PERSEMBAHAN PERSEPULUHAN
-
31 Agustus 2018
Jika kita percaya Tuhan Yesus adalah Allah yang menjadi manusia.
Kita bisa mengerti bahwa perpuluhan itu tetap berlaku mesti kita hidup dlm Perjanjian Baru.
Sebab Firman Tuhan tidak beubah,dan Tuhan Yesus tidak pernah meniadakan isi kitab Taurat dan kitab para nabi,yg di dalamnya ada perintah untuk mempersembahkan 10% dari penghasilan kita.
RONNY542 tulis:
Mengikuti pengertian hanya pada Yesus tidak menimbulkan perbantahan...
Mengikuti ajaran manusia yang bisa menimbulkan perbantahan...
Apakah Yesus suka melihat kita berbantahan ?
Disini kita berbantahan karena ajaran manusia atau ajaran Yesus ? (minimal 10 persen atau kerelaan)
Ambil kesimpulan sendiri" berdasarkan tingkat akal budi masing"...
Salam Damai Temans...
Tuhan memberkati...
-
31 Agustus 2018
ELISA859 tulis:
Dalam ayat2 itu Tuhan membuat perbandingan,mengumpulkan harta di dunia,tidak akan aman,
Tetapi mengumpulkan harta pasti aman.
Pada ayat terakhir Tuhan mempertegas lagi bahwa manusia tidak bisa mengabdi 2 tuan,
Artinya Tuhan minta keseluruhan hidup kita,milik kita,uang kita,
Jika dalam hati kita masih enggan memberi perpuluhan atopun persembahan bukankah itu menunjukan kita cinta uang,apalagi melenturkan firman Tuhan untuk sebuah pembenaran atas argumen nya.
Saya rasa masing-masing gereja menerapkan persembahan, namun khusus persepuluhan tidak semua gereja menerapkannya, jadi soal keengganan atau ketidakengganan persepuluhan hanya berlaku bagi gereja yang memberikan pengajaran persepuluhan tersebut.
Menyangkut cinta akan uang dikembalikan pada sikap hati masing-masing, karena konteks dalam ayat tersebut cakupannya cukup luas, bukan hanya menyangkut persembahan.
Bagaimana kita bisa membuktikan bahwa kita bukan hamba mamon,jika kita masih cinta uang dan cinta Tuhan.
Saya belum memahami benar, membuktikan di sini dalam hal apa.
Kalau menurut saya selama kita hidup di dunia kita masih memerlukan mamon, namun pada proporsi yang semestinya artinya uang bukanlah segalanya hingga menghalalkan segala cara. Namun kita bisa menggunakan mamon untuk tujuan baik salah satunya mempersembahkan bagi Tuhan untuk pelebaran kerajaan Allah di bumi termasuk persepuluhan bagi yang menerapkan di gerejanya.
31 Agustus 2018 diubah oleh TORO617
-
31 Agustus 2018
ELISA859 tulis:
Bagi pengikut PB,
Dalam hal perpuluhan atopun persembahan2 itu cuma sebagai tanda ucapan syukur kepada Tuhan.
Di bolak balik dan di otak atik ya cuma itu ujung2nya,
Perpuluhan dan persembahan bukan sebuah kewajiban sehingga ada sangsi.
Perpuluhan dan persembahan bukan ajang mencari amal.
Perpuluhan dan persembahan bukan sarana menyogok Tuhan agar di berkati dengan melimpah.
Perpuluhan dan persembahan bukan di pamerkan sebagai bukti ketaatan kita.
Tetapi sekali lagi perpuluhan dan persembahan hanya ucapan syukur kepada Tuhan Yesus.
Setuju
-
31 Agustus 2018
bagi saya persembahan dan persepuluhan adalah kewajiban yang harus dilakukan dengan hati yang ikhlas.
*ini menurut saya,kalau tidak sesuai ya abaikan saja
-
31 Agustus 2018
APRILIN663 tulis:
Klo 10 persen aja jd perdebatan gmn lg klo diminta lebih ...sementara klo happy2, beli quota bs lebih dr 10persen dikeluarkan
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
-
31 Agustus 2018
APRILIN663 tulis:
Hhehe 100 persen yg God berikan, Dia cuma minta 10 persen tp msh bny pertimbangan, ini jg utk menguji hati apakah mamon msh menguasai ato mamon bs ditaklukkan.
