..kits adalah makhluk surgawi, seluruhnya tanpa ada embel2 agama, keyakinan ras bahasa.. yakinkah kita bahwasanya nati ketika kita meninggalkan raga roh kita kembali kesorga untuk hidup kekal spert bentangan benang tadi..

    Dan hubunganya dgn Yesus Kristus sprti apa..

    Salam

    Saya pribadi sih yakin.. karena sepemahaman saya, Tuhan itu adalah Maha segalanya, jadi Dia menciptakan manusia menurut gambaran-Nya, ya memang seperti itu, tidak ada pengklasifikasian, oh ini orang percaya, jadi dia orang warga surgawi, oh ini orang ga percaya, jadi dia bukan orang warga surgawi.

    Maha baik kan? apakah anda bisa membayangkan sifat Maha-baik? apakah sifat Maha-baik itu direfleksikan dengan sikap membeda-bedakan, yang mementingkan hanya kaum pengikut yang percaya dengan-Nya?

    menurut saya pribadi, tidaklah demikian.. manusia sendirilah yang memutuskan untuk menjauh dari Tuhan, menyangkal dirinya sebagai warga surgawi, dengan mengikuti keinginan daging, mengikuti ego dsb.. jadi memang semestinya karena setiap orang itu adalah warga surgawi, sudah sewajarnya ya langsung masuk surga.. tetapi karena ada orang2 yang begitu melekat dengan keinginan hawa nafsu, mereka sendirilah jika sudah waktunya mereka dipanggil, akan merasa malu sendiri, atau bahkan menolak, untuk masuk kedalam surga.

    hubungannya dengan Yesus? Yesus kan Tuhan? Anak Allah, anda ingin kembali ke kodrat anda sebagai makhluk surgawi? ya ikutilah teladan Yesus.. itu saja.. simple..

    semoga bisa membantu

  • DOMI011

    23 September 2015

    Ga ngerti deh maksudnya apa

  • FLEMMING786

    23 September 2015

    Panen gagal nih.

    Petani penaburnya harus lebih extra lagi.

    DOMI011 tulis:

    Ga ngerti deh maksudnya apa

  • DOMI011

    23 September 2015

    :)

  • GOLYATSB430

    24 September 2015

    BERNARD249 tulis:

    Saya pribadi sih yakin.. karena sepemahaman saya, Tuhan itu adalah Maha segalanya, jadi Dia menciptakan manusia menurut gambaran-Nya, ya memang seperti itu, tidak ada pengklasifikasian, oh ini orang percaya, jadi dia orang warga surgawi, oh ini orang ga percaya, jadi dia bukan orang warga surgawi.

    Maha baik kan? apakah anda bisa membayangkan sifat Maha-baik? apakah sifat Maha-baik itu direfleksikan dengan sikap membeda-bedakan, yang mementingkan hanya kaum pengikut yang percaya dengan-Nya?

    menurut saya pribadi, tidaklah demikian.. manusia sendirilah yang memutuskan untuk menjauh dari Tuhan, menyangkal dirinya sebagai warga surgawi, dengan mengikuti keinginan daging, mengikuti ego dsb.. jadi memang semestinya karena setiap orang itu adalah warga surgawi, sudah sewajarnya ya langsung masuk surga.. tetapi karena ada orang2 yang begitu melekat dengan keinginan hawa nafsu, mereka sendirilah jika sudah waktunya mereka dipanggil, akan merasa malu sendiri, atau bahkan menolak, untuk masuk kedalam surga.

    hubungannya dengan Yesus? Yesus kan Tuhan? Anak Allah, anda ingin kembali ke kodrat anda sebagai makhluk surgawi? ya ikutilah teladan Yesus.. itu saja.. simple..

    semoga bisa membantu

    Klu begitu pemahamamya.. brti sia2 dong bro... karya penebusan Tuhan Yesus dikayu salib, dan untuk apa lg injil diberitakan, dan ngapai pula perlu teladan Yesus, klu sdh pasti masuk surga, dan kata2 Yesus jg sia2 "Akulah jalan kebenaran dan hidup  tdk seorangpun datang kpd bapaku tanpa mrlalui Aku"

    !aaf mas broo menurit saya kitab kejadian yg broo angkat, tdk harus berhenti disitu tp ada kitab2 penggenapannya..

    Salam

  • TATA304

    24 September 2015

    Halo bro Bernard,
    Sblumnya saya menghormati kok apa yg bro percayai, krn pada dasarnya kita semua punya latar belakang khidupan berbeda2 yg membentuk kita mjd apa adanya kita saat ini. Namun dari statement bro di atas jd timbul banyak pertanyaan ni di benak saya:
    1. jika smuanya masuk surga jadi untuk apa ada neraka y bro
    2. Jika smua agama sama saja jadi kematian Yesus di kayu salib dulu utk apa y
    3. Markus 16:15-16.
    Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.”
    menurut bro kata “dihukum” itu kira2 bntuk nya gmn y?
    4. dalam Lukas 16: 19-31 ada cerita ttg surga dan neraka tu, gmana mnurut bro ttg kisah ini
    5. dan lagi jika semua orng bakal masuk surga, jd gunanya Alkitab menurut bro kira2 utk apa y

    btw saya ada liat2 artikel ni bro, jika berkenan silakan dilihat2 mgkin dri situ ada yg bisa kita diskusikn
    www.sabdaspace.org/sorga_dan_n ... hentian_manusia
    artikel.sabda.org/ajaran_alkit ... rine_about_hell
    www.sarapanpagi.org/yesus-adal ... han-vt2674.html
    trims ^ ^

    24 September 2015 diubah oleh TATA304

  • HENDRA249

    24 September 2015

    Syalom Bro Bernard....Saya Mencoba Sedikit Memahami Apa Yg Anda Uraikan DiAtas

    Cuma Alangkah Baiknya Jika Uraiannya Tsb Dibuat Singkat Tapi Jelas Intinya & Sudut

    Pandangnya Sehingga Tidak Terjadi Salah Penalaran Dan Penafsiran.