Apakah persepuluhan merupakan satu-satunya "instrumen" untuk menguji hati apakah seseorang dikuasai mamon atau tidak?
-
31 Agustus 2018
Apa hubungannya org farisi dgn perpuluhan dan persembahan ya bro? Persepuluhan dan persembahan itu memang kewajiban kita sama Tuhan, tulus ato ga ttap itu milik Tuhan yg hrs dikembalikan dan itu ada peruntukkannya jelas ditulis utk apa perpuluhan n persembahan khususnya smntara org2 farisi adalah lebih kepada perilaku dan attitudenya yg munafik tau bny Firman tp ga melakukan
TORO617 tulis:
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
-
31 Agustus 2018
Akar SEGALA kejahatan adalah uang. Knp org utk happy2 ga complain keluarkan duit lebih dr 10persen semntara mengembalikan 10persen haknya Dia kita bny pertimbangan
TORO617 tulis:
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
-
31 Agustus 2018
APRILIN663 tulis:
Apa hubungannya org farisi dgn perpuluhan dan persembahan ya bro? Persepuluhan dan persembahan itu memang kewajiban kita sama Tuhan, tulus ato ga ttap itu milik Tuhan yg hrs dikembalikan dan itu ada peruntukkannya jelas ditulis utk apa perpuluhan n persembahan khususnya. smntara org2 farisi adalah lebih kepada perilaku dan attitudenya yg munafik tau bny Firman tp ga melakukan
TORO617 tulis:
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
-
31 Agustus 2018
APRILIN663 tulis:
Apa hubungannya org farisi dgn perpuluhan dan persembahan ya bro? Persepuluhan dan persembahan itu memang kewajiban kita sama Tuhan, tulus ato ga ttap itu milik Tuhan yg hrs dikembalikan dan itu ada peruntukkannya jelas ditulis utk apa perpuluhan n persembahan khususnya smntara org2 farisi adalah lebih kepada perilaku dan attitudenya yg munafik tau bny Firman tp ga melakukan
TORO617 tulis:
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
Tuhan Yesus kadang menyidir atau menegur melalui perumpamaan, pada ayat 9 merupakan teguran bagi orang Farisi pada masa itu, meskipun sudah melakukan kewajibannya namun dipandang tidak benar oleh Yesus.
Persepuluhan sebagai sesuatu yang wajib bagi umat Israel dan hal itu ada ketentuan-ketentuannya. Dan bukan sebagai sesuatu yang wajib dan mengikat bagi umat Perjanjian Baru, artinya apa, silakan bagi gereja dengan pengajaran persepuluhan menerapkannya dalam konteks hukum Kasih.
31 Agustus 2018 diubah oleh TORO617
-
31 Agustus 2018
APRILIN663 tulis:
Akar SEGALA kejahatan adalah uang. Knp org utk happy2 ga complain keluarkan duit lebih dr 10persen semntara mengembalikan 10persen haknya Dia kita bny pertimbangan
TORO617 tulis:
Sebenarnya bukan terletak pada prosentase yang menjadi perbincangan, namun yang menjadi polemik adalah apakah masih relevan bagi umat Allah di Perjanjian Baru setelah Yesus mati tersalib, bangkit, dan naik ke Surga?
Dan pernyataan sist Aprilin bisa berhadapan dengan Lukas 18:9-14 ( simak hal 23 topik ini)
Yang jahat itu bukanlah uangnya, melainkan pribadi yang menyalahgunakan mamon tersebut.
Apakah Tuhan mempunyai hak 10% atas penghasilan? Saya kira tidak seperti itu, yang Dia kehendaki agar kita "berbuah" setelah menerima anugerah-Nya darpada hanya sekedar disibukkan dengan masalah persembahan yang sifatnya materi.
Kita bebas kok sebagai umat Perjanjian Baru mau memberikan berapapun jumlah persembahan tidak hanya sebatas 10%, 100%, bahkan tidak mempersembahkan juga tidak apa-apa, Tuhan kita tidak semena-mena menjatuhkan azab kalau tidak memberikan persembahan.
31 Agustus 2018 diubah oleh TORO617
-
1 September 2018
Jgn kan 10 persen 100 persen dr yg ada pd kita adlh hak Dia bro lah Dia yg ciptakan manusia, slh satu bukti kita berbuah adalh bayr perpuluhan , masa kita hnya mau terima berkatNya aja tp kewajiban ga mau
TORO617 tulis:
Yang jahat itu bukanlah uangnya, melainkan pribadi yang menyalahgunakan mamon tersebut.
Apakah Tuhan mempunyai hak 10% atas penghasilan? Saya kira tidak seperti itu, yang Dia kehendaki agar kita "berbuah" setelah menerima anugerah-Nya darpada hanya sekedar disibukkan dengan masalah persembahan yang sifatnya materi.
-
1 September 2018
APRILIN663 tulis:
Jgn kan 10 persen 100 persen dr yg ada pd kita adlh hak Dia bro lah Dia yg ciptakan manusia, slh satu bukti kita berbuah adalh bayr perpuluhan , masa kita hnya mau terima berkatNya aja tp kewajiban ga mau
TORO617 tulis:
Yang jahat itu bukanlah uangnya, melainkan pribadi yang menyalahgunakan mamon tersebut.
Apakah Tuhan mempunyai hak 10% atas penghasilan? Saya kira tidak seperti itu, yang Dia kehendaki agar kita "berbuah" setelah menerima anugerah-Nya darpada hanya sekedar disibukkan dengan masalah persembahan yang sifatnya materi.
Yang menjadi pertanyaan mengapa hanya sebatas 10% selalu tidak 100% sekalian, artinya apa, ada yang "ditahan" juga bukan?
Pertanyaan 10% tentunya lebih tepat diperuntukan bagi jemaat yang bergereja dengan doktrin tersebut, karena bagi gereja non persepuluhan yang memiliki dasar tanpa doktrin persepuluhan bukanlah sesuatu yang wajib dan bahkan memang tidak ada.
-
1 September 2018
Heheh Tuhan itu paling tahu hati manusia bro, 10 persen aja diminta udah bny pertimbangan konon pula 100 persen, coba baca ulang ya Maleaki 3 :7- 10. Biasanya klo org y sudah menang dlm hal mamon org2 itu ga bny pertimbangan memberi lbh dr 10 persen plus prsembahan khusus lainnya. Ada satu pengusaha pasta gigi bhkan dia berani kasi 90 persen yg dia kelola cuma 10 persen perusahaanya ga bangkrut malah makin besar, kebnyakan org termasuk saya langsung hitung2annya tinggi klo disuruh memberi..tp ya hrs belajar membri 10 persennya n persembahn khususnya
TORO617 tulis:
Yang menjadi pertanyaan mengapa hanya sebatas 10% selalu tidak 100% sekalian, artinya apa, ada yang "ditahan" juga bukan?
Pertanyaan 10% tentunya lebih tepat diperuntukan bagi jemaat yang bergereja dengan doktrin tersebut, karena bagi gereja non persepuluhan yang memiliki dasar tanpa doktrin persepuluhan bukanlah sesuatu yang wajib dan bahkan memang tidak ada.
-
1 September 2018
ELISA859 tulis:
Jika kita percaya Tuhan Yesus adalah Allah yang menjadi manusia.
Kita bisa mengerti bahwa perpuluhan itu tetap berlaku mesti kita hidup dlm Perjanjian Baru.
Sebab Firman Tuhan tidak beubah,dan Tuhan Yesus tidak pernah meniadakan isi kitab Taurat dan kitab para nabi,yg di dalamnya ada perintah untuk mempersembahkan 10% dari penghasilan kita.
...SEBELUM SEMUANYA TERJADI.
Bahkan sampai detik ini pun Anda tidak mampu menjelaskan tulisan Rasul Paulus berikut,
(15) sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,Silahkan Anda baca Ef 2:11-22 untuk lebih mendalami maksud dari Rasul Paulus.
Gereja mula-mula TIDAK PERNAH mewajibkan persembahan persepuluhan karena jika demikian mereka (para Rasul dan penerus para rasul) akan diseret oleh seluruh orang Israel kepada Imam-imam suku Lewi di Bait Allah untuk dihakimi.
1 September 2018 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
1 September 2018
APRILIN663 tulis:
Akar SEGALA kejahatan adalah uang.
Saya ralat sedikit, AKAR SEGALA KEJAHATAN IALAH CINTA UANG
Knp org utk happy2 ga complain keluarkan duit lebih dr 10persen semntara mengembalikan 10persen haknya Dia kita bny pertimbangan
Anda tahu dari mana? Apakah Anda pernah melakukan survei?