    DiSini Saya Lihat Ada Sebuah Kata Yg Menjadi Kunci Dan Dasar Dari Pemikiran Anda

    Yaitu Tentang "Anak Allah"

    Perkataan Anak Allah Disini memanglah sebuah Sebutan Yg Benar Tapi Bukanlah Sebuah Ketetapan!

    Yg DiMaksud Anak Allah Adalah Mereka Yg Saat Ini Berada DiJalur Ajaran2 Dari Firman Allah

    Dan Mengikuti Firman Allah Dan Tidak Keluar Dari Jalur Bendera Allah.

    Dan Sebutan Untuk Anak Allah Tidak Serta Merta Mereka Langsung DiJadikan Makluk Surgawi!

    Semua Itu Butuh Proses,Ketika Keluar Jalur Maka Mereka Bukanlah Anak Allah Lagi (Berpindah

    Agama,Dll)

    Dan Juga Anak Allah Yg Sdh Berbuat Dosa Dan Tidak Meminta Pengampunan Utk Pertobatan,

    Maka :

    Roma 6:23 Sebab upah dosa ialah maut, tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus,Tuhan kita

    Mat 7:21  Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.

    Ayat DiAtas Ini Menguatkan Bahwa Tidak Semua Anak Allah Bisa Masuk Ke Surga!

    22. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?

    23. Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"

    Makanya Ada Sebutan Upahmu Besar Di Surga,Dan Upah Dosa Di Neraka.

    Tentang Nantinya Di Surgawi Itu Seperti Apa? Dan Berapa Lamakah Kita Tgl Disana?

    Tidak Ada Satu Manusiapun Yg Tahu Bentuknya Seperti Apa Dan Apa2 Aja Yg Terjadi DiSana?

    Kita Hanya Bisa Mengetahuinya Ketika Roh Kita Lepas Dari Daging Dan Menghadap Ke Tuhan.

    Tapi Terima-Kasih Bro Bernard Sudah Mengangkat Topik2 Judul Tentang Kekristenan Sehingga

    Kita Sama2 Belajar Ya Sehingga Iman Dan Kedewasaan Kita Tambah DiKuatkan Lagi.Thanks.

    24 September 2015 diubah oleh HENDRA249

  • BERNARD249

    24 September 2015

    "menurut saya pribadi, tidaklah demikian.. manusia sendirilah yang memutuskan untuk menjauh dari Tuhan, menyangkal dirinya sebagai warga surgawi, dengan mengikuti keinginan daging, mengikuti ego dsb.. jadi memang semestinya karena setiap orang itu adalah warga surgawi, sudah sewajarnya ya langsung masuk surga.. tetapi karena ada orang2 yang begitu melekat dengan keinginan hawa nafsu, mereka sendirilah jika sudah waktunya mereka dipanggil, akan merasa malu sendiri, atau bahkan menolak, untuk masuk kedalam surga."

    Jadi? Yesus mati di kayu salib samasekali tidak sia2.. karena ia sedang menyiapkan tempat untuk kita kembali menjadi makhluk surgawi bersama dengan Dia, menikmati kekekalan. bisa anda lihat benang merahnya kan? tempat anda di surga sudah dipersiapkan, pilhan untukmengikut Yesus atau tidak, adalah pilihan anda kan? pilihan untuk masuk neraka, adalah pilihan anda sendiri. kalau menurut saya pribadi, Tuhan tidak mencampakkan manusia kedalam neraka walau seperti apapun manusia itu. Maha-baik kan? seperti poin saya sebelumnya. manusialah yang mencampakkan dirinya kedalam neraka.

    Anda ingin mengklaim tempat anda di surga yang sudah dipersiapkan itu? ya teladanilah Yesus.. simple kan?

    bisa dicoba dipahami.. mengapa semuanya pada bilang kalau semuanya masuk surga?

    mungkin kurang jelas kalimatnya? :-)

    Salam, seperti yang saya bilang, saya adalah penabur, tapi saya bukan penuai, atau penjala, atau misionaris.. jika anda tidak menerima apa yang saya katakan, lho ya gpp.. anda berpikir saya salah? lho ya gpp.. :-)

    saya tidak ada keinginan berkotbah, menyalahkan, membenarkan, saya hanya memberikan kabar gembira yang datang dari hati..

    seperti yang saya bilang diatas, urusan biji yang saya tabur adalah urusan Tuhan.. saya hanya menabur, tidak lebih, tidak kurang.. karena saya yakin, kata2 saya, jika mendapatkan hati yang subur, dan Tuhan bekerja, maka akan bertumbuh dan berakar..

    Salam untuk semua..

    24 September 2015 diubah oleh BERNARD249

1 – 25 dari 46    Ke halaman:  1  2  Selanjutnya Kirim tanggapan