APRILIN663 tulis:
Apa hubungannya org farisi dgn perpuluhan dan persembahan ya bro?
Yesus Kristus menegur orang Farisi karena mereka sudah dan terbukti melanggar SOP persembahan persepuluhan yang sudah ditetapkan oleh Allah pada jaman nabi Musa.
Persepuluhan dan persembahan itu memang kewajiban kita sama Tuhan,
Kewajiban kita? NO, persembahan persepuluhan HANYA diperuntukkan kepada bangsa Israel.
tulus ato ga ttap itu milik Tuhan yg hrs dikembalikan dan itu ada peruntukkannya jelas ditulis utk apa perpuluhan n persembahan khususnya.
Aneh. Di bawah Anda mengutip Mal 3:8,
(8) Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
Anda bilang tulus atau tidak tulus tapi Allah bilang, kamu (bangsa Israel) menipu Aku. Kalo bangsa Israel tulus memberikan persembahan persepuluhan, mungkinkah Allah menegur bangsa Israel?
smntara org2 farisi adalah lebih kepada perilaku dan attitudenya yg munafik tau bny Firman tp ga melakukan
Orang Farisi membayar persembahan persepuluhan tetapi mereka melanggar SOP yang sudah ditetapkan Allah pada jaman nabi Musa.
Salah satu contohnya adalah Saulus a.k.a Rasul Paulus,
Kis 26:5 LAI-TB,
Sudah lama mereka mengenal aku (Rasul Paulus) dan sekiranya mereka mau, mereka dapat memberi kesaksian, bahwa aku (Rasul Paulus) telah hidup sebagai seorang Farisi menurut mazhab yang paling keras dalam agama kita.Fil 3:6 LAI-TB,
tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku (Rasul Paulus) tidak bercacat.APRILIN663 tulis:
Jgn kan 10 persen 100 persen dr yg ada pd kita adlh hak Dia bro lah Dia yg ciptakan manusia,
Tepat. Segala sesuatu (uang, harta, benda berharga) yang ada pada kita adalah milik-Nya.
slh satu bukti kita berbuah adalh bayr perpuluhan ,
Siapa yang bilang itu? Yesus Kristus? Para Rasul? Ada tertulis di mana?
masa kita hnya mau terima berkatNya aja tp kewajiban ga mau
Tidak ada kewajiban persembahan persepuluhan dari mulai gereja mula-mula. Yesus Kristus dan para rasul pun tidak pernah mengajarkan.
Di PB, pemberian dalam bentuk uang atau harta benda dikaitkan dengan kerelaan dan ketidakterpaksaan dan bukan kewajiban.
APRILIN663 tulis:
Heheh Tuhan itu paling tahu hati manusia bro,
Tepat.
10 persen aja diminta udah bny pertimbangan konon pula 100 persen, coba baca ulang ya Maleaki 3 :7- 10.
Sudah. Dan itu diperuntukkan HANYA kepada orang Israel. Dan saya yakin Anda bukan orang Israel.
Kewajiban persembahan persepuluhan termaktub dalam HUKUM TAURAT. Dan HUKUM TAURAT diberikan Allah khusus kepada bangsa Israel.
Kepada Anda dan saya, Yesus Kristus memberikan HUKUM KASIH.Biasanya klo org y sudah menang dlm hal mamon org2 itu ga bny pertimbangan memberi lbh dr 10 persen plus prsembahan khusus lainnya.
Tidak perlu menunggu sampai menang dalam hal mamon. Terlalu lama.
Gereja Katolik dan Gereja Protestan (arus utama) tidak mewajibkan persembahan persepuluhan atau pun persembahan khusus lainnya.
Jika gereja membutuhkan dana yang cukup besar, misalnya untuk renovasi atau revitalisasi, pihak gereja cukup mengumumkan dalam ibadah dan menghimbah para jemaat untuk mengambil bagian.
Ada satu pengusaha pasta gigi bhkan dia berani kasi 90 persen yg dia kelola cuma 10 persen perusahaanya ga bangkrut malah makin besar,
Tidak semua orang Kristen bisa seperti itu dan kesaksian tersebut tidak bisa dipaksakan kepada semua orang Kristen KECUALI dalam poin MEMBERI.
kebnyakan org termasuk saya langsung hitung2annya tinggi klo disuruh memberi..tp ya hrs belajar membri 10 persennya n persembahn khususnya
Kalau berkenan, Anda bisa belajar dari CARA Habel memberikan persembahannya kepada Allah.
Tolong fokus kepada CARA dan bukan kepada APA yang dipersembahkan.1 September 2018 diubah oleh VIRUSKASIH805
-
1 September 2018
Justru persepuluhan yg diperdebatkan disini bisa kita jadikan penilaian apakah yg kita lakukan itu sesuai dg Firnan/Hukum Tuhan?
Kalau sesuai/patuh tentu akan melakukan sebagaimana yg diperintahkan/tertulis. Setiap hukum itu dikeluarkan/terbitkan berlaku utk syarat/kondisinya.
Gak bisa dimodifikasi sesuaikan dg kemauan yg diwajibakn .
Dapatkah wajib pajak merubah sendiri akan membayar pajaknya dengan berwujud barang/bukan uang?
Atau pajaknya dibayarkan kepada dinas pekerjaan umum berwujud semen ?
Karena toh pajaknya jga buat membangun jalan/jembatan/dll?
.
TORO617 tulis:
Apakah persepuluhan merupakan satu-satunya "instrumen" untuk menguji hati apakah seseorang dikuasai mamon atau tidak?
-
1 September 2018
Oke , itu ada kekuranga kata cinta uangnya, klo kita ga cnta uang utk 10 persen rasanya ga akan sulit utk membayar bhkan bs lebih diberi. Ini msh ngomong soal 10 persen ya blum lg persembahan syukur lainnya. Terlalu aneh klo 10 persen dikaitkan jd seperti dgn org farisi, justru itu hnya tameng mau melepaskan diri aja dr kewajiban kita sama God, sya justru sangat bny menemukan org klo beli ini itu, pergi kesana kesni bs ga ada beban keluarkan duit bs dgn mudahnya tp 10 persen susah sekali byk alasan utk tdk membayar sementra kita ngomognya Yesus sudah menebus kita Tuhan itu hebat lah 10 persen kok ga bs?, klo ini hny utk org bngsa israel berarti semua Firman itu ga berlaku utk saya, anda dan bngsa2 lain kecuali hny utk bgsa israel. Soal cara sudah pasti yg idealnya hrs dengan hati yg benar klo blum bs benar memberi kita hrs belajar utk memberi dgn benar walaupun mungkin awalnya berat tp lama2 klo itu dgn taat dilakukan yakinlah Roh Kudus akan memampukan kita utk memberikan dgn sukacita akhirnya.
VIRUSKASIH805 tulis:
Saya ralat sedikit, AKAR SEGALA KEJAHATAN IALAH CINTA UANG
Anda tahu dari mana? Apakah Anda pernah melakukan survei?
Yesus Kristus menegur orang Farisi karena mereka sudah dan terbukti melanggar SOP persembahan persepuluhan yang sudah ditetapkan oleh Allah pada jaman nabi Musa.
Kewajiban kita? NO, persembahan persepuluhan HANYA diperuntukkan kepada bangsa Israel.
Aneh. Di bawah Anda mengutip Mal 3:8,
(8) Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus!
Anda bilang tulus atau tidak tulus tapi Allah bilang, kamu (bangsa Israel) menipu Aku. Kalo bangsa Israel tulus memberikan persembahan persepuluhan, mungkinkah Allah menegur bangsa Israel?
Orang Farisi membayar persembahan persepuluhan tetapi mereka melanggar SOP yang sudah ditetapkan Allah pada jaman nabi Musa.
Salah satu contohnya adalah Saulus a.k.a Rasul Paulus,
Kis 26:5 LAI-TB,
Sudah lama mereka mengenal aku (Rasul Paulus) dan sekiranya mereka mau, mereka dapat memberi kesaksian, bahwa aku (Rasul Paulus) telah hidup sebagai seorang Farisi menurut mazhab yang paling keras dalam agama kita.
Fil 3:6 LAI-TB,
tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku (Rasul Paulus) tidak bercacat.
Tepat. Segala sesuatu (uang, harta, benda berharga) yang ada pada kita adalah milik-Nya.
Siapa yang bilang itu? Yesus Kristus? Para Rasul? Ada tertulis di mana?
Tidak ada kewajiban persembahan persepuluhan dari mulai gereja mula-mula. Yesus Kristus dan para rasul pun tidak pernah mengajarkan.
Di PB, pemberian dalam bentuk uang atau harta benda dikaitkan dengan kerelaan dan ketidakterpaksaan dan bukan kewajiban.
Tepat.
Sudah. Dan itu diperuntukkan HANYA kepada orang Israel. Dan saya yakin Anda bukan orang Israel.
Kewajiban persembahan persepuluhan termaktub dalam HUKUM TAURAT. Dan HUKUM TAURAT diberikan Allah khusus kepada bangsa Israel.
Kepada Anda dan saya, Yesus Kristus memberikan HUKUM KASIH.
Tidak perlu menunggu sampai menang dalam hal mamon. Terlalu lama.
Gereja Katolik dan Gereja Protestan (arus utama) tidak mewajibkan persembahan persepuluhan atau pun persembahan khusus lainnya.
Jika gereja membutuhkan dana yang cukup besar, misalnya untuk renovasi atau revitalisasi, pihak gereja cukup mengumumkan dalam ibadah dan menghimbah para jemaat untuk mengambil bagian.
Tidak semua orang Kristen bisa seperti itu dan kesaksian tersebut tidak bisa dipaksakan kepada semua orang Kristen KECUALI dalam poin MEMBERI.
Kalau berkenan, Anda bisa belajar dari CARA Habel memberikan persembahannya kepada Allah.
Tolong fokus kepada CARA dan bukan kepada APA yang dipersembahkan.
-
1 September 2018
Kisah para rasul 2:45.
Dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya ,lalu membagi-bagikan kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing.
Kisah para rasul 4:37.Ia menjual ladang,miliknya lalu membawa uangnya itu dan meletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
Saat kita membaca 2 ayat ini,dan kita membaca kehidupan Paulus,kita akan tau cara hidup jemaat mula-mula,mereka tidak mempersembahkan perpuluhan kepada rasul2 itu tetapi ladang dan harta miliknya di berikan semua,itulah sebabnya Paulus tidak mengungkit-ungkit soal perpuluhan.
Kita hidup di jaman ini,lebih enak dan kita hidup merdeka,tanpa penganiayaan seperti jemaat mula-mula.tetapi kenapa kita masih mempersoalkan perpuluhan bro.
Beranikah kita mencontoh kehidupan jemaat mula-mula yang tidak memberi perpuluhan tetapi seluruh harta dan ladang kita di serahkan kepada hamba2 Tuhan di gereja kita masing2?
VIRUSKASIH805 tulis:
Gereja mula-mula TIDAK PERNAH mewajibkan persembahan persepuluhan karena jika demikian mereka (para Rasul dan penerus para rasul) akan diseret oleh seluruh orang Israel kepada Imam-imam suku Lewi di Bait Allah untuk dihakimi.
-
1 September 2018
Memang Bro...ga semua orang bisa mengerti Galatia 3 : 10...ada yang mengartikan secara harafiah saja dan tidak tahu makna yang sebenarnya ingin diberitahukan Yesus...Mereka mengartikan secara ekplisit, padahal yang terpenting adalah makna implisitnya(yang terkandung dalam kalimat pertama)...Dalam kalimat" di Galatia 3 : 10... orang yang belum mengerti akan bingung karena terlihat seperti kontradiksi...Bagi yang sudah mengerti tidak akan bingung dan menganggap tidak ada kontradiksi...Mereka yang belum mengerti akan melakukan kalimat yang terakhir dan bingung dengan kalimat pertama, karena merasa ada kontradiksi (Gal 3:10)...Bagi yang sudah mengerti akan memaknai kalimat pertamanya sebagai inti maknanya (Gal. 3 : 10)....Kasihan mereka, secara tanpa sadar telah hidup dalam kutuk/kuk...
Salam Damai Bro...
Tuhan memberkati...
TORO617 tulis:
Tuhan Yesus kadang menyidir atau menegur melalui perumpamaan, pada ayat 9 merupakan teguran bagi orang Farisi pada masa itu, meskipun sudah melakukan kewajibannya namun dipandang tidak benar oleh Yesus.
Persepuluhan sebagai sesuatu yang wajib bagi umat Israel dan hal itu ada ketentuan-ketentuannya. Dan bukan sebagai sesuatu yang wajib dan mengikat bagi umat Perjanjian Baru, artinya apa, silakan bagi gereja dengan pengajaran persepuluhan menerapkannya dalam konteks hukum Kasih.
-
1 September 2018
RONNY542 tulis:
Memang Bro...ga semua orang bisa mengerti Galatia 3 : 10...ada yang mengartikan secara harafiah saja dan tidak tahu makna yang sebenarnya ingin diberitahukan Yesus...Mereka mengartikan secara ekplisit, padahal yang terpenting adalah makna implisitnya(yang terkandung dalam kalimat pertama)...Dalam kalimat" di Galatia 3 : 10... orang yang belum mengerti akan bingung karena terlihat seperti kontradiksi...Bagi yang sudah mengerti tidak akan bingung dan menganggap tidak ada kontradiksi...Mereka yang belum mengerti akan melakukan kalimat yang terakhir dan bingung dengan kalimat pertama, karena merasa ada kontradiksi (Gal 3:10)...Bagi yang sudah mengerti akan memaknai kalimat pertamanya sebagai inti maknanya (Gal. 3 : 10)....Kasihan mereka, secara tanpa sadar telah hidup dalam kutuk/kuk...
Salam Damai Bro...
Tuhan memberkati...
*Galatia 3:10
Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis, "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat.
Ada 613 aturan dan ketentuan dalam hukum Taurat, salah satunya persepuluhan, dan ketentuan-ketentuannya begitu jelas, siapa yang wajib memberikan dan siapa yang menerima, serta peruntukannya bagi apa saja. Jika memang hukum Taurat sebagai firman Tuhan masih berlaku masa kini dan tidak dibatalkan oleh kematian Yesus, kita semua masih terikat dengan segala sesuatu yang tertulis dalam hukum Taurat.
Pada dasarnya kita umat Kristen masih melakukan prinsip-prinsip hukum Taurat yang dalam praktiknya memakai hukum Kasih.
1 September 2018 diubah oleh TORO617
-
1 September 2018
Yup Bro...Yesus datang untuk mengganti "Kutuk"(Galatia 3:10) itu menjadi Kasih (Karunia)....
Terserah kita aja mau pilih hidup yang mana : Masih dibawah kutuk atau Kasih karunia Yesus...
Salam Damai Bro...
Tuhan memberkati...
TORO617 tulis:
*Galatia 3:10
Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis, "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat.
Ada 613 aturan dan ketentuan dalam hukum Taurat, salah satunya persepuluhan, dan ketentuan-ketentuannya begitu jelas, siapa yang wajib memberikan dan siapa yang menerima, serta peruntukannya bagi apa saja. Jika memang hukum Taurat sebagai firman Tuhan masih berlaku masa kini dan tidak dibatalkan oleh kematian Yesus, kita semua masih terikat dengan segala sesuatu yang tertulis dalam hukum Taurat.
Pada dasarnya kita umat Kristen masih melakukan prinsip-prinsip hukum Taurat yang dalam praktiknya memakai hukum Kasih.
-
1 September 2018
APRILIN663 tulis:
Heheh Tuhan itu paling tahu hati manusia bro, 10 persen aja diminta udah bny pertimbangan konon pula 100 persen, coba baca ulang ya Maleaki 3 :7- 10. Biasanya klo org y sudah menang dlm hal mamon org2 itu ga bny pertimbangan memberi lbh dr 10 persen plus prsembahan khusus lainnya. Ada satu pengusaha pasta gigi bhkan dia berani kasi 90 persen yg dia kelola cuma 10 persen perusahaanya ga bangkrut malah makin besar, kebnyakan org termasuk saya langsung hitung2annya tinggi klo disuruh memberi..tp ya hrs belajar membri 10 persennya n persembahn khususnya
TORO617 tulis:
Yang menjadi pertanyaan mengapa hanya sebatas 10% selalu tidak 100% sekalian, artinya apa, ada yang "ditahan" juga bukan?
Pertanyaan 10% tentunya lebih tepat diperuntukan bagi jemaat yang bergereja dengan doktrin tersebut, karena bagi gereja non persepuluhan yang memiliki dasar tanpa doktrin persepuluhan bukanlah sesuatu yang wajib dan bahkan memang tidak ada.
Bagaimana mungkin standar gereja yang menerapkan persepuluhan dikenakan pada gereja tanpa doktrin persepuluhan tentunya tidak logis, bukan?
Mengenai kitab Maleakhi 3:7-10, perlu membaca ayat 6
Bahwasanya Aku, Tuhan, tidak berubah, dan kamu, bani Yakub (Israel), tidak akan lenyap.
selanjutnya pada ayat-ayat berikutnya.
Dari sini kita tahu bahwa Maleakhi 3:8-10 tertuju pada siapa, dan juga perlu dicari tahu bahwa mengapa terjadi penyimpangan (Maleakhi 3:7), salah satunya tentang persepuluhan ( Maleakhi 2:8) oleh imam sebagai ketetapan bagi Lewi.
1 September 2018 diubah oleh TORO617
-
1 September 2018
Maaf nimbrung ya sis APRILIN.
Dlm pertukaran pendapat di Ts ini saya ikutan gemas krn gk akan pernah ada titik temunya krn beda dasar pemikirannya.
Bagi teman2 yg dituduh tidak rela, padahal hanya 10%saja dari penghasilan dipersembahkan untuk perpuluhan, itu melihat ketidak setujuanya praktek KEWAJIBAN perpuluban gereja sekarang (terutama di Indonesia) itu tidak ada dasar di Alkitab (PL maupun PB).
See, yg tertulis di PL baik di Immamat maupun Maleakhi itu adalah KEWAJIBAN bagi khusus umat Israel yg TINGGAL di TANAH PERJANJIAN dan membawanya BERWUJUD hasil pertanian dan ternak itupun HANYA jenis tertentu dan HANYA di bawa ke Bait Allah. Jadi diluar ketentuan itu, hukum nya TIDAK BERLAKU alias tidak wajib.
Jadi sisi pandangnya TIDAK BERLAKU KARENA TIDAK MASUK KRITERIA KEBERLAKUANNYA.
Sedangkan kelompok yg membela praktek Perpuluhan Gereja (yg diberlakukan di gereja) selalu menganggap bahwa hukum di PL itu masih valid utk kita umat Tuhan di jaman setelah Kehadiran Tuhan Yesus bahkan sampai sekarang. Dan ujung2nya utk mempertahankan argumennya dg menyerang CUMA 10% SAJA TIDAK RELA, PELIT, ITUNG2AN bahkan dituduh HAMBA MAMMON/UANG.
Kalau praktek Perpuluhan Gereja itu mau dijadikan disiplin gereja tetapi dg dasar yg lain ya silakan saja. Misal seperti iuran wajib dalam suatu organisasi. Bahkan. Klo itu diKelola dg benar akan Sangat bagus hasilnya. Karena toh sebetulnya greja2 itu adalah bentuk organisasi masyarakat, tetapi mendasarkan kepada iman pengikut KRISTUS.
Jadi BUKAN berdasar ayat2 persepuluhan/maaser di PL.
Soal rela tidak rela, klo namanya hukum. Ya memang harus dilakukan.
Tetapi kalo sukarela, ya didasarkan saja kepada hati masing2, tidak di patok harus 10%
APRILIN663 tulis:
Oke , itu ada kekuranga kata cinta uangnya, klo kita ga cnta uang utk 10 persen rasanya ga akan sulit utk membayar bhkan bs lebih diberi. Ini msh ngomong soal 10 persen ya blum lg persembahan syukur lainnya. Terlalu aneh klo 10 persen dikaitkan jd seperti dgn org farisi, justru itu hnya tameng mau melepaskan diri aja dr kewajiban kita sama God, sya justru sangat bny menemukan org klo beli ini itu, pergi kesana kesni bs ga ada beban keluarkan duit bs dgn mudahnya tp 10 persen susah sekali byk alasan utk tdk membayar sementra kita ngomognya Yesus sudah menebus kita Tuhan itu hebat lah 10 persen kok ga bs?, klo ini hny utk org bngsa israel berarti semua Firman itu ga berlaku utk saya, anda dan bngsa2 lain kecuali hny utk bgsa israel. Soal cara sudah pasti yg idealnya hrs dengan hati yg benar klo blum bs benar memberi kita hrs belajar utk memberi dgn benar walaupun mungkin awalnya berat tp lama2 klo itu dgn taat dilakukan yakinlah Roh Kudus akan memampukan kita utk memberikan dgn sukacita akhirnya.
1 September 2018 diubah oleh JODOHKRISTEN
-
1 September 2018
ini bukan diskusi tetapi debat kusir yg tidak akan berujung